SlideShare a Scribd company logo
HIPOSPADIA
OLEH :
Erlina Wati P 27224013 240
Ernawati P 27224013 241
Erni Dwi P 23224013 242
HIPOSPADIA..??
Hipospadia adalah kelainan kongenital berupa
kelainan letak lubang uretra pada pria dari
ujung penis ke sisi ventral. Keadaan ini dapat
ringan atau ekstrem. Sebagian bayi
memperlihatkan letak meatus (lubang) uretra
di daerah skrotum atau perianus.
ETIOLOGI
1. Gangguan dan
ketidakseimbangan
hormon.
Kekurangan/tidak
adanya hormon
androgen yang
mengatur
organogenesis kelamin
(pria).
2. Genetika
Terjadi karena gagalnya
sintesis androgen. Hal ini
biasanya terjadi karena
mutasi pada gen yang
mengkode sintesis androgen
tersebut sehingga ekspresi
dari gen tersebut tidak
terjadi.
3. Lingkungan
Biasanya faktor lingkungan yang menjadi penyebab adalah
polutan dan zat yang bersifat teratogenik yang dapat
mengakibatkan mutasi
4. Faktor eksogen
Antara lain pajanan pranatal terhadap kokain,
alkohol, fenitoin, rubela, atau diabetes gestasional.
Klasifikasi Hipospadia
Menurut
letak
muara
uretranya
Anterior
Middle
Posterior
1. Tipe Anterior
Muara penis terletak
pada daerah proksimal
glands penis.
2. Tipe Middle
Middle yang terdiri dari distal penile, proksimal
penile, dan pene-escrotal.Meatus terletak antara
glands penis dan scrotum.
Disertai dengan kelainan penyerta, yaitu tidak
adanya kulit prepusium bagian ventral, sehingga
penis terlihat melengkung ke bawah atau glands
penis menjadi pipih.
3. Tipe Posterior
Posterior yang terdiri
dari tipe scrotal dan
perineal.
Pada tipe ini, umumnya
pertumbuhan penis akan
terganggu, kadang disertai
dengan scrotum bifida,
meatus uretra terbuka lebar
dan umumnya testis tidak
turun.
Patofisiologi
Kelainan terjadi akibat kegagalan lipatan
uretra untuk berfusi dengan sempurna pada
masa pembentukan saluran uretral embrionik.
Abnormalitas dapat menyebabkan
infertilitas dan masalah psikologis apabila tidak
diperbaiki.
Tanda dan Gejala
1. Glans penis bentuknya lebih datar dan ada
lekukan yang dangkal di bagian penis yang
menyerupai meatus uretra eksternus.
2. Preputium (kulup) tidak ada dibagian bawah
penis, menumpuk di bagian punggung penis.
3. Adanya chordee
4. Kulit penis bagian bawah sangat tipis.
6. Sering disertai undescended testis
7. Kadang disertai kelainan kongenital pada ginjal
8. Lubang penis tidak terdapat diujung penis
9. Penis melengkung kebawah.
10.Penis tampak seperti berkerudung, karena
adanya kelainan pada kulit depan penis.
11.Jika berkemih, anak harus duduk.
12.Pembukaan uretra di lokasi selain ujung penis.
13.Pada orang dewasa Semprotan air seni yang
keluar abnormal.
Komplikasi
Komplikasi Hipospadia :
• Kriptorkidisme
• Korda biasanya
disertai dengan
bentuk hipospadia
yang lebih parah.
• Hernia inguinalis
Komplikasi Pascaoperasi :
• Edema
• Striktur
• Rambut dalam uretra
• Residual Chordee
• Divertikulum
Penanganan
Penanganan hipospadia adalah dengan jalan
pembedahan. Tujuannya adalah :
a) Membuat penis yang lurus
b) Membentuk uretra dan meatusnya yang
bermuara pada ujung penis (Uretroplasti)
c) Untuk mengembalikan aspek normal dari
genitalia eksterna (kosmetik)
PENATALAKSANAAN BERDASARKAN
MANAJEMEN VARNEY
1. PENGUMPULAN DATA
Data Subjektif :
a. Biodata
b. Keluhan Utama
1) Lubang penis tidak terdapat di ujung penis
2) Penis melengkung ke bawah
3) Kencing yang merembes ke bawah
4) Penis bayinya tampak seperti berkerudung, karena
adanya kelainan pada kulit depan penis
c. Riwayat penyakit sekarang
d. Riwayat penyakit keluarga
e. Riwayat Kehamilan dan Persalinan
f. Riwayat neonatal
g. Riwayat Imunisasi
h. Pola kebiasaan sehari-hari
Data Obyektif
• Pemeriksaan umum
• Pemeriksaan tumbuh
kembang
• Pemeriksaan fisik
uretra eksterna berada di
bagian permukaan ventral
penis , testis terbungkus
dalam skrotum, terdapat
bercak merah sekitar
genitalia
• Pemeriksaan Penunjang
– Darah lengkap
– Uteroscopy
– Cytoscopy
– USG sistem perkemihan
– Foto rontgen
– BNO – IVP karena biasanya
pada hipospadia juga disertai
dengan kelainan kongenital
ginjal
– Kultur urine (Anak-
hipospadia)
INTERPRETASI DATA
Diagnosa : Neonatus CB/KB/LB, BBLN, SMK/KMK/BMK
dengan hipospadia.
Dasar :
1. Lubang penis tidak terdapat diujung penis, tetapi
berada dibawah atau didasar penis.
2. Penis melengkung kebawah
3. Penis tampak seperti berkerudung, karena adanya
kelainan pada kulit depan penis.
4. Keadaan kencing yang merembes ke bawah.
IDENTIFIKASI DIAGNOSA
DAN MASALAH POTENSIAL
Infeksi dan obstruksi uretra.
IDENTIFIKASI KEBUTUHAN
SEGERA
Dilakukan pembedahan.
PERENCANAAN
1. Hindari sirkumsisi (Jaringan preputium mungkin
diperlukan untuk koreksi bedah selanjutnya)
2. Evaluasi radiologi sistem urinaria.
3. Perbaikan bedah biasanya dilakukan antara usia 6
sampai 12 bulan
IMPLEMENTASI
1. Meluruskan penis
2. Uteroplasty
EVALUASI
Setelah menjalani operasi, perawatan paska
operasi adalah tindakan yang amat sangat penting. Orang
tua harus dengan seksama memperhatikan instruksi dari
dokter bedah yang mengoperasi. Biasanya pada lubang
kencing baru (post uretroplasty) masih dilindungi dengan
kateter sampai luka betul-betul menyembuh dan dapat
dialiri oleh air kencing.
Tahapan penyembuhan biasanya kateter diatas di
non fungsikan terlebih dulu sampai seorang dokter yakin
betul bahwa hasil uretroplasty nya dapat berfungsi
dengan baik. Baru setelah itu kateter dilepas
Hipospadia

More Related Content

What's hot

Kehamilan ektopik
Kehamilan ektopikKehamilan ektopik
Kehamilan ektopik
Dokter Tekno
 
Pemeriksaan fisik pada sistem muskuloskeletal
Pemeriksaan fisik pada sistem muskuloskeletalPemeriksaan fisik pada sistem muskuloskeletal
Pemeriksaan fisik pada sistem muskuloskeletalOkta-Shi Sama
 
Trauma Buli-Buli (Vesika Urinaria)
Trauma Buli-Buli (Vesika Urinaria)Trauma Buli-Buli (Vesika Urinaria)
Trauma Buli-Buli (Vesika Urinaria)
dr. Bobby Ahmad
 
Standar Kompetensi Dokter Indonesia
Standar Kompetensi Dokter IndonesiaStandar Kompetensi Dokter Indonesia
Standar Kompetensi Dokter Indonesia
Dayu Agung Dewi Sawitri
 
Pemeriksaan fisik sistem perkemihan
Pemeriksaan fisik sistem perkemihanPemeriksaan fisik sistem perkemihan
Pemeriksaan fisik sistem perkemihanChristian Paomey
 
MEKANISME KOMPENSASI JANTUNG
MEKANISME KOMPENSASI JANTUNGMEKANISME KOMPENSASI JANTUNG
MEKANISME KOMPENSASI JANTUNG
fikri asyura
 
pathway dhfPathway dhf
pathway dhfPathway dhfpathway dhfPathway dhf
pathway dhfPathway dhf
Desy Trisnasari
 
Anatomi fisiologi faring dan esofagus
Anatomi fisiologi faring dan esofagusAnatomi fisiologi faring dan esofagus
Anatomi fisiologi faring dan esofagus
Reper Lopers
 
Inkontinensia urin
Inkontinensia urinInkontinensia urin
Inkontinensia urin
Fitri Nur Cahyanti
 
Pemeriksaan fisik thorax
Pemeriksaan fisik thoraxPemeriksaan fisik thorax
Pemeriksaan fisik thorax
Maria Haryanthi Butar-Butar
 
Ppt hipertiroidisme
Ppt hipertiroidismePpt hipertiroidisme
Ppt hipertiroidismeKANDA IZUL
 
pemeriksaan fisik
pemeriksaan fisikpemeriksaan fisik
pemeriksaan fisik
Kampus-Sakinah
 
Pemeriksaan psikiatri
Pemeriksaan psikiatriPemeriksaan psikiatri
Pemeriksaan psikiatri
fikri asyura
 
PEMERIKSAAN PALPASI JANTUNG PADA ANAK
PEMERIKSAAN PALPASI JANTUNG PADA ANAKPEMERIKSAAN PALPASI JANTUNG PADA ANAK
PEMERIKSAAN PALPASI JANTUNG PADA ANAK
Sulistia Rini
 
Pneumonia
PneumoniaPneumonia
Pneumonia
fikri asyura
 
Case hernia putri
Case hernia putriCase hernia putri
Case hernia putri
fikri asyura
 
Laporan Kasus BPH
Laporan Kasus BPHLaporan Kasus BPH
Laporan Kasus BPH
Kharima SD
 

What's hot (20)

Kehamilan ektopik
Kehamilan ektopikKehamilan ektopik
Kehamilan ektopik
 
Pemeriksaan fisik pada sistem muskuloskeletal
Pemeriksaan fisik pada sistem muskuloskeletalPemeriksaan fisik pada sistem muskuloskeletal
Pemeriksaan fisik pada sistem muskuloskeletal
 
Trauma Buli-Buli (Vesika Urinaria)
Trauma Buli-Buli (Vesika Urinaria)Trauma Buli-Buli (Vesika Urinaria)
Trauma Buli-Buli (Vesika Urinaria)
 
Standar Kompetensi Dokter Indonesia
Standar Kompetensi Dokter IndonesiaStandar Kompetensi Dokter Indonesia
Standar Kompetensi Dokter Indonesia
 
Pemeriksaan fisik sistem perkemihan
Pemeriksaan fisik sistem perkemihanPemeriksaan fisik sistem perkemihan
Pemeriksaan fisik sistem perkemihan
 
MEKANISME KOMPENSASI JANTUNG
MEKANISME KOMPENSASI JANTUNGMEKANISME KOMPENSASI JANTUNG
MEKANISME KOMPENSASI JANTUNG
 
pathway dhfPathway dhf
pathway dhfPathway dhfpathway dhfPathway dhf
pathway dhfPathway dhf
 
Anatomi fisiologi faring dan esofagus
Anatomi fisiologi faring dan esofagusAnatomi fisiologi faring dan esofagus
Anatomi fisiologi faring dan esofagus
 
Laporan kasus ppok
Laporan kasus ppokLaporan kasus ppok
Laporan kasus ppok
 
Inkontinensia urin
Inkontinensia urinInkontinensia urin
Inkontinensia urin
 
Pemeriksaan fisik thorax
Pemeriksaan fisik thoraxPemeriksaan fisik thorax
Pemeriksaan fisik thorax
 
Ppt hipertiroidisme
Ppt hipertiroidismePpt hipertiroidisme
Ppt hipertiroidisme
 
pemeriksaan fisik
pemeriksaan fisikpemeriksaan fisik
pemeriksaan fisik
 
Presentasi vsd (Ventrikel septal defect)
Presentasi vsd (Ventrikel septal defect)Presentasi vsd (Ventrikel septal defect)
Presentasi vsd (Ventrikel septal defect)
 
Pemeriksaan psikiatri
Pemeriksaan psikiatriPemeriksaan psikiatri
Pemeriksaan psikiatri
 
PEMERIKSAAN PALPASI JANTUNG PADA ANAK
PEMERIKSAAN PALPASI JANTUNG PADA ANAKPEMERIKSAAN PALPASI JANTUNG PADA ANAK
PEMERIKSAAN PALPASI JANTUNG PADA ANAK
 
Terapi cairan pada anak
Terapi cairan pada anakTerapi cairan pada anak
Terapi cairan pada anak
 
Pneumonia
PneumoniaPneumonia
Pneumonia
 
Case hernia putri
Case hernia putriCase hernia putri
Case hernia putri
 
Laporan Kasus BPH
Laporan Kasus BPHLaporan Kasus BPH
Laporan Kasus BPH
 

Similar to Hipospadia

Hipospadia/poltekkes surakarta/non reg b/ smt 3
Hipospadia/poltekkes surakarta/non reg b/ smt 3Hipospadia/poltekkes surakarta/non reg b/ smt 3
Hipospadia/poltekkes surakarta/non reg b/ smt 3Nindi Yulianti
 
all about hipospadia, criteria and diagnosis
all about hipospadia, criteria and diagnosisall about hipospadia, criteria and diagnosis
all about hipospadia, criteria and diagnosis
fida579383
 
Hipospadia.pptx
Hipospadia.pptxHipospadia.pptx
Hipospadia.pptx
raajih ismail
 
70233922-HIPOSPADIA.doc
70233922-HIPOSPADIA.doc70233922-HIPOSPADIA.doc
70233922-HIPOSPADIA.doc
DoctorAmbrul
 
Lp hipospadia
Lp hipospadiaLp hipospadia
Lp hipospadia
Yabniel Lit Jingga
 
hypospadia.doc
hypospadia.dochypospadia.doc
hypospadia.doc
rachmat sudrajat
 
Turunan-mesoderm-urogenital-limb-2014.pdf
Turunan-mesoderm-urogenital-limb-2014.pdfTurunan-mesoderm-urogenital-limb-2014.pdf
Turunan-mesoderm-urogenital-limb-2014.pdf
AgathaHaselvin
 
hymen imperforata.pptx presentasi hymen pada wanita
hymen imperforata.pptx presentasi hymen pada wanitahymen imperforata.pptx presentasi hymen pada wanita
hymen imperforata.pptx presentasi hymen pada wanita
MelianaJayasaputra
 
225746559 isi-case
225746559 isi-case225746559 isi-case
225746559 isi-case
homeworkping10
 
Hidrokel nakal
Hidrokel nakalHidrokel nakal
Hidrokel nakal
Norman Prabowo
 
16606301 hipospadia
16606301 hipospadia16606301 hipospadia
16606301 hipospadia
MukhizalMukhizal
 
9. Pengenalan Alat dan Fungsi Reproduksi AUD (1).pdf
9. Pengenalan Alat dan Fungsi Reproduksi AUD (1).pdf9. Pengenalan Alat dan Fungsi Reproduksi AUD (1).pdf
9. Pengenalan Alat dan Fungsi Reproduksi AUD (1).pdf
TUTORIALGAME4
 
Infertilitas
InfertilitasInfertilitas
Infertilitas
Ikha Pramono
 
Laporan Kasus Bedah Anak : Hernia Inguinalis Lateralis Dekstra Reponibilis
Laporan Kasus Bedah Anak : Hernia Inguinalis Lateralis Dekstra ReponibilisLaporan Kasus Bedah Anak : Hernia Inguinalis Lateralis Dekstra Reponibilis
Laporan Kasus Bedah Anak : Hernia Inguinalis Lateralis Dekstra Reponibilis
Tenri Ashari Wanahari
 
Rangkuman Materi Urologi
Rangkuman Materi UrologiRangkuman Materi Urologi
Rangkuman Materi Urologi
Evan Permana
 
Askeb iv pada perdarahan diluar haid
Askeb iv pada perdarahan diluar haidAskeb iv pada perdarahan diluar haid
Askeb iv pada perdarahan diluar haid
nor rahmah
 
Pemeliharaan Genitalia.pptx
Pemeliharaan Genitalia.pptxPemeliharaan Genitalia.pptx
Pemeliharaan Genitalia.pptx
bintangrzki
 

Similar to Hipospadia (20)

Hipospadia/poltekkes surakarta/non reg b/ smt 3
Hipospadia/poltekkes surakarta/non reg b/ smt 3Hipospadia/poltekkes surakarta/non reg b/ smt 3
Hipospadia/poltekkes surakarta/non reg b/ smt 3
 
all about hipospadia, criteria and diagnosis
all about hipospadia, criteria and diagnosisall about hipospadia, criteria and diagnosis
all about hipospadia, criteria and diagnosis
 
Hipospadia.pptx
Hipospadia.pptxHipospadia.pptx
Hipospadia.pptx
 
Sistem reproduksi part 3
Sistem reproduksi part 3Sistem reproduksi part 3
Sistem reproduksi part 3
 
70233922-HIPOSPADIA.doc
70233922-HIPOSPADIA.doc70233922-HIPOSPADIA.doc
70233922-HIPOSPADIA.doc
 
Lp hipospadia
Lp hipospadiaLp hipospadia
Lp hipospadia
 
hypospadia.doc
hypospadia.dochypospadia.doc
hypospadia.doc
 
Turunan-mesoderm-urogenital-limb-2014.pdf
Turunan-mesoderm-urogenital-limb-2014.pdfTurunan-mesoderm-urogenital-limb-2014.pdf
Turunan-mesoderm-urogenital-limb-2014.pdf
 
hymen imperforata.pptx presentasi hymen pada wanita
hymen imperforata.pptx presentasi hymen pada wanitahymen imperforata.pptx presentasi hymen pada wanita
hymen imperforata.pptx presentasi hymen pada wanita
 
Makalah kelamin
Makalah kelaminMakalah kelamin
Makalah kelamin
 
225746559 isi-case
225746559 isi-case225746559 isi-case
225746559 isi-case
 
Hidrokel nakal
Hidrokel nakalHidrokel nakal
Hidrokel nakal
 
Askep hirscprung AKPER PEMDA MUNA
Askep hirscprung AKPER PEMDA MUNA Askep hirscprung AKPER PEMDA MUNA
Askep hirscprung AKPER PEMDA MUNA
 
16606301 hipospadia
16606301 hipospadia16606301 hipospadia
16606301 hipospadia
 
9. Pengenalan Alat dan Fungsi Reproduksi AUD (1).pdf
9. Pengenalan Alat dan Fungsi Reproduksi AUD (1).pdf9. Pengenalan Alat dan Fungsi Reproduksi AUD (1).pdf
9. Pengenalan Alat dan Fungsi Reproduksi AUD (1).pdf
 
Infertilitas
InfertilitasInfertilitas
Infertilitas
 
Laporan Kasus Bedah Anak : Hernia Inguinalis Lateralis Dekstra Reponibilis
Laporan Kasus Bedah Anak : Hernia Inguinalis Lateralis Dekstra ReponibilisLaporan Kasus Bedah Anak : Hernia Inguinalis Lateralis Dekstra Reponibilis
Laporan Kasus Bedah Anak : Hernia Inguinalis Lateralis Dekstra Reponibilis
 
Rangkuman Materi Urologi
Rangkuman Materi UrologiRangkuman Materi Urologi
Rangkuman Materi Urologi
 
Askeb iv pada perdarahan diluar haid
Askeb iv pada perdarahan diluar haidAskeb iv pada perdarahan diluar haid
Askeb iv pada perdarahan diluar haid
 
Pemeliharaan Genitalia.pptx
Pemeliharaan Genitalia.pptxPemeliharaan Genitalia.pptx
Pemeliharaan Genitalia.pptx
 

More from Erlina Wati

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR DAN DIAGRAM ALIR PEMERIKSAAN PASIEN DI RUMAH SA...
 STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR DAN DIAGRAM ALIR PEMERIKSAAN PASIEN DI RUMAH SA... STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR DAN DIAGRAM ALIR PEMERIKSAAN PASIEN DI RUMAH SA...
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR DAN DIAGRAM ALIR PEMERIKSAAN PASIEN DI RUMAH SA...
Erlina Wati
 
RUANG LINGKUP ASUHAN KEBIDANAN
RUANG LINGKUP ASUHAN KEBIDANAN RUANG LINGKUP ASUHAN KEBIDANAN
RUANG LINGKUP ASUHAN KEBIDANAN
Erlina Wati
 
FAKTOR-FAKTOR FISIK YANG MEMPENGARUHI KEHAMILAN
FAKTOR-FAKTOR FISIK YANG MEMPENGARUHI KEHAMILAN FAKTOR-FAKTOR FISIK YANG MEMPENGARUHI KEHAMILAN
FAKTOR-FAKTOR FISIK YANG MEMPENGARUHI KEHAMILAN
Erlina Wati
 
REVIEW PROSES KEHAMILAN
REVIEW PROSES KEHAMILAN REVIEW PROSES KEHAMILAN
REVIEW PROSES KEHAMILAN
Erlina Wati
 
Sibling Rivalry
Sibling RivalrySibling Rivalry
Sibling Rivalry
Erlina Wati
 
Deteksi dini komplikasi masa nifas
Deteksi dini komplikasi masa nifas Deteksi dini komplikasi masa nifas
Deteksi dini komplikasi masa nifas
Erlina Wati
 
BAK, BAB, DAN SENAM NIFAS
BAK, BAB, DAN SENAM NIFAS BAK, BAB, DAN SENAM NIFAS
BAK, BAB, DAN SENAM NIFAS
Erlina Wati
 
Bounding attachment
Bounding attachment Bounding attachment
Bounding attachment
Erlina Wati
 
Pelvic Rocking
Pelvic RockingPelvic Rocking
Pelvic Rocking
Erlina Wati
 
ATONIA UTERI, RETENSIO PLESENTA DAN INVERSIO UTERI
ATONIA UTERI, RETENSIO PLESENTA DAN INVERSIO UTERI ATONIA UTERI, RETENSIO PLESENTA DAN INVERSIO UTERI
ATONIA UTERI, RETENSIO PLESENTA DAN INVERSIO UTERI
Erlina Wati
 
Oral Trush
Oral TrushOral Trush
Oral Trush
Erlina Wati
 
Penilaian Layanan Kebidanan
Penilaian Layanan KebidananPenilaian Layanan Kebidanan
Penilaian Layanan Kebidanan
Erlina Wati
 
Indikator Mutu Layanan Kesehatan
Indikator Mutu Layanan KesehatanIndikator Mutu Layanan Kesehatan
Indikator Mutu Layanan Kesehatan
Erlina Wati
 
Program Menjaga Mutu Eksternal dan Internal
Program Menjaga Mutu Eksternal dan InternalProgram Menjaga Mutu Eksternal dan Internal
Program Menjaga Mutu Eksternal dan Internal
Erlina Wati
 
Diare
Diare Diare
Diare
Erlina Wati
 
Bayi dengan cidera
Bayi dengan cideraBayi dengan cidera
Bayi dengan cidera
Erlina Wati
 
Pedofilia
Pedofilia Pedofilia
Pedofilia
Erlina Wati
 
Kie dan Konseling Pelayanan KB
Kie dan Konseling Pelayanan KBKie dan Konseling Pelayanan KB
Kie dan Konseling Pelayanan KB
Erlina Wati
 
Konsep Dasar Kesehatan Reproduksi
Konsep Dasar Kesehatan ReproduksiKonsep Dasar Kesehatan Reproduksi
Konsep Dasar Kesehatan Reproduksi
Erlina Wati
 
Pre Eklampsia & Eklampsia
Pre Eklampsia & EklampsiaPre Eklampsia & Eklampsia
Pre Eklampsia & Eklampsia
Erlina Wati
 

More from Erlina Wati (20)

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR DAN DIAGRAM ALIR PEMERIKSAAN PASIEN DI RUMAH SA...
 STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR DAN DIAGRAM ALIR PEMERIKSAAN PASIEN DI RUMAH SA... STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR DAN DIAGRAM ALIR PEMERIKSAAN PASIEN DI RUMAH SA...
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR DAN DIAGRAM ALIR PEMERIKSAAN PASIEN DI RUMAH SA...
 
RUANG LINGKUP ASUHAN KEBIDANAN
RUANG LINGKUP ASUHAN KEBIDANAN RUANG LINGKUP ASUHAN KEBIDANAN
RUANG LINGKUP ASUHAN KEBIDANAN
 
FAKTOR-FAKTOR FISIK YANG MEMPENGARUHI KEHAMILAN
FAKTOR-FAKTOR FISIK YANG MEMPENGARUHI KEHAMILAN FAKTOR-FAKTOR FISIK YANG MEMPENGARUHI KEHAMILAN
FAKTOR-FAKTOR FISIK YANG MEMPENGARUHI KEHAMILAN
 
REVIEW PROSES KEHAMILAN
REVIEW PROSES KEHAMILAN REVIEW PROSES KEHAMILAN
REVIEW PROSES KEHAMILAN
 
Sibling Rivalry
Sibling RivalrySibling Rivalry
Sibling Rivalry
 
Deteksi dini komplikasi masa nifas
Deteksi dini komplikasi masa nifas Deteksi dini komplikasi masa nifas
Deteksi dini komplikasi masa nifas
 
BAK, BAB, DAN SENAM NIFAS
BAK, BAB, DAN SENAM NIFAS BAK, BAB, DAN SENAM NIFAS
BAK, BAB, DAN SENAM NIFAS
 
Bounding attachment
Bounding attachment Bounding attachment
Bounding attachment
 
Pelvic Rocking
Pelvic RockingPelvic Rocking
Pelvic Rocking
 
ATONIA UTERI, RETENSIO PLESENTA DAN INVERSIO UTERI
ATONIA UTERI, RETENSIO PLESENTA DAN INVERSIO UTERI ATONIA UTERI, RETENSIO PLESENTA DAN INVERSIO UTERI
ATONIA UTERI, RETENSIO PLESENTA DAN INVERSIO UTERI
 
Oral Trush
Oral TrushOral Trush
Oral Trush
 
Penilaian Layanan Kebidanan
Penilaian Layanan KebidananPenilaian Layanan Kebidanan
Penilaian Layanan Kebidanan
 
Indikator Mutu Layanan Kesehatan
Indikator Mutu Layanan KesehatanIndikator Mutu Layanan Kesehatan
Indikator Mutu Layanan Kesehatan
 
Program Menjaga Mutu Eksternal dan Internal
Program Menjaga Mutu Eksternal dan InternalProgram Menjaga Mutu Eksternal dan Internal
Program Menjaga Mutu Eksternal dan Internal
 
Diare
Diare Diare
Diare
 
Bayi dengan cidera
Bayi dengan cideraBayi dengan cidera
Bayi dengan cidera
 
Pedofilia
Pedofilia Pedofilia
Pedofilia
 
Kie dan Konseling Pelayanan KB
Kie dan Konseling Pelayanan KBKie dan Konseling Pelayanan KB
Kie dan Konseling Pelayanan KB
 
Konsep Dasar Kesehatan Reproduksi
Konsep Dasar Kesehatan ReproduksiKonsep Dasar Kesehatan Reproduksi
Konsep Dasar Kesehatan Reproduksi
 
Pre Eklampsia & Eklampsia
Pre Eklampsia & EklampsiaPre Eklampsia & Eklampsia
Pre Eklampsia & Eklampsia
 

Recently uploaded

SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
astridamalia20
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Galang Adi Kuncoro
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
 
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi KomunikasiKarakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
AdePutraTunggali
 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
Indah106914
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Rima98947
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
irawan1978
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
TEDYHARTO1
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
SEMUELSAMBOKARAENG
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
smp4prg
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
setiatinambunan
 
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenUNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
AdrianAgoes9
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
PURWANTOSDNWATES2
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
widyakusuma99
 
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
adolfnuhujanan101
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
lindaagina84
 

Recently uploaded (20)

SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
 
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi KomunikasiKarakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
 
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenUNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik Dosen
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptxKarier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
Karier-Dan-Studi-Lanjut-Di-Bidang-Informatika.pptx
 
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docxINSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
INSTRUMEN PENILAIAN PRAKTIK KINERJA KS Dok Rating Observasi (1).docx
 

Hipospadia

  • 1. HIPOSPADIA OLEH : Erlina Wati P 27224013 240 Ernawati P 27224013 241 Erni Dwi P 23224013 242
  • 2. HIPOSPADIA..?? Hipospadia adalah kelainan kongenital berupa kelainan letak lubang uretra pada pria dari ujung penis ke sisi ventral. Keadaan ini dapat ringan atau ekstrem. Sebagian bayi memperlihatkan letak meatus (lubang) uretra di daerah skrotum atau perianus.
  • 3. ETIOLOGI 1. Gangguan dan ketidakseimbangan hormon. Kekurangan/tidak adanya hormon androgen yang mengatur organogenesis kelamin (pria). 2. Genetika Terjadi karena gagalnya sintesis androgen. Hal ini biasanya terjadi karena mutasi pada gen yang mengkode sintesis androgen tersebut sehingga ekspresi dari gen tersebut tidak terjadi.
  • 4. 3. Lingkungan Biasanya faktor lingkungan yang menjadi penyebab adalah polutan dan zat yang bersifat teratogenik yang dapat mengakibatkan mutasi 4. Faktor eksogen Antara lain pajanan pranatal terhadap kokain, alkohol, fenitoin, rubela, atau diabetes gestasional.
  • 6. 1. Tipe Anterior Muara penis terletak pada daerah proksimal glands penis.
  • 7. 2. Tipe Middle Middle yang terdiri dari distal penile, proksimal penile, dan pene-escrotal.Meatus terletak antara glands penis dan scrotum. Disertai dengan kelainan penyerta, yaitu tidak adanya kulit prepusium bagian ventral, sehingga penis terlihat melengkung ke bawah atau glands penis menjadi pipih.
  • 8. 3. Tipe Posterior Posterior yang terdiri dari tipe scrotal dan perineal. Pada tipe ini, umumnya pertumbuhan penis akan terganggu, kadang disertai dengan scrotum bifida, meatus uretra terbuka lebar dan umumnya testis tidak turun.
  • 9. Patofisiologi Kelainan terjadi akibat kegagalan lipatan uretra untuk berfusi dengan sempurna pada masa pembentukan saluran uretral embrionik. Abnormalitas dapat menyebabkan infertilitas dan masalah psikologis apabila tidak diperbaiki.
  • 10. Tanda dan Gejala 1. Glans penis bentuknya lebih datar dan ada lekukan yang dangkal di bagian penis yang menyerupai meatus uretra eksternus. 2. Preputium (kulup) tidak ada dibagian bawah penis, menumpuk di bagian punggung penis. 3. Adanya chordee 4. Kulit penis bagian bawah sangat tipis.
  • 11. 6. Sering disertai undescended testis 7. Kadang disertai kelainan kongenital pada ginjal 8. Lubang penis tidak terdapat diujung penis 9. Penis melengkung kebawah. 10.Penis tampak seperti berkerudung, karena adanya kelainan pada kulit depan penis. 11.Jika berkemih, anak harus duduk. 12.Pembukaan uretra di lokasi selain ujung penis. 13.Pada orang dewasa Semprotan air seni yang keluar abnormal.
  • 12. Komplikasi Komplikasi Hipospadia : • Kriptorkidisme • Korda biasanya disertai dengan bentuk hipospadia yang lebih parah. • Hernia inguinalis Komplikasi Pascaoperasi : • Edema • Striktur • Rambut dalam uretra • Residual Chordee • Divertikulum
  • 13. Penanganan Penanganan hipospadia adalah dengan jalan pembedahan. Tujuannya adalah : a) Membuat penis yang lurus b) Membentuk uretra dan meatusnya yang bermuara pada ujung penis (Uretroplasti) c) Untuk mengembalikan aspek normal dari genitalia eksterna (kosmetik)
  • 14. PENATALAKSANAAN BERDASARKAN MANAJEMEN VARNEY 1. PENGUMPULAN DATA Data Subjektif : a. Biodata b. Keluhan Utama 1) Lubang penis tidak terdapat di ujung penis 2) Penis melengkung ke bawah 3) Kencing yang merembes ke bawah 4) Penis bayinya tampak seperti berkerudung, karena adanya kelainan pada kulit depan penis c. Riwayat penyakit sekarang
  • 15. d. Riwayat penyakit keluarga e. Riwayat Kehamilan dan Persalinan f. Riwayat neonatal g. Riwayat Imunisasi h. Pola kebiasaan sehari-hari
  • 16. Data Obyektif • Pemeriksaan umum • Pemeriksaan tumbuh kembang • Pemeriksaan fisik uretra eksterna berada di bagian permukaan ventral penis , testis terbungkus dalam skrotum, terdapat bercak merah sekitar genitalia • Pemeriksaan Penunjang – Darah lengkap – Uteroscopy – Cytoscopy – USG sistem perkemihan – Foto rontgen – BNO – IVP karena biasanya pada hipospadia juga disertai dengan kelainan kongenital ginjal – Kultur urine (Anak- hipospadia)
  • 17. INTERPRETASI DATA Diagnosa : Neonatus CB/KB/LB, BBLN, SMK/KMK/BMK dengan hipospadia. Dasar : 1. Lubang penis tidak terdapat diujung penis, tetapi berada dibawah atau didasar penis. 2. Penis melengkung kebawah 3. Penis tampak seperti berkerudung, karena adanya kelainan pada kulit depan penis. 4. Keadaan kencing yang merembes ke bawah.
  • 18. IDENTIFIKASI DIAGNOSA DAN MASALAH POTENSIAL Infeksi dan obstruksi uretra. IDENTIFIKASI KEBUTUHAN SEGERA Dilakukan pembedahan. PERENCANAAN 1. Hindari sirkumsisi (Jaringan preputium mungkin diperlukan untuk koreksi bedah selanjutnya) 2. Evaluasi radiologi sistem urinaria. 3. Perbaikan bedah biasanya dilakukan antara usia 6 sampai 12 bulan
  • 20. EVALUASI Setelah menjalani operasi, perawatan paska operasi adalah tindakan yang amat sangat penting. Orang tua harus dengan seksama memperhatikan instruksi dari dokter bedah yang mengoperasi. Biasanya pada lubang kencing baru (post uretroplasty) masih dilindungi dengan kateter sampai luka betul-betul menyembuh dan dapat dialiri oleh air kencing. Tahapan penyembuhan biasanya kateter diatas di non fungsikan terlebih dulu sampai seorang dokter yakin betul bahwa hasil uretroplasty nya dapat berfungsi dengan baik. Baru setelah itu kateter dilepas