Studi kasus tentang anak SD bermasalah yaitu menderita disleksia yang menyebabkan kesulitan dalam membaca dan menulis, kurang percaya diri, dan kurang mendapat perhatian orang tua. Guru memberikan bantuan dengan memberikan les privat, pembelajaran di luar kelas, serta kerja sama dengan sekolah dan orang tua, yang membuahkan kemajuan pada anak tersebut.
Makalah ini membahas tentang metodelogi penelitian kajian literatur. Pertama, dijelaskan pengertian kajian literatur dan tujuannya yaitu untuk memberikan gambaran umum tentang apa yang telah dibahas oleh peneliti sebelumnya terkait topik penelitian. Kemudian dibahas pentingnya kajian literatur dalam penelitian, kriteria pemilihan subjek literatur, klasifikasi kajian literatur, dan peranan serta sumber literaturnya
Teks tersebut membahas ciri-ciri teks akademik dan nonakademik. Teks akademik ditandai oleh struktur kalimat yang sederhana melalui penggunaan kalimat simpleks yang hanya mengandung satu aksi. Namun, kalimat panjang dalam teks akademik disebabkan oleh pemadatan informasi dalam kelompok nomina, bukan kompleksitas struktur kalimat. Teks juga membandingkan gaya bahasa teks akademik dan nonakademik
Dokumen tersebut membahas uji statistik untuk menguji perbedaan rata-rata kandungan protein di dua daerah dengan asumsi varians sama dan berbeda. Terdapat penjelasan tentang penghitungan statistik uji-t untuk variabel tidak berpasangan, beserta kesimpulannya bahwa tidak terdapat perbedaan kandungan protein antar daerah.
Makalah ini membahas tentang metodelogi penelitian kajian literatur. Pertama, dijelaskan pengertian kajian literatur dan tujuannya yaitu untuk memberikan gambaran umum tentang apa yang telah dibahas oleh peneliti sebelumnya terkait topik penelitian. Kemudian dibahas pentingnya kajian literatur dalam penelitian, kriteria pemilihan subjek literatur, klasifikasi kajian literatur, dan peranan serta sumber literaturnya
Teks tersebut membahas ciri-ciri teks akademik dan nonakademik. Teks akademik ditandai oleh struktur kalimat yang sederhana melalui penggunaan kalimat simpleks yang hanya mengandung satu aksi. Namun, kalimat panjang dalam teks akademik disebabkan oleh pemadatan informasi dalam kelompok nomina, bukan kompleksitas struktur kalimat. Teks juga membandingkan gaya bahasa teks akademik dan nonakademik
Dokumen tersebut membahas uji statistik untuk menguji perbedaan rata-rata kandungan protein di dua daerah dengan asumsi varians sama dan berbeda. Terdapat penjelasan tentang penghitungan statistik uji-t untuk variabel tidak berpasangan, beserta kesimpulannya bahwa tidak terdapat perbedaan kandungan protein antar daerah.
Dokumen tersebut membahas tentang analisis regresi dan korelasi linier, termasuk pengertian, rumus, dan contohnya. Dibahas pula tentang hubungan positif, negatif, dan kuat lemahnya suatu korelasi."
Dokumen tersebut membahas tentang ukuran gejala pusat dan ukuran letak dalam statistika. Ukuran gejala pusat mencakup rata-rata hitung, rata-rata ukur, rata-rata harmonik, dan modus, sedangkan ukuran letak mencakup median, kuartil, desil, dan persentil."
MASALAH, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN HIPOTESISAi Solihat
Dokumen tersebut membahas tentang definisi masalah penelitian, sumber masalah penelitian, cara memilih masalah penelitian, proses penelitian dasar dan terapan, identifikasi masalah penelitian, dan membangun kerangka teoritis penelitian."
Modul ini membahas tentang obligasi, termasuk pengertian dan konsep perhitungan obligasi serta menghitung harga wajar obligasi. Metode perhitungan mencakup menyusun skedul amortisasi premium dan diskon, serta menghitung yield nilai sekarang dari obligasi. Jenis obligasi yang dijelaskan meliputi obligasi berbunga, tidak berbunga, serta obligasi dapat ditebus.
Dokumen tersebut berisi ringkasan hasil analisis data dengan menggunakan program SPSS 16.0. Terdapat 5 poin utama yang dirangkum, yaitu: 1) entri dan identifikasi data, 2) analisis deskriptif, 3) analisis korelasi bivariat, 4) analisis korelasi multivariat, 5) analisis korelasi nonparametrik.
Perbedaan artikel penelitian dengan nonpenelitianWarman Tateuteu
Dokumen tersebut membahas perbedaan antara artikel penelitian dan nonpenelitian dalam hal struktur, isi, dan penulisan. Artikel penelitian memuat bagian seperti judul, nama penulis, abstrak, kata kunci, pendahuluan, metode, hasil, pembahasan, kesimpulan, dan saran. Sedangkan artikel nonpenelitian memuat bagian seperti judul, nama penulis, abstrak, kata kunci, pendahuluan
Ada model matematis yang menggabungkan konsep probabilitas dan matriks untuk menganalisa proses stokastik, yang mengandung barisan percobaan yang memenuhi kondisi tertentu.
Pengenalan Rantai Markov.
Contoh Soal Rantai Markov.
Diagram transisi, matriks transisi, diagram pohon untuk mendeskripsikan suatu rantai markov.
Kuesioner ini bertujuan untuk mengevaluasi proses pembelajaran mata kuliah tertentu oleh mahasiswa. Mahasiswa diminta memberikan penilaian terhadap berbagai aspek pembelajaran seperti metode pembelajaran dosen, sistem penilaian, bahan ajar, dan lain-lain. Dosen juga diminta untuk mengevaluasi silabus mata kuliah dan pelaksanaan proses pembelajaran. Lembaga penelitian menggunakan instrumen ini untuk memantau dan mengevaluasi pel
Dokumen tersebut membahas tentang ukuran dispersi atau penyebaran data statistik. Terdapat beberapa ukuran dispersi seperti range, rata-rata deviasi, varians, dan simpangan baku. Ukuran-ukuran tersebut digunakan untuk mengukur seberapa jauh suatu data tersebar dari rata-ratanya dan membandingkan tingkat variasi antara kelompok data.
Laporan ini memberikan ringkasan tentang observasi pendidikan inklusi di SD Taman Muda. Siswa bernama Rana merupakan anak tuna laras dan lambat belajar yang sering mengganggu teman. Sekolah dan guru telah mengelola Rana dengan baik melalui pemahaman karakter, motivasi, dan program sosialisasi. Kendala yang dihadapi adalah sumber daya terbatas dan sosialisasi kepada orang tua, namun diselesaikan dengan kerjasama orang tua dan
Dokumen tersebut membahas tentang analisis regresi dan korelasi linier, termasuk pengertian, rumus, dan contohnya. Dibahas pula tentang hubungan positif, negatif, dan kuat lemahnya suatu korelasi."
Dokumen tersebut membahas tentang ukuran gejala pusat dan ukuran letak dalam statistika. Ukuran gejala pusat mencakup rata-rata hitung, rata-rata ukur, rata-rata harmonik, dan modus, sedangkan ukuran letak mencakup median, kuartil, desil, dan persentil."
MASALAH, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN HIPOTESISAi Solihat
Dokumen tersebut membahas tentang definisi masalah penelitian, sumber masalah penelitian, cara memilih masalah penelitian, proses penelitian dasar dan terapan, identifikasi masalah penelitian, dan membangun kerangka teoritis penelitian."
Modul ini membahas tentang obligasi, termasuk pengertian dan konsep perhitungan obligasi serta menghitung harga wajar obligasi. Metode perhitungan mencakup menyusun skedul amortisasi premium dan diskon, serta menghitung yield nilai sekarang dari obligasi. Jenis obligasi yang dijelaskan meliputi obligasi berbunga, tidak berbunga, serta obligasi dapat ditebus.
Dokumen tersebut berisi ringkasan hasil analisis data dengan menggunakan program SPSS 16.0. Terdapat 5 poin utama yang dirangkum, yaitu: 1) entri dan identifikasi data, 2) analisis deskriptif, 3) analisis korelasi bivariat, 4) analisis korelasi multivariat, 5) analisis korelasi nonparametrik.
Perbedaan artikel penelitian dengan nonpenelitianWarman Tateuteu
Dokumen tersebut membahas perbedaan antara artikel penelitian dan nonpenelitian dalam hal struktur, isi, dan penulisan. Artikel penelitian memuat bagian seperti judul, nama penulis, abstrak, kata kunci, pendahuluan, metode, hasil, pembahasan, kesimpulan, dan saran. Sedangkan artikel nonpenelitian memuat bagian seperti judul, nama penulis, abstrak, kata kunci, pendahuluan
Ada model matematis yang menggabungkan konsep probabilitas dan matriks untuk menganalisa proses stokastik, yang mengandung barisan percobaan yang memenuhi kondisi tertentu.
Pengenalan Rantai Markov.
Contoh Soal Rantai Markov.
Diagram transisi, matriks transisi, diagram pohon untuk mendeskripsikan suatu rantai markov.
Kuesioner ini bertujuan untuk mengevaluasi proses pembelajaran mata kuliah tertentu oleh mahasiswa. Mahasiswa diminta memberikan penilaian terhadap berbagai aspek pembelajaran seperti metode pembelajaran dosen, sistem penilaian, bahan ajar, dan lain-lain. Dosen juga diminta untuk mengevaluasi silabus mata kuliah dan pelaksanaan proses pembelajaran. Lembaga penelitian menggunakan instrumen ini untuk memantau dan mengevaluasi pel
Dokumen tersebut membahas tentang ukuran dispersi atau penyebaran data statistik. Terdapat beberapa ukuran dispersi seperti range, rata-rata deviasi, varians, dan simpangan baku. Ukuran-ukuran tersebut digunakan untuk mengukur seberapa jauh suatu data tersebar dari rata-ratanya dan membandingkan tingkat variasi antara kelompok data.
Laporan ini memberikan ringkasan tentang observasi pendidikan inklusi di SD Taman Muda. Siswa bernama Rana merupakan anak tuna laras dan lambat belajar yang sering mengganggu teman. Sekolah dan guru telah mengelola Rana dengan baik melalui pemahaman karakter, motivasi, dan program sosialisasi. Kendala yang dihadapi adalah sumber daya terbatas dan sosialisasi kepada orang tua, namun diselesaikan dengan kerjasama orang tua dan
Disleksia dari aspek emosi dan tingkah lakucikgusuepkhas
Disleksia dapat menyebabkan masalah sosial dan emosi karena prestasi yang tidak konsisten, masalah sosial, dan komentar negatif dari orang lain. Gejala seperti kecewa, rendah diri, dan murung dapat muncul. Penting untuk memberikan dukungan emosional dan membantu anak menghadapi tantangan akademik.
CV ini berisi tentang identitas dan prestasi Fadhil Maulluvy Hasan. Ia lahir di Raha, Sulawesi Tenggara dan saat ini bersekolah di SMA Negeri 1 Raha sambil aktif dalam organisasi sekolah dan kegiatan ilmiah. Fadhil memiliki hobi menggambar dan melukis sejak kecil yang telah membawanya meraih beberapa prestasi. Ia bercita-cita menjadi arsitek untuk membantu mereka yang kurang mampu.
CV ini berisi profil seorang siswa bernama Fadhil Maulluvy Hasan. Ia lahir di Raha, Sulawesi Tenggara pada tahun 1996 dan saat ini duduk di kelas XI di SMA Negeri 1 Raha. Fadhil aktif dalam organisasi sekolah seperti OSIS dan Pramuka, serta pernah meraih juara dalam olimpiade astronomi dan lomba cerdas cermat. Tujuan masa depannya adalah menjadi seorang arsitek.
"[Ringkasan]"
Dokumen tersebut membahas tentang proses belajar siswa di sekolah yang merupakan poin utama dari kegiatan. Keberhasilan tujuan pendidikan didasarkan pada proses siswa di sekolah. Belajar adalah proses dimana tingkah laku ditimbulkan atau diubah melalui praktek atau latihan.
Hubungan yang sering terjadi antara orang tua - anak atau guru - siswaIka Lestari
Tiga hal penting yang perlu diperhatikan dalam hubungan orang tua-anak adalah menghindari label negatif, memberikan penghargaan atas usaha baik anak, dan fokus pada bakat anak.
Wawancara dan observasi di SLB.A YKAB Surakarta memberikan informasi tentang identitas sekolah, visi dan sasaran pendidikan, proses pembelajaran, fasilitas, tenaga pengajar, kurikulum, hasil wawancara dengan siswa dan guru, serta permasalahan yang dihadapi.
Walikelas mencatat perbedaan karakteristik siswa IPA dan IPS. Siswa IPA cenderung berpikir logis dan pasif sedangkan siswa IPS suka berdiskusi dan aktif namun sering melanggar aturan. Kendala utama di IPS adalah kehadiran siswa yang sering bolos akibat masalah ekonomi dan keluarga. Sekolah memberikan bimbingan kepada siswa IPS untuk meningkatkan disiplin dan prestasi belajar melalui pendekatan wali kelas, g
Similar to Masalah anak yang berat, kompleks, dan (20)
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Masalah anak yang berat, kompleks, dan
1. Kelompok 7
Elmin Nurkhasanah ( 11 015 104 )
Riva Ardi P ( 11 015 109 )
Fendi Aryo Wicaksono ( 11 015 114 )
Dian Novitasari ( 11 015 205 )
MASALAH ANAK YANG BERAT,
KOMPLEKS, DAN MASIH RAHASIA
2. Contoh Kasus
Di sebuah keluarga, terdiri dari Ayah, Ibu, dan dua
orang anak laki- laki. Anak yang pertama sudah
sekolah SMP di kelas 2, jadi umurnya sekitar 14
tahun. Dan adiknya, anak yang kedua dari keluarga
tersebut sudah sekolah SD di kelas 3 (umurnya 8
tahun). Anak yang kedua ini ternyata mengalami
sebuah sindrom/ kelainan yang belum diketahui
oleh kedua orang tuanya dan kakaknya atau masih
rahasia. Sindrom tersebut disebut dislexia yaitu
kesulitan dalam membaca dan menulis, jika dia
disuruh membaca atau menulis oleh gurunya dalam
benaknya seolah huruf- huruf dan angka- angka
yang ada dibuku yang akan dibaca atau ditulisnya
terbang menari- nari
3. . Oleh karena itu dalam setiap ulangan atau
mengerjakan tugas secara individu nilainya selalu
jelek. Karena keadaannya dia dianggap sebagai
siswa yang bodoh oleh guru-gurunya. Selain itu dia
juga dikucilkan oleh teman- temannya karena
dianggap aneh, kenapa dia dianggap aneh?. Itu
karena dia selalu diam di kelas seperti sedang
melamun dan jarang mengobrol dengan teman
sekelasnya, dia lebih suka menyendiri. Akhirnya di
kelas dia tidak banyak mempunyai teman.
Sedangkan dari orang tuanya dia juga kurang
mendapatkan perhatian yang serius, orang tuanya
sangat ambisius dan mempunyai obsesi yang besar
terhadap anak- anaknya.
4. Saat ayahnya mengetahui bahwa nilai
ulangan si adik jelek, ayahnya langsung
memarahinya tanpa berpikir panjang.
Ditambah dengan keadaan ini, semangat si
adik menjadi luntur dan dia menjadi tidak
bahagia dalam menjalani masa sekolahnya di
SD
5. Studi kasus:
Identitas diri anak
Nama : Raju
TTL : Bombay, 14 Agustus 1995
Jenis Kelamin : laki- laki
Hobi : melukis
Makanan Favorit : nasi kare
Latar belakang keluarga
Status ekonomi : mapan
Pekerjaan Ayah : Direktur di sebuah perusahaan swasta
Pekerjaan Ibu : Ibu rumah tangga
Jumlah keluarga : empat orang (Ayah, Ibu, Kakak, dan Raju)
Kesehatan dan perkembangan jasmani
Penyakit yang dahulu diderita : cacingan dan tidak nafsu
makan
Kondisi tubuh : kurus, terlihat lesu
Kondisi yang lainnya : belum bermasalah
6. Latar belakang pendidikan
TK : Kindergarten Bombay Club
SD : Elementary School Bombay 1
SMP :-
SMA :-
Kuliah :-
Kemampuan dasar
IQ : 127 (pandai)
SQ : baik
EQ : emosi labil
Bakat : seni
Minat : berhubungan dengan kehidupan
Tingkah laku sosial
Latar belakang pergaulan : tidak terbuka, masih sulit
menerima orang baru
Sikap : diam dan suka melamun namun sewaktu kecil Raju
adalah anak yang ceria dan suka bermain
7. Dari masalah yang diadapi oleh anak diatas
guru harus memberikan bantuan kepada
anak tersebut agar masalah yang dihadapi
oleh anak itu tidak berkepanjangan dan dapat
diselesaikan dengan segera. Proses
pemberian layanan bimbingan itu dapat guru
tempuh melalui langkah- langkah sebagai
berikut :
8. 1. Mengidentifikasi masalah
yang terjadi pada anak tersebut
A. Melalui observasi : pendiam dan suka
menyendiri.
B. Dari hasil belajarnya : kesulitan dalam
membaca dan menulis.
C. Berdasarkan laporan dari guru, orangtua,
dan teman : Dia tidak mempunyai banyak
teman dikelasnya. Banyak guru yang
menganggap dia sebagai siswa yang kurang
pandai. Dia kurang diperhatikan oleh kedua
orang tuanya.
9. D. Dari hasil wawancara dengan teman-
temannya : terlihat murung, tidak percaya
diri, dan sebagainya.
E. Dari pemeriksaan psikologis : dia
menderita sindrom dislexia
10.
11. 2.Diagnosis
JENIS MASALAH BENTUK MASALAH
Kesulitan belajar Nilainya tidak bagus diakibatkan
karena kurang bisa membaca dan
menulis, prestasi kurang baik.
Pergaulan Kurang bisa bergaul dengan teman,
tidak percaya diri, sering
menyendiri.
Keluarga Merasa kurang diperhatikan oleh
kedua orang tuanya.
Psikologis Merasa takut dan kesepian.
12. 3. Prognosis
Strategi instruksional
Guru mengajak anak didiknya untuk belajar diluar
kelas, untuk membuat suatu karya.
Strategi interaktif
Guru memberikan pelajaran individual kepada
penderita dislexia tersebut agar bisa membaca dan menulis
dengan berbagai cara seperti memberikan les privat,
pembelajaran yang menyenangkan, dan sebagainya.
Strategi pendekatan sistem
Guru bekerjasama dengan pihak sekolah dan para
orang tua peserta didik untuk mengadakan lomba yaitu
lomba melukis.
13.
14. 4. Pemberian bantuan
memberikan bantuan
individual seperti
memberikan les dan
dibimbing secara perlahan
guru mengajak anak
didiknya untuk belajar
diluar kelas, untuk
membuat suatu karya agar
mengetahui bakat yang
dimiliki
guru bekerjasama dengan
pihak sekolah dan dengan
para orang tua dari peserta
didik
15. 5. Evaluasi dan Tindak lanjut
Setelah guru melaksanakan bantuan yang sudah
diuraikan diatas ditemukan hasil sebagai berikut:
Ketika diberikan pembelajaran individual dalam les
privat anak yang menderita dislexia itu sedikit- demi
sedikit mulai bisa membaca dan menulis.
Di dalam kelas anak yang menderita dislexia
tersebut mulai kembali percaya diri, berani untuk
bergaul dengan teman, dan bersemangat dalam
menerima pelajaran dari gurunya.
Dan orang tuanya mulai memperhatikan anak
tersebut.
16.
17. Setelah dilakukan evaluasi ternyata hasilnya
cukup baik karena anak itu mengalami
kemajuan dalam belajar, dan hasil karyanya
dihargai oleh semua orang.
Sebagai tindak lanjut kedepan, guru selalu
mendampingi dan membimbing anak itu
secara kontinyu agar anak tersebut bisa
mengoptimalkan bakatnya dan tetap
bersemangat dalam menjalani masa
sekolahnya untuk mewujudkan cita-citanya.
18.
19. Kesimpulan
Dari uraian diatas dapat kita simpulkan bahwa
setiap anak itu mempunyai masalah yang harus
diatasi untuk diselesaikan. Karena masalah
tersebut dapat menghambat perkembangan
anak dalam mengembangkan potensi yang dia
miliki. Dan semua itu membutuhkan bantuan
dari guru yang bekerja sama dengan pihak
sekolah dan orang tua peserta didik.
Khusus untuk orang tua peserta didik sebaiknya
dapat memahami dan mengerti keadaan yang
dialami oleh anaknya agar mereka bisa
mengarahkan ke arah yang lebih baik.