merupakan pemeriksaan yang dilakukan pada perut ibu hamil untuk mengetahui apa yang ada d fundus, lateral kanan dan kiri uterus, menentukan sudah masuk pap atau belum dan untuk mengetahui seberapa jauh penurunan kepala
merupakan pemeriksaan yang dilakukan pada perut ibu hamil untuk mengetahui apa yang ada d fundus, lateral kanan dan kiri uterus, menentukan sudah masuk pap atau belum dan untuk mengetahui seberapa jauh penurunan kepala
Nasopharyngeal airway adalah salah satu airway adjuncts yang sebenarnya cukup banyak manfaatnya namun kurang dikenal. Tulisan ini akan menguraikan beberapa hal mengenainya.
Nasopharyngeal airway adalah salah satu airway adjuncts yang sebenarnya cukup banyak manfaatnya namun kurang dikenal. Tulisan ini akan menguraikan beberapa hal mengenainya.
Penyakit hipertensi adalah penyakit yang mematikan karena dapat memicu penyakit-penyakit kelas berat lain seperti gagal jantung, dan penyakit ginjal. Penyakit hipertensi dibagi menjadi dua jenis yaitu hipertensi primer atau hipertensi esensial dan hipertensi sekunder.
Apakah program Sekolah Alkitab Liburan ada di gereja Anda? Perlukah diprogramkan? Jika sudah ada, apa-apa saja yang perlu dipertimbangkan lagi? Pak Igrea Siswanto dari organisasi Life Kids Indonesia membagikannya untuk kita semua.
Informasi lebih lanjut: 0821-3313-3315 (MLC)
#SABDAYLSA #SABDAEvent #ylsa #yayasanlembagasabda #SABDAAlkitab #Alkitab #SABDAMLC #ministrylearningcenter #digital #sekolahAlkitabliburan #gereja #SAL
Sebagai salah satu pertanggungjawab pembangunan manusia di Jawa Timur, dalam bentuk layanan pendidikan yang bermutu dan berkeadilan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat. Untuk mempercepat pencapaian sasaran pembangunan pendidikan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur telah melakukan banyak terobosan yang dilaksanakan secara menyeluruh dan berkesinambungan. Salah satunya adalah Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan, dan Sekolah Luar Biasa Provinsi Jawa Timur tahun ajaran 2024/2025 yang dilaksanakan secara objektif, transparan, akuntabel, dan tanpa diskriminasi.
Pelaksanaan PPDB Jawa Timur tahun 2024 berpedoman pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru, Keputusan Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi nomor 47/M/2023 tentang Pedoman Pelaksanaan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru pada Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan Sekolah Menengah Kejuruan, dan Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 15 Tahun 2022 tentang Pedoman Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru pada Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan dan Sekolah Luar Biasa. Secara umum PPDB dilaksanakan secara online dan beberapa satuan pendidikan secara offline. Hal ini bertujuan untuk mempermudah peserta didik, orang tua, masyarakat untuk mendaftar dan memantau hasil PPDB.
3. Pemeriksaan TTV
Vital Signs adalah pengukuran
fungsi tubuh yang paling dasar
untuk mengetahui tanda klinis dan
berguna untuk menegakkan
diagnosis suatu penyakit dan
berfungsi dalam menentukan
perencanaan perawatan medis
yang sesuai.
4. Pemeriksaan TTV
• Pemeriksaan Suhu Tubuh
• Pemeriksaan Tekanan Darah
• Pemeriksaan Denyut Nadi
• Pemeriksaan Pernafasan
6. Pemeriksaan Tekanan Darah
Tekanan darah
menuju kepada tekanan
yang dialami oleh darah
pada pembuluh arteri
darah saat darah di
pompa oleh jantung dan
pasokan darah di sebar
luaskan ke seluruh bagian
anggota tubuh manusia.
7. Pemeriksaan Tekanan Darah
Hal yang mempengaruhi tekanan
darah seseorang adalah:
•aktivitas keseharian yang
dilakukannnya,
•pola makan,
•gaya hidup,
•lingkungan dan
•faktor psikologis seseorang.
8. Pemeriksaan Tekanan Darah
Tekanan sistolik
• Tekanan sistolik merupakan tekanan
darah yang terjadi pada saat kontraksi
otot jantung.
• Pada format penulisan angka tekanan
darah, umumnya, tekanan sistolik
merupakan angka pertama. Sebagai
contoh, tekanan darah pada angka
120/80 menunjukkan tekanan sistolik
pada nilai 120 mmHg.
9. Pemeriksaan Tekanan Darah
Tekanan diastolik
• Tekanan diastolik merupakan
tekanan darah dimana ketika
jantung tidak sedang berkontraksi
atau bekerja lebih atau dengan
kata lain sedang beristirahat.
• Contoh tekanan darah 120/80
mmHg, yang menunjukkan
tekanan diastolik adalah 80
mmHg
10. Pemeriksaan Tekanan Darah
Alat yang digunakan:
1. Tensimeter tabung
raksa terdiri dari
sebuah panel tabung
raksa dengan skala,
sebuah manset
gembung, dan sebuah
pompa remas dari
karet.
11. Pemeriksaan Tekanan Darah
Alat yang digunakan:
2. Tensimeter aneroid
atau tensimeter jarum
menggunakan meter
skala yang memiliki
jarum penunjuk
sebagai pengganti
tabung raksa.
12. Pemeriksaan Tekanan Darah
Alat yang digunakan:
3. Tensimeter digital yang
terdiri dari sebuah unit
pengolah dan layar
penampil digital yang
dihubungkan dengan
sebuah manset gembung
yang bekerja dengan
pompa listrik.
14. Pemeriksaan Tekanan Darah
Langkah-langkah:
1. Memasang manset gembung di lengan atas.
2. Manset gembung diberi tekanan sampai batas
maksimal dengan menggunakan pompa karet (untuk
tensimeter manual) atau secara eletrik (untuk
tensimeter digital).
3. Menggunakan alat bantu berupa stetoskop untuk
menentukan saat yang tepat untuk mencatat tekanan
sistolik dan tekanan diastolik.
4. Setelah manset mencapai tekanan maksimal, manset
akan dikempiskan secara perlahan, tekanan darah
diamati dan dicatat
5. Jika menggunakan tensimeter digital, tekanan darah
akan direkam alat dan ditempilkan di layar setelah
diperoleh data hasil pengukuran
17. Pemeriksaan Tekanan Darah
Angka tidak normal:
-Hipotensi, jika tekanan sistolik kurang dari
90 atau tekanan diastolik kurang dari 60
-Prahipertensi, jika tekanan sistolik 121 - 139
atau tekanan diastolik 80 – 89
-Hipertensi tahap 1, jika tekanan sistolik 140
- 159 atau tekanan diastolik 90 – 99
-Hipertensi tahap 1, jika tekanan sistolik 160
- 179 atau tekanan diastolik 100 - 119
-Krisis hipertensif, jika tekanan sistolik 180
ke atas atau tekanan diastolik 120 ke atas
19. Pemeriksaan Pernafasan
Laju pernafasan atau tingkat
respirasi adalah jumlah
pernafasan per menit. Tingkat
biasanya diukur ketika
seseorang beristirahat dengan
menghitung berapa kali dada
meningkat selama satu menit
21. Pemeriksaan Pernafasan
Langkah-langkah:
1. Meletakkan lengan klien pada posisi
rileks menyilang abdomen atau dada
bagian bawahnya
2. Mengobservasi siklus pernafasan
lengkap (sekali inspirasi dan sekali
ekspirasi)
3. Menghitung frekuensinya
4. Bila irama teratur, hitung respirasi
selama 30 detik dan kalikan 2
5. Bila respirasi tidak teratur hitung satu
menit penuh
22. Pemeriksaan Pernafasan
• Angka Normal
Menurut DepKes Menurut Evelyn
Umur respirasi normal umur respirasi normal
bayi 30-60x/mt BBL 30-40x/mt
anak 20-30x/ mt 1 th 30x/mt
remaja 15-24x/mt 2-5 th 24x/mt
dewasa 16-20x/mt dewasa 10-20x/mt
25. Pemeriksaan Denyut Nadi
Denyut nadi adalah
pengukuran denyut jantung,
atau berapa kali jantung
berdetak per menit dalam
mendorong darah melalui arteri
ke seluruh tubuh.
26. Pemeriksaan Denyut Nadi
Denyut ini dapat dirasakan
dengan palpasi yaitu dengan
menggunakan ujung jari tangan
disepanjang jalannya pembuluh
darah arteri, terutama pada
tempat- tempat tonjolan tulang
dengan sedikit menekan diatas
pembuluh darah arteri
27. Pemeriksaan Denyut Nadi
Pada umumnya ada
9 tempat untuk
merasakan denyut nadi
yaitu temporalis, karotid,
apikal, brankialis,
femoralis, radialis,
poplitea, dorsalis pedis
dan tibialis posterior,
namun yang paling
sering dilakukan yaitu :
30. Pemeriksaan Denyut Nadi
Langkah-langkah (contoh pada
arteri radialis) :
1.Posisikan lengan klien dengan
nyaman
2.Gunakan 2/3 jari untuk
menyentuh dan menekan perlahan
tepat pada pergelangan klien
3.Hitung selama setengah / satu
menit.
31. Pemeriksaan Denyut Nadi
• Angka normal
Menurut DepKes Menurut Evelyn
umur nadi normal umur nadi normal
BBL 120-160x/mt < 1 bln 90-170x/mt
1-12 bln 80-120x/mt < 1 th 80-160x/mt
1-2 th 80-130x/mt 2 th 80-120x/mt
2-6 th 75-120x/mt 6 th 75-115x/mt
6-12 th 75-110x/mt 10 th 70-110x/mt
12th-dewasa 60-100x/mt 14 th 65-100x/mt
usila 60-70x/mt >14 th 60-100x/mt
33. Kesimpulan
• Pemeriksaan TTV adlah tindakan
dasar para tenaga medis untuk
menuntun ke tindakan selanjutnya.
Seiring berjalannya waktu, alat ukur
dari tahun ke tahun mengalami
perubahan yang membuat semakin
canggih dan akurat. Namun semua
kembali pada keterampilan
petugasnya. Walaupun alat ukur
sederhana namun terampil bisa jadi
hasil nya lebih akurat.
34. Selamat belajar para calon
perawat! Belajarlah merendah
sampai tak ada yang bisa
merendahkanu..
Kelompok 3
D3 Keperawatan Sidoarjo
35. Source
• www.bangroy.com
• www.alatkesehatankeluarga.com
• www.tekanandarahnormal.com
• www.idmedis.com
• Bouwhuizen M, 1986. Ilmu Keperawatan
Bagian 1. Jakarta: Penerbit Buku EGC
• Tim Penulis Poltekkes Depkes Jakarta III,2009.
Panduan Praktik Kebutuhan Dasar Manusia I.
Jakarta: Penerbit Salemba Medika