Proyek adalah kegiatan – kegiatan yang dapat direncanakan dan dilaksanakan dalam satu bentuk kesatuan dengan mempergunakan sumber – sumber untuk mendapatkan keuntungan. Kegiatan – kegiatan tersebut dapat berbentuk investasi baru seperti pembangunan pabrik, pembuatan jalan raya atau kereta api, irigasi, bendungan, perkebunan, pembukaan hutan, dan sebagainya. Suatu proyek dapat diselenggarakan oleh instansi pemerintah, badan – badan swasta, atau orginasi – orginasi sosial maupun oleh perorangan
Sumber - sumber yang digunakan dalam pelaksanaan proyek dapat berbentuk barang – barang modal, tanah, bahan - bahan setengah jadi, bahan – bahan mentah, tenaga kerja, dan waktu. Sumber – sumber tersebut sebagian, sebagian atau seluruhnya, dapat dianggap sebagai barang atau jasa konsumsi yang dikorbankan dari penggunaan masa sekarang untuk memperoleh benefit yang lebih besar di masa yang akan datang
Benefit tersebut dapat berbentuk tingkat konsumsi yang lebih besar, penambahan kesempatan kerja, perbakan tingkat pendidikan atau kesehatan, dan perubahan / perbaikan suatu sistem atau struktur. Suatu proyek dapat dinyatakan berakhir bila sudah pasti atau diduga tidak memberikan benefit lagi.
Kegiatan – kegiatan yang dilaksanakan dalam satu bentuk kesatuan berarti bahwa baik sumber – sumber yang dipergunakan dalam satu proyek maupun hasil – hasil proyek tersebut dapat dipisahkan dari sumber – sumber yang dipergunakan dalam satu proyek maupun hasil – hasil proyek tersebut dapat dipisahkan dari sumber – sumber yang dipergunakan oleh dan hasil – hasil dari kegiatan yang lain.
Kegiatan yang dapat direncanakan berarti bahwa :
Baik biaya maupun hasil – hasil pokok dari proyek dapat dihitung atau diperkirakan; dan
Kegiatan – kegiatan dapat disusun sedemikian rupa sehingga dengan penggunnan sumber–sumber yang terbatas dapat diperoleh benefit yang sebesar mungkin.
-sejarah pasar modal indonesia
-pengertian pasar modal
-peran serta manfaat dari pasar modal
-organisasi terkait dengan pasar modal
-struktur pasar modal yang ada di indonesia
Tugas Akhir - Resinta Puspa Diana - 4EA21resinta puspa
Persentasi mengenai mengapa kita harus peduli pada risiko dengan pembahasan apa yang dimaksud risiko?, bagaimana cara menghindari risiko, bagaimana mengukur risiko?, dan lain-lain sebaginya
Semoga Bermanfaat :)
Dibuat oleh : Kelompok 3
Nurlita Anggraeni dan Resinta Puspa Diana
Kelas : 4EA21 (Universitas Gunadarma)
Mata Kuliah : Manajemen Risiko
Judul Bab dan Materi : Bab 2- Mengapa Kita Harus Peduli Terhadap Risiko ?
Daftar Pustaka : :Prof. Johannes Supranto, M.A., APU dan Dr. Luqman Hakim, S.E., M.M. 2013. Pengambilan Risiko Secara Strategis Bagi Pengambilan Keputusan Bisnis. RajaGrafindo Persada. jakarta
Apa itu SP2DK Pajak?
SP2DK adalah singkatan dari Surat Permintaan Penjelasan atas Data dan/atau Keterangan yang diterbitkan oleh Kepala Kantor Pajak (KPP) kepada Wajib Pajak (WP). SP2DK juga sering disebut sebagai surat cinta pajak.
Apa yang harus dilakukan jika mendapatkan SP2DK?
Biasanya, setelah mengirimkan SPT PPh Badan, DJP akan mengirimkan SP2DK. Namun, jangan khawatir, dalam webinar ini, enforce A akan membahasnya. Kami akan memberikan tips tentang bagaimana cara menanggapi SP2DK dengan tepat agar kewajiban pajak dapat diselesaikan dengan baik dan perusahaan tetap efisien dalam biaya pajak. Kami juga akan memberikan tips tentang bagaimana mencegah diterbitkannya SP2DK.
Daftar isi enforce A webinar:
https://enforcea.com/
Dapat SP2DK,Harus Apa? enforce A
Apa Itu SP2DK? How It Works?
How to Response SP2DK?
SP2DK Risk Management & Planning
SP2DK? Surat Cinta DJP? Apa itu SP2DK?
How It Works?
Garis Waktu Kewajiban Pajak
Indikator Risiko Ketidakpatuhan Wajib Pajak
SP2DK adalah bagian dari kegiatan Pengawasan Kepatuhan Pajak
Penelitian Kepatuhan Formal
Penelitian Kepatuhan Material
Jenis Penelitian Kepatuhan Material
Penelitian Komprehensif WP Strategis
Data dan/atau Keterangan dalam Penelitian Kepatuhan Material
Simpulan Hasil Penelitian Kepatuhan Material Umum di KPP
Pelaksanaan SP2DK
Penelitian atas Penjelasan Wajib Pajak
Penerbitan dan Penyampaian SP2DK
Kunjungan Dalam Rangka SP2DK
Pembahasan dan Penyelesaian SP2DK
How DJP Get Data?
Peta Kepatuhan dan Daftar Sasaran Prioritas Penggalian Potensi (DSP3)
Sumber Data SP2DK Ekualisasi
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Penghasilan PPh Badan vs DPP PPN
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Biaya Gaji , Bonus dll vs PPh Pasal 21
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Biaya Jasa, Sewa & Bunga vs PPh Pasal 23/2 & 4 Ayat (2)/15
Sumber Data SP2DK Mirroring
Sumber Data SP2DK Benchmark
Laporan Hasil P2DK (LHP2DK)
Simpulan dan Rekomendasi Tindak Lanjut LHP2DK
Tindak lanjut SP2DK
Kaidah utama SP2DK
How to Response SP2DK?
Bagaimana Menyusun Tanggapan SP2DK yang Baik
SP2DK Risk Management & Planning
Bagaimana menghindari adanya SP2DK?
Kaidah Manajemen Perpajakan yang Baik
Tax Risk Management enforce A APPTIMA
Tax Efficiency : How to Achieve It?
Tax Diagnostic enforce A Discon 20 % Free 1 month retainer advisory (worth IDR 15 million)
Corporate Tax Obligations Review (Tax Diagnostic) 2023 enforce A
Last but Important…
Bertanya atau konsultasi Tax Help via chat consulting Apps enforce A
Materi ini telah dibahas di channel youtube EnforceA Konsultan Pajak https://youtu.be/pbV7Y8y2wFE?si=SBEiNYL24pMPccLe
2. Risiko dan Penghindaran Risiko
Risiko dengan prospek sederhana
Munculnya risiko berarti adanya lebih dari satu
kemungkinan hasil. Prospek sederhana adalah
peluang investasi yang menempatkan kekayaan
awal pada sebuah risiko dan hanya terdapat dua
hasil yang mungkin.Untuk memudahkan
diperlukan penjelasan beberapa konsep dasar
dengan menggunakan prospek sederhana.
4. Risiko,Spesialisasi dan Berjudi
.Dari sisi ekonomi berjudi adalah pengambilan risiko
tanpa tujuan apapun kecuali kenikmatan menjalankan risiko
itu semata, sedangkan spekulasi dilakukan sedangkan
spekulasi dilakukan dengan mempertimbangkan risikonya
karena sesorang menginginkan pertukaran risiko-imbal
hasil yang bagus.
5. Penghindaran Risiko dan Nilai Utilitas
Investor penghindar risiko (risk averse) menolak
portofolio investasi yang termasuk permainan yang
adil atau yang lebih buruk dari itu. Investor
penghindar risiko akan bersedia mempertimbangkan
prospek yang bebas risiko atau yang premi
risikonya positif. Mudahnya, investor penghindar
risiko menuntut tingkat imbal hasil yang diharapkan
dari portofolio berisiko pada presentase pasti untuk
mengompensasi risiko yang melekat. Semakin besar
risiko, semakin besar tuntutan kompensasi.
6. Risiko Portofolio
Resiko Aset Versus Risiko Portofolio
Investor harus memperhatikan hubungan antara imbal hasil
aset-aset miliknya dalam menilai risiko portofolionya. Pada
tingkat dasr misalnya, kontrak asuransi dapat mengurangi
risiko melalui perlindungan nilai pada saat bagian lain dari
portofolio dalam kondisi buruk. Polis asuransi kebakaran
memberikan perlindungan pada saat bagian lain dari
portofolio (rumah/pabrik) menderita kerugian. Pola saling
menutupi dari imbal hasil kedua aset menstabilkan risiko
keseluruhan portofolio.