SlideShare a Scribd company logo
Elfa Ma’rifah
NIM.140321807384
Pendahuluan
Informasi dan
teknologi komunikasi
Alat pengajaran
yang efektif
Menyediakan
Perkembanga
n
e-learning
bahan ajar
virtual
memfasilitasi pembangunan pengetahuan
mengembangkan konseptual
membantu siswa dalam memahami berbagai fenomena
Dampak positif
simulasi komputer membuat pembelajaran
menjadi lebih efesien
mampu mengembangkan keterampilan
umum, kognitif, metakognitif, dan
pemahaman konsep
Kelas praktis yang dilakukan dilingkungan virtual dapat berfungsi sebagai
suplemen pendidikan, tetapi tidak dapat menggantikan laboratorium nyata.
efektivitasnya perlu dievaluasi
simulasi
Dalam penelitian ada dua lingkungan virtual yang dibangun
diimplementasikan didalam JAVA Diimplementasikan dalam JAVA namun
output visual dimodifikasi dengan program
POV-Ray
traditional schematic hyper-realistic virtual
“hyper-realism”.
TUJUAN
Pertama dirancang sebagai sumber daya pendidikan untuk
membantu mahasiswa memahami sistem optik yang tidak
tersedia dilaboratorium tradisional
Kedua dimaksudkan untuk melengkapi pengamatan yang
dilakukan dalam sistem nyata
Apakah simulasi hyper-realistic pada system optik efektif dalam
meningkatkan belajar mahasiswa dan asimilasi konsep fisika yang terlibat dalam
pembentukan bayangan?
Pertanyaan penelitian yaitu:
Hipotesis
H1 : Prestasi belajar mahasiswa menggunakan lingkungan hyper-
realistic virtual secara signifikan lebih besar dari pada mahasiswa
mahasiswa yang menggunakan teknologi simulasi tradisional dan
bahkan lebih besar dibandingkan dengan mahasiswa yang
menggunakan laboratorium tradisional.
H0 : Prestasi belajar mahasiswa menggunakan lingkungan hyper-realistic virtual
secara signifikan tidak lebih besar dibandingkan dengan mahasiswa yang
menggunakan teknologi simulasi tradisional atau laboratorium tradisional
Penelitian dilakukan selama tahun akademik 2009-2010. Partisipan
penelitian adalah 123 mahasiswa junior dan senior di fakultas sains di
University of Extemadura (Spanyol)
SAMPEL
Kelompok 1
“Hyper-realistic Experimental
Group” (Hyp.E.G) dan terdiri
dari 41 mahasiswa. Kelompok
ini menggunakan laboratorium
hyper-realistic virtual untuk
menyelesaikan kelas praktis
pada pembentukan bayangan
dan penyimpangan optik.
“Schematic Control Group”
(Schem.C.G) dan terdiri dari
41 mahasiswa. Kelompok ini
menggunakan simulasi
skematis komputer untuk
mempelajari pembentukan
bayangan dan penyimpangan
optik
Kelompok 2
“Traditional Control
Group” (Trad.C.G) yang
terdiri dari 41 mahasiswa.
Kelompok ini
menggunakan
laboratorium tradisional,
dengan alat optik yang
nyata untuk mempelajari
pembentukan bayangan
dan penyimpangan optik
Kelompok 3
Desain Eksperimen
Desain penelitian adalah kuasi eksperimen, dengan
posttest dan dua kelompok kontrol
Instrumen Penilaian
sebagai post-test pada akhir pembelajaran
tes
HASIL DAN DISKUSI
Sifat Real Lingkungan Hyper-realistic V
Hasilnya menunjukan bahwa tampilan
simulasi hyper-realistic lebih mendekati
nyata dibandingkan dengan tampilan JAVA
applet
Perbandingan Prestasi Belajar antara Lingkungan Hyper-realistic
Virtual, Lingkungan Schematic JAVA, dan Laboratorium Nyata
Hasil penelitian menunjukkan
bahwa nilai rata-rata hasil tes
kelompok eksperimen “Hyper-
realistic Experimental Group” lebih
tinggi dibandingkan kelompok
kontrol yaitu “Schematic Control
Group” dan “Traditional Control
Group”
Evaluasi Penggunaan AkhirPenilaian oleh guru
Hasil penelitian menunjukkan
bahwa penilaian guru secara
keseluruhan terhadap simulasi
hyper-realistic virtual sangat
positif.
Penilaian oleh mahasiswa
Bentuk kuesioner
Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa
prestasi belajar mahasiswa yang menggunakan
lingkungan hyper-realistic virtual lebih tinggi
daripada mahasiswa yang menggunakan simulasi
tradisional atau laboratorium nyata. Lingkungan
hyper-realistic virtual menghasilkan asimilasi
konsep yang lebih baik.
KESIMPULAN
TERIMA
KASIH

More Related Content

Viewers also liked (12)

4 m
4 m4 m
4 m
 
Presentación1
Presentación1Presentación1
Presentación1
 
Webquest
WebquestWebquest
Webquest
 
Interactive powerpoint
Interactive powerpointInteractive powerpoint
Interactive powerpoint
 
Analisis 8 jurnal
Analisis 8 jurnalAnalisis 8 jurnal
Analisis 8 jurnal
 
4 d
4 d4 d
4 d
 
Webquest
WebquestWebquest
Webquest
 
σχολική αυλή
σχολική αυλήσχολική αυλή
σχολική αυλή
 
σχολική αυλή
σχολική αυλήσχολική αυλή
σχολική αυλή
 
Webinar: Agile Network Deployment
Webinar: Agile Network DeploymentWebinar: Agile Network Deployment
Webinar: Agile Network Deployment
 
1.preventive maintainance
1.preventive  maintainance1.preventive  maintainance
1.preventive maintainance
 
clausius clapeyron equation
clausius clapeyron equationclausius clapeyron equation
clausius clapeyron equation
 

Similar to Comparative Study of the Effectiveness of Three Learning Environments: Hyper-Realistic Virtual Simulations, Traditional Schematic Simulations and Traditional Laboratory

Dian Desrivita Sandy ( G2J122020).pptx
 Dian Desrivita Sandy ( G2J122020).pptx Dian Desrivita Sandy ( G2J122020).pptx
Dian Desrivita Sandy ( G2J122020).pptx
Saharia5
 
3 vol2 no1sep2010-asnil-sukardi
3 vol2 no1sep2010-asnil-sukardi3 vol2 no1sep2010-asnil-sukardi
3 vol2 no1sep2010-asnil-sukardi
Warni Warni
 
Tugasan1azliyeop
Tugasan1azliyeopTugasan1azliyeop
Tugasan1azliyeop
azliyeop
 
Tugasan1azliyeopkpt6043
Tugasan1azliyeopkpt6043Tugasan1azliyeopkpt6043
Tugasan1azliyeopkpt6043
azliyeop
 
Tugas ii metlit
Tugas ii metlitTugas ii metlit
Tugas ii metlit
Qbarrizky
 
Tugas ii metlit
Tugas ii metlitTugas ii metlit
Tugas ii metlit
Qbarrizky
 

Similar to Comparative Study of the Effectiveness of Three Learning Environments: Hyper-Realistic Virtual Simulations, Traditional Schematic Simulations and Traditional Laboratory (20)

document.pdf
document.pdfdocument.pdf
document.pdf
 
Dian Desrivita Sandy ( G2J122020).pptx
 Dian Desrivita Sandy ( G2J122020).pptx Dian Desrivita Sandy ( G2J122020).pptx
Dian Desrivita Sandy ( G2J122020).pptx
 
Proposal Penelitian Eksperimen
Proposal Penelitian EksperimenProposal Penelitian Eksperimen
Proposal Penelitian Eksperimen
 
PPT E-Learning Kel 1 (2).pptx
PPT E-Learning Kel 1 (2).pptxPPT E-Learning Kel 1 (2).pptx
PPT E-Learning Kel 1 (2).pptx
 
87-417-1-PB.pdf
87-417-1-PB.pdf87-417-1-PB.pdf
87-417-1-PB.pdf
 
3 vol2 no1sep2010-asnil-sukardi
3 vol2 no1sep2010-asnil-sukardi3 vol2 no1sep2010-asnil-sukardi
3 vol2 no1sep2010-asnil-sukardi
 
PPT E-learning, blog dan virtual Lab
PPT E-learning, blog dan virtual LabPPT E-learning, blog dan virtual Lab
PPT E-learning, blog dan virtual Lab
 
PPT SEMNAS.pptx
PPT SEMNAS.pptxPPT SEMNAS.pptx
PPT SEMNAS.pptx
 
DRAF SIDANG.pptx
DRAF SIDANG.pptxDRAF SIDANG.pptx
DRAF SIDANG.pptx
 
J1F111074(Ahmad Bahroini) penggunaan multimedia interaktif pada pembelajaran
J1F111074(Ahmad Bahroini) penggunaan multimedia interaktif pada pembelajaranJ1F111074(Ahmad Bahroini) penggunaan multimedia interaktif pada pembelajaran
J1F111074(Ahmad Bahroini) penggunaan multimedia interaktif pada pembelajaran
 
J1F111074(ahmad bahroini) penggunaan multimedia interaktif pada pembelajaran
J1F111074(ahmad bahroini) penggunaan multimedia interaktif pada pembelajaranJ1F111074(ahmad bahroini) penggunaan multimedia interaktif pada pembelajaran
J1F111074(ahmad bahroini) penggunaan multimedia interaktif pada pembelajaran
 
Jurnal mantab
Jurnal mantabJurnal mantab
Jurnal mantab
 
08 isi pelajaran 10
08  isi pelajaran 1008  isi pelajaran 10
08 isi pelajaran 10
 
Tugasan1azliyeop
Tugasan1azliyeopTugasan1azliyeop
Tugasan1azliyeop
 
Tugasan1azliyeopkpt6043
Tugasan1azliyeopkpt6043Tugasan1azliyeopkpt6043
Tugasan1azliyeopkpt6043
 
03. bab ii
03. bab ii03. bab ii
03. bab ii
 
Tugas ii metlit
Tugas ii metlitTugas ii metlit
Tugas ii metlit
 
Tugas ii metlit
Tugas ii metlitTugas ii metlit
Tugas ii metlit
 
APMM yan
APMM yanAPMM yan
APMM yan
 
Jurnal pneumatik dan_hidrolik_b.indo[1]
Jurnal pneumatik dan_hidrolik_b.indo[1]Jurnal pneumatik dan_hidrolik_b.indo[1]
Jurnal pneumatik dan_hidrolik_b.indo[1]
 

More from Elfa Ma'rifah (7)

Perkembangan fisika dalam perspektif ilmu alamiah modern dan islam
Perkembangan fisika dalam perspektif ilmu alamiah modern dan islamPerkembangan fisika dalam perspektif ilmu alamiah modern dan islam
Perkembangan fisika dalam perspektif ilmu alamiah modern dan islam
 
Perkembangan kimia dalam perspektif ilmu alamiah modern dan islam
Perkembangan kimia dalam perspektif ilmu alamiah modern dan islamPerkembangan kimia dalam perspektif ilmu alamiah modern dan islam
Perkembangan kimia dalam perspektif ilmu alamiah modern dan islam
 
Perkembangan biologi dalam perspektif ilmu alamiah modern dan islam
Perkembangan biologi dalam perspektif ilmu alamiah modern dan islamPerkembangan biologi dalam perspektif ilmu alamiah modern dan islam
Perkembangan biologi dalam perspektif ilmu alamiah modern dan islam
 
IDENTITAS NASIONAL
IDENTITAS NASIONALIDENTITAS NASIONAL
IDENTITAS NASIONAL
 
Pengantar statistik
Pengantar statistikPengantar statistik
Pengantar statistik
 
Sejarah singkat pertumbuhan bangsa indonesia
Sejarah singkat pertumbuhan bangsa indonesiaSejarah singkat pertumbuhan bangsa indonesia
Sejarah singkat pertumbuhan bangsa indonesia
 
Manusia makhluk yang berpikir
Manusia makhluk yang berpikirManusia makhluk yang berpikir
Manusia makhluk yang berpikir
 

Recently uploaded

Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
SEMUELSAMBOKARAENG
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
yuniarmadyawati361
 

Recently uploaded (20)

Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docxDokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
 
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
Sosialisme Kapitalis Karl Marx (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdf
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
 
1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud
1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud
1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud
 
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptxtugas  modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
tugas modul 1.4 Koneksi Antar Materi (1).pptx
 
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) B. Inggris kelas 7.pdf
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) B. Inggris kelas 7.pdfALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) B. Inggris kelas 7.pdf
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP) B. Inggris kelas 7.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
 
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docx
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docxCONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docx
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docx
 
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfSusi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Susi Susanti_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis JurnalRepi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
Repi jayanti_2021 B_Analsis Kritis Jurnal
 
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptxModul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA
 
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogortugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
tugas pai kelas 10 rangkuman bab 10 smk madani bogor
 

Comparative Study of the Effectiveness of Three Learning Environments: Hyper-Realistic Virtual Simulations, Traditional Schematic Simulations and Traditional Laboratory

  • 2. Pendahuluan Informasi dan teknologi komunikasi Alat pengajaran yang efektif Menyediakan Perkembanga n e-learning bahan ajar virtual memfasilitasi pembangunan pengetahuan mengembangkan konseptual membantu siswa dalam memahami berbagai fenomena
  • 3. Dampak positif simulasi komputer membuat pembelajaran menjadi lebih efesien mampu mengembangkan keterampilan umum, kognitif, metakognitif, dan pemahaman konsep Kelas praktis yang dilakukan dilingkungan virtual dapat berfungsi sebagai suplemen pendidikan, tetapi tidak dapat menggantikan laboratorium nyata. efektivitasnya perlu dievaluasi simulasi
  • 4. Dalam penelitian ada dua lingkungan virtual yang dibangun diimplementasikan didalam JAVA Diimplementasikan dalam JAVA namun output visual dimodifikasi dengan program POV-Ray traditional schematic hyper-realistic virtual “hyper-realism”.
  • 5. TUJUAN Pertama dirancang sebagai sumber daya pendidikan untuk membantu mahasiswa memahami sistem optik yang tidak tersedia dilaboratorium tradisional Kedua dimaksudkan untuk melengkapi pengamatan yang dilakukan dalam sistem nyata Apakah simulasi hyper-realistic pada system optik efektif dalam meningkatkan belajar mahasiswa dan asimilasi konsep fisika yang terlibat dalam pembentukan bayangan? Pertanyaan penelitian yaitu:
  • 6. Hipotesis H1 : Prestasi belajar mahasiswa menggunakan lingkungan hyper- realistic virtual secara signifikan lebih besar dari pada mahasiswa mahasiswa yang menggunakan teknologi simulasi tradisional dan bahkan lebih besar dibandingkan dengan mahasiswa yang menggunakan laboratorium tradisional. H0 : Prestasi belajar mahasiswa menggunakan lingkungan hyper-realistic virtual secara signifikan tidak lebih besar dibandingkan dengan mahasiswa yang menggunakan teknologi simulasi tradisional atau laboratorium tradisional
  • 7. Penelitian dilakukan selama tahun akademik 2009-2010. Partisipan penelitian adalah 123 mahasiswa junior dan senior di fakultas sains di University of Extemadura (Spanyol) SAMPEL Kelompok 1 “Hyper-realistic Experimental Group” (Hyp.E.G) dan terdiri dari 41 mahasiswa. Kelompok ini menggunakan laboratorium hyper-realistic virtual untuk menyelesaikan kelas praktis pada pembentukan bayangan dan penyimpangan optik. “Schematic Control Group” (Schem.C.G) dan terdiri dari 41 mahasiswa. Kelompok ini menggunakan simulasi skematis komputer untuk mempelajari pembentukan bayangan dan penyimpangan optik Kelompok 2 “Traditional Control Group” (Trad.C.G) yang terdiri dari 41 mahasiswa. Kelompok ini menggunakan laboratorium tradisional, dengan alat optik yang nyata untuk mempelajari pembentukan bayangan dan penyimpangan optik Kelompok 3
  • 8. Desain Eksperimen Desain penelitian adalah kuasi eksperimen, dengan posttest dan dua kelompok kontrol Instrumen Penilaian sebagai post-test pada akhir pembelajaran tes
  • 9.
  • 10. HASIL DAN DISKUSI Sifat Real Lingkungan Hyper-realistic V Hasilnya menunjukan bahwa tampilan simulasi hyper-realistic lebih mendekati nyata dibandingkan dengan tampilan JAVA applet
  • 11. Perbandingan Prestasi Belajar antara Lingkungan Hyper-realistic Virtual, Lingkungan Schematic JAVA, dan Laboratorium Nyata Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rata-rata hasil tes kelompok eksperimen “Hyper- realistic Experimental Group” lebih tinggi dibandingkan kelompok kontrol yaitu “Schematic Control Group” dan “Traditional Control Group”
  • 12. Evaluasi Penggunaan AkhirPenilaian oleh guru Hasil penelitian menunjukkan bahwa penilaian guru secara keseluruhan terhadap simulasi hyper-realistic virtual sangat positif.
  • 14. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa prestasi belajar mahasiswa yang menggunakan lingkungan hyper-realistic virtual lebih tinggi daripada mahasiswa yang menggunakan simulasi tradisional atau laboratorium nyata. Lingkungan hyper-realistic virtual menghasilkan asimilasi konsep yang lebih baik. KESIMPULAN