SlideShare a Scribd company logo
2
Deposito
Berjangka
Deposito
Berjangka
Emas Obligasi
Saham
Saham
Latar Belakang
Obligasi menjadi alternatif investasi yang akan
menarik, terbukti dengan banyaknya perusahaan yang
melakukan emisi obligasi. Demikian pula dengan
pemerintah pusat yang menerbitkan banyak obligasi untuk
merekapitalisasi bank dan menutup defisit APBN.
Sebenarnya obligasi sudah lama dikenal di pasar modal di
Indonesia. Hanya saja memang kalah populer jika dibanding
dengan saham. Ini disebabkan, emiten obligasi kebanyakan
Badan Usaha Milik Negara ( BUMN ).
Obligasi merupakan surat utang jangka menengah-panjang
yang dapat dipindahtangankan yang berisi janji dari pihak
yang menerbitkan untuk membayar imbalan berupa bunga
pada periode tertentu dan melunasi pokok utang pada
waktu yang telah ditentukan kepada pihak pembeli obligasi
tersebut.
• Bagaimana pengklasifikasian obligasi berdasarkan
kategorinya?
• Bagaimana pencatatan akuntansi dalam perolehan
investasi obligasi?
• Bagaimana pencatatan akuntansi dalam penjualan
investasi obligasi?
• Bagaimana penyajian laporan keuangan Investasi obligasi?
Tujuan Penulisan
• Untuk mengklasifikasikan obligasi
berdasarkan kategorinya
• Untukmengetahui cara pencatatan akuntansi
dalam perolehan obligasi
• Untuk mengetahui cara pencatatan akuntansi
dalam penjualan investasi obligasi
• Untuk mengetahui penyajian laporan
keuangan dalam investasi obligasi
o Menurut Sunariyah (2003 hal. 4) Investasi adalah
penanaman modal untuk satu atau lebih aktiva yang
dimiliki dan biasanya berjangka waktu lama dengan
harapan mendapatkan keuntungan di masa-masa yang
akan datang.
o Menurut Husnan (1996 hal. 5) menyatakan bahwa
proyek investasi merupakan suatu rencana untuk
menginvestasikan sumber-sumber daya, baik proyek
raksasa ataupun proyek kecil untuk memperoleh
manfaat masa yang akan datang.
Investasi jangka panjang adalah pendanaan/
penanaman modal yang dimaksudkan untuk
mendapatkan tingkat pengembalian yang lebih tinggi.
Obligasi adalah surat hutang yang dikeluarkan oleh
negara/perusahaan kepada masyarakat dengan
tujuan mendapatkan pendanaan untuk operasional
perusahaan/modal pembangunan negara dan
meningkatkan partisipasi masyarakat
surat obligasi adalah
selembar kertas yang
menyatakan bahwa pemilik
kertas tersebut memberikan
pinjaman kepada peminjam
melalui sebuah kontrak, dan
akibat adanya kontrak
tersebut pemberi pinjaman
memiliki hak untuk dibayar
kembali pada waktu tertentu
PT.BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK
Berdiri sejak 1946, BNI yang dahulu dikenal sebagai Bank
Negara Indonesia, merupakan bank pertama yang didirikan
dan dimiliki oleh Pemerintah Indonesia. Sebagai Bank
Pertama yang secara resmi dimiliki Negara RI, BNI
merupakan pelopor terciptanya berbagai produk & layanan
Sejarah Singkat
Bank Negara Indonesia mulai mengedarkan alat
pembayaran resmi pertama yang dikeluarkan Pemerintah
Indonesia, yakni ORI atau Oeang Republik Indonesia, pada
malam menjelang tanggal 30 Oktober 1946, hanya beberapa
bulan sejak pembentukannya. Hingga kini, tanggal tersebut
diperingati sebagai Hari Keuangan Nasional, sementara hari
pendiriannya yang jatuh pada tanggal 5 Juli ditetapkan
sebagai Hari Bank Nasional.
30 Oktober
Hari Keuangan Nasional
5 Juli
Hari Bank Nasional
Pada akhir tahun 2012, BNI memiliki
total asset sebesar Rp333,3 triliun
dan mempekerjakan lebih dari
24.861 karyawan. Untuk melayani
nasabahnya, BNI mengoperasikan
jaringan layanan yang luas mencakup
1.585 outlet domestik dan 5 cabang
luar negeri di New York, London,
Tokyo, Hong Kong dan Singapura, 8.227
unit ATM milik sendiri, 42.000 EDC
serta fasilitas Internet banking dan SMS
banking. BNI selalu berusaha untuk
menjadi bank pilihan yang
menyediakan layanan prima dan solusi
bernilai tambah kepada seluruh
nasabah.
Sruktur Organisasi
Tampilan
Neraca
Lembar I
Tampilan
Neraca
Lembar
II
Laporan Laba
Rugi Lembar I
Laporan Laba
Rugi Lembar II
Investasi dalam Obligasi
• Di dalam PSAK No. 50, Akuntansi Efek tertentu, dinyatakan
bahwa investasi obligasi harus dikelompokkan ke dalam salah
satu dari tiga kelompok berikut:
Dimiliki hingga jatuh tempo. Investasi obligasi harus dimasukkan
ke dalam kelompok dimiliki sampai jatuh tempo jika perusahaan
bermaksud untuk memiliki obligasi itu hingga jatuh temponya.
1
Diperdagangkan (trading). Jika perusahaan bermaksud memiliki
obligasi hingga membeli dan segera menjualnyakembali untuk
mendapatkan keuntungan perbedaan harga
2
Tersedia untuk dijual (available for sale). Investasi yang tidak
dapat dikelompokkan sebagai dimiliki sampai jatuh tempo atau
diperdagangkan, harus dikelompokkan sebagai tersedia untuk
dijual.
3
Manfaat & Resiko Investasi dalam Obligasi
• Sebagai sebuah instrumen investasi, obligasi
menawarkan beberapa manfaat yang
diantaranya :
1.Memberikan tingkat pendapatan tetap berupa
kupon
2.Berpotensi memperoleh keuntungan atas
penjualan
obligasi (capital gain)
3.Untuk obligasi negara, Kupon dan pokok
investasi
dijamin oleh undang-undang
4.Dapat diperdagangkan di pasar sekunder
Manfaat & Resiko Investasi dalam Obligasi
• Selain adanya manfaat dari pembelian obligasi, namun
terdapat juga beberapa resiko yang mungkin akan
dialami oleh para investor, diantaranya sebagai
berikut:1. Resiko Bunga
Suatu resiko yang harus dihadapi dikarenakan harga obligasi
berlawanan
arah dengan pergerakan suku bunga ketika suku bunga naik harga
obligasi turun.
2. Resiko Inflasi
Resiko yang dapat terjadi karena pada saat inflasi, karena pada
saat
inflasi tingkat suku bunga meningkat sehingga dapat
mempengaruhi daya
beli masyarakat terhadap obligasi yang akan menurun.
Perolehan Investasi Obligasi
• Obligasi yang dibeli perusahaan sebagai investasi jangka
panjang, dicatat sebesar harga perolehannya,. Harga
perolehan meliputi harga beli obligasi ditambah komisi
perantara, pajak, dan biaya-biaya lain yang berhubungan
dengan pembelian obligasi.
• Harga yang harus dibayar untuk suatu obligasi tergantung pada
tingkat bunga pasar yang berlaku pada pada tanggal
pembelian obligasi. Tingkat bunga pasar tersebut akan
menentukan kurs obligasi di pasaran.Oleh karena itu bunga
pasar seringkali berubah-ubah, maka kurs obligasi juga
berubah-ubah. Perbedaan harga perolehan obligasi dengan
nilai nominal obligasi menyebabkan terjadinya premi atau
diskonto obligasi.
Penjualan Obligasi
• Banyak investasi jangka panjang dalam obligasi yang di jual
sebelum tanggal jatuh temponya. Ketika investasi dijual, ayat
jurnal harus dibuat untuk menghapus nilai buku investasi tersebut
dari pembukuaan investor dan mencatat penerimaan kas.
• Kas bersih (cash proceeds) yang diterima sebagai hasil dari
penjualan investasi obligasi merupakan selisih antara besarnya
harga jual dengan komisi dan biaya penjualan lainya yang dibayar
sebelum mencatat penerimaan kas bersih.
• Laba/rugi yang ditimbulkan dari penjualan investasi obligasi
merupakan selisih antara besarnya nilai buku investasi obligasi
yang dijual (pertanggal penjualan) dengan besarnya kas bersih
yang diterima (harga jual dikurangi komisi dan biaya penjualan
lainya).
Contoh Soal
PT. Kilang Nirwana pada tanggal 1 Juni 2010 membeli obligasi
PT. Graha Eden dengan nilai nominal rp 100.000.000 dibeli
dengan kurs 105 ditambah komisi broker Rp 500.000
besarnya tingkat suku bunga nominal adalah 12% pertahun
dengan tanggal bunga yaitu tgl 1 April dan 1 Oktober. Obligasi
tersebut diterbitkan pada tanggal 1 April 2010 sehingga ada
bunga berjalan selama 2 bulan yaitu dari tanggal 1 April 2010
hingga 1 Juni 2010 obligasi akan jatuh tempo pada tanggal
1 April 2013.
• Jurnal Perolehan
Ayat jurnal yang perlu di buat dalam pembukuaan PT. Kilang
Nirwana
untuk mencatat pembelian obligasi bunga berjalan ,penerimaaan
bunga
dan bunga yang harus masih di terima adalah :
Tanggal Nama perkiraan Debet kredit
1 juni ’10 Investasi obligasi PTGraha eden 105.500.000
Kas
(100 juta+1,05)+0,5 juta
105.500.000
Pendapatan bunga 2.000.000
Kas
(100 jta x 12%:12bulan x2bulan )
2000.000
1 okt ‘10 Kas 6.000.000
Pendapatan bunga
(100jutax12% : 12 bulan x 6 bulan )
6.000.000
31 des’10
Piutang bunga 3.000.000
Pendapatan bunga
(100 jta x 12 %:12 bulan x 3 bulan )
3.000.000
• Jurnal Perolehan ( Keterangan
)
• Dari ayat jurnal di atas ( jurnal tunggal 1 Juni 2010 dan 1
Oktober 2010 )dapat diketahui bahwa besarnya pendapatan
bunga untuk periode waktu 4 bulan (1 Juni 2010 hingga 1
Oktober 2010 adalah Rp 4.000.000 (Rp 6.000.000 -
Rp2000.000)
• Secara keseluruhan,besarnya akun pendapatan bunga yang
akan masuk dalam perhitungan laba rugi (sebagai pendapatan
lain-lain) untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2010 adalah
Rp 7.000.000 (100 juta x 12% :12 bulan x 7 bulan) dimana Rp
4.000.000 nya telah diterima dari debitur dan sisanya Rp
3.000.000 masih harus di tagih (belum di terima ). Jadi
pendapatan bunga sebesar Rp 7000.000 ini terhitung mulai 1
Juni 2010 hingga 31 Desermber 2010.
• Jurnal Penerimaan Bunga
• Pada tanggal 1 Januari 2011 ayat jurnal balik akan di buat atas
piutang bunga tanggal 31 desember 2010 kemudian pada
tanggal 1 April 2011 jurnal penerimaaan bunga akan di catat
untuk mengakui pendapatan bunga selama 6 bulan ( 1 Oktober
2010 hingga 1 April 2011).
Investasi dalam Obligasi

More Related Content

What's hot

Contoh obligasi amortisasi
Contoh obligasi amortisasiContoh obligasi amortisasi
Contoh obligasi amortisasiFransisco Laben
 
Instrumen & indikator pasar uang
Instrumen & indikator pasar uangInstrumen & indikator pasar uang
Instrumen & indikator pasar uang
Wahono Diphayana
 
Bahan kuliah pengantar akuntansi ii utang obligasi
Bahan kuliah pengantar akuntansi ii  utang obligasiBahan kuliah pengantar akuntansi ii  utang obligasi
Bahan kuliah pengantar akuntansi ii utang obligasi
Magdalena - Nommensen university
 
Akuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuan
Akuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuanAkuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuan
Akuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuan
Ellysa Putri
 
Konsolidasi perubahan kepemilikan
Konsolidasi perubahan kepemilikanKonsolidasi perubahan kepemilikan
Konsolidasi perubahan kepemilikan
baursulaiman
 
Kebijakan deviden (dividend policy)
Kebijakan deviden (dividend policy)Kebijakan deviden (dividend policy)
Kebijakan deviden (dividend policy)Throne Rush Indo
 
Penilaian saham
Penilaian sahamPenilaian saham
Penilaian saham
Benny Siallagan
 
Penilaian Obligasi (Manajemen Keuangan)
Penilaian Obligasi (Manajemen Keuangan)Penilaian Obligasi (Manajemen Keuangan)
Penilaian Obligasi (Manajemen Keuangan)
Hayy
 
BAB 9 - Obligasi
BAB 9 - ObligasiBAB 9 - Obligasi
C -15 INDO INTERMEDIATE 2
C -15  INDO INTERMEDIATE 2C -15  INDO INTERMEDIATE 2
C -15 INDO INTERMEDIATE 2
rohima _yesung
 
liabilitas jangka panjang
liabilitas jangka panjangliabilitas jangka panjang
liabilitas jangka panjang
eksa ridwan
 
Ch08 - accounting intermediate - IND
Ch08 - accounting intermediate - INDCh08 - accounting intermediate - IND
Ch08 - accounting intermediate - INDMaiya Maiya
 
Penyusunan laporan keuangan
Penyusunan laporan keuanganPenyusunan laporan keuangan
Penyusunan laporan keuangan
Fair Nurfachrizi
 
Income statement & related information
Income statement & related informationIncome statement & related information
Income statement & related informationRahmatia Azzindani
 
Pengantar Akuntansi 2 - Ch10 Liability
Pengantar Akuntansi 2 - Ch10 LiabilityPengantar Akuntansi 2 - Ch10 Liability
Pengantar Akuntansi 2 - Ch10 Liability
yuliapratiwi2810
 
AKUTANSI PERSEROAN TERBATAS
AKUTANSI PERSEROAN TERBATASAKUTANSI PERSEROAN TERBATAS
AKUTANSI PERSEROAN TERBATAS
Puja Lestari
 
Materi AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka PanjangMateri AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka Panjang
Ryan Gamof
 
Akuntansi sewa full
Akuntansi sewa fullAkuntansi sewa full
Akuntansi sewa fullshandyaa
 
Persamaan dan Teknik Akuntansi Pemerintahan
Persamaan dan Teknik Akuntansi PemerintahanPersamaan dan Teknik Akuntansi Pemerintahan
Persamaan dan Teknik Akuntansi Pemerintahan
Sujatmiko Wibowo
 

What's hot (20)

Contoh obligasi amortisasi
Contoh obligasi amortisasiContoh obligasi amortisasi
Contoh obligasi amortisasi
 
Instrumen & indikator pasar uang
Instrumen & indikator pasar uangInstrumen & indikator pasar uang
Instrumen & indikator pasar uang
 
Bahan kuliah pengantar akuntansi ii utang obligasi
Bahan kuliah pengantar akuntansi ii  utang obligasiBahan kuliah pengantar akuntansi ii  utang obligasi
Bahan kuliah pengantar akuntansi ii utang obligasi
 
Akuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuan
Akuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuanAkuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuan
Akuntansi keunagan lanjutan perubahan kepemilikan persekutuan
 
Konsolidasi perubahan kepemilikan
Konsolidasi perubahan kepemilikanKonsolidasi perubahan kepemilikan
Konsolidasi perubahan kepemilikan
 
Kebijakan deviden (dividend policy)
Kebijakan deviden (dividend policy)Kebijakan deviden (dividend policy)
Kebijakan deviden (dividend policy)
 
Penilaian saham
Penilaian sahamPenilaian saham
Penilaian saham
 
Penilaian Obligasi (Manajemen Keuangan)
Penilaian Obligasi (Manajemen Keuangan)Penilaian Obligasi (Manajemen Keuangan)
Penilaian Obligasi (Manajemen Keuangan)
 
BAB 9 - Obligasi
BAB 9 - ObligasiBAB 9 - Obligasi
BAB 9 - Obligasi
 
C -15 INDO INTERMEDIATE 2
C -15  INDO INTERMEDIATE 2C -15  INDO INTERMEDIATE 2
C -15 INDO INTERMEDIATE 2
 
liabilitas jangka panjang
liabilitas jangka panjangliabilitas jangka panjang
liabilitas jangka panjang
 
Ch08 - accounting intermediate - IND
Ch08 - accounting intermediate - INDCh08 - accounting intermediate - IND
Ch08 - accounting intermediate - IND
 
Penyusunan laporan keuangan
Penyusunan laporan keuanganPenyusunan laporan keuangan
Penyusunan laporan keuangan
 
Income statement & related information
Income statement & related informationIncome statement & related information
Income statement & related information
 
Pengantar Akuntansi 2 - Ch10 Liability
Pengantar Akuntansi 2 - Ch10 LiabilityPengantar Akuntansi 2 - Ch10 Liability
Pengantar Akuntansi 2 - Ch10 Liability
 
AKUTANSI PERSEROAN TERBATAS
AKUTANSI PERSEROAN TERBATASAKUTANSI PERSEROAN TERBATAS
AKUTANSI PERSEROAN TERBATAS
 
Materi AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka PanjangMateri AKM 2 Utang Jangka Panjang
Materi AKM 2 Utang Jangka Panjang
 
Psak 13 - Properti Investasi
Psak 13 - Properti InvestasiPsak 13 - Properti Investasi
Psak 13 - Properti Investasi
 
Akuntansi sewa full
Akuntansi sewa fullAkuntansi sewa full
Akuntansi sewa full
 
Persamaan dan Teknik Akuntansi Pemerintahan
Persamaan dan Teknik Akuntansi PemerintahanPersamaan dan Teknik Akuntansi Pemerintahan
Persamaan dan Teknik Akuntansi Pemerintahan
 

Viewers also liked

Wesel bayar jangka panjang
Wesel bayar jangka panjangWesel bayar jangka panjang
Wesel bayar jangka panjang
Firdha Aryati
 
UTANG WESEL JANGKA PANJANG
UTANG WESEL JANGKA PANJANGUTANG WESEL JANGKA PANJANG
UTANG WESEL JANGKA PANJANG
Fita Ardiana
 
Utang wesel, hipotik dan obligasi
Utang wesel, hipotik dan obligasiUtang wesel, hipotik dan obligasi
Utang wesel, hipotik dan obligasiKasmadi Rais
 
Akuntansi investasi
Akuntansi investasiAkuntansi investasi
Akuntansi investasiAdi Jauhari
 
UTANG WESEL JANGKA PANJANG. akuntansi keuangan menengah 2
UTANG WESEL JANGKA PANJANG. akuntansi keuangan menengah 2UTANG WESEL JANGKA PANJANG. akuntansi keuangan menengah 2
UTANG WESEL JANGKA PANJANG. akuntansi keuangan menengah 2DIANA LESTARI
 

Viewers also liked (6)

Wesel bayar jangka panjang
Wesel bayar jangka panjangWesel bayar jangka panjang
Wesel bayar jangka panjang
 
UTANG WESEL JANGKA PANJANG
UTANG WESEL JANGKA PANJANGUTANG WESEL JANGKA PANJANG
UTANG WESEL JANGKA PANJANG
 
Utang wesel, hipotik dan obligasi
Utang wesel, hipotik dan obligasiUtang wesel, hipotik dan obligasi
Utang wesel, hipotik dan obligasi
 
Akuntansi investasi
Akuntansi investasiAkuntansi investasi
Akuntansi investasi
 
UTANG WESEL JANGKA PANJANG. akuntansi keuangan menengah 2
UTANG WESEL JANGKA PANJANG. akuntansi keuangan menengah 2UTANG WESEL JANGKA PANJANG. akuntansi keuangan menengah 2
UTANG WESEL JANGKA PANJANG. akuntansi keuangan menengah 2
 
MUSHARAKAH
MUSHARAKAHMUSHARAKAH
MUSHARAKAH
 

Similar to Investasi dalam Obligasi

INVESTASI
INVESTASIINVESTASI
INVESTASI
Ahmad Sholeh
 
Pasar uang dan pasar modal
Pasar uang dan pasar modalPasar uang dan pasar modal
Pasar uang dan pasar modalRissa Deskya
 
PPT MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
PPT MANAJEMEN KEUANGAN.pptxPPT MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
PPT MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
sitiaristiantyholiza1
 
Penilaian Obligasi (Valuasi Obligasi)
Penilaian Obligasi (Valuasi Obligasi)Penilaian Obligasi (Valuasi Obligasi)
Penilaian Obligasi (Valuasi Obligasi)
Rizky Akbar
 
Tasya nabila 2003101010346 Makalah Obligasi & Pasar Modal.pdf
Tasya nabila 2003101010346 Makalah Obligasi & Pasar Modal.pdfTasya nabila 2003101010346 Makalah Obligasi & Pasar Modal.pdf
Tasya nabila 2003101010346 Makalah Obligasi & Pasar Modal.pdf
TasyaNabila18
 
PASAR UANG
PASAR UANG PASAR UANG
Pengertian dan jenis-jenis obligasi.pptx
Pengertian dan jenis-jenis obligasi.pptxPengertian dan jenis-jenis obligasi.pptx
Pengertian dan jenis-jenis obligasi.pptx
muhammadarsyad77
 
Materi 5 MANAJEMEN KEUANGAN SAHAM DAN OBLIGASI.pptx
Materi 5 MANAJEMEN KEUANGAN SAHAM DAN OBLIGASI.pptxMateri 5 MANAJEMEN KEUANGAN SAHAM DAN OBLIGASI.pptx
Materi 5 MANAJEMEN KEUANGAN SAHAM DAN OBLIGASI.pptx
Center For Economic Policy Institute (CEPAT)
 
Pertemuan 5 saham dan obligasi
Pertemuan 5 saham dan obligasiPertemuan 5 saham dan obligasi
Pertemuan 5 saham dan obligasi
Center For Economic Policy Institute (CEPAT)
 
Investasi dalam aktiva tetap.pptx
Investasi dalam aktiva tetap.pptxInvestasi dalam aktiva tetap.pptx
Investasi dalam aktiva tetap.pptx
Yuli539957
 
Manajerial Keuangan _magister manajem_Kuliah_2_kirim.pptx
Manajerial Keuangan _magister manajem_Kuliah_2_kirim.pptxManajerial Keuangan _magister manajem_Kuliah_2_kirim.pptx
Manajerial Keuangan _magister manajem_Kuliah_2_kirim.pptx
muhamadnursyahid46
 
Obligasi
ObligasiObligasi
Obligasi
Andi Irawan
 
Siti efa hudaefa
Siti efa hudaefaSiti efa hudaefa
Siti efa hudaefa
efahudaefa
 
2. pasar finansial dan suku bunga
2.  pasar finansial dan suku bunga2.  pasar finansial dan suku bunga
2. pasar finansial dan suku bunga
Ratih Aryati
 
obli.docx
obli.docxobli.docx
obli.docx
acidacid3
 
MAKALAH SEBELUM UTS
MAKALAH SEBELUM UTSMAKALAH SEBELUM UTS
MAKALAH SEBELUM UTS
lindaauli29
 
BAB 1 Akuntansi Utang Jangka Panjang.pptx
BAB 1 Akuntansi Utang Jangka Panjang.pptxBAB 1 Akuntansi Utang Jangka Panjang.pptx
BAB 1 Akuntansi Utang Jangka Panjang.pptx
venty3
 
PERTEMUAN KE 4 Obligasi dan Instrumen Pendapatan Tetap lainnya.pptx
PERTEMUAN KE 4 Obligasi dan Instrumen Pendapatan Tetap lainnya.pptxPERTEMUAN KE 4 Obligasi dan Instrumen Pendapatan Tetap lainnya.pptx
PERTEMUAN KE 4 Obligasi dan Instrumen Pendapatan Tetap lainnya.pptx
ginanjarsuendro
 

Similar to Investasi dalam Obligasi (20)

INVESTASI
INVESTASIINVESTASI
INVESTASI
 
Pasar uang dan pasar modal
Pasar uang dan pasar modalPasar uang dan pasar modal
Pasar uang dan pasar modal
 
PPT MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
PPT MANAJEMEN KEUANGAN.pptxPPT MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
PPT MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
 
Penilaian Obligasi (Valuasi Obligasi)
Penilaian Obligasi (Valuasi Obligasi)Penilaian Obligasi (Valuasi Obligasi)
Penilaian Obligasi (Valuasi Obligasi)
 
Tasya nabila 2003101010346 Makalah Obligasi & Pasar Modal.pdf
Tasya nabila 2003101010346 Makalah Obligasi & Pasar Modal.pdfTasya nabila 2003101010346 Makalah Obligasi & Pasar Modal.pdf
Tasya nabila 2003101010346 Makalah Obligasi & Pasar Modal.pdf
 
Slk pasar uang slk ch 11
Slk pasar uang  slk ch 11Slk pasar uang  slk ch 11
Slk pasar uang slk ch 11
 
PASAR UANG
PASAR UANG PASAR UANG
PASAR UANG
 
Pengertian dan jenis-jenis obligasi.pptx
Pengertian dan jenis-jenis obligasi.pptxPengertian dan jenis-jenis obligasi.pptx
Pengertian dan jenis-jenis obligasi.pptx
 
Materi 5 MANAJEMEN KEUANGAN SAHAM DAN OBLIGASI.pptx
Materi 5 MANAJEMEN KEUANGAN SAHAM DAN OBLIGASI.pptxMateri 5 MANAJEMEN KEUANGAN SAHAM DAN OBLIGASI.pptx
Materi 5 MANAJEMEN KEUANGAN SAHAM DAN OBLIGASI.pptx
 
Pertemuan 5 saham dan obligasi
Pertemuan 5 saham dan obligasiPertemuan 5 saham dan obligasi
Pertemuan 5 saham dan obligasi
 
Investasi dalam aktiva tetap.pptx
Investasi dalam aktiva tetap.pptxInvestasi dalam aktiva tetap.pptx
Investasi dalam aktiva tetap.pptx
 
Manajerial Keuangan _magister manajem_Kuliah_2_kirim.pptx
Manajerial Keuangan _magister manajem_Kuliah_2_kirim.pptxManajerial Keuangan _magister manajem_Kuliah_2_kirim.pptx
Manajerial Keuangan _magister manajem_Kuliah_2_kirim.pptx
 
Obligasi
ObligasiObligasi
Obligasi
 
Siti efa hudaefa
Siti efa hudaefaSiti efa hudaefa
Siti efa hudaefa
 
2. pasar finansial dan suku bunga
2.  pasar finansial dan suku bunga2.  pasar finansial dan suku bunga
2. pasar finansial dan suku bunga
 
obli.docx
obli.docxobli.docx
obli.docx
 
MAKALAH SEBELUM UTS
MAKALAH SEBELUM UTSMAKALAH SEBELUM UTS
MAKALAH SEBELUM UTS
 
Bab 18 investasi
Bab 18 investasiBab 18 investasi
Bab 18 investasi
 
BAB 1 Akuntansi Utang Jangka Panjang.pptx
BAB 1 Akuntansi Utang Jangka Panjang.pptxBAB 1 Akuntansi Utang Jangka Panjang.pptx
BAB 1 Akuntansi Utang Jangka Panjang.pptx
 
PERTEMUAN KE 4 Obligasi dan Instrumen Pendapatan Tetap lainnya.pptx
PERTEMUAN KE 4 Obligasi dan Instrumen Pendapatan Tetap lainnya.pptxPERTEMUAN KE 4 Obligasi dan Instrumen Pendapatan Tetap lainnya.pptx
PERTEMUAN KE 4 Obligasi dan Instrumen Pendapatan Tetap lainnya.pptx
 

Recently uploaded

CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...
CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...
CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...
VenyHandayani2
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
Nur afiyah
 
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
arianferdana
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
junarpudin36
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
agusmulyadi08
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
ahyani72
 
Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdfAnnisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
annisaqatrunnadam5
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptxPenjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
GuneriHollyIrda
 
Visi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala Sekolah
Visi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala SekolahVisi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala Sekolah
Visi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala Sekolah
kusnen59
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
TEDYHARTO1
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptxObservasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
akram124738
 
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa BaratPendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Eldi Mardiansyah
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
Kanaidi ken
 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
LucyKristinaS
 

Recently uploaded (20)

CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...
CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...
CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
 
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
2. Kerangka Kompetensi Literasi Guru SD_Rev.pptx
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
 
Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdfAnnisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptxPenjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
Penjelasan tentang Tahapan Sinkro PMM.pptx
 
Visi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala Sekolah
Visi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala SekolahVisi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala Sekolah
Visi Misi SDN 2 Krenceng dalam Observasi Kepala Sekolah
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptxObservasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
 
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa BaratPendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
 

Investasi dalam Obligasi

  • 1. 2
  • 3. Latar Belakang Obligasi menjadi alternatif investasi yang akan menarik, terbukti dengan banyaknya perusahaan yang melakukan emisi obligasi. Demikian pula dengan pemerintah pusat yang menerbitkan banyak obligasi untuk merekapitalisasi bank dan menutup defisit APBN. Sebenarnya obligasi sudah lama dikenal di pasar modal di Indonesia. Hanya saja memang kalah populer jika dibanding dengan saham. Ini disebabkan, emiten obligasi kebanyakan Badan Usaha Milik Negara ( BUMN ). Obligasi merupakan surat utang jangka menengah-panjang yang dapat dipindahtangankan yang berisi janji dari pihak yang menerbitkan untuk membayar imbalan berupa bunga pada periode tertentu dan melunasi pokok utang pada waktu yang telah ditentukan kepada pihak pembeli obligasi tersebut.
  • 4. • Bagaimana pengklasifikasian obligasi berdasarkan kategorinya? • Bagaimana pencatatan akuntansi dalam perolehan investasi obligasi? • Bagaimana pencatatan akuntansi dalam penjualan investasi obligasi? • Bagaimana penyajian laporan keuangan Investasi obligasi?
  • 5. Tujuan Penulisan • Untuk mengklasifikasikan obligasi berdasarkan kategorinya • Untukmengetahui cara pencatatan akuntansi dalam perolehan obligasi • Untuk mengetahui cara pencatatan akuntansi dalam penjualan investasi obligasi • Untuk mengetahui penyajian laporan keuangan dalam investasi obligasi
  • 6. o Menurut Sunariyah (2003 hal. 4) Investasi adalah penanaman modal untuk satu atau lebih aktiva yang dimiliki dan biasanya berjangka waktu lama dengan harapan mendapatkan keuntungan di masa-masa yang akan datang. o Menurut Husnan (1996 hal. 5) menyatakan bahwa proyek investasi merupakan suatu rencana untuk menginvestasikan sumber-sumber daya, baik proyek raksasa ataupun proyek kecil untuk memperoleh manfaat masa yang akan datang. Investasi jangka panjang adalah pendanaan/ penanaman modal yang dimaksudkan untuk mendapatkan tingkat pengembalian yang lebih tinggi.
  • 7. Obligasi adalah surat hutang yang dikeluarkan oleh negara/perusahaan kepada masyarakat dengan tujuan mendapatkan pendanaan untuk operasional perusahaan/modal pembangunan negara dan meningkatkan partisipasi masyarakat surat obligasi adalah selembar kertas yang menyatakan bahwa pemilik kertas tersebut memberikan pinjaman kepada peminjam melalui sebuah kontrak, dan akibat adanya kontrak tersebut pemberi pinjaman memiliki hak untuk dibayar kembali pada waktu tertentu
  • 8. PT.BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) DAN ENTITAS ANAK
  • 9. Berdiri sejak 1946, BNI yang dahulu dikenal sebagai Bank Negara Indonesia, merupakan bank pertama yang didirikan dan dimiliki oleh Pemerintah Indonesia. Sebagai Bank Pertama yang secara resmi dimiliki Negara RI, BNI merupakan pelopor terciptanya berbagai produk & layanan Sejarah Singkat
  • 10. Bank Negara Indonesia mulai mengedarkan alat pembayaran resmi pertama yang dikeluarkan Pemerintah Indonesia, yakni ORI atau Oeang Republik Indonesia, pada malam menjelang tanggal 30 Oktober 1946, hanya beberapa bulan sejak pembentukannya. Hingga kini, tanggal tersebut diperingati sebagai Hari Keuangan Nasional, sementara hari pendiriannya yang jatuh pada tanggal 5 Juli ditetapkan sebagai Hari Bank Nasional. 30 Oktober Hari Keuangan Nasional 5 Juli Hari Bank Nasional
  • 11. Pada akhir tahun 2012, BNI memiliki total asset sebesar Rp333,3 triliun dan mempekerjakan lebih dari 24.861 karyawan. Untuk melayani nasabahnya, BNI mengoperasikan jaringan layanan yang luas mencakup 1.585 outlet domestik dan 5 cabang luar negeri di New York, London, Tokyo, Hong Kong dan Singapura, 8.227 unit ATM milik sendiri, 42.000 EDC serta fasilitas Internet banking dan SMS banking. BNI selalu berusaha untuk menjadi bank pilihan yang menyediakan layanan prima dan solusi bernilai tambah kepada seluruh nasabah.
  • 13.
  • 16.
  • 19.
  • 20. Investasi dalam Obligasi • Di dalam PSAK No. 50, Akuntansi Efek tertentu, dinyatakan bahwa investasi obligasi harus dikelompokkan ke dalam salah satu dari tiga kelompok berikut: Dimiliki hingga jatuh tempo. Investasi obligasi harus dimasukkan ke dalam kelompok dimiliki sampai jatuh tempo jika perusahaan bermaksud untuk memiliki obligasi itu hingga jatuh temponya. 1 Diperdagangkan (trading). Jika perusahaan bermaksud memiliki obligasi hingga membeli dan segera menjualnyakembali untuk mendapatkan keuntungan perbedaan harga 2 Tersedia untuk dijual (available for sale). Investasi yang tidak dapat dikelompokkan sebagai dimiliki sampai jatuh tempo atau diperdagangkan, harus dikelompokkan sebagai tersedia untuk dijual. 3
  • 21. Manfaat & Resiko Investasi dalam Obligasi • Sebagai sebuah instrumen investasi, obligasi menawarkan beberapa manfaat yang diantaranya : 1.Memberikan tingkat pendapatan tetap berupa kupon 2.Berpotensi memperoleh keuntungan atas penjualan obligasi (capital gain) 3.Untuk obligasi negara, Kupon dan pokok investasi dijamin oleh undang-undang 4.Dapat diperdagangkan di pasar sekunder
  • 22. Manfaat & Resiko Investasi dalam Obligasi • Selain adanya manfaat dari pembelian obligasi, namun terdapat juga beberapa resiko yang mungkin akan dialami oleh para investor, diantaranya sebagai berikut:1. Resiko Bunga Suatu resiko yang harus dihadapi dikarenakan harga obligasi berlawanan arah dengan pergerakan suku bunga ketika suku bunga naik harga obligasi turun. 2. Resiko Inflasi Resiko yang dapat terjadi karena pada saat inflasi, karena pada saat inflasi tingkat suku bunga meningkat sehingga dapat mempengaruhi daya beli masyarakat terhadap obligasi yang akan menurun.
  • 23. Perolehan Investasi Obligasi • Obligasi yang dibeli perusahaan sebagai investasi jangka panjang, dicatat sebesar harga perolehannya,. Harga perolehan meliputi harga beli obligasi ditambah komisi perantara, pajak, dan biaya-biaya lain yang berhubungan dengan pembelian obligasi. • Harga yang harus dibayar untuk suatu obligasi tergantung pada tingkat bunga pasar yang berlaku pada pada tanggal pembelian obligasi. Tingkat bunga pasar tersebut akan menentukan kurs obligasi di pasaran.Oleh karena itu bunga pasar seringkali berubah-ubah, maka kurs obligasi juga berubah-ubah. Perbedaan harga perolehan obligasi dengan nilai nominal obligasi menyebabkan terjadinya premi atau diskonto obligasi.
  • 24. Penjualan Obligasi • Banyak investasi jangka panjang dalam obligasi yang di jual sebelum tanggal jatuh temponya. Ketika investasi dijual, ayat jurnal harus dibuat untuk menghapus nilai buku investasi tersebut dari pembukuaan investor dan mencatat penerimaan kas. • Kas bersih (cash proceeds) yang diterima sebagai hasil dari penjualan investasi obligasi merupakan selisih antara besarnya harga jual dengan komisi dan biaya penjualan lainya yang dibayar sebelum mencatat penerimaan kas bersih. • Laba/rugi yang ditimbulkan dari penjualan investasi obligasi merupakan selisih antara besarnya nilai buku investasi obligasi yang dijual (pertanggal penjualan) dengan besarnya kas bersih yang diterima (harga jual dikurangi komisi dan biaya penjualan lainya).
  • 25. Contoh Soal PT. Kilang Nirwana pada tanggal 1 Juni 2010 membeli obligasi PT. Graha Eden dengan nilai nominal rp 100.000.000 dibeli dengan kurs 105 ditambah komisi broker Rp 500.000 besarnya tingkat suku bunga nominal adalah 12% pertahun dengan tanggal bunga yaitu tgl 1 April dan 1 Oktober. Obligasi tersebut diterbitkan pada tanggal 1 April 2010 sehingga ada bunga berjalan selama 2 bulan yaitu dari tanggal 1 April 2010 hingga 1 Juni 2010 obligasi akan jatuh tempo pada tanggal 1 April 2013.
  • 26. • Jurnal Perolehan Ayat jurnal yang perlu di buat dalam pembukuaan PT. Kilang Nirwana untuk mencatat pembelian obligasi bunga berjalan ,penerimaaan bunga dan bunga yang harus masih di terima adalah : Tanggal Nama perkiraan Debet kredit 1 juni ’10 Investasi obligasi PTGraha eden 105.500.000 Kas (100 juta+1,05)+0,5 juta 105.500.000 Pendapatan bunga 2.000.000 Kas (100 jta x 12%:12bulan x2bulan ) 2000.000 1 okt ‘10 Kas 6.000.000 Pendapatan bunga (100jutax12% : 12 bulan x 6 bulan ) 6.000.000 31 des’10 Piutang bunga 3.000.000 Pendapatan bunga (100 jta x 12 %:12 bulan x 3 bulan ) 3.000.000
  • 27. • Jurnal Perolehan ( Keterangan ) • Dari ayat jurnal di atas ( jurnal tunggal 1 Juni 2010 dan 1 Oktober 2010 )dapat diketahui bahwa besarnya pendapatan bunga untuk periode waktu 4 bulan (1 Juni 2010 hingga 1 Oktober 2010 adalah Rp 4.000.000 (Rp 6.000.000 - Rp2000.000) • Secara keseluruhan,besarnya akun pendapatan bunga yang akan masuk dalam perhitungan laba rugi (sebagai pendapatan lain-lain) untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2010 adalah Rp 7.000.000 (100 juta x 12% :12 bulan x 7 bulan) dimana Rp 4.000.000 nya telah diterima dari debitur dan sisanya Rp 3.000.000 masih harus di tagih (belum di terima ). Jadi pendapatan bunga sebesar Rp 7000.000 ini terhitung mulai 1 Juni 2010 hingga 31 Desermber 2010.
  • 28. • Jurnal Penerimaan Bunga • Pada tanggal 1 Januari 2011 ayat jurnal balik akan di buat atas piutang bunga tanggal 31 desember 2010 kemudian pada tanggal 1 April 2011 jurnal penerimaaan bunga akan di catat untuk mengakui pendapatan bunga selama 6 bulan ( 1 Oktober 2010 hingga 1 April 2011).