SlideShare a Scribd company logo
1 of 40
Power point unsur hara
makro dan mikro tanaman
Disusun oleh
Ganda Elsandro Tumangger
180301050
Unsur hara belerang (S)
Unsur hara sulfur juga unsur hara esensial,merupakan unsur hara makro
sekunder seperti halnya kalsium dan magnesium.sulfur juga bukan sebagai
unsur pupuk sehingga jarang sekali unsur ini diberikan dalam bentuk pupuk
atau praktek pemupukan
Sumber dan bentuk belerang tanah
1.Mineral tanah
sumber belerang mineral tanah berasal dari batuan beku,terutama batuan beku
basa.pelapukan batuan akan menghasilkan mineral-mineral termasuk mineral yang mnegandung
sulfur
2.Belerang atmosfer
sumber lain belerang berasal dari atmosfer merupakan bagian dari sistem tanah tanaman
3.Belerang terikat secara organic
Belerang ini berasal dari sisa sisa tanaman atau organisme lain yang sebagian besar dalam
bentuk protein, yang biasanya mudah sekali didekomposisi oleh mikroorganisme
Ketersediaan belerang tanah
Ada 3 senyawa belerang di dalam tanah yaitu 1) belerang organic 2)belerang sulfat dan
3)belerang elemen dan sulfide. Di dalam tanah bentuk bentuk senyawa belerang tersebut
mengalami beberapa perubahan yang sangat menentukan ketersediaannya bagi tanaman.
mineralisasi belerang adalah perubahan perubahan bentuk belerang organic menjadi
anorganik.immobilisasi belerang adalah perubahan belerang anorganik menjadi organic
sehingga tidak tersedia bagi tanaman
oksidasi belerang adalah proses dekomposisi senyawa belerang organic oleh
mikroorganisme dihasilkan sulfida bersama bahan bahan lain yang mengalami oksidasi
kurang sempurna. Reduksi belerang sama halnya dengan nitrat,sulfat cenderung menjadi
tidak mantap dalam lingkungan anaerob
Peranan belerang untuk tumbuhan
Sulfur (S) dapat membantu dalam proses pembentukan butir hijau daun sehingga daun
akan terlihat menjadi lebih hijau. Dapat menambah jumlah kandungan protein dan vitamin
untuk meningkatkan hasil panen.Sulfur juga sangat berperan dalam proses pembulatan zat gula.
Unsur hara kalsium dan Magnesium
kalsium dan magnesium adalah unsur hara makro sekunder yang juga dibutuhkan
tanaman dalam jumlah banyak. Sebagaimana halnya hara nitrogen,fosfor, dan kalium kedua
unsur ini bukanlah unsur pupuk, sehinggga relative kurang mendapat perhatian bila
dibandingkan dengan nitogen,fosfor,dan kalium
kedua unsur ini sering diaplikasikan kedalam tanah dalam bentuk kapur, terutama pada
tanah yang bereaksi masam untuk menaikkan Ph tanah.
Sumber kalsium dan magnesium tanah
Di dalam tanah, kalsium selain berasal dari bahan kapur dan pupuk yang ditambahkan juga
berasal dari batuan dan mineral pembentuk tanah. Belerang mineral yang mengandung kalsium antara
lain: Amfibal (CaMg(CO3)2), Apatit (Ca5(PO4)3(ClF), Dolomit (CaMg(CO3)2) dan Kalsit (CaCO3).
sumber magnesium tanah :
• Bahan organik: kebanyakan Mg segera terlindi dari seresah, sisanya mengalami mineralisasi pada
tahap awal perombakan residu tersebut.
• Rabuk, kompos dan biosolid: kebanyakan Mg terlarut, segara tersedia. oleh karena itu
denganmudah hilang sebelum diberikan ke lahan
• Mg tertukar: Mg2+ termasuk kation dapat ditkar, pertukaran kation termasuk reaski terpenting bagi
Mg dalam tanah
• Pelarutan mineral Mg: yaitu mineral primer atau mineral lempung sekunder, tanah kasar lebih
sedikit kandungan Mg dibanding tanah halus, kadar Mg lebih tinggi pada lahan kering semi arid
atau arid.
• Kapur dan Pupuk : Mg berada dalam senyawa yang dibgunakan untukmentralkan pH tanah,
terutaam dalam bentuk batu kapur dolomit (CaMgCO3), bentuk yang lain misalnya garam Epsom
(MgSO4 ) dan K2SO4
. MgSO4 (Sul-Po-Mag)
perananan kalsium dan magnesium pada tanaman
a.Kalsium
kalsium berperan penting untuk pembentukan lamella tengah sel, karena berperan dalam hal
sintesa kalsium pektat.selain itu telah terbukti bahwa kalsium memainkan peran yang esensil
pada membran biologi kadar kalsium di dalam tubuh tanaman cukup besar yakni sekitar 5 mg-
30mg per gram berat kering tanaman
b.Magnesium
1)Sebagai bagian esensil dari klorofil yang memberikan warna hijau pada daun
2)Diperlukan dalam pembentukan gula dari karbondioksida dan air
3)Mengatur penyerapan unsur hara lainnya
4)Bertindak sebagai pembawa fosfor di dalam tubuh tanaman
5)Menstimulasi pembentukan minyak dan lemak
6)Berperan dalam translokasi pati di dalam tubuh tanaman
Unsur hara mikro
Unsur hara yang dibutuhkan tanaman meliputi Unsur Hara Mikro dan
Unsur Hara Mikro. Unsur Hara Mikro adalah unsur hara yang diperlukan
tanaman dalam jumlah yang sangat kecil, tetapi fungsinya penting dan tidak
tergantikan. contoh Unsur Hara Mikro atara lain Molibdenum (Mo), Besi
(Fe), Boron (B), Seng (Zn), Mangan (Mn), Tembaga (Cu), dan Khlor (Cl).
Besi (Fe)
Besi berperan sebagai pembentuk klorofil, penyusun protein, dan
penyusun enzim. Unsur hara ini diperoleh dari pupuk kandang dan pupuk
kimia. Kekurangan unsur ini pada tanaman menyebabkan pertumbuhan
tanaman terhambat, daun berguguran, dan pucuk tanaman mati. Gejala yang
mendahului kekurangan unsur Fe biasanya berupa menguningnya daun-daun
muda dan tulang daun.
Prose penyerapan besi(Fe) oleh tanaman
Fe dapat diserap dalam bentuk khelat (ikatan logamdengan bahan organik).
Mineral Fe antara lain olivin, pirit, siderit (FeCO),gutit (FeOOH), magnetit
(Fe3O4),hematit (FeO3) dan ilmenit (FeTiO3) Besidapat juga diserap dalam bentuk
khelat, sehingga pupuk Fe dibuat dalambentuk khelat. Khelat Fe yang biasa
digunakan adalah Fe-EDTA, Fe-DTPAdan khelat yang lain. Fe dalam tanaman
sekitar 80% yang terdapat dalamkloroplas atau sitoplasma. Penyerapan Fe lewat
daundianggap lebih cepatdibandingkan dengan penyerapan lewat akar, terutama
pada tanaman yangmengalami defisiensi Fe. Dengan demikian pemupukan lewat
daun seringdiduga lebih ekonomis dan efisien.
Bentuk dan keberadaan besi di dalam tanah
Besi memainkan peranan penting dalam biologi, membentuk kompleks
dengan oksigen molekuler dalam hemoglobin dan myoglobin; kedua senyawa
ini adalah protein pengangkut oksigen dalam vertebrata. Besi juga logam pada
bagian aktif sebagian besar enzim redoks yang berperan dalam respirasi seluler
serta oksidasi dan reduksi dalam tumbuhan dan hewan
Fungsi besi(Fe) dalam tanaman
• Fungsi Fe antara lain sebagai penyusun klorofil, protein, enzim, danberperanan
dalam perkembangan kloroplas. Sitokrom merupakan enzim yangmengandung
Fe porfirin. Kerja katalase dan peroksidase digambarkan secararingkas sebagai
berikut:Katalase:HO +HO→O+2HOPeroksidase:AH+HO→ A +HOFungsi lain
Fe ialah sebagai pelaksana pemindahan electron dalam prosesmetabolisme.
Proses tersebut misalnya reduksiN, reduktase solfat,reduktase nitrat. Kekurangan
Fe menyebabakan terhambatnya pembentukanklorofil dan akhirnya juga
penyusunan protein menjadi tidak sempurna.Defisiensi Fe menyebabkan
kenaikan kadar asam amino pada daun danpenurunan jumlah ribosom secara
drastik. Penurunan kadar pigmen dan
• 26protein dapat disebabkan oleh kekurangan Fe dan juga akan
mengakibatkanpengurangan aktivitas semua enzim
Mangan (Mn)
Mangan berfungsi sebagai katalisator berbagai enzim yang berperan dalam
proses perombakan karbohidrat dan metbolisme nitrogen. Mangan bisa disuplai
lewat pemberian pupuk daun yang mengandung Mn. Gejala kekurangan unsur
mangan (Mn) pada tanaman tidak bisa diketahui secara langsung tanpa
membawa sampel daun atau tanah ke laboratorium.
Sumber Mangan (Mn)
• Meskipun besi dan mangan pada umumnya terdapat dalam bentuk terlarut
bersenyawa dengan bikarbonat dan sulfat, juga ditemukan kedua unsur
tersebut bersenyawa dengan hidroden sulfida (H2S).
• Selain itu besi dan mangan ditemukan pula pada air tanah yang
mengandung asam yang berasal dari humus yang mengalami penguraian
dan dari tanaman atau tumbuhan yang bereaksi dengan unsur besi untuk
membentuk ikatan kompleks organik. konsentrasi mangan pada umumnya
kurang dan 1,0 mg/l.
Bentuk dan keberadaan mangan di dalam tanah
Mangan terdapat dalam tanah berbentuk senyawa oksida, karbonat dan
silikat dengan nama pyrolusit (MnO2), manganit (MnO(OH)), rhodochrosit
(MnCO3) dan rhodoinit (MnSiO3). Mn umumnya terdapat dalam batuan
primer, terutama dalam bahan ferro magnesium. Mn dilepaskan dari batuan
karena proses pelapukan batuan. Hasil pelapukan batuan adalah mineral
sekunder terutama pyrolusit (MnO2) dan manganit (MnO(OH)). Kadar Mn
dalam tanah berkisar antara 20 sampai 3000 ppm. Bentuk Mn dapat berupa
kation Mn++ atau mangan oksida, baik bervalensi dua maupun valensi
empat.
Peranan mangan dalam tanah
Mangan berfungsi sebagai bagian dari sitem enzim di dalam
tanaman.selain itu berfungsi sebagai activator untuk beberapa reaksi
metabolic penting lainnya dan memainkan peranan secara langsung dalam
fotosintesis dalam hubungannya terhadap pembentukan klorofil
mangan tidak dapat ditranslokasikan di dalam tanaman, maka gejala
kekurangan Mn terjadi pada bagian pusat pertumbuhan, seperti bagian atas
atau bagian muda tanaman yang di tunjukkan oleh klorosis Antara kerangka
daun(vein)dan kadang kadang Nampak bintik berwarna hitam kecoklatan.
Seng(Zn)
Seng berfungsi sebagai katalisator dalam pembentukan protein, mengatur
pembentukan asam indoleasetik (Asam yang berfungsi sebagai zat pengatur
tumbuh tanaman), dan berperan aktif dalam transformasi karbihidrat. Unsur
ini bisa dusuplai lewat pupuk daun yang mengandung unsur seng (Zn).
Kekurangan unsur Zn tidak berarti bagi tanaman.
Sumber seng(Zn)
kadar seng(Zn)dalam kerak bumi sekitar 80 ppm, sedangkan dalam tanah
berkisar Antara 10-300 ppm. beberapa mineral yang mengandung Zn dalam
tanah seperti granit (40 ppm),batu kapur(29 ppm),sandstone (16 ppm),batuan
sedimendan shale(95 ppm),basalt(100 ppm)dll
Bentuk dan keberadaan seng dalam tanah
Seng diserap oleh tanaman dalam bentuk ionZn2+dan dalamtanah
alkalismungkin diserap dalam bentuk monovalenZn(OH)2. Di samping itu,
Zndiserap dalam bentuk kompleks khelat, misalnya Zn-EDTA. Seperti
unsurmikro lain, Zn dapat diserap lewat daun. Kadar Zn dalam tanah
berkisarantara 16-300 ppm, sedangkan kadar Zn dalam tanaman berkisar
antara 20-70ppm. Mineral Zn yang ada dalam tanah antara lain sulfida
(ZnS), spalerit[(ZnFe)S], smithzonte (ZnCO3), zinkit (ZnO), wellemit
(ZnSiO3
Fungsi seng(Zn) dalam tanaman
Fungsi Zn antara lain : pengaktif enim anolase, aldolase, asamoksalat
dekarboksilase, lesitimase, sistein desulfihidrase, histidin deaminase,super
oksidademutase (SOD), dehidrogenase, karbon anhidrase, proteinasedan
peptidase. Juga berperan dalam biosintesis auxin, pemanjangan sel dan ruas
batang.
Gejala kekurangan seng(Zn) pada tanaman
Adapun gejala defisiensi Zn antara lain : tanamankerdil, ruas-ruasbatang
memendek, daun mengecil dan mengumpul (resetting) dan klorosispada
daun-daun muda dan intermedier serta adanya nekrosis.
Tembaga(Cu)
Elemen dalam pembentukan vitamin A, dan secara tidak langsung
berperan dalam pembentukan klorofil. Biasanya, unsur hara ini disuplai dari
pupuk daun yang mengandung tembaga (Cu). Kekurangan unsur temabaga
(Cu) menyebabkan tanaman tidak tumbuh sempurna (kerdil) dan
pembentukan bunga atau buah sering gagal.
Peranan tembaga dalam tanaman
Mengaktifkan enzim sitokrom-oksidase,askorbit-oksidase, asam butirat-
fenolase dan laktase. Berperan dalammetabolisme protein dan karbohidrat,
berperan terhadap perkembangantanaman generatif, berperan terhadap
fiksasinitrogensecara simbiotis danpenyusunan lignin.Adapun gejala
defisiensi/ kekurangan Cu antara lain :pembungaan dan pembuahan
terganggu, warna daun muda kuning dan kerdil,daun-daun lemah, layu dan
pucuk mongering serta batang dan tangkai daunlemah.
Bentuk tembaga(Cu) dalam tanah
Tembaga (Cu) diserap dalam bentuk ionCu2+dan mungkin dapat diserap dalam
bentuk senyawa kompleksorganik, misalnya Cu-EDTA (Cu-ethilendiamine tetra acetate
acid) dan Cu-DTPA (Cu-diethilen triamine pentaacetate acid). Dalam getah tanaman
baik dalam xylem maupun floem hamper semua Cu membentuk kompleks senyawa
dengan asam amino. Cu dalamakar tanaman dan dalam xylem > 99% dalam bentuk
kompleks. Dalam tanah,Cu berbentuk senyawa dengan S, O,CO3danSiO4 misalnya
kalkosit (Cu2S),kovelit (CuS), kalkopirit (CuFeS2), borinit (Cu5FeS4), luvigit
(Cu3AsS4),tetrahidrit (CuFe.12SO4S3), kufirit (Cu2O), sinorit(CuO),
malasit[Cu2(OH)2CO3],adirit [(Cu3(OH)2(CO3)], brosanit [Cu4(OH)6SO4].
Khlor(CI)
Klor merupakanunsuryang diserap dalam bentuk ionCl-oleh akar
tanamandan dapat diserap pula berupa gas atau larutan oleh bagian atas
tanaman,misalnya daun. Kadarklordalam tanaman sekitar 2000-20.000 ppm
berattanaman kering. Kadarkloryang terbaik pada tanaman adalah antara
340-1200 ppm dan dianggap masih dalam kisaran hara mikro. Klor dalam
tanahtidak diikat oleh mineral, sehingga sangat mobil dan mudah tercuci
oleh airdraiinase. Sumberklorsering berasal dari air hujan, oleh karena itu,
hara Clkebanyakan bukan menimbulkan defisiensi, tetapi
justrumenimbulkanmasalah keracunan tanaman.
Sumber khlor(CI) dalam tanah
Sumber klor sering berasal dari air hujan, oleh karena itu, hara Cl
kebanyakan bukan menimbulkan defisiensi, tetapi justru menimbulkan
masalah keracunan tanaman. Khlor di dalam tanah berasal dari kerak
bumi,batuan granit,batuan basalt,batuan kapur,batuan pasir dan shale.
di dalam khlor tersebar luas dan peredarannya berlangsung cepat.di
dalam tanah khlor tidak di jerap oleh mineral liat dan merupakan salah satu
dari sekian banyak ion ion yang bersifat mobil dan sering tercuci oleh
drainase
Ketersediaan khlor dalam tanah
umunya khlor di dalam tanah berada dalam bentuk larut seperti NaCI dan
KCI.Klor merupakan unsur yang diserap dalam bentuk ion Cl-oleh akar
tanaman dan dapat diserap pula berupa gas atau larutan oleh bagian atas
tanaman,misalnya daun. Kadar klor dalam tanaman sekitar 2000-20.000 ppm
berat tanaman kering. Kadar klor yang terbaik pada tanaman adalah antara
340-1200 ppm dan dianggap masih dalam kisaran hara mikro.
Peranan khlor dalam tanaman
Klor berfungsi sebagai pemindah hara tanaman,meningkatkan osmose
sel, mencegah kehilangan air yang tidak seimbang,memperbaiki penyerapan
ion lain,untuk tanaman kelapa dan kelapa sawitdianggap hara makro yang
penting dan juga berperan dalam fotosistem II dariproses fotosintesis
Molibdenum(Mo)
Molibdenum berperan pada penyerapan N, pengikatan N, asimilasi N,
dan secara tidak langsung berperan di dalam pembentukan asam amino dan
protein tanaman. Unsur ini dapat diperoleh melalui pengapuran. Gejala
kekurangan unsur Mo pada tanaman tidak bisa langsung diketahui tanpa
membawanya ke laboratorium terlebih dahulu.
Sumber molibdenum(Mo) di dalam tanah
sumber Mo berasal dari batuan beku(1ppm-2ppm),batuan
basalt(1.0ppm)dan batuan granit(2.0ppm)sedangkan pada batuan endapan
yaitu batu kapur(0.4 ppm),batu pasir(0.2 ppm),dan shale(2.6
ppm).molebdium pada tanah tanah pertanian mempunyai kadar sekitar 0.6
ppm sampai 3.5 ppm,sedangkan yang dapat di gunakan tanaman sekitar 2.0
ppm Mo.namun demikian kadar tersebut bervariasi tergantung pada batuan
induknya.
Ketersediaan molibdenum(Mo) di dalam tanah
ketersediaan Mo dipengaruhi oleh Ph tanah. Berbeda dengan unsur
mikro lainnya,yang sangat tersedia pada Ph rendah, Mo tersedia pada Ph
tinggi yakni pada Ph 6.0-Ph 9.0.kelarutan ion Mo meningkat dengan
meningkatnya Ph tanah dan sebaliknya.
ketersediaan Mo dapat meningkat dengan adanya pertukaran ion ion Mo
yang terjerap pada koloid tanah dengan ion OH- didalam larutan
tanah.kandungan bahan organic yang tinggi dapat menyebabkan tanaman
kahat
Perananan molibdenum dalam tanaman
Di dalam tubuh tanaman molybdenum berperanan sebagai komponen
enzim enzim nitrat reductase,nitrogenase,dan sulfit oksidase . Fungsi utama
Mo dalam tanaman terangkum dalam sistem transfer electron.pada tanaman
kacang kacangan Mo berfungsi dalam penambatan nitrogen dari udara oleh
bakteri rhizobium,maupun penambatan N oleh bakteri pengikat N
bebas,begitu juga pada aktynomistes pada alnus glutinosa, dalam keadaan
tidak ada Mo maka tanaman tersebut kekurangan N, apabila diberi Mo maka
pengambilan N akan terjadi dan akumulasi Mo pada bintil akan terbentuk
dengan baik.
BORON(B)
Sumber boron di dalam tanah berasal dari batuan dan mineral. Batuan beku
seperti batu granit(15 ppm),batuan basalt(5 ppm),dari batuan endapan seperti batu
kapur(20 ppm),batu pasir (35 ppm),dan batu liat(100 ppm).batuan endapan
mengandung boron lebih tinggi dibandingkan dengan batuan beku.
pada tanah tanah iklim arid dan semi arid kandungan boronnya lebih tinggi di
bandingkan dengan tanah tanah iklim humid. Pada lahan lahan yang mengalami
erosi berat B mudah hilang dari tanah terutama tanah tanah tua seperti Ultisol
Serapan B oleh tanaman dan ketersediaan B di dalam tanah
sifat serapan borat di dalam tanah belum banyak diketahui, dan serapan itu
berbeda dengan serapan fosfat dan molibdat, karena pada proses ini kan didikuti
denga penurunan Ph tanah.ketersedian B dalam tanah nyata menurun dengan
pencucian dan pengapuran 13,5 ton CaCO3.ha-1, sebaliknya perlakuan boron nyata
meningkatkan B tersedia. Banyaknya B yang tercuci menurun dengan meningkatnya
takaran kapur, namun meningkat dengan meningkatnya takaran boron.
Serpan B maksimum terjadi pada Ph 7-9, terutama pada tanah tanah yang akan
mineral liat. Borat juga dapat diserap oleh humus kemudian asam organic membentuk
ester asam borak, bereaksi dengan boron relative immobile di dalam tanah
Perananan boron dalam tanah
Dalam proses fisiologis tanaman, boron mempunyai peranan dalam proses
metabolime tanaman terutama dalam transfer gula. Hal ini diketahui karena
asam borat yang bergabung dengan polihidroksil,alcohol,dan gula.komplek gula
borat dapat dengan mudah melalui membrane sel daripada bila gula itu sendiri.
Gula dapat berpindah ke sel sebelumnya melalui suatu membrane karena gula
borat dapat bereaksi baik.
Bentuk boron dalam tanah
Diambil/diserap oleh tanaman dalam bentuk: Bo O3Fungsi unsur hara
Boron (Bo) bagi tanaman ialah: Bertugas sebagai transportasi karbohidrat
dalam tubuh tanaman Meningkatkan mutu tanaman sayuran dan buah-
buahan. Berperan dalam pembentukan/pembiakan sel terutama dalam titik
tumbuh pucuk, juga dalam pembentukan tepung sari, bunga dan akar. Boron
berhubungan erat dengan metabolisme Kalium (K) dan Kalsium (Ca). Unsur
hara Bo dapat memperbanyak cabang-cabang nodule untuk memberikan
banyak bakteri dan mencegah bakteri parasit Kekurangan Daun berwarna
lebih gelap dibanding daun normal , tebal , dan mengkerut.
Fungsi boron bagi tanaman
Unsur ini berfungsi menangkut karbohidrat kedalam tubuh tanaman dan
menghisap unsur kalsium. Selain itu boron berfungsi dalam perkembangan
bagianbagian tanaman untuk tumbuh aktif. Gejal defisiensi hara mikro ini
antara lain : pertumbuhan terhambat pada jaringan meristematik (pucuk
akar), mati pucuk (die back), mobilitas rendah, buah yang sedang
berkembang sngat rentan, mudah terserang penyakit.
Sumber boron dalam tanah
• Boron ditransportasikan dari larutan tanah keakar tanaman melalui proses aliran
masa dan difusi. Selain itu, boron seringterdapat dalam bentuk senyawa organik.
Boron juga banyak terjerap dalamkisi mineral lempung melalui proses substitusi
isomorfik denganAl3+danatauSi4+.Mineral dalam tanah yang mengandung
boron antara lain turmalin[(HMgNaAl(BO)SiO)O]yang mengandung 3-4%
boron. Mineraltersebut terbentuk dari batuan asam dan sedimen yang telah
mengalami
• 30metomorfosis. Minerallain yang mengandung boron adalah
kernit(Na2B4O7.4HO), kolamit (Ca2B6O11.5HO), uleksit (NaCaB5)9.8H2O)
danaksinat. Boron diikat kuat oleh mineral tanah, terutama seskuioksida
(Al2O3+Fe2O3)
UNSUR HARA MAKRO DAN MIKRO

More Related Content

Similar to UNSUR HARA MAKRO DAN MIKRO

61121-UNSUR-HARA-MIKRO.pdf
61121-UNSUR-HARA-MIKRO.pdf61121-UNSUR-HARA-MIKRO.pdf
61121-UNSUR-HARA-MIKRO.pdfMapriRudiansyah
 
Kesuburan tanah materi
Kesuburan tanah materiKesuburan tanah materi
Kesuburan tanah materiRoni Vayayang
 
Makalah unsur hara
Makalah unsur haraMakalah unsur hara
Makalah unsur haraf' yagami
 
Tugas Mulok XII IPA 1 SMAN 1 Kalukku
Tugas Mulok XII IPA 1 SMAN 1 KalukkuTugas Mulok XII IPA 1 SMAN 1 Kalukku
Tugas Mulok XII IPA 1 SMAN 1 KalukkuMeganekko Weaboo
 
Unsur Hara Esensial Tumbuhan
Unsur Hara Esensial TumbuhanUnsur Hara Esensial Tumbuhan
Unsur Hara Esensial TumbuhanGoogle
 
Presentation2-FUNGSI_MINERAL_BAGI_TUMBUHAN.pptx
Presentation2-FUNGSI_MINERAL_BAGI_TUMBUHAN.pptxPresentation2-FUNGSI_MINERAL_BAGI_TUMBUHAN.pptx
Presentation2-FUNGSI_MINERAL_BAGI_TUMBUHAN.pptxAgathaHaselvin
 
Pupuk mia bonita
Pupuk mia bonitaPupuk mia bonita
Pupuk mia bonitaDamri Se
 
Fisiologi tumbuhan
Fisiologi tumbuhanFisiologi tumbuhan
Fisiologi tumbuhandevi_anriani
 
Diskusi panel praktikum kesuburan dan kesehatan tanah WORD
Diskusi panel praktikum kesuburan dan kesehatan tanah WORDDiskusi panel praktikum kesuburan dan kesehatan tanah WORD
Diskusi panel praktikum kesuburan dan kesehatan tanah WORDFebrina Tentaka
 
Material Humat
Material HumatMaterial Humat
Material Humat070702
 
Diah retno arumsari 3425161357 zinc
Diah retno arumsari 3425161357 zincDiah retno arumsari 3425161357 zinc
Diah retno arumsari 3425161357 zincdiahretno4
 
Leaflet pemupukan karet.doc
Leaflet pemupukan karet.docLeaflet pemupukan karet.doc
Leaflet pemupukan karet.docNusantaraCell
 
Hara Mineral untuk Tanaman
Hara Mineral untuk TanamanHara Mineral untuk Tanaman
Hara Mineral untuk TanamanFitriDamayanti9
 
Kelompok 5 (butrisi yang diperlukan tanaman)
Kelompok 5 (butrisi yang diperlukan tanaman)Kelompok 5 (butrisi yang diperlukan tanaman)
Kelompok 5 (butrisi yang diperlukan tanaman)Devia Rahayu
 
Magnesium,Kalsium,sulfur
Magnesium,Kalsium,sulfurMagnesium,Kalsium,sulfur
Magnesium,Kalsium,sulfuraris_widayat
 
Angga febrian (f1c115006) fe dalam jagung
Angga febrian (f1c115006) fe dalam jagungAngga febrian (f1c115006) fe dalam jagung
Angga febrian (f1c115006) fe dalam jagungfebrianadja
 

Similar to UNSUR HARA MAKRO DAN MIKRO (20)

61121-UNSUR-HARA-MIKRO.pdf
61121-UNSUR-HARA-MIKRO.pdf61121-UNSUR-HARA-MIKRO.pdf
61121-UNSUR-HARA-MIKRO.pdf
 
Kesuburan tanah materi
Kesuburan tanah materiKesuburan tanah materi
Kesuburan tanah materi
 
Makalah unsur hara
Makalah unsur haraMakalah unsur hara
Makalah unsur hara
 
Tugas Mulok XII IPA 1 SMAN 1 Kalukku
Tugas Mulok XII IPA 1 SMAN 1 KalukkuTugas Mulok XII IPA 1 SMAN 1 Kalukku
Tugas Mulok XII IPA 1 SMAN 1 Kalukku
 
Unsur Hara Esensial Tumbuhan
Unsur Hara Esensial TumbuhanUnsur Hara Esensial Tumbuhan
Unsur Hara Esensial Tumbuhan
 
Presentation2-FUNGSI_MINERAL_BAGI_TUMBUHAN.pptx
Presentation2-FUNGSI_MINERAL_BAGI_TUMBUHAN.pptxPresentation2-FUNGSI_MINERAL_BAGI_TUMBUHAN.pptx
Presentation2-FUNGSI_MINERAL_BAGI_TUMBUHAN.pptx
 
Pupuk mia bonita
Pupuk mia bonitaPupuk mia bonita
Pupuk mia bonita
 
Fisiologi tumbuhan
Fisiologi tumbuhanFisiologi tumbuhan
Fisiologi tumbuhan
 
Diskusi panel praktikum kesuburan dan kesehatan tanah WORD
Diskusi panel praktikum kesuburan dan kesehatan tanah WORDDiskusi panel praktikum kesuburan dan kesehatan tanah WORD
Diskusi panel praktikum kesuburan dan kesehatan tanah WORD
 
Material Humat
Material HumatMaterial Humat
Material Humat
 
Hara Mineral
Hara MineralHara Mineral
Hara Mineral
 
Unsur hara tanaman
Unsur hara tanaman Unsur hara tanaman
Unsur hara tanaman
 
Unsur hara dan mekanisme
Unsur hara dan mekanismeUnsur hara dan mekanisme
Unsur hara dan mekanisme
 
Diah retno arumsari 3425161357 zinc
Diah retno arumsari 3425161357 zincDiah retno arumsari 3425161357 zinc
Diah retno arumsari 3425161357 zinc
 
Leaflet pemupukan karet.doc
Leaflet pemupukan karet.docLeaflet pemupukan karet.doc
Leaflet pemupukan karet.doc
 
Hara Mineral untuk Tanaman
Hara Mineral untuk TanamanHara Mineral untuk Tanaman
Hara Mineral untuk Tanaman
 
MAKALAH DDIT MAKRO.docx
MAKALAH DDIT MAKRO.docxMAKALAH DDIT MAKRO.docx
MAKALAH DDIT MAKRO.docx
 
Kelompok 5 (butrisi yang diperlukan tanaman)
Kelompok 5 (butrisi yang diperlukan tanaman)Kelompok 5 (butrisi yang diperlukan tanaman)
Kelompok 5 (butrisi yang diperlukan tanaman)
 
Magnesium,Kalsium,sulfur
Magnesium,Kalsium,sulfurMagnesium,Kalsium,sulfur
Magnesium,Kalsium,sulfur
 
Angga febrian (f1c115006) fe dalam jagung
Angga febrian (f1c115006) fe dalam jagungAngga febrian (f1c115006) fe dalam jagung
Angga febrian (f1c115006) fe dalam jagung
 

Recently uploaded

tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 

Recently uploaded (20)

tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 

UNSUR HARA MAKRO DAN MIKRO

  • 1. Power point unsur hara makro dan mikro tanaman Disusun oleh Ganda Elsandro Tumangger 180301050
  • 2. Unsur hara belerang (S) Unsur hara sulfur juga unsur hara esensial,merupakan unsur hara makro sekunder seperti halnya kalsium dan magnesium.sulfur juga bukan sebagai unsur pupuk sehingga jarang sekali unsur ini diberikan dalam bentuk pupuk atau praktek pemupukan
  • 3. Sumber dan bentuk belerang tanah 1.Mineral tanah sumber belerang mineral tanah berasal dari batuan beku,terutama batuan beku basa.pelapukan batuan akan menghasilkan mineral-mineral termasuk mineral yang mnegandung sulfur 2.Belerang atmosfer sumber lain belerang berasal dari atmosfer merupakan bagian dari sistem tanah tanaman 3.Belerang terikat secara organic Belerang ini berasal dari sisa sisa tanaman atau organisme lain yang sebagian besar dalam bentuk protein, yang biasanya mudah sekali didekomposisi oleh mikroorganisme
  • 4. Ketersediaan belerang tanah Ada 3 senyawa belerang di dalam tanah yaitu 1) belerang organic 2)belerang sulfat dan 3)belerang elemen dan sulfide. Di dalam tanah bentuk bentuk senyawa belerang tersebut mengalami beberapa perubahan yang sangat menentukan ketersediaannya bagi tanaman. mineralisasi belerang adalah perubahan perubahan bentuk belerang organic menjadi anorganik.immobilisasi belerang adalah perubahan belerang anorganik menjadi organic sehingga tidak tersedia bagi tanaman oksidasi belerang adalah proses dekomposisi senyawa belerang organic oleh mikroorganisme dihasilkan sulfida bersama bahan bahan lain yang mengalami oksidasi kurang sempurna. Reduksi belerang sama halnya dengan nitrat,sulfat cenderung menjadi tidak mantap dalam lingkungan anaerob
  • 5. Peranan belerang untuk tumbuhan Sulfur (S) dapat membantu dalam proses pembentukan butir hijau daun sehingga daun akan terlihat menjadi lebih hijau. Dapat menambah jumlah kandungan protein dan vitamin untuk meningkatkan hasil panen.Sulfur juga sangat berperan dalam proses pembulatan zat gula.
  • 6. Unsur hara kalsium dan Magnesium kalsium dan magnesium adalah unsur hara makro sekunder yang juga dibutuhkan tanaman dalam jumlah banyak. Sebagaimana halnya hara nitrogen,fosfor, dan kalium kedua unsur ini bukanlah unsur pupuk, sehinggga relative kurang mendapat perhatian bila dibandingkan dengan nitogen,fosfor,dan kalium kedua unsur ini sering diaplikasikan kedalam tanah dalam bentuk kapur, terutama pada tanah yang bereaksi masam untuk menaikkan Ph tanah.
  • 7. Sumber kalsium dan magnesium tanah Di dalam tanah, kalsium selain berasal dari bahan kapur dan pupuk yang ditambahkan juga berasal dari batuan dan mineral pembentuk tanah. Belerang mineral yang mengandung kalsium antara lain: Amfibal (CaMg(CO3)2), Apatit (Ca5(PO4)3(ClF), Dolomit (CaMg(CO3)2) dan Kalsit (CaCO3). sumber magnesium tanah : • Bahan organik: kebanyakan Mg segera terlindi dari seresah, sisanya mengalami mineralisasi pada tahap awal perombakan residu tersebut. • Rabuk, kompos dan biosolid: kebanyakan Mg terlarut, segara tersedia. oleh karena itu denganmudah hilang sebelum diberikan ke lahan • Mg tertukar: Mg2+ termasuk kation dapat ditkar, pertukaran kation termasuk reaski terpenting bagi Mg dalam tanah • Pelarutan mineral Mg: yaitu mineral primer atau mineral lempung sekunder, tanah kasar lebih sedikit kandungan Mg dibanding tanah halus, kadar Mg lebih tinggi pada lahan kering semi arid atau arid. • Kapur dan Pupuk : Mg berada dalam senyawa yang dibgunakan untukmentralkan pH tanah, terutaam dalam bentuk batu kapur dolomit (CaMgCO3), bentuk yang lain misalnya garam Epsom (MgSO4 ) dan K2SO4 . MgSO4 (Sul-Po-Mag)
  • 8. perananan kalsium dan magnesium pada tanaman a.Kalsium kalsium berperan penting untuk pembentukan lamella tengah sel, karena berperan dalam hal sintesa kalsium pektat.selain itu telah terbukti bahwa kalsium memainkan peran yang esensil pada membran biologi kadar kalsium di dalam tubuh tanaman cukup besar yakni sekitar 5 mg- 30mg per gram berat kering tanaman b.Magnesium 1)Sebagai bagian esensil dari klorofil yang memberikan warna hijau pada daun 2)Diperlukan dalam pembentukan gula dari karbondioksida dan air 3)Mengatur penyerapan unsur hara lainnya 4)Bertindak sebagai pembawa fosfor di dalam tubuh tanaman 5)Menstimulasi pembentukan minyak dan lemak 6)Berperan dalam translokasi pati di dalam tubuh tanaman
  • 9. Unsur hara mikro Unsur hara yang dibutuhkan tanaman meliputi Unsur Hara Mikro dan Unsur Hara Mikro. Unsur Hara Mikro adalah unsur hara yang diperlukan tanaman dalam jumlah yang sangat kecil, tetapi fungsinya penting dan tidak tergantikan. contoh Unsur Hara Mikro atara lain Molibdenum (Mo), Besi (Fe), Boron (B), Seng (Zn), Mangan (Mn), Tembaga (Cu), dan Khlor (Cl).
  • 10. Besi (Fe) Besi berperan sebagai pembentuk klorofil, penyusun protein, dan penyusun enzim. Unsur hara ini diperoleh dari pupuk kandang dan pupuk kimia. Kekurangan unsur ini pada tanaman menyebabkan pertumbuhan tanaman terhambat, daun berguguran, dan pucuk tanaman mati. Gejala yang mendahului kekurangan unsur Fe biasanya berupa menguningnya daun-daun muda dan tulang daun.
  • 11. Prose penyerapan besi(Fe) oleh tanaman Fe dapat diserap dalam bentuk khelat (ikatan logamdengan bahan organik). Mineral Fe antara lain olivin, pirit, siderit (FeCO),gutit (FeOOH), magnetit (Fe3O4),hematit (FeO3) dan ilmenit (FeTiO3) Besidapat juga diserap dalam bentuk khelat, sehingga pupuk Fe dibuat dalambentuk khelat. Khelat Fe yang biasa digunakan adalah Fe-EDTA, Fe-DTPAdan khelat yang lain. Fe dalam tanaman sekitar 80% yang terdapat dalamkloroplas atau sitoplasma. Penyerapan Fe lewat daundianggap lebih cepatdibandingkan dengan penyerapan lewat akar, terutama pada tanaman yangmengalami defisiensi Fe. Dengan demikian pemupukan lewat daun seringdiduga lebih ekonomis dan efisien.
  • 12. Bentuk dan keberadaan besi di dalam tanah Besi memainkan peranan penting dalam biologi, membentuk kompleks dengan oksigen molekuler dalam hemoglobin dan myoglobin; kedua senyawa ini adalah protein pengangkut oksigen dalam vertebrata. Besi juga logam pada bagian aktif sebagian besar enzim redoks yang berperan dalam respirasi seluler serta oksidasi dan reduksi dalam tumbuhan dan hewan
  • 13. Fungsi besi(Fe) dalam tanaman • Fungsi Fe antara lain sebagai penyusun klorofil, protein, enzim, danberperanan dalam perkembangan kloroplas. Sitokrom merupakan enzim yangmengandung Fe porfirin. Kerja katalase dan peroksidase digambarkan secararingkas sebagai berikut:Katalase:HO +HO→O+2HOPeroksidase:AH+HO→ A +HOFungsi lain Fe ialah sebagai pelaksana pemindahan electron dalam prosesmetabolisme. Proses tersebut misalnya reduksiN, reduktase solfat,reduktase nitrat. Kekurangan Fe menyebabakan terhambatnya pembentukanklorofil dan akhirnya juga penyusunan protein menjadi tidak sempurna.Defisiensi Fe menyebabkan kenaikan kadar asam amino pada daun danpenurunan jumlah ribosom secara drastik. Penurunan kadar pigmen dan • 26protein dapat disebabkan oleh kekurangan Fe dan juga akan mengakibatkanpengurangan aktivitas semua enzim
  • 14. Mangan (Mn) Mangan berfungsi sebagai katalisator berbagai enzim yang berperan dalam proses perombakan karbohidrat dan metbolisme nitrogen. Mangan bisa disuplai lewat pemberian pupuk daun yang mengandung Mn. Gejala kekurangan unsur mangan (Mn) pada tanaman tidak bisa diketahui secara langsung tanpa membawa sampel daun atau tanah ke laboratorium.
  • 15. Sumber Mangan (Mn) • Meskipun besi dan mangan pada umumnya terdapat dalam bentuk terlarut bersenyawa dengan bikarbonat dan sulfat, juga ditemukan kedua unsur tersebut bersenyawa dengan hidroden sulfida (H2S). • Selain itu besi dan mangan ditemukan pula pada air tanah yang mengandung asam yang berasal dari humus yang mengalami penguraian dan dari tanaman atau tumbuhan yang bereaksi dengan unsur besi untuk membentuk ikatan kompleks organik. konsentrasi mangan pada umumnya kurang dan 1,0 mg/l.
  • 16. Bentuk dan keberadaan mangan di dalam tanah Mangan terdapat dalam tanah berbentuk senyawa oksida, karbonat dan silikat dengan nama pyrolusit (MnO2), manganit (MnO(OH)), rhodochrosit (MnCO3) dan rhodoinit (MnSiO3). Mn umumnya terdapat dalam batuan primer, terutama dalam bahan ferro magnesium. Mn dilepaskan dari batuan karena proses pelapukan batuan. Hasil pelapukan batuan adalah mineral sekunder terutama pyrolusit (MnO2) dan manganit (MnO(OH)). Kadar Mn dalam tanah berkisar antara 20 sampai 3000 ppm. Bentuk Mn dapat berupa kation Mn++ atau mangan oksida, baik bervalensi dua maupun valensi empat.
  • 17. Peranan mangan dalam tanah Mangan berfungsi sebagai bagian dari sitem enzim di dalam tanaman.selain itu berfungsi sebagai activator untuk beberapa reaksi metabolic penting lainnya dan memainkan peranan secara langsung dalam fotosintesis dalam hubungannya terhadap pembentukan klorofil mangan tidak dapat ditranslokasikan di dalam tanaman, maka gejala kekurangan Mn terjadi pada bagian pusat pertumbuhan, seperti bagian atas atau bagian muda tanaman yang di tunjukkan oleh klorosis Antara kerangka daun(vein)dan kadang kadang Nampak bintik berwarna hitam kecoklatan.
  • 18. Seng(Zn) Seng berfungsi sebagai katalisator dalam pembentukan protein, mengatur pembentukan asam indoleasetik (Asam yang berfungsi sebagai zat pengatur tumbuh tanaman), dan berperan aktif dalam transformasi karbihidrat. Unsur ini bisa dusuplai lewat pupuk daun yang mengandung unsur seng (Zn). Kekurangan unsur Zn tidak berarti bagi tanaman.
  • 19. Sumber seng(Zn) kadar seng(Zn)dalam kerak bumi sekitar 80 ppm, sedangkan dalam tanah berkisar Antara 10-300 ppm. beberapa mineral yang mengandung Zn dalam tanah seperti granit (40 ppm),batu kapur(29 ppm),sandstone (16 ppm),batuan sedimendan shale(95 ppm),basalt(100 ppm)dll
  • 20. Bentuk dan keberadaan seng dalam tanah Seng diserap oleh tanaman dalam bentuk ionZn2+dan dalamtanah alkalismungkin diserap dalam bentuk monovalenZn(OH)2. Di samping itu, Zndiserap dalam bentuk kompleks khelat, misalnya Zn-EDTA. Seperti unsurmikro lain, Zn dapat diserap lewat daun. Kadar Zn dalam tanah berkisarantara 16-300 ppm, sedangkan kadar Zn dalam tanaman berkisar antara 20-70ppm. Mineral Zn yang ada dalam tanah antara lain sulfida (ZnS), spalerit[(ZnFe)S], smithzonte (ZnCO3), zinkit (ZnO), wellemit (ZnSiO3
  • 21. Fungsi seng(Zn) dalam tanaman Fungsi Zn antara lain : pengaktif enim anolase, aldolase, asamoksalat dekarboksilase, lesitimase, sistein desulfihidrase, histidin deaminase,super oksidademutase (SOD), dehidrogenase, karbon anhidrase, proteinasedan peptidase. Juga berperan dalam biosintesis auxin, pemanjangan sel dan ruas batang.
  • 22. Gejala kekurangan seng(Zn) pada tanaman Adapun gejala defisiensi Zn antara lain : tanamankerdil, ruas-ruasbatang memendek, daun mengecil dan mengumpul (resetting) dan klorosispada daun-daun muda dan intermedier serta adanya nekrosis.
  • 23. Tembaga(Cu) Elemen dalam pembentukan vitamin A, dan secara tidak langsung berperan dalam pembentukan klorofil. Biasanya, unsur hara ini disuplai dari pupuk daun yang mengandung tembaga (Cu). Kekurangan unsur temabaga (Cu) menyebabkan tanaman tidak tumbuh sempurna (kerdil) dan pembentukan bunga atau buah sering gagal.
  • 24. Peranan tembaga dalam tanaman Mengaktifkan enzim sitokrom-oksidase,askorbit-oksidase, asam butirat- fenolase dan laktase. Berperan dalammetabolisme protein dan karbohidrat, berperan terhadap perkembangantanaman generatif, berperan terhadap fiksasinitrogensecara simbiotis danpenyusunan lignin.Adapun gejala defisiensi/ kekurangan Cu antara lain :pembungaan dan pembuahan terganggu, warna daun muda kuning dan kerdil,daun-daun lemah, layu dan pucuk mongering serta batang dan tangkai daunlemah.
  • 25. Bentuk tembaga(Cu) dalam tanah Tembaga (Cu) diserap dalam bentuk ionCu2+dan mungkin dapat diserap dalam bentuk senyawa kompleksorganik, misalnya Cu-EDTA (Cu-ethilendiamine tetra acetate acid) dan Cu-DTPA (Cu-diethilen triamine pentaacetate acid). Dalam getah tanaman baik dalam xylem maupun floem hamper semua Cu membentuk kompleks senyawa dengan asam amino. Cu dalamakar tanaman dan dalam xylem > 99% dalam bentuk kompleks. Dalam tanah,Cu berbentuk senyawa dengan S, O,CO3danSiO4 misalnya kalkosit (Cu2S),kovelit (CuS), kalkopirit (CuFeS2), borinit (Cu5FeS4), luvigit (Cu3AsS4),tetrahidrit (CuFe.12SO4S3), kufirit (Cu2O), sinorit(CuO), malasit[Cu2(OH)2CO3],adirit [(Cu3(OH)2(CO3)], brosanit [Cu4(OH)6SO4].
  • 26. Khlor(CI) Klor merupakanunsuryang diserap dalam bentuk ionCl-oleh akar tanamandan dapat diserap pula berupa gas atau larutan oleh bagian atas tanaman,misalnya daun. Kadarklordalam tanaman sekitar 2000-20.000 ppm berattanaman kering. Kadarkloryang terbaik pada tanaman adalah antara 340-1200 ppm dan dianggap masih dalam kisaran hara mikro. Klor dalam tanahtidak diikat oleh mineral, sehingga sangat mobil dan mudah tercuci oleh airdraiinase. Sumberklorsering berasal dari air hujan, oleh karena itu, hara Clkebanyakan bukan menimbulkan defisiensi, tetapi justrumenimbulkanmasalah keracunan tanaman.
  • 27. Sumber khlor(CI) dalam tanah Sumber klor sering berasal dari air hujan, oleh karena itu, hara Cl kebanyakan bukan menimbulkan defisiensi, tetapi justru menimbulkan masalah keracunan tanaman. Khlor di dalam tanah berasal dari kerak bumi,batuan granit,batuan basalt,batuan kapur,batuan pasir dan shale. di dalam khlor tersebar luas dan peredarannya berlangsung cepat.di dalam tanah khlor tidak di jerap oleh mineral liat dan merupakan salah satu dari sekian banyak ion ion yang bersifat mobil dan sering tercuci oleh drainase
  • 28. Ketersediaan khlor dalam tanah umunya khlor di dalam tanah berada dalam bentuk larut seperti NaCI dan KCI.Klor merupakan unsur yang diserap dalam bentuk ion Cl-oleh akar tanaman dan dapat diserap pula berupa gas atau larutan oleh bagian atas tanaman,misalnya daun. Kadar klor dalam tanaman sekitar 2000-20.000 ppm berat tanaman kering. Kadar klor yang terbaik pada tanaman adalah antara 340-1200 ppm dan dianggap masih dalam kisaran hara mikro.
  • 29. Peranan khlor dalam tanaman Klor berfungsi sebagai pemindah hara tanaman,meningkatkan osmose sel, mencegah kehilangan air yang tidak seimbang,memperbaiki penyerapan ion lain,untuk tanaman kelapa dan kelapa sawitdianggap hara makro yang penting dan juga berperan dalam fotosistem II dariproses fotosintesis
  • 30. Molibdenum(Mo) Molibdenum berperan pada penyerapan N, pengikatan N, asimilasi N, dan secara tidak langsung berperan di dalam pembentukan asam amino dan protein tanaman. Unsur ini dapat diperoleh melalui pengapuran. Gejala kekurangan unsur Mo pada tanaman tidak bisa langsung diketahui tanpa membawanya ke laboratorium terlebih dahulu.
  • 31. Sumber molibdenum(Mo) di dalam tanah sumber Mo berasal dari batuan beku(1ppm-2ppm),batuan basalt(1.0ppm)dan batuan granit(2.0ppm)sedangkan pada batuan endapan yaitu batu kapur(0.4 ppm),batu pasir(0.2 ppm),dan shale(2.6 ppm).molebdium pada tanah tanah pertanian mempunyai kadar sekitar 0.6 ppm sampai 3.5 ppm,sedangkan yang dapat di gunakan tanaman sekitar 2.0 ppm Mo.namun demikian kadar tersebut bervariasi tergantung pada batuan induknya.
  • 32. Ketersediaan molibdenum(Mo) di dalam tanah ketersediaan Mo dipengaruhi oleh Ph tanah. Berbeda dengan unsur mikro lainnya,yang sangat tersedia pada Ph rendah, Mo tersedia pada Ph tinggi yakni pada Ph 6.0-Ph 9.0.kelarutan ion Mo meningkat dengan meningkatnya Ph tanah dan sebaliknya. ketersediaan Mo dapat meningkat dengan adanya pertukaran ion ion Mo yang terjerap pada koloid tanah dengan ion OH- didalam larutan tanah.kandungan bahan organic yang tinggi dapat menyebabkan tanaman kahat
  • 33. Perananan molibdenum dalam tanaman Di dalam tubuh tanaman molybdenum berperanan sebagai komponen enzim enzim nitrat reductase,nitrogenase,dan sulfit oksidase . Fungsi utama Mo dalam tanaman terangkum dalam sistem transfer electron.pada tanaman kacang kacangan Mo berfungsi dalam penambatan nitrogen dari udara oleh bakteri rhizobium,maupun penambatan N oleh bakteri pengikat N bebas,begitu juga pada aktynomistes pada alnus glutinosa, dalam keadaan tidak ada Mo maka tanaman tersebut kekurangan N, apabila diberi Mo maka pengambilan N akan terjadi dan akumulasi Mo pada bintil akan terbentuk dengan baik.
  • 34. BORON(B) Sumber boron di dalam tanah berasal dari batuan dan mineral. Batuan beku seperti batu granit(15 ppm),batuan basalt(5 ppm),dari batuan endapan seperti batu kapur(20 ppm),batu pasir (35 ppm),dan batu liat(100 ppm).batuan endapan mengandung boron lebih tinggi dibandingkan dengan batuan beku. pada tanah tanah iklim arid dan semi arid kandungan boronnya lebih tinggi di bandingkan dengan tanah tanah iklim humid. Pada lahan lahan yang mengalami erosi berat B mudah hilang dari tanah terutama tanah tanah tua seperti Ultisol
  • 35. Serapan B oleh tanaman dan ketersediaan B di dalam tanah sifat serapan borat di dalam tanah belum banyak diketahui, dan serapan itu berbeda dengan serapan fosfat dan molibdat, karena pada proses ini kan didikuti denga penurunan Ph tanah.ketersedian B dalam tanah nyata menurun dengan pencucian dan pengapuran 13,5 ton CaCO3.ha-1, sebaliknya perlakuan boron nyata meningkatkan B tersedia. Banyaknya B yang tercuci menurun dengan meningkatnya takaran kapur, namun meningkat dengan meningkatnya takaran boron. Serpan B maksimum terjadi pada Ph 7-9, terutama pada tanah tanah yang akan mineral liat. Borat juga dapat diserap oleh humus kemudian asam organic membentuk ester asam borak, bereaksi dengan boron relative immobile di dalam tanah
  • 36. Perananan boron dalam tanah Dalam proses fisiologis tanaman, boron mempunyai peranan dalam proses metabolime tanaman terutama dalam transfer gula. Hal ini diketahui karena asam borat yang bergabung dengan polihidroksil,alcohol,dan gula.komplek gula borat dapat dengan mudah melalui membrane sel daripada bila gula itu sendiri. Gula dapat berpindah ke sel sebelumnya melalui suatu membrane karena gula borat dapat bereaksi baik.
  • 37. Bentuk boron dalam tanah Diambil/diserap oleh tanaman dalam bentuk: Bo O3Fungsi unsur hara Boron (Bo) bagi tanaman ialah: Bertugas sebagai transportasi karbohidrat dalam tubuh tanaman Meningkatkan mutu tanaman sayuran dan buah- buahan. Berperan dalam pembentukan/pembiakan sel terutama dalam titik tumbuh pucuk, juga dalam pembentukan tepung sari, bunga dan akar. Boron berhubungan erat dengan metabolisme Kalium (K) dan Kalsium (Ca). Unsur hara Bo dapat memperbanyak cabang-cabang nodule untuk memberikan banyak bakteri dan mencegah bakteri parasit Kekurangan Daun berwarna lebih gelap dibanding daun normal , tebal , dan mengkerut.
  • 38. Fungsi boron bagi tanaman Unsur ini berfungsi menangkut karbohidrat kedalam tubuh tanaman dan menghisap unsur kalsium. Selain itu boron berfungsi dalam perkembangan bagianbagian tanaman untuk tumbuh aktif. Gejal defisiensi hara mikro ini antara lain : pertumbuhan terhambat pada jaringan meristematik (pucuk akar), mati pucuk (die back), mobilitas rendah, buah yang sedang berkembang sngat rentan, mudah terserang penyakit.
  • 39. Sumber boron dalam tanah • Boron ditransportasikan dari larutan tanah keakar tanaman melalui proses aliran masa dan difusi. Selain itu, boron seringterdapat dalam bentuk senyawa organik. Boron juga banyak terjerap dalamkisi mineral lempung melalui proses substitusi isomorfik denganAl3+danatauSi4+.Mineral dalam tanah yang mengandung boron antara lain turmalin[(HMgNaAl(BO)SiO)O]yang mengandung 3-4% boron. Mineraltersebut terbentuk dari batuan asam dan sedimen yang telah mengalami • 30metomorfosis. Minerallain yang mengandung boron adalah kernit(Na2B4O7.4HO), kolamit (Ca2B6O11.5HO), uleksit (NaCaB5)9.8H2O) danaksinat. Boron diikat kuat oleh mineral tanah, terutama seskuioksida (Al2O3+Fe2O3)