Dokumen tersebut membahas berbagai penilaian kurikulum 2013 seperti tes tertulis, tes kinerja, penilaian sikap, penilaian proyek, penilaian produk, penilaian portofolio, dan penilaian diri. Setiap jenis penilaian memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Dokumen ini juga menjelaskan bahwa penilaian kurikulum 2013 dirancang untuk mengukur berbagai aspek kemampuan peserta didik secar

1. Penilaian
Kurikulum
13Nousseva Renna

2. 2
Tes Tertulis Tes Kinerja
Penilaian Sikap Penilaian Proyek Penilaian Prodak
Penilaian Portopolio Penilaian Diri

3. Kelebihan dan Kekurangan
Penilaian Kurikulum 2013

4. 4
1. Dapat mengukur kemampuan
sejumlah peserta didik dalam
tempat yang terpisah dan dalam
waktu yang sama.
2.Dalam tes tulis, peserta didik
relatif memiliki kebebasan untuk
menjawab soal, Sehingga secara
psikologi peserta didik lebih bebas
dan tidak terikat.
3. Pada tes tertulis, karena soal
setiap peserta didik sama, maka
obyektifitas hasil penilaian lebih
dapat dipertanggung jawabkan
dari pada tes lisan ataupun tes
1. Dapat mengukur kemampuan
sejumlah peserta didik dalam
tempat yang terpisah dan dalam
waktu yang sama.
2.Kekhawatiran siswa dapat
melakukan kecurangan
(menyontek)
3. Apabila tidak menggunakan
bahasa yang tegas dan lugas
dapat mengandung pengertian
ganda, sehingga berakibat data
yang masuk salah.
4.Sulit memahami tulisan dan
bahasa peserta didik yang kurang

5. 5
1. Memotivasi peserta didik untuk
aktif
2.Dapat menilai kompetensi berupa
keterampilan
3. Mempermudah peserta didik
memahami sebuah konsep dari
yang abstrak ke konkrit
4.Kemampuan peserta didik dapat
dioptimalkan
5. Mampu menilai kamampuan dan
ketrampilan peserta didik dalam
menggunakan alat di lab
6.Tidak ada kesempatan untuk
1. Tidak semua materi pelajaran
dapat dilakukan penilaian ini
2.Jika jumlah peserta didik banyak,
guru kesulitan untuk melakukan
penilaian dan pengawasan
3. Membutuhkan waktu yang lama
dan biaya yang besar
4.Sarana dan prasarana penunjang
yang kurang lengkap dapat
menghambat kegaitan
5. Lebih sulit dalam mengadakan
pengukuran (bersifat subjektif)

6. 66
1. Dapat mengukur mengukur sikap
peserta didik sebagai hasil dari
suatu program pembelajaran
2.Peserta didik dapat termotivasi
untuk berbuat jujur dan objektif
dalam menyikapi suatu hal.
3. Termotivasi untuk selalu berbuat
baik kepada siapapun, misalnya
berkata jujur, sabar, tidak
sombong, dan pemaaf.
1. Kurang mencerminkan
kemampuan siswa
2.Mendorong siswa untuk
merekayasa sikapnya
3. Dalam pelaksanaannya rentan
terhadap subyektifitas guru

7. 77
1. Dapat menumbuhkan rasa
percaya diri
2.Membina peserta didik dengan
kebiasaan menerapkan
pengetahuan sikap, dan
keterampilan dalam kehidupan
sehari- hari
3. Meningkatkan kemampuan
pemecahan masalah peserta didik
4.Mendidik siswa lebih mandiri dan
bertanggung jawab
5. Dapat meningkatkan kreatifitas
peserta didik
1. Jika berkelompok, kemungkinan
ada siswa yang malas dan hanya
titip nama
2.Didominasi oleh siswa
yang mampu bekerja
3. Sulit dipantau oleh guru
4.Menghabiskan banyak waktu
5. Kemungkinan tugas yang
dibuat belum tentu hasil
pekerjaan siswa (hasil dibantu
orang lain)

8. 88
1. Mengetahui kemampuan peserta
didik dalam mengembangkan dan
mendesain produk
2.Mengetahui kemampuan peserta
didik menyeleksi dan
menggunakan bahan, alat dan
serta teknik yang digunakan
3. Guru dapat menilai kreatifitas
peserta didik dari melihat produk
dan kompetensinya
4.Peserta didik
dapat mempraktekkan
pengetahuan yang diperoleh
1. Membutuhkan biaya yang besar
2.Membutuhkan waktu yang lama
3. Kemampuan fisik setiap peserta
didik sebagai penunjang tidak
sama
4.Penilaiannya bersifat subjektif
5. Tidak semua KD dapat dibuat
suatu produk

9. 99
1. Mengetahui perkembangan
peserta didik secara individual
2.Portofolio merupakan catatan
jangka panjang tentang kemajuan
peserta didik
3. Penggunaan portofolio
memberikan kesempatan kepada
peserta didik untuk menunjukkan
keunggulan dirinya
4.Penilaian portofolio dapat
menjamin akuntabilitas
1. Membutuhkan waktu yang
banyak untuk melakukan
penilaian
2.Sulit dilaksanakan di kelas yang
besar (peserta didiknya banyak)
3. Guru memiliki kecenderungan
untuk memperhatikan hanya
pencapaian akhir
4.Tidak tersedianya kriteria
penilaian yang jelas.

10. 1010
1. Dapat menumbuhkan rasa
percaya diri peserta didik, karena
diberi kepercayaan untuk menilai
dirinya sendiri
2.Peserta didik menyadari kekuatan
dan kelemahan dirinya, dengan
melakukan introspeksi terhadap
dirinya
3. Peserta didik dapat termotivasi
untuk berbuat jujur dan objektif
dalam menyikapi suatu hal.
1. Penilaian bersifat subjektif
2.Kemungkinan dalam
pengisiannya tidak sesuai dengan
kemampuannya
3. Kemungkinan siswa mengisi data
dengan mengikuti temannya

11. 11

12. Thank you! 
Any questions?
That’s all!
Jun Akizaki – The Power of PowerPoint
Used Font: Roboto, Clear Sans