Mengembangkan kecerdasan bayi sejak dinispektruder
Tahukah Bunda bahwa pada usia 0-3 tahun,
otak bayi tumbuh dan berkembang cepat
hingga 80% dari otak dewasa. Lalu di masa-masa seperti ini apa yang perlu ibu lakukan?. Lihat selengkapnya disini: http://www.zwitsal.co.id/bayi/bayi-1-month/195-perkembangan-emosi-bayi-1-tahun-pertama
Mengembangkan kecerdasan bayi sejak dinispektruder
Tahukah Bunda bahwa pada usia 0-3 tahun,
otak bayi tumbuh dan berkembang cepat
hingga 80% dari otak dewasa. Lalu di masa-masa seperti ini apa yang perlu ibu lakukan?. Lihat selengkapnya disini: http://www.zwitsal.co.id/bayi/bayi-1-month/195-perkembangan-emosi-bayi-1-tahun-pertama
Presented at Hofstra University on 3/9/12 in the Leo Guthart Cultural Center Theater. Topics discussed included the evolution of marketing, advertising, and how to best use social media for personal branding use.
Start-up Chile Marketing & Advertising Tribe session on Data Analysis tools for startups. Written by Pedro Villalobos (Lagiar.com), Felipe del Sol (Admetricks.com), Liane Siebenhaar (Mewe.co). This is a selection of tools you can use to shape your pitch and product. If you have any questions, don't hesitate to contact us.
10 Steps of Project Management in Digital Agencies Alemsah Ozturk
This is part of our ( 41? 29! ) agency's culture series. Basicly this series of documents helps our teams learn the foundation of agency culture, basic rules to do their work. We are all about sharing the data & know how, so here we are ;)
3. Istilah berhitung digunakan
untuk pemahaman konsep tambah-kurang-kali-bagi.
Berhitung adalah konsep yang baru diajarkan
setelah anak siap.
4. Konsep ini tidak tepat untuk anak usia 1 tahun
yang baru mengenal bapak, ibu, kakak,
pengenalan benda awal, bisa mendengarkan
dan menirukan sepatah-patah.
5. Pada usia 3 tahun,
kita bisa mengenalkan pada bilangan.
Misalnya, menyentuh satu kuping atau dua kuping,
menghitung jari, dan menyanyi Satu-satu Aku Sayang Ibu.
6. Pada usia 4 tahun,
kita bisa mulai mengenalkan lambang bilangan
dan konsep bilangan.
Misalnya, ada berapa kakimu, matamu, telingamu?
Apa saja di badanmu yang jumlahnya satu?
7. Pada usia 5 tahun,
kita bisa mengenalkan anak pada pemahaman
dasar berhitung.
8. Kenalkan konsep berhitung pada anak
setelah anak memahami konsep bilangan.
Kenalkan saat anak sudah siap.
Perhatikan saat ia terlihat bosan atau tertekan.
9. Mengenalkan konsep berhitung harus menyenangkan
untuk anak karena saat ia belajar dengan senang,
maka tidak ada beban sehingga keingintahuannya
bisa dipuaskan dengan optimal.
10. Semua yang dipaksakan akan menyulitkan pemahaman.
Bahkan, bisa mengurangi kesenangan belajar
yang perlu ditumbuhkan sejak dini
untuk perkembangan anak secara optimal.
12. Setiap anak memiliki kesenangan dan kemampuan fokus
yang berbeda-beda.
Lama kemampuan fokus tersebut bergantung pada
seberapa senang anak melakukan kegiatan tersebut.
13. Penting untuk memberikan porsi yang tepat.
Terlalu tinggi, akan membuat frustrasi.
Terlalu rendah, akan membosankan
dan kurang menantang.
14. Ketahui porsi yang tepat untuk anak
lewat kegiatan-kegiatan yang dilakukan bersama
dengan anak setiap hari.
16. Lakukan dengan bermain bersama
dan dalam situasi yang menyenangkan.
Perhatikan suasana hati anak.
17. Berikan alat pembelajaran konkret.
Gunakan berbagai benda di alam
dan lingkungan terdekat sebagai alat pembelajaran.
Misalnya, hitung pintu, jendela, kursi, piring, sendok, dll.)
18. Berhentilah sebelum anak bosan.
Ulangi agar anak menguasai
dan tingkatkan kesulitan setelah anak terlihat menguasai.
