Chikungunya adalah penyakit yang disebabkan oleh virus yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Gejalanya meliputi demam mendadak, nyeri sendi yang parah, dan bercak merah pada kulit. Diagnosa didasarkan pada pemeriksaan darah dan deteksi antibodi virus. Pengobatannya bersifat simtomatik untuk mengurangi demam dan nyeri.
2. CHIKUNGUNYA
Penyakit yang disebabkan oleh virus yang
ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes
aegypti pada seorang penderita.
Manifestasi klinik menyerupai infeksi virus
dengue.
Symptom/gejala
Panas mendadak
Mengeluh nyeri sendi yang sangat
Pada kulit tubuhnya dapat ditemukan (bercak merah)
makulo papuler, dan pemeriksaan darah tepi
menunjukkan leukosit menurun
3. PENYEBAB
Virus Chikungunya yang merupakan
anggota genus Alphavirus dalam family
Togaviridae
Vektor penular sama dengan DBD (Aedes
aegypti)
Untuk daerah yang endemis/tinggi kasus
DBD waspada juga Chikungunya
4. GEJALA KLINIK (1)
Masa tunas 2-4 hari
Pada bayi :
Diawali panas mendadak diikuti kulit kemerahan.
Kejang demam >> (⅓ kasus di RS)
3-5 hr panas bercak makulopapular dan pembesaran
KGB.
Konjunctiva memerah disertai pembengkakan kelopak
mata, radang faring dan gejala ISPA.
Demam bifasic (pelana kuda)
Gejala nyeri persendian <<
5. GEJALA KLINIK (2)
Pada anak yang lebih tua
Panas mendadak diikuti nyeri kepala, nyeri otot &
nyeri sendi terutama di sendi besar
Kulit merah, bercak makulo papular hilang
setelah demam reda.
Pembesaran KGB + dan kejang demam
Tanda-tanda perdarahan
uji torniquet positif
6. GEJALA KLINIK (3)
Nyeri sendi/radang sendi dewasa
Dibandingkan dengan demam dengue
Mendadak
Perlu pengamatan petugas bbrp hari
Lama infeksi lebih pendek dari dengue
Hampir 50% anak berakhir 72 jam
Demam pd dengue 2 hr lebih lama
SERING : makulopapular rash, nyeri sendi, selaput
konjunctiva memerah
Manifestasi syok jarang
Gangguan indra thd makanan, denyut jantung melemah pasca
sakit, tekanan jiwa pasca sakit, insomnia (jarang)
7. DIAGNOSIS (1)
Diagnosis akurat : Serum sesudah sakit dengan
metode IgM Capture Ellisa
Diagnosis Klinis
Demam mendadak, disertai sakit sendi, sakit
kepala, nyeri pinggang/punggung, fotofobia,
Rush (ruam kulit)
Minggu terakhir berada di daerah yang terjangkit
Chikungunya
8. DIAGNOSIS (2)
Diagnosis Pasti (?????)
Bila terdapat 1 hal berikut :
Penderita titer Antibodi naik 4 kali lipat
Isolasi virus
Deteksi virus dengan PCR
Diagnosis Banding
DD/DBD
Serangan demam lebih singkat, sakit sendi yang
lama, tidak terjadi kematian
9. PENGOBATAN
1. Simtomatis
2. Pada periode demam, dianjurkan :
Tirah baring
Obat penurun panas dan kompres air
Nyeri analgesik + sedatif ringan.
Radang sendi anti radang, anjurkan fisioterapi
3. Obat salisilat (KI)
4. Kejang demam (Luminal iv dilanjutkan oral)
5. Kekurangan cairan rehidrasi
6. Perdarahan cari penyebab & atasi
10. KLB CHIKUNGUNYA
Vektor penular sama DBD penanggulangannya sama
dengan DBD
Kriteria KLB sama dengan DBD
Daerah lain yg ada kasus :
Kota Padang
Kab. Solok
Kab. Sijunjung
Kab. Pasaman
Kab. Pasaman Barat
11. ALUR PENANGGULANGAN KLB CHIKUNGUNYA
DI LAPANGAN
PENDERITA
CKIKUNGUNYA
PENYELIDIKAN
EPIDEMIOLOGI
DITEMUKAN PENDERITA LAIN DITEMUKAN
JENTIK (≥5%)
YA
PSN
LARVASIDASI SELEKTIF
PENYULUHAN
FOGGING RADIUS ± 200M
TIDAK
PSN
LARVASIDASI SELEKTIF
PENYULUHAN
•Pemeriksaan jentik
•Pencarian penderita
Dirumah
perderita :
20 rumah
sekitar,
TTU,
sekolah