IPBI
ABKIN
MGBKN
Organisasi adalah suatu wadah perkumpulan orang-orang yang memiliki tujuan bersama.
Profesi adalah suatu jabatan atau pekerjaan yang menuntut kealian dari para pekerja nya.
Organisasi profesi merupakan organisasi yang anggotanya adalah para praktisi yang menetapkan diri mereka sebagai profesi dan bergabung bersama untuk melaksanakan fungsi-fungsi sosial yang tidak dapat mereka laksanakan dalam kapasitas mereka sebagai individu.
IPBI
ABKIN
MGBKN
Organisasi adalah suatu wadah perkumpulan orang-orang yang memiliki tujuan bersama.
Profesi adalah suatu jabatan atau pekerjaan yang menuntut kealian dari para pekerja nya.
Organisasi profesi merupakan organisasi yang anggotanya adalah para praktisi yang menetapkan diri mereka sebagai profesi dan bergabung bersama untuk melaksanakan fungsi-fungsi sosial yang tidak dapat mereka laksanakan dalam kapasitas mereka sebagai individu.
Psikologi konseling - Karaketristik dan Dimensi Hubungan dalam Konselingtianachris
Karakteristik dan Dimensi Hubungan dalam Konseling
- pengertian
- kesimbangan objektivitas dan subjektivitas
- kesimbangan kejelasan dan kesamaran
- keseimbangan tanggung jawan konselor dan konseli
- keseimbangan kognitif dan afektif
- penerimaan dan perlakuan
- kehangatan dan kesepahaman
- transparansi dan fleksibelitas
- kesimpulan
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, tahapan, strategi, kelebihan dan kelemahan konseling kelompok. Konseling kelompok adalah upaya bantuan kepada peserta didik dalam kelompok untuk mencegah dan menyembuhkan dengan memberikan bimbingan. Tahapannya meliputi pembentukan kelompok, peralihan, kegiatan, penutupan, evaluasi dan tindak lanjut. Strateginya meliputi langkah awal, perencanaan
Teori Trait-Factor menyatakan bahwa kepribadian seseorang dapat dijelaskan melalui dimensi-dimensi kepribadian yang diukur dengan tes psikologis. Pendekatan ini bertujuan untuk membantu klien mengembangkan potensinya dengan memahami kekuatan dan kelemahannya, serta menempatkannya dalam lingkungan yang sesuai. Teknik utamanya adalah memberikan umpan balik hasil tes, mengarahkan klien pada
Makalah psikologi perkembangan psikologi pada anak usia diniAisyahTamara
Makalah ini membahas perkembangan psikologi pada masa usia dini. Ia menjelaskan definisi masa usia dini, ciri-ciri perkembangan pada masa tersebut yang meliputi rasa ingin tahu yang besar, pribadi unik, berpikir konkret, egosentris, suka berfantasi, aktif, jiwa petualang, belajar menggunakan tubuh, konsentrasi pendek, dan sosial. Selanjutnya membahas fungsi psikologi dan tug
Dokumen ini membahas perkembangan anak pada masa kanak-kanak awal. Pada masa ini, anak belajar untuk makan makanan padat, berjalan, berbicara, dan mengendalikan alat pembuangan. Anak juga mulai belajar membedakan benar dan salah serta mengembangkan hati nurani. Perkembangan fisik, bicara, emosi, sosial, dan bermain anak juga dibahas.
Dokumen tersebut membahas tentang eksistensialisme humanistik dalam konseling. Secara garis besar, dokumen menjelaskan konsep dasar eksistensialisme humanistik, pandangan manusia, tujuan, karakteristik, peran konselor, tahapan dan teknik konseling eksistensialisme humanistik. Dokumen juga membahas asumsi perilaku bermasalah dan contoh kasus penerapannya.
Dokumen tersebut membahas tentang penstrukturan dalam proses konseling. Penstrukturan digunakan untuk memberikan batasan agar proses konseling berjalan sesuai tujuan. Terdapat beberapa bentuk penstrukturan seperti batasan waktu, tindakan, peran, dan masalah. Fungsi penstrukturan adalah memfasilitasi tanggung jawab klien, memecahkan masalah, dan melindungi klien. Tujuan penstrukturan adalah menjelaskan peran
Teori psikologi Neo Freudianisme berfokus pada pengembangan teori Sigmund Freud, termasuk teori Alfred Adler tentang dorongan sosial, Carl Jung tentang arketipe dan fungsi psikologis, serta teori Erik Erikson tentang tahapan psikososial perkembangan manusia sepanjang hayat.
Konseling menurut pendekatan humanistikAyu W. Shepty
Konseling Menurat Pendekatan Humanistik memberikan fokus pada potensi individu untuk memilih dan membuat keputusan sendiri serta menerima diri apa adanya. Pendekatan ini menggunakan teknik client-centered counseling dan memberikan penerimaan, penghargaan, serta pemahaman tanpa syarat untuk membantu klien menemukan solusi masalahnya sendiri.
REBT adalah pendekatan kognitif-behavioral yang menekankan hubungan antara pikiran, perasaan, dan tingkah laku. Tujuannya membantu mengubah pikiran irasional menjadi rasional melalui teori ABCDE. Pendekatan ini dikembangkan oleh Albert Ellis dengan fokus mengubah pemikiran untuk mengubah tingkah laku.
Buku psikologi konseling ini membahas berbagai konsep dasar dan teknik-teknik dalam konseling, mulai dari definisi, peran klien dan konselor, hingga model-model dan pendekatan konseling. Bab-babnya menjelaskan pentingnya komunikasi, motivasi, dan manajemen waktu dalam proses konseling untuk membantu klien memecahkan masalahnya.
Psikologi konseling - Karaketristik dan Dimensi Hubungan dalam Konselingtianachris
Karakteristik dan Dimensi Hubungan dalam Konseling
- pengertian
- kesimbangan objektivitas dan subjektivitas
- kesimbangan kejelasan dan kesamaran
- keseimbangan tanggung jawan konselor dan konseli
- keseimbangan kognitif dan afektif
- penerimaan dan perlakuan
- kehangatan dan kesepahaman
- transparansi dan fleksibelitas
- kesimpulan
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, tahapan, strategi, kelebihan dan kelemahan konseling kelompok. Konseling kelompok adalah upaya bantuan kepada peserta didik dalam kelompok untuk mencegah dan menyembuhkan dengan memberikan bimbingan. Tahapannya meliputi pembentukan kelompok, peralihan, kegiatan, penutupan, evaluasi dan tindak lanjut. Strateginya meliputi langkah awal, perencanaan
Teori Trait-Factor menyatakan bahwa kepribadian seseorang dapat dijelaskan melalui dimensi-dimensi kepribadian yang diukur dengan tes psikologis. Pendekatan ini bertujuan untuk membantu klien mengembangkan potensinya dengan memahami kekuatan dan kelemahannya, serta menempatkannya dalam lingkungan yang sesuai. Teknik utamanya adalah memberikan umpan balik hasil tes, mengarahkan klien pada
Makalah psikologi perkembangan psikologi pada anak usia diniAisyahTamara
Makalah ini membahas perkembangan psikologi pada masa usia dini. Ia menjelaskan definisi masa usia dini, ciri-ciri perkembangan pada masa tersebut yang meliputi rasa ingin tahu yang besar, pribadi unik, berpikir konkret, egosentris, suka berfantasi, aktif, jiwa petualang, belajar menggunakan tubuh, konsentrasi pendek, dan sosial. Selanjutnya membahas fungsi psikologi dan tug
Dokumen ini membahas perkembangan anak pada masa kanak-kanak awal. Pada masa ini, anak belajar untuk makan makanan padat, berjalan, berbicara, dan mengendalikan alat pembuangan. Anak juga mulai belajar membedakan benar dan salah serta mengembangkan hati nurani. Perkembangan fisik, bicara, emosi, sosial, dan bermain anak juga dibahas.
Dokumen tersebut membahas tentang eksistensialisme humanistik dalam konseling. Secara garis besar, dokumen menjelaskan konsep dasar eksistensialisme humanistik, pandangan manusia, tujuan, karakteristik, peran konselor, tahapan dan teknik konseling eksistensialisme humanistik. Dokumen juga membahas asumsi perilaku bermasalah dan contoh kasus penerapannya.
Dokumen tersebut membahas tentang penstrukturan dalam proses konseling. Penstrukturan digunakan untuk memberikan batasan agar proses konseling berjalan sesuai tujuan. Terdapat beberapa bentuk penstrukturan seperti batasan waktu, tindakan, peran, dan masalah. Fungsi penstrukturan adalah memfasilitasi tanggung jawab klien, memecahkan masalah, dan melindungi klien. Tujuan penstrukturan adalah menjelaskan peran
Teori psikologi Neo Freudianisme berfokus pada pengembangan teori Sigmund Freud, termasuk teori Alfred Adler tentang dorongan sosial, Carl Jung tentang arketipe dan fungsi psikologis, serta teori Erik Erikson tentang tahapan psikososial perkembangan manusia sepanjang hayat.
Konseling menurut pendekatan humanistikAyu W. Shepty
Konseling Menurat Pendekatan Humanistik memberikan fokus pada potensi individu untuk memilih dan membuat keputusan sendiri serta menerima diri apa adanya. Pendekatan ini menggunakan teknik client-centered counseling dan memberikan penerimaan, penghargaan, serta pemahaman tanpa syarat untuk membantu klien menemukan solusi masalahnya sendiri.
REBT adalah pendekatan kognitif-behavioral yang menekankan hubungan antara pikiran, perasaan, dan tingkah laku. Tujuannya membantu mengubah pikiran irasional menjadi rasional melalui teori ABCDE. Pendekatan ini dikembangkan oleh Albert Ellis dengan fokus mengubah pemikiran untuk mengubah tingkah laku.
Buku psikologi konseling ini membahas berbagai konsep dasar dan teknik-teknik dalam konseling, mulai dari definisi, peran klien dan konselor, hingga model-model dan pendekatan konseling. Bab-babnya menjelaskan pentingnya komunikasi, motivasi, dan manajemen waktu dalam proses konseling untuk membantu klien memecahkan masalahnya.
Dokumen tersebut membahas tentang kualitas pribadi yang efektif bagi seorang konselor, termasuk empati, kehangatan, penghargaan positif, komunikasi yang konkret dan spesifik, serta kontrol emosi. Dokumen tersebut juga membahas tentang pendidikan dan latihan yang dibutuhkan calon konselor, seperti latihan empati, penyerahan diri kepada Allah, dan berbagai program latihan.
Pendekatan analisis transaksional merupakan teori terapi yang populer yang dikembangkan oleh Eric Berne pada tahun 1960-an. Teori ini berfokus pada status ego (orang tua, dewasa, anak) dan posisi dalam berinteraksi (OK-OK, OK-tidak OK, tidak OK-OK, tidak OK-tidak OK). Tujuan konseling analisis transaksional adalah membantu klien mengembangkan status ego dewasa dan membuat keputusan baru untuk mengub
Konseling merupakan interaksi antara dua atau lebih individu yang memiliki keahlian khusus yakni konselor dengan klien untuk membantu klien terhadap masalah hidup yang dihadapi atau membuat pilihan yang bermakna bagi dirinya. Fungsi konseling yaitu pemahaman, pencegahan, pengentasan, pemeliharaan dan pengembangan serta advokasi. Tujuan konseling membantu individu mengembangkan diri secara optimal, membuat seseorang mengenali dirinya sendiri, memberi kebebasan individu untuk membuat keputusan sendiri, menjadikan hidup individu lebih efektif, efisien dan sistematis, serta membantu individu menghilangkan tingkah laku maladaptif (masalah) menjadi tingkah laku baru yaitu tingkah laku adaptif yang diinginkan klien.
Ruang lingkup bimbingan dan konseling, antara lain pelayanan bimbingan dan konseling di sekolah dan di luar sekolah. Manfaat konseling yaitu merasa lebih nyaman, menemukan akar permasalahan yang sesungguhnya, melihat masalah dengan perspektif yang lebih positif dan menemukan alternatif solusi bersama-sama. Jenis – jenis konseling yaitu orientasi, penempatan dan penyaluran, penguasaan konten, konseling perorangan, bimbingan kelompok, konseling kelompok, konsultasi dan mediasi. Pelaksanaan konseling menurut SK Mendikbud No. 025/O/1995 dapat dilaksanakan di dalam atau di luar jam pelajaran sekolah.
Analisis transaksional berdasarkan filosofi bahwa perilaku dipengaruhi oleh ego state dan pengalaman masa kecil. Terdapat empat posisi hidup berdasarkan persepsi diri dan orang lain. Tujuan konseling adalah membantu klien membuat keputusan baru tentang tingkah laku dan hidupnya. Tekniknya meliputi analisis struktur, transaksi, skrip, dan mainan.
Kaunseling individu adalah proses membantu individu mengenali diri dan masalahnya melalui interaksi satu lawan satu dengan kaunselor untuk mencari penyelesaian masalah.
Dokumen tersebut merupakan outline bab-bab dalam bahan ajar mengenai pengertian bimbingan dan konseling, arah kebijakan pengembangan dan kode etik profesi bimbingan dan konseling, pribadi konselor, konsep dasar bimbingan dan konseling perkembangan, teknik bimbingan dan konseling, serta konteks budaya dalam bimbingan dan konseling.
Pendalaman Materi PLPG Bimbingan Konseling ( BK )Richard Anderson
Dokumen tersebut membahas tentang bimbingan dan konseling, termasuk definisi, jenis, tujuan, dan prosesnya. Secara khusus membahas tentang bimbingan klasikal dan konseling serta beberapa skema pengolahan kasus dalam konseling.
Pendekatan psikoanalisis dan transaksional dalam konseling membahas tentang:
1. Pendekatan psikoanalisis yang menekankan pada penyebab tidak sadar dari perilaku, dengan teknik asosiasi bebas dan interpretasi mimpi.
2. Pendekatan transaksional yang menganalisis pola komunikasi antarorang untuk memahami masalah, dengan teknik seperti analisis struktur dan transaksi.
3. Kedua pendekatan bertujuan membantu klien men
Similar to Keprofesian bidang bimbingan dan konseling (20)
Dokumen tersebut membahas tentang mineral dan batuan. Mineral adalah zat non-organik padat yang terbentuk secara alamiah, terdiri atas unsur atau senyawa unsur-unsur. Batuan terdiri atas agregat kohesif salah satu atau lebih mineral. Jenis-jenis batuan yang dibahas antara lain batuan beku, sedimen, dan malihan/metamorfik. Batuan beku terbentuk karena pendinginan magma dan terdiri dari berbagai mineral seperti
Pancasila sebagai dasar pengembang ilmuYeti Rohayati
1. Perkembangan ilmu pengetahuan yang pesat menimbulkan masalah spesialisasi dan akibat pada perilaku manusia
2. Dimensi moral dalam pengembangan dan penerapan ilmu pengetahuan seperti hak asasi manusia dan lingkungan hidup
3. Pancasila sebagai dasar nilai dalam strategi pengembangan ilmu pengetahuan meliputi aspek ontologi, epistemologi, dan aksiologi
Teknologi kelautan bertujuan untuk memanfaatkan sumber daya laut demi kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan. Dokumen ini menjelaskan perkembangan teknologi penangkapan ikan, mulai dari zaman prasejarah hingga modern, serta berbagai jenis alat tangkap ikan.
Dokumen tersebut membahas tentang klasifikasi batuan beku berdasarkan letak terbentuknya, proses pembentukan, dan kandungan mineral utamanya. Batuan beku dibedakan menjadi batuan beku dalam dan luar, serta memiliki karakteristik yang berbeda seperti ukuran butiran mineral dan struktur. Berbagai jenis batuan beku seperti granit dan andesit juga disebutkan.
Provinsi Bali memiliki luas lahan pertanian sebesar 13,6% dari total luas wilayahnya. Lahan pertanian terdiri dari lahan sawah seluas 76.655 hektar dan lahan perkebunan seluas 124.900 hektar. Produksi pangan utama di Bali adalah beras dengan produksi 853.710 ton pada tahun 2015. Jumlah penduduk Bali terus meningkat menjadi 4,15 juta jiwa pada tahun 2015.
Makalah sejarah pendidikan di indonesiaYeti Rohayati
Dokumen tersebut membahas tentang sejarah pendidikan di Indonesia pada zaman kolonial Belanda. Pendidikan diawali oleh Portugis yang mendirikan sekolah-sekolah Katolik, kemudian dilanjutkan oleh Belanda yang mendirikan sekolah-sekolah Protestan untuk memperluas pengaruh agama dan ekonomi. Pendidikan pada awalnya hanya tersedia untuk orang Belanda, kemudian sedikit demi sedikit diberikan juga untuk anak-anak bangsawan p
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
2. •Konseling merupakan sebuah profesi
•Konseling berhubungan dengan masalah
personal, social, vokasional dan pendidikan.
•Konseling dilakukan pada orang-orang yang
dianggap masih berfungsi normal (whitin the
“normal range of functioning”).
•Konseling dilakukan berdasar teori dan
berlangsung dalam seting atau tanan yang
terstruktur.
Jadi, Konseling merupakan suatu proses dimana
konseli belajar bagaimana membuat keputusan
dan memformulasikan cara baru untuk bertingkah
laku, merasa, dan berfikir.
3. Pertama, konselor adalah
profesional. Konselor
adalah orang yang telah
memiliki pendidikan dan
pengalaman dalam
membantu orang lain dan
mampu mengatasi
berbagai masalah dengan
berbagai level
permasalahan.
4. Kedua, konseling merupakan sebuah
hubungan dengan orang yang di konseling
(konseli).
8. Keenam, individu
belajar membangun
relasi dengan cara
yang lebih produktif.
Ketujuh, konseling
merupakan hubungan
antara konselor dan
individu yang mencari
bantuan (konseli).
9. Pemahaman
Bersosialisasi dengan orang lain
Kesadaran diri
Penerimaan diri
Aktualisasi diri atau individuasi
Pencerahan
Pemecahan masalah
Pendidikan psikologi
Memiliki keterampilan social, dll
10. Dalam proses konseling, konselor menciptakan
lingkungan yang menenangkan dan
membangun rapport dengan konseli.
~~~~~~~~
Lingkungan ruangan konseling memberikan
kontribusi terhadap perasaan nyaman dan
tenang konseli. Furniture dan penataannya
haruslah membuat nyaman konselor dan
klien.
11. Terdapat meja di antara kursi konselor dan
kursi klien.
Tidak terdapat penghalang apapun antara
konselor dan kursi konseli.
Memberikan ujung meja untuk member
kesempatan bagi konseli bila ingin berlindung di
balik meja dan dapat bergerak maju bila sudah
merasa nyaman (Thompson, et.al., 2004, p. 36)
12. Konseling
merupakan sebuah proses
yang berkelanjutan dan
sistemik.
Pada setiap bagian
proses memiliki aktivitas-
aktivitas spesifik yang
generic sehingga dapat di
integrasikan dengan
berbagai pendekatan dan
teori konseling.
Langkah 1: Mendefinisikan masalah melalui mendengar aktif
Langkah 2: Mengklarifikasi ekspetasi konseli
Langkah 3: Mengeksplorasi langkah-langkah yang sudah dilakukan
untuk mengatasi masalah
Langkah 4: Mengeksplorasi hal-hal baru yang dapat dilakukan untuk
mengatasi masalah
Langkah 5: Membuat komitmen untuk mencoba alternative kegiatan
yang dipilih untuk mengatasi masalah
Langkah 6: Menutup wawancara konseling
13. Sedikit bicara tentang dirinya dan jarang sekali
menunjukkan reaksi pribadinya.
Percaya bahwa apa pun perasaan konseli terhadap
konselor merupakan produk dari perasaannya yang di
asosiasikan dengan orang yang penting (significant
person) di masa lalunya.
Melakukan analisis terhadap perasaan-perasaan konseli
adalah esensi tetap.
Menciptakan suasana agar konseli merasa bebas
mengekspresikan pikiran-pikiran yang sulit, setelah
beberapa kali pertemuan tatap muka. Dengan cara
meminta konseli berbaring di sofa dan terapis duduk di
arah belakang kepala konseli, sehingga tidak terlihat.
14. Teknik Analisis
Kepribadian (Case
Histories)
Hipnotis (Hipnosis)
Asosiasi Bebas (Free
Association)
Analisis Resistansi
(Analysis of
Resistance)
Analisis
Transferensi
(Analysis of
Transference)
Interpretasi
(Interpretation)
15. Faktor perkembangan pendidikan
•Demikratisasi Pendidikan
•Perubahan Sistem Pendidikan
•Perluasan Program Pendidikan
Faktor Sosio Kultural
•Perkembangan teknologi yang pesat
•Budaya luar
Faktor Psikologis
•Pembawaan dan kematangan
•Pengaruh Lingkungan