Dokumen tersebut menjelaskan cara menghitung luas segitiga dengan rumus L = 1/2 a x b, dimana a adalah alas segitiga dan b adalah tinggi segitiga. Dokumen tersebut menggunakan contoh segitiga untuk mendemonstrasikan rumus tersebut dan menjelaskan bagaimana menghitung petak-petak didalamnya untuk mendapatkan luas segitiga.
Dokumen tersebut membahas tentang karakteristik dan rumus bangun ruang datar seperti balok, kubus, prisma, dan limas. Balok memiliki 3 pasang sisi segi empat dan rumus volume V=pxtxt. Kubus memiliki 6 sisi persegi sama dan rumus volume V=sxsxs. Prisma memiliki sisi samping segi empat dan alas atap kongruen, sedangkan limas memiliki satu puncak dan semua sisi tegak berbentuk segitiga.
Rangkuman materi bangun ruang sisi datar (tugas siswa)imanhadi
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang bangun ruang sisi datar seperti kubus, balok, dan prisma. Kubus memiliki 6 sisi yang sama panjang dan 8 titik sudut. Balok memiliki sisi berbentuk persegi panjang dan rumus volume balok adalah panjang kali lebar kali tinggi. Prisma dibedakan menjadi prisma condong dan tegak, sedangkan rumus luas permukaan prisma adalah dua kali luas alas ditambah luas bidang-bidang teg
Dokumen ini membahas tentang Pythagoras dan bukti Teorema Pythagoras. Teorema Pythagoras menyatakan hubungan antara sisi-sisi segitiga siku-siku, yaitu c2 = a2 + b2, dimana c adalah sisi miring dan a, b adalah sisi tegak dan sisi mendatar. Dokumen ini menjelaskan bukti Teorema Pythagoras melalui pola ubin dan rumus matematika. Teorema Pythagoras juga memiliki peranan pent
Dokumen tersebut membahas tentang teorema Pythagoras, yang menyatakan hubungan antara panjang sisi segitiga siku-siku. Teorema ini ditemukan oleh Pythagoras pada abad ke-6 SM dan berlaku hanya untuk segitiga siku-siku. Dokumen ini juga menjelaskan konsep tripel Pythagoras dan beberapa penerapan teorema Pythagoras dalam kehidupan sehari-hari seperti pertukangan dan pengukuran.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan tentang Teorema Pythagoras, yang menyatakan bahwa dalam segitiga siku-siku, kuadrat panjang sisi miring sama dengan jumlah kuadrat panjang sisi samping. Dokumen tersebut mendemonstrasikan bukti Teorema Pythagoras dengan mengubah bentuk segitiga siku-siku menjadi trapesium, lalu menghitung luasnya untuk mendapatkan rumus a^2 + b^2 = c^2.
Dokumen tersebut menjelaskan cara menghitung luas segitiga dengan rumus L = 1/2 a x b, dimana a adalah alas segitiga dan b adalah tinggi segitiga. Dokumen tersebut menggunakan contoh segitiga untuk mendemonstrasikan rumus tersebut dan menjelaskan bagaimana menghitung petak-petak didalamnya untuk mendapatkan luas segitiga.
Dokumen tersebut membahas tentang karakteristik dan rumus bangun ruang datar seperti balok, kubus, prisma, dan limas. Balok memiliki 3 pasang sisi segi empat dan rumus volume V=pxtxt. Kubus memiliki 6 sisi persegi sama dan rumus volume V=sxsxs. Prisma memiliki sisi samping segi empat dan alas atap kongruen, sedangkan limas memiliki satu puncak dan semua sisi tegak berbentuk segitiga.
Rangkuman materi bangun ruang sisi datar (tugas siswa)imanhadi
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang bangun ruang sisi datar seperti kubus, balok, dan prisma. Kubus memiliki 6 sisi yang sama panjang dan 8 titik sudut. Balok memiliki sisi berbentuk persegi panjang dan rumus volume balok adalah panjang kali lebar kali tinggi. Prisma dibedakan menjadi prisma condong dan tegak, sedangkan rumus luas permukaan prisma adalah dua kali luas alas ditambah luas bidang-bidang teg
Dokumen ini membahas tentang Pythagoras dan bukti Teorema Pythagoras. Teorema Pythagoras menyatakan hubungan antara sisi-sisi segitiga siku-siku, yaitu c2 = a2 + b2, dimana c adalah sisi miring dan a, b adalah sisi tegak dan sisi mendatar. Dokumen ini menjelaskan bukti Teorema Pythagoras melalui pola ubin dan rumus matematika. Teorema Pythagoras juga memiliki peranan pent
Dokumen tersebut membahas tentang teorema Pythagoras, yang menyatakan hubungan antara panjang sisi segitiga siku-siku. Teorema ini ditemukan oleh Pythagoras pada abad ke-6 SM dan berlaku hanya untuk segitiga siku-siku. Dokumen ini juga menjelaskan konsep tripel Pythagoras dan beberapa penerapan teorema Pythagoras dalam kehidupan sehari-hari seperti pertukangan dan pengukuran.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan tentang Teorema Pythagoras, yang menyatakan bahwa dalam segitiga siku-siku, kuadrat panjang sisi miring sama dengan jumlah kuadrat panjang sisi samping. Dokumen tersebut mendemonstrasikan bukti Teorema Pythagoras dengan mengubah bentuk segitiga siku-siku menjadi trapesium, lalu menghitung luasnya untuk mendapatkan rumus a^2 + b^2 = c^2.
Remedial matematika wajib kelas x semester 1AriNoona
Trigonometri adalah cabang matematika yang mempelajari hubungan panjang dan sudut pada segitiga. Konsep ini pertama kali dikembangkan oleh astronom Persia, Al Marwazi, pada abad ke-9 untuk menentukan posisi benda langit. Trigonometri bermanfaat dalam berbagai bidang seperti astronomi, teknik, dan musik.
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya mengamalkan ajaran agama, perilaku yang jujur dan bertanggung jawab, serta memahami pengetahuan ilmiah dengan wawasan kemanusiaan. Dokumen ini juga menjelaskan tentang teorema Pythagoras, termasuk definisi, rumus, dan contoh soalnya.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan dan bukti-bukti terhadap Teorema Pythagoras mengenai hubungan antara sisi-sisi segitiga siku-siku yaitu a2 + b2 = c2. Terdapat beberapa bukti yang dijelaskan seperti bukti oleh Bhaskara, animasi bukti kuno, bukti oleh Garfield, bukti Euclid, dan bukti oleh Wallis.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai bangun ruang dan bagian-bagiannya seperti kubus, balok, prisma, dan limas. Dijelaskan bagian-bagian masing-masing bangun ruang, rumus untuk menghitung luas permukaan dan volume, serta contoh soal terkait.
Dokumen tersebut membahas tentang pembelajaran matematika mengenai teorema Pythagoras. Terdapat penjelasan mengenai kompetensi dasar, tujuan pembelajaran, materi pra-syarat, contoh-contoh penerapan, dan tokoh Pythagoras.
Makalah ini membahas tentang alat peraga prisma dan limas. Prisma adalah bangun ruang yang dibatasi oleh dua bidang segi banyak sejajar, sedangkan limas adalah bangun ruang berbentuk piramida. Makalah ini menjelaskan rumus volume dan luas permukaan prisma dan limas beserta contoh soalnya. Alat peraga diperlukan untuk membuktikan rumus-rumus tersebut secara visual bagi peserta didik.
Presentasi ini membahas sistem koordinat kutub, termasuk definisi, persamaan, hubungannya dengan koordinat Cartesius, grafik persamaan kutub, perpotongan kurva, kalkulus dan luas dengan koordinat kutub, serta garis singgung dalam koordinat kutub. Presentasi ini disampaikan oleh Kelompok 9 Jurusan Matematika Fakultas MIPA Universitas Negeri Manado.
Dokumen tersebut membahas tentang Teorema Pythagoras, yang menyatakan bahwa untuk segitiga siku-siku, kuadrat panjang sisi miring sama dengan jumlah kuadrat panjang sisi siku-sikunya. Dokumen ini memberikan contoh-contoh soal dan penyelesaian menggunakan Teorema Pythagoras beserta ilustrasinya.
Dokumen ini membahas rumus-rumus untuk menghitung keliling dan luas beberapa bangun datar seperti bujur sangkar, persegi panjang, segitiga, lingkaran, jajar genjang, belah ketupat dan trapesium. Untuk setiap bangun datar dijelaskan rumus kelilingnya dengan menjumlahkan panjang sisi-sisinya dan rumus luasnya yang melibatkan panjang, lebar, tinggi, jari-jari, alas atau diagonal.
Dokumen tersebut membahas tentang kompetensi dasar menggunakan teorema Pythagoras untuk menentukan panjang sisi-sisi segitiga siku-siku. Terdapat indikator menemukan rumus dan syarat berlakunya teorema Pythagoras serta menghitung panjang sisi segitiga siku-siku jika dua sisi lain diketahui. Diberikan contoh soal dan penjelasan menemukan rumus teorema Pythagoras berdasarkan luas segit
Dokumen ini membahas trigonometri dan cara menemukan panjang sisi ketiga segitiga dengan menggunakan perbandingan trigonometri. Dokumen ini juga menjelaskan pengertian trigonometri sebagai perbandingan antara sisi-sisi segitiga dan menyebutkan nilai-nilai perbandingan trigonometri untuk beberapa sudut istimewa.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan tentang bangun ruang limas dan kerucut, termasuk rumus-rumus untuk menghitung luas dan volume bangun tersebut. Contoh soal dan latihan soal juga diberikan untuk memperkuat pemahaman.
Dokumen tersebut membahas tentang bangun datar trapesium, termasuk definisi, jenis-jenis (trapesium sembarang, samakaki, siku-siku), rumus keliling dan luas trapesium, serta contoh soal menentukan panjang sisi trapesium berdasarkan luas yang diketahui.
Dokumen tersebut membahas berbagai bangun datar dua dimensi seperti persegi, persegi panjang, segitiga, jajaran genjang, belah ketupat, layang-layang, trapesium, dan lingkaran beserta rumus-rumus untuk menghitung luas dan kelilingnya. Terdapat pula contoh soal yang menguji pemahaman terhadap materi yang disajikan.
Remedial matematika wajib kelas x semester 1AriNoona
Trigonometri adalah cabang matematika yang mempelajari hubungan panjang dan sudut pada segitiga. Konsep ini pertama kali dikembangkan oleh astronom Persia, Al Marwazi, pada abad ke-9 untuk menentukan posisi benda langit. Trigonometri bermanfaat dalam berbagai bidang seperti astronomi, teknik, dan musik.
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya mengamalkan ajaran agama, perilaku yang jujur dan bertanggung jawab, serta memahami pengetahuan ilmiah dengan wawasan kemanusiaan. Dokumen ini juga menjelaskan tentang teorema Pythagoras, termasuk definisi, rumus, dan contoh soalnya.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan dan bukti-bukti terhadap Teorema Pythagoras mengenai hubungan antara sisi-sisi segitiga siku-siku yaitu a2 + b2 = c2. Terdapat beberapa bukti yang dijelaskan seperti bukti oleh Bhaskara, animasi bukti kuno, bukti oleh Garfield, bukti Euclid, dan bukti oleh Wallis.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai bangun ruang dan bagian-bagiannya seperti kubus, balok, prisma, dan limas. Dijelaskan bagian-bagian masing-masing bangun ruang, rumus untuk menghitung luas permukaan dan volume, serta contoh soal terkait.
Dokumen tersebut membahas tentang pembelajaran matematika mengenai teorema Pythagoras. Terdapat penjelasan mengenai kompetensi dasar, tujuan pembelajaran, materi pra-syarat, contoh-contoh penerapan, dan tokoh Pythagoras.
Makalah ini membahas tentang alat peraga prisma dan limas. Prisma adalah bangun ruang yang dibatasi oleh dua bidang segi banyak sejajar, sedangkan limas adalah bangun ruang berbentuk piramida. Makalah ini menjelaskan rumus volume dan luas permukaan prisma dan limas beserta contoh soalnya. Alat peraga diperlukan untuk membuktikan rumus-rumus tersebut secara visual bagi peserta didik.
Presentasi ini membahas sistem koordinat kutub, termasuk definisi, persamaan, hubungannya dengan koordinat Cartesius, grafik persamaan kutub, perpotongan kurva, kalkulus dan luas dengan koordinat kutub, serta garis singgung dalam koordinat kutub. Presentasi ini disampaikan oleh Kelompok 9 Jurusan Matematika Fakultas MIPA Universitas Negeri Manado.
Dokumen tersebut membahas tentang Teorema Pythagoras, yang menyatakan bahwa untuk segitiga siku-siku, kuadrat panjang sisi miring sama dengan jumlah kuadrat panjang sisi siku-sikunya. Dokumen ini memberikan contoh-contoh soal dan penyelesaian menggunakan Teorema Pythagoras beserta ilustrasinya.
Dokumen ini membahas rumus-rumus untuk menghitung keliling dan luas beberapa bangun datar seperti bujur sangkar, persegi panjang, segitiga, lingkaran, jajar genjang, belah ketupat dan trapesium. Untuk setiap bangun datar dijelaskan rumus kelilingnya dengan menjumlahkan panjang sisi-sisinya dan rumus luasnya yang melibatkan panjang, lebar, tinggi, jari-jari, alas atau diagonal.
Dokumen tersebut membahas tentang kompetensi dasar menggunakan teorema Pythagoras untuk menentukan panjang sisi-sisi segitiga siku-siku. Terdapat indikator menemukan rumus dan syarat berlakunya teorema Pythagoras serta menghitung panjang sisi segitiga siku-siku jika dua sisi lain diketahui. Diberikan contoh soal dan penjelasan menemukan rumus teorema Pythagoras berdasarkan luas segit
Dokumen ini membahas trigonometri dan cara menemukan panjang sisi ketiga segitiga dengan menggunakan perbandingan trigonometri. Dokumen ini juga menjelaskan pengertian trigonometri sebagai perbandingan antara sisi-sisi segitiga dan menyebutkan nilai-nilai perbandingan trigonometri untuk beberapa sudut istimewa.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan tentang bangun ruang limas dan kerucut, termasuk rumus-rumus untuk menghitung luas dan volume bangun tersebut. Contoh soal dan latihan soal juga diberikan untuk memperkuat pemahaman.
Dokumen tersebut membahas tentang bangun datar trapesium, termasuk definisi, jenis-jenis (trapesium sembarang, samakaki, siku-siku), rumus keliling dan luas trapesium, serta contoh soal menentukan panjang sisi trapesium berdasarkan luas yang diketahui.
Dokumen tersebut membahas berbagai bangun datar dua dimensi seperti persegi, persegi panjang, segitiga, jajaran genjang, belah ketupat, layang-layang, trapesium, dan lingkaran beserta rumus-rumus untuk menghitung luas dan kelilingnya. Terdapat pula contoh soal yang menguji pemahaman terhadap materi yang disajikan.
Dokumen ini berisi soalan-soalan matematika tingkatan 2 yang meliputi topik-topik seperti operasi algebra, persamaan linear, nisbah, geometri dan transformasi geometri. Terdapat 10 soalan dengan berbagai subsoalan yang mencakup berbagai aspek matematika.
Dokumen tersebut membahas soal-soal matematika yang berkaitan dengan geometri dan trigonometri. Soal pertama membahas sudut antara dua bidang datar, soal kedua menghitung sudut antara garis dan bidang datar, dan soal ketiga menghitung luas permukaan prisma.
Dokumen tersebut berisi tentang soal-soal ujian untuk seleksi masuk perguruan tinggi dan petunjuk pengerjaannya, yang meliputi 60 soal pilihan ganda, sebab-akibat, dan kompleks dalam bidang sains dan teknologi.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan tentang unsur-unsur, rumus, dan contoh soal balok dan kubus. Di antaranya adalah definisi balok dan kubus, jenis-jenis bangun ruang, unsur-unsur seperti sisi dan rusuk, rumus volume, luas sisi, dan contoh penyelesaian soal terkait balok dan kubus.
Dokumen tersebut merupakan petunjuk pelaksanaan ujian nasional matematika untuk siswa SMP/MTs tahun ajaran 2004/2005. Ujian akan dilaksanakan pada tanggal 8 Juni 2005 selama 120 menit dan terdiri dari 30 soal pilihan ganda. Peserta diinstruksikan untuk memperhatikan petunjuk-petunjuk yang diberikan.
Dokumen tersebut membahas tentang pelajaran matematika mengenai bangun ruang dan rumus-rumus untuk menghitung luas dan volume bangun ruang tersebut seperti kubus, balok, dan tabung beserta contoh soalnya.
Soal matematika kelas X berisi 30 soal pilihan ganda yang mencakup materi logika, trigonometri, dan geometri. Soal-soal tersebut diharapkan dapat dikerjakan siswa dengan teliti serta menggunakan waktu secara efektif dan efisien.
Jumlah besar sudut pada segitiga kurang dari 180°. Hal ini dibuktikan dengan dua teorema geometri, yaitu teorema bahwa jumlah besar sudut pada segitiga manapun kurang dari 180°, dan adanya segitiga dengan jumlah besar sudut kurang dari 180°.
Dokumen ini membahas tentang sistem geometri hiperbolik dan definisi defect segitiga. Defect segitiga didefinisikan sebagai 180 derajat dikurangi jumlah derajat sudut-sudut segitiga. Defect merupakan bilangan riil yang mengukur luas segitiga. Teorema menyatakan bahwa defect merupakan fungsi luas segitiga, sehingga segitiga-segitiga kongruen memiliki defect yang sama. Perkalian fungsi luas dengan bilangan positif hanya meng
Teorema menyatakan bahwa hasil kali dua translasi adalah translasi tunggal. Bukti meliputi penjelasan bahwa titik invarian hanya terjadi jika dua translasi saling membalik, serta sifat komutatif translasi. Definisi setengah putaran sebagai transformasi yang menukar dua titik, dengan titik invarian berada pada titik tengah jajargenjang. Hasil kali dua setengah putaran dapat diwakili sebagai setengah putaran
Dokumen tersebut membahas tentang teorema geometri tentang enam titik pada tiga garis sejajar. Teorema menyatakan bahwa jika tiga pasang titik pada tiga garis sejajar berlainan saling sejajar, maka pasangan titik keenam juga akan sejajar. Dokumen juga mendefinisikan jajargenjang sebagai empat titik yang tidak segaris dimana dua sisi sejajar dan dua sisi lainnya sejajar, serta mendefin
Dokumen ini membahas tentang suhu dan kalor. Suhu adalah besaran yang menunjukkan derajat panas atau dingin suatu benda, sedangkan kalor adalah energi yang berpindah akibat perbedaan suhu. Dokumen ini juga menjelaskan berbagai skala suhu, alat pengukur suhu, konversi satuan suhu, serta konduksi, konveksi dan radiasi sebagai bentuk perpindahan kalor.
Penjumlahan dan pengurangan bil. bulat dengan mistar bilanganMoch Hasanudin
Dokumen tersebut membahas tentang penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat dengan dan tanpa penggunaan alat bantu penggaris bilangan, termasuk cara penggunaan penggaris bilangan, contoh soal, dan sifat-sifat dasar dari operasi penjumlahan bilangan bulat.
Mengembangkan Kreativitas Matematika Dengan GQM - Good Questions & ModellingMoch Hasanudin
Dokumen tersebut membahas tentang peningkatan kemampuan berpikir kreatif matematis (KBKM) dengan menggunakan Good Questions & Modelling (GQM). Metode GQM mencakup konsep konstruktivisme, menemukan, bertanya, pemodelan, masyarakat belajar, dan refleksi. GQM diterapkan dengan memberikan pertanyaan dan tugas berbasis pemodelan untuk membangun pengetahuan matematika siswa secara utuh dan kuat.
Dokumen tersebut membahas tentang deret Taylor dan Mac Laurin. Deret Taylor dan Mac Laurin digunakan untuk mengubah suatu fungsi menjadi polinom agar mudah diselesaikan. Diberikan contoh-contoh penerapannya untuk menyelesaikan persamaan-persamaan tertentu.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai rumus-rumus luas bangun datar seperti persegi panjang, segitiga, jajar genjang, belah ketupat, layang-layang, lingkaran, dan trapesium. Rumus-rumus tersebut ditemukan melalui langkah-langkah percontohan dengan membagi bangun-bangun datar menjadi bangun-bangun yang lebih sederhana seperti persegi panjang dan segitiga.
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
8. MATEMATIKA
Trapesium merupakan bangun datar dua dimensi
yang dibentuk oleh empat buah rusuk
T yang dua diantaranya saling sejajar namun tidak
R sama panjang.
A
P D 1a C
E
S
4 2
I
U
M A 3b B
a dan b,
Berjumlah 4 buah rusuk
sejajar a dan b tidak sama panjang
BANGUN DATAR
9. MATEMATIKA
T 1. Trapesium Sembarang
R
A Yaitu trapesium yang keempat rusuknya
P tidak sama panjang
E
D 2 C
S
I
K e e mp a t
3
U
1 r us uk ny
M a t i da k
A 4 B s a ma
pa nj a ng
BANGUN DATAR
10. MATEMATIKA
2. Trapesium Samakaki
T
R
A
P
D C
E
S
a b a dan b sama
I
U
panjang
M
A B
BANGUN DATAR
11. MATEMATIKA
3. Trapesium Siku – Siku
T Yaitu trapesium yang mana dua di antara keempat sudutnya
R
merupakan sudut siku-siku
A
P D C
E Sudut ADC = sudut BAD
S = Siku - siku
I
U
M
A B
BANGUN DATAR
12. MATEMATIKA
T
R
D b C
A
P a d
E
S
A c B
I
Keliling Trapesium = Jumlah dari keempat sisi yang ada
U
M
K=a +b +c +d
BANGUN DATAR
13. MATEMATIKA
a Perhatikan Bahwa :
T b = x + a + y ………... 1
R
t L₂ t L₁ =½ xt ……………… 2
A L₁ L₃
L₂= at ………………… 3
P x a y L₃ =½ yt …………….. 4
E b
S L Trapesium = L₁ + L₂ + L₃ Maka dengan
I = ½ xt + at + ½ yt mensubsitusikan
U persamaan 1, diperoleh :
= (½ x + a + ½ y) t
M
= ½ (x + 2a + y) t Luas Trapesium = =½ (a + b) t
= ½ (a + x + a + y) t
BANGUN DATAR
14. MATEMATIKA
T D C
R
A
P
E
S
I
A E B
U Perhatikan gambar trapesium tersebut!, luasnya
M = 128 cm, panjang DC = 10 cm, AD = 10 cm, EB =
6 cm, berapakah panjang AB ??????
BANGUN DATAR
15. MATEMATIKA
T
R
A CE² = BC² - BE²
D 10 cm C
P CE² = 10² - 6²
E 10 cm CE² = 100 - 36
10 cm
S CE² = 64
8 cm
I
CE = √64
U CE = 8 cm
A E 6 cm B
M
BANGUN DATAR
16. MATEMATIKA
T
JADI
R
D 10 cm C
A Luas Trapesium = ½ (a + b) t
P 10 10 cm = ½ (DC + AB) CE
E cm 8 cm 128 = ½ (10 + AB) 8
S
128 x 2 = (10 + AB) 8
I A E 6 cm B
256 = (10 + AB) 8
U
256 = 80 + 8 AB
M
256 - 80 = 8 AB
22 = AB
176 = 8 AB
BANGUN DATAR