Bagus bhayu anggoro c1 c110089 -proposal usaha pengembang biakkan ikan leleBhayawz Anggoro
Proposal ini mengajukan permohonan dana bantuan sebesar Rp5 juta untuk pengembangan usaha peternakan ikan lele di Banjarbaru. Usaha ini diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat dan mengurangi pengangguran. Analisis pasar menunjukkan prospek usaha ini bagus karena tingginya permintaan ikan lele di kawasan tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang pelatihan penataan basis data dalam prakarsa peningkatan daya saing daerah berbasis klaster industri. Pelatihan ini bertujuan untuk membangun sistem pendataan yang mendukung program peningkatan daya saing daerah dengan menguasai teknik pengelolaan data serta melaksanakan pendataan dan pemutakhiran data daerah. Topik pelatihan meliputi pengertian daya saing, kapasitas inovasi, dan klaster industri s
Dokumen tersebut berisi profil singkat beberapa instansi dan kelompok pengrajin di Kabupaten Banjar yang terkait dengan industri kerajinan batu permata dan batu aji. Juga diberikan analisis faktor-faktor yang mempengaruhi daya saing industri tersebut seperti kondisi input, strategi perusahaan, dan kondisi permintaan serta industri terkait. Berdasarkan analisis tersebut, disusun pohon tujuan untuk meningkatkan daya saing dengan memperbaiki
Bagus bhayu anggoro c1 c110089 -proposal usaha pengembang biakkan ikan leleBhayawz Anggoro
Proposal ini mengajukan permohonan dana bantuan sebesar Rp5 juta untuk pengembangan usaha peternakan ikan lele di Banjarbaru. Usaha ini diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat dan mengurangi pengangguran. Analisis pasar menunjukkan prospek usaha ini bagus karena tingginya permintaan ikan lele di kawasan tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang pelatihan penataan basis data dalam prakarsa peningkatan daya saing daerah berbasis klaster industri. Pelatihan ini bertujuan untuk membangun sistem pendataan yang mendukung program peningkatan daya saing daerah dengan menguasai teknik pengelolaan data serta melaksanakan pendataan dan pemutakhiran data daerah. Topik pelatihan meliputi pengertian daya saing, kapasitas inovasi, dan klaster industri s
Dokumen tersebut berisi profil singkat beberapa instansi dan kelompok pengrajin di Kabupaten Banjar yang terkait dengan industri kerajinan batu permata dan batu aji. Juga diberikan analisis faktor-faktor yang mempengaruhi daya saing industri tersebut seperti kondisi input, strategi perusahaan, dan kondisi permintaan serta industri terkait. Berdasarkan analisis tersebut, disusun pohon tujuan untuk meningkatkan daya saing dengan memperbaiki
The document outlines a 4-stage process for planning and designing an agricultural wholesale market or sub-terminal agribusiness market. Stage I involves project identification and pre-feasibility studies. Stage II includes detailed design development and feasibility analysis. Stage III consists of finalizing the master plan, engineering studies, and building designs. Stage IV covers project implementation including staff training, contractor selection, and initiating market operations. The process involves data collection, analysis, synthesis, and recommendations at each stage to refine the project plans.
Dokumen ini berisi pedoman pelaksanaan survei untuk mengumpulkan data tentang dinamika bisnis dan pelaku ekonomi di suatu daerah, meliputi tahapan penyiapan, pelaksanaan wawancara, pengolahan data, hingga penyusunan laporan hasil survei."
[Ringkasan]
Gerakan OVOP di Provinsi Oita, Jepang dimulai untuk merevitalisasi ekonomi desa-desa yang sedang mengalami krisis dengan menggunakan sumber daya lokal masing-masing. Gubernur Oita mempromosikan OVOP untuk meningkatkan kemandirian masyarakat desa dan melestarikan budaya lokal. Desa-desa seperti Oyama dan Yufuin berhasil bangkit dengan memanfaatkan sumber daya alam dan budaya lokal
Dokumen ini membahas rencana migrasi perangkat lunak komputer pemerintah kota Tegal menjadi perangkat lunak legal sesuai dengan kebijakan pemerintah. Rencana ini mencakup latar belakang, kebijakan, tujuan, cakupan, langkah-langkah, dan proses migrasi perangkat lunak secara detail.
The document outlines a development guideline for establishing a Business and Technology Information Kiosk (B@TIK) using a geometric approach. It presents the development in six triangular stages, with each stage building on the previous ones. Stage one involves office setup activities. Stage two focuses on introducing computers as tools. Later stages center around establishing online services, educating the community, and finally launching B@TIK once all preceding stages are completed. The guideline provides a comprehensive and step-by-step method to strategically connect small businesses to technology and information resources through B@TIK.
1. Dokumen membahas prakarsa pembangunan klaster industri nilam di Kabupaten Kutai Timur untuk meningkatkan daya saing daerah. Beberapa prakarsa strategis diantaranya pembentukan platform klaster industri dan lembaga kolaborasi lintas pelaku.
The document describes several industry clusters around the world, including:
- The California Wine Cluster, which includes wineries, grape growers, suppliers of equipment, services, and universities/research organizations.
- The Norwegian Maritime Cluster, which includes ship owners, ship brokers, maritime equipment suppliers, education/training institutions, and accounts for 10% of world seaborne transportation despite Norway having only 0.1% of the world's population.
- The Houston Oil and Gas Cluster, which includes exploration, production, refining, distribution, marketing and supporting services like engineering and technology around the upstream and downstream oil and gas industry in Houston.
The document contains diagrams of various trees and plants categorized by their industrial uses. It shows trees/plants and their parts that are used for food, beverages, medicines, cosmetics, construction materials, crafts, fuel, and other industrial applications. The trees/plants depicted include coconut, cashew, rubber, cinnamon, coffee, tea, potato, cocoa, seaweed, and more.
Dokumen tersebut membahas upaya peningkatan klaster jagung hibrida di Kabupaten Tegal melalui pendekatan klaster industri. Beberapa inisiatif yang diambil antara lain pembentukan kelompok kerja klaster jagung hibrida, pelatihan petani dan pedagang, serta penguatan tata kelola dan hubungan antar pelaku industri melalui kegiatan riset dan pemberian insentif. Hal ini bertujuan meningkatkan kapasitas dan pendapatan petani serta pedagang
1. Petani menghadapi berbagai kesulitan seperti pendapatan yang tidak menentu, biaya produksi tinggi, dan ketidakpastian harga jual hasil panen.
2. Cacing.id membantu meningkatkan pendapatan petani lokal dengan membeli hasil panen cacing mereka dan mengolahnya menjadi berbagai produk seperti tepung cacing dan pupuk organik.
3. Model bisnis Cacing.id telah meningkatkan pendapatan petani hingga Rp100 ribu - 1,
The document outlines a 4-stage process for planning and designing an agricultural wholesale market or sub-terminal agribusiness market. Stage I involves project identification and pre-feasibility studies. Stage II includes detailed design development and feasibility analysis. Stage III consists of finalizing the master plan, engineering studies, and building designs. Stage IV covers project implementation including staff training, contractor selection, and initiating market operations. The process involves data collection, analysis, synthesis, and recommendations at each stage to refine the project plans.
Dokumen ini berisi pedoman pelaksanaan survei untuk mengumpulkan data tentang dinamika bisnis dan pelaku ekonomi di suatu daerah, meliputi tahapan penyiapan, pelaksanaan wawancara, pengolahan data, hingga penyusunan laporan hasil survei."
[Ringkasan]
Gerakan OVOP di Provinsi Oita, Jepang dimulai untuk merevitalisasi ekonomi desa-desa yang sedang mengalami krisis dengan menggunakan sumber daya lokal masing-masing. Gubernur Oita mempromosikan OVOP untuk meningkatkan kemandirian masyarakat desa dan melestarikan budaya lokal. Desa-desa seperti Oyama dan Yufuin berhasil bangkit dengan memanfaatkan sumber daya alam dan budaya lokal
Dokumen ini membahas rencana migrasi perangkat lunak komputer pemerintah kota Tegal menjadi perangkat lunak legal sesuai dengan kebijakan pemerintah. Rencana ini mencakup latar belakang, kebijakan, tujuan, cakupan, langkah-langkah, dan proses migrasi perangkat lunak secara detail.
The document outlines a development guideline for establishing a Business and Technology Information Kiosk (B@TIK) using a geometric approach. It presents the development in six triangular stages, with each stage building on the previous ones. Stage one involves office setup activities. Stage two focuses on introducing computers as tools. Later stages center around establishing online services, educating the community, and finally launching B@TIK once all preceding stages are completed. The guideline provides a comprehensive and step-by-step method to strategically connect small businesses to technology and information resources through B@TIK.
1. Dokumen membahas prakarsa pembangunan klaster industri nilam di Kabupaten Kutai Timur untuk meningkatkan daya saing daerah. Beberapa prakarsa strategis diantaranya pembentukan platform klaster industri dan lembaga kolaborasi lintas pelaku.
The document describes several industry clusters around the world, including:
- The California Wine Cluster, which includes wineries, grape growers, suppliers of equipment, services, and universities/research organizations.
- The Norwegian Maritime Cluster, which includes ship owners, ship brokers, maritime equipment suppliers, education/training institutions, and accounts for 10% of world seaborne transportation despite Norway having only 0.1% of the world's population.
- The Houston Oil and Gas Cluster, which includes exploration, production, refining, distribution, marketing and supporting services like engineering and technology around the upstream and downstream oil and gas industry in Houston.
The document contains diagrams of various trees and plants categorized by their industrial uses. It shows trees/plants and their parts that are used for food, beverages, medicines, cosmetics, construction materials, crafts, fuel, and other industrial applications. The trees/plants depicted include coconut, cashew, rubber, cinnamon, coffee, tea, potato, cocoa, seaweed, and more.
Dokumen tersebut membahas upaya peningkatan klaster jagung hibrida di Kabupaten Tegal melalui pendekatan klaster industri. Beberapa inisiatif yang diambil antara lain pembentukan kelompok kerja klaster jagung hibrida, pelatihan petani dan pedagang, serta penguatan tata kelola dan hubungan antar pelaku industri melalui kegiatan riset dan pemberian insentif. Hal ini bertujuan meningkatkan kapasitas dan pendapatan petani serta pedagang
1. Petani menghadapi berbagai kesulitan seperti pendapatan yang tidak menentu, biaya produksi tinggi, dan ketidakpastian harga jual hasil panen.
2. Cacing.id membantu meningkatkan pendapatan petani lokal dengan membeli hasil panen cacing mereka dan mengolahnya menjadi berbagai produk seperti tepung cacing dan pupuk organik.
3. Model bisnis Cacing.id telah meningkatkan pendapatan petani hingga Rp100 ribu - 1,
Dokumen tersebut membahas tentang pembentukan dan penguatan korporasi petani hortikultura. Secara singkat, dibahas tentang definisi korporasi petani, contoh rancangan korporasi petani dan master plan korporasi petani yang mencakup perencanaan teknologi, bisnis, kelembagaan, tata letak kawasan dan rencana kerja. Juga diberikan contoh-contoh korporasi petani di beberapa daerah.
CV Rahma Jaya berupaya memproduksi pupuk NPK berkualitas dengan harga terjangkau untuk mendukung program pemerintah dalam meningkatkan produktivitas pertanian. Perusahaan ini memanfaatkan ketersediaan subsidi pemerintah untuk pupuk organik guna mengurangi ketergantungan petani terhadap pupuk anorganik mahal dan sulit didapatkan.
Perkembangan Sertifikasi Perikanan Budidaya di IndonesiaSyauqy Nurul Aziz
Presentasi berikut adalah materi yang disampaikan oleh Direktur Pembenihan, Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya, Kementrian Kelautan dan Perikanan Indonesia pada sarasehan perudangan nasional yang diadakan oleh Shrimp Club Indonesia pada 20 Juli 2018
1. Studi ini menganalisis pendapatan dan saluran pemasaran komoditas gambir di Kabupaten Pakpak Bharat.
2. Hasilnya menunjukkan bahwa pendapatan bersih tertinggi diperoleh dari penjualan gambir kering dibanding bentuk lainnya.
3. Saluran pemasaran relatif pendek namun marjin pemasarannya seimbang sehingga petani tidak terlalu dirugikan.
Program budidaya ikan mas koki (Carasius auratus) dengan polikultur tanaman air Cabomba sp. ini bertujuan untuk memenuhi permintaan pasar akan ikan hias dan tanaman air serta memanfaatkan simbiosis mutualisme antara ikan koki dengan Cabomba secara efisien dan menguntungkan. Program ini diharapkan dapat meningkatkan pemasukan mahasiswa penanggung jawabnya.
Dokumen tersebut membahas potensi bisnis dan rancangan kelembagaan korporasi petani di Kecamatan Cikedung, Kabupaten Indramayu. Potensi bisnis yang diidentifikasi meliputi usahatani padi, perbenihan padi, pembiayaan usahatani, dan pelayanan alat mesin pertanian. Rancangan kelembagaannya adalah membentuk 7 koperasi pembiayaan dan 3 koperasi jasa alat mesin yang akan digabung menjadi 1 korporasi petani
Bahan sam organik_makasar_unhas_5_nopember_2010Alfian Hamsari
Dokumen ini membahas tentang pengembangan pertanian organik berbasis kelompok di Indonesia. Beberapa poin penting yang diangkat antara lain tantangan sektor pertanian saat ini seperti liberalisasi perdagangan dan perubahan iklim, definisi sistem pertanian organik dan keuntungan mengembangkan pertanian organik, serta langkah pengembangan pasar dan sistem sertifikasi pertanian organik berbasis kelompok petani kecil."
Dokumen tersebut membahas tentang bisnis inklusif yang menyertakan kaum miskin baik di sisi pasokan, permintaan, maupun distribusi. Beberapa wilayah inklusivitas yang dijelaskan antara lain melalui rantai pasok, lapangan kerja, permintaan, dan distribusi. Contoh penerapannya diberikan pada sektor hotel, energi, dan barang elektronik.
Dokumen tersebut membahas pertemuan kelompok kerja klaster industri yang pertama. Pertemuan tersebut membahas beberapa hal seperti konfirmasi anggota kelompok kerja, review rencana tindak lanjut klaster dan peta pelaku, aspek hukum kelompok kerja, dan langkah-langkah pendirian kelompok kerja secara resmi.
Dokumen ini berisi tentang Kawi Boedisetio yang mengunjungi beberapa tempat di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan seperti Cahaya Bumi Selamat yang menjadi tujuan wisata, Batung Batulis sebagai markas kegiatan PUPUK, dan pasar terapung di sungai. Dokumen ini juga menampilkan berbagai produk kerajinan dari batu mulia seperti intan, akik, dan manik-manik serta peralatan pendulangan intan.
Diskusi kelompok fokus membahas strategi pengembangan daya saing ekonomi daerah melalui penguatan klaster industri. Diskusi mencakup identifikasi pelaku ekonomi, lingkungan usaha, dan penentuan tema klaster industri untuk mendukung kompetensi inti daerah.
Lokakarya ini membahas rencana usaha untuk teknopreneur pemuda. Terdapat penjelasan tentang penyusunan dokumen rencana usaha, agenda lokakarya seperti orientasi program, penajaman rencana usaha, dan konsultasi bisnis. Lokakarya ini bertujuan membantu para teknopreneur pemuda menyusun rencana usaha yang terstruktur.
Dokumen tersebut membahas tabel input-output yang menggambarkan aliran barang dan jasa antara industri dalam perekonomian, termasuk empat kuadran yang menunjukkan transaksi antara dan input primer industri serta permintaan akhir."
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai klasifikasi dan karakteristik empat komponen utama dalam teknobisnis yaitu: teknologi (technoware), sumber daya manusia (humanware), informasi (inforware), dan kerangka organisasi (orgaware). Setiap komponen dikelompokkan berdasarkan tingkat kecanggihannya dan masing-masing diberi skor untuk kemudahan penilaian.
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1Arumdwikinasih
Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pembelajaran yang mengakomodasi dari semua perbedaan murid, terbuka untuk semua dan memberikan kebutuhan-kebutuhan yang dibutuhkan oleh setiap individu.kelas 1 ........
5. Kawi Boedisetio
Petani
jamur
merang
Pertanian padi
Penggilingan padi
Produsen bibit
/Sukir)
Bandar
Pedagang
besar Restoran
(Jabotabek)
Hotel
(Jabotabek/Bali)
Pasar tradisional
Disperta
Karawang
Diskop
Karawang
Asosiasi petani
jamur
LPB PUPUK
Kantor
Menegkop
Balai lelang
agro Jabar
Produsen
‘steamer’
Perusahaan
angkutan
Pelepas uang
lokal
Peta Klaster Jamur Merang
Pasar induk
(Jakarta/Bandung
Obat penumbuh
jamur
Penjual minyak
tanah
Prod mesin
pres jerami
Supermarket
(Jabotabek)
Cold Storage
Disperindag
Karawang
Petani sawah
Bahan baku lain
Balai Diklat
Peternak bebek Tambak ikan
Jasa pres
jerami
Lembing
Deptan RI
Dinas Indagro
Jabar
Penjual Bahan
Baku (Bandar)
Jasa Tirta II
LKM Bank Jabar
Produk pangan
Olahan
Tukang bilik
Petani bambu
Pengumpul
MCI
Peternak ayam
Bank Bukopin
6. Kawi Boedisetio
Petani
jamur
merang
Pertanian padi
Penggilingan padi
Produsen bibit
/Sukir)
Bandar
Pedagang
besar Restoran
(Jabotabek)
Hotel
(Jabotabek/Bali)
Pasar tradisional
Disperta
Karawang
Diskop
Karawang
Asosiasi petani
jamur
LPB PUPUK
Kantor
Menegkop
Balai lelang
agro Jabar
Produsen
‘steamer’
Perusahaan
angkutan
Pelepas uang
lokal
Peta Klaster Jamur Merang
(2)
Pasar induk
(Jakarta/Bandung
Obat penumbuh
jamur
Penjual minyak
tanah
Prod mesin
pres jerami
Supermarket
(Jabotabek)
Cold Storage
Disperindag
Karawang
Petani sawah
Bahan baku lain
Balai Diklat
Peternak bebek Tambak ikan
Jasa pres
jerami
Lembing
Deptan RI
Dinas Indagro
Jabar
Penjual Bahan
Baku (Bandar)
Jasa Tirta II
LKM Bank Jabar
Produk pangan
Olahan
Tukang bilik
Petani bambu
Pengumpul
MCI
Peternak ayam
Bank Bukopin
BUMD
Agropersada
8. Kawi Boedisetio
Industri Inti
Petani jamur merang
• Jumlah unit produksi: 2.011 unit
• Jumlah Petani: 1.342 orang
• Jumlah pekerja: 4.026 orang
• Penjualan: Rp. 61,1 juta / hari
9. Kawi Boedisetio
Pemasok
Produsen Bibit
• Jumlah Unit: 2 (besar); 10 (kecil)
• PT YK, PT Tani
• Produktivitas: 6.467 log / hari
• Pekerja: 60 – 110 orang
• Penjualan: Rp. 9,7 – 12,9 juta /
hari
Sawah padi
• Area: 93.590 ha
• Produktivitas: 5 ton/ha/panen
• Jml supply JM: 467.950 ton /
panen
• Demand JM: 30.165 ton/th
• Serapan: 6,4%
• Penjualan: 301,65 juta / bulan
Obat pertumbuhan
jamur
• Produsen formula dari
rempah-rempah
• Produsen formula dari
agar-agar
Minyak Tanah
• Agen penjualan m tanah
• serapan: 201.100 liter /
bln
• Penjualan: 221,21 juta
rupiah / bln;
• 7,37 juta rupiah / hari
Bahan baku
lain
• Kapas, kapur,
ampas tebu dll
Kebun bambu:
• Purwakarta
10. Kawi Boedisetio
Industri Pendukung
Jasa pres
jerami
• sedang dibuat
Cold storage
• belum
beroperasi
Balai Pelatihan
• Misa S
• Unsika
Lembaga keuangan mikro
• KSU Sabilulungan
• Kop Mitra Taruna
• BPR Ciasem
• Kop Swa Mitra
• Bandar
Modal Kerja
• Yayasan
Kalpataru
LPB
• PUPUK
Angkutan
• Jasa angkut jerami
• Jasa angkut jamur
• Setiap hari brk pk
14.00
BUMD
• pengolahan
• perdagangan
Pembuat bilik
11. Kawi Boedisetio
Pembeli
Bandar
• Jumlah pelaku: 70
orang
• Volume: 9,4 ton / hari
• Penjualan: 71 juta / hari
• Harga: Rp. 7.600/kg
Produk
Pangan
Olahan
• Masih sangat
sedikit
PASAR
• Pasar Tradisional
•Sekitar Karawang
• Pasar Induk
•Kramat jati,
Cibitung, Caringin
12. Kawi Boedisetio
Lembaga Pendukung
Masyarakat Jamur
Indonesia (MAJI)
• Jaringan info
Dinas Pertanian
• STA
• Revolving fund
• Sekolah lapang
Menegkop
• BDS-P
Jasa Tirta II
• Pengaturan Air
Irigasi
13. Kawi Boedisetio
Industri Terkait
Petani sawah
• hampir semua petani jamur adalah
petani padi
• Tenaga kerja yg digunakan relatif
sama
• Pengairan (padi & jamur) dari
sumber yg sama
Perikanan darat
• dedak jadi pakan
ikan
Peternak bebek
• jerami milik penjamur
diairi air & digunakan
utk menggembalakan
bebek
Peternakan ayam
• dedak jadi pakan ayam
• Kotoran ayam jadi
pencampur media jamur
14. Kawi Boedisetio
Rupiah per hari
Produsen
bibit
Penjual m.
tanah
Petani padi
(jerami)
Pembeli
Rp 61 juta
Rp 71 juta
Petani jamur
13 juta 7,4 juta 10 juta
Pg. beras
(dedak)
Tenaga
kerja
10,5 juta 2,5 juta
BB lain
10 juta
*) taksiran kasar
15. Kawi Boedisetio
Analisis Penentu Daya Saing
Strategi
Perusahaan
dan persaingan
Industri terkait
dan
Pendukung
Kondisi Input
Kondisi
Permintaan
16. Kawi Boedisetio
Kondisi Input (1)
Advantages
Lokasi
• Kab. Karawang berada dekat
dengan jalan tol Jkt –
Cikampek
• Pembudidaya jamur berada di
sentra padi yang utama
Petani Jamur
• Ketrampilan budidaya di-atas
rata2 (sentra jamur nasional)
Disadvantages
Lembaga Pembiayaan
• sangat pasif
• Tidak memahami karakter
bisnis jamur
Infrstr Telekomunikasi
• Jaringan tlp tetap masih
kurang
• Jrg cellular juga kurang
17. Kawi Boedisetio
Kondisi Input (2)
Advantages
Infrastruktur Administrative
• Dinas teknis sangat aktif
mendukung
• Pendataan dilakukan secara
kontinu
• Prioritas kegiatan pada
klaster spesifik cukup
• Kolaborasi antar dinas teknis
cukup baik
Disadvantages
IPTEK
• Penelitian bibit masih kurang
• Perg tinggi lokal belum
melakukan penelitian
18. Kawi Boedisetio
Strategi perusahaan
dan persaingan
Advantages
• Pembudidaya jamur bersaing
pada produktivitas
• Pelaku usaha (petani,
pedagang) jumlahnya naik
secara signifikan
Disadvantages
• Ada industri terkait yang
“mengganggu” (ternak bebek)
• Petani kurang mampu
melakukan analisis bisnis
19. Kawi Boedisetio
Kondisi Permintaan
Advantages
• Jumlah permintaan jamur
merang relatif tinggi
• Pasar (lokasi permintaan)
bertambah
Disadvantages
• Permintaan lokal sangat
sedikit
• Standar Jamur (SNI) belum
dipakai sebagai acuan
• Permintaan jamur dari
industri sangat kurang
20. Kawi Boedisetio
Industri Terkait
dan Pendukung
Advantages
• Sebagian besar pelaku di
klaster spesifik (jamur)
berada di Karawang dan
sekitarnya
Disadvantages
• Industri pendukung sangat
lemah.
21. Kawi Boedisetio
Perkuatan faktor input
Sumber pembiayaan
• Skema pembiayaan yang cocok bagi karakter pelaku bisnis jamur
merang perlu diciptakan.
• Jika lembaga bisnis (Bank dsb) belum mungkin untuk melakukan,
diperlukan lembaga alternatif yang lebih fleksibel (mis: PUKK BUMN,
Dana bergulir dari pemerintah)
• Salah satu kegiatan yang dapat membantu akses ke sumber pembiayaan
adalah sertifikasi tanah. Tanah girik disertifikat-kan sehingga memiliki
formalitas untuk dijadikan agunan.
22. Kawi Boedisetio
Peningkatan strategi perusa-
haan dan kondisi persaingan
• Pendampingan kepada petani jamur perlu diberikan penekanan aspek
analisis bisnis, terutama dikaitkan hubungan dengan rantai pasok, mis:
mencari alternatif sumberdaya (bandar, bahan baku)
23. Kawi Boedisetio
Perbaikan
Kondisi Permintaan
• Jamur merang perlu dikampanyekan sebagai salah satu sumber pangan
dan gizi. Denga demikian permintaan lokal dapat meningkat.
• Industri pengolahan jamur merang perlu diadakan. Investor perlu
diundang untuk mendirikan usahanya di Karawang.
24. Kawi Boedisetio
Perkuatan Industri Terkait
dan Pendukung
• Lapis-lapis rantai nilai perlu dirangsang, terutama untuk industri
pendukung.
• Salah satu yang perlu segera ditumbuhkan adalah Jasa pengepresan
jerami. Ketersediaan jerami akan sangat terbantu dengan adanya
fasilitas ini.
27. Kawi Boedisetio
Kesejahteraan pelaku KJM meningkat
Keuntungan
petani jamur
merang
Pendapatan
masyarakat
KJM meningkat
Lapangan kerja
di seputar KJM
meningkat
Mendatangkan
investor di bidang KJM
Tersedianya Sub Terminal
Agro (Assembly Market)
Produktifitas
jamur merang
meningkat
Jumlah usaha kecil
KJM meningkat
Daya Saing Meningkat
Persaingan Usaha
diantara Pelaku
KJM Meningkat
Harga jamur
merang meningkat
Kualitas Produk
meningkat
Pasar Jamur Merang
yg Mengingkat
Adanya Asosiasi
Penikmat Jamur
Tercipta Produk olahan
Jamur (Yang Laku)
Keterampilan Bisnis
Petani Jamur
Meningkat
Kualitas bibit
meningkat
Pola Tanam terjadwal
sesuai Pola Pasar
Tersedia Sarana
Perdagangan
Tersedia Cold
Storage
Adanya Sarana
Informasi
Tersedia Jasa
Pengepres Jerami
Diversifikasi
Usaha Tani
Ketrampilan
SDM meningkat
Sarana obat perangsang
tumbuh jamur
Adanya Jasa Konsultan
Bisnis Jamur
Adanya produsen
mesin pres jerami
Merekrut manajemen
jasa bisnis jerami
Membentuk lembaga
bisnis jasa pengepresan
Tersedia sarana
sumber MO Pegurai
Tersedia industri pengolahan
limbah Kompos
Terumuskan SOP Minimum
Budidaya Jamur Merang
Tersedia pengadaan minyak
untuk KJM
Tersedia laboratorium
peneliti jamur
Tersedia program sertifikasi
tanah
Terumuskan Pola
Pembiayaan usaha KJM
Adanya sertifikasi
bibit jamur
Adanya
BDS-P
Tersedia data akurat
tentang pasar
Pola Tanam terjadwal
sesuai Pola Pasar
Tersedia Lab.
Pengujian bibit jamur
28. Kawi Boedisetio
Pohon tujuan
Tersedia data
akurat pasar jamur
Adanya BDS-P
jamur
Adanya sertifikasi
bibit jamur
Tersedia lab
pengujian bibit
jamur
Pola tanam
terjadwal sesuai
pasar
Tersedianya
assembly market
Tersedianya sarana
perdagangan
Tersedianya jasa
cold storage
Tersedianya jasa
pengepresan
jerami
Tersedianya sarana
informasi bisnis
jamur
Terbentuk lembaga
bisnis jasa
pengepresan
Trbangun hubungan
dgn prdsen pres
jrmi
Terekrut
manajemen bisnis
jasa pengepresan
Pasar jamur
merang meningkat
Lahir usaha pangan
olahan jamur
merang
Jumlah usaha kecil
KIJM meningkat
Daya saing KIJM
meningkat
Harga jamur
merang meningkat
Kualitas jamur
meningkat
Ketrampilan bisnis
petani jmr
meningkat
Ketrampilan
budidaya
meningkat
Terumuskan SOP
budidaya jamur
Adanya konsultan
bisnis jamur
Entry barrier
budidaya jamur
rendah
Pendapatan KIJM
meningkat
Produktivitas
jamur merang
meningkat
Kualitas bibit
meningkat
Tersedia sarana
perangsang tumbuh
jamur
Lapangan kerja di
seputar KIJM
meningkat
Investor jamur
hadir di Krw
Diversifikasi usaha
tani meningkat
Tersedia sumber
MO pengurai
Lahir industri
pengolahan limbah
kompos
29. Kawi Boedisetio
Tersedia data
akurat pasar
jamur
Adanya BDS-P
jamur
Adanya
sertifikasi bibit
jamur
Tersedia lab
pengujian bibit
jamur
B
Pola tanam
terjadwal sesuai
pasar
30. Kawi Boedisetio
Tersedianya
assembly market
Tersedianya
sarana
perdagangan
Tersedianya jasa
cold storage
Tersedianya jasa
pengepresan
jerami
Tersedianya
sarana informasi
bisnis jamur
Terbentuk
lembaga bisnis
jasa pengepresan
Trbangun
hubungan dgn
prdsen pres jrmi
Terekrut
manajemen bisnis
jasa pengepresan
Pasar jamur
merang meningkat
Lahir usaha
pangan olahan
jamur merang
Jumlah usaha
kecil KIJM
meningkat
A
Daya saing KIJM
meningkat
B
31. Kawi Boedisetio
Harga jamur
merang meningkat
Kualitas jamur
meningkat
Ketrampilan bisnis
petani jmr
meningkat
Ketrampilan
budidaya
meningkat
Terumuskan SOP
budidaya jamur
Adanya konsultan
bisnis jamur
Entry barrier
budidaya jamur
rendah
A
Pendapatan KIJM
meningkat
Produktivitas
jamur merang
meningkat
Kualitas bibit
meningkat
Tersedia sarana
perangsang
tumbuh jamur
Daya saing KIJM
meningkat
32. Kawi Boedisetio
Lapangan kerja di
seputar KIJM
meningkat
Investor jamur
hadir di Krw
Diversifikasi
usaha tani
meningkat
Tersedia sumber
MO pengurai
Lahir industri
pengolahan limbah
kompos
Daya saing KIJM
meningkat
34. Kawi Boedisetio
• Logika pada pohon tujuan
merupakan konsensus yang
disepakati secara kolektif oleh
para partisipan.
• Pematangan konsensus
merupakan proses iteratif yang
harus dilakukan secara menerus.
38. Kawi Boedisetio
• Pematangan konsensus dan perincian
rencana tindak masih membutuhkan
banyak waktu dan tenaga.
• Diperlukan suatu kelompok kerja untuk
mematangkan konsensus serta
mengawal terselenggaranya kerja
kolaboratif.
• Kelompok Kerja dibentuk dari para
partisipan FGD sesuai dengan asas
keterwakilan dan kesediaan untuk
bekerja.
39. Kawi Boedisetio
Kelompok Kerja Jamur Merang Karawang
Zuhri
pedagang
H. Supardi
Petani ahli
Misa Suwarsa
Petani ahli
Sugiarto
UNSIKA
Wawan Ridwan
MAJI
Agus Taryana
bibit
Didy Sarbini
distanhut
Syahdan Husein
disperindag
Eman Sulaeman
Petani
Casim
petani
Kadarusman
diskop
Haryanti
MCI
Suhendar
bappeda
Dadang Taufik
Bag Eko Pemda
Heru Priyono
Pupuk Kujang
Agus
PUPUK Karawang