Kerajaan Demak didirikan pada tahun 1478 M oleh Raden Fatah dan menjadi kerajaan Islam pertama di Jawa. Kerajaan ini terletak di Jawa Tengah dan mendapat dukungan dari para bupati di pesisir Jawa. Setelah kematian Sultan Trenggana, terjadi perebutan tahta yang menyebabkan Demak melemah sehingga pusat pemerintahan dipindahkan ke Pajang oleh Sultan Handiwijaya.
Presentasi Sejarah SMA kelas X Kerajaan Mataram islamMeileni Nurhayati
Mengulas lengkap tentang kerajaan Mataram Islam. tentang awal berdiri, raja-raja, kemunduran, kehidupan politik sosial ekonomi dan budaya, serta hasil kebudayaan berupa bangunan maupun sastra
masa penjajahan bangsa kolonial di indonesiaahmad arif
Dokumen tersebut membahas latar belakang kedatangan bangsa kolonial di Indonesia serta proses penjajahan oleh bangsa Portugis, Spanyol, Belanda, dan Inggris. Dokumen juga menjelaskan proses berdirinya VOC dan munculnya perlawanan bangsa Indonesia terhadap penjajahan melalui beberapa pertempuran seperti di Banten, Makassar, dan Mataram.
Kerajaan Demak didirikan pada tahun 1478 M oleh Raden Fatah dan menjadi kerajaan Islam pertama di Jawa. Kerajaan ini terletak di Jawa Tengah dan mendapat dukungan dari para bupati di pesisir Jawa. Setelah kematian Sultan Trenggana, terjadi perebutan tahta yang menyebabkan Demak melemah sehingga pusat pemerintahan dipindahkan ke Pajang oleh Sultan Handiwijaya.
Presentasi Sejarah SMA kelas X Kerajaan Mataram islamMeileni Nurhayati
Mengulas lengkap tentang kerajaan Mataram Islam. tentang awal berdiri, raja-raja, kemunduran, kehidupan politik sosial ekonomi dan budaya, serta hasil kebudayaan berupa bangunan maupun sastra
masa penjajahan bangsa kolonial di indonesiaahmad arif
Dokumen tersebut membahas latar belakang kedatangan bangsa kolonial di Indonesia serta proses penjajahan oleh bangsa Portugis, Spanyol, Belanda, dan Inggris. Dokumen juga menjelaskan proses berdirinya VOC dan munculnya perlawanan bangsa Indonesia terhadap penjajahan melalui beberapa pertempuran seperti di Banten, Makassar, dan Mataram.
Power point mataram kuno ( kelas xi ipa 1)Purna Senda
Kerajaan Mataram Kuno didirikan pada abad ke-8 di Jawa Tengah dan terdiri dari dua dinasti yaitu Dinasti Sanjaya bercorak Hindu dan Dinasti Syailendra bercorak Buddha. Kedua dinasti ini membangun candi-candi agung seperti Candi Borobudur dan Prambanan yang menjadi bukti semangat keagamaan tinggi pada masa itu.
Kerajaan Kutai merupakan kerajaan Hindu pertama di Indonesia yang berdiri pada abad ke-5 M di Kalimantan Timur dengan raja pertama Kudungga. Kutai mencapai puncak kejayaannya di bawah pemerintahan Raja Mulawarman namun akhirnya runtuh setelah raja terakhirnya, Maharaja Dharma Setia, tewas dalam perang melawan Kerajaan Kutai Kartanegara.
Menjelaskan tentang sejarah Kerajaan Mataram Kuno dalam Bahasa Indonesia. Silahkan mengunduh atau menyimpan slide ini untuk keperluan belajar, jangan lupa sertakan sumbernya ya! Semoga Bermanfaat!
Describing about the history of Ancient Mataram Kingdom in Bahasa. You can download or save this slide for studying, but don't forget to write the source. Thank you!
www.slideshare.net/chlorophylls
1. Kerajaan Mataram Kuno didirikan pada abad ke-8 M di Jawa Tengah bagian barat daya oleh Dinasti Sanjaya yang menganut agama Hindu.
2. Dinasti Syailendra yang menganut agama Buddha kemudian berkuasa dan mendirikan Candi Borobudur sebagai peninggalan terbesarnya.
3. Kerajaan Mataram Kuno akhirnya runtuh karena kedudukan ibukotanya yang tidak strategis dan sering terkena bencana alam serta ancam
Perlawanan Pattimura dimulai pada Mei 1817 dengan menyerang kapal Belanda dan mengepung benteng Duurstede. Meskipun mendapat bantuan dari Batavia, Belanda akhirnya kembali merebut benteng Duurstede pada Agustus 1817. Pattimura dieksekusi pada Desember 1817, sementara Christina Martha Tiahahu dibuang ke Jawa dan meninggal. Perlawanan gagal membebaskan Maluku dari penjajahan Belanda.
Kelompok 7 Kerajaan Makassar (Sejarah kelas II SMA/MA ~ Kerajaan Islam di Ind...Mulia Fathan
Makassar terletak di pantai barat Semenanjung Sulawesi Selatan dan menjadi pusat perdagangan karena letaknya yang strategis. Beberapa raja memimpin Makassar hingga mencapai kejayaan di bawah Sultan Hasanuddin, namun kemudian dikuasai Belanda setelah Perjanjian Bongaya. Makassar memiliki kehidupan ekonomi yang maju sebagai pusat perdagangan dan budaya kapal pinisi.
Dokumen tersebut membahas tentang Kerajaan Kediri, mulai dari berdirinya kerajaan pada tahun 1042 hingga runtuhnya kerajaan pada tahun 1222 akibat perang melawan Kerajaan Tumapel di bawah pimpinan Ken Arok. Dokumen ini juga menyinggung tentang raja-raja, prasasti, kebudayaan, dan faktor penyebab runtuhnya Kerajaan Kediri.
Sultan Hasanuddin adalah raja Gowa ke-16 yang berjuang melawan penjajahan Belanda. Ia berulang kali menyerang balik pasukan Belanda namun akhirnya kalah dan menandatangani Perjanjian Bongaya pada 1667. Walaupun mengalami kekalahan, Sultan Hasanuddin tetap tidak mau tunduk pada Belanda hingga akhir hayatnya.
Kerajaan Kalingga didirikan pada tahun 732 M di Jawa Tengah dengan Sanjaya sebagai raja pertamanya. Kerajaan ini bercorak Hindu dan berpusat di daerah Jepara sekarang. Kalingga awalnya dipimpin oleh Ratu Sima pada tahun 674-675 M dengan pemerintahan yang ketat dan disiplin. Kerajaan ini mempunyai hasil bumi seperti kulit penyu, emas, perak, dan menganut agama Buddha aliran Hinayana.
masuknya pengaruh budaya India ke Indonesia menyebabkan perubahan yang besar sekali pada buda asli Indonesia. perubahan terpenting yaitu mulai bermunculannya kerajaan-kerajaan bercorak Hidnu-Buddha di Indonesia. di dalam pemerintahan kerajaan, rajalah yang paling berkuasa
Perang Aceh melawan Portugis dan Belanda berlangsung selama lebih dari 300 tahun. Perlawanan rakyat Aceh yang gigih melawan penjajahan asing menyebabkan kerugian besar bagi Portugis dan Belanda dalam hal korban jiwa dan keuangan. Namun pada akhirnya, Belanda berhasil menaklukkan Aceh setelah perjanjian tahun 1904.
sejarah kerajaan gowa-tallo dan bone hingga menjadi sebuah kesultanan setelah pengaruh islam sampai di sulawesi.
tugas mata kuliah Sejarah Islam Indonesia , pendidikan sejarah semester II , Universitas Pendidikan Indonesia.. semoga bermanfaat :)
Power point mataram kuno ( kelas xi ipa 1)Purna Senda
Kerajaan Mataram Kuno didirikan pada abad ke-8 di Jawa Tengah dan terdiri dari dua dinasti yaitu Dinasti Sanjaya bercorak Hindu dan Dinasti Syailendra bercorak Buddha. Kedua dinasti ini membangun candi-candi agung seperti Candi Borobudur dan Prambanan yang menjadi bukti semangat keagamaan tinggi pada masa itu.
Kerajaan Kutai merupakan kerajaan Hindu pertama di Indonesia yang berdiri pada abad ke-5 M di Kalimantan Timur dengan raja pertama Kudungga. Kutai mencapai puncak kejayaannya di bawah pemerintahan Raja Mulawarman namun akhirnya runtuh setelah raja terakhirnya, Maharaja Dharma Setia, tewas dalam perang melawan Kerajaan Kutai Kartanegara.
Menjelaskan tentang sejarah Kerajaan Mataram Kuno dalam Bahasa Indonesia. Silahkan mengunduh atau menyimpan slide ini untuk keperluan belajar, jangan lupa sertakan sumbernya ya! Semoga Bermanfaat!
Describing about the history of Ancient Mataram Kingdom in Bahasa. You can download or save this slide for studying, but don't forget to write the source. Thank you!
www.slideshare.net/chlorophylls
1. Kerajaan Mataram Kuno didirikan pada abad ke-8 M di Jawa Tengah bagian barat daya oleh Dinasti Sanjaya yang menganut agama Hindu.
2. Dinasti Syailendra yang menganut agama Buddha kemudian berkuasa dan mendirikan Candi Borobudur sebagai peninggalan terbesarnya.
3. Kerajaan Mataram Kuno akhirnya runtuh karena kedudukan ibukotanya yang tidak strategis dan sering terkena bencana alam serta ancam
Perlawanan Pattimura dimulai pada Mei 1817 dengan menyerang kapal Belanda dan mengepung benteng Duurstede. Meskipun mendapat bantuan dari Batavia, Belanda akhirnya kembali merebut benteng Duurstede pada Agustus 1817. Pattimura dieksekusi pada Desember 1817, sementara Christina Martha Tiahahu dibuang ke Jawa dan meninggal. Perlawanan gagal membebaskan Maluku dari penjajahan Belanda.
Kelompok 7 Kerajaan Makassar (Sejarah kelas II SMA/MA ~ Kerajaan Islam di Ind...Mulia Fathan
Makassar terletak di pantai barat Semenanjung Sulawesi Selatan dan menjadi pusat perdagangan karena letaknya yang strategis. Beberapa raja memimpin Makassar hingga mencapai kejayaan di bawah Sultan Hasanuddin, namun kemudian dikuasai Belanda setelah Perjanjian Bongaya. Makassar memiliki kehidupan ekonomi yang maju sebagai pusat perdagangan dan budaya kapal pinisi.
Dokumen tersebut membahas tentang Kerajaan Kediri, mulai dari berdirinya kerajaan pada tahun 1042 hingga runtuhnya kerajaan pada tahun 1222 akibat perang melawan Kerajaan Tumapel di bawah pimpinan Ken Arok. Dokumen ini juga menyinggung tentang raja-raja, prasasti, kebudayaan, dan faktor penyebab runtuhnya Kerajaan Kediri.
Sultan Hasanuddin adalah raja Gowa ke-16 yang berjuang melawan penjajahan Belanda. Ia berulang kali menyerang balik pasukan Belanda namun akhirnya kalah dan menandatangani Perjanjian Bongaya pada 1667. Walaupun mengalami kekalahan, Sultan Hasanuddin tetap tidak mau tunduk pada Belanda hingga akhir hayatnya.
Kerajaan Kalingga didirikan pada tahun 732 M di Jawa Tengah dengan Sanjaya sebagai raja pertamanya. Kerajaan ini bercorak Hindu dan berpusat di daerah Jepara sekarang. Kalingga awalnya dipimpin oleh Ratu Sima pada tahun 674-675 M dengan pemerintahan yang ketat dan disiplin. Kerajaan ini mempunyai hasil bumi seperti kulit penyu, emas, perak, dan menganut agama Buddha aliran Hinayana.
masuknya pengaruh budaya India ke Indonesia menyebabkan perubahan yang besar sekali pada buda asli Indonesia. perubahan terpenting yaitu mulai bermunculannya kerajaan-kerajaan bercorak Hidnu-Buddha di Indonesia. di dalam pemerintahan kerajaan, rajalah yang paling berkuasa
Perang Aceh melawan Portugis dan Belanda berlangsung selama lebih dari 300 tahun. Perlawanan rakyat Aceh yang gigih melawan penjajahan asing menyebabkan kerugian besar bagi Portugis dan Belanda dalam hal korban jiwa dan keuangan. Namun pada akhirnya, Belanda berhasil menaklukkan Aceh setelah perjanjian tahun 1904.
sejarah kerajaan gowa-tallo dan bone hingga menjadi sebuah kesultanan setelah pengaruh islam sampai di sulawesi.
tugas mata kuliah Sejarah Islam Indonesia , pendidikan sejarah semester II , Universitas Pendidikan Indonesia.. semoga bermanfaat :)
Tiga kerajaan Islam di Sulawesi Selatan dan Maluku yakni Kerajaan Gowa-Tallo, Ternate, dan Tidore memiliki kehidupan politik, ekonomi, dan sosial yang berkembang seiring penyebaran agama Islam. Kerajaan-kerajaan ini menjadi pusat perdagangan rempah-rempah hingga menimbulkan persaingan dengan bangsa Eropa.
Kerajaan Gowa Tallo berdiri pada tahun 1528 melalui persekutuan antara Kerajaan Gowa dan Tallo. Kerajaan ini berkembang menjadi kekuatan politik dan ekonomi yang kuat di Sulawesi Selatan karena posisinya yang strategis dalam jalur perdagangan. Namun pada abad ke-17, Kerajaan Gowa Tallo terlibat konflik berkepanjangan dengan VOC yang berujung pada kekalahan kerajaan tersebut dalam Perang Makassar (1666-
Dokumen tersebut membahas tentang perkembangan kerajaan Islam di Indonesia melalui penjelasan singkat mengenai Kesultanan Pontianak, Kerajaan Wajo, dan Kesultanan Ternate. Kesultanan Pontianak didirikan pada tahun 1771, Kerajaan Wajo berdiri sekitar tahun 1399, sedangkan Kesultanan Ternate didirikan pada tahun 1257.
Dokumen tersebut membahas tentang peninggalan sejarah bercorak Islam di Indonesia, termasuk kerajaan-kerajaan Islam awal seperti Samudra Pasai, Malaka, Aceh, Demak, Banten, Gowa-Tallo, dan Ternate-Tidore. Juga dibahas tentang contoh peninggalan sejarah Islam lainnya seperti masjid, pesantren, makam, keraton, kitab-kitab, kaligrafi, dan seni.
Kesultanan Samudera Pasai didirikan pada abad ke-13 di pesisir utara Sumatera dan berkembang menjadi kerajaan perdagangan yang makmur hingga akhirnya jatuh ke tangan Portugal pada 1524. Kerajaan ini dikenal sebagai pelopor penyebaran Islam di Asia Tenggara.
Kerajaan Tidore adalah salah satu kerajaan Islam kuno di Maluku Utara, Indonesia. Kerajaan ini berdiri sejak abad ke-13 dan mencapai puncak kejayaannya pada abad ke-16 hingga ke-18 di bawah kepemimpinan Sultan Nuku yang mampu menyatukan Tidore dan Ternate melawan penjajahan Belanda. Kerajaan ini memegang kendali atas beberapa pulau di Maluku dan Papua Barat.
Kerajaan Islam di Sulawesi dan Kalimantan berkembang melalui pengaruh pedagang Muslim dari Timur Tengah dan India, serta penyebaran agama Islam oleh ulama seperti Sayyid Jamaluddin Akbar di Sulawesi dan Syarif Abdurrahman al-Kadri di Kalimantan Barat. Kerajaan-kerajaan Islam penting di antaranya Kerajaan Gowa-Tallo di Sulawesi dan Kesultanan Pontianak di Kalimantan Barat yang didirikan pada abad ke-18.
Kesultanan Kotawaringin didirikan oleh keturunan Sultan Banjar dan merupakan bagian dari Kesultanan Banjar. Masa keemasan Kesultanan Kotawaringin berakhir dengan penyerahan kendali atas Kesultanan tersebut oleh Kesultanan Banjar kepada Belanda sebagai bagian dari perjanjian.
Kelompok 8. Kerajaan Ternate (Sejarah kelas II SMA/MA ~ Kerajaan Islam di Ind...Mulia Fathan
Kerajaan Ternate didirikan pada tahun 1257 dan menjadi salah satu kerajaan Islam tertua di Indonesia. Kerajaan ini mengalami masa keemasan pada abad ke-16 berkat perdagangan rempah-rempah dan kekuatan militernya. Kedatangan Portugis pada abad ke-16 memicu perang saudara di Ternate. Sultan Khairun berhasil mengusir Portugis pada abad ke-16, namun kekuasaan Ternate mulai melemah dan akhirnya jatuh ke tangan
Makalah ini membahas sejarah Kerajaan Gowa Tallo, mulai dari sumber sejarah, kehidupan politik, ekonomi, sosial, dan peninggalan budaya. Kerajaan Gowa Tallo merupakan salah satu kerajaan besar di Sulawesi Selatan yang berdiri sejak abad ke-15 dan mencapai puncak kejayaannya di bawah Sultan Hasanuddin pada abad ke-17 sebelum akhirnya dikalahkan Belanda.
1. Kerajaan Gowa Tallo (Kerajaan Makassar) merupakan kerajaan maritim yang berkembang sebagai pusat perdagangan internasional di Sulawesi Selatan. 2. Kerajaan ini mencapai puncak kejayaannya pada masa Sultan Hasanuddin yang memperluas wilayah kekuasaan hingga Nusa Tenggara Barat. 3. Akhirnya kerajaan ini jatuh ke tangan Belanda setelah perjanjian Bongaya tahun 1669 yang memberikan hak
Gowa merupakan sebuah kerajaan dan kesultanan yang berpusat di daerah Sulawesi Selatan, tepatnya di ujung selatan dan pesisir barat semenanjung yang mayoritasnya didiami oleh suku Makassar. Wilayah inti bekas kerajaan ini sekarang berada di bawah Kabupaten Gowa dan beberapa bagian daerah sekitarnya.
Kerajaan Makassar mencapai puncak kejayaannya di bawah Sultan Hasanuddin pada abad ke-17. Namun konflik dengan VOC memburuk akibat dominasi perdagangan oleh Belanda, berujung pada peperangan dan kekalahan Makassar. Kerajaan ini pun runtuh setelah VOC bersekutu dengan Bone.
Kepemimpinan Sultan Hasanudin_Kansha Dianita Pramesti_UAS Kepemimpinan.pptxKanshaDianita
Dokumen tersebut merangkum biografi dan kepemimpinan Sultan Hasanudin dari Kerajaan Gowa. Sultan Hasanudin dinobatkan menjadi raja pada usia 21 tahun dan dikenal karena gigih melawan penjajahan Belanda serta berupaya mempersatukan kerajaan-kerajaan di Nusantara.
Kerajaan goa tallo, sumber sejarah, letak geografis, politik dan ekonomiFitriHastuti2
Kerajaan Gowa-Tallo mencapai puncak kejayaannya di bawah pemerintahan Sultan Hasanuddin, namun akhirnya runtuh akibat serangan Belanda dan sekutunya Kerajaan Bone. Perjanjian Bongaya tahun 1667 mengakhiri kemerdekaan Kerajaan Gowa-Tallo dan memberikan kendali penuh Belanda atas wilayah tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang Kerajaan Gowa-Tallo dan Kesultanan Makasar di Sulawesi Selatan serta Kerajaan Ternate dan Tidore di Maluku. Kerajaan-kerajaan tersebut berdiri pada abad ke-14 dan mencapai puncak kejayaannya pada abad ke-16 hingga ke-17 sebelum akhirnya jatuh ke tangan Belanda.
Dokumen tersebut meringkas sejarah Kerajaan Gowa dan Tallo di Sulawesi Selatan, mulai dari asal usul, perkembangan, pemerintahan para raja terkemuka seperti Sultan Alauddin dan Sultan Hasanuddin, hingga kejatuhan kerajaan akibat perang melawan Belanda.
Dokumen tersebut membahas tentang Islam masuk ke berbagai kerajaan di Kalimantan dan Sulawesi, seperti Kesultanan Banjar pada 1520, Kerajaan Gowa dan Tallo di Sulawesi Selatan, serta proses Islamisasi di kawasan tersebut yang dilakukan oleh para pendakwah seperti Datto Tallu.
Kerajaan Makassar merupakan kerajaan maritim yang berkembang menjadi pusat perdagangan di Indonesia bagian timur karena letak strategis dan memiliki pelabuhan yang baik. Kerajaan ini mencapai puncak kejayaannya di bawah pemerintahan Sultan Hasanuddin yang memperluas wilayah kekuasaan dan berperang melawan Belanda. Namun pada akhirnya Kerajaan Makassar jatuh ke tangan Belanda setelah kalah dalam Perang Makassar p
Teks tersebut membahas sejarah beberapa kerajaan besar di Nusantara yaitu Makassar, Mataram, Ternate-Tidore, Banjarmasin. Makassar dikenal akan perlawanannya melawan penjajahan asing. Mataram menjadi kerajaan Islam terbesar di Jawa dan melakukan ekspansi sampai akhirnya pecah akibat perjanjian dengan Belanda. Ternate dan Tidore bersaing sebagai pusat perdagangan rempah di Maluku sebelum akhir
Kerajaan Islam berkembang di Sumatra sejak abad 13, antara lain Samudra Pasai, Aceh, Riau, Jambi, Palembang, dan Minangkabau. Kerajaan-kerajaan ini berkembang melalui perdagangan lada dan berhubungan dengan kerajaan Islam lain di Timur Tengah dan Asia Tenggara. Namun, pengaruh Portugis dan Belanda menyebabkan beberapa kerajaan Islam di Sumatra jatuh di bawah kendali kolonial mereka pada abad
Sultan Hasanuddin memerintah Kerajaan Gowa pada abad ke-17 dan berusaha melawan pengaruh Belanda di Indonesia timur. Ia berusaha menggabungkan kekuatan kerajaan-kerajaan lokal untuk melawan Belanda, namun akhirnya Gowa dikalahkan pada tahun 1669. Setelah itu, Sultan Hasanuddin mundur dari takhta dan mengabdikan sisa hidupnya untuk mengajarkan agama Islam dan semangat persatuan.
Dokumen tersebut membahas sejarah Kerajaan Mataram dan bagaimana kemudian terpecah menjadi dua kerajaan, yaitu Kesultanan Yogyakarta dan Kasunanan Surakarta. Dibahas pula tentang asal usul, sistem politik, ekonomi, dan budaya dari masing-masing kerajaan.
Struktur masyarakat Surakarta terdiri dari dua kelompok utama, yaitu priyayi sebagai kelas penguasa dan wong cilik sebagai kelas yang diperintah. Perkembangan pendidikan menumbuhkan golongan sosial baru seperti birokrasi dan profesional.
tentang kerajaan Mataram Islam, kerajaan Makassar, kerajaan Ternate dan Tidore dan Pengaruh Penyebaran Agama Islam terhadap Sistem Sosial dan Budaya Masyarakat
Similar to Awal masuk islam di kerajaan gowa - tallo [ppt] (20)
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Awal masuk islam di kerajaan gowa - tallo [ppt]
1. Awal Masuk Islam ke Kerajaan Gowa - Tallo
Sejarah Indonesia
Akhmad Auliya F.
Chikita Aulia Putri
M. Faris Sukaga F.
Disusun Oleh :
SMKN 1 GUNUNG PUTRI
2. Letak Kerajaan
Kerajaan Gowa dan Tallo lebih
dikenal dengan sebutan Kerajaan
Makassar. Kerajaan ini terletak di
daerah Sulawesi Selatan. Makassar
sebenarnya adalah ibukota Gowa
yang dulu disebut sebagai
Ujungpandang. Secara geografis
Sulawesi Selatan memiliki posisi
yang penting, karena dekat dengan
jalur pelayaran perdagangan
Nusantara.
3. Sejarah Kerajaan Gowa - Tallo
Pada awalnya, sebelum abad ke 16 Kerajaan Gowa-Tallo yang lebih
dikenal sebagai Kerajaan Makassar terdiri dari beberapa kerajaan yang
bercorak Hindu, antara lain, Gowa, Tallo, Wajo, Bone, Soppeng, dan
Luwu. Dengan adanya dakwah dari Dato'ri Bandang dan Dato'
Sulaiman, Sultan Alauddin (Raja Gowa) masuk Islam. Setelah raja
memeluk Islam, rakyat pun segera ikut memeluk Islam.
Secara geografis Sulawesi Selatan
memiliki posisi yang penting, karena
dekat dengan jalur pelayaran
perdagangan Nusantara. Bahkan
daerah Makassar menjadi pusat
persinggahan para pedagang, baik
yang berasal dari Indonesia bagian
timur bagian barat. Dengan letak
seperti ini mengakibatkan Kerajaan
Makassar berkembang menjadi
kerajaan besar dan berkuasa atas
jalur perdagangan Nusantara.
4. Awal Masuk Islam ke Kerajaan
Gowa - Tallo
Penyebaran Islam di Nusantara pada awalnya tidak bisa dilepaskan dari
aktivitas perdagangan. Demikian halnya dengan kedatangan Islam di
Gowa. Penyebaran Islam yang dilakukan oleh para pedagang
dimungkinkan karena di dalam ajaran Islam tidak dibedakan antara
tugas keagamaan seorang Muslim, sebagai penyebar nilai-nilai
kebenaran, dan profesinya sebagai pedagang. Setiap Muslim, apapun
profesinya, dituntut untuk menyampaikan ajaran Islam sekalipun satu
ayat.
Sekalipun para pedagang Muslim sudah berada di Sulawesi Selatan sejak
akhir Abad XV, tidak diperoleh keterangan secara pasti, baik dari sumber
lokal maupun sumber dari luar, tentang terjadinya konversi ke dalam
5. Ekspedisi Islam oleh Kerajaan Gowa-Tallo’
Sejak agama Islam menjadi agama resmi di Gowa-Tallo’, Raja Gowa Sultan
Alauddin makin kuat kedudukannya. Sebab, beliau juga diakui sebagai
Amirul Mukminin (kepala agama Islam) dan kekuasaan Bate Salapanga
diimbangi oleh qadhi, yang menjadi wakil raja untuk urusan keagamaan
bahkan oleh orang-orang Makassar, Bugis dan Mandar yang telah lebih dulu
memeluk agama Islam pada abad XVI. Sultan Alauddin dipandang sebagai
pemimpin Islam di Sulawesi Selatan.
6. Cara pendekatan yang dilakukan oleh Sultan Alauddin dan
Pembesar Kerajaan Gowa adalah mengingatkan perjanjian persaudaraan
lama antara Gowa dan negeri atau kerajaan yang takluk atau bersahabat
yang berbunyi antara lain: barangsiapa di antara kita (Gowa dan sekutunya
atau daerah taklukannya) melihat suatu jalan kebajikan, maka salah satu dari
mereka yang melihat itu harus menyampaikan kepada pihak lainnya. Karena
itu, dengan dalih bahwa Gowa sekarang sudah melihat jalan kebajikan, yaitu
agama Islam, Kerajaan Gowa meminta kepada kerajaan-kerajaan
taklukannya agar turut memeluk agama Islam.
7. Tokoh Terkemuka Kerajaan Gowa
- Tallo
Sultan Alauddin
Sultan Alauddin dengan nama asli Karaeng Ma’towaya
Tumamenanga ri Agamanna. Ia merupakan Raja Gowa Tallo
yang pertama kali memeluk agama islam yang memerintah
dari tahun 1591 – 1638. dibantu oleh Daeng Manrabia (Raja
Tallo) bergelar Sultan Abdullah.
Sultan Hasanuddin
Sultan Hasanuddin adalah Raja Gowa ke-16 dan pahlawan
nasional Indonesia yang terlahir dengan nama I Mallombasi
Muhammad Bakir Daeng Mattawang Karaeng Bonto Mangepe.
Setelah memeluk agama Islam, ia mendapat tambahan gelar
Sultan Hasanuddin Tumenanga Ri Balla Pangkana, tetapi lebih
dikenal dengan Sultan Hasanuddin saja. Karena keberaniannya,
ia dijuluki De Haantjes van Het Oosten oleh Belanda yang
artinya Ayam Jantan dari Timur.
8. Silsilah Raja Kerajaan Gowa - Tallo
1. Tumanurunga (+ 1300)
2. Tumassalangga Baraya
3. Puang Loe Lembang
4. I Tuniatabanri
5. Karampang ri Gowa
6. Tunatangka Lopi (+ 1400)
7. Batara Gowa Tuminanga ri Paralakkenna
8. Pakere Tau Tunijallo ri Passukki
9. Daeng Matanre Karaeng Tumapa'risi' Kallonna (awal abad ke-16)
10. I Manriwagau Daeng Bonto Karaeng Lakiyung Tunipallangga Ulaweng
(1546-1565)
11. I Tajibarani Daeng Marompa Karaeng Data Tunibatte
12. I Manggorai Daeng Mameta Karaeng Bontolangkasa Tunijallo (1565-
1590)
9. 13. I Tepukaraeng Daeng Parabbung Tuni Pasulu (1593).
14. I Mangari Daeng Manrabbia Sultan Alauddin Tuminanga ri Gaukanna
Berkuasa mulai tahun 1593 - wafat tanggal 15 Juni 1639. Merupakan
penguasa Gowa pertama yang memeluk agama Islam.
15. I Mannuntungi Daeng Mattola Karaeng Lakiyung Sultan Malikussaid
Tuminanga ri Papang Batuna Lahir 11 Desember 1605, berkuasa mulai
tahun 1639 hingga wafatnya 6 November 1653
16. I Mallombassi Daeng Mattawang Karaeng Bonto Mangape Sultan
Hasanuddin Tuminanga ri Balla'pangkana Lahir tanggal 12 Juni 1631,
berkuasa mulai tahun 1653 sampai 1669, dan wafat pada 12 Juni 1670 17. I
Mappasomba Daeng Nguraga Sultan Amir Hamzah Tuminanga ri Allu' Lahir
31 Maret 1656, berkuasa mulai tahun 1669 hingga 1674, dan wafat 7 Mei
1681.
17. I Mallawakkang Daeng Mattinri Karaeng Kanjilo Tuminanga ri
Passiringanna
18. Sultan Mohammad Ali (Karaeng Bisei) Tumenanga ri Jakattara Lahir 29
November 1654, berkuasa mulai 1674 sampai 1677, dan wafat 15 Agustus
10. 19. I Mappadulu Daeng Mattimung Karaeng Sanrobone Sultan Abdul Jalil
Tuminanga ri Lakiyung. (1677-1709)
20. La Pareppa Tosappe Wali Sultan Ismail Tuminanga ri Somba Opu (1709-
1711)
21. I Mappaurangi Sultan Sirajuddin Tuminang ri Pasi
22. I Manrabbia Sultan Najamuddin
23. I Mappaurangi Sultan Sirajuddin Tuminang ri Pasi. (Menjabat untuk
kedua kalinya pada tahun 1735)
24. I Mallawagau Sultan Abdul Chair (1735-1742)
25. I Mappibabasa Sultan Abdul Kudus (1742-1753)
26. Amas Madina Batara Gowa (diasingkan oleh Belanda ke Sri Lanka)
(1747-1795)
27. I Mallisujawa Daeng Riboko Arungmampu Tuminanga ri Tompobalang
(1767-1769)
28. I Temmassongeng Karaeng Katanka Sultan Zainuddin Tuminanga ri
Mattanging (1770-1778)
29. I Manawari Karaeng Bontolangkasa (1778-1810)
11. 31. La Oddanriu Karaeng Katangka Tuminanga ri Suangga (1825-1826)
32. I Kumala Karaeng Lembang Parang Sultan Abdul Kadir Moh Aidid
Tuminanga ri Kakuasanna (1826 - wafat 30 Januari 1893)
33. I Malingkaan Daeng Nyonri Karaeng Katangka Sultan Idris Tuminanga ri
Kalabbiranna (1893- wafat 18 Mei 1895)
34. I Makkulau Daeng Serang Karaeng Lembangparang Sultan Husain
Tuminang ri Bundu'na Memerintah sejak tanggal 18 Mei 1895, dimahkotai
di Makassar pada tanggal 5 Desember 1895. Ia melakukan perlawanan
terhadap Hindia Belanda pada tanggal 19 Oktober 1905 dan diberhentikan
dengan paksa oleh Hindia Belanda pada 13 April 1906. Ia meninggal akibat
jatuh di Bundukma, dekat Enrekang pada tanggal 25 Desember 1906.
35. I Mangimangi Daeng Matutu Karaeng Bonto Nompo Sultan Muhammad
Tahur Muhibuddin Tuminanga ri Sungguminasa (1936-1946)
36. Andi Ijo Daeng Mattawang Karaeng Lalolang Sultan Muhammad Abdul
Kadir Aidudin (1956-1960) merupakan Raja Gowa terakhir, meninggal di
Jongaya pada tahun 1978.
12. Kehidupan Politik di Kerajaan
Gowa - Tallo
Penyebaran Islam di Sulawesi Selatan dilakukan oleh Datuk
Robandang/Dato’ Ri
Bandang dari Sumatera, sehingga pada abad 17 agama Islam berkembang
pesat di
Sulawesi Selatan, bahkan raja Makasar pun memeluk agama Islam. Raja
Makasar yang
pertama memeluk agama Islam adalah Sultan Alaudin. Sejak pemerintahan
Sultan
Alaudin kerajaan Makasar berkembang sebagai kerajaan maritim dan
berkembang
pesat pada masa pemerintahan raja Muhammad Said (1639 – 1653).
Selanjutnya kerajaan Makasar mencapai puncak kebesarannya pada masa
pemerintahan Sultan Hasannudin (1653 – 1669).
Pada masa pemerintahannya Makasar berhasil memperluas wilayah
kekuasaannya
13. Daerah kekuasaan Makasar luas, seluruh jalur perdagangan di Indonesia
Timur dapat dikuasainya. Sultan Hasannudin terkenal sebagai raja yang
sangat anti kepada dominasi asing. Oleh karena itu ia menentang kehadiran
dan monopoli yang dipaksakan oleh VOC yang telah berkuasa di Ambon.
Untuk itu hubungan antara Batavia (pusat kekuasaan VOC di Hindia Timur)
dan Ambon terhalangi oleh adanya kerajaan Makasar. Dengan kondisi
tersebut maka timbul pertentangan antara Sultan Hasannudin dengan VOC,
bahkan menyebabkan terjadinya peperangan. Peperangan tersebut terjadi di
daerah Maluku.
Dalam peperangan melawan VOC, Sultan Hasannudin memimpin sendiri
pasukannya untuk memporak-porandakan pasukan Belanda di Maluku.
Akibatnya kedudukan Belanda semakin terdesak. Atas keberanian Sultan
Hasannudin tersebut maka Belanda memberikan julukan padanya sebagai
Ayam Jantan dari Timur. Upaya Belanda untuk mengakhiri peperangan
dengan Makasar yaitu dengan melakukan politik adu-domba antara
Makasar dengan kerajaan Bone (daerah kekuasaan Makasar).
14. Raja Bone yaitu Aru Palaka yang merasa dijajah oleh Makasar
mengadakan persetujuan kepada VOC untuk melepaskan diri dari kekuasaan
Makasar. Sebagai akibatnya Aru Palaka bersekutu dengan VOC untuk
menghancurkan Makasar.
Akibat persekutuan tersebut akhirnya Belanda dapat menguasai ibukota
kerajaan Makasar. Dan secara terpaksa kerajaan Makasar harus mengakui
kekalahannya dan menandatangai perjanjian Bongaya tahun 1667 yang
isinya tentu sangat merugikan kerajaan Makasar.
Isi dari perjanjian Bongaya antara lain:
O VOC memperoleh hak monopoli perdagangan di Makasar.
O Belanda dapat mendirikan benteng di Makasar.
O Makasar harus melepaskan daerah-daerah jajahannya seperti Bone dan
pulau-pulau di
luar Makasar.
O Aru Palaka diakui sebagai raja Bone.
15. Walaupun perjanjian telah diadakan, tetapi perlawanan Makasar terhadap
Belanda tetap berlangsung. Bahkan pengganti dari Sultan Hasannudin yaitu
Mapasomba (putra Hasannudin) meneruskan perlawanan melawan
Belanda.Untuk menghadapi perlawanan rakyat Makasar, Belanda
mengerahkan pasukannya secara besar-besaran. Akhirnya Belanda dapat
menguasai sepenuhnya kerajaan Makasar, dan Makasar mengalami
kehancurannya.
16. Kehidupan Ekonomi di Kerajaan
Gowa - TalloKerajaan Makasar merupakan kerajaan Maritim dan berkembang sebagai
pusat
perdagangan di Indonesia bagian Timur. Hal ini ditunjang oleh beberapa
faktor :
Letak yang strategis,
Memiliki pelabuhan yang baik
Jatuhnya Malaka ke tangan Portugis tahun 1511 yang menyebabkan
banyak pedagang-pedagang yang pindah ke Indonesia Timur.
Sebagai pusat perdagangan Makasar berkembang sebagai pelabuhan
internasional dan banyak disinggahi oleh pedagang-pedagang asing
seperti Portugis, Inggris, Denmark dan sebagainya yang datang untuk
berdagang di Makasar.
Pelayaran dan perdagangan di Makasar diatur berdasarkan hukum niaga
yang disebut dengan ADE’ ALOPING LOPING BICARANNA PABBALUE,
sehingga dengan adanya hukum niaga tersebut, maka perdagangan di
Makasar menjadi teratur dan mengalami perkembangan yang pesat.
Selain perdagangan, Makasar juga mengembangkan kegiatan pertanian
17. Kehidupan Sosial di Kerajaan
Gowa - Tallo
Sebagai negara Maritim, maka sebagian besar masyarakat Makasar
adalah nelayan dan pedagang. Mereka giat berusaha untuk
meningkatkan taraf kehidupannya, bahkan tidak jarang dari mereka yang
merantau untuk menambah kemakmuran hidupnya. Walaupun
masyarakat Makasar memiliki kebebasan untuk berusaha dalam
mencapai kesejahteraan hidupnya, tetapi dalam kehidupannya mereka
sangat terikat dengan norma adat yang mereka anggap sakral. Norma
kehidupan masyarakat Makasar diatur berdasarkan adat dan agama
Islam yang disebut PANGADAKKANG. .Di samping norma tersebut,
masyarakat Makasar juga mengenal pelapisan sosial yang terdiri dari
lapisan atas yang merupakan golongan bangsawan dan keluarganya
disebut dengan “Anakarung/Karaeng”, sedangkan rakyat kebanyakan
disebut “to Maradeka” dan masyarakat lapisan bawah yaitu para hamba-
sahaya disebut dengan golongan “Ata”.
Dari segi kebudayaan, maka masyarakat Makasar banyak menghasilkan
benda-benda budaya yang berkaitan dengan dunia pelayaran. Mereka
terkenal sebagai pembuat kapal. Jenis kapal yang dibuat oleh orang
18. Proses Kehancuran Kerajaan Gowa
- Tallo
Sepeninggal Hasanuddin, Makassar dipimpin oleh putranya bernama
napasomba. Sama seperti ayahnya, sultan ini menentang kehadiran belanda
dengan tujuan menjamin eksistensi Kesultanan Makasar. Namun,
Mapasomba gigih pada tekadnya untuk mengusir Belanda dari Makassar.
Sikapnya yang keras dan tidak mau bekerja sama menjadi alasan Belanda
mengerahkan pasukan secara besar-besaran. Pasukan Mapasomba berhasil
dihancurkan dan Mapasomba sendiri tidak diketahui nasibnya. Belanda pun
berkuasa sepenuhnya atas kesultanan Makassar.
19. Pasca Kehancuran Kerajaan Gowa
- Tallo
Rakyat Makassar yang tidak mau menerima Perjanjian Bongaya
melarikan diri ke Mataram.
Benteng Sombaopu dihancurkan oleh Speelman.
Benteng Ujung Pandang dikuasai VOC diganti nama menjadi benteng
Ford Roterdam.
20. Peninggalan Kerajaan Gowa -
Tallo
1.Masjid Katangka
2.Kompleks Makam Raja Gowa
Tallo
3.Batu Pallantikang