1. Hakikat dan Martabat Manusia
Disusun oleh:
Kelompok 1
Anis Selvia
Annisha Firdharani
Diha Fazriah
Dilla Oktaviani
Intan Nur Afifah
Komala
Novita Sari
Nur Ardiani Pertiwi
Popi Multopi Muhmandataeni
Putri Meiliyanti
Widya Dwi Nurwono
2. Pengertian Manusia
Menurut islam, manusia diciptakan Allah SWT
berasal dari saripati tanah, lalu menjadi nutfah,
alaqah, dan mudgah sehingga akhirnya menjadi
makhluk yang paling sempurna yang memiliki
berbagai kemampuan.
AI-Quran menerangkan bahwa manusia
berasal dari tanah dengan mempergunakan
bermacam-macam istilah, seperti turab, thien,
shal-shal, dan suasalah. Hal ini dapat diartikan
bahwa jasad manusia diciptakan Allah dari
bermacam-macam unsur kimiawi yang terdapat
dari tanah.
3. Konsep Manusia dalam Islam
a) Historis : bani adam (al-a’raf 31)
b) Biologis : basyar (ar-rum 20)
c) Intelektual: insan (at-tin 4)
d) Sosiologis: naas (al-hujarat 13)
e) Posisional: abd (saba’ 9)
f) Khalifah : (al-baqarah 30)
4. Istilah Manusia dalam Al-Qur’an
1. Insan / ins / annas ()االنسان
Kata insan digunakan untuk menunjuk
manusia dengan segala totalitasnya , fisik
psikis, jasmani dan rohani. Didalam diri
manusia terdapat tiga kemampuan yang sangat
potensial untuk membentuk struktur
kerohanian, yaitu nafsu , akal dan rasa.
5. 2. Basyar ( بشر )
Istilah basyar dalam Al-Qur’an Diketemukan sebanyak 37
kali. Maknanya merujuk pada sifat Biologis manusia, Seperti
berasal dari tanah, makan, dan minum
Kata basyar menunjukan manusia dari sudut lahiriyahnya (fisik)
serta persamaanya dengan manusia seluruhnya , sepeti firman
Allah dalam surat AI-Anbiya (21) : 34-35
اَم َوَانْلَعَجٍَرشَبِلنِِّمٍَكِلْبَقٍَدْلُخْالنِإَفَأٍتِِّمٍُمُهَفٍَُوندِلَاخْال
Artinya:Kami tidak menjadikan hidup abadi bagiseorang manusia
pun sebelum kamu (Muhammad), maka jikalau kamu mati, apakah
mereka akan kekal?(21:34)
ٍلُكٍسْفَنٍُةَقِئاَذٍِت ْوَمْالمُكوُلْبَن َوٍِِّرالشِبٍْال َوٍِْريَخٍَةنْتِفَانْيَلِإ َوٍَونُعَج ْرُت
Artinya:Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Kami akan
menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan
(yang sebenar-benarnya). Dan hanya kepada Kami lah kamu
dikembalikan.(21:35)
6. 3. Bani adam / dzurriyat adam ()الناس
Sebenarnya manusia itu terdiri atas 3
komponen yaitu:
1. Jasmani Terdiri dari air, angin, api dan
tanah.
2. Ruh Terbuat dari cahaya (nur). Fungsinya
hanya untuk menghidupkan jasmani saja.
3. Jiwa (An Nafsun/rasa dan perasaan)
7. 3 Unsur dalam Manusia
Syahwat/Lawwamah (darah hitam), dipengaruhi sifat
Jin, sifatnya adalah: rakus, pemalas, serakah, dan
lain-lain (kebendaan/materialis) menjadi beban
masyarakat.
Ghodob/Ammarah ( darah merah ), dipengaruhi oleh
sifat Iblis, sifatnya adalah: sombong, merusak,
angkara murka dan lain-lain (menentang) menjadi
pengacau masyarakat.
Natiqoh/Muthmainah (darah putih), dipengarui sifat
malaikat, sifatnya adalah: bijaksana, tenang,
berbudi luhur, berakhlak tinggi dan mulia
(menciptakan kedamaian dan kasih sayang).
8. Proses terjadinya manusia
AYAH
(sel seperma)
Kelahiran
Fase علقة (segumpal darah)
40 hari
IBU
(Sel telur/ovum)
Pembuahan / fase النطفه
dalam rahim Ibu selama 40 hari
Fase مضغة (segumpal daging)
40 hari
Fase عظام (terbentuknya tulang)
Dan ditiupkannya ruh serta 4
Ketentuan (takdir) yang menyangkut
Rizki, kematian, amal ibadah, dan
kecelakaan dan kebahagiaan
Kematian
9. Proses Penciptaan Manusia
Surat Al-Mu’minun ayat 12-14
1. Diciptakan dari sari patih tanah (sulalatin min
thin), lalu menjadi
2. Air mani (nuthfah disimpan dalam rahim),
kemudian menjadi
3. Segumpal darah (alaqah), diproses
4. Kami jadikan menjadi segumpal daging
(mudhghah)
5. Tulang belulang (‘idhaman)
10. 6. Dibungkus dengan daging (lahman)
7. Makhluk yang (berbentuk) lain (janin)
8. Ditiupkan ruh (dari Allah) pada hari ke 120 usia
kandungan
9. Lalu lahir sebagai bayi
10. Dia dijadikan pendengaran, penglihatan dan
hati
11. Tumbuh anak-anak, lalu dewas, tua
12. Kemudian mati
13. Dibangkit (dari kubur) di hari kiamat
11. Hakikat Manusia dalam Islam
1. Manusia adalah mahkluk yang paling indah
dan sempurna dalam pencitraannya
2. Manusia adalah makhluk yang paling tinggi
derajatnya
3. Manusia adalah khalifah di muka bumi
4. Makhluk yang beriman dan bertaqwa
kepada Tuhan Yang Maha Esa
5. Manusia adalah makhluk pemilik Hak Asasi
Manusia (HAM)
12. Martabat Manusia dalam Islam
Menurut kamus bahasa Indonesia,
martabat adalah harga diri atau
tingkatan harkat kemanusiaan dan
kedudukan yang terhormat
13. Tingkat martabat seseorang hamba di
hadapan Allah SWT harus melalui beberapa
proses:
1. Taubat
2. Memelihara diri dari perbuatan yang
makruh, syubhat dan apalagi yang haram
3. Merasa miskin diri dari segalanya
4. Meninggalkan akan kesenangan dunia yang
dapat merintangi hati terhadap Tuhan Yang
Maha Esa
5. Meningkatkan kesabaran terhadap takdir-Nya
14. 6. Meningkatkan ketaqwaan dan tawakkal
kepadaNya
7. Melazimkan muraqabah (mengawasi atau
instropeksi diri)
8. Melazimkan renungan terhadap kebesaran
Allah SWT
9. Meningkatkan hampir atau kedekatan diri
terhadapNya dengan cara menetapkan ingatan
kepadaNya
10. Mempunyai rasa takut, dan rasa takut ini hanya
kepada Allah SWT saja.
15. Fungsi dan Peran Manusia
Diciptakannya manusia di muka bumi adalah
tak lain berfungsi sebagai khalifah dimuka bumi.
Peran tersebut sebagaimana dijelaskan dalam al-
Qur’an S. al-Baqarah: 30 yang berbunyi :
ٍواذٍقالٍربكٍللملئكةٍانيٍجاعلٍفىٍاالرضٍخليفه
)....البقرة:30(
“Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para
Malaikat: "Sesungguhnya Aku hendak menjadikan
seorang khalifah di muka bumi”
Istilah khalifah dalam ayat tersebut memiliki
makna sebagai penerus ajaran Allah SWT dan
pemakmur dan pengelolah bumi beserta isinya.