SlideShare a Scribd company logo
Syifa Fauziah Rachmanningsh, S.Kep
KETERAMPILAN DASAR
TINDAKAN KEPERAWATAN 2
(KDTK 2)
1. MELAKUKAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL DALAM MELAKUKAN TINDAKAN KEPERAWATAN
2. MENERAPKAN PRINSIP ETIKA-ETIKET DALAM KEPERAWATAN
3. MENERAPKAN PRINSIP INFEKSI NOSOKOMIAL
4. MELAKUKAN PERSONAL HYGINE KEPADA PASIEN
5. MELAKUKAN PERAWATAN PERINEUM
6. MENYIAPKAN TEMPAT TIDUR SEBAGAI BAGIAN DARI ASUHAN KEPERAWATAN
7. MEMBERSIHKAN ALAT-ALAT PERAWATAN
8. MELAKUKAN PERAWATAN PASIEN SETELAH MENINGGAL DUNIA
9. MEMASANG BULI-BULI PANAS
10.MEMASANG KIRBAT ES
11.MENGUKUR TANDA-TANDA VITAL
12.MENOLONG PASIEN BAK DI TEMPAT TIDUR
13.MENOLONG PASIEN BAB DI TEMPAT TIDUR
14.MEMBERI KOMPRES DINGIN
15.MEMBERI KOMPRES HANGAT
16.MEMBANTU PASIEN DUDUK DI TEMPAT TIDUR
17.MEMINDAHKAN PASIEN DARI TEMPAT TIDUR KE BRANKARD DAN SEBALIKNYA
18.MOBILISASI PASIEN MIRING KANAN, KIRI, DAN BERBARING
18 UNIT KOMPETENSI
INTRUKSI KERJA 2
U.K 1 : MELAKUKAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL DALAM MELAKUKAN TINDAKAN
KEPERAWATAN
U.K 2 : MENERAPKAN PRINSIP ETIKA-ETIKET DALAM KEPERAWATAN
U.K 3 : MENERAPKAN PRINSIP INFEKSI NOSOKOMIAL
U.K 8 : MELAKUKAN PERAWATAN SETELAH PASIEN MENINGGAL DUNIA
U.K 9 : MEMASANG BULI-BULI PANAS
U.K 10 : MEMASANG KIRBAT ES
U.K 11 : MENGUKUR TANDA-TANDA VITAL
U.K 14 : MEMBERI KOMPRES DINGIN
U.K 15 : MEMBERI KOMPRES HANGAT
MENGAPA HARUS MENGUKUR TANDA-TANDA VITAL?
1. MENDETEKSI ATAU MEMANTAU MASALAH MEDIS
2. MERUPAKAN PENANDA KEADAAN PENYAKIT KRONIS, MISALNYA HIPERTENSI
3. MENGIDENTIFIKASI MASALAH MEDIS AKUT
4. MENGETAHUI DENYUT NADI
5. MENILAI KEMAMPUAN KARDIOVASKULER
6. MENGETAHUI FREKUENSI, IRAMA, DAN KEDALAMAN PERNAPASAN
7. MENILAI KEMAMPUAN FUNGSI PERNAPASAN
TEKANAN DARAH
Tekanan darah adalah kekuatan yang mendorong darah terhadap dinding
arteri. Tekanan ditentukan oleh kekuatan dan jumlah darah yang dipompa
dan ukuran serta fleksibilitas dari arteri yang diukur dengan tensimeter
dan stetoskop. Tekanan darah berubah tergantung pada aktivitas, suhu,
makanan, keadaan emosi dan fisik, sikap, serta obat-obatan.
Sistolik :
Tekanan arteri ketika jantung berkontraksi
memompa darah ke seluruh tubuh
Diastolik:
Tekanan arteri ketika jantung relaksasi pada
pengisian darah
1
KRITERIA DAN DERAJAT HIPERTENSI
KATEGORI SISTOLIK DIASTOLIK
NORMAL 120 80
PERBATASAN 130-139 85-89
HIPERTENSI
DERAJAT 1 (Ringan) 140-150 90-99
DERAJAT 2 (Sedang) 160-179 100-109
DERAJAT 3 (Berat) 180-209 110-119
DERAJAT 4 (Sangat berat) ≥ 210 ≥ 120
PELAKSANAAN
1. Alat dan Bahan (Tensimeter, Stetoskop, catatan, pulpen, APD)
2. Cara Kerja
Memberikan informasikan kepada klien dan menjelaskan tujuan tindakan
Mencuci tangn dan menyiapkan alat dan bahan
Membawa alat ke dekat pasien dan menutup tirai sebagai privasi
Mencuci tangan dan memakai APD (HANDSCOON, APRON, MASKER)
Memasangkan manset ke lengan pasien, mencari nadi brakhialis dan memasang stetoskop,
mencari nadi radialis, Memopa pump, menecilkan volume tensimeter,
Mendengarkan sistol dan diastol menggunka stetoskop, mencatat hasil ddi catatan
SUHU
Pemeriksaan suhu digunakan untuk menilai kondisi metabolisme di dalam tubuh, di mana
tubuh menghasilkan panas secara kimiawi melalui metabolisme darah. Keseimbangan suhu
diatur oleh hipotalamus.
Pemeriksaan suhu akan memberikan tanda suhu inti yang secara ketat dikontrol karena
dapat dipengaruhi oleh reaksi kimiawi.
Alat dan Bahan (Thermemoter, catatan, pulen, tisu/alkohol swab, bengkok, APD)
Cara Kerja
Menjelaskan prosedur kepada klien, mencuci tangan dan menyiapkan alat, Membawa alat
kedekat pasien dan menutup tirai, mencuci tangan dan memakai APD, Membersihkan
thermometer dan aksila menggunakan alkohol swab/tisu, Menaruh thermometer di aksila 2-5
menit (air raksa), mencatat hasil, membersihkan dan merapihkan alat, mencuci tangan
A PICTURE IS
WORTH A
THOUSAND
WORDS
NADI
Nadi adalah denyut nadi yang teraba pada dinding pembuluh darah arteri berdasarkan sistol
dan diastol dari jantung.
Denyut nadi adalah jumlah denyut jantung atau beberapa kali jantung berdetak per-menit.
Mengkaji denyut nadi tidak hanya mengukur frekuensi denyut jantung, tetapi juga mengkaji
irama jantung dan kekuatan denyut jantung.
Denyut nadi diukur melalui beberapa titik, seperti arteri radialis, arteri brakhialis, arteri karotis,
arteri poplitea, arteri femoralis, arteri dorsalis pedis . Denyut nadi dapat meningkat pada saat
berolahraga, menderita suatu penyakit, cedera, dan emosi.
BBLR (Bayi Baru Lahir) : 140x/menit
Remaja- Dewasa : 60-100x/menit
PELAKSANAAN
1. Alat dan Bahan (stopwatch/oxymeter, catatan, APD)
2. Cara Kerja
Memberikan penjelasan prosedur kepada klien, Mencuci tangan dan menyiapkan alat,
menutup tirai, mencuci tangan dan menggnakan APD, Mencari nadi/arteri radialis, merapihkan
alat dan mencuci tangan, mencatat hasil
PERNAPASAN
Merupakan pemeriksaan yang dilakukan untuk menilai proses pengambilan oksigen dan pengeluaran
karbondioksida. Menilai frekuensi, irama, kedalaman, dan pola pernapasan.
Biasanya diukur ketika seseorang dalam posisi diam dan dihitung jumlah napas selama satu menit dengan
menghitung berapa kali dada meningkat. Respirasi dapat meningkat pada saat demam, berolahraga, dan
emosi.
PELAKSANAAN
1. Alat dan Bahan
2. Cara Kerja
KOMPRES DINGIN
Kompres dingin merupakan salah satu cara yang sering dilakukan untuk meredakan rasa sakit
saat cedera, memar, mengobati luka akibat peradangan dalamwaktu 24-48 jam setelah
terjadinya cedera. Pada daerah cedera, terjadi proses peradangan dan kerusakan pembuluh
darah yang akan menyebabkan sel-sel darah keluar dari pembuluh darah dan menyebabkan
kulit bewarna merah kebiruan. Es atau air dingin menurunkan jumlah darah yang keluar karena
memiliki suhu yang rendah untuk merangsang ukuran pembuluh darah menyempit dan
memperlambat aliran darah pada lokasi cedera.
Tujuan :
1. Mengurangi peradangan
2. Mengurangi kejang otot/nyeri setempat
3. Mengurangi perdarahan setempat
4. Menurunkan suhu tubuh
PELAKSANAAN
1. Alat dan Bahan (baskom berisi air dingin, Washlap/kain, APD)
2. Cara Kerja
A PICTURE
ALWAYS
REINFORCES
THE
CONCEPT
Kompres hangat adalah tindakan dengan menggunakan kain atau handuk yang telah
dicelupkan pada air hangat, yang ditempelkan pada bagian tubuh tertentu sehingga dapat
memberikan rasa nyaman dan menurunkan suhu tubuh (Wardiyah, 2016).
Kompres hangat menghasilkan suhu hangat yang merangsang termoreseptor pada kulit
untuk mengirim sinyal ke Hipothalamus yang akan bereaksi dan menghasilkan respon
vasodilatasi. Vasodilatasi akan melebarkan pembuluh darah sehingga darah akan mengalir lancar
dan peningkatan suhu terjadi lebih cepat. Akibatnya panas dapat membuat otot lebih rileks dan
otak juga akan menurunkan suhu tubuh menjadi normal.
Fungsi :
1. Memperlancar sirkulasi darah 4. Memberi rasa nyaman
2. Mengurangi rasa sakit 5. Menurunkan demam
3. Merangsang peristaltic usus 6. Menghilangkan kaku sendi dan otot
KOMPRES HANGAT
PELAKSANAAN
1. Alat dan Bahan
2. Cara Kerja
Buli-buli panas adalah tindakan memberikan kompres panas kering dengan menggunakan buli-
buli panas atau Wram Water Zak (WWZ).
Tujuan ;
Mengurangi/membebaskan rasa nyeri, spasme otot (kram otot), peradangan,dan memberikan
rasa nyaman terhadap rasa hangat
Alat dan Bahan
Cara Kerja
BULI-BULI PANAS
4 5 6
KIRBAT ES
Alat dan Bahan
Cara Kerja
PERAWATAN PASIEN MENINGGAL DUNIA
Alat dan Bahan
Cara Kerja
Intruksi kerja 2 (pertemuan pertama)

More Related Content

Similar to Intruksi kerja 2 (pertemuan pertama)

342418563-TANDA-TANDA-VITAL-ppt.ppt
342418563-TANDA-TANDA-VITAL-ppt.ppt342418563-TANDA-TANDA-VITAL-ppt.ppt
342418563-TANDA-TANDA-VITAL-ppt.ppt
ssuserf6ed34
 
TANDA TANDA VITAL
TANDA TANDA VITALTANDA TANDA VITAL
TANDA TANDA VITAL
Aan Trainstation
 
M6 kb2 ttv dan nyeri
M6 kb2   ttv dan nyeriM6 kb2   ttv dan nyeri
M6 kb2 ttv dan nyeri
ppghybrid4
 
00. PEMERIKSAAN TD, NADI, SUHU, RR.pptx
00. PEMERIKSAAN TD, NADI, SUHU, RR.pptx00. PEMERIKSAAN TD, NADI, SUHU, RR.pptx
00. PEMERIKSAAN TD, NADI, SUHU, RR.pptx
NengAnnisFathia
 
Desakan Darah
Desakan DarahDesakan Darah
Desakan Darah
Bina Panggabean
 
laporan praktikum nadi
laporan praktikum nadilaporan praktikum nadi
laporan praktikum nadi
Ganti Junior
 
P3K.ppt
P3K.pptP3K.ppt
P3K.ppt
WahyuSiswoyo2
 
Devi23
Devi23Devi23
3 Pemeriksaan TTV
3 Pemeriksaan TTV3 Pemeriksaan TTV
3 Pemeriksaan TTV
Khoirul Ummah
 
MAKALAH PEMBERIAN OKSIGEN
 MAKALAH PEMBERIAN OKSIGEN  MAKALAH PEMBERIAN OKSIGEN
MAKALAH PEMBERIAN OKSIGEN
DebyNurulSyafda
 
MATERI SKIL LABoratorium Tanda Tanda Vital.ppt
MATERI SKIL LABoratorium Tanda Tanda Vital.pptMATERI SKIL LABoratorium Tanda Tanda Vital.ppt
MATERI SKIL LABoratorium Tanda Tanda Vital.ppt
HeriBahtiar2
 
7. pertolongan pertama pada kecelakaan [p3 k]
7. pertolongan pertama pada kecelakaan [p3 k]7. pertolongan pertama pada kecelakaan [p3 k]
7. pertolongan pertama pada kecelakaan [p3 k]
Winarso Arso
 
Bfa utama
Bfa utamaBfa utama
Bfa utama
berly palar
 
Askep askep fr.cervical
Askep askep fr.cervicalAskep askep fr.cervical
Askep askep fr.cervical
seti adi
 
FIRST AID By dr.Aminullah 2014
FIRST AID By dr.Aminullah 2014FIRST AID By dr.Aminullah 2014
FIRST AID By dr.Aminullah 2014
dki amin
 
pemeriksaan tanda tanda vital manusia...
pemeriksaan tanda tanda vital manusia...pemeriksaan tanda tanda vital manusia...
pemeriksaan tanda tanda vital manusia...
Dianafanti
 
1. laporan praktikum biologi tekanan darah
1. laporan praktikum biologi tekanan darah1. laporan praktikum biologi tekanan darah
1. laporan praktikum biologi tekanan darah
Sofyan Dwi Nugroho
 
Tekanan_Darah_pptx.pptx
Tekanan_Darah_pptx.pptxTekanan_Darah_pptx.pptx
Tekanan_Darah_pptx.pptx
rose125620
 

Similar to Intruksi kerja 2 (pertemuan pertama) (20)

TANDA TANDA VITAL
TANDA TANDA VITALTANDA TANDA VITAL
TANDA TANDA VITAL
 
342418563-TANDA-TANDA-VITAL-ppt.ppt
342418563-TANDA-TANDA-VITAL-ppt.ppt342418563-TANDA-TANDA-VITAL-ppt.ppt
342418563-TANDA-TANDA-VITAL-ppt.ppt
 
TANDA TANDA VITAL
TANDA TANDA VITALTANDA TANDA VITAL
TANDA TANDA VITAL
 
M6 kb2 ttv dan nyeri
M6 kb2   ttv dan nyeriM6 kb2   ttv dan nyeri
M6 kb2 ttv dan nyeri
 
00. PEMERIKSAAN TD, NADI, SUHU, RR.pptx
00. PEMERIKSAAN TD, NADI, SUHU, RR.pptx00. PEMERIKSAAN TD, NADI, SUHU, RR.pptx
00. PEMERIKSAAN TD, NADI, SUHU, RR.pptx
 
Desakan Darah
Desakan DarahDesakan Darah
Desakan Darah
 
laporan praktikum nadi
laporan praktikum nadilaporan praktikum nadi
laporan praktikum nadi
 
P3K.ppt
P3K.pptP3K.ppt
P3K.ppt
 
Devi23
Devi23Devi23
Devi23
 
3 Pemeriksaan TTV
3 Pemeriksaan TTV3 Pemeriksaan TTV
3 Pemeriksaan TTV
 
MAKALAH PEMBERIAN OKSIGEN
 MAKALAH PEMBERIAN OKSIGEN  MAKALAH PEMBERIAN OKSIGEN
MAKALAH PEMBERIAN OKSIGEN
 
MATERI SKIL LABoratorium Tanda Tanda Vital.ppt
MATERI SKIL LABoratorium Tanda Tanda Vital.pptMATERI SKIL LABoratorium Tanda Tanda Vital.ppt
MATERI SKIL LABoratorium Tanda Tanda Vital.ppt
 
7. pertolongan pertama pada kecelakaan [p3 k]
7. pertolongan pertama pada kecelakaan [p3 k]7. pertolongan pertama pada kecelakaan [p3 k]
7. pertolongan pertama pada kecelakaan [p3 k]
 
Bfa utama
Bfa utamaBfa utama
Bfa utama
 
Askep askep fr.cervical
Askep askep fr.cervicalAskep askep fr.cervical
Askep askep fr.cervical
 
FIRST AID By dr.Aminullah 2014
FIRST AID By dr.Aminullah 2014FIRST AID By dr.Aminullah 2014
FIRST AID By dr.Aminullah 2014
 
pemeriksaan tanda tanda vital manusia...
pemeriksaan tanda tanda vital manusia...pemeriksaan tanda tanda vital manusia...
pemeriksaan tanda tanda vital manusia...
 
1. laporan praktikum biologi tekanan darah
1. laporan praktikum biologi tekanan darah1. laporan praktikum biologi tekanan darah
1. laporan praktikum biologi tekanan darah
 
Askep tumor otak
Askep tumor otakAskep tumor otak
Askep tumor otak
 
Tekanan_Darah_pptx.pptx
Tekanan_Darah_pptx.pptxTekanan_Darah_pptx.pptx
Tekanan_Darah_pptx.pptx
 

More from SyifaARN

SOAL OKSIGENASI
SOAL OKSIGENASISOAL OKSIGENASI
SOAL OKSIGENASI
SyifaARN
 
Konsep dasar keperawatan
Konsep dasar keperawatanKonsep dasar keperawatan
Konsep dasar keperawatan
SyifaARN
 
KEBUTUHAN BIOLOGIS MANUSIA
KEBUTUHAN BIOLOGIS MANUSIAKEBUTUHAN BIOLOGIS MANUSIA
KEBUTUHAN BIOLOGIS MANUSIA
SyifaARN
 
PERKENALAN ALAT KESEHATAN
PERKENALAN ALAT KESEHATANPERKENALAN ALAT KESEHATAN
PERKENALAN ALAT KESEHATAN
SyifaARN
 
Pertemuan 2 desinfeksi dan sterilisasi pealatan kesehatan
Pertemuan 2   desinfeksi dan sterilisasi pealatan kesehatanPertemuan 2   desinfeksi dan sterilisasi pealatan kesehatan
Pertemuan 2 desinfeksi dan sterilisasi pealatan kesehatan
SyifaARN
 
Kdk (sejarah keperawatan)
Kdk (sejarah keperawatan)Kdk (sejarah keperawatan)
Kdk (sejarah keperawatan)
SyifaARN
 
Kdtk 1 perkenalan alkes
Kdtk 1 perkenalan alkesKdtk 1 perkenalan alkes
Kdtk 1 perkenalan alkes
SyifaARN
 
Pertemuan 1 komkep (melakukan komunikasi)
Pertemuan 1 komkep (melakukan komunikasi)Pertemuan 1 komkep (melakukan komunikasi)
Pertemuan 1 komkep (melakukan komunikasi)
SyifaARN
 
Pertemuan 1 komkep (bahasan komunikasi keperawatan)
Pertemuan 1 komkep (bahasan komunikasi keperawatan)Pertemuan 1 komkep (bahasan komunikasi keperawatan)
Pertemuan 1 komkep (bahasan komunikasi keperawatan)
SyifaARN
 

More from SyifaARN (9)

SOAL OKSIGENASI
SOAL OKSIGENASISOAL OKSIGENASI
SOAL OKSIGENASI
 
Konsep dasar keperawatan
Konsep dasar keperawatanKonsep dasar keperawatan
Konsep dasar keperawatan
 
KEBUTUHAN BIOLOGIS MANUSIA
KEBUTUHAN BIOLOGIS MANUSIAKEBUTUHAN BIOLOGIS MANUSIA
KEBUTUHAN BIOLOGIS MANUSIA
 
PERKENALAN ALAT KESEHATAN
PERKENALAN ALAT KESEHATANPERKENALAN ALAT KESEHATAN
PERKENALAN ALAT KESEHATAN
 
Pertemuan 2 desinfeksi dan sterilisasi pealatan kesehatan
Pertemuan 2   desinfeksi dan sterilisasi pealatan kesehatanPertemuan 2   desinfeksi dan sterilisasi pealatan kesehatan
Pertemuan 2 desinfeksi dan sterilisasi pealatan kesehatan
 
Kdk (sejarah keperawatan)
Kdk (sejarah keperawatan)Kdk (sejarah keperawatan)
Kdk (sejarah keperawatan)
 
Kdtk 1 perkenalan alkes
Kdtk 1 perkenalan alkesKdtk 1 perkenalan alkes
Kdtk 1 perkenalan alkes
 
Pertemuan 1 komkep (melakukan komunikasi)
Pertemuan 1 komkep (melakukan komunikasi)Pertemuan 1 komkep (melakukan komunikasi)
Pertemuan 1 komkep (melakukan komunikasi)
 
Pertemuan 1 komkep (bahasan komunikasi keperawatan)
Pertemuan 1 komkep (bahasan komunikasi keperawatan)Pertemuan 1 komkep (bahasan komunikasi keperawatan)
Pertemuan 1 komkep (bahasan komunikasi keperawatan)
 

Recently uploaded

Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
ananda238570
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
junarpudin36
 
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawanpelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
EvaMirzaSyafitri
 
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
ahyani72
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
indraayurestuw
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
junaedikuluri1
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
NavaldiMalau
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Yayasan Pusat Kajian dan Perlindungan Anak
 
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptxPPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
AqlanHaritsAlfarisi
 
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdfKONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
AsyeraPerangin1
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
MildayantiMildayanti
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
SABDA
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
NirmalaJane
 
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
NiaTazmia2
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
maulatamah
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Kanaidi ken
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
Annisa Syahfitri
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawanpelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
 
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
 
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptxPPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
 
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdfKONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
 
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
 
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
 

Intruksi kerja 2 (pertemuan pertama)

  • 1. Syifa Fauziah Rachmanningsh, S.Kep KETERAMPILAN DASAR TINDAKAN KEPERAWATAN 2 (KDTK 2)
  • 2. 1. MELAKUKAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL DALAM MELAKUKAN TINDAKAN KEPERAWATAN 2. MENERAPKAN PRINSIP ETIKA-ETIKET DALAM KEPERAWATAN 3. MENERAPKAN PRINSIP INFEKSI NOSOKOMIAL 4. MELAKUKAN PERSONAL HYGINE KEPADA PASIEN 5. MELAKUKAN PERAWATAN PERINEUM 6. MENYIAPKAN TEMPAT TIDUR SEBAGAI BAGIAN DARI ASUHAN KEPERAWATAN 7. MEMBERSIHKAN ALAT-ALAT PERAWATAN 8. MELAKUKAN PERAWATAN PASIEN SETELAH MENINGGAL DUNIA 9. MEMASANG BULI-BULI PANAS 10.MEMASANG KIRBAT ES 11.MENGUKUR TANDA-TANDA VITAL 12.MENOLONG PASIEN BAK DI TEMPAT TIDUR 13.MENOLONG PASIEN BAB DI TEMPAT TIDUR 14.MEMBERI KOMPRES DINGIN 15.MEMBERI KOMPRES HANGAT 16.MEMBANTU PASIEN DUDUK DI TEMPAT TIDUR 17.MEMINDAHKAN PASIEN DARI TEMPAT TIDUR KE BRANKARD DAN SEBALIKNYA 18.MOBILISASI PASIEN MIRING KANAN, KIRI, DAN BERBARING 18 UNIT KOMPETENSI
  • 3. INTRUKSI KERJA 2 U.K 1 : MELAKUKAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL DALAM MELAKUKAN TINDAKAN KEPERAWATAN U.K 2 : MENERAPKAN PRINSIP ETIKA-ETIKET DALAM KEPERAWATAN U.K 3 : MENERAPKAN PRINSIP INFEKSI NOSOKOMIAL U.K 8 : MELAKUKAN PERAWATAN SETELAH PASIEN MENINGGAL DUNIA U.K 9 : MEMASANG BULI-BULI PANAS U.K 10 : MEMASANG KIRBAT ES U.K 11 : MENGUKUR TANDA-TANDA VITAL U.K 14 : MEMBERI KOMPRES DINGIN U.K 15 : MEMBERI KOMPRES HANGAT
  • 4.
  • 5. MENGAPA HARUS MENGUKUR TANDA-TANDA VITAL? 1. MENDETEKSI ATAU MEMANTAU MASALAH MEDIS 2. MERUPAKAN PENANDA KEADAAN PENYAKIT KRONIS, MISALNYA HIPERTENSI 3. MENGIDENTIFIKASI MASALAH MEDIS AKUT 4. MENGETAHUI DENYUT NADI 5. MENILAI KEMAMPUAN KARDIOVASKULER 6. MENGETAHUI FREKUENSI, IRAMA, DAN KEDALAMAN PERNAPASAN 7. MENILAI KEMAMPUAN FUNGSI PERNAPASAN
  • 6. TEKANAN DARAH Tekanan darah adalah kekuatan yang mendorong darah terhadap dinding arteri. Tekanan ditentukan oleh kekuatan dan jumlah darah yang dipompa dan ukuran serta fleksibilitas dari arteri yang diukur dengan tensimeter dan stetoskop. Tekanan darah berubah tergantung pada aktivitas, suhu, makanan, keadaan emosi dan fisik, sikap, serta obat-obatan. Sistolik : Tekanan arteri ketika jantung berkontraksi memompa darah ke seluruh tubuh Diastolik: Tekanan arteri ketika jantung relaksasi pada pengisian darah
  • 7. 1 KRITERIA DAN DERAJAT HIPERTENSI KATEGORI SISTOLIK DIASTOLIK NORMAL 120 80 PERBATASAN 130-139 85-89 HIPERTENSI DERAJAT 1 (Ringan) 140-150 90-99 DERAJAT 2 (Sedang) 160-179 100-109 DERAJAT 3 (Berat) 180-209 110-119 DERAJAT 4 (Sangat berat) ≥ 210 ≥ 120
  • 8. PELAKSANAAN 1. Alat dan Bahan (Tensimeter, Stetoskop, catatan, pulpen, APD) 2. Cara Kerja Memberikan informasikan kepada klien dan menjelaskan tujuan tindakan Mencuci tangn dan menyiapkan alat dan bahan Membawa alat ke dekat pasien dan menutup tirai sebagai privasi Mencuci tangan dan memakai APD (HANDSCOON, APRON, MASKER) Memasangkan manset ke lengan pasien, mencari nadi brakhialis dan memasang stetoskop, mencari nadi radialis, Memopa pump, menecilkan volume tensimeter, Mendengarkan sistol dan diastol menggunka stetoskop, mencatat hasil ddi catatan
  • 9. SUHU Pemeriksaan suhu digunakan untuk menilai kondisi metabolisme di dalam tubuh, di mana tubuh menghasilkan panas secara kimiawi melalui metabolisme darah. Keseimbangan suhu diatur oleh hipotalamus. Pemeriksaan suhu akan memberikan tanda suhu inti yang secara ketat dikontrol karena dapat dipengaruhi oleh reaksi kimiawi. Alat dan Bahan (Thermemoter, catatan, pulen, tisu/alkohol swab, bengkok, APD) Cara Kerja Menjelaskan prosedur kepada klien, mencuci tangan dan menyiapkan alat, Membawa alat kedekat pasien dan menutup tirai, mencuci tangan dan memakai APD, Membersihkan thermometer dan aksila menggunakan alkohol swab/tisu, Menaruh thermometer di aksila 2-5 menit (air raksa), mencatat hasil, membersihkan dan merapihkan alat, mencuci tangan
  • 10. A PICTURE IS WORTH A THOUSAND WORDS
  • 11. NADI Nadi adalah denyut nadi yang teraba pada dinding pembuluh darah arteri berdasarkan sistol dan diastol dari jantung. Denyut nadi adalah jumlah denyut jantung atau beberapa kali jantung berdetak per-menit. Mengkaji denyut nadi tidak hanya mengukur frekuensi denyut jantung, tetapi juga mengkaji irama jantung dan kekuatan denyut jantung. Denyut nadi diukur melalui beberapa titik, seperti arteri radialis, arteri brakhialis, arteri karotis, arteri poplitea, arteri femoralis, arteri dorsalis pedis . Denyut nadi dapat meningkat pada saat berolahraga, menderita suatu penyakit, cedera, dan emosi. BBLR (Bayi Baru Lahir) : 140x/menit Remaja- Dewasa : 60-100x/menit
  • 12. PELAKSANAAN 1. Alat dan Bahan (stopwatch/oxymeter, catatan, APD) 2. Cara Kerja Memberikan penjelasan prosedur kepada klien, Mencuci tangan dan menyiapkan alat, menutup tirai, mencuci tangan dan menggnakan APD, Mencari nadi/arteri radialis, merapihkan alat dan mencuci tangan, mencatat hasil
  • 13. PERNAPASAN Merupakan pemeriksaan yang dilakukan untuk menilai proses pengambilan oksigen dan pengeluaran karbondioksida. Menilai frekuensi, irama, kedalaman, dan pola pernapasan. Biasanya diukur ketika seseorang dalam posisi diam dan dihitung jumlah napas selama satu menit dengan menghitung berapa kali dada meningkat. Respirasi dapat meningkat pada saat demam, berolahraga, dan emosi.
  • 14. PELAKSANAAN 1. Alat dan Bahan 2. Cara Kerja
  • 15. KOMPRES DINGIN Kompres dingin merupakan salah satu cara yang sering dilakukan untuk meredakan rasa sakit saat cedera, memar, mengobati luka akibat peradangan dalamwaktu 24-48 jam setelah terjadinya cedera. Pada daerah cedera, terjadi proses peradangan dan kerusakan pembuluh darah yang akan menyebabkan sel-sel darah keluar dari pembuluh darah dan menyebabkan kulit bewarna merah kebiruan. Es atau air dingin menurunkan jumlah darah yang keluar karena memiliki suhu yang rendah untuk merangsang ukuran pembuluh darah menyempit dan memperlambat aliran darah pada lokasi cedera. Tujuan : 1. Mengurangi peradangan 2. Mengurangi kejang otot/nyeri setempat 3. Mengurangi perdarahan setempat 4. Menurunkan suhu tubuh
  • 16. PELAKSANAAN 1. Alat dan Bahan (baskom berisi air dingin, Washlap/kain, APD) 2. Cara Kerja
  • 18. Kompres hangat adalah tindakan dengan menggunakan kain atau handuk yang telah dicelupkan pada air hangat, yang ditempelkan pada bagian tubuh tertentu sehingga dapat memberikan rasa nyaman dan menurunkan suhu tubuh (Wardiyah, 2016). Kompres hangat menghasilkan suhu hangat yang merangsang termoreseptor pada kulit untuk mengirim sinyal ke Hipothalamus yang akan bereaksi dan menghasilkan respon vasodilatasi. Vasodilatasi akan melebarkan pembuluh darah sehingga darah akan mengalir lancar dan peningkatan suhu terjadi lebih cepat. Akibatnya panas dapat membuat otot lebih rileks dan otak juga akan menurunkan suhu tubuh menjadi normal. Fungsi : 1. Memperlancar sirkulasi darah 4. Memberi rasa nyaman 2. Mengurangi rasa sakit 5. Menurunkan demam 3. Merangsang peristaltic usus 6. Menghilangkan kaku sendi dan otot KOMPRES HANGAT
  • 19. PELAKSANAAN 1. Alat dan Bahan 2. Cara Kerja
  • 20. Buli-buli panas adalah tindakan memberikan kompres panas kering dengan menggunakan buli- buli panas atau Wram Water Zak (WWZ). Tujuan ; Mengurangi/membebaskan rasa nyeri, spasme otot (kram otot), peradangan,dan memberikan rasa nyaman terhadap rasa hangat Alat dan Bahan Cara Kerja BULI-BULI PANAS 4 5 6
  • 21. KIRBAT ES Alat dan Bahan Cara Kerja
  • 22. PERAWATAN PASIEN MENINGGAL DUNIA Alat dan Bahan Cara Kerja