Asuhan Kebidanan Keluarga Berencana Kontap (MOW dan MOP)
1. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
Langkah-langkah Kegiatan
Pada kesempatan ini saudara akan
belajar memberikan asuhan kebidanan
pada PUS yang memenuhi kriteria
menggunakan KB kontap. Metode KB
ini pada wanita PUS sering disebut
tubektomi, sedangkan pada laki-laki
disebut dengan vasektomi. Tubektomi
adalah prsedur bedah sukarela untuk
menghentikan fertilitas (kesuburan
) seorang perempuan, sedangkan
vasektomi adalah prosedur klink untuk
mengehntikan kapasitas reproduksi
pria dengan jalan melakukan oklusi vasa
deferensia sehingga alur transportasi
sperma terhambat dan fertilisasi tidak
terjadi. Peran bidan dalam pelayanan
tubektomi dan vasektomi memberikan
motivasi dan konseling kepada calon
akseptor yang memenuhi syarat-syarat
tertentu untuk menggunakan
kontrasepsi MOW maupun MOP.
Pelayanan konseling ini bisa saudara
lakukan di Masyarakat, Bidan Praktik
Mandiri, Rumah bersalin, Puskesmas
maupun rumahsakit. Tindakan bedah
ini yang melakukan adalah ahli medis
(dokter) yang sudah terlatih.
Langkah awal yang saudara lakukan
bila ada calon akseptor PUS datang
ke BPM atau puskesmas ingin
konsultasi tentang MOW/MOP adalah
sama seperti yang sudah diuraikan
sebelumnya, yaitu mulailah dari:
1. Persiapan alat dan bahan
a. Format Pengkajian
b. Media Konseling : Leaflet, Poster,
lembar balik, video.
2. Persiapan pasien
a. Menyambut pasien dengan
sopan dan ramah
b. Memperilahkan pasien duduk
dengan nyaman
c. Memperkenalkan diri dengan
menyebutkan nama
d. Menjelaskan maksud dan tujuan
e. Menjaga Privacy pasien
3. Anamnese data subyektif dan
pengkajian data Obyektif
Pelaksanaan anamnese pada
dasarnya sama dengan asuhan
kebidanan KB sebelumnya,
namun perlu adanya perhatian
bahwa yang dapat menggunakan
kontap MOW yaitu: umur >26
Pendahuluan Langkah-langkah Kegiatan Rangkuman Tugas Mandiri 3
2. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
tahun, paritas >2, PUS yakin telah
mempunyai besar keluarga yang
sesuai kehendak, pada PUS yang
kehamilannya akan menimbulakan
resiko kesehatan yang serius, pasca
persalinan, pasca keguguran,
paham dan secara sukarela setuju
dengan prosedur ini.
Pada pengumpulan data subyektif
dan obyektif bila ditemukan klien
diduga hamil, perdarahan vaginal
yang belum jelas sebabnya,
obesitas, diabetes, penyakit
jantung, gangguan pembekuan
darah, belum memberikan
informed concent maka perlu
kehati-hatian dan sebaiknya tidak
menggunakan metode KB ini.
4. Analisa data sesuai hasil
pengkajian :
Contoh : Ny S P4 A0 umur 40 tahun
calon akseptor KB MOW
5. Planning berisi intervensi,
implementasi dan evaluasi
Lakukan konseling tentang KB
MOW atau MOP, sesuai dengan
langkah-langkah konseling yang
benar yaitu dengan prinsip SATU
TUJU.
a. Sapa dan salam klien secara
terbuka, berikan perhatian
sepenuhnya kepada klien
dan berbicara ditempat
yang nyaman serta terjamin
privacynya. Yakinkan klien
untuk membangun percaya
diri. Tanyakan kepada klien apa
yang perlu dibantu, jelaskan
pelayanan apa yang dapat
diperolehnya.
b. Tanyakan pada klien informasi
tentang dirinya, bantu klien
untuk berbicara mengenai
pengalaman keluarga berencana
dan kesehatan reproduksi.
Tanyakan kontrasepsi yang
diinginkan oleh klien
c. Uraikan kepada klien mengenai
pilihannya dan beritahu apa
pilihan reproduksi yang paling
mungkin, termasuk pilihan
beberapa jenis kontrasepsi
d. TU: bantu klien menentukan
pilihannya. Bantulah klien berfikir
mengenai apa yang paling
sessuai dengan keadaan dan
kebutuhannya. Doronglah klien
menunjukkan keinginannya
dan mengajukan pertanyaan.
Tanggapilah secara terbuka.
Petugas membantu klien
mempertimabngkan criteria
dan keinginan klien terhadap
setiap jenis kontrasepsi.
e. J: Jelaskan secara lengkap
Pendahuluan Langkah-langkah Kegiatan Rangkuman Tugas Mandiri 4
3. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
bagaimana menggunakan
kontrasepsi pilihannya.
Setelah klien memilih
jenis kontrasepsinya, jika
diperlukan perlihatkan alat/
obat kontrasepsinya, atau
menggunakan gambar-gambar.
Jelaskan bagaimana manfaat
dan cara kerjanya. Jelaskan
tempat-tempat dan mekanisme
pelayanan KB MOW/MOP jika
klien sudah memutuskan ingin
menggunakan kontrasepsi
tersebut. Doronglah klien
bertanya dan petugas
menjawab. Cek pengetahuan
klien tentang KB pilhannya,
berikan pujian bila dapat
menjawab dengan benar.
f. U: Perlunya dilakukan
kunjungan ulang. Bicarakan
dan buat perjanjian kapan klien
akan kembali untuk melakukan
pemeriksaan lanjutan. Ingatkan
klien untuk kontrol bila ada
masalah.
6. Lakukan dokumentasi dengan
SOAP sesuai format lampiran
Pendahuluan Langkah-langkah Kegiatan Rangkuman Tugas Mandiri 5
4. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
Rangkuman
Prinsip dalam memberikan asuhan kebidanan pada akseptor KB MOW dan
MOP adalah :
1. Konseling dan informed concent mutlak diperlukan.
2. Langkah-langkah dalam konseling pada akseptor harus dikuasai dengan
baik.
3. Prinsip konseling adalah SATU TUJU ( Sapa dan Salam, Tanyakan, Uraikan,
Bantu Klien, Jelaskan, perlunya Kunjungan Ulang)
Tugas Mandiri
Buatlah asuhan kebidanan pada calon akseptor KB MOW/MOP pada tempat
saudara praktik klinik minimal 3 kasus?
Pendahuluan Langkah-langkah Kegiatan Rangkuman Tugas Mandiri 6