guru pengerak jurnal refleksi dwi mingguan

1. JURNAL REFLEKSI
DWI MINGGUAN
MODUL 2.1
PENULIS:
SUNARDI,S.Pd.I.,M.Pd
CALON GURU PENGGERAK ANGKATAN 9
KABUPATEN SEMARANG

2. Untuk menulis jurnal refleksi,
saya menggunakan model
4F (Fact, Feeling, Findings,
and Future) atau 4P
(Peristiwa, Perasaan,
Pembelajaran, dan
Penerapan) yang
dikembangkan oleh Dr. Roger
Greenaway.
PENGANTAR

3. 1. FACTS
(PERISITIWA)
Modul 2.1 membahas Memenuhi Kebutuhan Belajar Murid
Melalui Pembelajaran Berdiferensiasi yang dimulai dengan
pembelajaran mandiri. Pertanyaan pemantik dalam modul
ini adalah "Bagaimana seorang guru dapat mengelola kelas
dan memenuhi kebutuhan belajar murid-muridnya yang
berbeda-beda?" dan menyuruh untuk merefleksikan poin-
poin seperti tantangan yang dihadapi dalam proses
pembelajaran dan tindakan apa yang telah dilakukan untuk
mengatasinya. Jawaban dari pertanyaan tersebut harus di-
posting di LMS.

4. 1. FACTS
(PERISITIWA)
Setelah mempelajari bagian ‘Mulai Dari Diri’, modul
2.1 melanjutkan ke bagian ‘Eksplorasi Konsep’
dengan 3 materi esensial, yaitu pengertian
pembelajaran berdiferensiasi, miskonsepsi
pembelajaran berdiferensiasi, dan mengetahui
kebutuhan murid seperti kesiapan belajar, minat,
dan profil belajar.

5. 1. FACTS
(PERISITIWA)
Setelah mengeksplorasi konsep, saya
berpartisipasi dalam sesi Ruang Kolaborasi yang
dipimpin oleh fasilitator kami, Ibu Suliyah. Sesi ini
dilakukan secara daring dan terdiri dari dua bagian,
yaitu diskusi kelompok dan presentasi hasil diskusi
kelompok. Sesi ini banyak membahas tanggapan
terhadap presentasi dari setiap kelompok.

6. 1. FACTS
(PERISITIWA)
Setelah berkolaborasi, fokus kami kembali ke tugas
mandiri di bagian "Demonstrasi Kontekstual". Saya
menciptakan Modul Ajar yang mengandung
Pembelajaran Berdiferensiasi untuk mata
pelajaran Kimia dan saya
mengimplementasikannya di kelas saya.

7. 1. FACTS
(PERISITIWA)
Pada sesi 'Elaborasi Pemahaman' bersama
instruktur, kami diberi tugas untuk memberikan
pertanyaan yang dapat meningkatkan
pemahaman tentang isi Modul 2.1, terutama
tentang pembelajaran berdiferensiasi yang
seharusnya dilakukan oleh guru di kelas. Sesi ini
memberikan pemahaman yang lebih mendalam
tentang topik tersebut.

8. 1. FACTS
(PERISITIWA)
Setelah menyelesaikan serangkaian kegiatan, langkah
selanjutnya adalah membuat tugas 'Koneksi Antar
Materi'. Tugas ini mencakup pengaitan antara materi-
materi yang telah dipelajari dari modul 1.1, 1.2, 1.3, 1.4,
dan 2.1. Tugas ini bertujuan untuk menjelaskan
pemahaman saya tentang konsep-konsep inti yang
telah dipelajari selama modul ini, yaitu disiplin positif,
teori kontrol, teori motivasi, hukuman dan
penghargaan, posisi kontrol guru, kebutuhan dasar
manusia, keyakinan kelas, dan segitiga restitusi, yang
selanjutnya dikaitkan dengan materi baru mengenai

9. 1. FACTS
(PERISITIWA)
Dalam 'Aksi Nyata', telah dilakukan penerapan
pembelajaran berdiferensiasi sesuai perencanaan
pada modul ajar dan pengalaman tersebut telah
dituliskan dan diposting pada LMS.

10. Saya merasa sangat berterima kasih atas ilmu baru yang sangat berharga bagi
perkembangan saya sebagai seorang guru. Modul 2.1 memberikan pemahaman yang
luas mengenai Pembelajaran Berdiferensiasi. Walaupun saya sudah melakukan
beberapa teknik yang dibahas dalam modul sebelumnya, tetapi modul ini memberikan
banyak ilmu baru yang sangat memotivasi saya untuk mengimplementasikan
pembelajaran berdiferensiasi dengan lebih baik. Sesi diskusi yang dilaksanakan di ruang
kolaborasi dan elaborasi memperdalam pemahaman saya mengenai teknik-teknik yang
diajarkan dalam modul. Saya berharap dapat konsisten mengaplikasikan ilmu yang saya
peroleh untuk meningkatkan kualitas pembelajaran untuk murid-murid saya.
2.
FEELINGS
(PERASAAN)

11. 3. FINDINGS
(PEMBELAJARAN)
Pembelajaran berdiferensiasi merujuk pada upaya
guru untuk menyesuaikan proses pembelajaran di
kelas agar sesuai dengan kebutuhan belajar individu
siswa. Tomlinson (1999:14) menyatakan bahwa pada
kelas yang menerapkan pembelajaran
berdiferensiasi, seorang guru harus secara konsisten
merespon kebutuhan belajar siswa.

12. 3. FINDINGS
(PEMBELAJARAN)
Untuk menerapkan pembelajaran yang berdiferensiasi,
seorang guru perlu mempertimbangkan beberapa hal,
antara lain:
Menetapkan tujuan pembelajaran yang jelas dan
terdefinisi dengan baik.
Merespons kebutuhan belajar murid dengan baik dan
memberikan pengarahan yang sesuai.
Menciptakan lingkungan belajar yang memotivasi dan
menginspirasi murid untuk belajar.
Menerapkan manajemen kelas yang efektif untuk
menunjang pembelajaran yang berlangsung.
Melakukan penilaian secara berkelanjutan untuk
memonitor perkembangan kemampuan belajar murid.

13. 3. FINDINGS
(PEMBELAJARAN)
Tiga Aspek Penting dalam Menentukan Kebutuhan Murid
Dalam mengetahui kebutuhan murid, terdapat tiga aspek penting yang
harus diperhatikan, yaitu kesiapan belajar, minat, dan profil belajar.
Berikut adalah penjelasan singkat mengenai ketiga aspek tersebut:
1.Kesiapan belajar merujuk pada kemampuan seseorang untuk
mempelajari hal-hal baru seperti materi, konsep dan keterampilan
baru.
2.Minat merupakan suatu keadaan mental yang membuat seseorang
merespon dengan positif dan tertarik terhadap situasi atau objek
tertentu yang memberikan kepuasan diri.
3.Profil belajar mengacu pada cara belajar yang paling cocok atau efektif
bagi individu. Hal ini meliputi berbagai metode belajar yang bisa
digunakan untuk memaksimalkan potensi belajar seseorang.

14. 3. FINDINGS
(PEMBELAJARAN)
Terdapat tiga strategi diferensiasi, yakni diferensiasi konten,
diferensiasi proses, dan diferensiasi produk.
1.Diferensiasi konten dilakukan dengan mempertimbangkan
kebutuhan murid sebagai acuan dalam penyajian media
pembelajaran yang beragam.
2.Diferensiasi proses dilakukan dengan mempertimbangkan
gaya belajar murid untuk memastikan proses pembelajaran
berjalan optimal.
3.Diferensiasi produk dilakukan dengan menghasilkan produk
yang menunjukkan kemampuan murid sebagai bentuk unjuk
kerja.

15. Setelah mempelajari modul ini, saya berencana untuk
melakukan asesmen formatif awal dengan cara
mengajukan pertanyaan sederhana, membaca data
yang tersedia atau melakukan wawancara untuk
mengetahui kebutuhan siswa di dalam kelas. Saya juga
akan merancang dan menerapkan pembelajaran
berdiferensiasi. Saya berharap untuk dapat
berkolaborasi secara teratur dengan rekan sejawat yang
memiliki pengalaman lebih dalam melaksanakan
pembelajaran berdiferensiasi. Sebagai pengajar, saya
akan bekerja sama dengan rekan sejawat untuk
menyelaraskan materi yang diperlukan, sehingga
kolaborasi antara guru dapat terwujudkan dengan
efektif. Terakhir, saya berkomitmen untuk
memperjuangkan praktik terbaik dalam memberikan
keperhatian pada kebutuhan siswa di sekolah saya.
4. FUTURE
(PENERAPAN
)

16. TERIMAKASIH
Saya percaya presentasi ini
informatif dan berharga bagi Anda.
Semoga Anda mendapatkan yang
terbaik dalam semua upaya masa
depan Anda!