SlideShare a Scribd company logo
1 of 33
L E M A K =
LIPIDA
Oleh:
Vilda Ana Veria Setyawati
DEFINISI (=FESSENDEN)
Bhs Yunani Lipos = lemak
Senyawa yang tak larut dalam air
yang dapat dipisahkan dari sel &
jaringan dengan cara ekstraksi
menggunakan pelarut organik yang
relatif non polar, mis. dietil eter atau
kloroform
Golongan ester organik
KLASIFIKASI, MENURUT BLOOR
L I P I D
sederhana majemuk
•Tersusun atas C, H, O, P, N, S
•Klasifikasi:
1. phospolipid
2. sphingolipid
3. inositollipid
•Tersusun atas C, H, O
•Klasifikasi:
1. Lemak (fat) = ester residu
penyusunnya gliserol Dan asam
lemak, co: tripalmitin, tristearin
2. Lilin (wax) = ester residu
penyusunnya alkohol suku tinggi Dan
asam lemak, co: cholesterilpalmitat,
dll
JENIS LEMAK PADA MAKANAN
 Gliserida, terutama trigliserida (Triacylglicerol)
bentuk ini adalah bentuk lemak yang disimpan
untuk energi dan merupakan bentuk yang paling
banyak dalam bahan makanan dan jaringan
(95-98%).
 Fospolipid
 sterol terutama kolesterol.
GLISERIDA
 Sebagian besar lemak dan minyak dalam alam
terdiri dari 98- 99% trigliserida.
 Trigliserida  ester gliserol dan asam lemak
yang tepatnya disebut triasilgliserol.
 Bila asam lemak dalam trigliserida adalah sama
maka disebut trigliserol sederhana ; bila berbeda
dinamakan trogliserol campuran.
 Bila satu asam lemak bergabung dengan
gliserol, maka lemak tersebut dinamakan
monogliserida dn bila dua, digliserida
FOSFOLIPID
 Fungsi utama Fosfolipida adalah membentuk
memberan sel sehingga terdapat dalam setiap sel
hidup, dibentuk dalam hati dan menempati urutan
ke-2 kandungan lipida dalam tubuh.
 Fosfolipida merupakan trigliserida dimana asam
emak pada posisi karbon ketiga ditempati oleh
gugus fosfat dan gugus basa – mengandung
nitrogen.
 Gugus basa pada fosfolipida menentukan nama
fosfolipida tersebut. Misalnya fosfatidilkolin (lesitin)
mengandung gugus kolin, sedangkan fosfatidilserin
mengandung gugus serin seagai gugus basanya.
STEROL
 Sterol yang banyak terdapat di dalam pangan
adalah kolesterol dalam jaringan hewani, ergosterol
dalam khamir dan beta-sitosterol dalam makanan
nabati.
 Kolesterol adalah sterol yang paling dikenal oleh
masyarakat. Didalam tubuh mempunyai fungsi
ganda, yaitu di satu sisi diperlukan dan disislain
membahayakana tergantung seberapa banyak
terdapt dalam tubuh dan bagian mana.
KLASIFIKASI LEMAK
1. Berdasarkan sumbernya : lemak nabati
dan lemak hewani
2. Berdasarkan jenis asam lemak
penyusunya : lemak jenuh dan lemak tak
jenuh
3. Berdasarkan jumlah jenis asam lemak
penyusunnya: lemak berasam 1, lemak
berasam 2 dan lemak berasam 3 = 1
palmito, 2 stearo, 3 olein
4. Berdasarkan bentuknya pada suhu
KOMPONEN PENYUSUN
1. Gliserol = gliseril
= propanatriol 1,2,3 alkohol
 Sifat :
1. Pada suhu kamar → zat cair, kental, rasanya manis
2. Higroskopis
3. Larut dalam air
H2C – CH – CH2
| | |
OH OH OH
KOMPONEN PENYUSUN
2. Asam-asam lemak
 Asam monokarboksilat dengan rantai
lurus Dan radikal karboksilnya terletak
di ujung rantai karbon
 Mempunyai jumlah aton C yang genap
 Berupa asam lemak jenuh Dan asam
lemak tak jenuh
BEBERAPA ASAM LEMAK YANG BIASA DITEMUKAN
ANALISA LEMAK
Secara sederhana dipakai untuk mengetahui:
1. Sifat fisis lemak, misal: viskositas, titik
lebur, berat jenis, dll
2. Informasi lebih banyak tentang lemak atau
minyak
BILANGAN YODIUM
Adl bilangan yang menunjukkan berapa
gram iod yang dapat diaddisi oleh 100 gr
lemak tak jenuh
Memberi gambaran ttg derajat ketidak
jenuhan suatu lemak → makin besar
bilangan iod makin banyak ikatan rangkap
yang terdapat dalam lemak tsb.
BILANGAN PENYABUNAN
Adl bilangan yang menunjukkan
berapa mg KOH yang dibutuhkan
untuk menyabunkan lemak atau
minyak sebanyak 1 gr.
Memberi gambaran tentang besar
kecilnya molekul lemak.
Makin besar bil.penyabunan makin
kecil molekul lemak dan sebaliknya.
SEBAB-SEBAB KERUSAKAN
LEMAK
1. Penyerapan bau (tainting)
→ lemak mudah menyerap bau
SEBAB-SEBAB KERUSAKAN LEMAK
2. Hidrolisis
 Lemak terhidrolisis menjadi gliserol & asam lemak
 Dipercepat oleh asam, basa & enzim
 Mudah terjadi pada lemak dengan asam lemak rendah
(< C14), mis: mentega, minyak kelapa sawit, minyak
kelapa
 Hidrolisis menurunkan mutu minyak goreng:
☺smoke point-nya menurun
☺ bahan-bahan menjadi berwarna coklat
☺ lebih banyak menyerap minyak
SEBAB-SEBAB KERUSAKAN
LEMAK
3. Oksidasi & ketengikan
Kerusakan utama: timbul bau & rasa tengik
Disebabkan oleh:
oto-oksidasi radikal asam lemak tak jenuh dalam
lemak
Faktor yang mempercepat:
 Cahaya, panas
 Peroksida lemak Dan hidroperoksida
 Logam-logam berat spt: Cu, Fe, Co, Mn
 Logam-logam porfirin: hematin, hemoglobin,
mioglobin, klorofil, enzim-enzim lipoksidase
PENCEGAHAN KETENGIKAN
1. Penyimpanan lemak yang baik:
☼ tempat tertutup, gelap & dingin
☼ wadah dari aluminium atau stainless steel
☼ dihindarkan dari logam besi atau tembaga
2. Pemberian antioksidan, yaitu:
☺anti oksidan primer
☺anti oksidan sekunder
ANTIOKSIDAN
PRIMER
 Adl zat yang dapat menghentikan
reaksi berantai pembentukan radikal
yang melepaskan hidrogen
 Antioksidan alam:
→ tokoferol, lesitin, fosfatida,
sesamol, gosipol, asam askorbat
ANTIOKSIDAN
SINTETIK
Syarat:
1. Tidak berbahaya bagi kesehatan
2. Tidak menimbulkan warna yang tidak
diinginkan
3. Efektif pada konsentrasi rendah
4. Larut dalam lemak
5. Mudah di dapat, ekonomis
6. Penggunaan pada bahan makanan harus
dicantumkan
ANTIOKSIDAN SINTETIK
Antioksidan Sintetik Yang Sering Digunakan:
1. BHA Carilah informasi ttg anti-
2. BHT oksidan ini & berikan
3. PG contoh produk2 yang
4. NDGA menggunakannya…..!
DEFINISI UMUM
 Antioksidan adalah bahan tambahan yang
digunakan untuk melindungi komponen-
komponen makanan yang bersifat tidak
jenuh (mempunyai ikatan rangkap),
terutama lemak dan minyak. Meskipun
demikian antioksidan dapat pula digunakan
untuk melindungi komponen lain seperti
vitamin dan pigmen, yang juga banyak
mengandung ikatan rangkap di dalam
strukturnya
BHA (BUTYLATED HYDROANISOLE)
 BHA merupakan campuran dari 2 isomer yaitu 2-
dan 3-tertbutilhidroksianisol .
 Diantara ke dua isomer, isomer 3-tert memiliki
aktifitas antioksidan yang lebih efektif dari isomer 2-
tert.
 Bentuk fisik dari BHA adalah padatan putih
menyerupai lilin, bersifat larut dalam lemak dan
tidak larut dalam air
BHT (BUTYLATED HYDROXYTOLUENE).
 Sifat-sifat BHT sangat mirip dengan BHA dan
bersinergis dengan BHA.
PROPIL GALAT.
 Propil galat merupakan ester dari propanol
dari asam trihidroksi benzoat. Bentuk fisik
dari propil galat adalah kristal putih.
 Propil galat memiliki sifat-sifat : (1) dapat
bersinergis dengan BHA dan BHT, (2)
sensitif terhadap panas, (3) membentuk
kompleks berwarna dengan ion logam, oleh
karenanya jika dipakai dalam makanan
kaleng dapat mempengaruhi penampakan
produk.
TBHQ (TERTIARY BUTYLHYDROQUINONE)
 TBHQ merupakan antioksidan yang paling efektif
dalam minyak makan dibandingkan BHA, BHT, PG
dan tokoferol.
 TBHQ memiliki sifat-sifat (1) bersinergis dengan
BHA (2) cukup larut dalam lemak (3) tidak
membentuk komplek dengan ion logam tetapi dapat
berubah menjadi merah muda, jika bereaksi
dengan basa
 Dosis pengunaan dari masing-masing antioksidan
sintetik ini tidak sama untuk masing-masing negara.
Tabel 2 menunjukkan dosis pemakaian antioksid
BHA, BHT, Galat dan TBHQ pada beberapa negara
 Tabel Dosis maksimum pemakaian antioksidan pada
beberapa negara
negara Antioksida (ppm)
BHA BHT Gallate TBHQ
USA 200 200 150 200
UK 200 200 100 -
Eire 200 200 100 -
Belgium-Retail 100 100 100 -
Manufacturing 400 400 400 -
Belanda-Retail 100 100 100 -
Manufacturing 400 400 400 -
Italia 300 300 100 -
Perancis 100 100 100 -
Luxembourg 100 100 100 -
Denmark 100 100 50 -
Jerman BaratTidak diizinkan untuk lemak dan minyak,
hanya untuk makanan tertentu-
LEMAK MAJEMUK
1. PHOSPHOLIPID
 Struktur kimianya mengandung phorpor dalam bentuk
phosphat
 Terdapat di hewan & beberapa tanaman
 Phospholipid penting, a/l:
1. Lechitin
2. Cephalin
3. Plasmalogen
4. Phosphatidylserine
L E C H I T I N
 Dalam tubuh terdapat sbg urat syaraf, khususnya di otak.
 Sumber: kuning telur, lemak plasma, biji-bijian
SIFAT-SIFAT L E C H I T I N
 Zat menyerupai lilin, higroskopis, larut dalam elkohol,
eter, kloroform, tidak larut dalam aseton
 Warna putih lechitin akan menjadi coklat jika terkena
cahaya atau udara
 Dalam air membentuk koloid yg dapat diendapkan
dengan + dimetilketon
 Hidrolisa lechitin → asam phosphatidat + basa nitogen
cholin
L E C H I T I N
 Bila didihkan bersama dng alkali atau asam mineral
encer → residu cholin + asam phosphatidat bebas →
KEGUNAAN LEMAK
sumber energi,
penyediaan vitamin yang larut dalam
lemak,
diperlukan untuk sintesis hormon-
hormon tertentu,
 untuk menyusun sel-sel membran,
penentu tekstur dan
cita rasa bahan makanan

More Related Content

Similar to KIMIA PANGAN_LEMAK SERTA PERAN LEMAK BAGI TUBUH MANUSIA

makalah biokimia tentan struktur dan fungsi asam lemak dan lipida. 4.docx
makalah biokimia  tentan struktur dan fungsi asam lemak dan lipida. 4.docxmakalah biokimia  tentan struktur dan fungsi asam lemak dan lipida. 4.docx
makalah biokimia tentan struktur dan fungsi asam lemak dan lipida. 4.docx
serlinhae5
 
minyak emulsi dan oleokimia
minyak emulsi dan oleokimiaminyak emulsi dan oleokimia
minyak emulsi dan oleokimia
Lya QiYa
 
Dwi eni (a1 f011029) lipid
Dwi eni (a1 f011029) lipidDwi eni (a1 f011029) lipid
Dwi eni (a1 f011029) lipid
mohtheaeng
 

Similar to KIMIA PANGAN_LEMAK SERTA PERAN LEMAK BAGI TUBUH MANUSIA (20)

Laporan praktikum uji makanan
Laporan praktikum uji makananLaporan praktikum uji makanan
Laporan praktikum uji makanan
 
Lipid 1 biokimia 2011
Lipid 1 biokimia 2011Lipid 1 biokimia 2011
Lipid 1 biokimia 2011
 
Lipid 1 biokimia 2011
Lipid 1 biokimia 2011Lipid 1 biokimia 2011
Lipid 1 biokimia 2011
 
Gambaran Metabolisme Lipid
Gambaran Metabolisme LipidGambaran Metabolisme Lipid
Gambaran Metabolisme Lipid
 
makalah biokimia tentan struktur dan fungsi asam lemak dan lipida. 4.docx
makalah biokimia  tentan struktur dan fungsi asam lemak dan lipida. 4.docxmakalah biokimia  tentan struktur dan fungsi asam lemak dan lipida. 4.docx
makalah biokimia tentan struktur dan fungsi asam lemak dan lipida. 4.docx
 
farmakognosi LIPID
farmakognosi LIPIDfarmakognosi LIPID
farmakognosi LIPID
 
Laporan biokimia ekstraksi dan pemisahan lipid kompleks revisi
Laporan biokimia   ekstraksi dan pemisahan lipid kompleks revisiLaporan biokimia   ekstraksi dan pemisahan lipid kompleks revisi
Laporan biokimia ekstraksi dan pemisahan lipid kompleks revisi
 
SENYAWA ANTIOKSIDANT UNTUK PENGAWETAN PANGAN 13.pptx
SENYAWA ANTIOKSIDANT UNTUK PENGAWETAN PANGAN 13.pptxSENYAWA ANTIOKSIDANT UNTUK PENGAWETAN PANGAN 13.pptx
SENYAWA ANTIOKSIDANT UNTUK PENGAWETAN PANGAN 13.pptx
 
LIPID
LIPIDLIPID
LIPID
 
Lemak (thp tep)
Lemak (thp tep)Lemak (thp tep)
Lemak (thp tep)
 
Lipida,
Lipida,Lipida,
Lipida,
 
Presentasi Pencernaan Makanan (KARBOHIDRAT)
Presentasi Pencernaan Makanan (KARBOHIDRAT)Presentasi Pencernaan Makanan (KARBOHIDRAT)
Presentasi Pencernaan Makanan (KARBOHIDRAT)
 
minyak emulsi dan oleokimia
minyak emulsi dan oleokimiaminyak emulsi dan oleokimia
minyak emulsi dan oleokimia
 
Ipa terapan
Ipa terapanIpa terapan
Ipa terapan
 
Ilmu Gizi Lemak Lemak
Ilmu Gizi Lemak LemakIlmu Gizi Lemak Lemak
Ilmu Gizi Lemak Lemak
 
Dwi eni (a1 f011029) lipid
Dwi eni (a1 f011029) lipidDwi eni (a1 f011029) lipid
Dwi eni (a1 f011029) lipid
 
Btp(pewarna)
Btp(pewarna)Btp(pewarna)
Btp(pewarna)
 
Kimia kelas 12 (lemak)
Kimia kelas 12 (lemak)Kimia kelas 12 (lemak)
Kimia kelas 12 (lemak)
 
20230614-IV-ANALISIS LEMAK.pptx
20230614-IV-ANALISIS LEMAK.pptx20230614-IV-ANALISIS LEMAK.pptx
20230614-IV-ANALISIS LEMAK.pptx
 
biogas
biogasbiogas
biogas
 

Recently uploaded

Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwuPenjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
Khiyaroh1
 
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptxPPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
iwidyastama85
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
ErikaPutriJayantini
 
kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.ppt
kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.pptkerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.ppt
kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.ppt
putrisari631
 

Recently uploaded (20)

Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwuPenjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
 
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptxPPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
 
Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...
Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...
Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...
 
M5 Latihan Program Prolog Aritmatika.pptx
M5 Latihan Program Prolog Aritmatika.pptxM5 Latihan Program Prolog Aritmatika.pptx
M5 Latihan Program Prolog Aritmatika.pptx
 
Demokrasi dan Pendidikan Demokrasi kwn ppt.ppt
Demokrasi dan Pendidikan Demokrasi kwn ppt.pptDemokrasi dan Pendidikan Demokrasi kwn ppt.ppt
Demokrasi dan Pendidikan Demokrasi kwn ppt.ppt
 
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptxKegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
 
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptxSlide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)
E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)
E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan GaramMateri Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
ASPEK KIMIA TUBUH dalam ilmu kesehatan dan kebidanan
ASPEK KIMIA TUBUH dalam ilmu kesehatan dan kebidananASPEK KIMIA TUBUH dalam ilmu kesehatan dan kebidanan
ASPEK KIMIA TUBUH dalam ilmu kesehatan dan kebidanan
 
kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.ppt
kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.pptkerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.ppt
kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.ppt
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang KesehatanMateri Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
Materi Penggolongan Obat Undang-Undang Kesehatan
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 

KIMIA PANGAN_LEMAK SERTA PERAN LEMAK BAGI TUBUH MANUSIA

  • 1. L E M A K = LIPIDA Oleh: Vilda Ana Veria Setyawati
  • 2. DEFINISI (=FESSENDEN) Bhs Yunani Lipos = lemak Senyawa yang tak larut dalam air yang dapat dipisahkan dari sel & jaringan dengan cara ekstraksi menggunakan pelarut organik yang relatif non polar, mis. dietil eter atau kloroform Golongan ester organik
  • 3. KLASIFIKASI, MENURUT BLOOR L I P I D sederhana majemuk •Tersusun atas C, H, O, P, N, S •Klasifikasi: 1. phospolipid 2. sphingolipid 3. inositollipid •Tersusun atas C, H, O •Klasifikasi: 1. Lemak (fat) = ester residu penyusunnya gliserol Dan asam lemak, co: tripalmitin, tristearin 2. Lilin (wax) = ester residu penyusunnya alkohol suku tinggi Dan asam lemak, co: cholesterilpalmitat, dll
  • 4. JENIS LEMAK PADA MAKANAN  Gliserida, terutama trigliserida (Triacylglicerol) bentuk ini adalah bentuk lemak yang disimpan untuk energi dan merupakan bentuk yang paling banyak dalam bahan makanan dan jaringan (95-98%).  Fospolipid  sterol terutama kolesterol.
  • 5. GLISERIDA  Sebagian besar lemak dan minyak dalam alam terdiri dari 98- 99% trigliserida.  Trigliserida  ester gliserol dan asam lemak yang tepatnya disebut triasilgliserol.  Bila asam lemak dalam trigliserida adalah sama maka disebut trigliserol sederhana ; bila berbeda dinamakan trogliserol campuran.  Bila satu asam lemak bergabung dengan gliserol, maka lemak tersebut dinamakan monogliserida dn bila dua, digliserida
  • 6. FOSFOLIPID  Fungsi utama Fosfolipida adalah membentuk memberan sel sehingga terdapat dalam setiap sel hidup, dibentuk dalam hati dan menempati urutan ke-2 kandungan lipida dalam tubuh.  Fosfolipida merupakan trigliserida dimana asam emak pada posisi karbon ketiga ditempati oleh gugus fosfat dan gugus basa – mengandung nitrogen.  Gugus basa pada fosfolipida menentukan nama fosfolipida tersebut. Misalnya fosfatidilkolin (lesitin) mengandung gugus kolin, sedangkan fosfatidilserin mengandung gugus serin seagai gugus basanya.
  • 7. STEROL  Sterol yang banyak terdapat di dalam pangan adalah kolesterol dalam jaringan hewani, ergosterol dalam khamir dan beta-sitosterol dalam makanan nabati.  Kolesterol adalah sterol yang paling dikenal oleh masyarakat. Didalam tubuh mempunyai fungsi ganda, yaitu di satu sisi diperlukan dan disislain membahayakana tergantung seberapa banyak terdapt dalam tubuh dan bagian mana.
  • 8. KLASIFIKASI LEMAK 1. Berdasarkan sumbernya : lemak nabati dan lemak hewani 2. Berdasarkan jenis asam lemak penyusunya : lemak jenuh dan lemak tak jenuh 3. Berdasarkan jumlah jenis asam lemak penyusunnya: lemak berasam 1, lemak berasam 2 dan lemak berasam 3 = 1 palmito, 2 stearo, 3 olein 4. Berdasarkan bentuknya pada suhu
  • 9. KOMPONEN PENYUSUN 1. Gliserol = gliseril = propanatriol 1,2,3 alkohol  Sifat : 1. Pada suhu kamar → zat cair, kental, rasanya manis 2. Higroskopis 3. Larut dalam air H2C – CH – CH2 | | | OH OH OH
  • 10. KOMPONEN PENYUSUN 2. Asam-asam lemak  Asam monokarboksilat dengan rantai lurus Dan radikal karboksilnya terletak di ujung rantai karbon  Mempunyai jumlah aton C yang genap  Berupa asam lemak jenuh Dan asam lemak tak jenuh
  • 11. BEBERAPA ASAM LEMAK YANG BIASA DITEMUKAN
  • 12. ANALISA LEMAK Secara sederhana dipakai untuk mengetahui: 1. Sifat fisis lemak, misal: viskositas, titik lebur, berat jenis, dll 2. Informasi lebih banyak tentang lemak atau minyak
  • 13. BILANGAN YODIUM Adl bilangan yang menunjukkan berapa gram iod yang dapat diaddisi oleh 100 gr lemak tak jenuh Memberi gambaran ttg derajat ketidak jenuhan suatu lemak → makin besar bilangan iod makin banyak ikatan rangkap yang terdapat dalam lemak tsb.
  • 14. BILANGAN PENYABUNAN Adl bilangan yang menunjukkan berapa mg KOH yang dibutuhkan untuk menyabunkan lemak atau minyak sebanyak 1 gr. Memberi gambaran tentang besar kecilnya molekul lemak. Makin besar bil.penyabunan makin kecil molekul lemak dan sebaliknya.
  • 15. SEBAB-SEBAB KERUSAKAN LEMAK 1. Penyerapan bau (tainting) → lemak mudah menyerap bau
  • 16. SEBAB-SEBAB KERUSAKAN LEMAK 2. Hidrolisis  Lemak terhidrolisis menjadi gliserol & asam lemak  Dipercepat oleh asam, basa & enzim  Mudah terjadi pada lemak dengan asam lemak rendah (< C14), mis: mentega, minyak kelapa sawit, minyak kelapa  Hidrolisis menurunkan mutu minyak goreng: ☺smoke point-nya menurun ☺ bahan-bahan menjadi berwarna coklat ☺ lebih banyak menyerap minyak
  • 17. SEBAB-SEBAB KERUSAKAN LEMAK 3. Oksidasi & ketengikan Kerusakan utama: timbul bau & rasa tengik Disebabkan oleh: oto-oksidasi radikal asam lemak tak jenuh dalam lemak Faktor yang mempercepat:  Cahaya, panas  Peroksida lemak Dan hidroperoksida  Logam-logam berat spt: Cu, Fe, Co, Mn  Logam-logam porfirin: hematin, hemoglobin, mioglobin, klorofil, enzim-enzim lipoksidase
  • 18. PENCEGAHAN KETENGIKAN 1. Penyimpanan lemak yang baik: ☼ tempat tertutup, gelap & dingin ☼ wadah dari aluminium atau stainless steel ☼ dihindarkan dari logam besi atau tembaga 2. Pemberian antioksidan, yaitu: ☺anti oksidan primer ☺anti oksidan sekunder
  • 19. ANTIOKSIDAN PRIMER  Adl zat yang dapat menghentikan reaksi berantai pembentukan radikal yang melepaskan hidrogen  Antioksidan alam: → tokoferol, lesitin, fosfatida, sesamol, gosipol, asam askorbat
  • 20. ANTIOKSIDAN SINTETIK Syarat: 1. Tidak berbahaya bagi kesehatan 2. Tidak menimbulkan warna yang tidak diinginkan 3. Efektif pada konsentrasi rendah 4. Larut dalam lemak 5. Mudah di dapat, ekonomis 6. Penggunaan pada bahan makanan harus dicantumkan
  • 21. ANTIOKSIDAN SINTETIK Antioksidan Sintetik Yang Sering Digunakan: 1. BHA Carilah informasi ttg anti- 2. BHT oksidan ini & berikan 3. PG contoh produk2 yang 4. NDGA menggunakannya…..!
  • 22. DEFINISI UMUM  Antioksidan adalah bahan tambahan yang digunakan untuk melindungi komponen- komponen makanan yang bersifat tidak jenuh (mempunyai ikatan rangkap), terutama lemak dan minyak. Meskipun demikian antioksidan dapat pula digunakan untuk melindungi komponen lain seperti vitamin dan pigmen, yang juga banyak mengandung ikatan rangkap di dalam strukturnya
  • 23. BHA (BUTYLATED HYDROANISOLE)  BHA merupakan campuran dari 2 isomer yaitu 2- dan 3-tertbutilhidroksianisol .  Diantara ke dua isomer, isomer 3-tert memiliki aktifitas antioksidan yang lebih efektif dari isomer 2- tert.  Bentuk fisik dari BHA adalah padatan putih menyerupai lilin, bersifat larut dalam lemak dan tidak larut dalam air
  • 24. BHT (BUTYLATED HYDROXYTOLUENE).  Sifat-sifat BHT sangat mirip dengan BHA dan bersinergis dengan BHA.
  • 25. PROPIL GALAT.  Propil galat merupakan ester dari propanol dari asam trihidroksi benzoat. Bentuk fisik dari propil galat adalah kristal putih.  Propil galat memiliki sifat-sifat : (1) dapat bersinergis dengan BHA dan BHT, (2) sensitif terhadap panas, (3) membentuk kompleks berwarna dengan ion logam, oleh karenanya jika dipakai dalam makanan kaleng dapat mempengaruhi penampakan produk.
  • 26. TBHQ (TERTIARY BUTYLHYDROQUINONE)  TBHQ merupakan antioksidan yang paling efektif dalam minyak makan dibandingkan BHA, BHT, PG dan tokoferol.  TBHQ memiliki sifat-sifat (1) bersinergis dengan BHA (2) cukup larut dalam lemak (3) tidak membentuk komplek dengan ion logam tetapi dapat berubah menjadi merah muda, jika bereaksi dengan basa
  • 27.  Dosis pengunaan dari masing-masing antioksidan sintetik ini tidak sama untuk masing-masing negara. Tabel 2 menunjukkan dosis pemakaian antioksid BHA, BHT, Galat dan TBHQ pada beberapa negara
  • 28.  Tabel Dosis maksimum pemakaian antioksidan pada beberapa negara negara Antioksida (ppm) BHA BHT Gallate TBHQ USA 200 200 150 200 UK 200 200 100 - Eire 200 200 100 - Belgium-Retail 100 100 100 - Manufacturing 400 400 400 - Belanda-Retail 100 100 100 - Manufacturing 400 400 400 - Italia 300 300 100 - Perancis 100 100 100 - Luxembourg 100 100 100 - Denmark 100 100 50 - Jerman BaratTidak diizinkan untuk lemak dan minyak, hanya untuk makanan tertentu-
  • 29. LEMAK MAJEMUK 1. PHOSPHOLIPID  Struktur kimianya mengandung phorpor dalam bentuk phosphat  Terdapat di hewan & beberapa tanaman  Phospholipid penting, a/l: 1. Lechitin 2. Cephalin 3. Plasmalogen 4. Phosphatidylserine
  • 30. L E C H I T I N  Dalam tubuh terdapat sbg urat syaraf, khususnya di otak.  Sumber: kuning telur, lemak plasma, biji-bijian
  • 31. SIFAT-SIFAT L E C H I T I N  Zat menyerupai lilin, higroskopis, larut dalam elkohol, eter, kloroform, tidak larut dalam aseton  Warna putih lechitin akan menjadi coklat jika terkena cahaya atau udara  Dalam air membentuk koloid yg dapat diendapkan dengan + dimetilketon  Hidrolisa lechitin → asam phosphatidat + basa nitogen cholin
  • 32. L E C H I T I N  Bila didihkan bersama dng alkali atau asam mineral encer → residu cholin + asam phosphatidat bebas →
  • 33. KEGUNAAN LEMAK sumber energi, penyediaan vitamin yang larut dalam lemak, diperlukan untuk sintesis hormon- hormon tertentu,  untuk menyusun sel-sel membran, penentu tekstur dan cita rasa bahan makanan