SlideShare a Scribd company logo
Oleh Syarifuddin
GANGGUAN KEAMANAN NEGARA INDONESIA
(1950-1959)
Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
Setelah mempelajari bab III ini, mahasiswa diharapkan dapat:
1. Mengidentifikasi penyebab terjadinya pemberontakan di
Indonesia selama tahun 1950-1959
2. Menerangkan berbagai pemberontakan dalam mengacaukan
keamanan Indonesia (1950-1959)
3. Menunjukan hubungan antar gerakan pemberontakan di
Indonesia
4. Menguraikan berbagai macam pemberontakan yang terjadi di
Indonesia selama tahun 1950-1959
Selain itu sering terjadi miskomunikasi antara pemerintah
pusat dan pemerintah daerah, membuat rakyat yang ada di
daerah–daerah melakukan aksi protes sendiri dalam
menghadapi tekanan Belanda, bahkan dalam menentang
pemerintahan Indonesia sendiri.
Banyak tuntutan dari rakyat Indonesia yang tidak setuju
dengan pembentukan RIS tersebut membuat pemerintah
kemudian berinisiatif untuk kembali pada bentuk negara
kesatuan
Serangkaian tekanan–tekanan lewat negara-
negara federal yang dilakukan Belanda pada
Indonesia membuat Indonesa sedikit
kewalahan.
 Angkatan Perang Ratu Adil (APRA)
Kelompok ini dikomandoi oleh Kapten Raymond
Westerling seorang anggota militer Belanda
Saat itu, Kapten Westerling
ditugaskan oleh Belanda ke
negara bagian Pasundan, untuk
memadamkan aksi yang
dilakukan oleh kaum teroris di
Jawa Barat . Namun, aksi
Westerling tersebut dinilai
terlalu kejam sehingga Belanda
melakukan pemecatan
terhadapnya.Kapten Raymond Westerling
 Pada Januari 1950, APRA mengajukan
ultimatum kepada pemerintah Indonesia agar
APRA diakui sebagai tentara resmi Pasundan
menggantikan posisi TNI, selain itu APRA
menolak untuk dibubarkannya bentuk negara
federal.
 Menanggapi kasus penyerangan yang dlakukan
APRA, Mohammad Hatta, mengadakan
pertemuan dengan pihak Belanda untuk
membahas penyerangan yang dilakukan oleh
Westerling. Hasil dari pertemuan Hatta dan
Komisaris Tinggi Belanda menyebutkan bahwa
Westerling harus keluar dari kota Bandung.
Westerling memainkan perannya dan menghasut rakyat
Pasundan dengan isu – isu mengenai telah datangnya ratu adil
yang didambakan oleh rakyat selama ini. Westerling kemudian
mengumpulkan 8000 simpatisan dan mendirikan APRA
 gerakan ini diketahui melibatkan Sultan Hamid II.
Sultan Hamid II kemudian berhasil ditangkap pada 4
April 1950.
 Penangkapan Sultan Hamid dan gagalnya kudeta yang
telah direncanakan tersebut membuat kedudukan
Westerling di Pasundan semakin terdesak.
Ia memutuskan untuk
meninggalkan Kota Bandung dan
melarikan diri ke Jakarta. Dari
Jakarta Westerling kembali berhasil
keluar dari Indonesia menuju
Singapura. Pelarian Westerling
tersebut dicurigai mendapat
bantuan dari Angkatan Laut
Belanda
Sultan Hamid II
 Terjadi pada tanggal 5 April 1950 di Makassar
 Pemberontakan ini terjadi karena sering terjadi
demonstrasi kelompok masyarakat yang anti-federal untuk
mendesak NIT untuk segera menggabungkan diri dengan
Republik Indonesia.
 Pemerintah pun mengeluarkan instruksi bahwa dalam
waktu 2 x 24 jam Andi Aziz melaporkan diri ke Jakarta
untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya. Pada
tanggal 15 April 1950 Andi Aziz telah berangkat ke Jakarta
setelah didesak oleh presiden NIT, namun karena Andi Aziz
terlambat melapor ke Jakarta maka ia ditangkap dan diadili
 Sayangnya keadaan aman di Sulawesi Selatan tidak
berlangsung lama. Hal itu disebabkan keberadaan pasukan
KL-KNIL yang sedang menunggu penarikan pasukan APRIS
keluar dari Makassar
 Dalam pertempuran itu APRIS berhasil memukul mundur
pasukan lawan.
 Pada tanggal 8 Agustus 1950 pihak KL-KNIL meminta untuk
berunding. Perundingan yang dilakukan oleh Kolonel A. E.
Kawilarang dari pihak RI dan Mayor Jenderal Scheffelaar
dari KL-KNIL.
 Hasilnya kedua belah pihak setuju untuk menghentikan
tembak-menembak dan dalam waktu dua hari pasukan KL-
KNIL harus meninggalkan Makassar
Pendiri Republik Maluku Selatan (RMS) adalah Dr. Christian
Robert Steven Soumokil yang merupakan mantan Jaksa Agung
NIT.
Persoalan pemicu pemberontakan RMS ini
awalnya merupakan pemikiran dari
beberapa orang Ambon yang berkuasa
pada masa NIT.
Gerakan tersebut tidak hanya bertujuan
untuk memisahkan diri dari NIT melainkan
bertujuan juga untuk membentuk sebuah
Negara sendiri terpisah dari RIS.
 Panglima: Sersan Mayor D.J. Samson
 Kepala Staf: Sersan Mayor Pattiwael
 Deputy:
 Sersan Mayor Kastanya
 Sersan Mayor Pieter
 Sersan Mayor Aipassa
Pada tanggal 9 mei 1950 dibentuklah angkatan perang
RMS yang mayoritas merupakan eks tentara KNIL
dengan staf pimpinan sebagai berikut:
 Pada tanggal 25 mei 1950 dibuatlah undang-undang dasar
sementara. Disamping itu dibacakan pula sebuah
proklamasi dimana isi dari teks proklamasi ini memiliki dua
alasan pokok mengapa RMS ada, yaitu:
 Yang pertama ialah: NIT sudah tidak sanggup
mempertahankan kedudukannya sebagai Negara Bagian
selaras dengan peraturan-peraturan Konferensi Denpasar
yang masih sah berlaku.
 Yang kedua ialah: RIS sudah bertindak bertentangan
dengan keputusan-keputusan KMB dan undang-undang
dasarnya sendiri.
 Pemerintah RIS berupaya untuk mengatasi masalah ini
secara damai, yaitu dengan mengirimkan misi damai yang
dipimpin oleh tokoh asli Maluku, dr. Leimena. Namun misi
ini ditolak oleh Soumokil
 Akibatnya pemerintah melakukan operasi militer. Ekspedisi
militerPada tanggal 14 Juli 1950, pasukan APRIS mendarat
di Pulau Buru. Pasukan APRIS berhasil menguasai pos-pos
penting di pulau ini. Selanjutnya, pada tanggal 19 juli 1950
pasukan APRIS menuju Pulau Seram. Pada hari itu juga
Seram Barat dapat dikuasai dengan mudah oleh pasukan
APRIS.
 Pada tanggal 3 November 1950 serangan dimulai
kemudiandilanjutkan ke Teluk Poso. Grup I yang
didaratkan di Ambon berusaha untuk dapat merebut
Benteng Nieuw Victoria. Pada hari itulah Kota Ambon
dapat dikuasai.
 Dengan jatuhnya Ambon, maka perlawanan dari RMS
dapat dipatahkan dan dikalahkan. Sisa-sisa kekuatan
RMS banyak yang melarikan diri ke Pulau Seram.
 Pemberontakan Westerling, Andi Aziz, dan
pemberontakan Soumokil memiliki kesamaan yaitu
ketidakpuasan mereka terhadap proses kembalinya RIS
ke Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
 Pemberontakan-pemberontakan ini menggunakan
kekuatan dari unsur KNIL yang merasa bahwa status
mereka tidak pasti setelah KMB.
 Pemimpin pemberontakan ini adalah SM. Kartosuwiryo
Melalui konsep dan pemikirannya
yang hendak mendirikan Negara
Islam Indonesia, Kartoswiryo
berhasil mempengaruhi tokoh-
tokoh dengan afiliasi Islam
lainnya di berbagai daerah untuk
bergabung dengan DI/TII
bentukannya.
 Pada tanggal 14 Agustus 1947 setelah Militer Belanda I,
Kartosuwiryo menyatakan “perang suci” melawan Belanda.
 Gerakan Kartosuwiryo semakin tidak sejalan dengan
pemerintahan RI ketika terjadi perundingan Renville yang
dianggap merugikan pihak Indonesia. Salah satu isi
persetujuan itu menyatakan bahwa semua pasukan TNI di
daerah kantong-kantong gerilya sehingga harus hijrah ke
wilayah yang dikuasai oleh RI. Penolakan terhadap
perjanjian Renville diwujudkannya dengan sikap menolak
melakukan hijrah ke wilayah RI bersama 4.000 orang
pengikutnya ia memilih tetap tinggal di Jawa Barat.
 Upaya damai dilakukan oleh Pemerintah RI melalui
Moh. Natsir (pemimpin Masyumi) lewat sepucuk surat,
namun tidak berhasil. Upaya kedua dilakukan dengan
membentuk sebuah komite dipimpin oleh Moh. Natsir
pada bulan september 1949. Akan tetapi, usaha itu
pun gagal mengajak Kartosuwiryo untuk kembali ke RI
Pada tanggal 25 Januari 1949 terjadi kontak senjata
pertama kali antara TNI dan DI/TII, ketika pasukan
Divisi Siliwangi melakukan hijrah (long march) dari
Jawa Barat ke Jawa Tengah. Bahkan kemudian
terjadi perang segitiga antara TNI-DI/TII-Tentara
Belanda
 Pemberontakan ini
berakhir pada 4 juni
1962 ketika Kartosuwiryo
berhasil ditangkap di
Gunung Geber oleh
pasukan Siliwangi.
Operasi militer untuk menumpas gerakan DI/TII
yang dimulai pada tanggal 27 Agustus 1949.
Operasi ini menggunakan taktik “Pagar Betis”
yang dilakukan dengan menggunakan tenaga
rakyat untuk mengepung wilayah yang dianggap
sebagai tempat gerombolan itu bersembunyi
Eksekusi Kartosuwiryo
 Munculnya DI/TII Jawa Tengah berawal dari Majelis
Islam yang dipimpin oleh Amir Fatah.
 Pasukan Hizbullah yang berdiri sejak bulan Januari
1946, menggabungkan diri dengan TNI Batalion 52
yang dipimpin oleh Mayor Moh. Bachrin. Amir Fatah
berhasil memengaruhi Mayor Bachrin, sehingga
bersama pasukannya meninggalkan Wonosobo
kembali ke daerah Brebes-Tegal
 Setelah mendapatkan pengikut yang cukup banyak, pada
tanggal 23 Agustus 1949 di Desa Pengarasan, Tegal, ia
memproklamasikan berdirinya Darul Islam (DI). Pasukannya
diberi nama Tentara Islam Indonesia (TII).
 Untuk menghadapi pemberontakan ini, TNI melancarkan
operasi yang ditujukan terhadap DI/TII di Tembangrejo dan
pengarasan. Hal Itu mengakibatkan kekuatan dari DI/TII
menjadi melemah
 Akhirnya pada tahun 1954 gerombolan itu dapat
dihancurkan dan sisanya tercerai-berai
 Pemberontakan DI/TII di Sulawesi Selatan ini dipimpin oleh Kahar
Muzakar. Gerakan ini dimulai tahun 1951 dan dapat diselesaikan
tahun 1965.
Pada tahun 1949, Kahar Muzakar memimpin
sebuah Laskar-laskar gerilya di Sulawesi
Selatan yang kemudian tergabung dalam
Komando Grilya Sulawesi Selatan (KGSS).
Laskar ini meminta agar mereka dimasukkan
kedalam APRIS. Namun pemerintah menolak
permintaan KGSS dikarenakan pemerintah
hanya menerima anggota KGSS yang
memenuhi syarat untuk dinas militer
 Kemudian pemerintah pun menyelesaikan masalah
geriliyawan tersebut dengan menyalurkan gerilyawan yang
tidak diterima tes dan disalurkan di Corps Tjadangan
Nasional (CTN).
 Pada tanggal 24 Maret 1951 lima Batalion dilantik dan
Kahar Muzakar diangkat sebagai komandannya. Namun
saat pelantikan Kahar Muzakar melarikan diri dan
mengakibatkan kekacauan, tidak hanya itu saja pada
tanggal 7 Agustus 1953, dia menyatakan bahwa daerah
Sulawesi Selatan sebagai bagian dari Darul Islam dan nama
pasukannya pun diubah menjadi Tentara Islam Indonesia
(TII).
 Untuk mengatasinya pemerintah RI melakukan operasi
militer dan memperluas cakupannya hingga daerah
pegunungan Sulawesi Tenggara. Pada bulan Februari
1965 operasi militer itu berakhir setelah Kahar
Muzakar tertembak mati. Dengan demikian berakhirlah
gangguan kemanan yang terjadi di Sulawesi Selatan
Untuk mengatasi
masalah tersebut
maka pemerintah
memberikan status
Daerah Istimewa
Di Aceh terjadi pertentangan
antara alim ulama yang
tergabung dalam organisasi
PUSA (Persatuan Ulama
Seluruh Aceh) yang dipimpin
oleh Tengku Daud Beureuh
dengan para kepala adat
(Ulebalang).
 Namun setelah terbentuknya kembali Negara
Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tepatnya pada
bulan Agustus, maka status dari daerah Aceh yang
semula merupakan Daerah Istimewa turun menjadi
daerah keresidenan yang berada dalam lingkungan
Provinsi Sumatera Utara. Hal ini pun membuat
Tengku Daud Beureuh menjadi sangat kecewa
terutama anggota Pusat Ulama Seluruh Aceh (PUSA)
 tanggal 20 September 1953, ia
memproklamasikan bahwa Aceh sebagai bagian
dari Negara Islam Indonesia yang berada di
bawah pimpinan Kartosuwiryo. Dengan adanya
proklamasi ini mulailah pemberontakan DI/TII di
Aceh.
 Pemerintah RI menggunakan upaya damai untuk
menghadapi pemberontakan ini. Pada tahun
1961 Daud Beureuh pun menerima untuk
kembali lagi ke pangkuan Ibu Pertiwi, dengan
demikian keadaan Aceh pun kembali Aman.
Para pemimpin Masyumi dan Partai Sosialis diintimidasi oleh
kelompok pemuda yang pro-pemerintah. Akibatnya, sejumlah
tokoh seperti Mohammad Natsir, Sjarifuddin Prawiranagara,
dan Sumitro Djojohadikusumo mengungsi ke Sumatera Tengah.
Disana mereka bergabung dengan beberapa panglima yang
berada di Sumatera dan membentuk Pemerintah Revolusioner
Republik Indonesia (PRRI).
Pada tanggal 30 November 1957 hubungan antara
pemerintah pusat dengan daerah menjadi
memburuk karena adanya usaha pembunuhan yang
gagal terhadap Presiden Soekarno yang terjadi di
Cikini saat dia akan berkunjung ke sekolah putranya
 Proklamasi berdirinya PRRI di Sumatera mendapat respon
positif dari masyarakat Sulawesi, terutama oleh Permesta.
Panglima Somba, selaku pimpinan Permesta melalui siaran
RRI menyatakan bahwa gerakan Permesta mendukung PRRI
bahkan siap jika PRRI bekerjasama dengan Permesta untuk
meninggalkan pemerintah pusat
 Menanggapi hal ini Angkatan Udara Republik Indonesia
(AURI) terbang di atas langit Manado dan menjatuhkan
bom tepat diatas studio RRI Manado yang membuat
gedung tersebut rusak.
 Akibat insiden itu, Permesta melakukan blockade
jalan masuk bagi AURI. Permesta kemudian
melancarkan aksinya pada bulan April dengan
melakukan gerakan Ofensif militer. Mereka segera
membentuk sebuah pasukan angkatan udara yang
diberi nama AUREV (Angkatan Udara Revolusioner).
Mereka juga diketahui menyewa seorang pilot
berkebangsaan Amerika bernama Allan Poppe
 Pada awalnya pasukan Permesta mendapatkan
kemenangan. Namun tanggal 15-23 Mei keadaan pun
berubah terbalik untuk PRRI/Permesta, kekuasaan
Permesta yang berada di udara telah dipatahkan
mendapatkan hasil yang baik
 Untuk memulihkan kembali keamanan negara,
pemerintah bersama dengan KSAD memutuskan untuk
melakukan operasi gabungan AD-AL-AU terhadap PRRI
dan diberi nama dengan Operasi 17 Agustus yang
dipimpin oleh Letnan Kolonel Ahmad Yani
 Selanjutnya, pasukan TNI membersihkan daerah-
daerah bekas kekuasaan PRRI. Banyak anggota PRRI
yang melarikan diri ke hutan-hutan. Achmad Husein
kemudian menyerahkan diri dan disusul pada
pertengahan tahun 1961 dimana tokoh-tokoh
Permesta juga menyerahkan dirinya.
 pada tanggal 18 september 1948 penyerangan mulai
dilakukan oleh PKI
 Penyerangan tersebut dipimpin oleh Muso, seorang tokoh
komunis yang baru saja kembali dari Rusia
 PKI mengumumkan bahwa rakyat harus melakukan suatu
revolusi. Mereka menyebarkan isu bahwa Negara Indonesia
akan diberikan kepada Belanda oleh pemerintah Indonesia,
 tujuan PKI adalah untuk merebut kekuasaan Indonesia dan
merubah ideologi bangsa dari ideologi nasionalis menjadi
komunis. Oleh karena itu PKI kemudian memprolkamirkan
Republik Soviet Indonesia.
 Menanggapi pidato PKI di Madiun, Presiden Soekarno
kemudian mengucapkan pidatonya di RRI Yogyakarta.
Melalui pidato tersebut, Presiden Soekarno
menyatakan untuk berperang dengan PKI
 Setelah melakukan konsolidasi dan kontak fisik dalam
upaya melawan PKI dan merebut kembali Madiun,
barulah pada 30 september 1948, Gubernur Militer
Surakarta-Semarang-Pati-Madiun mengumumkan
bahwa kota Madiun sudah kembali dapat dikuasai dan
PKI dipukul mundur
Bab 3 sni

More Related Content

What's hot

Demokrasi Liberal
Demokrasi LiberalDemokrasi Liberal
Demokrasi Liberal
Isaka Yoga
 
Pemberontakan RMS
Pemberontakan RMSPemberontakan RMS
Pemberontakan RMS
amylialagi16
 
Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950
Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950
Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950Mochammad Ridwan
 
SISTEM HUKUM DAN PERADILAN NASIONAL
SISTEM HUKUM DAN PERADILAN NASIONALSISTEM HUKUM DAN PERADILAN NASIONAL
SISTEM HUKUM DAN PERADILAN NASIONALAulia Ulil Fadhilah
 
Sejarah peminatan - perjuangan mempertahankan integrasi dan kedaulatan negara...
Sejarah peminatan - perjuangan mempertahankan integrasi dan kedaulatan negara...Sejarah peminatan - perjuangan mempertahankan integrasi dan kedaulatan negara...
Sejarah peminatan - perjuangan mempertahankan integrasi dan kedaulatan negara...
Zayyinatul Millah
 
Sejarah Pemberontakan DI/TII (Sejarah Kelas XII Semester 1)
Sejarah Pemberontakan DI/TII (Sejarah Kelas XII Semester 1)Sejarah Pemberontakan DI/TII (Sejarah Kelas XII Semester 1)
Sejarah Pemberontakan DI/TII (Sejarah Kelas XII Semester 1)
Khansha Hanak
 
Ppt sistem pemerintahan pada masa demokrasi parlementer 1950 1959
Ppt sistem pemerintahan pada masa demokrasi parlementer 1950 1959Ppt sistem pemerintahan pada masa demokrasi parlementer 1950 1959
Ppt sistem pemerintahan pada masa demokrasi parlementer 1950 1959
University Of Tarbiyah
 
Demokrasi Liberal dan Terpimpin
Demokrasi Liberal dan TerpimpinDemokrasi Liberal dan Terpimpin
Demokrasi Liberal dan Terpimpin
Nizar Dwi Cahyo
 
Peran Hakim Sebagai Pelaksana Kekuasaan Kehakiman
Peran Hakim Sebagai Pelaksana Kekuasaan KehakimanPeran Hakim Sebagai Pelaksana Kekuasaan Kehakiman
Peran Hakim Sebagai Pelaksana Kekuasaan Kehakiman
Vina Widya Putri
 
nato, seato, anzus, cento, pakta warsawa
nato, seato, anzus, cento, pakta warsawanato, seato, anzus, cento, pakta warsawa
nato, seato, anzus, cento, pakta warsawa
adhy_sama
 
Puputan Margarana
Puputan MargaranaPuputan Margarana
Puputan MargaranaErna S
 
Ppt teladan para tokoh persatuan
Ppt  teladan para tokoh persatuanPpt  teladan para tokoh persatuan
Ppt teladan para tokoh persatuan
University Of Tarbiyah
 
Perjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsa
Perjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsaPerjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsa
Perjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsa
Gungun Misbah Gunawan
 
Pesentasi pancasila(sila ke 5)
Pesentasi pancasila(sila ke 5)Pesentasi pancasila(sila ke 5)
Pesentasi pancasila(sila ke 5)
Sapto Pandugo
 
Dinamika peran indonesia dalam perdamaian dunia
Dinamika peran indonesia dalam perdamaian duniaDinamika peran indonesia dalam perdamaian dunia
Dinamika peran indonesia dalam perdamaian dunia
apotek agam farma
 
konsep hak dan kewajiban asasi manusia
konsep hak dan kewajiban asasi manusiakonsep hak dan kewajiban asasi manusia
konsep hak dan kewajiban asasi manusia
abd_
 
Kehidupan Sosial dan Ekonomi Masa Demokrasi Liberal
Kehidupan Sosial  dan Ekonomi  Masa Demokrasi Liberal Kehidupan Sosial  dan Ekonomi  Masa Demokrasi Liberal
Kehidupan Sosial dan Ekonomi Masa Demokrasi Liberal
annisa berliana
 
Orde lama, orde baru, dan reformasi
Orde lama, orde baru, dan reformasiOrde lama, orde baru, dan reformasi
Orde lama, orde baru, dan reformasi
Nanda Aditasia
 
1. ppt perumusan dan pengesahan uud nri tahun 1945
1. ppt perumusan dan pengesahan uud nri tahun 19451. ppt perumusan dan pengesahan uud nri tahun 1945
1. ppt perumusan dan pengesahan uud nri tahun 1945
guruppkn11
 

What's hot (20)

Demokrasi Liberal
Demokrasi LiberalDemokrasi Liberal
Demokrasi Liberal
 
Pemberontakan RMS
Pemberontakan RMSPemberontakan RMS
Pemberontakan RMS
 
Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950
Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950
Keadaan ekonomi indonesia pada masa 1945 1950
 
SISTEM HUKUM DAN PERADILAN NASIONAL
SISTEM HUKUM DAN PERADILAN NASIONALSISTEM HUKUM DAN PERADILAN NASIONAL
SISTEM HUKUM DAN PERADILAN NASIONAL
 
Sejarah peminatan - perjuangan mempertahankan integrasi dan kedaulatan negara...
Sejarah peminatan - perjuangan mempertahankan integrasi dan kedaulatan negara...Sejarah peminatan - perjuangan mempertahankan integrasi dan kedaulatan negara...
Sejarah peminatan - perjuangan mempertahankan integrasi dan kedaulatan negara...
 
Sejarah Pemberontakan DI/TII (Sejarah Kelas XII Semester 1)
Sejarah Pemberontakan DI/TII (Sejarah Kelas XII Semester 1)Sejarah Pemberontakan DI/TII (Sejarah Kelas XII Semester 1)
Sejarah Pemberontakan DI/TII (Sejarah Kelas XII Semester 1)
 
Ppt sistem pemerintahan pada masa demokrasi parlementer 1950 1959
Ppt sistem pemerintahan pada masa demokrasi parlementer 1950 1959Ppt sistem pemerintahan pada masa demokrasi parlementer 1950 1959
Ppt sistem pemerintahan pada masa demokrasi parlementer 1950 1959
 
Demokrasi Liberal dan Terpimpin
Demokrasi Liberal dan TerpimpinDemokrasi Liberal dan Terpimpin
Demokrasi Liberal dan Terpimpin
 
Peran Hakim Sebagai Pelaksana Kekuasaan Kehakiman
Peran Hakim Sebagai Pelaksana Kekuasaan KehakimanPeran Hakim Sebagai Pelaksana Kekuasaan Kehakiman
Peran Hakim Sebagai Pelaksana Kekuasaan Kehakiman
 
nato, seato, anzus, cento, pakta warsawa
nato, seato, anzus, cento, pakta warsawanato, seato, anzus, cento, pakta warsawa
nato, seato, anzus, cento, pakta warsawa
 
G 30 s pki
G 30 s pkiG 30 s pki
G 30 s pki
 
Puputan Margarana
Puputan MargaranaPuputan Margarana
Puputan Margarana
 
Ppt teladan para tokoh persatuan
Ppt  teladan para tokoh persatuanPpt  teladan para tokoh persatuan
Ppt teladan para tokoh persatuan
 
Perjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsa
Perjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsaPerjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsa
Perjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsa
 
Pesentasi pancasila(sila ke 5)
Pesentasi pancasila(sila ke 5)Pesentasi pancasila(sila ke 5)
Pesentasi pancasila(sila ke 5)
 
Dinamika peran indonesia dalam perdamaian dunia
Dinamika peran indonesia dalam perdamaian duniaDinamika peran indonesia dalam perdamaian dunia
Dinamika peran indonesia dalam perdamaian dunia
 
konsep hak dan kewajiban asasi manusia
konsep hak dan kewajiban asasi manusiakonsep hak dan kewajiban asasi manusia
konsep hak dan kewajiban asasi manusia
 
Kehidupan Sosial dan Ekonomi Masa Demokrasi Liberal
Kehidupan Sosial  dan Ekonomi  Masa Demokrasi Liberal Kehidupan Sosial  dan Ekonomi  Masa Demokrasi Liberal
Kehidupan Sosial dan Ekonomi Masa Demokrasi Liberal
 
Orde lama, orde baru, dan reformasi
Orde lama, orde baru, dan reformasiOrde lama, orde baru, dan reformasi
Orde lama, orde baru, dan reformasi
 
1. ppt perumusan dan pengesahan uud nri tahun 1945
1. ppt perumusan dan pengesahan uud nri tahun 19451. ppt perumusan dan pengesahan uud nri tahun 1945
1. ppt perumusan dan pengesahan uud nri tahun 1945
 

Viewers also liked

Bab 5 a sni 6
Bab 5 a sni 6Bab 5 a sni 6
Bab 5 a sni 6
Putra Sanubari
 
Bab 6 sni 6
Bab 6 sni 6Bab 6 sni 6
Bab 6 sni 6
Putra Sanubari
 
Bab 8 sni 6
Bab 8 sni 6Bab 8 sni 6
Bab 8 sni 6
Putra Sanubari
 
Bab 12 sni 6
Bab 12 sni 6Bab 12 sni 6
Bab 12 sni 6
Putra Sanubari
 
Bab 4 sni 6
Bab 4 sni 6Bab 4 sni 6
Bab 4 sni 6
Putra Sanubari
 
Bab 2b sni 6
Bab 2b sni 6Bab 2b sni 6
Bab 2b sni 6
Putra Sanubari
 
Bab 5 b sni 6
Bab 5 b sni 6Bab 5 b sni 6
Bab 5 b sni 6
Putra Sanubari
 
Bab 7 sni vi
Bab 7 sni viBab 7 sni vi
Bab 7 sni vi
Putra Sanubari
 
Bab 2 sni 6
Bab 2 sni 6Bab 2 sni 6
Bab 2 sni 6
Putra Sanubari
 
Bab 11 sni 6
Bab 11 sni 6Bab 11 sni 6
Bab 11 sni 6
Putra Sanubari
 
Bab 10 sni 6
Bab 10 sni 6Bab 10 sni 6
Bab 10 sni 6
Putra Sanubari
 
Bab 9 sni 6
Bab 9 sni 6Bab 9 sni 6
Bab 9 sni 6
Putra Sanubari
 
Bab 8 b
Bab 8 bBab 8 b
Agresi militer Belanda I terjadi karena adanya perbedaan penafsiran dari perj...
Agresi militer Belanda I terjadi karena adanya perbedaan penafsiran dari perj...Agresi militer Belanda I terjadi karena adanya perbedaan penafsiran dari perj...
Agresi militer Belanda I terjadi karena adanya perbedaan penafsiran dari perj...
Arij Asfari
 
Ppt ika
Ppt ikaPpt ika
Ppt ikaciptha
 
113 2 pdri
113 2 pdri113 2 pdri
113 2 pdri
Manuel Maldonado
 
Pdri (pembentukan pemerintahan darurat republik indonesia)
Pdri (pembentukan pemerintahan darurat republik indonesia)Pdri (pembentukan pemerintahan darurat republik indonesia)
Pdri (pembentukan pemerintahan darurat republik indonesia)
Nur Huda
 
Sejarah (Nasionalisme di Indonesia)
Sejarah (Nasionalisme di Indonesia)Sejarah (Nasionalisme di Indonesia)
Sejarah (Nasionalisme di Indonesia)
Sena Aditya
 
Perjanjian Renville dan Roem Royen
Perjanjian Renville dan Roem RoyenPerjanjian Renville dan Roem Royen
Perjanjian Renville dan Roem Royen
almasalsabella
 

Viewers also liked (20)

Bab 5 a sni 6
Bab 5 a sni 6Bab 5 a sni 6
Bab 5 a sni 6
 
Bab 6 sni 6
Bab 6 sni 6Bab 6 sni 6
Bab 6 sni 6
 
Bab 8 sni 6
Bab 8 sni 6Bab 8 sni 6
Bab 8 sni 6
 
Bab 12 sni 6
Bab 12 sni 6Bab 12 sni 6
Bab 12 sni 6
 
Bab 4 sni 6
Bab 4 sni 6Bab 4 sni 6
Bab 4 sni 6
 
Bab 2b sni 6
Bab 2b sni 6Bab 2b sni 6
Bab 2b sni 6
 
Bab 5 b sni 6
Bab 5 b sni 6Bab 5 b sni 6
Bab 5 b sni 6
 
Bab 7 sni vi
Bab 7 sni viBab 7 sni vi
Bab 7 sni vi
 
Bab 2 sni 6
Bab 2 sni 6Bab 2 sni 6
Bab 2 sni 6
 
Bab 11 sni 6
Bab 11 sni 6Bab 11 sni 6
Bab 11 sni 6
 
Bab 10 sni 6
Bab 10 sni 6Bab 10 sni 6
Bab 10 sni 6
 
Bab 9 sni 6
Bab 9 sni 6Bab 9 sni 6
Bab 9 sni 6
 
Bab 8 b
Bab 8 bBab 8 b
Bab 8 b
 
Agresi militer Belanda I terjadi karena adanya perbedaan penafsiran dari perj...
Agresi militer Belanda I terjadi karena adanya perbedaan penafsiran dari perj...Agresi militer Belanda I terjadi karena adanya perbedaan penafsiran dari perj...
Agresi militer Belanda I terjadi karena adanya perbedaan penafsiran dari perj...
 
Ppt ika
Ppt ikaPpt ika
Ppt ika
 
113 2 pdri
113 2 pdri113 2 pdri
113 2 pdri
 
Pdri (pembentukan pemerintahan darurat republik indonesia)
Pdri (pembentukan pemerintahan darurat republik indonesia)Pdri (pembentukan pemerintahan darurat republik indonesia)
Pdri (pembentukan pemerintahan darurat republik indonesia)
 
Sejarah (Nasionalisme di Indonesia)
Sejarah (Nasionalisme di Indonesia)Sejarah (Nasionalisme di Indonesia)
Sejarah (Nasionalisme di Indonesia)
 
Perjanjian Linggarjati
Perjanjian LinggarjatiPerjanjian Linggarjati
Perjanjian Linggarjati
 
Perjanjian Renville dan Roem Royen
Perjanjian Renville dan Roem RoyenPerjanjian Renville dan Roem Royen
Perjanjian Renville dan Roem Royen
 

Similar to Bab 3 sni

pemberontakan di indonesia.ppt
pemberontakan di indonesia.pptpemberontakan di indonesia.ppt
pemberontakan di indonesia.ppt
SugiantoSugianto37
 
BAB 1 DID INTEGRASI BANGSA Pemberontakan-Pemberontakan di Indonesia.pptx
BAB 1 DID INTEGRASI BANGSA Pemberontakan-Pemberontakan di Indonesia.pptxBAB 1 DID INTEGRASI BANGSA Pemberontakan-Pemberontakan di Indonesia.pptx
BAB 1 DID INTEGRASI BANGSA Pemberontakan-Pemberontakan di Indonesia.pptx
IantChapaRhela
 
Konflik Pergolakan yang Berkait dengan Kepentingan KLMPK 2 XII MIPA 1.pptx
Konflik Pergolakan yang Berkait dengan Kepentingan KLMPK 2 XII MIPA 1.pptxKonflik Pergolakan yang Berkait dengan Kepentingan KLMPK 2 XII MIPA 1.pptx
Konflik Pergolakan yang Berkait dengan Kepentingan KLMPK 2 XII MIPA 1.pptx
WiwiSumini1
 
Pemberontakan di berbagai daerah
Pemberontakan di berbagai daerahPemberontakan di berbagai daerah
Pemberontakan di berbagai daerah
Suci Ramdani
 
DISINTEGRASI YANG BERKAITAN DENGAN KEPENTINGAN PRIBADI DAN GOLONGAN
DISINTEGRASI YANG BERKAITAN DENGAN KEPENTINGAN PRIBADI DAN GOLONGANDISINTEGRASI YANG BERKAITAN DENGAN KEPENTINGAN PRIBADI DAN GOLONGAN
DISINTEGRASI YANG BERKAITAN DENGAN KEPENTINGAN PRIBADI DAN GOLONGAN
SMK Negeri 1 Palopo
 
Gerakan andi azis iis 4
Gerakan andi azis iis 4Gerakan andi azis iis 4
Gerakan andi azis iis 4
085785949750
 
DISINTEGRASI BANGSA PASCA KEMERDEKAAN INDONESIA.ppt
DISINTEGRASI BANGSA PASCA KEMERDEKAAN INDONESIA.pptDISINTEGRASI BANGSA PASCA KEMERDEKAAN INDONESIA.ppt
DISINTEGRASI BANGSA PASCA KEMERDEKAAN INDONESIA.ppt
alfianhistorian
 
Darul Islam / Tentara Islam Indonesia
Darul Islam / Tentara Islam IndonesiaDarul Islam / Tentara Islam Indonesia
Darul Islam / Tentara Islam Indonesia
Signsaild
 
Andi aziz & rms
Andi aziz & rmsAndi aziz & rms
Andi aziz & rms
Muhammad Ananta
 
ancaman disintegrasi.pdf
ancaman disintegrasi.pdfancaman disintegrasi.pdf
ancaman disintegrasi.pdf
ParyadiAscarya
 
Tugas Sejarah
Tugas SejarahTugas Sejarah
Tugas Sejarah
mutisav
 
ANDI AZIZ (Kasus yang dilupakan)
ANDI AZIZ (Kasus yang dilupakan)ANDI AZIZ (Kasus yang dilupakan)
ANDI AZIZ (Kasus yang dilupakan)
wisnuajin
 
Upaya bangsa Indonesia dalam menghadapi ancaman disintegrasi bangsa - Idsejar...
Upaya bangsa Indonesia dalam menghadapi ancaman disintegrasi bangsa - Idsejar...Upaya bangsa Indonesia dalam menghadapi ancaman disintegrasi bangsa - Idsejar...
Upaya bangsa Indonesia dalam menghadapi ancaman disintegrasi bangsa - Idsejar...
muktisaja17
 
Sejarah andi aziz_SMAN 1 KEJAYAN
Sejarah andi aziz_SMAN 1 KEJAYANSejarah andi aziz_SMAN 1 KEJAYAN
Sejarah andi aziz_SMAN 1 KEJAYAN
erkon42
 
Sejarah Kelas 12 SMA - Upaya Bangsa Indonesia dalam Menghadapi Ancaman Disint...
Sejarah Kelas 12 SMA - Upaya Bangsa Indonesia dalam Menghadapi Ancaman Disint...Sejarah Kelas 12 SMA - Upaya Bangsa Indonesia dalam Menghadapi Ancaman Disint...
Sejarah Kelas 12 SMA - Upaya Bangsa Indonesia dalam Menghadapi Ancaman Disint...
Wa Ode Aisyah Aisyah
 
Sejarah - Ancaman disintegrasi bangsa
Sejarah - Ancaman disintegrasi bangsaSejarah - Ancaman disintegrasi bangsa
Sejarah - Ancaman disintegrasi bangsa
evin17
 
KONFLIK IDEOLOGI PADA AWAL KEMERDEKAAN INDONESIA.pptx
KONFLIK IDEOLOGI PADA AWAL KEMERDEKAAN INDONESIA.pptxKONFLIK IDEOLOGI PADA AWAL KEMERDEKAAN INDONESIA.pptx
KONFLIK IDEOLOGI PADA AWAL KEMERDEKAAN INDONESIA.pptx
Ahsanuz Zikri
 
pemberontakan apra,andi aziz,rms,dan prri
pemberontakan apra,andi aziz,rms,dan prripemberontakan apra,andi aziz,rms,dan prri
pemberontakan apra,andi aziz,rms,dan prri
husenabdurrahman
 
Kelompok_3_Genap_Sejarah.pptx
Kelompok_3_Genap_Sejarah.pptxKelompok_3_Genap_Sejarah.pptx
Kelompok_3_Genap_Sejarah.pptx
CintaniaZalsabila
 
APRA dan Permesta - Kelompok III.pdf
APRA dan Permesta - Kelompok III.pdfAPRA dan Permesta - Kelompok III.pdf
APRA dan Permesta - Kelompok III.pdf
UlfaInayah
 

Similar to Bab 3 sni (20)

pemberontakan di indonesia.ppt
pemberontakan di indonesia.pptpemberontakan di indonesia.ppt
pemberontakan di indonesia.ppt
 
BAB 1 DID INTEGRASI BANGSA Pemberontakan-Pemberontakan di Indonesia.pptx
BAB 1 DID INTEGRASI BANGSA Pemberontakan-Pemberontakan di Indonesia.pptxBAB 1 DID INTEGRASI BANGSA Pemberontakan-Pemberontakan di Indonesia.pptx
BAB 1 DID INTEGRASI BANGSA Pemberontakan-Pemberontakan di Indonesia.pptx
 
Konflik Pergolakan yang Berkait dengan Kepentingan KLMPK 2 XII MIPA 1.pptx
Konflik Pergolakan yang Berkait dengan Kepentingan KLMPK 2 XII MIPA 1.pptxKonflik Pergolakan yang Berkait dengan Kepentingan KLMPK 2 XII MIPA 1.pptx
Konflik Pergolakan yang Berkait dengan Kepentingan KLMPK 2 XII MIPA 1.pptx
 
Pemberontakan di berbagai daerah
Pemberontakan di berbagai daerahPemberontakan di berbagai daerah
Pemberontakan di berbagai daerah
 
DISINTEGRASI YANG BERKAITAN DENGAN KEPENTINGAN PRIBADI DAN GOLONGAN
DISINTEGRASI YANG BERKAITAN DENGAN KEPENTINGAN PRIBADI DAN GOLONGANDISINTEGRASI YANG BERKAITAN DENGAN KEPENTINGAN PRIBADI DAN GOLONGAN
DISINTEGRASI YANG BERKAITAN DENGAN KEPENTINGAN PRIBADI DAN GOLONGAN
 
Gerakan andi azis iis 4
Gerakan andi azis iis 4Gerakan andi azis iis 4
Gerakan andi azis iis 4
 
DISINTEGRASI BANGSA PASCA KEMERDEKAAN INDONESIA.ppt
DISINTEGRASI BANGSA PASCA KEMERDEKAAN INDONESIA.pptDISINTEGRASI BANGSA PASCA KEMERDEKAAN INDONESIA.ppt
DISINTEGRASI BANGSA PASCA KEMERDEKAAN INDONESIA.ppt
 
Darul Islam / Tentara Islam Indonesia
Darul Islam / Tentara Islam IndonesiaDarul Islam / Tentara Islam Indonesia
Darul Islam / Tentara Islam Indonesia
 
Andi aziz & rms
Andi aziz & rmsAndi aziz & rms
Andi aziz & rms
 
ancaman disintegrasi.pdf
ancaman disintegrasi.pdfancaman disintegrasi.pdf
ancaman disintegrasi.pdf
 
Tugas Sejarah
Tugas SejarahTugas Sejarah
Tugas Sejarah
 
ANDI AZIZ (Kasus yang dilupakan)
ANDI AZIZ (Kasus yang dilupakan)ANDI AZIZ (Kasus yang dilupakan)
ANDI AZIZ (Kasus yang dilupakan)
 
Upaya bangsa Indonesia dalam menghadapi ancaman disintegrasi bangsa - Idsejar...
Upaya bangsa Indonesia dalam menghadapi ancaman disintegrasi bangsa - Idsejar...Upaya bangsa Indonesia dalam menghadapi ancaman disintegrasi bangsa - Idsejar...
Upaya bangsa Indonesia dalam menghadapi ancaman disintegrasi bangsa - Idsejar...
 
Sejarah andi aziz_SMAN 1 KEJAYAN
Sejarah andi aziz_SMAN 1 KEJAYANSejarah andi aziz_SMAN 1 KEJAYAN
Sejarah andi aziz_SMAN 1 KEJAYAN
 
Sejarah Kelas 12 SMA - Upaya Bangsa Indonesia dalam Menghadapi Ancaman Disint...
Sejarah Kelas 12 SMA - Upaya Bangsa Indonesia dalam Menghadapi Ancaman Disint...Sejarah Kelas 12 SMA - Upaya Bangsa Indonesia dalam Menghadapi Ancaman Disint...
Sejarah Kelas 12 SMA - Upaya Bangsa Indonesia dalam Menghadapi Ancaman Disint...
 
Sejarah - Ancaman disintegrasi bangsa
Sejarah - Ancaman disintegrasi bangsaSejarah - Ancaman disintegrasi bangsa
Sejarah - Ancaman disintegrasi bangsa
 
KONFLIK IDEOLOGI PADA AWAL KEMERDEKAAN INDONESIA.pptx
KONFLIK IDEOLOGI PADA AWAL KEMERDEKAAN INDONESIA.pptxKONFLIK IDEOLOGI PADA AWAL KEMERDEKAAN INDONESIA.pptx
KONFLIK IDEOLOGI PADA AWAL KEMERDEKAAN INDONESIA.pptx
 
pemberontakan apra,andi aziz,rms,dan prri
pemberontakan apra,andi aziz,rms,dan prripemberontakan apra,andi aziz,rms,dan prri
pemberontakan apra,andi aziz,rms,dan prri
 
Kelompok_3_Genap_Sejarah.pptx
Kelompok_3_Genap_Sejarah.pptxKelompok_3_Genap_Sejarah.pptx
Kelompok_3_Genap_Sejarah.pptx
 
APRA dan Permesta - Kelompok III.pdf
APRA dan Permesta - Kelompok III.pdfAPRA dan Permesta - Kelompok III.pdf
APRA dan Permesta - Kelompok III.pdf
 

Recently uploaded

Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
johan199969
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
yuniarmadyawati361
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
MuhammadBagusAprilia1
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
EkoPutuKromo
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
SEMUELSAMBOKARAENG
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
muhammadRifai732845
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
astridamalia20
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Galang Adi Kuncoro
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
RinawatiRinawati10
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdfLaporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
heridawesty4
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
bobobodo693
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
 
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
AgusRahmat39
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
PURWANTOSDNWATES2
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
NurSriWidyastuti1
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
 

Recently uploaded (20)

Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdfLaporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
 
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
ppt-menghindari-marah-ghadab-membiasakan-kontrol-diri-dan-berani-membela-kebe...
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdfINDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
INDIKATOR KINERJA DAN FOKUS PERILAKU KS.pdf
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
 

Bab 3 sni

  • 2. GANGGUAN KEAMANAN NEGARA INDONESIA (1950-1959)
  • 3. Tujuan Instruksional Khusus (TIK) Setelah mempelajari bab III ini, mahasiswa diharapkan dapat: 1. Mengidentifikasi penyebab terjadinya pemberontakan di Indonesia selama tahun 1950-1959 2. Menerangkan berbagai pemberontakan dalam mengacaukan keamanan Indonesia (1950-1959) 3. Menunjukan hubungan antar gerakan pemberontakan di Indonesia 4. Menguraikan berbagai macam pemberontakan yang terjadi di Indonesia selama tahun 1950-1959
  • 4. Selain itu sering terjadi miskomunikasi antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah, membuat rakyat yang ada di daerah–daerah melakukan aksi protes sendiri dalam menghadapi tekanan Belanda, bahkan dalam menentang pemerintahan Indonesia sendiri. Banyak tuntutan dari rakyat Indonesia yang tidak setuju dengan pembentukan RIS tersebut membuat pemerintah kemudian berinisiatif untuk kembali pada bentuk negara kesatuan Serangkaian tekanan–tekanan lewat negara- negara federal yang dilakukan Belanda pada Indonesia membuat Indonesa sedikit kewalahan.
  • 5.  Angkatan Perang Ratu Adil (APRA) Kelompok ini dikomandoi oleh Kapten Raymond Westerling seorang anggota militer Belanda Saat itu, Kapten Westerling ditugaskan oleh Belanda ke negara bagian Pasundan, untuk memadamkan aksi yang dilakukan oleh kaum teroris di Jawa Barat . Namun, aksi Westerling tersebut dinilai terlalu kejam sehingga Belanda melakukan pemecatan terhadapnya.Kapten Raymond Westerling
  • 6.  Pada Januari 1950, APRA mengajukan ultimatum kepada pemerintah Indonesia agar APRA diakui sebagai tentara resmi Pasundan menggantikan posisi TNI, selain itu APRA menolak untuk dibubarkannya bentuk negara federal.  Menanggapi kasus penyerangan yang dlakukan APRA, Mohammad Hatta, mengadakan pertemuan dengan pihak Belanda untuk membahas penyerangan yang dilakukan oleh Westerling. Hasil dari pertemuan Hatta dan Komisaris Tinggi Belanda menyebutkan bahwa Westerling harus keluar dari kota Bandung. Westerling memainkan perannya dan menghasut rakyat Pasundan dengan isu – isu mengenai telah datangnya ratu adil yang didambakan oleh rakyat selama ini. Westerling kemudian mengumpulkan 8000 simpatisan dan mendirikan APRA
  • 7.  gerakan ini diketahui melibatkan Sultan Hamid II. Sultan Hamid II kemudian berhasil ditangkap pada 4 April 1950.  Penangkapan Sultan Hamid dan gagalnya kudeta yang telah direncanakan tersebut membuat kedudukan Westerling di Pasundan semakin terdesak. Ia memutuskan untuk meninggalkan Kota Bandung dan melarikan diri ke Jakarta. Dari Jakarta Westerling kembali berhasil keluar dari Indonesia menuju Singapura. Pelarian Westerling tersebut dicurigai mendapat bantuan dari Angkatan Laut Belanda Sultan Hamid II
  • 8.  Terjadi pada tanggal 5 April 1950 di Makassar  Pemberontakan ini terjadi karena sering terjadi demonstrasi kelompok masyarakat yang anti-federal untuk mendesak NIT untuk segera menggabungkan diri dengan Republik Indonesia.  Pemerintah pun mengeluarkan instruksi bahwa dalam waktu 2 x 24 jam Andi Aziz melaporkan diri ke Jakarta untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya. Pada tanggal 15 April 1950 Andi Aziz telah berangkat ke Jakarta setelah didesak oleh presiden NIT, namun karena Andi Aziz terlambat melapor ke Jakarta maka ia ditangkap dan diadili
  • 9.  Sayangnya keadaan aman di Sulawesi Selatan tidak berlangsung lama. Hal itu disebabkan keberadaan pasukan KL-KNIL yang sedang menunggu penarikan pasukan APRIS keluar dari Makassar  Dalam pertempuran itu APRIS berhasil memukul mundur pasukan lawan.  Pada tanggal 8 Agustus 1950 pihak KL-KNIL meminta untuk berunding. Perundingan yang dilakukan oleh Kolonel A. E. Kawilarang dari pihak RI dan Mayor Jenderal Scheffelaar dari KL-KNIL.  Hasilnya kedua belah pihak setuju untuk menghentikan tembak-menembak dan dalam waktu dua hari pasukan KL- KNIL harus meninggalkan Makassar
  • 10. Pendiri Republik Maluku Selatan (RMS) adalah Dr. Christian Robert Steven Soumokil yang merupakan mantan Jaksa Agung NIT. Persoalan pemicu pemberontakan RMS ini awalnya merupakan pemikiran dari beberapa orang Ambon yang berkuasa pada masa NIT. Gerakan tersebut tidak hanya bertujuan untuk memisahkan diri dari NIT melainkan bertujuan juga untuk membentuk sebuah Negara sendiri terpisah dari RIS.
  • 11.  Panglima: Sersan Mayor D.J. Samson  Kepala Staf: Sersan Mayor Pattiwael  Deputy:  Sersan Mayor Kastanya  Sersan Mayor Pieter  Sersan Mayor Aipassa Pada tanggal 9 mei 1950 dibentuklah angkatan perang RMS yang mayoritas merupakan eks tentara KNIL dengan staf pimpinan sebagai berikut:
  • 12.  Pada tanggal 25 mei 1950 dibuatlah undang-undang dasar sementara. Disamping itu dibacakan pula sebuah proklamasi dimana isi dari teks proklamasi ini memiliki dua alasan pokok mengapa RMS ada, yaitu:  Yang pertama ialah: NIT sudah tidak sanggup mempertahankan kedudukannya sebagai Negara Bagian selaras dengan peraturan-peraturan Konferensi Denpasar yang masih sah berlaku.  Yang kedua ialah: RIS sudah bertindak bertentangan dengan keputusan-keputusan KMB dan undang-undang dasarnya sendiri.
  • 13.  Pemerintah RIS berupaya untuk mengatasi masalah ini secara damai, yaitu dengan mengirimkan misi damai yang dipimpin oleh tokoh asli Maluku, dr. Leimena. Namun misi ini ditolak oleh Soumokil  Akibatnya pemerintah melakukan operasi militer. Ekspedisi militerPada tanggal 14 Juli 1950, pasukan APRIS mendarat di Pulau Buru. Pasukan APRIS berhasil menguasai pos-pos penting di pulau ini. Selanjutnya, pada tanggal 19 juli 1950 pasukan APRIS menuju Pulau Seram. Pada hari itu juga Seram Barat dapat dikuasai dengan mudah oleh pasukan APRIS.
  • 14.  Pada tanggal 3 November 1950 serangan dimulai kemudiandilanjutkan ke Teluk Poso. Grup I yang didaratkan di Ambon berusaha untuk dapat merebut Benteng Nieuw Victoria. Pada hari itulah Kota Ambon dapat dikuasai.  Dengan jatuhnya Ambon, maka perlawanan dari RMS dapat dipatahkan dan dikalahkan. Sisa-sisa kekuatan RMS banyak yang melarikan diri ke Pulau Seram.
  • 15.  Pemberontakan Westerling, Andi Aziz, dan pemberontakan Soumokil memiliki kesamaan yaitu ketidakpuasan mereka terhadap proses kembalinya RIS ke Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).  Pemberontakan-pemberontakan ini menggunakan kekuatan dari unsur KNIL yang merasa bahwa status mereka tidak pasti setelah KMB.
  • 16.  Pemimpin pemberontakan ini adalah SM. Kartosuwiryo Melalui konsep dan pemikirannya yang hendak mendirikan Negara Islam Indonesia, Kartoswiryo berhasil mempengaruhi tokoh- tokoh dengan afiliasi Islam lainnya di berbagai daerah untuk bergabung dengan DI/TII bentukannya.
  • 17.  Pada tanggal 14 Agustus 1947 setelah Militer Belanda I, Kartosuwiryo menyatakan “perang suci” melawan Belanda.  Gerakan Kartosuwiryo semakin tidak sejalan dengan pemerintahan RI ketika terjadi perundingan Renville yang dianggap merugikan pihak Indonesia. Salah satu isi persetujuan itu menyatakan bahwa semua pasukan TNI di daerah kantong-kantong gerilya sehingga harus hijrah ke wilayah yang dikuasai oleh RI. Penolakan terhadap perjanjian Renville diwujudkannya dengan sikap menolak melakukan hijrah ke wilayah RI bersama 4.000 orang pengikutnya ia memilih tetap tinggal di Jawa Barat.
  • 18.  Upaya damai dilakukan oleh Pemerintah RI melalui Moh. Natsir (pemimpin Masyumi) lewat sepucuk surat, namun tidak berhasil. Upaya kedua dilakukan dengan membentuk sebuah komite dipimpin oleh Moh. Natsir pada bulan september 1949. Akan tetapi, usaha itu pun gagal mengajak Kartosuwiryo untuk kembali ke RI Pada tanggal 25 Januari 1949 terjadi kontak senjata pertama kali antara TNI dan DI/TII, ketika pasukan Divisi Siliwangi melakukan hijrah (long march) dari Jawa Barat ke Jawa Tengah. Bahkan kemudian terjadi perang segitiga antara TNI-DI/TII-Tentara Belanda
  • 19.  Pemberontakan ini berakhir pada 4 juni 1962 ketika Kartosuwiryo berhasil ditangkap di Gunung Geber oleh pasukan Siliwangi. Operasi militer untuk menumpas gerakan DI/TII yang dimulai pada tanggal 27 Agustus 1949. Operasi ini menggunakan taktik “Pagar Betis” yang dilakukan dengan menggunakan tenaga rakyat untuk mengepung wilayah yang dianggap sebagai tempat gerombolan itu bersembunyi Eksekusi Kartosuwiryo
  • 20.  Munculnya DI/TII Jawa Tengah berawal dari Majelis Islam yang dipimpin oleh Amir Fatah.  Pasukan Hizbullah yang berdiri sejak bulan Januari 1946, menggabungkan diri dengan TNI Batalion 52 yang dipimpin oleh Mayor Moh. Bachrin. Amir Fatah berhasil memengaruhi Mayor Bachrin, sehingga bersama pasukannya meninggalkan Wonosobo kembali ke daerah Brebes-Tegal
  • 21.  Setelah mendapatkan pengikut yang cukup banyak, pada tanggal 23 Agustus 1949 di Desa Pengarasan, Tegal, ia memproklamasikan berdirinya Darul Islam (DI). Pasukannya diberi nama Tentara Islam Indonesia (TII).  Untuk menghadapi pemberontakan ini, TNI melancarkan operasi yang ditujukan terhadap DI/TII di Tembangrejo dan pengarasan. Hal Itu mengakibatkan kekuatan dari DI/TII menjadi melemah  Akhirnya pada tahun 1954 gerombolan itu dapat dihancurkan dan sisanya tercerai-berai
  • 22.  Pemberontakan DI/TII di Sulawesi Selatan ini dipimpin oleh Kahar Muzakar. Gerakan ini dimulai tahun 1951 dan dapat diselesaikan tahun 1965. Pada tahun 1949, Kahar Muzakar memimpin sebuah Laskar-laskar gerilya di Sulawesi Selatan yang kemudian tergabung dalam Komando Grilya Sulawesi Selatan (KGSS). Laskar ini meminta agar mereka dimasukkan kedalam APRIS. Namun pemerintah menolak permintaan KGSS dikarenakan pemerintah hanya menerima anggota KGSS yang memenuhi syarat untuk dinas militer
  • 23.  Kemudian pemerintah pun menyelesaikan masalah geriliyawan tersebut dengan menyalurkan gerilyawan yang tidak diterima tes dan disalurkan di Corps Tjadangan Nasional (CTN).  Pada tanggal 24 Maret 1951 lima Batalion dilantik dan Kahar Muzakar diangkat sebagai komandannya. Namun saat pelantikan Kahar Muzakar melarikan diri dan mengakibatkan kekacauan, tidak hanya itu saja pada tanggal 7 Agustus 1953, dia menyatakan bahwa daerah Sulawesi Selatan sebagai bagian dari Darul Islam dan nama pasukannya pun diubah menjadi Tentara Islam Indonesia (TII).
  • 24.  Untuk mengatasinya pemerintah RI melakukan operasi militer dan memperluas cakupannya hingga daerah pegunungan Sulawesi Tenggara. Pada bulan Februari 1965 operasi militer itu berakhir setelah Kahar Muzakar tertembak mati. Dengan demikian berakhirlah gangguan kemanan yang terjadi di Sulawesi Selatan
  • 25. Untuk mengatasi masalah tersebut maka pemerintah memberikan status Daerah Istimewa Di Aceh terjadi pertentangan antara alim ulama yang tergabung dalam organisasi PUSA (Persatuan Ulama Seluruh Aceh) yang dipimpin oleh Tengku Daud Beureuh dengan para kepala adat (Ulebalang).
  • 26.  Namun setelah terbentuknya kembali Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tepatnya pada bulan Agustus, maka status dari daerah Aceh yang semula merupakan Daerah Istimewa turun menjadi daerah keresidenan yang berada dalam lingkungan Provinsi Sumatera Utara. Hal ini pun membuat Tengku Daud Beureuh menjadi sangat kecewa terutama anggota Pusat Ulama Seluruh Aceh (PUSA)
  • 27.  tanggal 20 September 1953, ia memproklamasikan bahwa Aceh sebagai bagian dari Negara Islam Indonesia yang berada di bawah pimpinan Kartosuwiryo. Dengan adanya proklamasi ini mulailah pemberontakan DI/TII di Aceh.  Pemerintah RI menggunakan upaya damai untuk menghadapi pemberontakan ini. Pada tahun 1961 Daud Beureuh pun menerima untuk kembali lagi ke pangkuan Ibu Pertiwi, dengan demikian keadaan Aceh pun kembali Aman.
  • 28. Para pemimpin Masyumi dan Partai Sosialis diintimidasi oleh kelompok pemuda yang pro-pemerintah. Akibatnya, sejumlah tokoh seperti Mohammad Natsir, Sjarifuddin Prawiranagara, dan Sumitro Djojohadikusumo mengungsi ke Sumatera Tengah. Disana mereka bergabung dengan beberapa panglima yang berada di Sumatera dan membentuk Pemerintah Revolusioner Republik Indonesia (PRRI). Pada tanggal 30 November 1957 hubungan antara pemerintah pusat dengan daerah menjadi memburuk karena adanya usaha pembunuhan yang gagal terhadap Presiden Soekarno yang terjadi di Cikini saat dia akan berkunjung ke sekolah putranya
  • 29.  Proklamasi berdirinya PRRI di Sumatera mendapat respon positif dari masyarakat Sulawesi, terutama oleh Permesta. Panglima Somba, selaku pimpinan Permesta melalui siaran RRI menyatakan bahwa gerakan Permesta mendukung PRRI bahkan siap jika PRRI bekerjasama dengan Permesta untuk meninggalkan pemerintah pusat  Menanggapi hal ini Angkatan Udara Republik Indonesia (AURI) terbang di atas langit Manado dan menjatuhkan bom tepat diatas studio RRI Manado yang membuat gedung tersebut rusak.
  • 30.  Akibat insiden itu, Permesta melakukan blockade jalan masuk bagi AURI. Permesta kemudian melancarkan aksinya pada bulan April dengan melakukan gerakan Ofensif militer. Mereka segera membentuk sebuah pasukan angkatan udara yang diberi nama AUREV (Angkatan Udara Revolusioner). Mereka juga diketahui menyewa seorang pilot berkebangsaan Amerika bernama Allan Poppe
  • 31.  Pada awalnya pasukan Permesta mendapatkan kemenangan. Namun tanggal 15-23 Mei keadaan pun berubah terbalik untuk PRRI/Permesta, kekuasaan Permesta yang berada di udara telah dipatahkan mendapatkan hasil yang baik  Untuk memulihkan kembali keamanan negara, pemerintah bersama dengan KSAD memutuskan untuk melakukan operasi gabungan AD-AL-AU terhadap PRRI dan diberi nama dengan Operasi 17 Agustus yang dipimpin oleh Letnan Kolonel Ahmad Yani
  • 32.  Selanjutnya, pasukan TNI membersihkan daerah- daerah bekas kekuasaan PRRI. Banyak anggota PRRI yang melarikan diri ke hutan-hutan. Achmad Husein kemudian menyerahkan diri dan disusul pada pertengahan tahun 1961 dimana tokoh-tokoh Permesta juga menyerahkan dirinya.
  • 33.  pada tanggal 18 september 1948 penyerangan mulai dilakukan oleh PKI  Penyerangan tersebut dipimpin oleh Muso, seorang tokoh komunis yang baru saja kembali dari Rusia  PKI mengumumkan bahwa rakyat harus melakukan suatu revolusi. Mereka menyebarkan isu bahwa Negara Indonesia akan diberikan kepada Belanda oleh pemerintah Indonesia,  tujuan PKI adalah untuk merebut kekuasaan Indonesia dan merubah ideologi bangsa dari ideologi nasionalis menjadi komunis. Oleh karena itu PKI kemudian memprolkamirkan Republik Soviet Indonesia.
  • 34.  Menanggapi pidato PKI di Madiun, Presiden Soekarno kemudian mengucapkan pidatonya di RRI Yogyakarta. Melalui pidato tersebut, Presiden Soekarno menyatakan untuk berperang dengan PKI  Setelah melakukan konsolidasi dan kontak fisik dalam upaya melawan PKI dan merebut kembali Madiun, barulah pada 30 september 1948, Gubernur Militer Surakarta-Semarang-Pati-Madiun mengumumkan bahwa kota Madiun sudah kembali dapat dikuasai dan PKI dipukul mundur