SlideShare a Scribd company logo
ffiaseasa &{eEape.t STF}${ Kerte*s * {+rrlls}
MORFOLOGI
i
BEBERAPA KONSEP DALATII MORFOLOGI
A. TATABA}IASA
r. Konseptatabahasa
= Aturan h"h;;; yang diielmakan dalam bentuk rumus-rurnus bahasa
z. Korpus (unsur) tatabahasa: mor{em, perkataan, frasa' klausa' dan ayat'
. Unsur palingkecil: morfem
o Unsur paHn! besar/tinggi: ayat * unsur bahasa lain terkandung di dalamnya
g. Kelima-limanya dibahagikan kepada dua aspek utama:
r Mor{ologi - morfem dan Perkataan
. Sintaksis * frasa, Hausa, dan aYat
Ayat
t
Klausa
t
Frasa
1
Perkataan
t
Morfem
Sintaksis
Morfologi
l Nik Safiah Karim, Farid M. onn, Hashim Haji Musa, Abdul Hamid Mahmood. Tatabqhasa Dewsn Edisi
Ketiga.Kuala Lumpur: Dewan Bahasa dan Pustaka (zooB:+g)
I
F
F
B. IVIORFOLOGI
1. Konsep morfologi
rllmuataupengetahuantentangpembentukankata
. Bidang tatabahasa yang mengkaji struktur, bentuk dan penggolongan
Kata.1
-+ Struktur kata = Susunan bentuk bunyr ujaran atau lambang (tulisan) yang
menjadi unit bahasa yang bermakni. -iontohnya,
perkataan bemngiin,
terdiri daripada sororrun iwalan (ber-) yang diikuti dengan kata dasar
(main).
-+ Bentuk kata = Rupa unit tatabahasa, yeng berbentuk tunggal atau yang
terhasii daripada proi*r pengimbuhan (kaia terbitan), pemajmukan (kata
majmuk), dan penggandaan (kata ganda)
. Penggolongan kata = Proses menjeniskan perkataan mengikut
keserupaan bentuk atau fungsi, iaitu kata nama, kata kerja, kata adjektif,
dan kata tugas.
z. Perkataan dibentuk oleh morfem dan kata.
C. MORFEM
1. Konsep morfem
= Unit yang terkecil yang mempnnyai makna
. Boleh menjadi unsur dalam pembentukan kata
r Tidak dapat dipisahkan kepada unityang lebih kecil yang bermakna
r Boleh terbina daripada satu atau lebih suku kata
o Sesetengah mor{em (bebas) boleh menjadi kata.
z. Jenis morfem
,/
,/
dalam ayat)

a) Morfem bebas
o Boleh berdiri sendiri sebagai kata penuh
r Boleh digunakan bersendirian
r Jumlahnyabanyak dan boleh bertambah
o Mempunyai makna:
o Makna Ieksis (makna morfem itu sendiri)
. Makna struktur (makna yang digunakan
t laut
. cqntik
o sekolah
o terjun
o dari
o untuk
. utah
t telah
o sangat
b) Mor-fem terikat:
. fidakboleh berdiri sendiri sebagai kata dasar
. Mtimerlukan morfem lain - morfem bebas atau morfem terikat - untuk
membentuk perkataaan
. Mendukung makna kenahuan.
r Jumlahnyaterhad
o Jenis morfem terikat:
i) Morfem terikat satuan:
= Morfem yang utuh dalam bentuknya dan bahagian-bahagiannya tidak
boleh dipisah-pisahkan.
o Jenis:
r Awalan: antaranya ber-, ter-, me-, ke-, di-, dsb.
. Akhiran: contohnya -an, -kan, -i, dsb.
r Kata akar: bukan imbuhan dan bukan perkataan, antaranya mudi,
ngala, tausa, tani, tapa, juang
ii) Morfem terikat terbahagi:
= Morfem yang wujud serentak sebelum dan selepas kata dasar sebagai satu
kesatuan.
o Terdiri daripada apitan, antaranya ke-...-an, pen-...-an, dan per-...-
an.
iii) Morfem terikat kompleks:
= Morfem gabungan dua morfemterikat atau ]ebih, sama ada:
o Gabungan dua awalan: antaranya memper-, diper-
o Gabungan awalan dan alihiran: antaranya, me-...-kan, di-...-
kan, me-...-i, di-.,.-i
'::l#,Tt*::.ffi*,T"H;::-"HilH:contohnvamemper-
g. Jumlah morfem
r Kata boleh dibina dengan menggunakan satu morfem atau lebih, sama ada
dengan satu morfem bebas, atau gabungan satu morfem bebas dengan satu, dua
atau tiga morfem terikat.
. sembah = satu morfem bebas
. persembahorn = dua morfem ( r morfembebas, t morfem terikat = per-...!
an)
t r,-fletrrrporsembahkan = empat morfem (r morfem bebas, 3 morfem terikat =
mem-, p€r-, -kan)
D. ALOMORF
= Kelainan atau anggota sesuafu morfem
. Disebabkan/ditentukan oleh huruf/fonem awal kata dasar
MORFOFONEM
= Gabungan antara morfem dengan fonem.
= Ciri bunyr yang terhasil apabila imbuhan dicantumkan dengan kata dasar.
. Perubahan unsur sengau Npada awalan meN- ataupeN-
r Fonem pertama kata dasar akan menentukan sama ada N akan digugurkan
berubah
E.
. tne-
. tnetn-
. lnetF
o fil€ng-
o fileflA*
. rnenge-
. pe'
. petn-
t pen-
. peng-
o pen!-
. penge-
F. KATA
1. Konsep kata:
= Bentuk bahasa yang bebas
r Boleh herdiri sendiri sebagai ayat minimal apabila diberikan intonasi yang
$esuai.
o Mengandungimaksud/mesejlengkap
r Bentuk satuan makna kerana memiliki maksud tertentu.
r Unsur yang digunakan untuk membentuk kata lain - terbitan, ganda,
majmuk, dim akronim.
. Boleh berubah kedudukan dan fungsi dalam ayat - subjek, predikat, objek,
pelengkap, dan sebagainya.
z. Kataakar:
= Unsuryangbelum diberikan apa-apa imbuhan
, Meruiakin morfem terikat Uut<an imtuhan (tetapi kelihatan seperti perkataan)
B.Katadasar:
= Kata yang menjadi dasar bagi sesuatu perkataan
i) Kata akar
Fkataakart t--
I '1"' I menjadikatadasaro-"
@
ffimB#H*dasarbasi@
Fkataakar: menjadi kata dasar Ort,
@
4
iil Kata berimbuhan (kata terbitan)
sembahkan kata berimbuhan:
menjadi kata dasar bagi
kata berimbuhan:
menjadi kata dasarbagi
kata berimbuhan:
menjadi kata dasar bagi
mempersernbo,hko:n
pembuangan
berkernannpuo;n
buangan
kemannpuan
iii) Kata ganda
besar-besar
purq-pura
gembar-
gembur
kata ganda:
menjadi kata dasarbagi
kata ganda:
menjadi kata dasar bagi
kata gandal
menjadikata dasarbagi
dibescrr-besarkan
berpura-pura
menggernbor-
gernburkan
keutargo,negclrs.an
keluarbiaso,an
merekabentuk
iv) Kata majmuk
wargqnegara
.
Iuar biasa
rekabentuk
kata mqimuk:
menjadi kata dasar bagi
kata majmuk:
menjadi kata dasar bagi
kata majmuk:
menjadi kata dasar bagi
v) Frasa
ke tepi
tidakimbang
frasa:
menjadi kata dasar bagi
frasa:
menjadi kata dasar bagi
mengetepikan
ketida'kbnborngan
Perbezaan
,{speft Ma$g;rnbebas Morfemterikat
Jumlah
oerkataan
. Banyak,sukaruntuk
disenaraikan
r Terhad, mudahuntuk
disenaraikan
Jenis ma}."na
vans dibarra
r Maknaleksikal r Maknatatabahasa
Kedudukan
dalambahasa
o Dapatberdiri sendiri r fidak dapatberdiri sendiri
Aslrelc Morfem I(a:ts (Pepko;tao;nr
Peranan r Unsurmembentukkata
. Unsurmembenfukfrasa,
Hausadan avat
Taraf
r Bentukterikat tidak dapat
berdiri sebagai ayat minimal
o Dapatberdiri sebagaikata
minimal dengan intonasi
yang sesuaidan mesej Yang
lenekan
e Tidak selnua morkt
memoakan kata
o Semuakatamerupakan
morfem

More Related Content

What's hot

Morfem dan Proses Morfemis dalam Bahasa Indonesia
Morfem dan Proses Morfemis dalam Bahasa IndonesiaMorfem dan Proses Morfemis dalam Bahasa Indonesia
Morfem dan Proses Morfemis dalam Bahasa Indonesia
Ria Widia
 
Morfologi Bahasa Inggris
Morfologi Bahasa InggrisMorfologi Bahasa Inggris
Morfologi Bahasa Inggris
YahyaChoy
 
Morfologi
MorfologiMorfologi
Materi 2 morfem (rev)
Materi 2 morfem (rev)Materi 2 morfem (rev)
Materi 2 morfem (rev)anggerio
 
Tata bahasa indonesia dasar
Tata bahasa indonesia dasarTata bahasa indonesia dasar
Tata bahasa indonesia dasarDedi Damhudi
 
Pengertian morfem tugas
Pengertian morfem tugasPengertian morfem tugas
Pengertian morfem tugas
Dliya Rahmawaty
 
Morfologi
MorfologiMorfologi
Morfologi klp 8
Morfologi klp 8Morfologi klp 8
Morfologi klp 8
Dina Nofirna (UNP)
 
Topik 4 unit bahasa bentuk kata(2)
Topik 4 unit bahasa bentuk kata(2)Topik 4 unit bahasa bentuk kata(2)
Topik 4 unit bahasa bentuk kata(2)
IIUM
 
Morfologi bahasa
Morfologi bahasaMorfologi bahasa
Morfologi bahasa
kunmartih
 
Types of morpheme
Types of morphemeTypes of morpheme
Types of morpheme
Lita Damayanti
 
3. tatabahasa
3. tatabahasa3. tatabahasa
3. tatabahasa
khairul azlan taib
 
Morfologi morfem, morf, prinsip morfem
Morfologi morfem, morf, prinsip morfemMorfologi morfem, morf, prinsip morfem
Morfologi morfem, morf, prinsip morfem
Lailin Luthfiana
 
Hakikat kata rrtrtrtrtws
Hakikat kata rrtrtrtrtwsHakikat kata rrtrtrtrtws
Hakikat kata rrtrtrtrtws
hendra prastyadi
 
Konsep tatabahasa secara umum
Konsep tatabahasa secara umumKonsep tatabahasa secara umum
Konsep tatabahasa secara umumJaf Hussin
 
Morf, Morfem, dan Alomorf
Morf, Morfem, dan AlomorfMorf, Morfem, dan Alomorf
Morf, Morfem, dan Alomorf
Pipin Zahara Raeder
 
Dr ton sintaksis
Dr ton sintaksisDr ton sintaksis
Dr ton sintaksis
Shah Raider
 
Morphological typology
Morphological typologyMorphological typology
Morphological typology
penipenny
 

What's hot (20)

Morfem dan Proses Morfemis dalam Bahasa Indonesia
Morfem dan Proses Morfemis dalam Bahasa IndonesiaMorfem dan Proses Morfemis dalam Bahasa Indonesia
Morfem dan Proses Morfemis dalam Bahasa Indonesia
 
Morfologi Bahasa Inggris
Morfologi Bahasa InggrisMorfologi Bahasa Inggris
Morfologi Bahasa Inggris
 
Morfologi
MorfologiMorfologi
Morfologi
 
Materi 2 morfem (rev)
Materi 2 morfem (rev)Materi 2 morfem (rev)
Materi 2 morfem (rev)
 
Nota morfologi
Nota morfologiNota morfologi
Nota morfologi
 
Tata bahasa indonesia dasar
Tata bahasa indonesia dasarTata bahasa indonesia dasar
Tata bahasa indonesia dasar
 
Pengertian morfem tugas
Pengertian morfem tugasPengertian morfem tugas
Pengertian morfem tugas
 
Morfologi
MorfologiMorfologi
Morfologi
 
Morfologi klp 8
Morfologi klp 8Morfologi klp 8
Morfologi klp 8
 
Topik 4 unit bahasa bentuk kata(2)
Topik 4 unit bahasa bentuk kata(2)Topik 4 unit bahasa bentuk kata(2)
Topik 4 unit bahasa bentuk kata(2)
 
Morfologi bahasa
Morfologi bahasaMorfologi bahasa
Morfologi bahasa
 
Types of morpheme
Types of morphemeTypes of morpheme
Types of morpheme
 
3. tatabahasa
3. tatabahasa3. tatabahasa
3. tatabahasa
 
Morfologi morfem, morf, prinsip morfem
Morfologi morfem, morf, prinsip morfemMorfologi morfem, morf, prinsip morfem
Morfologi morfem, morf, prinsip morfem
 
Hakikat kata rrtrtrtrtws
Hakikat kata rrtrtrtrtwsHakikat kata rrtrtrtrtws
Hakikat kata rrtrtrtrtws
 
Morfofonemik
MorfofonemikMorfofonemik
Morfofonemik
 
Konsep tatabahasa secara umum
Konsep tatabahasa secara umumKonsep tatabahasa secara umum
Konsep tatabahasa secara umum
 
Morf, Morfem, dan Alomorf
Morf, Morfem, dan AlomorfMorf, Morfem, dan Alomorf
Morf, Morfem, dan Alomorf
 
Dr ton sintaksis
Dr ton sintaksisDr ton sintaksis
Dr ton sintaksis
 
Morphological typology
Morphological typologyMorphological typology
Morphological typology
 

Similar to beberapakonsepdalammorfologi-161024155552.pdf

Kelompok 1 Morfem.pptx
Kelompok 1 Morfem.pptxKelompok 1 Morfem.pptx
Kelompok 1 Morfem.pptx
AdielYogaKharisma2
 
PPT MORFHOLOGIE.pptx
PPT MORFHOLOGIE.pptxPPT MORFHOLOGIE.pptx
PPT MORFHOLOGIE.pptx
MuhammadNasir873763
 
Nota Pecutan (Morfologi).pdf
Nota Pecutan (Morfologi).pdfNota Pecutan (Morfologi).pdf
Nota Pecutan (Morfologi).pdf
savithakaur
 
Struktur morfologi bahasa indonesia
Struktur morfologi bahasa indonesiaStruktur morfologi bahasa indonesia
Struktur morfologi bahasa indonesia
Mencari ridho alloh di dunia untuk bekal di akhirat
 
Makalah morfologi
Makalah morfologiMakalah morfologi
Makalah morfologi
gittaleviana
 
MORFOLOGI
MORFOLOGIMORFOLOGI
Morfologi 06-1
Morfologi 06-1Morfologi 06-1
Morfologi 06-1
Mukhlis Al-Anshor
 
BAHASA INDONESIA
BAHASA INDONESIABAHASA INDONESIA
BAHASA INDONESIA
ZURYATI1
 
ppt Kata, Jenis Kata, dan Pembentukkan Kata
ppt Kata, Jenis Kata, dan Pembentukkan Katappt Kata, Jenis Kata, dan Pembentukkan Kata
ppt Kata, Jenis Kata, dan Pembentukkan Kata
dinitsyh
 
Morfem, 10 kategori kata, 4 kategori kata menurut gorys keraf
Morfem, 10 kategori kata, 4 kategori kata menurut gorys kerafMorfem, 10 kategori kata, 4 kategori kata menurut gorys keraf
Morfem, 10 kategori kata, 4 kategori kata menurut gorys keraf
NaFis NaFis
 
Proses morfologi 3
Proses morfologi 3Proses morfologi 3
Proses morfologi 3
Hildadp
 
KELOMPOK 1.pptx KELOMPOK 1.pptx KELOMPOK 1.pptx KELOMPOK 1.pptx KELOMPOK 1.pp...
KELOMPOK 1.pptx KELOMPOK 1.pptx KELOMPOK 1.pptx KELOMPOK 1.pptx KELOMPOK 1.pp...KELOMPOK 1.pptx KELOMPOK 1.pptx KELOMPOK 1.pptx KELOMPOK 1.pptx KELOMPOK 1.pp...
KELOMPOK 1.pptx KELOMPOK 1.pptx KELOMPOK 1.pptx KELOMPOK 1.pptx KELOMPOK 1.pp...
marliandarendi
 
makalah tugas 4 TIK
makalah tugas  4 TIK makalah tugas  4 TIK
makalah tugas 4 TIK
distynanda
 
Modul 2 MORFOLOGI.pdf
Modul 2 MORFOLOGI.pdfModul 2 MORFOLOGI.pdf
Modul 2 MORFOLOGI.pdf
wzg25129
 
Morfologi 2 april-2019 isi
Morfologi 2 april-2019 isiMorfologi 2 april-2019 isi
Morfologi 2 april-2019 isi
0027065801
 
power_point_bahasa_indonesia_kelompok_4.pptx
power_point_bahasa_indonesia_kelompok_4.pptxpower_point_bahasa_indonesia_kelompok_4.pptx
power_point_bahasa_indonesia_kelompok_4.pptx
ImyLasama
 
Assignement
AssignementAssignement
Assignement
SJKCHAU
 
Peranan preposisi sebagai unsur pembentuk kata
Peranan preposisi sebagai unsur pembentuk kataPeranan preposisi sebagai unsur pembentuk kata
Peranan preposisi sebagai unsur pembentuk kataIsmail Bisri
 
PROSES MORFOFONEMIK DAN PROSES MORFOLOGIK
PROSES MORFOFONEMIK DAN PROSES MORFOLOGIK PROSES MORFOFONEMIK DAN PROSES MORFOLOGIK
PROSES MORFOFONEMIK DAN PROSES MORFOLOGIK
LiswiAnisa
 
Morfolog ipps
Morfolog ippsMorfolog ipps
Morfolog ipps
annisa herlida
 

Similar to beberapakonsepdalammorfologi-161024155552.pdf (20)

Kelompok 1 Morfem.pptx
Kelompok 1 Morfem.pptxKelompok 1 Morfem.pptx
Kelompok 1 Morfem.pptx
 
PPT MORFHOLOGIE.pptx
PPT MORFHOLOGIE.pptxPPT MORFHOLOGIE.pptx
PPT MORFHOLOGIE.pptx
 
Nota Pecutan (Morfologi).pdf
Nota Pecutan (Morfologi).pdfNota Pecutan (Morfologi).pdf
Nota Pecutan (Morfologi).pdf
 
Struktur morfologi bahasa indonesia
Struktur morfologi bahasa indonesiaStruktur morfologi bahasa indonesia
Struktur morfologi bahasa indonesia
 
Makalah morfologi
Makalah morfologiMakalah morfologi
Makalah morfologi
 
MORFOLOGI
MORFOLOGIMORFOLOGI
MORFOLOGI
 
Morfologi 06-1
Morfologi 06-1Morfologi 06-1
Morfologi 06-1
 
BAHASA INDONESIA
BAHASA INDONESIABAHASA INDONESIA
BAHASA INDONESIA
 
ppt Kata, Jenis Kata, dan Pembentukkan Kata
ppt Kata, Jenis Kata, dan Pembentukkan Katappt Kata, Jenis Kata, dan Pembentukkan Kata
ppt Kata, Jenis Kata, dan Pembentukkan Kata
 
Morfem, 10 kategori kata, 4 kategori kata menurut gorys keraf
Morfem, 10 kategori kata, 4 kategori kata menurut gorys kerafMorfem, 10 kategori kata, 4 kategori kata menurut gorys keraf
Morfem, 10 kategori kata, 4 kategori kata menurut gorys keraf
 
Proses morfologi 3
Proses morfologi 3Proses morfologi 3
Proses morfologi 3
 
KELOMPOK 1.pptx KELOMPOK 1.pptx KELOMPOK 1.pptx KELOMPOK 1.pptx KELOMPOK 1.pp...
KELOMPOK 1.pptx KELOMPOK 1.pptx KELOMPOK 1.pptx KELOMPOK 1.pptx KELOMPOK 1.pp...KELOMPOK 1.pptx KELOMPOK 1.pptx KELOMPOK 1.pptx KELOMPOK 1.pptx KELOMPOK 1.pp...
KELOMPOK 1.pptx KELOMPOK 1.pptx KELOMPOK 1.pptx KELOMPOK 1.pptx KELOMPOK 1.pp...
 
makalah tugas 4 TIK
makalah tugas  4 TIK makalah tugas  4 TIK
makalah tugas 4 TIK
 
Modul 2 MORFOLOGI.pdf
Modul 2 MORFOLOGI.pdfModul 2 MORFOLOGI.pdf
Modul 2 MORFOLOGI.pdf
 
Morfologi 2 april-2019 isi
Morfologi 2 april-2019 isiMorfologi 2 april-2019 isi
Morfologi 2 april-2019 isi
 
power_point_bahasa_indonesia_kelompok_4.pptx
power_point_bahasa_indonesia_kelompok_4.pptxpower_point_bahasa_indonesia_kelompok_4.pptx
power_point_bahasa_indonesia_kelompok_4.pptx
 
Assignement
AssignementAssignement
Assignement
 
Peranan preposisi sebagai unsur pembentuk kata
Peranan preposisi sebagai unsur pembentuk kataPeranan preposisi sebagai unsur pembentuk kata
Peranan preposisi sebagai unsur pembentuk kata
 
PROSES MORFOFONEMIK DAN PROSES MORFOLOGIK
PROSES MORFOFONEMIK DAN PROSES MORFOLOGIK PROSES MORFOFONEMIK DAN PROSES MORFOLOGIK
PROSES MORFOFONEMIK DAN PROSES MORFOLOGIK
 
Morfolog ipps
Morfolog ippsMorfolog ipps
Morfolog ipps
 

Recently uploaded

PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
Kanaidi ken
 
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdfLAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
RosidaAini3
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdfBiografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
pristayulianabila
 
peluang kejadian total dan kaidah nbayes
peluang kejadian total dan kaidah nbayespeluang kejadian total dan kaidah nbayes
peluang kejadian total dan kaidah nbayes
ayyurah2004
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
SABDA
 
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdfDemonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
d2spdpnd9185
 
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdfAKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
opkcibungbulang
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptxPemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
ssuser4dafea
 
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan marthaKoneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
johan199969
 
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptxRPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
YongYongYong1
 
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdfProjek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
anikdwihariyanti
 
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan i...
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan   i...Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan   i...
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan i...
PutraDwitara
 
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
Sathya Risma
 
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdfTokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Mutia Rini Siregar
 
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi KomunikasiMateri Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
AdePutraTunggali
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
junaedikuluri1
 

Recently uploaded (20)

PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
PELAKSANAAN (13-14 Juni'24) + Link2 Materi BimTek _"PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (P...
 
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdfLAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdfBiografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
 
peluang kejadian total dan kaidah nbayes
peluang kejadian total dan kaidah nbayespeluang kejadian total dan kaidah nbayes
peluang kejadian total dan kaidah nbayes
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
 
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdfDemonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
Demonstrasi Konseptual Modul 2.1 - RPP Berdiferensiasi.pdf
 
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdfAKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptxPemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
 
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan marthaKoneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
 
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Kimia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptxRPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
 
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdfProjek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD.pdf.pdf
 
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan i...
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan   i...Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan   i...
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan i...
 
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
 
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdfTokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
 
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi KomunikasiMateri Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
 

beberapakonsepdalammorfologi-161024155552.pdf

  • 1. ffiaseasa &{eEape.t STF}${ Kerte*s * {+rrlls} MORFOLOGI i BEBERAPA KONSEP DALATII MORFOLOGI A. TATABA}IASA r. Konseptatabahasa = Aturan h"h;;; yang diielmakan dalam bentuk rumus-rurnus bahasa z. Korpus (unsur) tatabahasa: mor{em, perkataan, frasa' klausa' dan ayat' . Unsur palingkecil: morfem o Unsur paHn! besar/tinggi: ayat * unsur bahasa lain terkandung di dalamnya g. Kelima-limanya dibahagikan kepada dua aspek utama: r Mor{ologi - morfem dan Perkataan . Sintaksis * frasa, Hausa, dan aYat Ayat t Klausa t Frasa 1 Perkataan t Morfem Sintaksis Morfologi l Nik Safiah Karim, Farid M. onn, Hashim Haji Musa, Abdul Hamid Mahmood. Tatabqhasa Dewsn Edisi Ketiga.Kuala Lumpur: Dewan Bahasa dan Pustaka (zooB:+g) I F F B. IVIORFOLOGI 1. Konsep morfologi rllmuataupengetahuantentangpembentukankata . Bidang tatabahasa yang mengkaji struktur, bentuk dan penggolongan Kata.1 -+ Struktur kata = Susunan bentuk bunyr ujaran atau lambang (tulisan) yang menjadi unit bahasa yang bermakni. -iontohnya, perkataan bemngiin, terdiri daripada sororrun iwalan (ber-) yang diikuti dengan kata dasar (main). -+ Bentuk kata = Rupa unit tatabahasa, yeng berbentuk tunggal atau yang terhasii daripada proi*r pengimbuhan (kaia terbitan), pemajmukan (kata majmuk), dan penggandaan (kata ganda)
  • 2. . Penggolongan kata = Proses menjeniskan perkataan mengikut keserupaan bentuk atau fungsi, iaitu kata nama, kata kerja, kata adjektif, dan kata tugas. z. Perkataan dibentuk oleh morfem dan kata. C. MORFEM 1. Konsep morfem = Unit yang terkecil yang mempnnyai makna . Boleh menjadi unsur dalam pembentukan kata r Tidak dapat dipisahkan kepada unityang lebih kecil yang bermakna r Boleh terbina daripada satu atau lebih suku kata o Sesetengah mor{em (bebas) boleh menjadi kata. z. Jenis morfem ,/ ,/ dalam ayat) a) Morfem bebas o Boleh berdiri sendiri sebagai kata penuh r Boleh digunakan bersendirian r Jumlahnyabanyak dan boleh bertambah o Mempunyai makna: o Makna Ieksis (makna morfem itu sendiri) . Makna struktur (makna yang digunakan t laut . cqntik o sekolah o terjun o dari o untuk . utah t telah o sangat b) Mor-fem terikat: . fidakboleh berdiri sendiri sebagai kata dasar . Mtimerlukan morfem lain - morfem bebas atau morfem terikat - untuk membentuk perkataaan . Mendukung makna kenahuan. r Jumlahnyaterhad o Jenis morfem terikat: i) Morfem terikat satuan: = Morfem yang utuh dalam bentuknya dan bahagian-bahagiannya tidak boleh dipisah-pisahkan. o Jenis: r Awalan: antaranya ber-, ter-, me-, ke-, di-, dsb. . Akhiran: contohnya -an, -kan, -i, dsb. r Kata akar: bukan imbuhan dan bukan perkataan, antaranya mudi, ngala, tausa, tani, tapa, juang
  • 3. ii) Morfem terikat terbahagi: = Morfem yang wujud serentak sebelum dan selepas kata dasar sebagai satu kesatuan. o Terdiri daripada apitan, antaranya ke-...-an, pen-...-an, dan per-...- an. iii) Morfem terikat kompleks: = Morfem gabungan dua morfemterikat atau ]ebih, sama ada: o Gabungan dua awalan: antaranya memper-, diper- o Gabungan awalan dan alihiran: antaranya, me-...-kan, di-...- kan, me-...-i, di-.,.-i '::l#,Tt*::.ffi*,T"H;::-"HilH:contohnvamemper- g. Jumlah morfem r Kata boleh dibina dengan menggunakan satu morfem atau lebih, sama ada dengan satu morfem bebas, atau gabungan satu morfem bebas dengan satu, dua atau tiga morfem terikat. . sembah = satu morfem bebas . persembahorn = dua morfem ( r morfembebas, t morfem terikat = per-...! an) t r,-fletrrrporsembahkan = empat morfem (r morfem bebas, 3 morfem terikat = mem-, p€r-, -kan) D. ALOMORF = Kelainan atau anggota sesuafu morfem . Disebabkan/ditentukan oleh huruf/fonem awal kata dasar MORFOFONEM = Gabungan antara morfem dengan fonem. = Ciri bunyr yang terhasil apabila imbuhan dicantumkan dengan kata dasar. . Perubahan unsur sengau Npada awalan meN- ataupeN- r Fonem pertama kata dasar akan menentukan sama ada N akan digugurkan berubah E. . tne- . tnetn- . lnetF o fil€ng- o fileflA* . rnenge- . pe' . petn- t pen- . peng- o pen!- . penge-
  • 4. F. KATA 1. Konsep kata: = Bentuk bahasa yang bebas r Boleh herdiri sendiri sebagai ayat minimal apabila diberikan intonasi yang $esuai. o Mengandungimaksud/mesejlengkap r Bentuk satuan makna kerana memiliki maksud tertentu. r Unsur yang digunakan untuk membentuk kata lain - terbitan, ganda, majmuk, dim akronim. . Boleh berubah kedudukan dan fungsi dalam ayat - subjek, predikat, objek, pelengkap, dan sebagainya. z. Kataakar: = Unsuryangbelum diberikan apa-apa imbuhan , Meruiakin morfem terikat Uut<an imtuhan (tetapi kelihatan seperti perkataan) B.Katadasar: = Kata yang menjadi dasar bagi sesuatu perkataan i) Kata akar Fkataakart t-- I '1"' I menjadikatadasaro-" @ ffimB#H*dasarbasi@ Fkataakar: menjadi kata dasar Ort, @ 4
  • 5. iil Kata berimbuhan (kata terbitan) sembahkan kata berimbuhan: menjadi kata dasar bagi kata berimbuhan: menjadi kata dasarbagi kata berimbuhan: menjadi kata dasar bagi mempersernbo,hko:n pembuangan berkernannpuo;n buangan kemannpuan iii) Kata ganda besar-besar purq-pura gembar- gembur kata ganda: menjadi kata dasarbagi kata ganda: menjadi kata dasar bagi kata gandal menjadikata dasarbagi dibescrr-besarkan berpura-pura menggernbor- gernburkan keutargo,negclrs.an keluarbiaso,an merekabentuk iv) Kata majmuk wargqnegara . Iuar biasa rekabentuk kata mqimuk: menjadi kata dasar bagi kata majmuk: menjadi kata dasar bagi kata majmuk: menjadi kata dasar bagi v) Frasa ke tepi tidakimbang frasa: menjadi kata dasar bagi frasa: menjadi kata dasar bagi mengetepikan ketida'kbnborngan
  • 6. Perbezaan ,{speft Ma$g;rnbebas Morfemterikat Jumlah oerkataan . Banyak,sukaruntuk disenaraikan r Terhad, mudahuntuk disenaraikan Jenis ma}."na vans dibarra r Maknaleksikal r Maknatatabahasa Kedudukan dalambahasa o Dapatberdiri sendiri r fidak dapatberdiri sendiri Aslrelc Morfem I(a:ts (Pepko;tao;nr Peranan r Unsurmembentukkata . Unsurmembenfukfrasa, Hausadan avat Taraf r Bentukterikat tidak dapat berdiri sebagai ayat minimal o Dapatberdiri sebagaikata minimal dengan intonasi yang sesuaidan mesej Yang lenekan e Tidak selnua morkt memoakan kata o Semuakatamerupakan morfem