LK. 1.1. Identifikasi Masalah_S.Ch Ari Widiastuti_PPG 3.pdfSChAriWidiastuti
Â
Lembar Kerja (LK) 1.1 Identifikasi Masalah merupakan salah satu tugas yang harus dikerjakan oleh peserta Pendidikan Profesi Guru (PPG) dalam jabatan (Daljab) tahun 2023. LK ini bertujuan untuk mengidentifikasi masalah-masalah yang terjadi di sekolah tempat guru mengajar. Dengan mengidentifikasi masalah, peserta PPG Daljab diharapkan dapat menyusun rencana pemecahan masalah yang tepat.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Â
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
1. LK 1.1 Identifikasi Masalah
Nama Guru: Rahma, S.Pd.
Asal Institusi: SMK Gula Rajawali Madiun
Petunjuk: Silakan identifikasi masalah-masalah pembelajaran yang
mungkin terkait dengan penanganan siswa bermasalah dan berkebutuhan
khusus, membangun relasi dengan siswa, melakukan disiplin positif,
pemberian feedback, metode pembelajaran, masalah motivasi, materi HOTS
(High Order Thinking Skills), literasi numerasi, miskonsepsi, pemanfaatan
teknologi dalam pembelajaran, asesmen, interaksi dengan orang tua siswa,
menggunakan model-model pembelajaran inovatif, dan masalah terkait
lainnya yang menjadi tugas keseharian guru berdasarkan pengalaman Anda
saat menjadi guru.
No Jenis permasalahan Masalah yang
diidentifikasi
Analisis identifikasi
masalah
1
Penanganan siswa
bermasalah dan
berkebutuhan khusus
1.1. Motivasi
belajar siswa
rendah
1.2. Peserta didik
asyik dengan
dunianya
sendiri
1.2.1. Peserta didik
mengantuk
pada saat
kegiatan
pembelajaran
1.2.2. Peserta didik
tertidur di kelas
saat
penyampaian
materi
1.2.1. Peserta didik
mengobrol
dengan
temannya saat
kegiatan
pembelajaran
1.2.2. Peserta didik
melakukan
kegiatan di luar
jam
pembelajaran
2. 2.
Membangun relasi
dengan siswa
2.1. Guru kurang
dekat dengan
siswa
2.2. Peserta didik
kurang
kepercayaan
2.2.1. Guru masih
canggung
berkomunkasi di
luar jam
pembelajaran
2.2.2. Guru belum
membangun
kedekatan
dengan siswaa
karena belum
memahami
karakter siswa
2.2.1. Guru Belum
maksimal
menjalin
komunikasi
dengan siswa.
2.2.2. Peserta didik
sulit
mempercayai
guru yang baru
dikenal
3
Materi HOTS (High
Order Thinking Skills)
3.1. Peserta didik
mendapatakan
nilai rendah
materi HOTS
3.2. Peserta didik
belum terbiasa
dengan matei
HOTS
3.1.1. Peserta didik
kurang berlatih
mengerjakan
soal-soal HOTS
3.1.2. Peserta didk
mudah
menyerah ketika
menemukan soal
HOTS
3.2.1. Guru hanya
terfokus
mengajarkan
materi tanpa
mendalami
konsep HOTS
dan
3. mengajarkannya
pada peserta
didik.
3.2.2. Guru belum
benar-benar
mengajarkan
materi HOTS
khususnya di
bidang sastra
pada peserta
didik.
4
literasi numerasi 4.1. Kemampuan
menyimak
peserta didik
rendah
4.2. Kemampuan
membaca
peserta didik
rendah
4.1.1. Peserta didik
mengantuk saat
pembelajaran.
4.1.2. Peseeta didik
tidak mencatat
materi yang
disampaikan
guru
4.1.3. Peserta didik
belum terbiasa
dengan
pertanyaan yang
dilontarkan guru
secara tiba-tiba.
4.2.1. Kurangnya
minat baca pada
peserta didik
4.2.2. Guru kurang
memberikan
bacaan yang
manarik pada
siswa
5
Pemanfaatan teknologi
dalam pembelajaran
5.1. Teknologi yang
digunakan
hanya satu
macam
5.1.1. Guru baru bias
menggunakan
LCD proyektor
dalam
penyampaian
materi.
5.1.2. Guru belum
4. 5.2. Peserta didik
menyalahgunak
an teknologi
dalam
pembelajaran
5.3. Sekolah masih
terbatas dalam
menyediakan
fasilitas
teknologi di
sekolah.
mau
mengembangkan
atau
memanfaatkan
teknologi lain
5.2.1. Peserta didik
malah kurang
fokus dalam
pembelajaran
ketika sedang
menggunakan
gadged untuk
mengerjakan
penugasan dari
guru.
5.2.2. Peserta didik
bermain game di
gadged ketika
pembelajaran
yang diminta
menggunakan
gadged
5.3.1. Sekolah hanya
menyediakan wifi
di area tertentu
saja sehingga
saat di kelas
siswa dan guru
tidak bisa
memanfaatkan
gadgetnya untuk
berselancar di
internet.
5.3.2. Sekolah
menyedikan Lab
komputer yang
terbatas untuk
mapel jurusan
5. saja, sedangkan
untuk mapel
bahasa indonesia
hanya di kelas
biasa padahal
sebenaranya
butuh media
menulis seperti
komputer untuk
kegiatan
pembelajaran
menulis.
Catatan: Identifikasi masalah pembelajaran yang tercantum di atas bersifat
umum dan dapat berbeda-beda dalam setiap konteks kelas. Disarankan
untuk mengadakan diskusi lanjutan dengan rekan guru dan
mempertimbangkan pengalaman pribadi serta kebutuhan spesifik di
lingkungan pembelajaran Anda.