chi kuadrat

1. ANALISIS CHI
KUADRAT

2. Uji Chi kuadrat berguna untuk
menguji hubungan atau pengaruh
dua buah variabel nominal dan
mengukur kuatnya hubungan antara
variabel yang satu dengan variabel
nominal lainnya (C=Coefisien of
contingency).

3.  Nilai Chi‐Square selalu positip.
 Terdapat beberapa keluarga distribusi
Chi‐Square, yaitu distribusi Chi‐Square
dengan DK=1,2,3, dst.
 Bentuk Distribusi Chi‐Square adalah
menjulur positip.

4. 


fe
fe
fo 2
2 )
(
x
Keterangan
x2 = Nilai chi-kuadrat
fo = frekuensi yang diobservasi (frekuensi empiris)
fe = frekuensi yang diharapkan (frekuensi teoritis)

5. Rumus mencari frekuensi teoritis (fe):

6.  Sebuah studi yang bertujuan untuk
mengetahui hubungan antara jenis kelamin
dengan kemampuan merakit komputer.
Sampel diambil sebanyak 500 orang yang
menyebar siswa perempuan 275 orang dan
siswa laki-laki 225 orang.

7. Jenis
Kelamin
Kemampuan Merakit Komputer
Total
Tinggi
(100-85)
Cukup
(84-66)
Rendah
(65-0)
Perempuan
75 150 50 275
Laki-Laki 50 150 25 225
Jumlah 125 300 75 500
Hubungan Jenis Kelamin dengan
Kemampuan Merakit Komputer

8.  Langkah 1. Membuat Ha dan Ho dalam
bentuk kalimat
 Ho: Tidak terdapat hubungan yang signifikan
antara jenis kelamin dengan kemampuan
merakit komputer
 Ha: Terdapat hubungan yang signifikan antara
jenis kelamin dengan kemampuan merakit
komputer

9. Langkah 2. Mencari frekuensi yang diharapkan (fe)
pada tiap sel dengan rumus:

 

T
fb
x
fk
fe
)
(
)
(
75
,
68
500
)
275
)(
125
(


fe 165
500
)
275
)(
300
(


fe 25
,
41
500
)
275
)(
75
(


fe
25
,
56
500
)
225
)(
125
(


fe 135
500
)
225
)(
300
(


fe 75
,
33
500
)
225
)(
75
(


fe

10. Nilai fe dimasukkan dalam tabel.
Jenis
Kelamin
Kemampuan Merakit Komputer
Total
Tinggi
(100-85)
Cukup
(84-66)
Rendah
(65-0)
fo fe fo fe fo fe
Perempuan
75 68,75 150 165 50 41,25 275
Laki-Laki 50 56,25 150 135 25 33,75 225
Jumlah 125 125 300 300 75 75 500

11. 25
,
41
)
25
,
41
50
(
165
)
165
150
(
75
,
68
)
75
,
68
75
(
)
(
x
2
2
2
2
2 






  fe
fe
fo
75
,
33
)
75
,
33
25
(
135
)
135
150
(
25
,
56
)
25
,
56
50
( 2
2
2






6667
,
1
6940
,
0
8560
,
1
364
,
1
5682
,
0
x2





2,2685

415
,
8
x2


12.  Langkah 4. Mencari x2
tabel dengan rumus:
dk = (k – 1). (b – 1)
dk = (3 – 1). (2 – 1)
dk = 2 x 1 = 2
 Nilai x2
tabel, untuk α 0,01 = 9,21 dan α 0,05 = 5,99
 Kemudian membandingkan antara x2
hitung dengan
x2
tabel
 Jika x2
hitung ≥ x2
tabel, maka tolak Ho artinya
signifikan dan x2
hitung ≤ x2
tabel, maka terima Ho
artinya tidak signifikan.
 Ternyata x2
hitung > x2
tabel atau 8,415 > 5,99 maka
Ho ditolak artinya signifikan.

13.  Dengan demikian, terdapat hubungan yang
signifikan antara jenis kelamin dengan
kemampuan merakit komputer

14.  Suatu penelitian untuk mengetahui ciri-ciri darah
dari sutu penduduk untuk menerangkan faktor-
faktor genetik. Penduduk daerah tersebut 6000
juta jiwa. Sampel terdiri atas laki-laki dan
perempuan berusia 6 dan 18 tahun. Hasil
pengamatan penunjukkan bahwa 72 orang
mempunyai darah O, 63 golongan darah A, 43
darah B, dan 13 orang golongan darah AB.
Dapatkah data ini mendukung hipotesis yang
mengatakan bahwa perbandingan golongan darah
O, A, B, dan AB untuk penduduk tersebut adalah
4:3:2:1. gunakan taraf signifikan 0,05. selesaikan
secara manual dan menggunkan program SPSS

15. Latar
belakang
Pendidikan
Stasiun TV Favorit
Total
TVRI ANTV JTV
SMA
80 25 10
SMK 25 48 25
Jumlah
Sebuah survai terhadap 250 orang pemirsa TV yang berlatar
belakang pendidikan SMA dan SMK. Dalam pengisian angket
tersebut ditanyakan manakah station TV yang lebih favorit
menurut responden, gunakan taraf signifikan 0,05. selesaikan
secara manual dan menggunkan program SPSS

16. No Jenis Kelamin Kode Pendidikan Kode
1 L 1 S1 3
2 L 1 S1 3
3 P 2 D3 2
4 P 2 SMA 1
5 L 1 D3 2
6 P 2 S1 3
7 L 1 S1 3
8 L 1 S1 3
9 L 1 SMA 1
10 L 1 S1 3
11 L 1 S1 3
12 L 1 S1 3
13 L 1 S1 3
14 L 1 SMA 1
15 L 1 S1 3
16 L 1 S1 3
17 L 1 D3 2
18 L 1 SMA 1
19 L 1 S1 3
20 L 1 S1 3
21 L 1 S1 3
22 L 1 S2 4
23 P 2 S2 4
24 P 2 SMA 1
25 L 1 S1 3
26 P 2 S1 3
27 P 2 S1 3
28 L 1 S1 3
29 L 1 S1 3
30 L 1 S1 3
31 P 2 S1 3
32 L 1 S1 3
33 L 1 S1 3
Studi Kasus: Peneliti ingin menganalisi korelasi antara Jenis
kelamin dengan Tingkat Pendidikan yang dicapai

17. 1. Analisis data tersebut dengan menggunakan SPSS
dengan taraf signifikan 0.05
2. Tuliskan hipotesisnya
3. Kriteria Analisisnya