SlideShare a Scribd company logo
1 of 31
Multi Media
Interaktif
Mutasi
MULAI
Nama : Putri Rahayu Sekarini
Tempat, tgl lahir : Jakarta, 26 Mei 1995
NIM : 1113016100063
Kelas : Biologi 3 B
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA
PROFIL
HOME
evaluasimateri
mind
map
Tujuan Pembelajaran
Tujuan
pembelajaran
3. Memahami penerapan
konsep dasar dan prinsip-
prinsip hereditas serta
implikasinya pada
Salingtemas
3.5 Menjelaskan peristiwa
mutasi dan implikasinya dalam
Salingtemas
Standar
Kompetensi
Kompetensi
Dasar
HOME
M u t a s i
Berdasarkan
Tingkatan
Sel yang
Mengalami
Berdasarkan Faktor
Kejadian
Disebabkan
oleh
Mutagen
Mutasi Gen
Mutasi Kromosom
Mutasi
Germinal
Mutasi
Somatis
Delesi
Translokasi
Duplikasi
Inversi
Trisomi
Menghasilkan
Mutan
Kesalahan Replika
Substitusi
Adisi
Delesi
Insersi
Bersifat
Nonheritable
Bersifat
Heritable
Mutasi
Alami
Mutasi
Buatan
Melibatkan
Alam
Melibatkan
Manusia
Mutation’s Mind Map
HOME
Mutasi Kromosom
Berdasarkan Tingkat
Mutasi Gen
Mutasi Germinal
Mutasi Somatis
Sel yang mengalami
Berdasarkan Faktor
Kejadian
Buatan
Alami
HOME
Macam
mutagen
Manfaat mutasi bahaya mutasi Video
Berdasarkan Tingkat
Sel yang mengalami
Berdasarkan Faktor
Kejadian
Alami
Mutasi germinal merupakan
tipe mutasi yang terjadi pada sel kelamin
(gamet). Macam mutasi ini dapat
diwariskan kepada generasi berikutnya
atau bersifat keturunan (heritable).
Mutasi germinal bertanggung jawab
terhadap terjadinya variasi di dalam
populasi.
Buatan
Macam
mutagen
Manfaat mutasi bahaya mutasi Video
Mutasi Kromosom
Mutasi Germinal
Mutasi Somatis
Mutasi Gen
HOME
Berdasarkan Faktor
Kejadian
Alami
Mutasi somatis adalah tipe mutasi
yang terjadi pada sel-sel soma atau
sel tubuh. Berbeda dengan mutasi
germinal, mutasi somatis tidak
bersifat keturunan.
Buatan
Berdasarkan Tingkat
Sel yang mengalami
Macam
mutagen
Manfaat mutasi bahaya mutasi Video
Mutasi Kromosom
Mutasi Germinal
Mutasi Somatis
Mutasi Gen
HOME
Berdasarkan Faktor
Kejadian
Buatan
Alami
Mutasi alami merupakan tipe
mutasi yang terjadi secara
alami, tanpa dapat diidentifikasi
penyebabnya. Mutasi alami
dapat muncul secara tiba-tiba,
jarang terjadi, dan tidak dapat
diperkirakan kapan akan
terjadi. Oleh karena itu, mutasi
alami dikenal juga sebagai
mutasi spontan. Mutagen dapat
berupa radiasi sinar kosmis
(sinar luar angkasa), radiasi
sinar radioaktif, dan radiasi
sinar ultraviolet.
Berdasarkan Tingkat
Sel yang mengalami
Macam
mutagen
Manfaat mutasi bahaya mutasi Video
Mutasi Kromosom
Mutasi Germinal
Mutasi Somatis
Mutasi Gen
HOME
Berdasarkan Faktor
Kejadian
Alami
Mutasi buatan merupakan tipe
mutasi yang kejadiannya
disebabkan oleh campur tangan
manusia. Pada umumnya, mutasi
buatan dilakukan untuk tujuan
penelitian genetika atau untuk
memperoleh genotipe baru.
Contohnya, mutasi yang sengaja
dilakukan oleh E. Mc. Fadden
dalam menciptakan spesies
gandum baru (Triticum spelta).
Buatan
Berdasarkan Tingkat
Sel yang mengalami
Macam
mutagen
Manfaat mutasi bahaya mutasi Video
Mutasi Kromosom
Mutasi Germinal
Mutasi Somatis
Mutasi Gen
HOME
Berdasarkan Faktor
Kejadian
Buatan
Alami
HOME
Mutasi gen merupakan tipe
mutasi yang menyebabkan
terjadinya perubahan-
perubahan pada gen atau urutan
basa pada DNA di dalam
kromosom. Perubahan gen
tersebut dapat berakibat
terjadinya perubahan protein
dan fenotipe makhluk hidup.
Cara terjadinya mutasi
gen
Berdasarkan Tingkat
Sel yang mengalami
Macam
mutagen
Manfaat mutasi bahaya mutasi Video
Mutasi Kromosom
Mutasi Germinal
Mutasi Somatis
Mutasi Gen
HOME
a. Mutasi Gen Akibat Kesalahan Selama Penggandaan DNA oleh Mutagen
Cara Terjadinya Mutasi Gen
b. Terputusnya Ikatan Oksigen-Fosfat
c. Subsitusi Pasangan Basa
d. Perubahan Jumlah Basa
e. Perubahan Letak Urutan Basa
Macam
mutagen
Manfaat mutasi bahaya mutasi
Back
Video
Berdasarkan Faktor
Kejadian
Buatan
Alami
HOME
Mutasi kromosom
merupakan tipe mutasi
yang menyebabkan
terjadinya perubahan pada
susunan atau jumlah dari
kromosom.
Perubahan Susunan
kromosom
Perubahan Jumlah
Kromosom
Berdasarkan Tingkat
Sel yang mengalami
Macam
mutagen
Manfaat mutasi bahaya mutasi Video
Mutasi Kromosom
Mutasi Germinal
Mutasi Somatis
Mutasi Gen
a. Delesi atau Defisiensi
Perubahan Susunan
kromosom
Perubahan Jumlah
Kromosom
b. Duplikasi
c. Translokasi
d. Inversi
b. Aneuploidi
a. Euploidi
Macam
mutagen
Manfaat mutasi bahaya mutasi
Back
Video HOME
Inversi
Delesi merupakan tipe mutasi
kromosom yang terjadi karena
hilangnya sebagian lengan kromosom.
Jika bagian lengang kromosom yang
hilang tersebut berada pada ujung,
maka disebut dengan delesi terminal.
Delesi dapat terjadi pada saat
profase pertama meiosis. Pada saat
itu, lengan-lengan kromosom saling
bersilangan dan berpilin antarsesama
pasangan homolognya. Ketika pasangan
kromosom tersebut berpindah maka
sebagian lengan lengan kromosom ada
yang patah kemudian hilang. Delesi
pada kromosom nomer 5 dapat
menyebabkan sindrom Cry do cat
(sindrom kucing menangis).
Delesi
Perubahan Susunan
Kromosom
Duplikasi
Translokasi
Macam
mutagen
Manfaat mutasi bahaya mutasi
Back
Video HOME
Duplikasi merupakan tipe mutasi
kromosom yang terjadi karena adanya
penambahan lengan kromosom homolog.
Tambahan lengan kromosom tersebut
dapat saja berasal dari kromosom
homolognya yang mengalami delesi.
Peristiwa duplikasi dapat melindungi
makhluk hidup dari penguruh gen resesif
yang merugikan dan juga berguna dalam
evolusi genetika. Namun, peristiwa
duplikasi juga dapat menyebabkan
terjadinya perpindahan letak gen sehingga
dapat menimbulkan perubahan fenotipe
suatu makhluk hidup.
Contohnya, Drosophila yang
mengalami duplikasi pada segmen 16A akan
menyebabkan perubahan bentuk mata.
Mata Drosophila yang normalnya terbentuk
oval berubah menjadi kecil atau
menyempit.
Perubahan Susunan
Kromosom
Duplikasi
Macam
mutagen
Manfaat mutasi bahaya mutasi
Delesi
Translokasi
Inversi
Back
Video HOME
Translokasi merupakan tipe
mutasi kromosom yang terjadi karena
patahan kromosom tidak menempel
pada kromosom homolognya, tetapi
menempel pada kromosom lain yang
bukan homolognya. Pada peristiwa
translokasi dapat terjadi pertukaran
kromosom.
Contohnya, patahan kromosom
A pindah ke kromosom B dan patahan
kromosom B pindah ke kromosom A.
Tipe translokasi demikian
sering disebut translokasi respirok.
Translokasi respirok
merupakan tipe translokasi yang paling
sering terjadi.
Perubahan Susunan
Kromosom
Translokasi
Macam
mutagen
Manfaat mutasi bahaya mutasi
Delesi
Duplikasi
Inversi
Back
Video HOME
Inversi
Inversi merupakan tipe mutasi
kromosom yang terjadi karena
patahan kromosom tersambung
kembali pada bagian kromosom asalnya
dengan posisi terbalik. Kondisi yang
demikian menyebabkan urutan gen
menjadi terbalik. Peristiwa inversi
dapat mempengaruhi tingkat
kesuburan Drosophila. Inversi pada
individu heterozigot menyebabkan
steril, sedangkan inversi pada individu
homozigot menyebabkan fertil.
Perubahan Susunan
Kromosom
Macam
mutagen
Manfaat mutasi bahaya mutasi
Delesi
Duplikasi
Translokasi
Back
Video HOME
Aneuploidi
Euploidi adalah perubahan
jumlah kromosom pada seluruh
pasangan gen kromosom. Dalam
hal ini, jumlah kromosom
makhluk hidup euploidi adalah
kelipatan jumlah kromosom
haploidnya. Berdasarkan jumlah
kromosomnya, makhluk hidup
euploid dapat dibedakan atas
monoploid, diploid, triploid.
Euploidi
Perubahan Jumlah
Kromosom
Macam
mutagen
Manfaat mutasi bahaya mutasi Video HOME
Aneuploidi
Aneuploid merupakan
perubahan jumlah kromosom
yang hanya terjadi pada
pasangan kromosom tertent
saja. Berdasarkan jumlah
kromosom yang berubah, maka
aneuploid dapat dibedakan
sebgai berikut.
Kasus Aneuploidi pada
Manusia
Euploidi
Perubahan Jumlah
Kromosom
Macam
mutagen
Manfaat mutasi bahaya mutasi Video HOME
Sindrom Turner
Sindrom Klinefelter
Sindrom Jacobs
Wanita Super
Sindrom Down
Sindrom Edwards
Sindrom Patau
Sindrom Turner dapat tejadi
karena sel telur dibuahi oleh sel sperma
yang tidak mempunyai kromosom seks
(akibat mengalami gagal berpisah pada
saat pembelahan sel). Atau dapat juga
terjadi, karena sel sperma membuahi sel
telur yang tidak mempunyai kromosom
seks (akibat mengalami gagal berpisah
pada saat pembelahan sel).
Ciri-cirinya:
• Bersifat steril
• Umumnya tidak mempunyai ovarium dan
tidak beroogenesis
• Uterus kecil dan payudara tidak
berkembang
• Bertubuh pendek (dwarfisme)
• Letak telinga agak kebawah
• Tingkat kecerdasan di bawah normal
Kasus ini pertama kali diperkenalkan oleh
H. H. Turner (1938) di Amerika Serikat.
Macam
mutagen
Manfaat mutasi bahaya mutasi Video HOME
Sindrom Turner
Sindrom Klinefelter
Sindrom Jacobs
Wanita Super
Sindrom Down
Sindrom Edwards
Sindrom Patau
Sindrom Klinifelter dapat terjadi
ketika sel telur yang mempunyai kromosom
seks rangkap (XX, akibat mengalami gagal
berpisah pada kromosom seksnya) dibuahi
oleh sel serma berkromosom seks Y. Atau,
dapat juga terjadi karena sel telur normal
dibuahi oleh sel sperma yang mempunyai
kromosom seks XY (akibat gagal berpisah
pada kromosom seksnya). Dengan demikian,
penderita sindrom ini adalah pria dengan
jumlah kromosom 47 (terdiri atas 44
autosom dan 3 kromsom seks).
Macam
mutagen
Manfaat mutasi bahaya mutasi Video HOME
Sindrom Turner
Sindrom Klinefelter
Sindrom Jacobs
Wanita Super
Sindrom Down
Sindrom Edwards
Sindrom Patau
Sindrom Jacobs dapat terjadi
ketika sel telur dibuahi oleh sperma
dengan kromsom YY (akibat mengalami
gagal berpisah pada kromosom seksnya).
Pembuahan tersebut menghasilkan
keturunan dengan 47 kromosom (terdiri
atas 44 autosom dan 3 kromosom seks
yaitu XYY).
Ciri penderita sindrom ini antara
lain bersifat agresif dan antisosial, tubuh
berukuran tinggi, mempunyai wajah yang
menakutkan, dan mempunyai IQ dibawah
normal yaitu berkisar 80 sampai 95.
Sindrom ini pertama kali diperkenalkan
oleh P. A. Jacobs (1965)
Macam
mutagen
Manfaat mutasi bahaya mutasi Video HOME
Sindrom Turner
Sindrom Klinefelter
Sindrom Jacobs
Wanita Super
Sindrom Down
Sindrom Edwards
Sindrom Patau
Wanita super dapat terjadi ketika
sel telur dibuahi oleh sel sperma dengan
kromsom XX. Atau, sel telur dengan
kromsom XX dibuahi oleh sel sperma
dengan kromosom X.
Pembuahan tersebut menghasilkan
individu dengan jumlah kromsom 47
(terdiri atas 44 autosom dan 3 kromosom
seks yaitu XXX).
Wanita super biasanya berumur
pendek dan bersifat steril. Hal demikian
dimungkinkan karena banyaknya organ
tubuh wanita tersebut yang tidak
berkembang secara sempurna.
Macam
mutagen
Manfaat mutasi bahaya mutasi Video HOME
Sindrom Turner
Sindrom Klinefelter
Sindrom Jacobs
Wanita Super
Sindrom Down
Sindrom Edwards
Sindrom Patau
Sindrom down dapat terjadi karena
trisomi pada autosom nomor 21 (gagal berpisah).
Sindrom Down terjadi pada autosom sehingga
ini dialami oleh pria maupun wanita. Kasus
sindrom Down peratama kali diperkenalkan oleh
J. L. Down (1806).
Penderita sindrom Dowm mempunyai
ciri tubuh berukuran pendek, muka bulat,
kelopak mata atas mempunyai lipatan epikantus,
mata tampak sipit, iris mata kadang berbintik-
bintik, bibir berukuran tebal (bibir bawah
menggelambir), lidah biasanYa besar dan tidak
beralur, hidung lebar dan datar, telinga kecil
dan menjorok, telapak tangan hanya mempunyai
satu garis horizontal, jari berukuran pendek dan
gemuk, ibu jari dan jari ke dua dari kaki tidak
rapat. Mereka mempunyai kelainan jantung
dengan IQ dibawah normal (sekitar 20 sampai
50).
Macam
mutagen
Manfaat mutasi bahaya mutasi Video HOME
Sindrom Turner
Sindrom Klinefelter
Sindrom Jacobs
Wanita Super
Sindrom Down
Sindrom Edwards
Sindrom Patau
Sindrom Edwards dapat terjadi
karena trisomi pada autosom nomor 18
sehingga si penderita mempunyai jumlah
kromosom 47 (terdiri atas 45 autosom dan
2 kromosom seks).
Beberapa cifri-ciri penderita
sindrom Edwards adalah tengkorak
berbentuk lonjong, klitoris besar, dada
pendek dan lebar, mempunyai lipatan
epikantus, dan dermatoglifi.
Macam
mutagen
Manfaat mutasi bahaya mutasi Video HOME
Sindrom Turner
Sindrom Klinefelter
Sindrom Jacobs
Wanita Super
Sindrom Down
Sindrom Edwards
Sindrom Patau
Sindrom Patau dapat terjadi
karena trisomi pada autosom nomor 13.
Akibatnya, penderita mempunyai jumlah
kromosom 47 yang terdiri atas 45 autosom
dan 2 kromsom seks.
Ciri-ciri sindrom Patau antara lain
kepala dan mata berukuran kecil, telinga
rendah, sumbinng pada celah langit-langit,
tuli, dan polidaktili.
Selain itu, mereka mengalami
kelainan jantung, kelainan ginjal, kandung
empedu berukuran besar, dan IQ di bawah
normal. Biasnaya, penderita meninggal
beberapa jam atau hari setelah lahir.
Macam
mutagen
Manfaat mutasi bahaya mutasi Video HOME
Muatagen Kimia
Mutagen kimia dalah agen mutasi berupa bahan kimia.
Mutagen kimia dapat menyerupai basa nitrogen pada
DNA normal, tetapi mereka tidak tepat berpasangan
selama replikasi DNA.
Mutagen Fisika
Mutagen fisika adalah agen mutasi berupa bahan
fisika, yaitu berupa sinar gelombang pendek (inar
ultraviolet dan sinar-sinar radiasi seperti sinar alfa,
beta, dan gamma). Mutagen fisika ada yang dapat
menimbulkan reaksi pengionan dan ada juga yang tidak.
Mutagen Biologi
Mutagen biologi adalah agen mutasi berupa virus dan
bakteri. Kedua macam mutagen biologi tersebut dapat
menyebabkan mutasi pada berbagai makhluk hidup.
Macam-
Macam
Mutagen
Macam
mutagen
Manfaat mutasi bahaya mutasi Video HOME
Melalui teknik mutasi buatan, para
ilmuwan telah berhasil menciptakan
tanaman padi dan palawija dengan kualitas
unggul. Contohnya, berupa tanaman yang
masa panennya pendek, mampu
bereproduksi lebih anyak, tahan hama
wereng, mempunyai buah yang besar dan
tanoa biji, seperti pada buah semangka,
pepaya, jeruk, dan anggur.
Manfaat
mutasi
Macam
mutagen
Manfaat mutasi bahaya mutasi Video HOME
Mutasi dapat menimbulkan
perubahan dalam prose sintesis protein di
dalam tubuh makhluk hidup. Terjadinya
perubahan protein enzim yang terbentuk
akan menyebabkan kelainan pada fungsi
protein (metabolisme tubuh) sehingga
dapat mengubah fenotipe suatu makhluk
hidup. Celakanya, jika mutasi tersebut
terjadi pada gen germinal, maka perubahan
yang terjadi akan diwariskan kepada
keturunannya.
bahaya
mutasi
Macam
mutagen
Manfaat mutasi bahaya mutasi Video HOME
EVALUASI
PILIHAN
GANDA
Teka-teki
silang
HOME

More Related Content

What's hot

LAPORAN PRAKTIKUM DASAR-DASAR GENETIKA DAN PEMULIAAN TANAMAN PERSILANGAN MONO...
LAPORAN PRAKTIKUM DASAR-DASAR GENETIKA DAN PEMULIAAN TANAMAN PERSILANGAN MONO...LAPORAN PRAKTIKUM DASAR-DASAR GENETIKA DAN PEMULIAAN TANAMAN PERSILANGAN MONO...
LAPORAN PRAKTIKUM DASAR-DASAR GENETIKA DAN PEMULIAAN TANAMAN PERSILANGAN MONO...Feri Chandra
 
Kel. 7 kunci determinasi
Kel. 7 kunci determinasiKel. 7 kunci determinasi
Kel. 7 kunci determinasiNaila9126
 
Power point pembelahan sel
Power point pembelahan selPower point pembelahan sel
Power point pembelahan selMariana Purnomo
 
9.rpp sistem reproduksi manusia
9.rpp sistem reproduksi manusia9.rpp sistem reproduksi manusia
9.rpp sistem reproduksi manusiadewi mulyani
 
Contoh soal enzim
Contoh soal enzimContoh soal enzim
Contoh soal enzimRaha Sia
 
Asal usul kehidupan
Asal usul kehidupanAsal usul kehidupan
Asal usul kehidupanHeri Cahyono
 
Pola pola hereditas pautan
Pola pola hereditas pautanPola pola hereditas pautan
Pola pola hereditas pautanMey Sari
 
Preparat Whole Mount Protozoa_Preparat Rentang Mesenterium_Preparat Squash Ak...
Preparat Whole Mount Protozoa_Preparat Rentang Mesenterium_Preparat Squash Ak...Preparat Whole Mount Protozoa_Preparat Rentang Mesenterium_Preparat Squash Ak...
Preparat Whole Mount Protozoa_Preparat Rentang Mesenterium_Preparat Squash Ak...dewisetiyana52
 
Pola pola-hereditas XII IPA
Pola pola-hereditas XII IPAPola pola-hereditas XII IPA
Pola pola-hereditas XII IPAHusain Anker
 
Laporan praktikum "PENGARUH ASAM CUKA TERHADAP TULANG CEKER AYAM"
Laporan praktikum "PENGARUH ASAM CUKA TERHADAP TULANG CEKER AYAM"Laporan praktikum "PENGARUH ASAM CUKA TERHADAP TULANG CEKER AYAM"
Laporan praktikum "PENGARUH ASAM CUKA TERHADAP TULANG CEKER AYAM"Enggita Aprilika Yustian
 
Laporan Resmi Praktikum Biologi Tahapan Mitosis dan Meiosis Tumbuhan
Laporan Resmi Praktikum Biologi Tahapan Mitosis dan Meiosis TumbuhanLaporan Resmi Praktikum Biologi Tahapan Mitosis dan Meiosis Tumbuhan
Laporan Resmi Praktikum Biologi Tahapan Mitosis dan Meiosis TumbuhanDhiarrafii Bintang Matahari
 
Tanya Jawab Biologi Molekuler
Tanya Jawab Biologi MolekulerTanya Jawab Biologi Molekuler
Tanya Jawab Biologi Molekulerdewisetiyana52
 
Buku Biologi (Kurikulum 2013) Kelas 10 SMA
Buku Biologi (Kurikulum 2013) Kelas 10 SMABuku Biologi (Kurikulum 2013) Kelas 10 SMA
Buku Biologi (Kurikulum 2013) Kelas 10 SMAFendy Prasetyo
 

What's hot (20)

LAPORAN PRAKTIKUM DASAR-DASAR GENETIKA DAN PEMULIAAN TANAMAN PERSILANGAN MONO...
LAPORAN PRAKTIKUM DASAR-DASAR GENETIKA DAN PEMULIAAN TANAMAN PERSILANGAN MONO...LAPORAN PRAKTIKUM DASAR-DASAR GENETIKA DAN PEMULIAAN TANAMAN PERSILANGAN MONO...
LAPORAN PRAKTIKUM DASAR-DASAR GENETIKA DAN PEMULIAAN TANAMAN PERSILANGAN MONO...
 
Kel. 7 kunci determinasi
Kel. 7 kunci determinasiKel. 7 kunci determinasi
Kel. 7 kunci determinasi
 
Power point pembelahan sel
Power point pembelahan selPower point pembelahan sel
Power point pembelahan sel
 
Klasifikasi dan penamaan mikroorganisme
Klasifikasi dan penamaan mikroorganismeKlasifikasi dan penamaan mikroorganisme
Klasifikasi dan penamaan mikroorganisme
 
9.rpp sistem reproduksi manusia
9.rpp sistem reproduksi manusia9.rpp sistem reproduksi manusia
9.rpp sistem reproduksi manusia
 
Contoh soal enzim
Contoh soal enzimContoh soal enzim
Contoh soal enzim
 
Asal usul kehidupan
Asal usul kehidupanAsal usul kehidupan
Asal usul kehidupan
 
Pola pola hereditas pautan
Pola pola hereditas pautanPola pola hereditas pautan
Pola pola hereditas pautan
 
Rekombinasi Genetik
Rekombinasi GenetikRekombinasi Genetik
Rekombinasi Genetik
 
Bab 3 Sistem Gerak
Bab 3  Sistem  GerakBab 3  Sistem  Gerak
Bab 3 Sistem Gerak
 
Genetika
GenetikaGenetika
Genetika
 
Preparat Whole Mount Protozoa_Preparat Rentang Mesenterium_Preparat Squash Ak...
Preparat Whole Mount Protozoa_Preparat Rentang Mesenterium_Preparat Squash Ak...Preparat Whole Mount Protozoa_Preparat Rentang Mesenterium_Preparat Squash Ak...
Preparat Whole Mount Protozoa_Preparat Rentang Mesenterium_Preparat Squash Ak...
 
Gaya dan gerak
Gaya dan gerakGaya dan gerak
Gaya dan gerak
 
Pola pola-hereditas XII IPA
Pola pola-hereditas XII IPAPola pola-hereditas XII IPA
Pola pola-hereditas XII IPA
 
Laporan praktikum "PENGARUH ASAM CUKA TERHADAP TULANG CEKER AYAM"
Laporan praktikum "PENGARUH ASAM CUKA TERHADAP TULANG CEKER AYAM"Laporan praktikum "PENGARUH ASAM CUKA TERHADAP TULANG CEKER AYAM"
Laporan praktikum "PENGARUH ASAM CUKA TERHADAP TULANG CEKER AYAM"
 
Laporan Resmi Praktikum Biologi Tahapan Mitosis dan Meiosis Tumbuhan
Laporan Resmi Praktikum Biologi Tahapan Mitosis dan Meiosis TumbuhanLaporan Resmi Praktikum Biologi Tahapan Mitosis dan Meiosis Tumbuhan
Laporan Resmi Praktikum Biologi Tahapan Mitosis dan Meiosis Tumbuhan
 
Makalah pembelahan sel
Makalah pembelahan selMakalah pembelahan sel
Makalah pembelahan sel
 
5. magnet copy
5. magnet   copy5. magnet   copy
5. magnet copy
 
Tanya Jawab Biologi Molekuler
Tanya Jawab Biologi MolekulerTanya Jawab Biologi Molekuler
Tanya Jawab Biologi Molekuler
 
Buku Biologi (Kurikulum 2013) Kelas 10 SMA
Buku Biologi (Kurikulum 2013) Kelas 10 SMABuku Biologi (Kurikulum 2013) Kelas 10 SMA
Buku Biologi (Kurikulum 2013) Kelas 10 SMA
 

Viewers also liked

Ebook ringkasan ipa smp kelas viii
Ebook ringkasan ipa smp kelas viiiEbook ringkasan ipa smp kelas viii
Ebook ringkasan ipa smp kelas viiiEsti Widiawati
 
buku materi tentang mutasi
buku materi tentang mutasi buku materi tentang mutasi
buku materi tentang mutasi Edo Gmh
 
6 instrumen-standar-pengelolaan
6 instrumen-standar-pengelolaan6 instrumen-standar-pengelolaan
6 instrumen-standar-pengelolaanMuhamad Anugrah
 
Instrumen aktifitas-guru-sd
Instrumen aktifitas-guru-sdInstrumen aktifitas-guru-sd
Instrumen aktifitas-guru-sdLuthfi Somashi
 
Perangkat pembelajaran az zahra
Perangkat pembelajaran az zahraPerangkat pembelajaran az zahra
Perangkat pembelajaran az zahraTeguh Handoko
 
Buku Sistem ekskresi (Nihayatu Thoyyibah)
Buku Sistem ekskresi (Nihayatu Thoyyibah)Buku Sistem ekskresi (Nihayatu Thoyyibah)
Buku Sistem ekskresi (Nihayatu Thoyyibah)Zayyin Nihayah
 
8362. contoh-format-analisis-hasil-ulangan-harian
8362. contoh-format-analisis-hasil-ulangan-harian8362. contoh-format-analisis-hasil-ulangan-harian
8362. contoh-format-analisis-hasil-ulangan-harianTape Bakar
 
14 buku program perbaikan dan pengayaan
14 buku program perbaikan dan pengayaan14 buku program perbaikan dan pengayaan
14 buku program perbaikan dan pengayaanSdn Pajarakan
 
Analisis ulangan harian 1,2 matematika
Analisis ulangan harian 1,2  matematikaAnalisis ulangan harian 1,2  matematika
Analisis ulangan harian 1,2 matematikaMedi Harja
 
MATERI IPA KELAS VIII DISERTAI LATIHAN SOAL
MATERI IPA KELAS VIII DISERTAI LATIHAN SOALMATERI IPA KELAS VIII DISERTAI LATIHAN SOAL
MATERI IPA KELAS VIII DISERTAI LATIHAN SOALEsti Widiawati
 

Viewers also liked (14)

ebook Mutasi - Biologi
ebook Mutasi - Biologiebook Mutasi - Biologi
ebook Mutasi - Biologi
 
MUTASI BIOLOGI - 3 SMA
MUTASI BIOLOGI - 3 SMAMUTASI BIOLOGI - 3 SMA
MUTASI BIOLOGI - 3 SMA
 
SPSS
SPSSSPSS
SPSS
 
Ebook ringkasan ipa smp kelas viii
Ebook ringkasan ipa smp kelas viiiEbook ringkasan ipa smp kelas viii
Ebook ringkasan ipa smp kelas viii
 
ebook
ebookebook
ebook
 
buku materi tentang mutasi
buku materi tentang mutasi buku materi tentang mutasi
buku materi tentang mutasi
 
6 instrumen-standar-pengelolaan
6 instrumen-standar-pengelolaan6 instrumen-standar-pengelolaan
6 instrumen-standar-pengelolaan
 
Instrumen aktifitas-guru-sd
Instrumen aktifitas-guru-sdInstrumen aktifitas-guru-sd
Instrumen aktifitas-guru-sd
 
Perangkat pembelajaran az zahra
Perangkat pembelajaran az zahraPerangkat pembelajaran az zahra
Perangkat pembelajaran az zahra
 
Buku Sistem ekskresi (Nihayatu Thoyyibah)
Buku Sistem ekskresi (Nihayatu Thoyyibah)Buku Sistem ekskresi (Nihayatu Thoyyibah)
Buku Sistem ekskresi (Nihayatu Thoyyibah)
 
8362. contoh-format-analisis-hasil-ulangan-harian
8362. contoh-format-analisis-hasil-ulangan-harian8362. contoh-format-analisis-hasil-ulangan-harian
8362. contoh-format-analisis-hasil-ulangan-harian
 
14 buku program perbaikan dan pengayaan
14 buku program perbaikan dan pengayaan14 buku program perbaikan dan pengayaan
14 buku program perbaikan dan pengayaan
 
Analisis ulangan harian 1,2 matematika
Analisis ulangan harian 1,2  matematikaAnalisis ulangan harian 1,2  matematika
Analisis ulangan harian 1,2 matematika
 
MATERI IPA KELAS VIII DISERTAI LATIHAN SOAL
MATERI IPA KELAS VIII DISERTAI LATIHAN SOALMATERI IPA KELAS VIII DISERTAI LATIHAN SOAL
MATERI IPA KELAS VIII DISERTAI LATIHAN SOAL
 

Similar to Multi Media Interaktif pembelajaran Mutasi - Biologi

Similar to Multi Media Interaktif pembelajaran Mutasi - Biologi (20)

Mutasi
MutasiMutasi
Mutasi
 
Mutasi gen change basa nitrogen EVID ARFAN, SAROLANGUN
Mutasi gen change basa nitrogen EVID ARFAN, SAROLANGUNMutasi gen change basa nitrogen EVID ARFAN, SAROLANGUN
Mutasi gen change basa nitrogen EVID ARFAN, SAROLANGUN
 
239774105 mod-genetika-vol-5-mutasi1-pdf
239774105 mod-genetika-vol-5-mutasi1-pdf239774105 mod-genetika-vol-5-mutasi1-pdf
239774105 mod-genetika-vol-5-mutasi1-pdf
 
Mutasi
MutasiMutasi
Mutasi
 
Buku xii bab 5 (Mutasi)
Buku xii bab 5 (Mutasi)Buku xii bab 5 (Mutasi)
Buku xii bab 5 (Mutasi)
 
410212514-MUTASI-PPT-Kelas-12-IPA.pptx
410212514-MUTASI-PPT-Kelas-12-IPA.pptx410212514-MUTASI-PPT-Kelas-12-IPA.pptx
410212514-MUTASI-PPT-Kelas-12-IPA.pptx
 
Buku xii bab 5
Buku xii bab 5Buku xii bab 5
Buku xii bab 5
 
materi tentang mutasi untuk pelajaran kelas 12
materi tentang mutasi untuk pelajaran kelas 12materi tentang mutasi untuk pelajaran kelas 12
materi tentang mutasi untuk pelajaran kelas 12
 
MUTASI
MUTASIMUTASI
MUTASI
 
KELAINAN KONGENITAL DAN PENYAKIT KETURUNAN_new.pptx
KELAINAN KONGENITAL DAN PENYAKIT KETURUNAN_new.pptxKELAINAN KONGENITAL DAN PENYAKIT KETURUNAN_new.pptx
KELAINAN KONGENITAL DAN PENYAKIT KETURUNAN_new.pptx
 
Mutasi
MutasiMutasi
Mutasi
 
F4 chap 3.4
F4 chap 3.4F4 chap 3.4
F4 chap 3.4
 
Materi Biologi Mutasi
Materi Biologi MutasiMateri Biologi Mutasi
Materi Biologi Mutasi
 
36_Zidane Besar N.pptx
36_Zidane Besar N.pptx36_Zidane Besar N.pptx
36_Zidane Besar N.pptx
 
Mutasi
MutasiMutasi
Mutasi
 
Biologi Mutasi
Biologi MutasiBiologi Mutasi
Biologi Mutasi
 
15218697.ppt
15218697.ppt15218697.ppt
15218697.ppt
 
Evolusi
EvolusiEvolusi
Evolusi
 
Meeting II-Mutasi geomnwjsjsnsnsksjs.pdf
Meeting II-Mutasi geomnwjsjsnsnsksjs.pdfMeeting II-Mutasi geomnwjsjsnsnsksjs.pdf
Meeting II-Mutasi geomnwjsjsnsnsksjs.pdf
 
Mutasi
MutasiMutasi
Mutasi
 

Recently uploaded

Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasHardaminOde2
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024budimoko2
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 

Recently uploaded (20)

Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 

Multi Media Interaktif pembelajaran Mutasi - Biologi

  • 2. Nama : Putri Rahayu Sekarini Tempat, tgl lahir : Jakarta, 26 Mei 1995 NIM : 1113016100063 Kelas : Biologi 3 B PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA PROFIL
  • 4. Tujuan pembelajaran 3. Memahami penerapan konsep dasar dan prinsip- prinsip hereditas serta implikasinya pada Salingtemas 3.5 Menjelaskan peristiwa mutasi dan implikasinya dalam Salingtemas Standar Kompetensi Kompetensi Dasar HOME
  • 5. M u t a s i Berdasarkan Tingkatan Sel yang Mengalami Berdasarkan Faktor Kejadian Disebabkan oleh Mutagen Mutasi Gen Mutasi Kromosom Mutasi Germinal Mutasi Somatis Delesi Translokasi Duplikasi Inversi Trisomi Menghasilkan Mutan Kesalahan Replika Substitusi Adisi Delesi Insersi Bersifat Nonheritable Bersifat Heritable Mutasi Alami Mutasi Buatan Melibatkan Alam Melibatkan Manusia Mutation’s Mind Map HOME
  • 6. Mutasi Kromosom Berdasarkan Tingkat Mutasi Gen Mutasi Germinal Mutasi Somatis Sel yang mengalami Berdasarkan Faktor Kejadian Buatan Alami HOME Macam mutagen Manfaat mutasi bahaya mutasi Video
  • 7. Berdasarkan Tingkat Sel yang mengalami Berdasarkan Faktor Kejadian Alami Mutasi germinal merupakan tipe mutasi yang terjadi pada sel kelamin (gamet). Macam mutasi ini dapat diwariskan kepada generasi berikutnya atau bersifat keturunan (heritable). Mutasi germinal bertanggung jawab terhadap terjadinya variasi di dalam populasi. Buatan Macam mutagen Manfaat mutasi bahaya mutasi Video Mutasi Kromosom Mutasi Germinal Mutasi Somatis Mutasi Gen HOME
  • 8. Berdasarkan Faktor Kejadian Alami Mutasi somatis adalah tipe mutasi yang terjadi pada sel-sel soma atau sel tubuh. Berbeda dengan mutasi germinal, mutasi somatis tidak bersifat keturunan. Buatan Berdasarkan Tingkat Sel yang mengalami Macam mutagen Manfaat mutasi bahaya mutasi Video Mutasi Kromosom Mutasi Germinal Mutasi Somatis Mutasi Gen HOME
  • 9. Berdasarkan Faktor Kejadian Buatan Alami Mutasi alami merupakan tipe mutasi yang terjadi secara alami, tanpa dapat diidentifikasi penyebabnya. Mutasi alami dapat muncul secara tiba-tiba, jarang terjadi, dan tidak dapat diperkirakan kapan akan terjadi. Oleh karena itu, mutasi alami dikenal juga sebagai mutasi spontan. Mutagen dapat berupa radiasi sinar kosmis (sinar luar angkasa), radiasi sinar radioaktif, dan radiasi sinar ultraviolet. Berdasarkan Tingkat Sel yang mengalami Macam mutagen Manfaat mutasi bahaya mutasi Video Mutasi Kromosom Mutasi Germinal Mutasi Somatis Mutasi Gen HOME
  • 10. Berdasarkan Faktor Kejadian Alami Mutasi buatan merupakan tipe mutasi yang kejadiannya disebabkan oleh campur tangan manusia. Pada umumnya, mutasi buatan dilakukan untuk tujuan penelitian genetika atau untuk memperoleh genotipe baru. Contohnya, mutasi yang sengaja dilakukan oleh E. Mc. Fadden dalam menciptakan spesies gandum baru (Triticum spelta). Buatan Berdasarkan Tingkat Sel yang mengalami Macam mutagen Manfaat mutasi bahaya mutasi Video Mutasi Kromosom Mutasi Germinal Mutasi Somatis Mutasi Gen HOME
  • 11. Berdasarkan Faktor Kejadian Buatan Alami HOME Mutasi gen merupakan tipe mutasi yang menyebabkan terjadinya perubahan- perubahan pada gen atau urutan basa pada DNA di dalam kromosom. Perubahan gen tersebut dapat berakibat terjadinya perubahan protein dan fenotipe makhluk hidup. Cara terjadinya mutasi gen Berdasarkan Tingkat Sel yang mengalami Macam mutagen Manfaat mutasi bahaya mutasi Video Mutasi Kromosom Mutasi Germinal Mutasi Somatis Mutasi Gen
  • 12. HOME a. Mutasi Gen Akibat Kesalahan Selama Penggandaan DNA oleh Mutagen Cara Terjadinya Mutasi Gen b. Terputusnya Ikatan Oksigen-Fosfat c. Subsitusi Pasangan Basa d. Perubahan Jumlah Basa e. Perubahan Letak Urutan Basa Macam mutagen Manfaat mutasi bahaya mutasi Back Video
  • 13. Berdasarkan Faktor Kejadian Buatan Alami HOME Mutasi kromosom merupakan tipe mutasi yang menyebabkan terjadinya perubahan pada susunan atau jumlah dari kromosom. Perubahan Susunan kromosom Perubahan Jumlah Kromosom Berdasarkan Tingkat Sel yang mengalami Macam mutagen Manfaat mutasi bahaya mutasi Video Mutasi Kromosom Mutasi Germinal Mutasi Somatis Mutasi Gen
  • 14. a. Delesi atau Defisiensi Perubahan Susunan kromosom Perubahan Jumlah Kromosom b. Duplikasi c. Translokasi d. Inversi b. Aneuploidi a. Euploidi Macam mutagen Manfaat mutasi bahaya mutasi Back Video HOME
  • 15. Inversi Delesi merupakan tipe mutasi kromosom yang terjadi karena hilangnya sebagian lengan kromosom. Jika bagian lengang kromosom yang hilang tersebut berada pada ujung, maka disebut dengan delesi terminal. Delesi dapat terjadi pada saat profase pertama meiosis. Pada saat itu, lengan-lengan kromosom saling bersilangan dan berpilin antarsesama pasangan homolognya. Ketika pasangan kromosom tersebut berpindah maka sebagian lengan lengan kromosom ada yang patah kemudian hilang. Delesi pada kromosom nomer 5 dapat menyebabkan sindrom Cry do cat (sindrom kucing menangis). Delesi Perubahan Susunan Kromosom Duplikasi Translokasi Macam mutagen Manfaat mutasi bahaya mutasi Back Video HOME
  • 16. Duplikasi merupakan tipe mutasi kromosom yang terjadi karena adanya penambahan lengan kromosom homolog. Tambahan lengan kromosom tersebut dapat saja berasal dari kromosom homolognya yang mengalami delesi. Peristiwa duplikasi dapat melindungi makhluk hidup dari penguruh gen resesif yang merugikan dan juga berguna dalam evolusi genetika. Namun, peristiwa duplikasi juga dapat menyebabkan terjadinya perpindahan letak gen sehingga dapat menimbulkan perubahan fenotipe suatu makhluk hidup. Contohnya, Drosophila yang mengalami duplikasi pada segmen 16A akan menyebabkan perubahan bentuk mata. Mata Drosophila yang normalnya terbentuk oval berubah menjadi kecil atau menyempit. Perubahan Susunan Kromosom Duplikasi Macam mutagen Manfaat mutasi bahaya mutasi Delesi Translokasi Inversi Back Video HOME
  • 17. Translokasi merupakan tipe mutasi kromosom yang terjadi karena patahan kromosom tidak menempel pada kromosom homolognya, tetapi menempel pada kromosom lain yang bukan homolognya. Pada peristiwa translokasi dapat terjadi pertukaran kromosom. Contohnya, patahan kromosom A pindah ke kromosom B dan patahan kromosom B pindah ke kromosom A. Tipe translokasi demikian sering disebut translokasi respirok. Translokasi respirok merupakan tipe translokasi yang paling sering terjadi. Perubahan Susunan Kromosom Translokasi Macam mutagen Manfaat mutasi bahaya mutasi Delesi Duplikasi Inversi Back Video HOME
  • 18. Inversi Inversi merupakan tipe mutasi kromosom yang terjadi karena patahan kromosom tersambung kembali pada bagian kromosom asalnya dengan posisi terbalik. Kondisi yang demikian menyebabkan urutan gen menjadi terbalik. Peristiwa inversi dapat mempengaruhi tingkat kesuburan Drosophila. Inversi pada individu heterozigot menyebabkan steril, sedangkan inversi pada individu homozigot menyebabkan fertil. Perubahan Susunan Kromosom Macam mutagen Manfaat mutasi bahaya mutasi Delesi Duplikasi Translokasi Back Video HOME
  • 19. Aneuploidi Euploidi adalah perubahan jumlah kromosom pada seluruh pasangan gen kromosom. Dalam hal ini, jumlah kromosom makhluk hidup euploidi adalah kelipatan jumlah kromosom haploidnya. Berdasarkan jumlah kromosomnya, makhluk hidup euploid dapat dibedakan atas monoploid, diploid, triploid. Euploidi Perubahan Jumlah Kromosom Macam mutagen Manfaat mutasi bahaya mutasi Video HOME
  • 20. Aneuploidi Aneuploid merupakan perubahan jumlah kromosom yang hanya terjadi pada pasangan kromosom tertent saja. Berdasarkan jumlah kromosom yang berubah, maka aneuploid dapat dibedakan sebgai berikut. Kasus Aneuploidi pada Manusia Euploidi Perubahan Jumlah Kromosom Macam mutagen Manfaat mutasi bahaya mutasi Video HOME
  • 21. Sindrom Turner Sindrom Klinefelter Sindrom Jacobs Wanita Super Sindrom Down Sindrom Edwards Sindrom Patau Sindrom Turner dapat tejadi karena sel telur dibuahi oleh sel sperma yang tidak mempunyai kromosom seks (akibat mengalami gagal berpisah pada saat pembelahan sel). Atau dapat juga terjadi, karena sel sperma membuahi sel telur yang tidak mempunyai kromosom seks (akibat mengalami gagal berpisah pada saat pembelahan sel). Ciri-cirinya: • Bersifat steril • Umumnya tidak mempunyai ovarium dan tidak beroogenesis • Uterus kecil dan payudara tidak berkembang • Bertubuh pendek (dwarfisme) • Letak telinga agak kebawah • Tingkat kecerdasan di bawah normal Kasus ini pertama kali diperkenalkan oleh H. H. Turner (1938) di Amerika Serikat. Macam mutagen Manfaat mutasi bahaya mutasi Video HOME
  • 22. Sindrom Turner Sindrom Klinefelter Sindrom Jacobs Wanita Super Sindrom Down Sindrom Edwards Sindrom Patau Sindrom Klinifelter dapat terjadi ketika sel telur yang mempunyai kromosom seks rangkap (XX, akibat mengalami gagal berpisah pada kromosom seksnya) dibuahi oleh sel serma berkromosom seks Y. Atau, dapat juga terjadi karena sel telur normal dibuahi oleh sel sperma yang mempunyai kromosom seks XY (akibat gagal berpisah pada kromosom seksnya). Dengan demikian, penderita sindrom ini adalah pria dengan jumlah kromosom 47 (terdiri atas 44 autosom dan 3 kromsom seks). Macam mutagen Manfaat mutasi bahaya mutasi Video HOME
  • 23. Sindrom Turner Sindrom Klinefelter Sindrom Jacobs Wanita Super Sindrom Down Sindrom Edwards Sindrom Patau Sindrom Jacobs dapat terjadi ketika sel telur dibuahi oleh sperma dengan kromsom YY (akibat mengalami gagal berpisah pada kromosom seksnya). Pembuahan tersebut menghasilkan keturunan dengan 47 kromosom (terdiri atas 44 autosom dan 3 kromosom seks yaitu XYY). Ciri penderita sindrom ini antara lain bersifat agresif dan antisosial, tubuh berukuran tinggi, mempunyai wajah yang menakutkan, dan mempunyai IQ dibawah normal yaitu berkisar 80 sampai 95. Sindrom ini pertama kali diperkenalkan oleh P. A. Jacobs (1965) Macam mutagen Manfaat mutasi bahaya mutasi Video HOME
  • 24. Sindrom Turner Sindrom Klinefelter Sindrom Jacobs Wanita Super Sindrom Down Sindrom Edwards Sindrom Patau Wanita super dapat terjadi ketika sel telur dibuahi oleh sel sperma dengan kromsom XX. Atau, sel telur dengan kromsom XX dibuahi oleh sel sperma dengan kromosom X. Pembuahan tersebut menghasilkan individu dengan jumlah kromsom 47 (terdiri atas 44 autosom dan 3 kromosom seks yaitu XXX). Wanita super biasanya berumur pendek dan bersifat steril. Hal demikian dimungkinkan karena banyaknya organ tubuh wanita tersebut yang tidak berkembang secara sempurna. Macam mutagen Manfaat mutasi bahaya mutasi Video HOME
  • 25. Sindrom Turner Sindrom Klinefelter Sindrom Jacobs Wanita Super Sindrom Down Sindrom Edwards Sindrom Patau Sindrom down dapat terjadi karena trisomi pada autosom nomor 21 (gagal berpisah). Sindrom Down terjadi pada autosom sehingga ini dialami oleh pria maupun wanita. Kasus sindrom Down peratama kali diperkenalkan oleh J. L. Down (1806). Penderita sindrom Dowm mempunyai ciri tubuh berukuran pendek, muka bulat, kelopak mata atas mempunyai lipatan epikantus, mata tampak sipit, iris mata kadang berbintik- bintik, bibir berukuran tebal (bibir bawah menggelambir), lidah biasanYa besar dan tidak beralur, hidung lebar dan datar, telinga kecil dan menjorok, telapak tangan hanya mempunyai satu garis horizontal, jari berukuran pendek dan gemuk, ibu jari dan jari ke dua dari kaki tidak rapat. Mereka mempunyai kelainan jantung dengan IQ dibawah normal (sekitar 20 sampai 50). Macam mutagen Manfaat mutasi bahaya mutasi Video HOME
  • 26. Sindrom Turner Sindrom Klinefelter Sindrom Jacobs Wanita Super Sindrom Down Sindrom Edwards Sindrom Patau Sindrom Edwards dapat terjadi karena trisomi pada autosom nomor 18 sehingga si penderita mempunyai jumlah kromosom 47 (terdiri atas 45 autosom dan 2 kromosom seks). Beberapa cifri-ciri penderita sindrom Edwards adalah tengkorak berbentuk lonjong, klitoris besar, dada pendek dan lebar, mempunyai lipatan epikantus, dan dermatoglifi. Macam mutagen Manfaat mutasi bahaya mutasi Video HOME
  • 27. Sindrom Turner Sindrom Klinefelter Sindrom Jacobs Wanita Super Sindrom Down Sindrom Edwards Sindrom Patau Sindrom Patau dapat terjadi karena trisomi pada autosom nomor 13. Akibatnya, penderita mempunyai jumlah kromosom 47 yang terdiri atas 45 autosom dan 2 kromsom seks. Ciri-ciri sindrom Patau antara lain kepala dan mata berukuran kecil, telinga rendah, sumbinng pada celah langit-langit, tuli, dan polidaktili. Selain itu, mereka mengalami kelainan jantung, kelainan ginjal, kandung empedu berukuran besar, dan IQ di bawah normal. Biasnaya, penderita meninggal beberapa jam atau hari setelah lahir. Macam mutagen Manfaat mutasi bahaya mutasi Video HOME
  • 28. Muatagen Kimia Mutagen kimia dalah agen mutasi berupa bahan kimia. Mutagen kimia dapat menyerupai basa nitrogen pada DNA normal, tetapi mereka tidak tepat berpasangan selama replikasi DNA. Mutagen Fisika Mutagen fisika adalah agen mutasi berupa bahan fisika, yaitu berupa sinar gelombang pendek (inar ultraviolet dan sinar-sinar radiasi seperti sinar alfa, beta, dan gamma). Mutagen fisika ada yang dapat menimbulkan reaksi pengionan dan ada juga yang tidak. Mutagen Biologi Mutagen biologi adalah agen mutasi berupa virus dan bakteri. Kedua macam mutagen biologi tersebut dapat menyebabkan mutasi pada berbagai makhluk hidup. Macam- Macam Mutagen Macam mutagen Manfaat mutasi bahaya mutasi Video HOME
  • 29. Melalui teknik mutasi buatan, para ilmuwan telah berhasil menciptakan tanaman padi dan palawija dengan kualitas unggul. Contohnya, berupa tanaman yang masa panennya pendek, mampu bereproduksi lebih anyak, tahan hama wereng, mempunyai buah yang besar dan tanoa biji, seperti pada buah semangka, pepaya, jeruk, dan anggur. Manfaat mutasi Macam mutagen Manfaat mutasi bahaya mutasi Video HOME
  • 30. Mutasi dapat menimbulkan perubahan dalam prose sintesis protein di dalam tubuh makhluk hidup. Terjadinya perubahan protein enzim yang terbentuk akan menyebabkan kelainan pada fungsi protein (metabolisme tubuh) sehingga dapat mengubah fenotipe suatu makhluk hidup. Celakanya, jika mutasi tersebut terjadi pada gen germinal, maka perubahan yang terjadi akan diwariskan kepada keturunannya. bahaya mutasi Macam mutagen Manfaat mutasi bahaya mutasi Video HOME