SlideShare a Scribd company logo
B A B I
P E N D A H U L U A N
1.1.Latar Belakang
Sejarah lari memang tidak tertulis secara otentik sejak kapan manusia berlari sebagai
prestasi. Ada versi yang mengatakan bermula dari bangsa Yunani yang sedang dilanda
peperangan antara kaum Yunani dan Persia di kota Marathonas Pulau Egina Yunani. Pasukan
Persia mengalami kekalahan dan pasukan Yunani yang memenangkan perang,
memerintahkan salah seorang pasukannya untuk membawa pesan. Si pembawa pesan berlari
ke Athena sepanjang 40.8 km (25.4 miles) dalam sehari untuk mengabarkan kemenangannya
sesampainya di kota sambil berteriak yang akhirnya pingsan dan meninggal dunia. Untuk
mengenang kemenangan perang tersebut dan menghormati sipembawa pesan maka beberapa
periode diadakan lomba lari dan semakin berkembang menjadi olah raga prestasi modern dan
terpecah menjadi berbagai cabang lari.
Konon kabarnya cabang olah raga lari marathon pertama kali dilombakan dalam
olimpiade yang diadakan di kota Athena dimenangkan oleh Eucles dan pada lomba
berikutnya dimenangkan oleh Philippides. Setelah mengalami berbagai event dan waktu,
lomba ini berubah menjadi Olimpiade dan pada periode selanjutnya mendapat julukan
olimpiade modern. Olah raga ini pun berkembang menjadi beberapa cabang yang dibagi
dalam jarak tempuh tertentu.
Dalam perkembangnya cabang olah raga lari terbagi menjadi lari cepat jarak pendek
(sprint), lari jarak sedang (middle distance), lari jarak jauh (long distance). Saat ini
perkembangan lebih pesat lagi dan cenderung digabungkan dengan cabang olah raga lain
seperti lari halang rintang, triathlon, pentathlon, heptathlon, decathlon. Sedangkan aktifitas
lari sebagai kebugaran/pemeliharaan fisik badan tidak tercatat.
1.2.Tujuan
Melakukan variasi dan kombinasi teknik dasar :
- Melakukan gerakan lari cepat dengan frekuensi gerakan kaki cepat
dan teknik start.
- Teknik memasuki garis finish
1.3.Manfaat
Mempraktikan variasi dan kombinasi teknik dasar atlit serta nilai toleransi, percaya
diri, keberanian, menjaga keselamatan diri dan orang lain, bersedia berbagi tempat dan
peralatan
1.4.Batasan Masalah
a. Lari cepat
- Teknik gerakan start
- Teknik finish
- Teknik melakukan lari cepat
B A B I I
T I N J A U A N
2.1.Tinjauan Teori
Lari cepat atau sprint adalah semua perlombaan lari dimana peserta berlari dengan
kecepatan maksimal sepanjang jarak yang harus ditempuh, sampai dengan jarak 400 meter
masih dapat digolongkan dalam lari cepat. Untuk itu waktu tempuhnyapun dibilang sangat
singkat.Lari jarak 50 meter merupakan langkah awal sebagai latihan untuk
menempuh lari jarak pendek lainnya yang harus ditempuh dengan kecepatan yang maksimal
dan kemampuan yang optimal pula. Pelari cepat disebut juga dengan sprinter. Dalam setiap
kejuaran-kejuaran atletik seperti pada pesta olahraga : PON, Sea Games, Asian Games dan
olympiade, lari cepat ini selalu diperlombakan.
Ada tiga variasi dalam start-jongkok yang ditentukan oleh penempatan
start-blok relatif terhadap garis start, Start-pendek (bunch-start), Start-medium (medium-
start), Start-panjang (elongated-start).
2.2.Tahap – tahap Pembelajaran
Pembelajaran lari cepat (sprint) terdiri dari beberapa tahapan, yaitu :
a. Tahap Bermain (games)
Pada tahap ini bertujuan untuk mengenalkan masalah gerak (movement problem) lari jarak
pendek langsung, dan cara lari jarak pendek yang benar ditinjau secara anatomis,
memperbaiki sikap berlari jarak pendek serta meningkatkan motivasi siswa terhadap
pembelajaran, sehingga pada akhirnya dapat meningkatkan kebugaran jasmani siswa. Tujuan
khusus dalam bermain lari jarak pendek adalah meningkatkan reaksi bergerak, kecepatan dan
percepatan gerak siswa, serta koordinasi gerak siswa dalam berlari. Dalam bermain aa
beberapa bentuk yang dapat diberikan, yaitu bentuk perorangan, kelompok kecil atau
kelompok besar.
b. Tahap Teknik Dasar (Basic of Technic)
Tahap ini bertujuan untuk mempelajari dasar gerak lari jarak pendek yang sistematis.
2.3.Alat – alat
a. Pistol start
b. Start block (blok awal) yang dapat disetel (tanpa per).
c. Tiang finish 2 buah, tinggi 1,37m, lebar 8cm, tebal 2cm.
d. Pita finish dipasang setinggi 1,22m.
e. Kursi finish dengan 8 tangga untuk timers (pencatat waktu).
f. Stopwatch 24 buah untuk pelari.
g. Camera finish (alat foto finish).
2.4.Te k nik G e r a k a n S t a r t
Pada saat lomba lari, pelari yang akan melakukan start diberikan aba-aba olehseorang
petugas yang disebut starter. Adapun aba-aba start jongkok adalah :“Bersedia”, “Siap”, “Ya”
atau bunyi pistol “Dor”.
Tahap aba-aba “Bersedia” :
1. letakan salah satu lutut di tanah dengan jarak ± 1 jengkal dari garis start.
2. letakan kaki yang lain disampingnya ± 1 kepal dengan lutut.
3. bungkukan badan dengan kedua tangan terletak di tanah di belakang garis start
4. jari-jari telapak tangan rapat dan ibu jari terbuka.
5. kepala menunduk ke depan bawah tangan dengan rileks dan
konsentrasi pada aba-aba berikutnya.
Tahap aba-aba “Siap” :
1. angkat lutut yang menumpu di tanah setinggi ± 15 cm.
2. pinggul di angkat setinggi bahu, kedua lengan tetap lurus.
3. kepala tetap menunduk dengan leher rileks, pandangan kebawah 1 – 1,5 meter dimuka
garis start.
4. Pada waktu mengangkat panggul, ambil nafas dalam – dalam.
5. Pusatkan perhatian pada bunyi pistol start.
Tahap aba-aba “Ya” :
1. Ayunkan lengan kiri kedepan dan lengan kanan kebelakang kuat - kuat.
2. Kaki kiri menolak kuat – kuat sampai terkejang lurus. Kaki kanan melangkah secepat
mungkin, dan secepatnya mencapai tanah. Langkah pertama ini kira-kira 45 cm
sampai 75 cm di depan garis start.
3. badan tetap rendah dan condongkan ke depan.
4. Langkah lari makin lama makin menjadi lebar. Enam sampai Sembilan langkah
pertama adalah merupakan langkah peralihan dari langkah-langkah start ke langkah-
langkah lari dengan kecepatan penuh.
2.5.Teknik Memasuki Garis Finish
Garis finish merupakan garis batas akhir melakukan lomba lari.
Adapuntehnik melewati garis finish dapat dibagi menjadi tiga bagian yaitu :
1. berlari terus dengan tidak mengurangi kecepatan.
2. membusungkan dada ke depan.
3. menjatuhkan atau merebahkan salah satu bahu kanan atau kiri ke depandengan tidak
mengurangi kecepatan.
2.6.Teknik Lari Cepat
Teknik berlari merupakan unsur gerakan yang dapat menunjang pelari
agar dapat berlari mencapai kecepatan yang maksimal. Unsur-unsur yang
dapatmenunjang pada gerakan lari cepat adalah :
1. Sikap badan
Posisi badan saat melakukan lari cepat hendaknya badan sedikit condong ke depan,
sebab pelari akan mendapat keuntungan yang lebih baik. P e n g a r u h
t i t i k b e r a t b a d a n y a n g l e b i h m a j u d e n g a n
s e n d i r i n y a , langkahpun lebih efektif karena titik berat badan akan turut
membantu sebagai daya tarik.
2. Sikap langkah
Dalam lari cepat di butuhkan langkah atau gerakan kaki harus panjang dan
di lakukan secepat mungkin. Karena langkah yang lebih panjang
akanmenguntungkan. Tetapi perlu diingat langkah pertama setelah
menolak dan beberapa berikutnya harus pendek. Hal ini di lakukan untuk
menjagakeseimbangan dari sikap jongkok ke sikap berdiri dan berlari. Bila
kaki dipaksakan melangkah panjang saat awal bertolak, akibatnya pelari akan jatuh
sekaligus akan gagal.
3. Gerakan lengan
Gerakan lengan saat lari cepat di lakukan secara wajar, jari-jari
tanganme ngge ngga m r ile k s d a n a yuna n t a nga n ya ng
t e r k o o r d ina s i, a k a n membentuk suatu persilangan. K arena
gerakan ayunan tangan juga b e r fungs i s e b a ga i p e nunj a ng d a la m
k e s e imb a nga n s a a t b e r la r i d a n mendorong laju kecepatan gerak si pelari.
4. Pendaratan kedua kaki
Pada gerakan lari cepat, pendaratan kedua kaki harus selalu pada
ujung telapak kaki. Lutut kaki sedikit dibengkokan dan kaki belakang pada
saat menolak benar- benar lurus dengan cepat, lutut ditekukan agar
paha mudah terayun ke depan. Setelah itu leher harus rileks, mulut dan
gigi j a n g a n d i t u t u p , k e p a l a d a n p u n g g u n g m e r u p a k a n
s a t u g a r i s d a n pandangan ke depan.
5. Melewati garis finish
Melewati garis finish merupakan faktor yang sangat menentukan
kalahmenangnya seorang pelari.

More Related Content

What's hot

Makalah penjas senam lantai dan irama
Makalah penjas senam lantai dan iramaMakalah penjas senam lantai dan irama
Makalah penjas senam lantai dan irama
ikramn yusna
 
ppt materi renang
ppt materi renangppt materi renang
ppt materi renang
Lana Karyatna
 
Lari sprint
Lari sprintLari sprint
Lari sprint
NurfadiyahYasin
 
Prestasi olahraga dan olahraga prestasi
Prestasi olahraga dan olahraga prestasiPrestasi olahraga dan olahraga prestasi
Prestasi olahraga dan olahraga prestasi
S Gunawan
 
Program kerja osis
Program kerja osisProgram kerja osis
Program kerja osis
Narto Wastyowadi
 
Atletik
AtletikAtletik
Atletik
johan kurniawan
 
MAKALAH PENDIDIKAN JASMANI TENTANG SENAM LANTAI
MAKALAH PENDIDIKAN JASMANI TENTANG SENAM LANTAIMAKALAH PENDIDIKAN JASMANI TENTANG SENAM LANTAI
MAKALAH PENDIDIKAN JASMANI TENTANG SENAM LANTAI
Eman Syukur
 
Makalah PJOK
Makalah PJOKMakalah PJOK
Makalah PJOK
Ikhsan Ajha
 
58752922 makalah-senam
58752922 makalah-senam58752922 makalah-senam
58752922 makalah-senam
Yulia Dwijayanti
 
Presentasi "Kebugaran Jasmani"
 Presentasi "Kebugaran Jasmani" Presentasi "Kebugaran Jasmani"
Presentasi "Kebugaran Jasmani"
wisnuwms
 
Makalah Senam Aerobik
Makalah  Senam  AerobikMakalah  Senam  Aerobik
Makalah Senam Aerobik
Diana Wijayanti
 
Senam Lantai
Senam LantaiSenam Lantai
Senam Lantai
Abdi Rahmatulloh
 
Makalah TOLAK PELURU.docx
Makalah TOLAK PELURU.docxMakalah TOLAK PELURU.docx
Makalah TOLAK PELURU.docx
Rahmat Hidayat
 
Makalah pendidikan jasmani dan olahraga
Makalah pendidikan jasmani dan olahragaMakalah pendidikan jasmani dan olahraga
Makalah pendidikan jasmani dan olahraga
Habibi Muhammad
 
Contoh Proposal Bulan Bahasa
Contoh Proposal Bulan BahasaContoh Proposal Bulan Bahasa
Contoh Proposal Bulan Bahasa
Deewani P Sumbadra
 
PPT LARI JARAK PENDEK.pdf
PPT LARI JARAK PENDEK.pdfPPT LARI JARAK PENDEK.pdf
PPT LARI JARAK PENDEK.pdf
fauziadnan6
 
Makalah atletik lari
Makalah atletik lariMakalah atletik lari
Makalah atletik lari
Warnet Raha
 
PPT KEBUGARAN JASMANI LENGKAP.pptx
PPT KEBUGARAN JASMANI LENGKAP.pptxPPT KEBUGARAN JASMANI LENGKAP.pptx
PPT KEBUGARAN JASMANI LENGKAP.pptx
MeiRevue
 
PPT Senam Ritmik
PPT Senam RitmikPPT Senam Ritmik
PPT Senam RitmikMAN Sidoarjo
 
PowerPoint BuluTangkis / Badminton
PowerPoint BuluTangkis / BadmintonPowerPoint BuluTangkis / Badminton
PowerPoint BuluTangkis / Badminton
Dewi Puspitasari
 

What's hot (20)

Makalah penjas senam lantai dan irama
Makalah penjas senam lantai dan iramaMakalah penjas senam lantai dan irama
Makalah penjas senam lantai dan irama
 
ppt materi renang
ppt materi renangppt materi renang
ppt materi renang
 
Lari sprint
Lari sprintLari sprint
Lari sprint
 
Prestasi olahraga dan olahraga prestasi
Prestasi olahraga dan olahraga prestasiPrestasi olahraga dan olahraga prestasi
Prestasi olahraga dan olahraga prestasi
 
Program kerja osis
Program kerja osisProgram kerja osis
Program kerja osis
 
Atletik
AtletikAtletik
Atletik
 
MAKALAH PENDIDIKAN JASMANI TENTANG SENAM LANTAI
MAKALAH PENDIDIKAN JASMANI TENTANG SENAM LANTAIMAKALAH PENDIDIKAN JASMANI TENTANG SENAM LANTAI
MAKALAH PENDIDIKAN JASMANI TENTANG SENAM LANTAI
 
Makalah PJOK
Makalah PJOKMakalah PJOK
Makalah PJOK
 
58752922 makalah-senam
58752922 makalah-senam58752922 makalah-senam
58752922 makalah-senam
 
Presentasi "Kebugaran Jasmani"
 Presentasi "Kebugaran Jasmani" Presentasi "Kebugaran Jasmani"
Presentasi "Kebugaran Jasmani"
 
Makalah Senam Aerobik
Makalah  Senam  AerobikMakalah  Senam  Aerobik
Makalah Senam Aerobik
 
Senam Lantai
Senam LantaiSenam Lantai
Senam Lantai
 
Makalah TOLAK PELURU.docx
Makalah TOLAK PELURU.docxMakalah TOLAK PELURU.docx
Makalah TOLAK PELURU.docx
 
Makalah pendidikan jasmani dan olahraga
Makalah pendidikan jasmani dan olahragaMakalah pendidikan jasmani dan olahraga
Makalah pendidikan jasmani dan olahraga
 
Contoh Proposal Bulan Bahasa
Contoh Proposal Bulan BahasaContoh Proposal Bulan Bahasa
Contoh Proposal Bulan Bahasa
 
PPT LARI JARAK PENDEK.pdf
PPT LARI JARAK PENDEK.pdfPPT LARI JARAK PENDEK.pdf
PPT LARI JARAK PENDEK.pdf
 
Makalah atletik lari
Makalah atletik lariMakalah atletik lari
Makalah atletik lari
 
PPT KEBUGARAN JASMANI LENGKAP.pptx
PPT KEBUGARAN JASMANI LENGKAP.pptxPPT KEBUGARAN JASMANI LENGKAP.pptx
PPT KEBUGARAN JASMANI LENGKAP.pptx
 
PPT Senam Ritmik
PPT Senam RitmikPPT Senam Ritmik
PPT Senam Ritmik
 
PowerPoint BuluTangkis / Badminton
PowerPoint BuluTangkis / BadmintonPowerPoint BuluTangkis / Badminton
PowerPoint BuluTangkis / Badminton
 

Similar to Makalah lari cepat

Artikel Olahraga Lari
Artikel Olahraga LariArtikel Olahraga Lari
Artikel Olahraga Lari
Fitriani Affi
 
Makalah lompat jauh STIP KABUPATEN MUNA
Makalah lompat jauh STIP KABUPATEN MUNA Makalah lompat jauh STIP KABUPATEN MUNA
Makalah lompat jauh STIP KABUPATEN MUNA
Operator Warnet Vast Raha
 
Atletik
AtletikAtletik
Atletik
Feri Yansyah
 
Penelitian pend. lari aji kurniansyah
Penelitian pend. lari aji kurniansyahPenelitian pend. lari aji kurniansyah
Penelitian pend. lari aji kurniansyah
Firman Firdauzi
 
Bab 5 akt. atletik
Bab 5  akt. atletikBab 5  akt. atletik
Bab 5 akt. atletikBudi Hermono
 
Pjok kelas 7. bab 3. atletik
Pjok kelas 7. bab 3. atletikPjok kelas 7. bab 3. atletik
Pjok kelas 7. bab 3. atletik
karangtalok
 
Acara pecut
Acara pecutAcara pecut
Acara pecut
Wan Suhaimi Wan Setapa
 
Bab 4
Bab 4Bab 4
Bab 4
1habib
 
Soalan spot
Soalan spotSoalan spot
Soalan spot
Anizavina Esa
 
MATERI PJOK ATLETIK.pptx
MATERI PJOK  ATLETIK.pptxMATERI PJOK  ATLETIK.pptx
MATERI PJOK ATLETIK.pptx
HotlionSihombing1
 
Makalah atletik lari
Makalah atletik lariMakalah atletik lari
Makalah atletik lari
Septian Muna Barakati
 
PPT LARI JARAK PENDEK Kelas 7 Atletik.pptx
PPT LARI JARAK PENDEK Kelas 7 Atletik.pptxPPT LARI JARAK PENDEK Kelas 7 Atletik.pptx
PPT LARI JARAK PENDEK Kelas 7 Atletik.pptx
dwidedy901
 
PPT LARI JARAK PENDEK KELAS 8 Atletik.pptx
PPT LARI JARAK PENDEK KELAS 8 Atletik.pptxPPT LARI JARAK PENDEK KELAS 8 Atletik.pptx
PPT LARI JARAK PENDEK KELAS 8 Atletik.pptx
dwidedy901
 
ANDAR SINAGA- MEDIA AJAR- LARI JARAK PENDEK.pptx
ANDAR SINAGA- MEDIA AJAR- LARI JARAK PENDEK.pptxANDAR SINAGA- MEDIA AJAR- LARI JARAK PENDEK.pptx
ANDAR SINAGA- MEDIA AJAR- LARI JARAK PENDEK.pptx
Smpnegeri10Sibolga
 
MAKALAH Atletik.docx
MAKALAH Atletik.docxMAKALAH Atletik.docx
MAKALAH Atletik.docx
26DityaDwiCahyani
 
MAKALAH Atletik.docx
MAKALAH Atletik.docxMAKALAH Atletik.docx
MAKALAH Atletik.docx
26DityaDwiCahyani
 
261635434-kliping-lompat-jauh.docx
261635434-kliping-lompat-jauh.docx261635434-kliping-lompat-jauh.docx
261635434-kliping-lompat-jauh.docx
ObenRegar
 
Makalah Lompat jauh
Makalah Lompat jauhMakalah Lompat jauh
Makalah Lompat jauh
Yogi Sugiarto Maulana
 

Similar to Makalah lari cepat (20)

Artikel Olahraga Lari
Artikel Olahraga LariArtikel Olahraga Lari
Artikel Olahraga Lari
 
Makalah lompat jauh STIP KABUPATEN MUNA
Makalah lompat jauh STIP KABUPATEN MUNA Makalah lompat jauh STIP KABUPATEN MUNA
Makalah lompat jauh STIP KABUPATEN MUNA
 
Atletik
AtletikAtletik
Atletik
 
Penelitian pend. lari aji kurniansyah
Penelitian pend. lari aji kurniansyahPenelitian pend. lari aji kurniansyah
Penelitian pend. lari aji kurniansyah
 
Bab 5 akt. atletik
Bab 5  akt. atletikBab 5  akt. atletik
Bab 5 akt. atletik
 
Pjok kelas 7. bab 3. atletik
Pjok kelas 7. bab 3. atletikPjok kelas 7. bab 3. atletik
Pjok kelas 7. bab 3. atletik
 
Acara pecut
Acara pecutAcara pecut
Acara pecut
 
Bab 4
Bab 4Bab 4
Bab 4
 
Soalan spot
Soalan spotSoalan spot
Soalan spot
 
MATERI PJOK ATLETIK.pptx
MATERI PJOK  ATLETIK.pptxMATERI PJOK  ATLETIK.pptx
MATERI PJOK ATLETIK.pptx
 
Makalah lompat jauh
Makalah lompat jauhMakalah lompat jauh
Makalah lompat jauh
 
Makalah atletik lari
Makalah atletik lariMakalah atletik lari
Makalah atletik lari
 
PPT LARI JARAK PENDEK Kelas 7 Atletik.pptx
PPT LARI JARAK PENDEK Kelas 7 Atletik.pptxPPT LARI JARAK PENDEK Kelas 7 Atletik.pptx
PPT LARI JARAK PENDEK Kelas 7 Atletik.pptx
 
PPT LARI JARAK PENDEK KELAS 8 Atletik.pptx
PPT LARI JARAK PENDEK KELAS 8 Atletik.pptxPPT LARI JARAK PENDEK KELAS 8 Atletik.pptx
PPT LARI JARAK PENDEK KELAS 8 Atletik.pptx
 
ANDAR SINAGA- MEDIA AJAR- LARI JARAK PENDEK.pptx
ANDAR SINAGA- MEDIA AJAR- LARI JARAK PENDEK.pptxANDAR SINAGA- MEDIA AJAR- LARI JARAK PENDEK.pptx
ANDAR SINAGA- MEDIA AJAR- LARI JARAK PENDEK.pptx
 
MAKALAH Atletik.docx
MAKALAH Atletik.docxMAKALAH Atletik.docx
MAKALAH Atletik.docx
 
MAKALAH Atletik.docx
MAKALAH Atletik.docxMAKALAH Atletik.docx
MAKALAH Atletik.docx
 
Acara lari pecut 100 meter
Acara lari pecut 100 meterAcara lari pecut 100 meter
Acara lari pecut 100 meter
 
261635434-kliping-lompat-jauh.docx
261635434-kliping-lompat-jauh.docx261635434-kliping-lompat-jauh.docx
261635434-kliping-lompat-jauh.docx
 
Makalah Lompat jauh
Makalah Lompat jauhMakalah Lompat jauh
Makalah Lompat jauh
 

More from Rohman Efendi

Jenis aliran seni lukis dan patung
Jenis aliran seni lukis dan patungJenis aliran seni lukis dan patung
Jenis aliran seni lukis dan patung
Rohman Efendi
 
Alat musik dan asal daerah
Alat musik dan asal daerahAlat musik dan asal daerah
Alat musik dan asal daerah
Rohman Efendi
 
Tugas mandiri
Tugas mandiriTugas mandiri
Tugas mandiri
Rohman Efendi
 
Poster
PosterPoster
Poster
Rohman Efendi
 
Penilaian resiko pembiayaan mikro
Penilaian resiko pembiayaan mikroPenilaian resiko pembiayaan mikro
Penilaian resiko pembiayaan mikro
Rohman Efendi
 
Museum lampung
Museum lampungMuseum lampung
Museum lampung
Rohman Efendi
 
Mesin kertas
Mesin kertasMesin kertas
Mesin kertas
Rohman Efendi
 
Mengenal peninggalan
Mengenal peninggalanMengenal peninggalan
Mengenal peninggalan
Rohman Efendi
 
Laporan bioteknologi
Laporan bioteknologiLaporan bioteknologi
Laporan bioteknologi
Rohman Efendi
 
Karya ilmiah
Karya ilmiahKarya ilmiah
Karya ilmiah
Rohman Efendi
 
Dimulai dengan kemunculan naruko
Dimulai dengan kemunculan narukoDimulai dengan kemunculan naruko
Dimulai dengan kemunculan naruko
Rohman Efendi
 
Manfaat museum lampung dalam
Manfaat museum lampung dalamManfaat museum lampung dalam
Manfaat museum lampung dalam
Rohman Efendi
 
Laporan perjalanan di
Laporan perjalanan diLaporan perjalanan di
Laporan perjalanan di
Rohman Efendi
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
Rohman Efendi
 
The second further the topic is mentioned or a particular word is used
The second further the topic is mentioned or a particular word is usedThe second further the topic is mentioned or a particular word is used
The second further the topic is mentioned or a particular word is used
Rohman Efendi
 
Seni lukis merupakan salah satu cabang dari seni rupa murni
Seni lukis merupakan salah satu cabang dari seni rupa murniSeni lukis merupakan salah satu cabang dari seni rupa murni
Seni lukis merupakan salah satu cabang dari seni rupa murni
Rohman Efendi
 
Sejarah singkat monumen nasional
Sejarah singkat monumen nasionalSejarah singkat monumen nasional
Sejarah singkat monumen nasional
Rohman Efendi
 
Rambu rambu lalu lintas
Rambu rambu lalu lintasRambu rambu lalu lintas
Rambu rambu lalu lintas
Rohman Efendi
 
Proposal kegiatan usaha makanan karamel
Proposal kegiatan usaha makanan karamelProposal kegiatan usaha makanan karamel
Proposal kegiatan usaha makanan karamel
Rohman Efendi
 
Pergerakan nasionalisme asia
Pergerakan nasionalisme asiaPergerakan nasionalisme asia
Pergerakan nasionalisme asia
Rohman Efendi
 

More from Rohman Efendi (20)

Jenis aliran seni lukis dan patung
Jenis aliran seni lukis dan patungJenis aliran seni lukis dan patung
Jenis aliran seni lukis dan patung
 
Alat musik dan asal daerah
Alat musik dan asal daerahAlat musik dan asal daerah
Alat musik dan asal daerah
 
Tugas mandiri
Tugas mandiriTugas mandiri
Tugas mandiri
 
Poster
PosterPoster
Poster
 
Penilaian resiko pembiayaan mikro
Penilaian resiko pembiayaan mikroPenilaian resiko pembiayaan mikro
Penilaian resiko pembiayaan mikro
 
Museum lampung
Museum lampungMuseum lampung
Museum lampung
 
Mesin kertas
Mesin kertasMesin kertas
Mesin kertas
 
Mengenal peninggalan
Mengenal peninggalanMengenal peninggalan
Mengenal peninggalan
 
Laporan bioteknologi
Laporan bioteknologiLaporan bioteknologi
Laporan bioteknologi
 
Karya ilmiah
Karya ilmiahKarya ilmiah
Karya ilmiah
 
Dimulai dengan kemunculan naruko
Dimulai dengan kemunculan narukoDimulai dengan kemunculan naruko
Dimulai dengan kemunculan naruko
 
Manfaat museum lampung dalam
Manfaat museum lampung dalamManfaat museum lampung dalam
Manfaat museum lampung dalam
 
Laporan perjalanan di
Laporan perjalanan diLaporan perjalanan di
Laporan perjalanan di
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
The second further the topic is mentioned or a particular word is used
The second further the topic is mentioned or a particular word is usedThe second further the topic is mentioned or a particular word is used
The second further the topic is mentioned or a particular word is used
 
Seni lukis merupakan salah satu cabang dari seni rupa murni
Seni lukis merupakan salah satu cabang dari seni rupa murniSeni lukis merupakan salah satu cabang dari seni rupa murni
Seni lukis merupakan salah satu cabang dari seni rupa murni
 
Sejarah singkat monumen nasional
Sejarah singkat monumen nasionalSejarah singkat monumen nasional
Sejarah singkat monumen nasional
 
Rambu rambu lalu lintas
Rambu rambu lalu lintasRambu rambu lalu lintas
Rambu rambu lalu lintas
 
Proposal kegiatan usaha makanan karamel
Proposal kegiatan usaha makanan karamelProposal kegiatan usaha makanan karamel
Proposal kegiatan usaha makanan karamel
 
Pergerakan nasionalisme asia
Pergerakan nasionalisme asiaPergerakan nasionalisme asia
Pergerakan nasionalisme asia
 

Recently uploaded

Chapter 19 Intermediate Accounting Kieso
Chapter 19 Intermediate Accounting KiesoChapter 19 Intermediate Accounting Kieso
Chapter 19 Intermediate Accounting Kieso
AryaMahardhika3
 
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
NiaTazmia2
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
inganahsholihahpangs
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
ahyani72
 
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdfPPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
SdyokoSusanto1
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
RUBEN Mbiliyora
 
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
nimah111
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
irvansupriadi44
 
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
setiatinambunan
 
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdfPpt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
fadlurrahman260903
 
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudahrefleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
muhamadsufii48
 
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
PikeKusumaSantoso
 
POKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptx
POKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptxPOKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptx
POKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptx
KotogadangKependuduk
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdf
solihin kadar
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
esmaducoklat
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
indraayurestuw
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
nasrudienaulia
 
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos ValidasiAksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
DinaSetiawan2
 

Recently uploaded (20)

Chapter 19 Intermediate Accounting Kieso
Chapter 19 Intermediate Accounting KiesoChapter 19 Intermediate Accounting Kieso
Chapter 19 Intermediate Accounting Kieso
 
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
 
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdfPPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
 
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
705368319-Ppt-Aksi-Nyata-Membuat-Rancangan-Pembelajaran-Dengan-Metode-Fonik.pptx
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
 
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
 
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdfPpt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
 
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudahrefleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
refleksi tindak lanjut d pmm agar lebih mudah
 
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
2. PEMBELAJARAN YANG MENGUATKAN TRANSISI PAUD-SD Merancang Instrumen Asesmen ...
 
POKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptx
POKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptxPOKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptx
POKJA 1 Kelompok Kerja 1 TPP PKK 11.pptx
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR utkMAS052024 (2).pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
 
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos ValidasiAksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
Aksi Nyata Merdeka Belajar Lolos Validasi
 

Makalah lari cepat

  • 1. B A B I P E N D A H U L U A N 1.1.Latar Belakang Sejarah lari memang tidak tertulis secara otentik sejak kapan manusia berlari sebagai prestasi. Ada versi yang mengatakan bermula dari bangsa Yunani yang sedang dilanda peperangan antara kaum Yunani dan Persia di kota Marathonas Pulau Egina Yunani. Pasukan Persia mengalami kekalahan dan pasukan Yunani yang memenangkan perang, memerintahkan salah seorang pasukannya untuk membawa pesan. Si pembawa pesan berlari ke Athena sepanjang 40.8 km (25.4 miles) dalam sehari untuk mengabarkan kemenangannya sesampainya di kota sambil berteriak yang akhirnya pingsan dan meninggal dunia. Untuk mengenang kemenangan perang tersebut dan menghormati sipembawa pesan maka beberapa periode diadakan lomba lari dan semakin berkembang menjadi olah raga prestasi modern dan terpecah menjadi berbagai cabang lari. Konon kabarnya cabang olah raga lari marathon pertama kali dilombakan dalam olimpiade yang diadakan di kota Athena dimenangkan oleh Eucles dan pada lomba berikutnya dimenangkan oleh Philippides. Setelah mengalami berbagai event dan waktu, lomba ini berubah menjadi Olimpiade dan pada periode selanjutnya mendapat julukan olimpiade modern. Olah raga ini pun berkembang menjadi beberapa cabang yang dibagi dalam jarak tempuh tertentu. Dalam perkembangnya cabang olah raga lari terbagi menjadi lari cepat jarak pendek (sprint), lari jarak sedang (middle distance), lari jarak jauh (long distance). Saat ini perkembangan lebih pesat lagi dan cenderung digabungkan dengan cabang olah raga lain seperti lari halang rintang, triathlon, pentathlon, heptathlon, decathlon. Sedangkan aktifitas lari sebagai kebugaran/pemeliharaan fisik badan tidak tercatat. 1.2.Tujuan Melakukan variasi dan kombinasi teknik dasar : - Melakukan gerakan lari cepat dengan frekuensi gerakan kaki cepat dan teknik start. - Teknik memasuki garis finish 1.3.Manfaat Mempraktikan variasi dan kombinasi teknik dasar atlit serta nilai toleransi, percaya diri, keberanian, menjaga keselamatan diri dan orang lain, bersedia berbagi tempat dan peralatan 1.4.Batasan Masalah a. Lari cepat - Teknik gerakan start - Teknik finish - Teknik melakukan lari cepat
  • 2. B A B I I T I N J A U A N 2.1.Tinjauan Teori Lari cepat atau sprint adalah semua perlombaan lari dimana peserta berlari dengan kecepatan maksimal sepanjang jarak yang harus ditempuh, sampai dengan jarak 400 meter masih dapat digolongkan dalam lari cepat. Untuk itu waktu tempuhnyapun dibilang sangat singkat.Lari jarak 50 meter merupakan langkah awal sebagai latihan untuk menempuh lari jarak pendek lainnya yang harus ditempuh dengan kecepatan yang maksimal dan kemampuan yang optimal pula. Pelari cepat disebut juga dengan sprinter. Dalam setiap kejuaran-kejuaran atletik seperti pada pesta olahraga : PON, Sea Games, Asian Games dan olympiade, lari cepat ini selalu diperlombakan. Ada tiga variasi dalam start-jongkok yang ditentukan oleh penempatan start-blok relatif terhadap garis start, Start-pendek (bunch-start), Start-medium (medium- start), Start-panjang (elongated-start). 2.2.Tahap – tahap Pembelajaran Pembelajaran lari cepat (sprint) terdiri dari beberapa tahapan, yaitu : a. Tahap Bermain (games) Pada tahap ini bertujuan untuk mengenalkan masalah gerak (movement problem) lari jarak pendek langsung, dan cara lari jarak pendek yang benar ditinjau secara anatomis, memperbaiki sikap berlari jarak pendek serta meningkatkan motivasi siswa terhadap pembelajaran, sehingga pada akhirnya dapat meningkatkan kebugaran jasmani siswa. Tujuan khusus dalam bermain lari jarak pendek adalah meningkatkan reaksi bergerak, kecepatan dan percepatan gerak siswa, serta koordinasi gerak siswa dalam berlari. Dalam bermain aa beberapa bentuk yang dapat diberikan, yaitu bentuk perorangan, kelompok kecil atau kelompok besar. b. Tahap Teknik Dasar (Basic of Technic) Tahap ini bertujuan untuk mempelajari dasar gerak lari jarak pendek yang sistematis. 2.3.Alat – alat a. Pistol start b. Start block (blok awal) yang dapat disetel (tanpa per). c. Tiang finish 2 buah, tinggi 1,37m, lebar 8cm, tebal 2cm. d. Pita finish dipasang setinggi 1,22m.
  • 3. e. Kursi finish dengan 8 tangga untuk timers (pencatat waktu). f. Stopwatch 24 buah untuk pelari. g. Camera finish (alat foto finish). 2.4.Te k nik G e r a k a n S t a r t Pada saat lomba lari, pelari yang akan melakukan start diberikan aba-aba olehseorang petugas yang disebut starter. Adapun aba-aba start jongkok adalah :“Bersedia”, “Siap”, “Ya” atau bunyi pistol “Dor”. Tahap aba-aba “Bersedia” : 1. letakan salah satu lutut di tanah dengan jarak ± 1 jengkal dari garis start. 2. letakan kaki yang lain disampingnya ± 1 kepal dengan lutut. 3. bungkukan badan dengan kedua tangan terletak di tanah di belakang garis start 4. jari-jari telapak tangan rapat dan ibu jari terbuka. 5. kepala menunduk ke depan bawah tangan dengan rileks dan konsentrasi pada aba-aba berikutnya. Tahap aba-aba “Siap” : 1. angkat lutut yang menumpu di tanah setinggi ± 15 cm. 2. pinggul di angkat setinggi bahu, kedua lengan tetap lurus. 3. kepala tetap menunduk dengan leher rileks, pandangan kebawah 1 – 1,5 meter dimuka garis start. 4. Pada waktu mengangkat panggul, ambil nafas dalam – dalam. 5. Pusatkan perhatian pada bunyi pistol start. Tahap aba-aba “Ya” : 1. Ayunkan lengan kiri kedepan dan lengan kanan kebelakang kuat - kuat. 2. Kaki kiri menolak kuat – kuat sampai terkejang lurus. Kaki kanan melangkah secepat mungkin, dan secepatnya mencapai tanah. Langkah pertama ini kira-kira 45 cm sampai 75 cm di depan garis start. 3. badan tetap rendah dan condongkan ke depan. 4. Langkah lari makin lama makin menjadi lebar. Enam sampai Sembilan langkah pertama adalah merupakan langkah peralihan dari langkah-langkah start ke langkah- langkah lari dengan kecepatan penuh. 2.5.Teknik Memasuki Garis Finish Garis finish merupakan garis batas akhir melakukan lomba lari. Adapuntehnik melewati garis finish dapat dibagi menjadi tiga bagian yaitu : 1. berlari terus dengan tidak mengurangi kecepatan. 2. membusungkan dada ke depan. 3. menjatuhkan atau merebahkan salah satu bahu kanan atau kiri ke depandengan tidak mengurangi kecepatan.
  • 4. 2.6.Teknik Lari Cepat Teknik berlari merupakan unsur gerakan yang dapat menunjang pelari agar dapat berlari mencapai kecepatan yang maksimal. Unsur-unsur yang dapatmenunjang pada gerakan lari cepat adalah : 1. Sikap badan Posisi badan saat melakukan lari cepat hendaknya badan sedikit condong ke depan, sebab pelari akan mendapat keuntungan yang lebih baik. P e n g a r u h t i t i k b e r a t b a d a n y a n g l e b i h m a j u d e n g a n s e n d i r i n y a , langkahpun lebih efektif karena titik berat badan akan turut membantu sebagai daya tarik. 2. Sikap langkah Dalam lari cepat di butuhkan langkah atau gerakan kaki harus panjang dan di lakukan secepat mungkin. Karena langkah yang lebih panjang akanmenguntungkan. Tetapi perlu diingat langkah pertama setelah menolak dan beberapa berikutnya harus pendek. Hal ini di lakukan untuk menjagakeseimbangan dari sikap jongkok ke sikap berdiri dan berlari. Bila kaki dipaksakan melangkah panjang saat awal bertolak, akibatnya pelari akan jatuh sekaligus akan gagal. 3. Gerakan lengan Gerakan lengan saat lari cepat di lakukan secara wajar, jari-jari tanganme ngge ngga m r ile k s d a n a yuna n t a nga n ya ng t e r k o o r d ina s i, a k a n membentuk suatu persilangan. K arena gerakan ayunan tangan juga b e r fungs i s e b a ga i p e nunj a ng d a la m k e s e imb a nga n s a a t b e r la r i d a n mendorong laju kecepatan gerak si pelari. 4. Pendaratan kedua kaki Pada gerakan lari cepat, pendaratan kedua kaki harus selalu pada ujung telapak kaki. Lutut kaki sedikit dibengkokan dan kaki belakang pada saat menolak benar- benar lurus dengan cepat, lutut ditekukan agar paha mudah terayun ke depan. Setelah itu leher harus rileks, mulut dan gigi j a n g a n d i t u t u p , k e p a l a d a n p u n g g u n g m e r u p a k a n s a t u g a r i s d a n pandangan ke depan. 5. Melewati garis finish Melewati garis finish merupakan faktor yang sangat menentukan kalahmenangnya seorang pelari.