SlideShare a Scribd company logo
1 of 24
PANCASILA DALAM KONTEKS
SEJARAH
PERJUANGAN BANGSA INDONESIA
PANCASILA DALAM KONTEKS
SEJARAH PERJUANGAN
BANGSA INDONESIA
PRA KEMERDEKAAN KEMERDEKAAN REFORMASI
ZAMAN PENJAJAHAN
ZAMAN KEBANGKITAN NASIONAL
PERUMUSAN PANCASILA DAN PROKLAMASI KEMERDEKAAN
NILAI-NILAI PANCASILA PADA MASA KEJAYAAN
NASIONAL
KEMERDEKAAN REFORMASI
NILAI–NILAI PANCASILA PADA MASA KEJAYAAN
NASIONAL
Masa Kerajaan Sriwijaya
• Abad ke VII, kerajaan wijaya di Sumatra
dikuasai oleh bangsa Syailendra yang kuat di
bidang maritimnya.
• Perdagangan disebut juga Tuhan An
Vatakvurah bertujuan untuk menyatukan
pedagang dan pegawai raja agar mudah dalam
memasarkan dagangannya.
• Sistem Pemerintahan meliputi pengurus pajak,
harta benda, kerajaan. Rokhaniawan yang
menjadi teknis pembangunan gedung-gedung
dan patung-patung suci sehingga pada saat itu
tidak dapat dilepaskan dengan nilai ketuhanan.
Masa Kerajaan Majapahit
• Berdiri di tahun 1932 Pemerintahan Hayam
Wuruk dengan Mahapatih Gajah. Agama Hindu
dan Budha hidup berdampingan
• Empu Prapanca menulis buku
Negarakertagama, dalam kitab tersebut
terdapat istilah “Pancasila”
• Empu Tantular mengarang buku Sutasoma
seloka persatuan nasional, yang bunyi
lengkapnya “Bhineka Tunggal Ika Tan Hana
Dharma Mangrua”,
Kitab Negarakertagama
karya Mpu Prapanca yang
terdapat istilah
“Pancasila”
Kitab Sutasoma karya
Mpu Tantular yang
berisikan tulisan tentang
“Bhineka Tunggal Ika”
ZAMAN
PENJAJAHAN
ZAMAN
KEBANGKITAN
NASIONAL
PERUMUSAN
PANCASILA DAN
PROKLAMASI
KEMERDEKAAN
Zaman Penjajahan
Zaman Penjajahan Belanda :
• Portugis masuk ke Indonesia untuk
berdagang
• Didirikannya perkumpulan dagang
VOC
• Sultan Agung Mataram
mengadakan perlawanan (1613-
1645), dan menyerang Batavia
pada tahun 1628 dan tahun 1929
yang menewaskan Gubernur
Jendral J.P Coen
Zaman Penjajahan Jepang :
29 april 1945 :
• Jepang datang ke Indonesia
• Jepang menjanjikan kemerdekaan
untuk Indonesia
• Di bentuknya BPUPKI
• Dr. KRT. Radjiman Widyodiningrat
sebagai Ketua (Kaicoo) yang
kemudian mengusulkan bahwa agenda
pada sidang BPUPKI adalah
membahas tentang dasar negara.
ZAMAN KEBANGKITAN NASIONAL
PERUMUSAN PANCASILA DAN
PROKLAMASI KEMERDEKAAN
NILAI-NILAI PANCASILA PADA
MASA KEJAYAAN NASIONAL
Pada pertengahan bulan agustus 1945 akan dibentuk PPKI. Untuk keperluan itu Ir.
Soekarno dan Drs. Muh. Hatta dan Dr. Radjiman diberangkatkan ke Saigon atas
pangilan jendral besar Terauchi.
Pada tanggal 9 agustus 1945 Jendral Terauchi memberikan kepada mereka 3 cap
yaitu bahwa Soekarno diangkat sebagai ketua PPKI, Muh. Hatta sebagai wakil dan
Radjiman sebagai anggota, Panitia persiapan boleh mulai bekerja pada tanggal 9
agustus 1945 dan cepat atau tidaknya pekerjaan panitia di serahkan seperlunya
pada panitia.
PPKI
Zaman Kebangkitan Nasional
Pada masa ini banyak berdiri gerakan-gerakan nasional untuk
mewujudkan suatu bangsa yang memiliki kehormatan akan
kemerdekaan dan kekuataannya sendiri.
Diantaranya adalah
Budi Utomo, dipelopori oleh Dr. Wahidin Sudiro
Husodo pada 20 Mei 1908.
Kemudian Sarekat Dagang Islam (SDI) tahun
1909
Serta Partai Nasional Indonesia (PNI) tahun
1927 yang didirikan oleh Soekarno, Cipto
Mangunkusumo, Sartono serta tokoh lainnya.
Pada tanggal 28 Oktober 1928
lahirlah Sumpah
Pemuda sebagai penggerak
kebangkitan nasional yang
menyatakan satu bahasa, satu
bangsa serta satu tanah air
yaitu Indonesia Raya.
PERUMUSAN PANCASILA DAN
PROKLAMASI KEMERDEKAAN
NILAI-NILAI PANCASILA PADA
MASA KEJAYAAN NASIONAL
ZAMAN PENJAJAHAN
Perumusan Pancasila dan Proklamasi
Kemerdekaan Indonesia
Sidang BPUPKI I (29 Mei – 1 Juni 1945)
29 Mei 1945 31 Mei 1945 1 Juni 1945
Peri kebangsaan, peri
kemanusiaan, peri
ketuhanan, peri
kerakyatan dan peri
keadilan
kesatuan, kekeluargaan,
keseimbangan lahir dan
batin, musyawarah,
keadilan rakyat.
Pancasila adalah
sebagai dasar filsafat
negara dan
pandangan hidup
bangsa Indonesia
PIAGAM JAKARTA (22 Juni 1945)
Sidang BPUPKI II (10-16 Juli 1945)
 Di bentuknya Panitia Sembilan
 14 Agustus 1945 : Sekembalinya dari Saigon Ir. Soekarno mengumumkan bahwa indonesiakan merdeka
sebelum jagung berbunga.
16 Agustus 1945 : Pada tengah malam, Soekarno-Hatta pergi ke rumah Laksamana Maeda di Oranye
Nassau Boulevard.
17 Agustus 1945 : Di Pegangsaan timur 56 Jakarta, tepat pada hari Jumat Legi, jam 10 pagi Waktu
Indonesia Barat pembacaan teks proklamasi dilaksanakan.
18 Agustus 1945 : Sidang PPKI dengan agenda menegaskan Undang Undang Dasar 1945, memilih
presiden dan wakil presiden yang pertama dan Menetapkan berdirinya Komite
Nasional Indonesia Pusat sebagai badan Musyawarah darurat. menegaskan Undang
Undang Dasar 1945, memilih presiden dan wakil presiden yang pertama dan
Menetapkan berdirinya Komite Nasional Indonesia Pusat sebagai badan Musyawarah
darurat.
Proklamasi Kemerdekaan
ZAMAN PENJAJAHAN
ZAMAN
KEBANGKITAN
NASIONAL
NILAI-NILAI PANCASILA PADA
MASA KEJAYAAN NASIONAL
MASA SETELAH
PROKLAMASI
KEMERDEKAAN
DEKRIT PRESIDEN
5 JULI 1959
MASA
ORDE BARU
PRA
KEMERDEKAAN
REFORMASI
Masa Setelah Proklamasi Kemerdekaan
Setelah proklamasi ternyata Indonesia masih dijajah oleh Belanda. Yaitu pemaksaan untuk mengakui
pemerintahan Nica ( Netherland Indies Civil Administration).
Untuk melawan propaganda Belanda pada dunia Internasional,
maka pemerintah RI mengelurkan tiga buah maklumat :
Maklumat Wakil Presiden No. X tanggal 16 Oktober 1945
yang menghentikan kekuasaan luar biasa dari Presiden
sebelum masa waktunya (seharusnya berlaku selama
enam bulan).
Maklumat pemerintah tanggal 03 Nopember 1945, tantang
pembentukan partai politik yang sebanyak–banyaknya oleh
rakyat. Hal ini sebagai akibat dari anggapan pada saat itu
bahwa salah satu ciri demokrasi adalah multi partai.
Maklumat pemerintah tanggal 14 Nopember 1945,
yang intinya maklumat ini mengubah sistem kabinet
Presidental menjadi kabinet parlementer
berdasarkan asas demokrasi liberal.
Pembentukan Negara Republik Indonesia Serikat
(RIS)
Pada tanggal 27 desember 1949 konferensi meja bundar (KMB) dilakukan untuk disetujui dan ditanda tangani (mantel
resolusi) Oleh ratu belanda Yulian dan wakil pemerintah RI di Kota Den Hag yang menghasilkan keputusan sebagai
berikut:
• Konstitusi RIS menentukan bentuk negara serikat (federal) yang membagi indonesia menjadi 16 negara bagian.
• Konstitusi RIS menentukan sifat pemerintahan berdasrkan asas demokrasi liberal, pada mentri bertanggung jawab
kepada paelemen.
• Mukadimah Konstitusi RIS menghhapuskan jiwa dan isi pembukaan UUD 1945.
• Terbentuknya Negara Kesatuan Republik Indonesia tahun 1950
• Berdirinya negara RIS dalam Sejarah ketatanegaraan Indonesia adalah sebagai suatu taktik secara politis untuk
tetap konsisten terhadap deklarasi Proklamasi yang terkandung dalam pembukaan UUD 1945 yaitu negara
persatuan dan kesatuan sebagaimana termuat dalam alinea 4, bahwa pemerintah negara…….” yang melindungi
segenap bangsa Indoneia dan seluruh tumpah darah negara Indonesia …..” yang berdasarkan kepada UUD 1945
dan Pancasila. Berdasarkan hal tersebut terjadilah gerakan unitaristis secara spontan dan rakyat untuk membentuk
negara kesatuan yaitu menggabungkan diri dengan Negara Proklamasi RI yang terpusat di Yokyakarta. Akhirnya
berdasarkan persetujuan RIS dengan negaraRI tanggal 19 Mei 1950, maka seluruh negara bersatu dalam negara
kesatuan, dengan Konstitusi Sementara yang berlaku sejak 17 Agustus 1950.
DEKRIT PRESIDEN
5 JULI 1959
MASA
ORDE BARU
Dekrit Presiden 5 Juli 1959
Pada pemilu tahun 1959 ternyata tidak seseuai dengan kebutuhan dan
keinginan masyarakat, bahkan mengakibatkan ketidakstabilan pada politik,
social ,ekonomi, dan hankam. Hal ini disebabkan oleh konstituante yang
seharusnya membuat UUD negara RI ternyata membahas kembali dasar
negara, maka pada tanggal 5 juli 1959 yang menyatakan presiden sebagai
badan yang harus bertanggung jawab mengeluarkan dekrit atau pernyataan,
yang isinya :
 Membubarkan kontituante
 Menetapkan kembali UUDS 1945 dan tidak berlakunya UUDS 1950
 Dibentuknya MPRS dab DPAS dalam waktu sesingkat-singkatnya.
 Berdasarkan Dekrit Presiden tersebut maka UUD 1945 berlaku kembali di
negara Republik Indonesia hingga sat ini.
MASA SETELAH PROKLAMASI
KEMERDEKAAN
MASA
ORDE BARU
Masa Orde Baru
• ‘Orde Baru’ adalah suatu tatanan masyrakat dan pemerintahan yang
menutut dilaksanakannya Pancasila dan UUD 1945 secara murni dan
konsekuen. Munculnya orde baru ini diawali dengan adanya aksi dari
seluruh masyarakat antara lain : Kesatuan Aksi Pemuda Pelajar
Indonesia (KAPPI), Kesatuan Aksi Mahasiswa Indonesia (KAMI),
Kesatuan Aksi guru Indonesia (KAGI), dan lainnya. Aksi tersebut
menuntut dengar tiga tuntutan atau yang dikenal dengan ‘Tritura’,
berikut adalah isi dari tritura:
• Pembubaran PKI dan ormas-ormasnya
• Pembersihan kabinet dari unsur G 30 S PKI
• Penurunan harga.
MASA SETELAH PROKLAMASI
KEMERDEKAAN
DEKRIT PRESIDEN
5 JULI 1959
PERANAN PANCASILA PADA ERA REFORMASI
PANCASILA (PARADIGMA KETATANEGARAAN)
PANCASILA (PARADIGMA PEMBANGUNAN NASIONAL)
PANCASILA (PARADIGMA ILMU PENGETAHUAN)
PANCASILA (NEGARA HUKUM)
PRA
KEMERDEKAAN
KEMERDEKAAN
Peranan Pancasila pada Era Reformasi
Semenjak ditetapkan sebagai
dasar negara
(oleh PPKI 18 Agustus 1945), Pancasila telah
mengalami perkembangan sesuai dengan
pasang naiknya sejarah bangsa Indonesia
(Koento Wibisono, 2001) .
1. Tahap 1945 – 1968 Sebagai
Tahap Politis
2. Tahap 1969 – 1994 Sebagai
Tahap Pembangunan Ekonomi
3. Tahap 1995 – 2020 Sebagai
Tahap Repositioning Pancasila
TahapanPerkembangan Pancasila sebagai dasar
negara menurut Koento dalam tiga tahap yaitu :
Tahap 1945 – 1968 (Tahap
Politis)
Orientasi pengembangan Pancasila diarahkan kepada Nation and
Character Building. Hal ini sebagai perwujudan keinginan bangsa Indonesia
dari berbagai tantangan yang muncul baik dalam maupun luar negeri.
Tahap 1969 – 1994 (Tahap
Pembangunan Ekonomi)
Merupakan upaya mengisi kemerdekaan melalui program-program
ekonomi. Orientasi pengembangan Pancasila diarahkan pada bidang ekonomi,
akibatnya cenderung menjadikan ekonomi sebagai ideologi.
Tahap 1995 – 2020 (Tahap
Repositioning Pancasila)
Di era reformasi ini, Pancasila seakan tidak memiliki kekuatan
mempengaruhi dan menuntun masyarakat. Pancasila tidak lagi populer seperti
pada masa lalu. Elit politik dan masyarakat terkesan masa bodoh dalam
melakukan implementasi nilai-nilai pancasila dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara.
PANCASILA
(PARADIGMA
KETATANEGARAAN)
PANCASILA
(PARADIGMA
PEMBANGUNAN
NASIONAL)
PANCASILA
(PARADIGMA ILMU
PENGETAHUAN)
PANCASILA (NEGARA
HUKUM)
artinya pancasila menjadi kerangka berpikir atau pola berpikir bangsa Indonesia,
khususnya sebagai dasar negara. Pancasila sebagai landasan kehidupan berbangsa dan
bernegara.
Pancasila sebagai paradigma pembangunan bidang sosial politik mengandung arti bahwa nilai-
nilai Pancasila sebagai wujud cita-cita Indonesia merdeka di implementasi-kan sebagai berikut :
Pancasila (Paradigma Ketatanegaraan)
1. Mementingkan kepentingan
rakyat / demokrasi dalam
pengambilan keputusan.
2. Melaksanakan keadilaan sosial
dan penentuan prioritas
kerakyatan berdasarkan konsep
mempertahankan kesatuan.
3. Penerapan dan pelaksanaan
keadilaan sosial mencakup
keadilan politik, agama, dan
ekonomi dalam kehidupan
sehari-hari.
4. Dalam pelaksanaan pencapaian
tujuan keadilan menggunakan
pendekatan kemanusiaan yang
adil dan beradab.
5. Nilai-nilai keadilan,
kejujuran, dan toleransi
bersumber pada nilai ke
Tuhanan Yang Maha Esa.
PANCASILA
(PARADIGMA
PEMBANGUNAN
NASIONAL)
PANCASILA
(PARADIGMA ILMU
PENGETAHUAN)
PANCASILA (NEGARA
HUKUM)
PERANAN PANCASILA
PADA ERA
REFORMASI
Bidang kebudayaan, mengandung pengertian Pancasila adalah etos budaya persatuan,
dimana pembangunan kebudayaan menjadi sarana pengikat persatuan dalam
masyarakat yang majemuk.
Pancasila (Paradigma Pembangunan
Nasional)
Oleh karena itu semboyan Bhinneka Tunggal Ika dan pelaksanaan UUD 1945 yang
menyangkut pembangunan kebudayaan bangsa hendaknya menjadi prioritas, karena
kebudayaan nasional sangat diperlukan sebagai landasan media sosial yang
memperkuat persatuan. Dalam hal ini bahasa Indonesia adalah sebagai bahasa
persatuan.
Pancasila (Paradigma Pembangunan
Nasional)
Bidang Hankam atau Pertahanan dan Keamanan.
Maka paradigma baru TNI terus diaktualisasikan untuk menegaskan
bahwa TNI telah meninggalkan peran sosial politiknya atau mengakhiri
dwifungsinya dan menempatkan dirinya sebagai bagian dari sistem
nasional.
PANCASILA
(PARADIGMA
KETATANEGARAAN)
PANCASILA
(PARADIGMA ILMU
PENGETAHUAN)
PANCASILA (NEGARA
HUKUM)
PERANAN PANCASILA
PADA ERA
REFORMASI
Pancasila (Paradigma Ilmu
Pengetahuan)
Memasuki kawasan filsafat ilmu (philosophy of science)
Ilmu pengetahuan yang diletakkan diatas pancasila sebagai paradigma
yang perlu difahami dasar dan arah penerapannya, yaitu pada aspek
ontologis, epistomologis, dan aksiologis
PANCASILA
(PARADIGMA
KETATANEGARAAN)
PANCASILA (NEGARA
HUKUM)
PERANAN PANCASILA
PADA ERA
REFORMASI
PANCASILA
(PARADIGMA
PEMBANGUNAN
NASIONAL)
Pancasila (Negara Hukum)
Setiap perbuatan baik dari warga masyarakat maupun
dari pejabat-pejabat harus berdasarkan hukum, baik
yang tertulis maupun yang tidak tertulis.
Dalam kaitannya pengembangan hukum, Pancasila harus menjadi
landasannya. Artinya hukum yang akan dibentuk tidak dapat dan tidak
boleh bertentangan dengan sila-sila Pancasila. Substansi produk
hukumnya tidak bertentangan dengan sila-sila pancasila.
PANCASILA
(PARADIGMA
KETATANEGARAAN)
PANCASILA
(PARADIGMA ILMU
PENGETAHUAN)
PERANAN PANCASILA
PADA ERA
REFORMASI
PANCASILA
(PARADIGMA
PEMBANGUNAN
NASIONAL)
Sekian
dan
Terimakasi
h

More Related Content

What's hot

Pancasila dalam Kajian Sejarah Bangsa Indonesia
Pancasila dalam Kajian Sejarah Bangsa IndonesiaPancasila dalam Kajian Sejarah Bangsa Indonesia
Pancasila dalam Kajian Sejarah Bangsa IndonesiaRiska Yuliatiningsih
 
power point bela negara
power point bela negarapower point bela negara
power point bela negaraputrireza
 
Pancasila Sebagai Dasar Negara
Pancasila Sebagai Dasar NegaraPancasila Sebagai Dasar Negara
Pancasila Sebagai Dasar NegaraChatherinGurusinga
 
Tugas uud 1945 pasal 28 a
Tugas  uud 1945 pasal 28 aTugas  uud 1945 pasal 28 a
Tugas uud 1945 pasal 28 apycnat
 
Sejarah lahirnya pancasila
Sejarah lahirnya pancasilaSejarah lahirnya pancasila
Sejarah lahirnya pancasilaFadila Maharani
 
Pancasila di era reformasi
Pancasila di era reformasiPancasila di era reformasi
Pancasila di era reformasiFathur Rohman
 
Pemikiran pancasila menurut tokoh notonagoro pend.pancasila naufal habib ikor...
Pemikiran pancasila menurut tokoh notonagoro pend.pancasila naufal habib ikor...Pemikiran pancasila menurut tokoh notonagoro pend.pancasila naufal habib ikor...
Pemikiran pancasila menurut tokoh notonagoro pend.pancasila naufal habib ikor...Naufal Habib
 
Pancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafatPancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafatRika Mouri
 
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesiaPancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesiaYabniel Lit Jingga
 
BAB 1 Perumusan dan Penetapan Pancasila Sebagai Dasar Negara
BAB 1 Perumusan dan Penetapan Pancasila Sebagai Dasar NegaraBAB 1 Perumusan dan Penetapan Pancasila Sebagai Dasar Negara
BAB 1 Perumusan dan Penetapan Pancasila Sebagai Dasar NegaraRisdiana Hidayat
 
Pancasila sebagai dasar negara
Pancasila sebagai dasar negaraPancasila sebagai dasar negara
Pancasila sebagai dasar negaraEdo Kusmayuda
 
Makalah pancasila dalam sejarah bangsa
Makalah pancasila dalam sejarah bangsaMakalah pancasila dalam sejarah bangsa
Makalah pancasila dalam sejarah bangsaWarnet Raha
 
Pancasila dalam arus sejarah Indonesia
Pancasila dalam arus sejarah IndonesiaPancasila dalam arus sejarah Indonesia
Pancasila dalam arus sejarah Indonesiadayurikaperdana19
 
kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga
kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban wargakasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga
kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban wargaafnan kaffi
 
Asas Tunggal Pancasila
Asas Tunggal PancasilaAsas Tunggal Pancasila
Asas Tunggal PancasilaAlvianocto
 

What's hot (20)

Pancasila dalam Kajian Sejarah Bangsa Indonesia
Pancasila dalam Kajian Sejarah Bangsa IndonesiaPancasila dalam Kajian Sejarah Bangsa Indonesia
Pancasila dalam Kajian Sejarah Bangsa Indonesia
 
power point bela negara
power point bela negarapower point bela negara
power point bela negara
 
Pancasila Sebagai Dasar Negara
Pancasila Sebagai Dasar NegaraPancasila Sebagai Dasar Negara
Pancasila Sebagai Dasar Negara
 
Tugas uud 1945 pasal 28 a
Tugas  uud 1945 pasal 28 aTugas  uud 1945 pasal 28 a
Tugas uud 1945 pasal 28 a
 
Sejarah lahirnya pancasila
Sejarah lahirnya pancasilaSejarah lahirnya pancasila
Sejarah lahirnya pancasila
 
Pancasila di era reformasi
Pancasila di era reformasiPancasila di era reformasi
Pancasila di era reformasi
 
Pemikiran pancasila menurut tokoh notonagoro pend.pancasila naufal habib ikor...
Pemikiran pancasila menurut tokoh notonagoro pend.pancasila naufal habib ikor...Pemikiran pancasila menurut tokoh notonagoro pend.pancasila naufal habib ikor...
Pemikiran pancasila menurut tokoh notonagoro pend.pancasila naufal habib ikor...
 
Pancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafatPancasila sebagai sistem filsafat
Pancasila sebagai sistem filsafat
 
Ppt filsafat pancasila
Ppt filsafat pancasilaPpt filsafat pancasila
Ppt filsafat pancasila
 
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesiaPancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia
 
Hukum Konstitusi
Hukum KonstitusiHukum Konstitusi
Hukum Konstitusi
 
BAB 1 Perumusan dan Penetapan Pancasila Sebagai Dasar Negara
BAB 1 Perumusan dan Penetapan Pancasila Sebagai Dasar NegaraBAB 1 Perumusan dan Penetapan Pancasila Sebagai Dasar Negara
BAB 1 Perumusan dan Penetapan Pancasila Sebagai Dasar Negara
 
Negara dan Konstitusi
Negara dan KonstitusiNegara dan Konstitusi
Negara dan Konstitusi
 
Ideologi
IdeologiIdeologi
Ideologi
 
Pancasila sebagai dasar negara
Pancasila sebagai dasar negaraPancasila sebagai dasar negara
Pancasila sebagai dasar negara
 
Makalah pancasila dalam sejarah bangsa
Makalah pancasila dalam sejarah bangsaMakalah pancasila dalam sejarah bangsa
Makalah pancasila dalam sejarah bangsa
 
Pancasila dalam arus sejarah Indonesia
Pancasila dalam arus sejarah IndonesiaPancasila dalam arus sejarah Indonesia
Pancasila dalam arus sejarah Indonesia
 
kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga
kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban wargakasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga
kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga
 
Materi kewarganegaraan
Materi kewarganegaraanMateri kewarganegaraan
Materi kewarganegaraan
 
Asas Tunggal Pancasila
Asas Tunggal PancasilaAsas Tunggal Pancasila
Asas Tunggal Pancasila
 

Similar to PPT Pend. Pancasila Oleh Kelompok 1

Bab 2[1]. sejarah perjuangan bangsa indonesia
Bab 2[1]. sejarah perjuangan bangsa indonesiaBab 2[1]. sejarah perjuangan bangsa indonesia
Bab 2[1]. sejarah perjuangan bangsa indonesiaSuliantika Riani
 
Pancasila Dalam Sejarah Bangsa Indonesia
Pancasila Dalam Sejarah Bangsa IndonesiaPancasila Dalam Sejarah Bangsa Indonesia
Pancasila Dalam Sejarah Bangsa Indonesiapjj_kemenkes
 
rumusan pancasila.pptx
rumusan pancasila.pptxrumusan pancasila.pptx
rumusan pancasila.pptxskyl4
 
Pendidikan pancasila
Pendidikan pancasilaPendidikan pancasila
Pendidikan pancasilaMardian Utama
 
Materi Pembelajaran Pancasila (UTS) - TA 2023-2024.pdf
Materi Pembelajaran Pancasila (UTS) - TA 2023-2024.pdfMateri Pembelajaran Pancasila (UTS) - TA 2023-2024.pdf
Materi Pembelajaran Pancasila (UTS) - TA 2023-2024.pdfNiWayanJulianti
 
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia ade
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia adePancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia ade
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia adeLholo Ismunasib
 
PPKn SMP kelas 7 K13N BAB 3 bagian 2.pptx
PPKn SMP kelas 7 K13N BAB 3 bagian 2.pptxPPKn SMP kelas 7 K13N BAB 3 bagian 2.pptx
PPKn SMP kelas 7 K13N BAB 3 bagian 2.pptxAlanjuniranatha2
 
Sp pendidikan pancasila
Sp pendidikan pancasilaSp pendidikan pancasila
Sp pendidikan pancasilawinarsih_enar
 
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesiaPancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesiasunnysidemochi
 
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia zaman kerajaan ke...
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia zaman kerajaan ke...Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia zaman kerajaan ke...
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia zaman kerajaan ke...aceng iskandar
 
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa (p2)
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa (p2)Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa (p2)
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa (p2)ahmad roery
 
pancasila konteks sejarah indonesia
pancasila konteks sejarah  indonesiapancasila konteks sejarah  indonesia
pancasila konteks sejarah indonesiaRudi Wicaksana
 
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa (p2)
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa (p2)Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa (p2)
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa (p2)ahmad roery
 
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa (p2)
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa (p2)Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa (p2)
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa (p2)ahmad sururi
 
Panacasila dalam kajian sejarah perjuangan bangsa indonesia
Panacasila dalam kajian sejarah perjuangan bangsa indonesiaPanacasila dalam kajian sejarah perjuangan bangsa indonesia
Panacasila dalam kajian sejarah perjuangan bangsa indonesiaIwan Sutriono
 
Dinamika perwujudan pancasila_sebagai_dasar_negara__pandangan
Dinamika perwujudan pancasila_sebagai_dasar_negara__pandanganDinamika perwujudan pancasila_sebagai_dasar_negara__pandangan
Dinamika perwujudan pancasila_sebagai_dasar_negara__pandanganAlImamIslamicSchool
 
Pancasila bab ii
Pancasila bab iiPancasila bab ii
Pancasila bab ii07051994
 

Similar to PPT Pend. Pancasila Oleh Kelompok 1 (20)

Bab 2[1]. sejarah perjuangan bangsa indonesia
Bab 2[1]. sejarah perjuangan bangsa indonesiaBab 2[1]. sejarah perjuangan bangsa indonesia
Bab 2[1]. sejarah perjuangan bangsa indonesia
 
Pancasila Dalam Sejarah Bangsa Indonesia
Pancasila Dalam Sejarah Bangsa IndonesiaPancasila Dalam Sejarah Bangsa Indonesia
Pancasila Dalam Sejarah Bangsa Indonesia
 
rumusan pancasila.pptx
rumusan pancasila.pptxrumusan pancasila.pptx
rumusan pancasila.pptx
 
Pendidikan pancasila
Pendidikan pancasilaPendidikan pancasila
Pendidikan pancasila
 
Materi Pembelajaran Pancasila (UTS) - TA 2023-2024.pdf
Materi Pembelajaran Pancasila (UTS) - TA 2023-2024.pdfMateri Pembelajaran Pancasila (UTS) - TA 2023-2024.pdf
Materi Pembelajaran Pancasila (UTS) - TA 2023-2024.pdf
 
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia ade
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia adePancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia ade
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia ade
 
PPKn SMP kelas 7 K13N BAB 3 bagian 2.pptx
PPKn SMP kelas 7 K13N BAB 3 bagian 2.pptxPPKn SMP kelas 7 K13N BAB 3 bagian 2.pptx
PPKn SMP kelas 7 K13N BAB 3 bagian 2.pptx
 
Sp pendidikan pancasila
Sp pendidikan pancasilaSp pendidikan pancasila
Sp pendidikan pancasila
 
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesiaPancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia
 
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia zaman kerajaan ke...
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia zaman kerajaan ke...Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia zaman kerajaan ke...
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia zaman kerajaan ke...
 
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa (p2)
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa (p2)Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa (p2)
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa (p2)
 
Pkn
PknPkn
Pkn
 
pancasila konteks sejarah indonesia
pancasila konteks sejarah  indonesiapancasila konteks sejarah  indonesia
pancasila konteks sejarah indonesia
 
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa (p2)
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa (p2)Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa (p2)
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa (p2)
 
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa (p2)
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa (p2)Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa (p2)
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa (p2)
 
Iwan pancasila
Iwan pancasilaIwan pancasila
Iwan pancasila
 
Panacasila dalam kajian sejarah perjuangan bangsa indonesia
Panacasila dalam kajian sejarah perjuangan bangsa indonesiaPanacasila dalam kajian sejarah perjuangan bangsa indonesia
Panacasila dalam kajian sejarah perjuangan bangsa indonesia
 
PANCASILA BAB II.pptx
PANCASILA BAB II.pptxPANCASILA BAB II.pptx
PANCASILA BAB II.pptx
 
Dinamika perwujudan pancasila_sebagai_dasar_negara__pandangan
Dinamika perwujudan pancasila_sebagai_dasar_negara__pandanganDinamika perwujudan pancasila_sebagai_dasar_negara__pandangan
Dinamika perwujudan pancasila_sebagai_dasar_negara__pandangan
 
Pancasila bab ii
Pancasila bab iiPancasila bab ii
Pancasila bab ii
 

Recently uploaded

Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 

Recently uploaded (20)

Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 

PPT Pend. Pancasila Oleh Kelompok 1

  • 2. PANCASILA DALAM KONTEKS SEJARAH PERJUANGAN BANGSA INDONESIA PRA KEMERDEKAAN KEMERDEKAAN REFORMASI
  • 3. ZAMAN PENJAJAHAN ZAMAN KEBANGKITAN NASIONAL PERUMUSAN PANCASILA DAN PROKLAMASI KEMERDEKAAN NILAI-NILAI PANCASILA PADA MASA KEJAYAAN NASIONAL KEMERDEKAAN REFORMASI
  • 4. NILAI–NILAI PANCASILA PADA MASA KEJAYAAN NASIONAL Masa Kerajaan Sriwijaya • Abad ke VII, kerajaan wijaya di Sumatra dikuasai oleh bangsa Syailendra yang kuat di bidang maritimnya. • Perdagangan disebut juga Tuhan An Vatakvurah bertujuan untuk menyatukan pedagang dan pegawai raja agar mudah dalam memasarkan dagangannya. • Sistem Pemerintahan meliputi pengurus pajak, harta benda, kerajaan. Rokhaniawan yang menjadi teknis pembangunan gedung-gedung dan patung-patung suci sehingga pada saat itu tidak dapat dilepaskan dengan nilai ketuhanan. Masa Kerajaan Majapahit • Berdiri di tahun 1932 Pemerintahan Hayam Wuruk dengan Mahapatih Gajah. Agama Hindu dan Budha hidup berdampingan • Empu Prapanca menulis buku Negarakertagama, dalam kitab tersebut terdapat istilah “Pancasila” • Empu Tantular mengarang buku Sutasoma seloka persatuan nasional, yang bunyi lengkapnya “Bhineka Tunggal Ika Tan Hana Dharma Mangrua”,
  • 5. Kitab Negarakertagama karya Mpu Prapanca yang terdapat istilah “Pancasila” Kitab Sutasoma karya Mpu Tantular yang berisikan tulisan tentang “Bhineka Tunggal Ika” ZAMAN PENJAJAHAN ZAMAN KEBANGKITAN NASIONAL PERUMUSAN PANCASILA DAN PROKLAMASI KEMERDEKAAN
  • 6. Zaman Penjajahan Zaman Penjajahan Belanda : • Portugis masuk ke Indonesia untuk berdagang • Didirikannya perkumpulan dagang VOC • Sultan Agung Mataram mengadakan perlawanan (1613- 1645), dan menyerang Batavia pada tahun 1628 dan tahun 1929 yang menewaskan Gubernur Jendral J.P Coen Zaman Penjajahan Jepang : 29 april 1945 : • Jepang datang ke Indonesia • Jepang menjanjikan kemerdekaan untuk Indonesia • Di bentuknya BPUPKI • Dr. KRT. Radjiman Widyodiningrat sebagai Ketua (Kaicoo) yang kemudian mengusulkan bahwa agenda pada sidang BPUPKI adalah membahas tentang dasar negara. ZAMAN KEBANGKITAN NASIONAL PERUMUSAN PANCASILA DAN PROKLAMASI KEMERDEKAAN NILAI-NILAI PANCASILA PADA MASA KEJAYAAN NASIONAL
  • 7. Pada pertengahan bulan agustus 1945 akan dibentuk PPKI. Untuk keperluan itu Ir. Soekarno dan Drs. Muh. Hatta dan Dr. Radjiman diberangkatkan ke Saigon atas pangilan jendral besar Terauchi. Pada tanggal 9 agustus 1945 Jendral Terauchi memberikan kepada mereka 3 cap yaitu bahwa Soekarno diangkat sebagai ketua PPKI, Muh. Hatta sebagai wakil dan Radjiman sebagai anggota, Panitia persiapan boleh mulai bekerja pada tanggal 9 agustus 1945 dan cepat atau tidaknya pekerjaan panitia di serahkan seperlunya pada panitia. PPKI
  • 8. Zaman Kebangkitan Nasional Pada masa ini banyak berdiri gerakan-gerakan nasional untuk mewujudkan suatu bangsa yang memiliki kehormatan akan kemerdekaan dan kekuataannya sendiri. Diantaranya adalah Budi Utomo, dipelopori oleh Dr. Wahidin Sudiro Husodo pada 20 Mei 1908. Kemudian Sarekat Dagang Islam (SDI) tahun 1909 Serta Partai Nasional Indonesia (PNI) tahun 1927 yang didirikan oleh Soekarno, Cipto Mangunkusumo, Sartono serta tokoh lainnya. Pada tanggal 28 Oktober 1928 lahirlah Sumpah Pemuda sebagai penggerak kebangkitan nasional yang menyatakan satu bahasa, satu bangsa serta satu tanah air yaitu Indonesia Raya. PERUMUSAN PANCASILA DAN PROKLAMASI KEMERDEKAAN NILAI-NILAI PANCASILA PADA MASA KEJAYAAN NASIONAL ZAMAN PENJAJAHAN
  • 9. Perumusan Pancasila dan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia Sidang BPUPKI I (29 Mei – 1 Juni 1945) 29 Mei 1945 31 Mei 1945 1 Juni 1945 Peri kebangsaan, peri kemanusiaan, peri ketuhanan, peri kerakyatan dan peri keadilan kesatuan, kekeluargaan, keseimbangan lahir dan batin, musyawarah, keadilan rakyat. Pancasila adalah sebagai dasar filsafat negara dan pandangan hidup bangsa Indonesia PIAGAM JAKARTA (22 Juni 1945) Sidang BPUPKI II (10-16 Juli 1945)  Di bentuknya Panitia Sembilan
  • 10.  14 Agustus 1945 : Sekembalinya dari Saigon Ir. Soekarno mengumumkan bahwa indonesiakan merdeka sebelum jagung berbunga. 16 Agustus 1945 : Pada tengah malam, Soekarno-Hatta pergi ke rumah Laksamana Maeda di Oranye Nassau Boulevard. 17 Agustus 1945 : Di Pegangsaan timur 56 Jakarta, tepat pada hari Jumat Legi, jam 10 pagi Waktu Indonesia Barat pembacaan teks proklamasi dilaksanakan. 18 Agustus 1945 : Sidang PPKI dengan agenda menegaskan Undang Undang Dasar 1945, memilih presiden dan wakil presiden yang pertama dan Menetapkan berdirinya Komite Nasional Indonesia Pusat sebagai badan Musyawarah darurat. menegaskan Undang Undang Dasar 1945, memilih presiden dan wakil presiden yang pertama dan Menetapkan berdirinya Komite Nasional Indonesia Pusat sebagai badan Musyawarah darurat. Proklamasi Kemerdekaan ZAMAN PENJAJAHAN ZAMAN KEBANGKITAN NASIONAL NILAI-NILAI PANCASILA PADA MASA KEJAYAAN NASIONAL
  • 11. MASA SETELAH PROKLAMASI KEMERDEKAAN DEKRIT PRESIDEN 5 JULI 1959 MASA ORDE BARU PRA KEMERDEKAAN REFORMASI
  • 12. Masa Setelah Proklamasi Kemerdekaan Setelah proklamasi ternyata Indonesia masih dijajah oleh Belanda. Yaitu pemaksaan untuk mengakui pemerintahan Nica ( Netherland Indies Civil Administration). Untuk melawan propaganda Belanda pada dunia Internasional, maka pemerintah RI mengelurkan tiga buah maklumat : Maklumat Wakil Presiden No. X tanggal 16 Oktober 1945 yang menghentikan kekuasaan luar biasa dari Presiden sebelum masa waktunya (seharusnya berlaku selama enam bulan). Maklumat pemerintah tanggal 03 Nopember 1945, tantang pembentukan partai politik yang sebanyak–banyaknya oleh rakyat. Hal ini sebagai akibat dari anggapan pada saat itu bahwa salah satu ciri demokrasi adalah multi partai. Maklumat pemerintah tanggal 14 Nopember 1945, yang intinya maklumat ini mengubah sistem kabinet Presidental menjadi kabinet parlementer berdasarkan asas demokrasi liberal. Pembentukan Negara Republik Indonesia Serikat (RIS)
  • 13. Pada tanggal 27 desember 1949 konferensi meja bundar (KMB) dilakukan untuk disetujui dan ditanda tangani (mantel resolusi) Oleh ratu belanda Yulian dan wakil pemerintah RI di Kota Den Hag yang menghasilkan keputusan sebagai berikut: • Konstitusi RIS menentukan bentuk negara serikat (federal) yang membagi indonesia menjadi 16 negara bagian. • Konstitusi RIS menentukan sifat pemerintahan berdasrkan asas demokrasi liberal, pada mentri bertanggung jawab kepada paelemen. • Mukadimah Konstitusi RIS menghhapuskan jiwa dan isi pembukaan UUD 1945. • Terbentuknya Negara Kesatuan Republik Indonesia tahun 1950 • Berdirinya negara RIS dalam Sejarah ketatanegaraan Indonesia adalah sebagai suatu taktik secara politis untuk tetap konsisten terhadap deklarasi Proklamasi yang terkandung dalam pembukaan UUD 1945 yaitu negara persatuan dan kesatuan sebagaimana termuat dalam alinea 4, bahwa pemerintah negara…….” yang melindungi segenap bangsa Indoneia dan seluruh tumpah darah negara Indonesia …..” yang berdasarkan kepada UUD 1945 dan Pancasila. Berdasarkan hal tersebut terjadilah gerakan unitaristis secara spontan dan rakyat untuk membentuk negara kesatuan yaitu menggabungkan diri dengan Negara Proklamasi RI yang terpusat di Yokyakarta. Akhirnya berdasarkan persetujuan RIS dengan negaraRI tanggal 19 Mei 1950, maka seluruh negara bersatu dalam negara kesatuan, dengan Konstitusi Sementara yang berlaku sejak 17 Agustus 1950. DEKRIT PRESIDEN 5 JULI 1959 MASA ORDE BARU
  • 14. Dekrit Presiden 5 Juli 1959 Pada pemilu tahun 1959 ternyata tidak seseuai dengan kebutuhan dan keinginan masyarakat, bahkan mengakibatkan ketidakstabilan pada politik, social ,ekonomi, dan hankam. Hal ini disebabkan oleh konstituante yang seharusnya membuat UUD negara RI ternyata membahas kembali dasar negara, maka pada tanggal 5 juli 1959 yang menyatakan presiden sebagai badan yang harus bertanggung jawab mengeluarkan dekrit atau pernyataan, yang isinya :  Membubarkan kontituante  Menetapkan kembali UUDS 1945 dan tidak berlakunya UUDS 1950  Dibentuknya MPRS dab DPAS dalam waktu sesingkat-singkatnya.  Berdasarkan Dekrit Presiden tersebut maka UUD 1945 berlaku kembali di negara Republik Indonesia hingga sat ini. MASA SETELAH PROKLAMASI KEMERDEKAAN MASA ORDE BARU
  • 15. Masa Orde Baru • ‘Orde Baru’ adalah suatu tatanan masyrakat dan pemerintahan yang menutut dilaksanakannya Pancasila dan UUD 1945 secara murni dan konsekuen. Munculnya orde baru ini diawali dengan adanya aksi dari seluruh masyarakat antara lain : Kesatuan Aksi Pemuda Pelajar Indonesia (KAPPI), Kesatuan Aksi Mahasiswa Indonesia (KAMI), Kesatuan Aksi guru Indonesia (KAGI), dan lainnya. Aksi tersebut menuntut dengar tiga tuntutan atau yang dikenal dengan ‘Tritura’, berikut adalah isi dari tritura: • Pembubaran PKI dan ormas-ormasnya • Pembersihan kabinet dari unsur G 30 S PKI • Penurunan harga. MASA SETELAH PROKLAMASI KEMERDEKAAN DEKRIT PRESIDEN 5 JULI 1959
  • 16. PERANAN PANCASILA PADA ERA REFORMASI PANCASILA (PARADIGMA KETATANEGARAAN) PANCASILA (PARADIGMA PEMBANGUNAN NASIONAL) PANCASILA (PARADIGMA ILMU PENGETAHUAN) PANCASILA (NEGARA HUKUM) PRA KEMERDEKAAN KEMERDEKAAN
  • 17. Peranan Pancasila pada Era Reformasi Semenjak ditetapkan sebagai dasar negara (oleh PPKI 18 Agustus 1945), Pancasila telah mengalami perkembangan sesuai dengan pasang naiknya sejarah bangsa Indonesia (Koento Wibisono, 2001) . 1. Tahap 1945 – 1968 Sebagai Tahap Politis 2. Tahap 1969 – 1994 Sebagai Tahap Pembangunan Ekonomi 3. Tahap 1995 – 2020 Sebagai Tahap Repositioning Pancasila TahapanPerkembangan Pancasila sebagai dasar negara menurut Koento dalam tiga tahap yaitu :
  • 18. Tahap 1945 – 1968 (Tahap Politis) Orientasi pengembangan Pancasila diarahkan kepada Nation and Character Building. Hal ini sebagai perwujudan keinginan bangsa Indonesia dari berbagai tantangan yang muncul baik dalam maupun luar negeri. Tahap 1969 – 1994 (Tahap Pembangunan Ekonomi) Merupakan upaya mengisi kemerdekaan melalui program-program ekonomi. Orientasi pengembangan Pancasila diarahkan pada bidang ekonomi, akibatnya cenderung menjadikan ekonomi sebagai ideologi. Tahap 1995 – 2020 (Tahap Repositioning Pancasila) Di era reformasi ini, Pancasila seakan tidak memiliki kekuatan mempengaruhi dan menuntun masyarakat. Pancasila tidak lagi populer seperti pada masa lalu. Elit politik dan masyarakat terkesan masa bodoh dalam melakukan implementasi nilai-nilai pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. PANCASILA (PARADIGMA KETATANEGARAAN) PANCASILA (PARADIGMA PEMBANGUNAN NASIONAL) PANCASILA (PARADIGMA ILMU PENGETAHUAN) PANCASILA (NEGARA HUKUM)
  • 19. artinya pancasila menjadi kerangka berpikir atau pola berpikir bangsa Indonesia, khususnya sebagai dasar negara. Pancasila sebagai landasan kehidupan berbangsa dan bernegara. Pancasila sebagai paradigma pembangunan bidang sosial politik mengandung arti bahwa nilai- nilai Pancasila sebagai wujud cita-cita Indonesia merdeka di implementasi-kan sebagai berikut : Pancasila (Paradigma Ketatanegaraan) 1. Mementingkan kepentingan rakyat / demokrasi dalam pengambilan keputusan. 2. Melaksanakan keadilaan sosial dan penentuan prioritas kerakyatan berdasarkan konsep mempertahankan kesatuan. 3. Penerapan dan pelaksanaan keadilaan sosial mencakup keadilan politik, agama, dan ekonomi dalam kehidupan sehari-hari. 4. Dalam pelaksanaan pencapaian tujuan keadilan menggunakan pendekatan kemanusiaan yang adil dan beradab. 5. Nilai-nilai keadilan, kejujuran, dan toleransi bersumber pada nilai ke Tuhanan Yang Maha Esa. PANCASILA (PARADIGMA PEMBANGUNAN NASIONAL) PANCASILA (PARADIGMA ILMU PENGETAHUAN) PANCASILA (NEGARA HUKUM) PERANAN PANCASILA PADA ERA REFORMASI
  • 20. Bidang kebudayaan, mengandung pengertian Pancasila adalah etos budaya persatuan, dimana pembangunan kebudayaan menjadi sarana pengikat persatuan dalam masyarakat yang majemuk. Pancasila (Paradigma Pembangunan Nasional) Oleh karena itu semboyan Bhinneka Tunggal Ika dan pelaksanaan UUD 1945 yang menyangkut pembangunan kebudayaan bangsa hendaknya menjadi prioritas, karena kebudayaan nasional sangat diperlukan sebagai landasan media sosial yang memperkuat persatuan. Dalam hal ini bahasa Indonesia adalah sebagai bahasa persatuan.
  • 21. Pancasila (Paradigma Pembangunan Nasional) Bidang Hankam atau Pertahanan dan Keamanan. Maka paradigma baru TNI terus diaktualisasikan untuk menegaskan bahwa TNI telah meninggalkan peran sosial politiknya atau mengakhiri dwifungsinya dan menempatkan dirinya sebagai bagian dari sistem nasional. PANCASILA (PARADIGMA KETATANEGARAAN) PANCASILA (PARADIGMA ILMU PENGETAHUAN) PANCASILA (NEGARA HUKUM) PERANAN PANCASILA PADA ERA REFORMASI
  • 22. Pancasila (Paradigma Ilmu Pengetahuan) Memasuki kawasan filsafat ilmu (philosophy of science) Ilmu pengetahuan yang diletakkan diatas pancasila sebagai paradigma yang perlu difahami dasar dan arah penerapannya, yaitu pada aspek ontologis, epistomologis, dan aksiologis PANCASILA (PARADIGMA KETATANEGARAAN) PANCASILA (NEGARA HUKUM) PERANAN PANCASILA PADA ERA REFORMASI PANCASILA (PARADIGMA PEMBANGUNAN NASIONAL)
  • 23. Pancasila (Negara Hukum) Setiap perbuatan baik dari warga masyarakat maupun dari pejabat-pejabat harus berdasarkan hukum, baik yang tertulis maupun yang tidak tertulis. Dalam kaitannya pengembangan hukum, Pancasila harus menjadi landasannya. Artinya hukum yang akan dibentuk tidak dapat dan tidak boleh bertentangan dengan sila-sila Pancasila. Substansi produk hukumnya tidak bertentangan dengan sila-sila pancasila. PANCASILA (PARADIGMA KETATANEGARAAN) PANCASILA (PARADIGMA ILMU PENGETAHUAN) PERANAN PANCASILA PADA ERA REFORMASI PANCASILA (PARADIGMA PEMBANGUNAN NASIONAL)

Editor's Notes

  1. Prakemerdekaan Kemerdekaan Reformasi
  2. Pada zaman kuno (400-1500) terdapat dua kerajaan yang berhasil mencapai integrasi dengan wilayah yang meliputi hampir separoh Indonesia dan seluruh wilayah Indonesia sekarang yaitu kerajaan Sriwijaya di Sumatra dan Majapahit yang berpusat di Jawa. SRIWIJAYA Abad ke VII munculnya kerajaan wijaya di Sumatra dibawah kekuasaan bangsa Syailendra dimana kerajaan ini merupakan kerajaan maritim yang mengandalkan kekuatan lautnya. Pada zaman itu kerajaan sriwijaya merupakan kerajaan besar yang sangat disegani dikawasan asia selatan. Perdagangan disebut juga Tuhan An Vatakvurah bertujuan untuk menyatukan pedagang dan pegawai raja agar mudah dalam memasarkan dagangannya. Sistem pemerintahan juga terdapat pengurus pajak, harta benda, kerajaan rokhaniawan yang menjadi teknis pembangunan gedung-gedung dan patung-patung suci sehingga pada saat itu tidak dapat dilepaskan dengan nilai ketuhanan. MAJAPAHIT Berdiri pada tahun 1932 dimana kerajaan tersebut mencapai zaman keemasannya pada pemerintahan raja Hayam Wuruk dengan Mahapatih Gajah. Pada saat itu agama Hindu dan Budha hidup secara berdampingan. Empu Prapanca menulis buku Negarakertagama dimana dalam kitab tersebut terdapat istilah “Pancasila”. Empu Tantular mengarang buku Sutasoma, dan didalam buku itulah kita jumpai seloka persatuan nasional, yaitu “Bhineka Tunggal Ika”, yang bunyi lengkapnya “Bhineka Tunggal Ika Tan Hana Dharma Mangrua”, artinya walaupun berbeda , namun satu jua adanya sebab tidak ada agama yang memiliki Tuhan yang berbeda.
  3. Pertama merumuskan pancasila sebagai dasar negara yang resmi  yaitu pada tanggal 29 Mei 1945 Muh. Yamin mengusulkan calon rumusan dasar negara sebagai Peri kebangsaan, peri kemanusiaan, peri ketuhanan, peri kerakyatan dan peri keadilan.   Pada tanggal 31 Mei 1945 Prof. Dr. Supomo mengusulkan hal-hal mengenai: kesatuan, kekeluargaan, keseimbangan lahir dan batin, musyawarah, keadilan rakyat. Pada tanggal 1 Juni 1945 Ir. Soekarno mengusulkan bahwa pancasila adalah sebagai dasar filsafat negara dan pandangan hidup bangsa Indonesia. Pada tanggal 10-16 Juli 1945 merupakan Sidang BPUPKI Kedua, dimana dalam sidang ini membicarakan mengenai pembentukan panitia kecil yang terdiri dari sembilan orang yang disebut dengan “panitia sembilan”.
  4. Setelah prokamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945 ternyata bangsa Indonesia masih menghadapi kekuatan sekutu yang berupaya menanamkan kembali kekuasaan Belanda di Indonesia, yaitu pemaksaan untuk mengakui pemerintahan Nica ( Netherland Indies Civil Administration). Untuk melawan propaganda Belanda pada dunia Internasional, maka pemerintah RI mengelurkan tiga buah maklumat : Maklumat Wakil Presiden No. X tanggal 16 Oktober 1945 yang menghentikan kekuasaan luar biasa dari Presiden sebelum masa waktunya (seharusnya berlaku selama enam bulan). Kemudian maklumat tersebut memberikan kekuasaan tersebut kepada MPR dan DPR yang semula dipegan oleh Presiden kepada KNIP. Maklumat pemerintah tanggal 03 Nopember 1945, tantang pembentukan partai politik yang sebanyak–banyaknya oleh rakyat. Hal ini sebagai akibat dari anggapan pada saat itu bahwa salah satu ciri demokrasi adalah multi partai. Maklumat tersebut juga sebagai upaya agar dunia barat menilai bahwa negara Proklamasi sebagai negara Demokratis Maklumat pemerintah tanggal 14 Nopember 1945, yang intinya maklumat ini mengubah sistem kabinet Presidental menjadi kabinet parlementer berdasarkan asas demokrasi liberal. Pembentukan Negara Republik Indonesia Serikat (RIS)
  5. Pancasila di era reformasi (dasar negara dan ideologi nasional), merupakan tuntutan utama agar setiap warga negara Indonesia memiliki pemahaman yang sama dan akhirnya memiliki persepsi dan sikap yang sama terhadap kedudukan, peranan dan fungsi Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
  6. Tahap Politis Pancasila sebagai Dasar Negara, menurut Notonagoro dan Driarkara. Kedua ilmuwan tersebut menyatakan bahwa Pancasila mampu dijadikan pusat sudut pandang dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan bahkan Pancasila merupakan suatu paham atau aliran filsafat Indonesia, dan ditegaskan bahwa Pancasila merupakan rumusan ilmiah filsafati tentang manusia dan realitas, dalam menyongsong kehidupan masa depan bangsa yang Bhinneka Tunggal Ika. Bahkan Notonagoro menyatakan bahwa Pembukaan UUD 1945 merupakan staat fundamental Norm yang tidak dapat diubah secara hukum oleh siapapun. Sebagai akibat dari keberhasilan mengatasi berbagai tantangan baik dari dalam maupun dari luar negeri, masa ini ditandai oleh kebijakan nasional yaitu menempatkan Pancasila sebagai asas tunggal. Tahap Pembanguna Ekonomi Pada tahap ini pembangunan ekonomi menunjukkan keberhasilan secara spektakuler, walaupun bersamaan dengan itu muncul gejala ketidakmerataan dalam pembagian hasil pembangunan. Kesenjangan sosial merupakan fenomena yang dilematis dengan program penataran yang selama itu dilaksanakan oleh pemerintah. keadaan ini semakin memprihatinkan setelah terjadinya gejala KKN dan Kronisme yang bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila. Bersamaan dengan itu perkembangan perpolitikan dunia, setelah hancurnya negara-negara komunis, lahirnya tiga raksasa kapitalisme dunia yaitu Amerika Serikat, Eropa dan Jepang. Oleh karena itu, Pancasila sebagai dasar negara tidak hanya dihantui oleh supersifnya komunisme melainkan juga harus berhadapan dengan gelombang aneksasinya kapitalisme, disamping menghadapi tantangan baru yaitu KKN dan kronisme. Tahap repositioning pancasila Dunia masa kini sedang dihadapi kepada gelombang perubahan secara cepat, mendasar, spektakuler, sebagai implikasi arus globalisasi yang melanda seluruh penjuru dunia, khususnya di abad XXI sekarang ini, bersamaan arus reformasi yang sedang dilakukan oleh bangsa Indonesia Realitasnya bahwa nilai-nilai yang terkandung didalamnya dikonkritisasikan sebagai cerminan kondisi obyektif yang tumbuh dan berkembang dalam masyarakat menjadi suatu rangkaian nilai-nilai sosial. Idealitasnya bahwa idealisme yang terkandung didalamnya bukanlah sekedar utopi tanpa makna, melainkan diobyektifitasikan sebagai akta kerja untuk membangkitkan gairah dan optimisme para warga masyarakat guna melihat hari depan secara prospektif
  7. Ontologis merupakan hakikat ilmu pengetahuan aktivitas manusia yang tidak mengenal titik henti dalam upayanya untuk mencari dan menemukan kebenaran dan kenyataan. Ilmu pengetahuan harus dipandang secara utuh, dalam dimensinya sebagai proses menggambarkan suatu aktivitas warga masyarakat ilmiah yang melalui abstraksi, spekulasi, imajinasi, refleksi, observasi, eksperimentasi, komparasi dan eksplorasi mencari dan menemukan kebenaran dan kenyataan. Sebagai produk, adanya hasil yang diperoleh melalui proses, yang berwujud karya-karya ilmiah beserta aplikasinya yang berwujud fisik ataupun non fisik.  Epistimologi, yaitu bahwa Pancasila dengan nilai-nilai yang terkandung didalamnya dijadikan metode berpikir. Berarti dijadikan dasar dan arah didalam pengembangan ilmu pengetahuan yang parameter kebenaran serta kemanfaatan hasil -hasil yang dicapainya adalah nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila itu sendiri. Aksilogis, yaitu bahwa dengan menggunakan epistemologi, pemanfaatan dan efek pengembangan ilmu pengetahuan secara negatif tidak bertentangan dengan Pancasila dan secara positif mendukung atau mewujudkan nilai-nilai ideal Pancasila.