SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
BAB IX
HUKUM BACAAN NUN MATI/TANWIN
dan MIM MATI
Standar
Kompetensi
(Al-Qur’an)
Kompetensi Dasar Tujuan Pembelajaran
9. Menerap
kan Hukum
Bacaan Nun
Mati/Tanwin
dan Mim Mat
9.1 Menjelaskan
hukum bacaan nun
mati/tanwin dan
mim mati
9.1.1 Menjelaskan pengertian nun mati/tanwin
9.1.2 Menjelaskan pengertian mim mati
9.1.3 Menyebutkan contoh-contoh bacaan nun
mati/tanwin dan mim mati
9.2 Membeda kan
hukum bacaan nun
mati/tanwin dan
mim mati
9.2.1 Menjelaskan macam-macam hukum bacaan nun
mati/tanwin
9.2.2 Menjelaskan macam-macam hukum bacaan mim
mati
9.2.3 Menjelaskan perbedaan antara hukum bacaan nun
mati/tanwin dan mim mati
9.3 Menerapkan
hukum bacaan nun
mati/tanwin dan mim
mati dalam bacaan
surat-surat al-Qur’an
dengan benar
9.3.1 Mencari hukum bacaan nun mati/tanwin dalam QS.
al-Qadar
9.3.2 Membaca ayat-ayat dalam QS. al-Qadar yang
mengandung bacaan nun mati/tanwin dengan benar
9.3.3 Mencari hukum bacaan mim mati dalam QS. al-
Fiil
9.3.4 Membaca ayat-ayat dalam QS. al-Fiil yang
mengandung bacaan mim mati dengan benar
A. Hukum Bacaan Nun Mati/Tanwin
1. Pengertian nun mati/tanwin
Nun mati atau nun sukun adalah nun yang berharokat sukun (), sehingga tidak dapat dibunyikan
kecuali diawali huruf lain yang hidup (berharakat fathah, kasrah, atau dhammah) seperti . Contoh
dalam bentuk kata: . Sedang tanwin adalah nun mati yang bertempat di akhir isim (kata benda),
yang kelihatan apabila dibaca secara washal (disambung dengan kata lain) dan akan hilang apabila
diwaqafkan (diberhentikan). Bunyi bacaan tanwin ini sama seperti nun mati, sehingga hukum-hukum
bacaannya pun juga sama. Dalam penulisannya, tanwin merupakan tanda harakat rangkap yang terdiri
dari fathatain ( ), kasratain ( ), dan dhammatain ( ). Contoh dalam bentuk kata dapat dilihat di bawah
ini:
dibaca
dibaca
SMPN 3 Baradatu/ PAI/VII.2/2010-2011
dibaca
2.Beberapa hukum bacaan nun mati/tanwin
Nun mati/tanwin apabila bertemu dengan salah satu huruf hijaiyah (yang 28) mempunyai 4
hukum bacaan, yaitu :
a. Izhhar
b. Idgham
c. Iqlab
d. Ikhfa’
a. Izhhar ( )
Izhhar artinya jelas. Nun mati/tanwin dibaca izhhar (jelas) apabila bertemu dengan huruf halqi
(tenggorokan) yang jumlahnya ada 6 yaitu . Keenam huruf ini semua makhrajnya pada
tenggorokan (halqi) sehingga bacaan izhharnya disebut juga Izhhar Halqi ( ). Cara membacanya
harus jelas bacaan nun mati/tanwinnya, tidak boleh terpengaruh oleh huruf sesudahnya. Contoh bacaan
Izhhar Halqi dalam kalimat dapat dilihat pada tabel berikut:
No. Tertulis Dibaca Keterangan
1 bertemu dengan huruf
2 Tanwin bertemu dengan huruf
SMPN 3 Baradatu/ PAI/VII.2/2010-2011
HUKUM
BACAA
N NUN
MATI/
IKHFA
‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬
IQLAB
‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬
IZHAR
‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬
IDGHOM
‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬
IDGHOM
BILAA GUNNAH
‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬
IDGHOM
BIGUNNAH
‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬
‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬ ‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬
HUKUM BACAAN NUN
MATI/TANWIN
( /‫ء‬‫ء‬ )
‫ء‬‫ء‬ ‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬
3 bertemu dengan huruf
4 Tanwin bertemu dengan huruf
5 bertemu dengan huruf
6 Tanwin bertemu dengan huruf
7 bertemu dengan huruf
8 Tanwin bertemu dengan huruf
9 bertemu dengan huruf
10 Tanwin bertemu dengan huruf
11 bertemu dengan huruf
12 Tanwin bertemu dengan huruf
b. Idgham ( )
Idgham artinya memasukkan. Maksudnya di sini adalah memasukkan bacaan
nun mati/tanwin ke dalam huruf sesudahnya. Nun mati/tanwin dibaca Idgham
apabila bertemu dengan huruf-huruf ( ). Ada dua macam idgham terkait
dengan hal ini, yaitu Idgham Bighunnah dan Idgham Bilaghunnah.
1) Idgham Bighunnah ( )
Yang dimaksud Idgham Bighunnah adalah membunyikan nun mati/tanwin
dengan memasukannya pada huruf sesudahnya dan dibaca dengan mendengung.
Idgham Bighunnah terjadi bila nun mati/tanwin bertemu dengan huruf-huruf
atau yang biasa disingkat . Adapun contoh dari nun mati/tanwin yang bertemu
dengan keempat huruf hijaiyah tersebut dapat dilihat pada tabel berikut:
SMPN 3 Baradatu/ PAI/VII.2/2010-2011
No. Tertulis Dibaca Keterangan
1. bertemu dengan huruf
2. Tanwin bertemu dengan huruf
3. bertemu dengan huruf
4. Tanwin bertemu dengan huruf
5. bertemu dengan huruf
6. Tanwin bertemu dengan huruf
7. bertemu dengan huruf
8. Tanwin bertemu dengan huruf
Catatan (pengecualian):
Hukum nun mati yang bertemu dengan huruf-huruf dibaca Idgham
Bighunnah jika terjadi tidak dalam satu kata. Namun jika hal itu terjadi dalam satu
kata, maka tidak lagi dibaca Idgham Bighunnah, melainkan harus dibaca Izhhar
(jelas). Sebagai contoh dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
No. Tertulis Dibaca Keterangan
1.
bertemu dengan huruf
dlm. satu kata
2.
bertemu dengan huruf
dlm. satu kata
3.
bertemu dengan huruf
dlm. satu kata
SMPN 3 Baradatu/ PAI/VII.2/2010-2011
4.
bertemu dengan huruf
dlm. satu kata
2) Idgham Bilaghunnah ( )
Yang dimaksud Idgham Bilaghunnah adalah membunyikan nun mati/tanwin
dengan memasukannya pada huruf sesudahnya dan dibaca tanpa mendengung.
Jadi, bacaan nun mati/tanwin hilang dan lebur dengan huruf sesudahnya dengan
mentasydidkannya. Idgham Bilaghunnah terjadi bila nun mati/tanwin bertemu
dengan huruf dan . Adapun contoh dari nun mati/tanwin yang bertemu dengan
kedua huruf hijaiyah tersebut dapat dilihat pada tabel berikut:
No. Tertulis Dibaca Keterangan
1. bertemu dengan huruf
2.
Tanwin
bertemu dengan huruf
3. bertemu dengan huruf
4.
Tanwin
bertemu dengan huruf
c. Iqlab ( )
Iqlab artinya menukar atau mengganti suatu huruf menjadi huruf lain yang
berbeda dari huruf asalnya. Dalam hukum nun mati/tanwin, Iqlab berarti menukar
atau mengganti nun mati/tanwin menjadi mim mati disertai dengan mendengung.
Nun mati/tanwin dibaca Iqlab apabila bertemu dengan huruf . Cara membacanya
ialah dengan mengganti huruf nun mati/tanwin menjadi huruf mim mati () disertai
dengung. Adapun contohnya dapat dilihat pada tabel berikut.
No. Tertulis Dibaca Keterangan
1.
bertemu dengan
huruf
SMPN 3 Baradatu/ PAI/VII.2/2010-2011
2.
Tanwin bertemu dengan
huruf
d. Ikhfa’ ( )
Ikhfa’ artinya menyamarkan. Di sini ikhfa’ berarti pengungkapan huruf yang
mati dan tersembunyi dari tasydid pada bacaan antara izhhar dan idgham dengan
mendengungkan huruf yang pertama. Nun mati/tanwin dibaca ikhfa’ apabila
bertemu dengan semua huruf hijaiyyah selain huruf-huruf izhhar, idgham, dan
iqlab. Jumlah huruf ikhfa’ ada 15, yaitu . Cara membacanya
adalah suara nun mati/tanwin masih tetap terdengar tetapi samar-samar antara
izhhar dan idgham dan terus bersambung dengan makhraj huruf sesudahnya,
sehingga kedengarannya seperti ‘ng’ jika bertemu dan adakalanya seperti ‘ng’
dan ‘ny’ jika bertemu huruf dan ada kalanya seperti ‘ny’ jika bertemu
huruf dan ada kalanya tetap berbunyi nun jika bertemu dengan huruf .
Sebagai contoh dapat dilihat pada tabel berikut.
No. Tertulis Dibaca Keterangan
1.
bertemu dengan huruf
2. tanwin bertemu dengan huruf
3.
bertemu dengan huruf
4. tanwin bertemu dengan huruf
5.
bertemu dengan huruf
6. tanwin bertemu dengan huruf
7.
bertemu dengan huruf
SMPN 3 Baradatu/ PAI/VII.2/2010-2011
8. tanwin bertemu dengan huruf
9.
bertemu dengan huruf
10. tanwin bertemu dengan huruf
11.
bertemu dengan huruf
12. tanwin bertemu dengan huruf
13.
bertemu dengan huruf
14. tanwin bertemu dengan huruf
15.
bertemu dengan huruf
16. tanwin bertemu dengan huruf
17.
bertemu dengan huruf
18. tanwin bertemu dengan huruf
19.
bertemu dengan huruf
20. tanwin bertemu dengan huruf
21.
bertemu dengan huruf
22. tanwin bertemu dengan huruf
23.
bertemu dengan huruf
SMPN 3 Baradatu/ PAI/VII.2/2010-2011
24. tanwin bertemu dengan huruf
25.
bertemu dengan huruf
26. tanwin bertemu dengan huruf
27.
bertemu dengan huruf
28. tanwin bertemu dengan huruf
29.
bertemu dengan huruf
30. tanwin bertemu dengan huruf
B. Hukum Bacaan Mim Mati
Ada 3 macam hukum bacaan mim mati atau mim sukun apabila bertemu
dengan huruf hijaiyyah, yaitu:
1. Ikhfa’ Syafawi
2. Idgham Mimi
3. Izhhar Syafawi
SMPN 3 Baradatu/ PAI/VII.2/2010-2011
HUKUM BACAAN
MIM MATI
( ‫م‬‫م‬ )
IKHFA SYAFAWI
‫م‬‫م‬‫مم‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬
‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬
IDGHOM MIMI
‫م‬‫م‬‫مم‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬
‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬
IZHAR SYAFAWI
‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬
‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬
‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬
‫م‬‫م‬
1. Ikhfa’ Syafawi ( )
Ikhfa’ artinya menyamarkan, sedang syafawi berasal dari kata syafatun berarti
bibir. Jadi, Ikhfa’ Syafawi berarti menyamarkan bacaan di bibir. Ikhfa’ Syafawi
terjadi apabila mim mati bertemu dengan huruf ba’ (). Cara membacanya dengan
menyamarkan bacaan mim mati di bibir sambil didengungkan.
Contoh :
No.
Bacaan Ikhfa’
Syafawi
Keterangan
1. bertemu dengan huruf
2. bertemu dengan huruf
3. bertemu dengan huruf
4. bertemu dengan huruf
2. Idgham Mimi ( )
Idgham Mimi disebut juga Idgham Mitsli ( ) atau Idgham Mutamatsilain ( ).
Cara membacanya adalah seperti menyuarakan mim rangkap atau mim yang
ditasydidkan. Idgham Mimi terjadi apabila mim mati bertemu dengan huruf mim.
SMPN 3 Baradatu/ PAI/VII.2/2010-2011
Contoh:
No.
Bacaan Idgham
Mimi
Keterangan
1. bertemu dengan huruf
2. bertemu dengan huruf
3. bertemu dengan huruf
4. bertemu dengan huruf
3. Izhhar Syafawi ( )
Izhhar berarti menjelaskan menyamarkan, sedang syafawi berarti bibir. Jadi,
Izhhar Syafawi berarti membaca dengan jelas di bibir. Izhhar Syafawi terjadi apabila
mim mati bertemu dengan huruf-huruf hijaiyah selain ba’ ( ) dan mim ( ). Cara
membacanya dengan menyuarakan mim mati dengan jelas di bibir serta mulut
tertutup.
Contoh:
No.
Bacaan Izhhar
Syafawi
Keterangan
1. bertemu dengan huruf
2. bertemu dengan huruf
3. bertemu dengan huruf
4. bertemu dengan huruf
5. bertemu dengan huruf
6. bertemu dengan huruf
SMPN 3 Baradatu/ PAI/VII.2/2010-2011
7. bertemu dengan huruf
8. bertemu dengan huruf
9. bertemu dengan huruf
10. bertemu dengan huruf
11.
bertemu dengan huruf
12.
bertemu dengan huruf
13. bertemu dengan huruf
14. bertemu dengan huruf
15. bertemu dengan huruf
16. bertemu dengan huruf
17. bertemu dengan huruf
18. bertemu dengan huruf
19. bertemu dengan huruf
20. bertemu dengan huruf
21. bertemu dengan huruf
22. bertemu dengan huruf
23. bertemu dengan huruf
24.
bertemu dengan huruf
SMPN 3 Baradatu/ PAI/VII.2/2010-2011
25. bertemu dengan huruf
26. bertemu dengan huruf
SMPN 3 Baradatu/ PAI/VII.2/2010-2011

More Related Content

What's hot

Tugas kelas 8 mata pelajaran btq
Tugas kelas 8 mata pelajaran btqTugas kelas 8 mata pelajaran btq
Tugas kelas 8 mata pelajaran btqMax Hendri
 
Soal ukk quran hadis vii ok
Soal ukk quran hadis vii okSoal ukk quran hadis vii ok
Soal ukk quran hadis vii okJEPRI SUPRIADI
 
Tajwid nun mati
Tajwid nun matiTajwid nun mati
Tajwid nun matiMasthura
 
Agama islam bab 11 bacaan mad dan waqaf
Agama islam bab 11 bacaan mad dan waqafAgama islam bab 11 bacaan mad dan waqaf
Agama islam bab 11 bacaan mad dan waqafmayavivianti
 
Hukum bacaan nun mati atau tanwin
Hukum bacaan nun mati atau tanwinHukum bacaan nun mati atau tanwin
Hukum bacaan nun mati atau tanwinNuril Anwar
 
Ppt huruf hijaiyah
Ppt huruf hijaiyahPpt huruf hijaiyah
Ppt huruf hijaiyahrosi-yana
 
Perbezaan nun mati dan mim mati
Perbezaan nun mati dan mim matiPerbezaan nun mati dan mim mati
Perbezaan nun mati dan mim matiZarinah Sharif
 
Qurdits . hukum bacaan mad
Qurdits . hukum bacaan madQurdits . hukum bacaan mad
Qurdits . hukum bacaan madTatik Suwartinah
 
Ppt bab 9 (hukum nun sukun & tanwin)
Ppt bab 9 (hukum nun sukun & tanwin)Ppt bab 9 (hukum nun sukun & tanwin)
Ppt bab 9 (hukum nun sukun & tanwin)BangFaeshal
 
Hukum nun sukun atau tanwin
Hukum nun sukun atau tanwinHukum nun sukun atau tanwin
Hukum nun sukun atau tanwinAnggun36
 

What's hot (17)

Tugas kelas 8 mata pelajaran btq
Tugas kelas 8 mata pelajaran btqTugas kelas 8 mata pelajaran btq
Tugas kelas 8 mata pelajaran btq
 
Jadi
JadiJadi
Jadi
 
Ringkasan ilmu tajwid
Ringkasan ilmu tajwidRingkasan ilmu tajwid
Ringkasan ilmu tajwid
 
Soal ukk quran hadis vii ok
Soal ukk quran hadis vii okSoal ukk quran hadis vii ok
Soal ukk quran hadis vii ok
 
Tajwid nun mati
Tajwid nun matiTajwid nun mati
Tajwid nun mati
 
Agama islam bab 11 bacaan mad dan waqaf
Agama islam bab 11 bacaan mad dan waqafAgama islam bab 11 bacaan mad dan waqaf
Agama islam bab 11 bacaan mad dan waqaf
 
Hukum bacaan nun mati atau tanwin
Hukum bacaan nun mati atau tanwinHukum bacaan nun mati atau tanwin
Hukum bacaan nun mati atau tanwin
 
Hukum nun mati dan tanwin
Hukum nun mati dan tanwinHukum nun mati dan tanwin
Hukum nun mati dan tanwin
 
Ppt huruf hijaiyah
Ppt huruf hijaiyahPpt huruf hijaiyah
Ppt huruf hijaiyah
 
Ppt bab 5
Ppt bab 5Ppt bab 5
Ppt bab 5
 
Perbezaan nun mati dan mim mati
Perbezaan nun mati dan mim matiPerbezaan nun mati dan mim mati
Perbezaan nun mati dan mim mati
 
Qurdits . hukum bacaan mad
Qurdits . hukum bacaan madQurdits . hukum bacaan mad
Qurdits . hukum bacaan mad
 
Hukum nun mati
Hukum nun matiHukum nun mati
Hukum nun mati
 
Tugaz bacaan mad
Tugaz bacaan madTugaz bacaan mad
Tugaz bacaan mad
 
Ppt bab 9 (hukum nun sukun & tanwin)
Ppt bab 9 (hukum nun sukun & tanwin)Ppt bab 9 (hukum nun sukun & tanwin)
Ppt bab 9 (hukum nun sukun & tanwin)
 
Hukum nun sukun atau tanwin
Hukum nun sukun atau tanwinHukum nun sukun atau tanwin
Hukum nun sukun atau tanwin
 
Unyil presentasi
Unyil presentasiUnyil presentasi
Unyil presentasi
 

Viewers also liked (19)

Microprocesadores
MicroprocesadoresMicroprocesadores
Microprocesadores
 
Prezentatsia1
Prezentatsia1Prezentatsia1
Prezentatsia1
 
Programa de la Semana Negra
Programa de la Semana NegraPrograma de la Semana Negra
Programa de la Semana Negra
 
Social Commerce - Fernando Polo
Social Commerce - Fernando Polo Social Commerce - Fernando Polo
Social Commerce - Fernando Polo
 
Chafariz contéudo
Chafariz contéudoChafariz contéudo
Chafariz contéudo
 
SOLAT SUNNAH
SOLAT SUNNAH SOLAT SUNNAH
SOLAT SUNNAH
 
Sustainability For RES
Sustainability For RESSustainability For RES
Sustainability For RES
 
Referentes
ReferentesReferentes
Referentes
 
Chafarizes conteúdo
Chafarizes conteúdoChafarizes conteúdo
Chafarizes conteúdo
 
Primavera
PrimaveraPrimavera
Primavera
 
Páginas de matematicas1sm bachillerato-1ª parte-14
Páginas de matematicas1sm bachillerato-1ª parte-14Páginas de matematicas1sm bachillerato-1ª parte-14
Páginas de matematicas1sm bachillerato-1ª parte-14
 
Natarajan Degree Certificate
Natarajan Degree CertificateNatarajan Degree Certificate
Natarajan Degree Certificate
 
370 mono top
370 mono top370 mono top
370 mono top
 
Eliminar grasa
Eliminar grasaEliminar grasa
Eliminar grasa
 
Usability and its roi
Usability and its roiUsability and its roi
Usability and its roi
 
Loadแนวข้อสอบ นิติกร กรมบัญชีกลาง
 Loadแนวข้อสอบ นิติกร กรมบัญชีกลาง Loadแนวข้อสอบ นิติกร กรมบัญชีกลาง
Loadแนวข้อสอบ นิติกร กรมบัญชีกลาง
 
2012 - TIA Tax Forum - Promoter penalty regime - How the ATO is applying it i...
2012 - TIA Tax Forum - Promoter penalty regime - How the ATO is applying it i...2012 - TIA Tax Forum - Promoter penalty regime - How the ATO is applying it i...
2012 - TIA Tax Forum - Promoter penalty regime - How the ATO is applying it i...
 
reiki cert
reiki certreiki cert
reiki cert
 
Estadística 5
Estadística 5Estadística 5
Estadística 5
 

Similar to 9 hukum-bacaan-nun-mati (20)

TAJWID.docx
TAJWID.docxTAJWID.docx
TAJWID.docx
 
BTQ Kelas 7 Hukum Nun Sakinah dan Tanwin.pptx
BTQ Kelas 7 Hukum Nun Sakinah dan Tanwin.pptxBTQ Kelas 7 Hukum Nun Sakinah dan Tanwin.pptx
BTQ Kelas 7 Hukum Nun Sakinah dan Tanwin.pptx
 
Tajwid
TajwidTajwid
Tajwid
 
Tugas ict
Tugas ictTugas ict
Tugas ict
 
Unyil presentasi
Unyil presentasiUnyil presentasi
Unyil presentasi
 
Hukum tajwid
Hukum tajwidHukum tajwid
Hukum tajwid
 
pptbab9hukumnunsukuntanwin-161207050219 (2).pdf
pptbab9hukumnunsukuntanwin-161207050219 (2).pdfpptbab9hukumnunsukuntanwin-161207050219 (2).pdf
pptbab9hukumnunsukuntanwin-161207050219 (2).pdf
 
ppt tajwid
ppt tajwidppt tajwid
ppt tajwid
 
TAJWID.ppt
TAJWID.pptTAJWID.ppt
TAJWID.ppt
 
RPP Kelas 7 Semester Genap
RPP Kelas 7 Semester GenapRPP Kelas 7 Semester Genap
RPP Kelas 7 Semester Genap
 
Hukum_mim_mati_PP.pptx
Hukum_mim_mati_PP.pptxHukum_mim_mati_PP.pptx
Hukum_mim_mati_PP.pptx
 
Materi izhar.pptx
Materi izhar.pptxMateri izhar.pptx
Materi izhar.pptx
 
Tajwid_Hukum_Bacaan_Nun_Mati_atau_Tanwin.pptx
Tajwid_Hukum_Bacaan_Nun_Mati_atau_Tanwin.pptxTajwid_Hukum_Bacaan_Nun_Mati_atau_Tanwin.pptx
Tajwid_Hukum_Bacaan_Nun_Mati_atau_Tanwin.pptx
 
materi tahsin
materi tahsinmateri tahsin
materi tahsin
 
Belajar tajweed
Belajar tajweedBelajar tajweed
Belajar tajweed
 
Modul Tajwid.pptx
Modul Tajwid.pptxModul Tajwid.pptx
Modul Tajwid.pptx
 
Pendalaman Ilmu Tajwid_.pptx
Pendalaman Ilmu Tajwid_.pptxPendalaman Ilmu Tajwid_.pptx
Pendalaman Ilmu Tajwid_.pptx
 
Idgham.docx
Idgham.docxIdgham.docx
Idgham.docx
 
Idgham.pdf
Idgham.pdfIdgham.pdf
Idgham.pdf
 
Dasar-Dasar Tahsin-1
Dasar-Dasar Tahsin-1Dasar-Dasar Tahsin-1
Dasar-Dasar Tahsin-1
 

Recently uploaded

HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 

Recently uploaded (20)

HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 

9 hukum-bacaan-nun-mati

  • 1. BAB IX HUKUM BACAAN NUN MATI/TANWIN dan MIM MATI Standar Kompetensi (Al-Qur’an) Kompetensi Dasar Tujuan Pembelajaran 9. Menerap kan Hukum Bacaan Nun Mati/Tanwin dan Mim Mat 9.1 Menjelaskan hukum bacaan nun mati/tanwin dan mim mati 9.1.1 Menjelaskan pengertian nun mati/tanwin 9.1.2 Menjelaskan pengertian mim mati 9.1.3 Menyebutkan contoh-contoh bacaan nun mati/tanwin dan mim mati 9.2 Membeda kan hukum bacaan nun mati/tanwin dan mim mati 9.2.1 Menjelaskan macam-macam hukum bacaan nun mati/tanwin 9.2.2 Menjelaskan macam-macam hukum bacaan mim mati 9.2.3 Menjelaskan perbedaan antara hukum bacaan nun mati/tanwin dan mim mati 9.3 Menerapkan hukum bacaan nun mati/tanwin dan mim mati dalam bacaan surat-surat al-Qur’an dengan benar 9.3.1 Mencari hukum bacaan nun mati/tanwin dalam QS. al-Qadar 9.3.2 Membaca ayat-ayat dalam QS. al-Qadar yang mengandung bacaan nun mati/tanwin dengan benar 9.3.3 Mencari hukum bacaan mim mati dalam QS. al- Fiil 9.3.4 Membaca ayat-ayat dalam QS. al-Fiil yang mengandung bacaan mim mati dengan benar A. Hukum Bacaan Nun Mati/Tanwin 1. Pengertian nun mati/tanwin Nun mati atau nun sukun adalah nun yang berharokat sukun (), sehingga tidak dapat dibunyikan kecuali diawali huruf lain yang hidup (berharakat fathah, kasrah, atau dhammah) seperti . Contoh dalam bentuk kata: . Sedang tanwin adalah nun mati yang bertempat di akhir isim (kata benda), yang kelihatan apabila dibaca secara washal (disambung dengan kata lain) dan akan hilang apabila diwaqafkan (diberhentikan). Bunyi bacaan tanwin ini sama seperti nun mati, sehingga hukum-hukum bacaannya pun juga sama. Dalam penulisannya, tanwin merupakan tanda harakat rangkap yang terdiri dari fathatain ( ), kasratain ( ), dan dhammatain ( ). Contoh dalam bentuk kata dapat dilihat di bawah ini: dibaca dibaca SMPN 3 Baradatu/ PAI/VII.2/2010-2011
  • 2. dibaca 2.Beberapa hukum bacaan nun mati/tanwin Nun mati/tanwin apabila bertemu dengan salah satu huruf hijaiyah (yang 28) mempunyai 4 hukum bacaan, yaitu : a. Izhhar b. Idgham c. Iqlab d. Ikhfa’ a. Izhhar ( ) Izhhar artinya jelas. Nun mati/tanwin dibaca izhhar (jelas) apabila bertemu dengan huruf halqi (tenggorokan) yang jumlahnya ada 6 yaitu . Keenam huruf ini semua makhrajnya pada tenggorokan (halqi) sehingga bacaan izhharnya disebut juga Izhhar Halqi ( ). Cara membacanya harus jelas bacaan nun mati/tanwinnya, tidak boleh terpengaruh oleh huruf sesudahnya. Contoh bacaan Izhhar Halqi dalam kalimat dapat dilihat pada tabel berikut: No. Tertulis Dibaca Keterangan 1 bertemu dengan huruf 2 Tanwin bertemu dengan huruf SMPN 3 Baradatu/ PAI/VII.2/2010-2011 HUKUM BACAA N NUN MATI/ IKHFA ‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬ IQLAB ‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬ IZHAR ‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬ IDGHOM ‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬ IDGHOM BILAA GUNNAH ‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬ IDGHOM BIGUNNAH ‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬ ‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬ ‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬ HUKUM BACAAN NUN MATI/TANWIN ( /‫ء‬‫ء‬ ) ‫ء‬‫ء‬ ‫ء‬‫ء‬‫ء‬‫ء‬
  • 3. 3 bertemu dengan huruf 4 Tanwin bertemu dengan huruf 5 bertemu dengan huruf 6 Tanwin bertemu dengan huruf 7 bertemu dengan huruf 8 Tanwin bertemu dengan huruf 9 bertemu dengan huruf 10 Tanwin bertemu dengan huruf 11 bertemu dengan huruf 12 Tanwin bertemu dengan huruf b. Idgham ( ) Idgham artinya memasukkan. Maksudnya di sini adalah memasukkan bacaan nun mati/tanwin ke dalam huruf sesudahnya. Nun mati/tanwin dibaca Idgham apabila bertemu dengan huruf-huruf ( ). Ada dua macam idgham terkait dengan hal ini, yaitu Idgham Bighunnah dan Idgham Bilaghunnah. 1) Idgham Bighunnah ( ) Yang dimaksud Idgham Bighunnah adalah membunyikan nun mati/tanwin dengan memasukannya pada huruf sesudahnya dan dibaca dengan mendengung. Idgham Bighunnah terjadi bila nun mati/tanwin bertemu dengan huruf-huruf atau yang biasa disingkat . Adapun contoh dari nun mati/tanwin yang bertemu dengan keempat huruf hijaiyah tersebut dapat dilihat pada tabel berikut: SMPN 3 Baradatu/ PAI/VII.2/2010-2011
  • 4. No. Tertulis Dibaca Keterangan 1. bertemu dengan huruf 2. Tanwin bertemu dengan huruf 3. bertemu dengan huruf 4. Tanwin bertemu dengan huruf 5. bertemu dengan huruf 6. Tanwin bertemu dengan huruf 7. bertemu dengan huruf 8. Tanwin bertemu dengan huruf Catatan (pengecualian): Hukum nun mati yang bertemu dengan huruf-huruf dibaca Idgham Bighunnah jika terjadi tidak dalam satu kata. Namun jika hal itu terjadi dalam satu kata, maka tidak lagi dibaca Idgham Bighunnah, melainkan harus dibaca Izhhar (jelas). Sebagai contoh dapat dilihat pada tabel di bawah ini. No. Tertulis Dibaca Keterangan 1. bertemu dengan huruf dlm. satu kata 2. bertemu dengan huruf dlm. satu kata 3. bertemu dengan huruf dlm. satu kata SMPN 3 Baradatu/ PAI/VII.2/2010-2011
  • 5. 4. bertemu dengan huruf dlm. satu kata 2) Idgham Bilaghunnah ( ) Yang dimaksud Idgham Bilaghunnah adalah membunyikan nun mati/tanwin dengan memasukannya pada huruf sesudahnya dan dibaca tanpa mendengung. Jadi, bacaan nun mati/tanwin hilang dan lebur dengan huruf sesudahnya dengan mentasydidkannya. Idgham Bilaghunnah terjadi bila nun mati/tanwin bertemu dengan huruf dan . Adapun contoh dari nun mati/tanwin yang bertemu dengan kedua huruf hijaiyah tersebut dapat dilihat pada tabel berikut: No. Tertulis Dibaca Keterangan 1. bertemu dengan huruf 2. Tanwin bertemu dengan huruf 3. bertemu dengan huruf 4. Tanwin bertemu dengan huruf c. Iqlab ( ) Iqlab artinya menukar atau mengganti suatu huruf menjadi huruf lain yang berbeda dari huruf asalnya. Dalam hukum nun mati/tanwin, Iqlab berarti menukar atau mengganti nun mati/tanwin menjadi mim mati disertai dengan mendengung. Nun mati/tanwin dibaca Iqlab apabila bertemu dengan huruf . Cara membacanya ialah dengan mengganti huruf nun mati/tanwin menjadi huruf mim mati () disertai dengung. Adapun contohnya dapat dilihat pada tabel berikut. No. Tertulis Dibaca Keterangan 1. bertemu dengan huruf SMPN 3 Baradatu/ PAI/VII.2/2010-2011
  • 6. 2. Tanwin bertemu dengan huruf d. Ikhfa’ ( ) Ikhfa’ artinya menyamarkan. Di sini ikhfa’ berarti pengungkapan huruf yang mati dan tersembunyi dari tasydid pada bacaan antara izhhar dan idgham dengan mendengungkan huruf yang pertama. Nun mati/tanwin dibaca ikhfa’ apabila bertemu dengan semua huruf hijaiyyah selain huruf-huruf izhhar, idgham, dan iqlab. Jumlah huruf ikhfa’ ada 15, yaitu . Cara membacanya adalah suara nun mati/tanwin masih tetap terdengar tetapi samar-samar antara izhhar dan idgham dan terus bersambung dengan makhraj huruf sesudahnya, sehingga kedengarannya seperti ‘ng’ jika bertemu dan adakalanya seperti ‘ng’ dan ‘ny’ jika bertemu huruf dan ada kalanya seperti ‘ny’ jika bertemu huruf dan ada kalanya tetap berbunyi nun jika bertemu dengan huruf . Sebagai contoh dapat dilihat pada tabel berikut. No. Tertulis Dibaca Keterangan 1. bertemu dengan huruf 2. tanwin bertemu dengan huruf 3. bertemu dengan huruf 4. tanwin bertemu dengan huruf 5. bertemu dengan huruf 6. tanwin bertemu dengan huruf 7. bertemu dengan huruf SMPN 3 Baradatu/ PAI/VII.2/2010-2011
  • 7. 8. tanwin bertemu dengan huruf 9. bertemu dengan huruf 10. tanwin bertemu dengan huruf 11. bertemu dengan huruf 12. tanwin bertemu dengan huruf 13. bertemu dengan huruf 14. tanwin bertemu dengan huruf 15. bertemu dengan huruf 16. tanwin bertemu dengan huruf 17. bertemu dengan huruf 18. tanwin bertemu dengan huruf 19. bertemu dengan huruf 20. tanwin bertemu dengan huruf 21. bertemu dengan huruf 22. tanwin bertemu dengan huruf 23. bertemu dengan huruf SMPN 3 Baradatu/ PAI/VII.2/2010-2011
  • 8. 24. tanwin bertemu dengan huruf 25. bertemu dengan huruf 26. tanwin bertemu dengan huruf 27. bertemu dengan huruf 28. tanwin bertemu dengan huruf 29. bertemu dengan huruf 30. tanwin bertemu dengan huruf B. Hukum Bacaan Mim Mati Ada 3 macam hukum bacaan mim mati atau mim sukun apabila bertemu dengan huruf hijaiyyah, yaitu: 1. Ikhfa’ Syafawi 2. Idgham Mimi 3. Izhhar Syafawi SMPN 3 Baradatu/ PAI/VII.2/2010-2011 HUKUM BACAAN MIM MATI ( ‫م‬‫م‬ ) IKHFA SYAFAWI ‫م‬‫م‬‫مم‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬ ‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬ IDGHOM MIMI ‫م‬‫م‬‫مم‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬ ‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬ IZHAR SYAFAWI ‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬ ‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬‫م‬ ‫م‬‫م‬
  • 9. 1. Ikhfa’ Syafawi ( ) Ikhfa’ artinya menyamarkan, sedang syafawi berasal dari kata syafatun berarti bibir. Jadi, Ikhfa’ Syafawi berarti menyamarkan bacaan di bibir. Ikhfa’ Syafawi terjadi apabila mim mati bertemu dengan huruf ba’ (). Cara membacanya dengan menyamarkan bacaan mim mati di bibir sambil didengungkan. Contoh : No. Bacaan Ikhfa’ Syafawi Keterangan 1. bertemu dengan huruf 2. bertemu dengan huruf 3. bertemu dengan huruf 4. bertemu dengan huruf 2. Idgham Mimi ( ) Idgham Mimi disebut juga Idgham Mitsli ( ) atau Idgham Mutamatsilain ( ). Cara membacanya adalah seperti menyuarakan mim rangkap atau mim yang ditasydidkan. Idgham Mimi terjadi apabila mim mati bertemu dengan huruf mim. SMPN 3 Baradatu/ PAI/VII.2/2010-2011
  • 10. Contoh: No. Bacaan Idgham Mimi Keterangan 1. bertemu dengan huruf 2. bertemu dengan huruf 3. bertemu dengan huruf 4. bertemu dengan huruf 3. Izhhar Syafawi ( ) Izhhar berarti menjelaskan menyamarkan, sedang syafawi berarti bibir. Jadi, Izhhar Syafawi berarti membaca dengan jelas di bibir. Izhhar Syafawi terjadi apabila mim mati bertemu dengan huruf-huruf hijaiyah selain ba’ ( ) dan mim ( ). Cara membacanya dengan menyuarakan mim mati dengan jelas di bibir serta mulut tertutup. Contoh: No. Bacaan Izhhar Syafawi Keterangan 1. bertemu dengan huruf 2. bertemu dengan huruf 3. bertemu dengan huruf 4. bertemu dengan huruf 5. bertemu dengan huruf 6. bertemu dengan huruf SMPN 3 Baradatu/ PAI/VII.2/2010-2011
  • 11. 7. bertemu dengan huruf 8. bertemu dengan huruf 9. bertemu dengan huruf 10. bertemu dengan huruf 11. bertemu dengan huruf 12. bertemu dengan huruf 13. bertemu dengan huruf 14. bertemu dengan huruf 15. bertemu dengan huruf 16. bertemu dengan huruf 17. bertemu dengan huruf 18. bertemu dengan huruf 19. bertemu dengan huruf 20. bertemu dengan huruf 21. bertemu dengan huruf 22. bertemu dengan huruf 23. bertemu dengan huruf 24. bertemu dengan huruf SMPN 3 Baradatu/ PAI/VII.2/2010-2011
  • 12. 25. bertemu dengan huruf 26. bertemu dengan huruf SMPN 3 Baradatu/ PAI/VII.2/2010-2011