Dokumen tersebut membahas dua konsep yang diterapkan oleh konselor dalam memahami bagaimana manusia mengembangkan masalah, yaitu kebutuhan dan motivasi. Konselor harus membedakan antara kebutuhan fisik dasar seseorang dengan keinginan dan motivasi yang mendorong untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Motivasi didasarkan pada asumsi dasar seseorang untuk mencapai tujuan tertentu.