SlideShare a Scribd company logo
1 of 11
Kepribadian
Nur kholifah safira
(05190000006)
– Kepribadian adalah keseluruhan cara
seorang individu bereaksi dan berinteraksi
dengan individu lain. Disamping itu kepribadian
sering diartikan sebagai ciri-ciri yang menonjol
pada diri individu, seperti kepada orang yang
pemalu dikenakan atribut “berkepribadian
pemalu”. Kepada orang supel diberikan atribut
“berkepribadian supel” dan kepada orang yang
plin-plan, pengecut, dan semacamnya diberikan
atribut “tidak punya kepribadian
Ekstrover dan introver
Sementara introver, di sisi lain,
dianggap mendapatkan gairah lewat
menyendiri.Introver, biasanya
cenderung pendiam, suka
merenung, dan lebih perduli
tentang pemikiran mereka dalam
dunia mereka sendiri.
Ekstrover adalah pribadi yang
mendapatkan gairah (atau energi)
dari interaksi sosial.Ekstrover
biasanya memiliki kepribadian yang
terbuka dan senang bergaul, serta
memiliki kepedulian yang tinggi
terhadap apa yang terjadi di sekitar
mereka.
Sifat sifat kepribadian
Berbagai penelitian awal mengenai struktur kepribadian berkisar di seputar upaya
untuk mengidentifikasikan dan menamai karakteristik permanen yang
menjelaskan perilaku individu seseorang. Karakteristik yang umumnya melekat dalam
diri seorang individu adalah malu, agresif, patuh, malas, ambisius, setia,
dan takut.Karakteristik-karakteristik tersebut jika ditunjukkan dalam berbagai situasi,
disebut sifat-sifat kepribadian. Sifat kepribadian menjadi suatu hal yang mendapat
perhatian cukup besar karena para peneliti telah lama meyakini bahwa sifat-sifat
kepribadian dapat membantu proses seleksi karyawan, menyesuaikan bidang
pekerjaan dengan individu, dan memandu keputusan pengembangan karier.
Ciri ciri kepribadian
• Karakter yaitu konsekuen tidaknya dalam mematuhi etika perilaku, konsiten tidaknya dalam
memegang pendirian atau pendapat.
• Temperamen yaitu disposisi reaktif seorang, atau cepat lambatnya mereaksi terhadap rangsangan-
rangsangan yang datang dari lingkungan.
• Sikap; sambutan terhadap objek yang bersifat positif, negatif atau ambivalen.
• Stabilitas emosi yaitu kadar kestabilan reaksi emosional terhadap rangsangan dari lingkungan. Seperti
mudah tidaknya tersinggung, marah, sedih, atau putus asa
• Responsibilitas (tanggung jawab) adalah kesiapan untuk menerima risiko dari tindakan atau
perbuatan yang dilakukan. Seperti mau menerima risiko secara wajar, cuci tangan, atau melarikan diri
dari risiko yang dihadapi.
• Sosiabilitas yaitu disposisi pribadi yang berkaitan dengan hubungan interpersonal. Seperti: sifat
pribadi yang terbuka atau tertutup dan kemampuan berkomunikasi dengan orang lain.
Kepribadian yang sehat
• Mampu menilai diri sendiri secara realisitik; mampu menilai diri apa adanya tentang kelebihan dan
kekurangannya, secara fisik, pengetahuan, keterampilan dan sebagainya.
• Mampu menilai situasi secara realistik; dapat menghadapi situasi atau kondisi kehidupan yang
dialaminya secara realistik dan mau menerima secara wajar, tidak mengharapkan kondisi kehidupan
itu sebagai sesuatu yang sempurna.
• Mampu menilai prestasi yang diperoleh secara realistik; dapat menilai keberhasilan yang
diperolehnya dan meraksinya secara rasional, tidak menjadi sombong, angkuh atau
mengalami superiority complex, apabila memperoleh prestasi yang tinggi atau kesuksesan hidup.
Jika mengalami kegagalan, dia tidak mereaksinya dengan frustrasi, tetapi dengan sikap optimistik.
• Menerima tanggung jawab; dia mempunyai keyakinan terhadap kemampuannya untuk mengatasi
masalah-masalah kehidupan yang dihadapinya.
Kepribadian yang tidak sehat
• Mudah marah (tersinggung)
• Menunjukkan kekhawatiran dan kecemasan
• Sering merasa tertekan (stress atau depresi)
• Bersikap kejam atau senang mengganggu orang lain yang usianya lebih muda atau terhadap binatang
• Ketidakmampuan untuk menghindar dari perilaku menyimpang meskipun sudah diperingati atau dihukum
• Kebiasaan berbohong
• Hiperaktif
• Bersikap memusuhi semua bentuk otoritas
• Senang mengkritik/mencemooh orang lain
• Sulit tidur
Faktor faktor kepribadian
– Faktor keturunan
Keturunan merujuk pada faktor genetika seorang individu. Tinggi fisik, bentuk wajah, gender,
temperamen, komposisi otot dan refleks, tingkat energi dan irama biologis adalah karakteristik yang pada
umumnya dianggap, entah sepenuhnya atau secara substansial, dipengaruhi oleh siapa orang tua dari individu
tersebut, yaitu komposisi biologis, psikologis, dan psikologis bawaan dari individu
– Faktor lingkungan
Faktor lain yang memberi pengaruh cukup besar terhadap
pembentukan karakter adalah lingkungan di mana seseorang tumbuh dan
dibesarkan; norma dalam keluarga, teman, dan kelompok sosial; dan pengaruh-pengaruh lain
yang seorang manusia dapat alami. Faktor lingkungan ini memiliki peran dalam membentuk
kepribadian seseorang. Sebagai contoh, budaya membentuk norma, sikap, dan nilai yang
diwariskan dari satu generasi ke generasi berikutnya dan menghasilkan konsistensi seiring
berjalannya waktu sehingga ideologi yang secara intens berakar di suatu kultur mungkin hanya
memiliki sedikit pengaruh pada kultur yang lain
Empat tipe kepribadian
– Sanguinis Orang dengan kepribadian Sanguinis merupakan individu yang optimis dan selalu
bersemangat. Orang Sanguinis juga kreatif dan ramah dengan orang lain. Tak heran banyak
orang senang berada di dekatnya. Mereka juga dikatakan merupakan kepribadian yang
memiliki jiwa petualang. Orang dengan kepribadian ini dikatakan cocok bekerja di industri
hiburan seperti fashion, travel, olahraga atau marketing.
– Plegmatis Orang dengan kepribadian Plegmatis dikatakan cinta kedamaian dan akan selalu
berusaha menghindari konflik dengan siapa saja. Mereka juga senang membantu orang lain.
Kalian nampaknya tak perlu meragukan kesetiaan orang dengan kepribadian Plegmatis.
Plegmatis juga seorang yang sering menyebarkan kebahagiaan lewat humor-humornya yang
jenaka hingga membuat orang lain turut bahagia dibuatnya.
Lanjutan…
– Berbeda dengan Sanguinis, orang
dengan kepribadian Melankolis
termasuk orang yang introvert. Mereka
umumnya mudah khawatir, pemikir dan
tidak terlalu suka dengan keramaian.
Mereka juga terkadang meremehkan
diri sendiri, padahal kenyataannya diri
mereka tidak seburuk itu.
Koleris dikenal sebagai tipe kepribadian
yang cerdas dan selalu mengedepankan
logika. Orang dengan kepribadian Koleris
juga dikatakan keras kepala dan mudah
marah. Mereka juga tak terlalu suka basa-
basi dan lebih senang melakukan berbagai
hal sendiri. Mereka dikatakan hanya
nyaman berada bersama dengan orang
yang memiliki ketertarikan yang sama.
Terimakasih…

More Related Content

What's hot

Konsep kendiri
Konsep kendiriKonsep kendiri
Konsep kendiriVince Here
 
Big 5 Personality : Learn How to know yourself
Big 5 Personality : Learn How to know yourselfBig 5 Personality : Learn How to know yourself
Big 5 Personality : Learn How to know yourselfSeta Wicaksana
 
Teori Neo Psikoanalisis (Alfred Adler)
Teori Neo Psikoanalisis (Alfred Adler)Teori Neo Psikoanalisis (Alfred Adler)
Teori Neo Psikoanalisis (Alfred Adler)Amalianur_rizki
 
Hal2 yang berhubungan dngan konsep diri
Hal2 yang berhubungan dngan konsep diriHal2 yang berhubungan dngan konsep diri
Hal2 yang berhubungan dngan konsep diriDeep Walker
 
faktor-faktor mempengaruhi Personaliti dan kendiri
faktor-faktor mempengaruhi Personaliti dan kendirifaktor-faktor mempengaruhi Personaliti dan kendiri
faktor-faktor mempengaruhi Personaliti dan kendiri@f!Q@H @F!N@
 
Kepribadian dan pengembangan diri
Kepribadian dan pengembangan diriKepribadian dan pengembangan diri
Kepribadian dan pengembangan diriuke2000
 
Gangguan konsep-diri
Gangguan konsep-diriGangguan konsep-diri
Gangguan konsep-diriArya Ningrat
 
Pp ki iv ~ teori kepribadian edit
Pp ki iv ~ teori kepribadian   editPp ki iv ~ teori kepribadian   edit
Pp ki iv ~ teori kepribadian editJumari Awi
 
Kepribadian & dinamikanya
Kepribadian & dinamikanyaKepribadian & dinamikanya
Kepribadian & dinamikanyaDwika Marbun
 
P.perkembangan kepribadian [autosaved]
P.perkembangan kepribadian [autosaved]P.perkembangan kepribadian [autosaved]
P.perkembangan kepribadian [autosaved]renda puspitasari
 
Faktor faktor yang mempengaruhi konsep diri
Faktor faktor yang mempengaruhi konsep diriFaktor faktor yang mempengaruhi konsep diri
Faktor faktor yang mempengaruhi konsep diriTama Ariyanti
 
Perkembangan Kepribadian
Perkembangan KepribadianPerkembangan Kepribadian
Perkembangan Kepribadianpjj_kemenkes
 
Konsep diri remaja
Konsep diri remajaKonsep diri remaja
Konsep diri remajadantirm
 

What's hot (20)

Konsep kendiri
Konsep kendiriKonsep kendiri
Konsep kendiri
 
Ppt kepribadian
Ppt kepribadianPpt kepribadian
Ppt kepribadian
 
Perilaku kekerasan dan penganiayaan
Perilaku kekerasan dan penganiayaanPerilaku kekerasan dan penganiayaan
Perilaku kekerasan dan penganiayaan
 
Big 5 Personality : Learn How to know yourself
Big 5 Personality : Learn How to know yourselfBig 5 Personality : Learn How to know yourself
Big 5 Personality : Learn How to know yourself
 
Teori Neo Psikoanalisis (Alfred Adler)
Teori Neo Psikoanalisis (Alfred Adler)Teori Neo Psikoanalisis (Alfred Adler)
Teori Neo Psikoanalisis (Alfred Adler)
 
Bab6
Bab6Bab6
Bab6
 
Hal2 yang berhubungan dngan konsep diri
Hal2 yang berhubungan dngan konsep diriHal2 yang berhubungan dngan konsep diri
Hal2 yang berhubungan dngan konsep diri
 
Kepribadian ppt
Kepribadian pptKepribadian ppt
Kepribadian ppt
 
faktor-faktor mempengaruhi Personaliti dan kendiri
faktor-faktor mempengaruhi Personaliti dan kendirifaktor-faktor mempengaruhi Personaliti dan kendiri
faktor-faktor mempengaruhi Personaliti dan kendiri
 
konsep diri
konsep dirikonsep diri
konsep diri
 
Kepribadian dan pengembangan diri
Kepribadian dan pengembangan diriKepribadian dan pengembangan diri
Kepribadian dan pengembangan diri
 
Gangguan konsep-diri
Gangguan konsep-diriGangguan konsep-diri
Gangguan konsep-diri
 
Pp ki iv ~ teori kepribadian edit
Pp ki iv ~ teori kepribadian   editPp ki iv ~ teori kepribadian   edit
Pp ki iv ~ teori kepribadian edit
 
Kepribadian & dinamikanya
Kepribadian & dinamikanyaKepribadian & dinamikanya
Kepribadian & dinamikanya
 
P.perkembangan kepribadian [autosaved]
P.perkembangan kepribadian [autosaved]P.perkembangan kepribadian [autosaved]
P.perkembangan kepribadian [autosaved]
 
Faktor faktor yang mempengaruhi konsep diri
Faktor faktor yang mempengaruhi konsep diriFaktor faktor yang mempengaruhi konsep diri
Faktor faktor yang mempengaruhi konsep diri
 
Personaliti
PersonalitiPersonaliti
Personaliti
 
Perkembangan Kepribadian
Perkembangan KepribadianPerkembangan Kepribadian
Perkembangan Kepribadian
 
Konsep diri
Konsep diriKonsep diri
Konsep diri
 
Konsep diri remaja
Konsep diri remajaKonsep diri remaja
Konsep diri remaja
 

Similar to KEPRIBADIAN

konsep kendiri personaliti perbezaan individu.pptx
konsep kendiri personaliti perbezaan individu.pptxkonsep kendiri personaliti perbezaan individu.pptx
konsep kendiri personaliti perbezaan individu.pptxZatiIwaniIsmahadi
 
Presentasi kepribadian (psikologi)
Presentasi kepribadian (psikologi)Presentasi kepribadian (psikologi)
Presentasi kepribadian (psikologi)Mustaqim Furohman
 
Psikologi individual
Psikologi individualPsikologi individual
Psikologi individualNaeya Hasbi
 
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdfEstetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdfHendroGunawan8
 
KEPRIBADIAN TM 1.pdf
KEPRIBADIAN TM 1.pdfKEPRIBADIAN TM 1.pdf
KEPRIBADIAN TM 1.pdfTYASLARASATI
 
Perkembangan Kepribadian & Perilaku Manusia
Perkembangan Kepribadian & Perilaku Manusia Perkembangan Kepribadian & Perilaku Manusia
Perkembangan Kepribadian & Perilaku Manusia pjj_kemenkes
 
486775651-Materi-Character-Building-1.pptx
486775651-Materi-Character-Building-1.pptx486775651-Materi-Character-Building-1.pptx
486775651-Materi-Character-Building-1.pptxzifanasdiary
 
Pendidikan di Sekolah dalam Membentuk Karakter Peserta Didik
Pendidikan di Sekolah dalam Membentuk Karakter Peserta DidikPendidikan di Sekolah dalam Membentuk Karakter Peserta Didik
Pendidikan di Sekolah dalam Membentuk Karakter Peserta DidikNur Rizki
 
IX PERILAKU ORGANISASI.ppt
IX PERILAKU ORGANISASI.pptIX PERILAKU ORGANISASI.ppt
IX PERILAKU ORGANISASI.pptLauraChrLA7
 
Psikologi modul 1 kb 2
Psikologi modul 1 kb 2Psikologi modul 1 kb 2
Psikologi modul 1 kb 2Uwes Chaeruman
 
2. KEPRIBADIAN DIRI.pptx
2. KEPRIBADIAN DIRI.pptx2. KEPRIBADIAN DIRI.pptx
2. KEPRIBADIAN DIRI.pptxAdeFebri6
 

Similar to KEPRIBADIAN (20)

Nama
NamaNama
Nama
 
Kepribadian
KepribadianKepribadian
Kepribadian
 
Tipe kepribadian manusia
Tipe kepribadian manusiaTipe kepribadian manusia
Tipe kepribadian manusia
 
sifat manusia
sifat manusiasifat manusia
sifat manusia
 
konsep kendiri personaliti perbezaan individu.pptx
konsep kendiri personaliti perbezaan individu.pptxkonsep kendiri personaliti perbezaan individu.pptx
konsep kendiri personaliti perbezaan individu.pptx
 
Presentasi kepribadian (psikologi)
Presentasi kepribadian (psikologi)Presentasi kepribadian (psikologi)
Presentasi kepribadian (psikologi)
 
Psikologi individual
Psikologi individualPsikologi individual
Psikologi individual
 
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdfEstetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
 
Teori personaliti
Teori personalitiTeori personaliti
Teori personaliti
 
KEPRIBADIAN TM 1.pdf
KEPRIBADIAN TM 1.pdfKEPRIBADIAN TM 1.pdf
KEPRIBADIAN TM 1.pdf
 
Teori Alfred Adler
Teori Alfred AdlerTeori Alfred Adler
Teori Alfred Adler
 
Tugas pak junet, caca
Tugas pak junet, cacaTugas pak junet, caca
Tugas pak junet, caca
 
Perkembangan Kepribadian & Perilaku Manusia
Perkembangan Kepribadian & Perilaku Manusia Perkembangan Kepribadian & Perilaku Manusia
Perkembangan Kepribadian & Perilaku Manusia
 
486775651-Materi-Character-Building-1.pptx
486775651-Materi-Character-Building-1.pptx486775651-Materi-Character-Building-1.pptx
486775651-Materi-Character-Building-1.pptx
 
Pendidikan di Sekolah dalam Membentuk Karakter Peserta Didik
Pendidikan di Sekolah dalam Membentuk Karakter Peserta DidikPendidikan di Sekolah dalam Membentuk Karakter Peserta Didik
Pendidikan di Sekolah dalam Membentuk Karakter Peserta Didik
 
IX PERILAKU ORGANISASI.ppt
IX PERILAKU ORGANISASI.pptIX PERILAKU ORGANISASI.ppt
IX PERILAKU ORGANISASI.ppt
 
Tipe – tipe kepribadian.pptx
Tipe – tipe kepribadian.pptxTipe – tipe kepribadian.pptx
Tipe – tipe kepribadian.pptx
 
Psikologi modul 1 kb 2
Psikologi modul 1 kb 2Psikologi modul 1 kb 2
Psikologi modul 1 kb 2
 
3. kepribadian
3. kepribadian3. kepribadian
3. kepribadian
 
2. KEPRIBADIAN DIRI.pptx
2. KEPRIBADIAN DIRI.pptx2. KEPRIBADIAN DIRI.pptx
2. KEPRIBADIAN DIRI.pptx
 

Recently uploaded

Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 

Recently uploaded (20)

Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 

KEPRIBADIAN

  • 2. – Kepribadian adalah keseluruhan cara seorang individu bereaksi dan berinteraksi dengan individu lain. Disamping itu kepribadian sering diartikan sebagai ciri-ciri yang menonjol pada diri individu, seperti kepada orang yang pemalu dikenakan atribut “berkepribadian pemalu”. Kepada orang supel diberikan atribut “berkepribadian supel” dan kepada orang yang plin-plan, pengecut, dan semacamnya diberikan atribut “tidak punya kepribadian
  • 3. Ekstrover dan introver Sementara introver, di sisi lain, dianggap mendapatkan gairah lewat menyendiri.Introver, biasanya cenderung pendiam, suka merenung, dan lebih perduli tentang pemikiran mereka dalam dunia mereka sendiri. Ekstrover adalah pribadi yang mendapatkan gairah (atau energi) dari interaksi sosial.Ekstrover biasanya memiliki kepribadian yang terbuka dan senang bergaul, serta memiliki kepedulian yang tinggi terhadap apa yang terjadi di sekitar mereka.
  • 4. Sifat sifat kepribadian Berbagai penelitian awal mengenai struktur kepribadian berkisar di seputar upaya untuk mengidentifikasikan dan menamai karakteristik permanen yang menjelaskan perilaku individu seseorang. Karakteristik yang umumnya melekat dalam diri seorang individu adalah malu, agresif, patuh, malas, ambisius, setia, dan takut.Karakteristik-karakteristik tersebut jika ditunjukkan dalam berbagai situasi, disebut sifat-sifat kepribadian. Sifat kepribadian menjadi suatu hal yang mendapat perhatian cukup besar karena para peneliti telah lama meyakini bahwa sifat-sifat kepribadian dapat membantu proses seleksi karyawan, menyesuaikan bidang pekerjaan dengan individu, dan memandu keputusan pengembangan karier.
  • 5. Ciri ciri kepribadian • Karakter yaitu konsekuen tidaknya dalam mematuhi etika perilaku, konsiten tidaknya dalam memegang pendirian atau pendapat. • Temperamen yaitu disposisi reaktif seorang, atau cepat lambatnya mereaksi terhadap rangsangan- rangsangan yang datang dari lingkungan. • Sikap; sambutan terhadap objek yang bersifat positif, negatif atau ambivalen. • Stabilitas emosi yaitu kadar kestabilan reaksi emosional terhadap rangsangan dari lingkungan. Seperti mudah tidaknya tersinggung, marah, sedih, atau putus asa • Responsibilitas (tanggung jawab) adalah kesiapan untuk menerima risiko dari tindakan atau perbuatan yang dilakukan. Seperti mau menerima risiko secara wajar, cuci tangan, atau melarikan diri dari risiko yang dihadapi. • Sosiabilitas yaitu disposisi pribadi yang berkaitan dengan hubungan interpersonal. Seperti: sifat pribadi yang terbuka atau tertutup dan kemampuan berkomunikasi dengan orang lain.
  • 6. Kepribadian yang sehat • Mampu menilai diri sendiri secara realisitik; mampu menilai diri apa adanya tentang kelebihan dan kekurangannya, secara fisik, pengetahuan, keterampilan dan sebagainya. • Mampu menilai situasi secara realistik; dapat menghadapi situasi atau kondisi kehidupan yang dialaminya secara realistik dan mau menerima secara wajar, tidak mengharapkan kondisi kehidupan itu sebagai sesuatu yang sempurna. • Mampu menilai prestasi yang diperoleh secara realistik; dapat menilai keberhasilan yang diperolehnya dan meraksinya secara rasional, tidak menjadi sombong, angkuh atau mengalami superiority complex, apabila memperoleh prestasi yang tinggi atau kesuksesan hidup. Jika mengalami kegagalan, dia tidak mereaksinya dengan frustrasi, tetapi dengan sikap optimistik. • Menerima tanggung jawab; dia mempunyai keyakinan terhadap kemampuannya untuk mengatasi masalah-masalah kehidupan yang dihadapinya.
  • 7. Kepribadian yang tidak sehat • Mudah marah (tersinggung) • Menunjukkan kekhawatiran dan kecemasan • Sering merasa tertekan (stress atau depresi) • Bersikap kejam atau senang mengganggu orang lain yang usianya lebih muda atau terhadap binatang • Ketidakmampuan untuk menghindar dari perilaku menyimpang meskipun sudah diperingati atau dihukum • Kebiasaan berbohong • Hiperaktif • Bersikap memusuhi semua bentuk otoritas • Senang mengkritik/mencemooh orang lain • Sulit tidur
  • 8. Faktor faktor kepribadian – Faktor keturunan Keturunan merujuk pada faktor genetika seorang individu. Tinggi fisik, bentuk wajah, gender, temperamen, komposisi otot dan refleks, tingkat energi dan irama biologis adalah karakteristik yang pada umumnya dianggap, entah sepenuhnya atau secara substansial, dipengaruhi oleh siapa orang tua dari individu tersebut, yaitu komposisi biologis, psikologis, dan psikologis bawaan dari individu – Faktor lingkungan Faktor lain yang memberi pengaruh cukup besar terhadap pembentukan karakter adalah lingkungan di mana seseorang tumbuh dan dibesarkan; norma dalam keluarga, teman, dan kelompok sosial; dan pengaruh-pengaruh lain yang seorang manusia dapat alami. Faktor lingkungan ini memiliki peran dalam membentuk kepribadian seseorang. Sebagai contoh, budaya membentuk norma, sikap, dan nilai yang diwariskan dari satu generasi ke generasi berikutnya dan menghasilkan konsistensi seiring berjalannya waktu sehingga ideologi yang secara intens berakar di suatu kultur mungkin hanya memiliki sedikit pengaruh pada kultur yang lain
  • 9. Empat tipe kepribadian – Sanguinis Orang dengan kepribadian Sanguinis merupakan individu yang optimis dan selalu bersemangat. Orang Sanguinis juga kreatif dan ramah dengan orang lain. Tak heran banyak orang senang berada di dekatnya. Mereka juga dikatakan merupakan kepribadian yang memiliki jiwa petualang. Orang dengan kepribadian ini dikatakan cocok bekerja di industri hiburan seperti fashion, travel, olahraga atau marketing. – Plegmatis Orang dengan kepribadian Plegmatis dikatakan cinta kedamaian dan akan selalu berusaha menghindari konflik dengan siapa saja. Mereka juga senang membantu orang lain. Kalian nampaknya tak perlu meragukan kesetiaan orang dengan kepribadian Plegmatis. Plegmatis juga seorang yang sering menyebarkan kebahagiaan lewat humor-humornya yang jenaka hingga membuat orang lain turut bahagia dibuatnya.
  • 10. Lanjutan… – Berbeda dengan Sanguinis, orang dengan kepribadian Melankolis termasuk orang yang introvert. Mereka umumnya mudah khawatir, pemikir dan tidak terlalu suka dengan keramaian. Mereka juga terkadang meremehkan diri sendiri, padahal kenyataannya diri mereka tidak seburuk itu. Koleris dikenal sebagai tipe kepribadian yang cerdas dan selalu mengedepankan logika. Orang dengan kepribadian Koleris juga dikatakan keras kepala dan mudah marah. Mereka juga tak terlalu suka basa- basi dan lebih senang melakukan berbagai hal sendiri. Mereka dikatakan hanya nyaman berada bersama dengan orang yang memiliki ketertarikan yang sama.