Prosedur Pemberian Terapi Oksigen via Face Maskpjj_kemenkes
Modul ini membahas tentang prosedur pemberian oksigen melalui masker wajah, meliputi pengertian, tujuan, persiapan alat dan pasien, serta langkah-langkah prosedur pemberian oksigen secara sistematis dan berorientasi pada respon pasien.
Prosedur Pemasangan Keteter Pada Pasien Wanitapjj_kemenkes
Modul ini membahas tentang prosedur pemasangan kateter pada pasien wanita, meliputi tujuan pembelajaran umum dan khusus, persiapan alat dan pasien, serta langkah-langkah prosedur pemasangan kateter secara detail.
Modul ini membahas tentang tujuan pembelajaran umum dan khusus dalam melakukan prosedur memasang infus, meliputi pokok-pokok materi, uraian materi, persiapan pasien dan lingkungan, serta prosedur dan format penilaian yang digunakan."
Modul ini membahas tentang prosedur mengganti cairan infus, meliputi tujuan pembelajaran umum dan khusus, uraian materi tentang pengertian, tujuan, indikasi dan kontraindikasi, pengkajian keperawatan, persiapan alat dan pasien, serta prosedur kerja mengganti cairan infus. Modul ini juga menjelaskan tentang tugas praktikum, tugas mandiri, dan format penilaian keterampilan mengganti cairan infus.
Prosedur Pemberian Terapi Oksigen via Face Maskpjj_kemenkes
Modul ini membahas tentang prosedur pemberian oksigen melalui masker wajah, meliputi pengertian, tujuan, persiapan alat dan pasien, serta langkah-langkah prosedur pemberian oksigen secara sistematis dan berorientasi pada respon pasien.
Prosedur Pemasangan Keteter Pada Pasien Wanitapjj_kemenkes
Modul ini membahas tentang prosedur pemasangan kateter pada pasien wanita, meliputi tujuan pembelajaran umum dan khusus, persiapan alat dan pasien, serta langkah-langkah prosedur pemasangan kateter secara detail.
Modul ini membahas tentang tujuan pembelajaran umum dan khusus dalam melakukan prosedur memasang infus, meliputi pokok-pokok materi, uraian materi, persiapan pasien dan lingkungan, serta prosedur dan format penilaian yang digunakan."
Modul ini membahas tentang prosedur mengganti cairan infus, meliputi tujuan pembelajaran umum dan khusus, uraian materi tentang pengertian, tujuan, indikasi dan kontraindikasi, pengkajian keperawatan, persiapan alat dan pasien, serta prosedur kerja mengganti cairan infus. Modul ini juga menjelaskan tentang tugas praktikum, tugas mandiri, dan format penilaian keterampilan mengganti cairan infus.
Modul ini membahas tentang pemberian cairan infus dan obat-obatan dalam praktik kebidanan, mencakup pengertian cairan tubuh, distribusi dan keseimbangan cairan tubuh, serta teknik pemasangan infus."
Dokumen tersebut membahas tentang tujuan pembelajaran umum dan khusus, kegiatan belajar, uraian materi, dan format penilaian terkait dengan prosedur perawatan infus."
Prosedur Memasang Kateter Pada Pasien Laki-lakipjj_kemenkes
Modul ini membahas tentang prosedur pemasangan kateter pada pasien laki-laki, meliputi tujuan pembelajaran, pokok-pokok materi seperti pengertian, tujuan, indikasi, persiapan alat dan pasien, serta langkah-langkah prosedur.
Dokumen tersebut membahas tentang panduan klinis perawatan luka bersih yang mencakup tujuan pembelajaran, materi pelajaran, dan format penilaian. Materi pelajaran meliputi pengertian, tujuan, indikasi, persiapan pasien dan lingkungan, serta prosedur perawatan luka bersih. Format penilaian digunakan untuk menilai keterampilan mahasiswa dalam melakukan prosedur tersebut.
Modul ini membahas tentang pemenuhan kebutuhan personal hygiene khususnya mencuci dan menyisir rambut pasien. Terdapat penjelasan mengenai tujuan, prosedur, persiapan alat dan pasien, serta format penilaian keterampilan.
Modul ini membahas panduan praktikum pemasangan infus dan pemberian obat-obatan melalui berbagai rute pada praktik klinik Keterampilan Dasar Kebidanan II. Panduan ini memberikan informasi tentang tujuan, tempat, jadwal, dan penilaian praktikum serta tata tertib yang harus dipatuhi mahasiswa.
- Mencuci tangan dan memakai sarung tangan
- Membantu pasien duduk di tepi tempat tidur
- Memasang pispot di bawah kaki pasien
- Membantu pasien duduk di atas pispot
- Membantu pasien memegang pispot
- Memberikan privasi
- Memantau dan membantu pasien jika diperlukan
- Membersihkan dan mengeringkan area genital
- Membantu pasien kembali ke tempat tidur
- Membersihkan dan mengeringkan tangan
- Meng
Panduan ini memberikan panduan praktik laboratorium tentang kebutuhan dasar manusia II yang mencakup aspek psikososial, penyakit terminal, dan menjelang ajal. Panduan ini terdiri dari dua kegiatan belajar yaitu praktik pemenuhan kebutuhan psikososial dan praktik perawatan jenazah.
Modul ini membahas tentang pemrosesan peralatan medis untuk mencegah terjadinya infeksi, meliputi dekontaminasi, pencucian, pembilasan, sterilisasi dengan uap panas, serta prinsip dasar pencegahan infeksi seperti menjaga kebersihan tangan. Modul ini memberikan panduan lengkap tentang prosedur pemrosesan peralatan medis mulai dari persiapan, pelaksanaan dekontaminasi menggunakan larutan klorin, hingga t
Modul ini membahas tentang konsep kebutuhan dasar manusia, asuhan keperawatan berdasarkan kebutuhan dasar tersebut, dan konsep kebutuhan psikososial, seksual, dan spiritual. Modul ini terdiri atas tiga kegiatan belajar yang mencakup konsep-konsep tersebut beserta penjelasan dan contoh soal untuk latihan mahasiswa. Mahasiswa diharapkan dapat memahami konsep kebutuhan dasar manusia dan menerapkan asuhan
Tujuan modul ini adalah mereview prosedur melepaskan selang NGT dengan benar. Modul ini menjelaskan langkah-langkah prosedur melepaskan selang NGT, termasuk persiapan alat, pasien, dan lingkungan. Format penilaian juga disediakan untuk menilai keterampilan mahasiswa dalam melakukan prosedur tersebut.
Tujuan Pembelajaran Umum adalah mengaplikasikan prosedur mencuci tangan yang benar. Modul ini menjelaskan pengertian, tujuan, indikasi, kontraindikasi, persiapan, dan langkah-langkah mencuci tangan secara benar beserta format penilaiannya.
Modul ini membahas tentang pemenuhan kebutuhan personal hygiene (memandikan pasien) dengan menjelaskan pengertian, tujuan, langkah-langkah, dan evaluasi keterampilan memandikan pasien."
Modul ini membahas tentang pemberian cairan infus dan obat-obatan dalam praktik kebidanan, mencakup pengertian cairan tubuh, distribusi dan keseimbangan cairan tubuh, serta teknik pemasangan infus."
Dokumen tersebut membahas tentang tujuan pembelajaran umum dan khusus, kegiatan belajar, uraian materi, dan format penilaian terkait dengan prosedur perawatan infus."
Prosedur Memasang Kateter Pada Pasien Laki-lakipjj_kemenkes
Modul ini membahas tentang prosedur pemasangan kateter pada pasien laki-laki, meliputi tujuan pembelajaran, pokok-pokok materi seperti pengertian, tujuan, indikasi, persiapan alat dan pasien, serta langkah-langkah prosedur.
Dokumen tersebut membahas tentang panduan klinis perawatan luka bersih yang mencakup tujuan pembelajaran, materi pelajaran, dan format penilaian. Materi pelajaran meliputi pengertian, tujuan, indikasi, persiapan pasien dan lingkungan, serta prosedur perawatan luka bersih. Format penilaian digunakan untuk menilai keterampilan mahasiswa dalam melakukan prosedur tersebut.
Modul ini membahas tentang pemenuhan kebutuhan personal hygiene khususnya mencuci dan menyisir rambut pasien. Terdapat penjelasan mengenai tujuan, prosedur, persiapan alat dan pasien, serta format penilaian keterampilan.
Modul ini membahas panduan praktikum pemasangan infus dan pemberian obat-obatan melalui berbagai rute pada praktik klinik Keterampilan Dasar Kebidanan II. Panduan ini memberikan informasi tentang tujuan, tempat, jadwal, dan penilaian praktikum serta tata tertib yang harus dipatuhi mahasiswa.
- Mencuci tangan dan memakai sarung tangan
- Membantu pasien duduk di tepi tempat tidur
- Memasang pispot di bawah kaki pasien
- Membantu pasien duduk di atas pispot
- Membantu pasien memegang pispot
- Memberikan privasi
- Memantau dan membantu pasien jika diperlukan
- Membersihkan dan mengeringkan area genital
- Membantu pasien kembali ke tempat tidur
- Membersihkan dan mengeringkan tangan
- Meng
Panduan ini memberikan panduan praktik laboratorium tentang kebutuhan dasar manusia II yang mencakup aspek psikososial, penyakit terminal, dan menjelang ajal. Panduan ini terdiri dari dua kegiatan belajar yaitu praktik pemenuhan kebutuhan psikososial dan praktik perawatan jenazah.
Modul ini membahas tentang pemrosesan peralatan medis untuk mencegah terjadinya infeksi, meliputi dekontaminasi, pencucian, pembilasan, sterilisasi dengan uap panas, serta prinsip dasar pencegahan infeksi seperti menjaga kebersihan tangan. Modul ini memberikan panduan lengkap tentang prosedur pemrosesan peralatan medis mulai dari persiapan, pelaksanaan dekontaminasi menggunakan larutan klorin, hingga t
Modul ini membahas tentang konsep kebutuhan dasar manusia, asuhan keperawatan berdasarkan kebutuhan dasar tersebut, dan konsep kebutuhan psikososial, seksual, dan spiritual. Modul ini terdiri atas tiga kegiatan belajar yang mencakup konsep-konsep tersebut beserta penjelasan dan contoh soal untuk latihan mahasiswa. Mahasiswa diharapkan dapat memahami konsep kebutuhan dasar manusia dan menerapkan asuhan
Tujuan modul ini adalah mereview prosedur melepaskan selang NGT dengan benar. Modul ini menjelaskan langkah-langkah prosedur melepaskan selang NGT, termasuk persiapan alat, pasien, dan lingkungan. Format penilaian juga disediakan untuk menilai keterampilan mahasiswa dalam melakukan prosedur tersebut.
Tujuan Pembelajaran Umum adalah mengaplikasikan prosedur mencuci tangan yang benar. Modul ini menjelaskan pengertian, tujuan, indikasi, kontraindikasi, persiapan, dan langkah-langkah mencuci tangan secara benar beserta format penilaiannya.
Modul ini membahas tentang pemenuhan kebutuhan personal hygiene (memandikan pasien) dengan menjelaskan pengertian, tujuan, langkah-langkah, dan evaluasi keterampilan memandikan pasien."
Modul ini membahas tentang prosedur pemberian oksigen melalui masker wajah, meliputi pengertian, tujuan, persiapan alat dan pasien, serta langkah-langkah prosedur pemberian oksigen secara komprehensif dan sistematis.
Modul ini membahas tentang pemenuhan kebutuhan personal hygiene khususnya mencuci dan menyisir rambut pasien. Modul ini menjelaskan pengertian, tujuan, prosedur, dan format penilaian keterampilan mencuci dan menyisir rambut pasien.
Modul ini membahas tentang prosedur memasang infus, meliputi tujuan pembelajaran, pokok-pokok materi, uraian materi, persiapan pasien dan lingkungan, serta prosedur dan format penilaian pemasangan infus."
Modul ini membahas prosedur melepaskan selang NGT dengan langkah-langkahnya, termasuk persiapan alat, pasien, dan lingkungan. Tujuannya adalah agar mahasiswa dapat melepaskan selang NGT dengan benar dan profesional."
Modul ini membahas tentang prosedur pemenuhan oksigen melalui pemberian terapi nebulizer pada pasien, meliputi pengertian, tujuan, persiapan alat dan pasien, serta langkah-langkah prosedur kerja.
Modul ini membahas tentang tujuan pembelajaran umum dan khusus, uraian materi, dan format penilaian melepaskan infus. Tujuan pembelajaran umum adalah agar mahasiswa dapat melepaskan infus sesuai prosedur, sedangkan tujuan khusus meliputi mereview konsep dasar, menyiapkan alat dan pasien, serta melepaskan infus sesuai prosedur."
Modul ini membahas tentang pemenuhan kebutuhan oral hygiene pada pasien, meliputi pengertian, tujuan, indikasi, kontraindikasi, pengkajian, persiapan alat dan pasien, serta prosedur pemenuhan kebutuhan oral hygiene secara lengkap dan sistematis.
Modul ini membahas tentang pemenuhan kebutuhan oral hygiene pada pasien, meliputi pengertian, tujuan, indikasi, kontraindikasi, pengkajian, persiapan alat dan pasien, serta prosedur pemenuhan kebutuhan oral hygiene secara lengkap dan sistematis.
Modul ini membahas panduan praktek klinik asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan jiwa yang terdiri dari harga diri rendah, isolasi sosial, dan defisit perawatan diri. Modul ini dibahas dalam 3 kegiatan belajar yang masing-masing membahas konsep, pengkajian, diagnosa, rencana tindakan, implementasi, dan evaluasi tindakan keperawatan pada ketiga gangguan jiwa tersebut."
Modul ini membahas penilaian dan klasifikasi serta pengobatan pada bayi muda umur 1 hari sampai kurang 2 bulan. Langkah-langkah yang harus dilakukan meliputi memeriksa kemungkinan kejang, gangguan napas, hipotermia, infeksi bakteri, ikterus, gangguan saluran cerna, diare, berat badan rendah, pemberian ASI, status imunisasi, dan masalah lain. Jika dibutuhkan rujukan segera, dilan
Modul ini membahas tentang alat kontrasepsi dalam rahim (AKDR) yang meliputi profil, jenis, cara kerja, keuntungan dan kerugian AKDR. AKDR yang paling banyak digunakan di Indonesia adalah Cu T-380A yang terbuat dari kawat tembaga dan berbentuk huruf T. AKDR bekerja dengan mencegah pertemuan antara sperma dan ovum. Keuntungan AKDR antara lain efektif jangka panjang dan tidak mempengaruhi hubungan se
Ya, saya menuliskan beberapa metode KB sederhana tanpa alat yang saya ketahui yaitu:
- Metode Amenore Laktasi (MAL)
- Metode Safe Period
- Metode Billings
- Metode Kalender
Uraian di bawah ini sesuai dengan penjelasan saya mengenai MAL sebagai salah satu metode KB sederhana tanpa alat. Terima kasih atas penjelasannya.
Benang merah utama dalam melakukan asuhan persalinan normal adalah:
1. Membuat keputusan klinis yang tepat berdasarkan data yang dikumpulkan
2. Memberikan asuhan yang menghargai budaya dan keinginan ibu (asuhan sayang ibu dan bayi)
3. Mencegah terjadinya infeksi
4. Memantau kemajuan persalinan secara berkala
5. Mendokumentasikan seluruh proses dan hasil pemeriksaan
Bagaimana uraianku
Modul ini membahas asuhan kebidanan pada kehamilan dengan penyulit dan komplikasi. Modul dibagi menjadi 6 kegiatan belajar yang mencakup asuhan pada ibu dengan perdarahan hamil muda, ibu hamil anemia, preeklamsi, perdarahan hamil lanjut, infeksi malaria, dan HIV/AIDS. Tujuannya agar mahasiswa dapat memberikan asuhan berupa deteksi dini, penatalaksanaan awal, kolaborasi, dan rujukan pada i
Modul ini membahas asuhan kebidanan pada bayi baru lahir yang mencakup asuhan bayi baru lahir normal, asuhan bayi baru lahir bermasalah, asuhan kegawatdaruratan pada bayi baru lahir, dan sistem rujukan bayi baru lahir. Modul ini diharapkan dapat membantu mahasiswa dalam melaksanakan Praktek Kebidanan III.
[Ringkasan]
Modul ini membahas tentang konsep dan sejarah kesehatan reproduksi. Kesehatan reproduksi merupakan hak asasi manusia yang mencakup kesehatan fisik dan emosional sepanjang siklus hidup. Sejarahnya dimulai dari konferensi PBB tahun 1960-an yang membahas pertumbuhan penduduk, kemudian diikuti oleh konferensi-konferensi internasional lainnya seperti ICPD Kairo 1994 yang meletakkan dasar baru tentang kese
Dokumen tersebut membahas tentang standar dokumentasi keperawatan, yang meliputi tujuan, prinsip, kaidah penulisan, dan komponen-komponen standar dokumentasi keperawatan seperti komunikasi, akuntabilitas dan kewajiban, serta keamanan informasi pasien.
Dokumen tersebut membahas tentang implikasi hukum dan etika dalam dokumentasi keperawatan serta strategi manajemen risiko. Undang-undang dan peraturan mewajibkan tenaga kesehatan termasuk perawat untuk mendokumentasikan hasil kerjanya dalam rekam medis pasien. Dokumentasi yang baik dan sesuai standar dapat menjadi alat bukti hukum penting dan mencerminkan kualitas pelayanan. Manajemen risiko bertujuan mencegah c
Dokumen tersebut membahas manfaat dan pentingnya dokumentasi keperawatan, yang mencakup aspek hukum, kualitas pelayanan, komunikasi, keuangan, pendidikan, penelitian, akreditasi, dan sarana evaluasi. Dokumentasi keperawatan memberikan dasar hukum untuk tindakan perawat dan penting untuk menjamin kualitas pelayanan serta komunikasi antar tenaga kesehatan.
Modul ini membahas tentang dokumentasi keperawatan pada berbagai tatanan pelayanan kesehatan seperti perawatan akut, jangka panjang, dan di rumah. Pada perawatan akut, dokumentasi dilakukan secara ringkas dan fokus pada masalah, tindakan, dan respon. Sedangkan pada perawatan jangka panjang dan rumah, dokumentasi mencakup pengkajian lengkap, diagnosa, perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi untuk memast
1. Tujuan Pembelajaran Umum
Tujuan Pembelajaran Khusus
Kegiatan Belajar
1
Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Format Penilaian
II
Setelah mempelajari kegiatan pembelajaran ini, Anda
diharapkan mampu memakai dan melepaskan sarung tangan
bersih, gaun celemek bersih, dan masker dengan benar.
TUJUANPembelajaran Umum
TUJUANPembelajaran Khusus
a. Mereview kembali konsep dasar mengenai APD
b. Menjelaskan tujuan
c. Menjelaskan indikasi dan kontraindikasi
d. Melakukan pengkajian
e. Mengidentifikasi persiapan alat atau bahan
f. Melakukan prosedur dengan benar
Memakai dan Melepaskan APD
2. Tujuan Pembelajaran Umum
Tujuan Pembelajaran Khusus
Kegiatan Belajar
2
Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Format Penilaian
II
Memakai dan Melepaskan APD
POKOKMateri
Anda masih ingat pokok-pokok materi apa saja yang perlu
dibahas dalam kaitannya dengan APD?. Adapun pokok-
pokok materi yang dimaksud meliputi:
a. Pengertian
b. Tujuan
c. Indikasi dan kontraindikasi
d. Pengkajian
e. Persiapan alat dan bahan
f. Prosedur kerja atau langkah-langkah
g. Format penilain penampilan kerja keterampilan dalam
melakukan suatu prosedur.
3. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
3
Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Format Penilaian
Uraian Materi
Dalam modul atau panduan praktik ini materi yang akan diuraikan secara singkat
dan padat meliputi:
a. Pengertian
Saya yakin dan percaya Anda masih ingat betul apa yang dimaksud dengan
APD; namun melalui modul ini baiklah Anda lebih menyegarkan ingatan
kembali, bahwa APD adalah seperangkat alat yang dapat melindungi
trasmisi mikroorganisme. Alat yang dimaksud adalam sarung tangan,
baun celemek, masker. Tidak sulit bukan?
b. Tujuan
Tentu masih ingat tujuan dari pada penggunaan alat-alat tersebut dalam
melakukan suatu prosedur tindakan pelayanan perawatan. Sebagai
penyegaran kembali baiklah bahwa tujuan APD adalah tidak lain dan
tidak bukan untuk melindungi perawat (termasuk Anda) dan pasien dari
trasmisi mikroorganisme. Tidak sulit bukan?.
c. Indikasi dan kontraindikasi
Saya yakin dan percaya bahwa Anda masih ingat benar indikasi dan
kontraindikasi pemakaian APD yang telah disebutkan pada sub poin a.
Namun sebagai penyegaran kembali bahwa APD efektif dipakai oleh
perawat termasuk Anda jika:
1) Pasien menderita penyekit dengan gangguan imunitas ( misalnya
leukemia, pasien dengan kemoterapi)
2) Pasien menderita penyakit dengan tingkat infeksi yang tinggi
(misalnya HIV-AIDS). Sedangkan kontraindikasinya tidak ada. Lagi-
lagi tidak sulit bukan?.
d. Pengkajian
Dalam kaitannya dengan APD, Anda perlu mengkaji beberapa hal seperti
berikut:
1) Review kembali aturan tentang sistem preventif infeksi
4. 4
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Format Penilaian
2) Kaji kondisi pasien dan hasil laboratorium pasien
3) Jika perawat termasuk Anda akan melakukan tindakan keperawatan,
identifikasi peralatan yang dibutuhkan.
4) Kaji tingkat pengetahuai pasien tentang APD.
e. Persiapan alat
Terkai dengan persiapan alat, saya yakin dan percaya pasti Anda sudah
tahu betul bahwa tergantung prosedur apa yang akan dilakukan dan
pasien bagaimana yang akan dirawat (khususnya pasien isolasi) ; alat
yang dimaksud antara lain:
1) Memasang dan melepaskan sarung tangan : sarung tangan, bengkok,
bedak talk, air cuci tangan dalam tempatnya dan tissu.
2) Memasangdanmelepaskanmasker:maskerbersihdalam tempatnya,
tempat masker kotor, air cuci tangan dalam tempatnya, dan tissu.
3) Memasang dan melepaskan gaun celemek: celemek dalam
tempatnya, air cuci tangan dalam tempatnya, dan tissu.
Gambar 3: Set APD
f. Prosedur kerja
Anda masih ingat bahwa setiap tindakan yang dilakukan tentu mempunyai
langkah-langkah yang harus dilalui sebagaimana seharusnya. Demikian
halnya dengan kegiatan belajar 2 ini, dimana Anda harus mengikuti
langkah-langkah berikut dalam memakai APD:
1) Anda mencuci tangan sebelum dan sesudah melakukan tindakan
2) Pasang sarung tangan di tangan kanan jika tangan tersebut dominan
(demikian sebaliknya), sebelumnya gunakan bedak talk
5. 5
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Format Penilaian
3) Kalau mengenai masker: cuci tangan sebelum dan sesudah melakukan
tindakan, cari ujung atas masker, pegang masker pada bagian atas
kedua tali atau kait
4) Talikan kedua tali atas secara pas di belakang atas kepala Anda.
5) Dengan lembut tekan bagian atas logam di atas tonjolan hidung
Anda.
6) Untuk gaun celemek : cuci tangan sebelum dan sesudah melakukan
tindakan, pakai gaun celemek sampai menutupi pakaian Anda
(perawat), tarik lengan baju sampai ke bagian pergelangan tangan,
ikatkan tali gaun (biasanya ada di bagian posterior leher kepala, dada
dan pinggul)
Sedangkan dalam hal melepaskan APD ikuti langkah-langkah berikut:
1) Melepaskan masker: buka kedua ikatan masker, lipat masker di bagian
tengahnya dengan kedua permukaan dalamnya bertemu, lalu simpan
masker di tempat yang telah ditentukan.
2) Melepaskan gaun celemek: buka ikatan gaun celemek, biarkan gaun
jatuh ke arah depan dari arah bahu tapi jangan sampai jatuh ke lantai,
lipat tanpa menyentuh bagian luar celemek, kemudian masukkan ke
dalam tempat yang disiapkan untuk dicuci.
3) Sedangkan melepaskan sarung tangan: lepaskan sarung tangan kiri
dengan menggunakan tangan kanan, Anda menyentuh dan menarik
bagian luar sarung tangan kiri agar bagian tangan kiri tidak terkena
sisa kotoran, genggam sarung tangan kiri yang sudah terlepas di
tangan kanan, lepaskan sarung tangan kanan dengan cara tangan
kiri menarik sarung tangan dari arah dalam sarung tangan kanan
agar tangan kiri tidak menyentuh bagian luar sarung tangan kanan;
kemuadian buang sarung tangan ke tempat yang telah disiapkan,
terakhir Anda harus cuci tangan kembali.
6. 6
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Format Penilaian
Memasang masker Melepaskan masker
Memasang gaun celemek Melepaskan gaun celemek
Memasang handshoen Melepaskan handshoen
Gambar 4 Memasang dan melepas APD
7. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
7
Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Format Penilaian
Selamat Anda telah menyelesaikan modul ini kususnya tentang prosedur
memakai dan melepaskan APD dengan benar; dengan demikian Anda sebagai
tenaga keperawatan telah menguasai kompetensi sebagai tenaga keperawatan
yang profesional. Hal-hal penting yang telah Anda pelajari dalam modul ini
adalah sebagai berikut: prosedur memakai dan melepaskan APD, tujuan, indikasi
dan kontrakindikasi, persiapan , serta prosedur atau langkah-langkah dalam
penampilan kerja keterampilan keamanan dan keselamatan (kenyamanan).
Selanjutnya Anda diharapkan dapat menerapkan keterampilan kerja dalam
prosedur memakai dan melepaskan APD dengan cara yang benar: masker, sarung
tangan, dan gaun celemek.
Rangkuman
8. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
8
Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Format Penilaian
Saya yakin dan percaya Anda telah mampu melakukan dan menguasai
mengenai prosedur memakai dan melepaskan: masker, sarung tangan, dan
gaun celemek dalam kaitannya dengan keamanan dan keselamatan. Untuk
lebih meyakinkan, maka Anda akan dites melalui instrumen tes berupa soal-
soal obyektif tes yang disajikan dengan memilih kemungkinan alternatif jawaban
yang paling benar, dan melalui obsevasi langsung pada saat Anda melakukan
praktik pada tatanan klinik dengan menggunakan instrumen format penilaian
penampilan kerja keterampilan suatu prosedur.
Tes Formatif
9. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
9
Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Format Penilaian
Setiap peserta didik termasuk Anda melaksanakan praktik berdasarkan
program yang telah disusun oleh pendidikan (tempat, waktu lamanya praktik),
maka ikutilah dengan seksama guna mendapatkan pengalaman nyata dan
keterampilan. Melalui kegiatan ini Anda dipantau oleh dosen dan pembimbing
baik yang dari Institusi maupun yang ada di lahan praktik. Namun Anda tidak
perlu galau bila menemui kesulitan, karena Anda tetap didampingi oleh fasilitator.
Prosedur ini Anda akan temukan ketika melakukan praktik klinik di tatanan
pelayanankesehatankhususnyakeperawatan,olehkarenaitugunakankesempatan
yang baik ini guna mendapatkan pengalaman nyata. Kata bijak mengatakan “Guru
yang paling baik adalah pengalaman”.
Tugas Praktikum
10. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
10
Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Format Penilaian
Setelah mengikuti tahapan pembelajaran, saya yakin Anda tidak menemui
banyak kesulitan dalam menyelesaikan tugas-tugas yang dibebankan karena
bahan dan bimbingan yang cukup memadai; selama Anda cerdas memanfatkan
waktu dan kesempatan serta potensi yang Anda miliki sekarang. Anda harus
membuat laporan dan studi kasus, dan ini besar pengaruhnya terhadap cepat
lambatnya Anda dalam menyelesaikan studi. Gunakan kesempatan dengan sebaik-
baiknya tugas adalah kewajiban, kewajiban ditunaikan adalah pahala balasannya.
Selamat menyelesaikan tugas mandiri, karena tugas mandiri merupakan salah
satu indikator kemampuan Anda.
Tugas Mandiri
11. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
11
Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Format Penilaian
Format Penilaian
Format ini merupakan instrumen penilaian penampilan kerja keterampilan
memakai dan melepaskan APD: masker, sarung tangan, dan gaun celemek) dapat
digunakan oleh pembimbing, dan juga Anda dapat mengisinya secara jujur
apakah Anda sudah dapat melakukan prosedur tersebut? Saya yakin dan percaya
Anda bisa oleh karena kegiatan ini sesungguhnya kegiatan routine dalam merawat
pasien isolasi, namun kegiatan tersebut dilaksanakan apakah dilakukan secara
kompensional atau profesional, besar harapan saya semoga secara profesional
artinya dalam melakukan suatu prosedur jangan pernah benarkan kebiasaan
tapi biasakanlah kebenaran, itu yang penting tanamkan dalam hati Anda. Paling
penting adalah aplikasikan dalam perbuatan pada setiap melakukan prosedur.
Adapun format penilaian penampilan kerja keterampilan APD seperti berikut:
FORMAT 2, PENILAIAN PENAMPILAN KERJA KETERAMPILAN: MEMAKAI
DAN MELEPASKAN APD (MASKER) UNTUK MERAWAT PASIEN
Nama Mahasiswa : .....................
NIM : .....................
Aspek Yang Dinilai
Dilakukan
Ket.Tgl........ Tgl........ Tgl........
Ya Tdk Ya Tdk Ya Tdk
1 2 3 4 5 6 7 8
a. Persiapan Alat:
1. Masker dalam tempatnya
2. Air cuci tangan pada
tempatnya
b. Persiapan Perawat (Anda)
1. Rambut serapih mungkin
12. 12
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Format Penilaian
c. Prosedur (Langkah-langkah)
1. Cuci tangan
2. Cari ujung atas masker
3. Pegang masker pada
bagian atas kedua tali atau
kait.
4. Talikan kedua tali atas
secara pas di belakang atas
kepala Anda.
5. Dengan lembut tekan
bagian atas logam di atas
tonjolan hidung Anda.
6. Cuci tangan kembali
d. Melepaskan masker:
1. Buka kedua ikatan masker
2. Lipat masker di bagian
tengahnya dengan kedua
permukaan dalamnya
bertemu.
3. Buang masker ke tempat
khusus.
4. Cuci tangan kembali
e. Sikap:
1. Dilakukan secara sistemaitis
2. Percaya diri
Keterangan:
Ya = 1 (dilakukan dengan benar)
Tdk = 0 (tidak dilakukan/dilakukan kurang benar)
Kriteria Penilaian:
Baik sekali = 100
Baik = 81 – 99
Kurang/TL = ≤ 80
13. 13
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Format Penilaian
FORMAT 3, PENILAIAN PENAMPILAN KERJA KETERAMPILAN: MEMAKAI
DAN MELEPASKAN APD (SARUNG TANGAN BERSIH UNTUK MERAWAT
PASIEN)
Nama Mahasiswa : .....................
NIM : .....................
Aspek Yang Dinilai
Dilakukan
Ket.Tgl........ Tgl........ Tgl........
Ya Tdk Ya Tdk Ya Tdk
1 2 3 4 5 6 7
a. Persiapan Alat:
1. Sarung tangan
2. Bengkok
3. Air bersih dalam tempatnya
4. Handuk/tissu
5. Bedak talk dalam tempatnya
b. Persiapan Perawat (Anda)
1. Kuku pendek dan bersih
c. Prosedur (Langkah-langkah)
1. Cuci tangan dan keringkan
2. Gunakan bedak talk
3. Pasang sarung tangan
4. Cuci tangan kembali
d. Melepaskan sarung tangan:
1. Lepaskan sarung tangan .
2. Buang sarung tangan ke
tempat khusus.
3. Cuci tangan
e. Sikap:
1. Dilakukan secara sistemaitis
2. Percaya diri
14. 14
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Format Penilaian
Keterangan:
Ya = 1 (dilakukan dengan benar)
Tdk = 0 (tidak dilakukan/dilakukan kurang benar)
Kriteria Penilaian:
Baik sekali = 100
Baik = 81 – 99
Kurang/TL = ≤ 80
15. 15
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Format Penilaian
FORMAT 4, PENILAIAN PENAMPILAN KERJA KETERAMPILAN: MEMAKAI
DAN MELEPASKAN APD (GAUN CELEMEK) UNTUK MERAWAT PASIEN
Nama Mahasiswa : .....................
NIM : .....................
Aspek Yang Dinilai
Dilakukan
Ket.Tgl........ Tgl........ Tgl........
Ya Tdk Ya Tdk Ya Tdk
1 2 3 4 5 6 7 8
a. Persiapan Alat:
1. Gaun celemek dalam
tempatnya
2. Air cuci tangan dalam
tempatnya
3. Handuk/tissu
b. Persiapan Perawat (Anda)
1. Rambut rapih
c. Prosedur (Langkah-langkah)
1. Cuci tangan dan keringkan
2. Gunakan celemek sampai
menutupi pakaian Anda
3. Ikatkan tali gaun pada bagian
posterior leher kepala, dada,
dan pinggul
4. Cuci tangan kembali
d. Melepaskan gaun celemek:
1. Cuci tangan dan keringkan
2. Lepaskan/buka ikatan
celemek
3. Biarkan gaun jatuh ke arah
depan dari arah bahu Anda
tapi jangan sampai jatuh ke
lantai.
16. 16
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Format Penilaian
4. Lipat atau gulung gaun
tanpa menyentuh bagian
luar celemek.
5. Masukkan ke dalam tempat
yang disiapkan untuk dicuci.
6. Cuci tangan kembali
d. Sikap:
1. Dilakukan secara sistemaits
2. Percaya diri
Keterangan:
Ya = 1 (dilakukan dengan benar)
Tdk = 0 (tidak dilakukan/dilakukan kurang benar)
Kriteria Penilaian:
Baik sekali = 100
Baik = 81 – 99
Kurang/TL = ≤ 80