SlideShare a Scribd company logo
1 of 21
PELAYANANKONTRASEPSIDANKB DI
MASYARAKAT
Dosen Pengampu : Henik I, S.SiT.,M.Kes
Kelompok 5
1. Putrima T. K.D P27224012 155
2. Radhiyatam M. P27224012 156
3. Rena Septiana P 27224012 157
4. Reni Devi N.S. P 27224012 158
5. Safitri Nur H. P 27224012 159
6. Santi Marta K. P 27224012 160
Reguler Semester 4
Kontrasepsi ialah usaha – usaha
untuk mencegah terjadinya
kehamilan. Usaha- usaha itu dapat
bersifat sementara,dapat pula
bersifat permanen.
KBmerupakan salah satu saranabagi setiap keluarga
baru untukmerencanakanpembentukan keluarga ideal,
keluarga kecilbahagia dan sejahtera lahirdanbatin.
KeluargaBerencanaadalah salah satu usaha untuk
mencapai kesejahteraan dengan jalanmemberikan
nasihat perkawinan,pengobatan kemandulandan
penjarangan kelahiran.
Manfaat Usaha Keluarga Berencana Di Pandang Dari Segi Kesehatan
1. Untuk ibu : dengan tujuan mengatur jumlah dan jarak kelahiran.
ibu mendapat manfaat berupa :
Ø Perbaikan kesehatan badan karena tercegahnya kehamilan yang
berulang kali dalam jangka waktu yang terlalu pendek.
Ø peningkatan kesehatan mental dan sosial yang dimungkinkan
oleh adanya waktu yang cukup untuk mengasuh anak-anak, untuk
beristirahat dan menikmati waktu luang serta melakukan kegiatan-
kegiatan lainnya.
2. Untukanak-anaklain :Memberikan kesempatankepada
mereka agar perkembangan fisiknyalebih baik karenasetiap
anakmemperoleh makananyang cukupdari sumber yang
tersedia dalam keluarga.
Ø Perkembanganmental dan sosialnyalebih sempurna
karenapemeliharaan yang lebih baikdanlebih banyakwaktu
yangdapat diberikan oleh ibu untuksetiap anak.
Ø perencanaan kesempatanpendidikan yanglebih baik
karenasumber-sumberpendapatan keluargatidak habis
untukmempertahankanhidup semata-mata.
3. Untukayah :Untukmemberikankesempatanagar dapat
memperbaiki kesehatanmental dan sosialkarenakecemasan
berkurangserta lebih banyakwaktuyangtertuanguntuk
keluarganya.
ProgramKB adalahbagianyangterpadudalamprogram
pembangunan nasional dan bertujuan untuk turut sertamenciptakan
kesejahteraan ekonomi, spiritual, dan sosial penduduk Indonesia.Tujuan
pelayanan kb adalah
1. Meningkatkan jumlahpesertaKB atas kesadarandan tanggung jawab
2. Membina peserta KBaktifdalam rangka kelembagaan dan
pembudayaan NKKBS
3. Mencapai sasaran penurunantingkat kelahiran
4. Meningkatkan menciptakan Keluarga kecil sejahtera melalui
pengendalian pertumbuhanpenduduk
Peserta KB akanmendapatpelayanan dengancara sebagai
berikut :
1. Pasanganusia subur yang istrinya mempunyaikeadaan “4
terlalu”,yaitu terlalu muda, terlalu banyak anak, terlalu
sering hamil,dan terlalu tua akan mendapat prioritas
pelayanan KB.
2. Peserta KB diberikan pengertian mengenaimetode
kontrasepsi dengan keuntungandankelemahanmasing-
masing sehinggaia dapat menentukanpilihannya.
3. Harus mendapatinformasi mengenaimetode kontrasepsi
dengankeuntungandan kelemahannyasehinggaia dapat
menentukanpilihannya.
4. Harus dilakukanpemeriksaan fisik sebelumpelayanan KB
diberikan kepada klien agar dapat ditentukanmetode yang
paling cocok denganhasil pemeriksaannya.
5. Harus mendapatkaninformasi tentangkontradiksi pemakaian
berbagai metode kontrasepsi.
1. Untuk mencapai tujuan tersebut diambil kebijakan
yang diarahkan untuk lebih meningkatkan kualitas dan
kuantitas pelayanan maupun pemakaian alat
kontrasepsi yang mandiri.
2. Dalam memberikan pelayanan KB kepada masyarakat
dianut pola pelayanan kontrasepsi rasional dengan
memperhatikan golongan usia dibawah 20 tahun, usia
20-30 tahun, usia diataas 30 tahun, dan PUS yang
sudah tidak ingin anak lagi.
3. Pelayanan kontrasepsi ditujukan dan diarahkan kepada
pemakaian metode yang efektif.
4. Mengusahakan pemerataan tempat dan tenaga
pelayanan kontrasepsi baik dari unsur pemerintah
maupun swasta.
5. Mendekatkan pelayanan sasaran dengan
memperhatikan situasi dan kondisi masyarakat.
6. Memberikan rujukan kepada akseptor KB yang
mengalami gangguan komplikasi karena alat
kontrasepsi KB.
Tahapan kegiatan konseling dalam
pelayanan KB dapat dirinci dalam
tahapan sebagai berikut :
KIE Motivasi – Bimbingan – Rujukan -
KIP/K - Pelayanan Kontrasepsi -
Tindak Lanjut ( Pengayoman)
Adapun uraian dari masing-
masing kegiatan motivasi
bimbingan konseling dalam
gerakan KB Nasional adalah :
Pesan yang disampaikan dalam Kegiatan
KIE tersebut pada umumnya meliputi 3
hal yaitu tentang :
1). Pengertian dan manfaat KB
bagi kesehatan dan kesejahteraan
keluarga.
2). Proses terjadinya kehamilan
pada wanita (yang penting dalam
kaitannya menerangkan cara kerja
alat / metode kontrasepsi)
3). Jenis alat / metode
kontrasepsi yang ada , cara
pemakaian cara kerjanya serta
lama pemakaiannya.
Kegiatan ini memberikan
bimbingan kontrasepsi yaitu
memberikan informasi tentang jenis
kontrasepsi secara lebih obyektif,
benar dan jujur sekaligus meneliti
apakah calon peserta KB tersebut
memenuhi syarat untuk mendapatkan
pelayanan kontrasepsi yang dipilihnya.
Dapat dibedakan dalam 2 macam yaitu rujukan
untuk calon peserta KB dan rujukan untuk
peserta KB.
a. Rujukan untuk calon peserta KB
dilakukan oleh petugas lapangan KB dimana
calon peserta dirujuk ke klinik yang
terdekat dengan tempat tinggal calon
peserta dengan maksud untuk
mendapatkan pelayanan konseling dan
pelayanan kontrasepsi.
b. Rujukan Rujukan ke klinik untuk peserta
KB dilakukan oleh petugas lapangan KB
terhadap peserta KB yang mengalami
komplikasi atau kegagalan untuk
mendapatkan perawatan.
Setiap pasangan suami istri (klien) yang dirujuk oleh petugas lapangan KB ke
klinik, sebelum memperoleh pelayanan kontrasepsi harus mendapatkan
pelayanan KIP/K terlebih dahulu. Beberapa tahap yang perlu dilakukan dalam
KIP/K adalah :
1). Menjajaki apa alasan klien memilih alat / metode kontrasepsi
tersebut.
2). Menjajaki apakah klien sudah mengetahui / memahami alat / metode
kontrasepsi yang dipilihnya tersebut.
3). Menjajaki apakah klien mengetahui jenis alat / metode kontrasepsi
lain.
4). Bila belum mengetahui, perlu diberikan informasi mengenai hal hal
diatas.
Lanjutan...
5). Berikan klien kesempatan untuk mempertimbangkan
pilihannya kembali, kontrasepsi apa yang akan dipakai.
6). Jika diperlukan bantulah klien dalam proses
pengambilan keputusan.
7). Berilah klien informasi bahwa apapun pilihannya
sebelum diberikan pelayanan klien akan diperiksa
terlebih dahulu kesehatannya sehingga belum tentu
alat / metode kontrasepsi yang dipilihnya tersebut
secara medis cocok buat dirinya.
Hasil pembicaraan dengan klien diatas dicatat pada
kartu konseling. Sesudah klien mengambil keputusan
tentang alat / metode kontrasepsi yang akan
dipakainya.
Pemeriksaan kesehatan yang
dilakukan meliputi anamnesis dan
pemeriksaan fisik. Apabila dari hasil
pemeriksaan kesehatan tidak didapati
kontraindikasi, maka pelayanan
kontrasepsi dapat dilakukan.
Untuk pelayanan metode kontrasepsi
jangka panjang yaitu IUD, implant, dan
kontap sebelum pelayanan dimulai
kepada klien diminta untuk
menandatangai informed consent form.
Selesai mendapatkan pelayanan kontrasepsi,
petugas melakukan pemantauan kepada keadaan
peserta KB dan diserahkan kembali kepada
petugas lapangan KB. Hal ini karena pola
pendekatan para PLKB adalah dengan kunjungan
ke rumah-rumah para peserta KB khususnya
peserta KB baru.
Oleh karena itu tugas kunjungan ini sekaligus
dapat dimanfaatkan untuk memantau keadaan
para peserta KB baru apakah dalam keadaan
sehat ataukah mengalami efek samping ataupun
komplikasi.
Sumber
• http://jurnalbidandiah.blogspot.com/
• http://pelayanankbks.blogspot.com/
• http://pinkieflow.blogspot.com/2011/04/pela
yanan-kontrasepsi-dengan-metode.html
Pelayanan Kontrasepsi dan KB di Masyarakat Poltekkes Surakarta

More Related Content

What's hot

Soap imunisasi BCG dan Polio 1
Soap imunisasi BCG dan Polio 1Soap imunisasi BCG dan Polio 1
Soap imunisasi BCG dan Polio 1AjEn9
 
Ppt riwayat kebidanan komunitas
Ppt riwayat kebidanan komunitasPpt riwayat kebidanan komunitas
Ppt riwayat kebidanan komunitasyessipriskila
 
Asuhan kebidanan ibu hamil patologi,andra dewi
Asuhan kebidanan ibu hamil patologi,andra dewiAsuhan kebidanan ibu hamil patologi,andra dewi
Asuhan kebidanan ibu hamil patologi,andra dewiAndra Dewi Hapsari
 
7 langkah varney
7 langkah varney7 langkah varney
7 langkah varneysicua050896
 
Asuhan Kesehatan Bayi dan Balita dalam Komunitas
Asuhan Kesehatan Bayi dan Balita dalam KomunitasAsuhan Kesehatan Bayi dan Balita dalam Komunitas
Asuhan Kesehatan Bayi dan Balita dalam KomunitasLilis c'Ben
 
PPT Rencana Asuhan Bayi Usia 2-6 hari
PPT Rencana Asuhan Bayi Usia 2-6 hariPPT Rencana Asuhan Bayi Usia 2-6 hari
PPT Rencana Asuhan Bayi Usia 2-6 hariChiyapuri
 
Asuhan antenatal di komunitas
Asuhan antenatal di komunitasAsuhan antenatal di komunitas
Asuhan antenatal di komunitasBayu Fijrie
 
Askeb pada bayi baru lahir normal
Askeb pada bayi baru lahir normalAskeb pada bayi baru lahir normal
Askeb pada bayi baru lahir normalMarlenTanamal
 
Contoh soap bayi AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
Contoh soap bayi AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA Contoh soap bayi AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
Contoh soap bayi AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA Operator Warnet Vast Raha
 
Konsep dasar masa nifas
Konsep dasar masa nifasKonsep dasar masa nifas
Konsep dasar masa nifasbundarererania
 
Pembahasan Kegawatdaruratan Maternal Neonatal
Pembahasan Kegawatdaruratan Maternal NeonatalPembahasan Kegawatdaruratan Maternal Neonatal
Pembahasan Kegawatdaruratan Maternal NeonatalAffiZakiyya
 

What's hot (20)

Soap imunisasi BCG dan Polio 1
Soap imunisasi BCG dan Polio 1Soap imunisasi BCG dan Polio 1
Soap imunisasi BCG dan Polio 1
 
Asuhan pada ibu nifas
Asuhan pada ibu nifasAsuhan pada ibu nifas
Asuhan pada ibu nifas
 
Kontrasepsi suntik
Kontrasepsi suntikKontrasepsi suntik
Kontrasepsi suntik
 
Leaflet persiapan persalinan
Leaflet persiapan persalinan Leaflet persiapan persalinan
Leaflet persiapan persalinan
 
Ppt riwayat kebidanan komunitas
Ppt riwayat kebidanan komunitasPpt riwayat kebidanan komunitas
Ppt riwayat kebidanan komunitas
 
Soal soal ukom
Soal   soal ukomSoal   soal ukom
Soal soal ukom
 
Asuhan kebidanan ibu hamil patologi,andra dewi
Asuhan kebidanan ibu hamil patologi,andra dewiAsuhan kebidanan ibu hamil patologi,andra dewi
Asuhan kebidanan ibu hamil patologi,andra dewi
 
7 langkah varney
7 langkah varney7 langkah varney
7 langkah varney
 
Asuhan Kesehatan Bayi dan Balita dalam Komunitas
Asuhan Kesehatan Bayi dan Balita dalam KomunitasAsuhan Kesehatan Bayi dan Balita dalam Komunitas
Asuhan Kesehatan Bayi dan Balita dalam Komunitas
 
Proses laktasi dan menyusui,ppt
Proses laktasi dan menyusui,pptProses laktasi dan menyusui,ppt
Proses laktasi dan menyusui,ppt
 
Askeb bbl 2 6 minggu
Askeb bbl 2 6 mingguAskeb bbl 2 6 minggu
Askeb bbl 2 6 minggu
 
PPT Rencana Asuhan Bayi Usia 2-6 hari
PPT Rencana Asuhan Bayi Usia 2-6 hariPPT Rencana Asuhan Bayi Usia 2-6 hari
PPT Rencana Asuhan Bayi Usia 2-6 hari
 
Asuhan antenatal di komunitas
Asuhan antenatal di komunitasAsuhan antenatal di komunitas
Asuhan antenatal di komunitas
 
Kode etik bidan bab i&ii.ppt
Kode etik bidan bab i&ii.pptKode etik bidan bab i&ii.ppt
Kode etik bidan bab i&ii.ppt
 
Askeb pada bayi baru lahir normal
Askeb pada bayi baru lahir normalAskeb pada bayi baru lahir normal
Askeb pada bayi baru lahir normal
 
Contoh soap bayi AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
Contoh soap bayi AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA Contoh soap bayi AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
Contoh soap bayi AKBID PARAMATA KABUPATEN MUNA
 
ASKEB PATOLOGIS BBL DENGAN HIPERBILIRUBIN
ASKEB PATOLOGIS BBL DENGAN HIPERBILIRUBINASKEB PATOLOGIS BBL DENGAN HIPERBILIRUBIN
ASKEB PATOLOGIS BBL DENGAN HIPERBILIRUBIN
 
Konsep dasar masa nifas
Konsep dasar masa nifasKonsep dasar masa nifas
Konsep dasar masa nifas
 
Pembahasan Kegawatdaruratan Maternal Neonatal
Pembahasan Kegawatdaruratan Maternal NeonatalPembahasan Kegawatdaruratan Maternal Neonatal
Pembahasan Kegawatdaruratan Maternal Neonatal
 
Asuhan kebidanan pada ibu hamil normal. PKK 1
Asuhan kebidanan pada ibu hamil normal. PKK 1Asuhan kebidanan pada ibu hamil normal. PKK 1
Asuhan kebidanan pada ibu hamil normal. PKK 1
 

Viewers also liked

PELAYANAN LANSIA YANG BERKAITAN DENGAN KESEHATAN REPRODUKSI DI MASYARAKAT
PELAYANAN LANSIA    YANG BERKAITAN DENGANKESEHATAN REPRODUKSI DI MASYARAKATPELAYANAN LANSIA    YANG BERKAITAN DENGANKESEHATAN REPRODUKSI DI MASYARAKAT
PELAYANAN LANSIA YANG BERKAITAN DENGAN KESEHATAN REPRODUKSI DI MASYARAKATikemaharaniw
 
Asuhan kesehatan bayi balita dikomunitas berkaitan dengan program
Asuhan kesehatan bayi balita dikomunitas berkaitan dengan programAsuhan kesehatan bayi balita dikomunitas berkaitan dengan program
Asuhan kesehatan bayi balita dikomunitas berkaitan dengan programekaarum
 
Asuhan bayi baru lahir dan neonatus di komunitas
Asuhan bayi baru lahir dan neonatus di komunitasAsuhan bayi baru lahir dan neonatus di komunitas
Asuhan bayi baru lahir dan neonatus di komunitasintan kurniawati
 
Pelayanan Usia Lanjut Poltekkes Surakarta
Pelayanan Usia Lanjut Poltekkes SurakartaPelayanan Usia Lanjut Poltekkes Surakarta
Pelayanan Usia Lanjut Poltekkes SurakartaYunita Dipra
 
Makalah sistem sistem rujukan pelayanan di indonesia
Makalah sistem sistem rujukan pelayanan di indonesiaMakalah sistem sistem rujukan pelayanan di indonesia
Makalah sistem sistem rujukan pelayanan di indonesiaevinurmiftahuljannah
 
Percakapan konseling antar bidan dengan pasien tentang kb (alat kontrasepsi)
Percakapan konseling antar bidan dengan pasien tentang kb (alat kontrasepsi)Percakapan konseling antar bidan dengan pasien tentang kb (alat kontrasepsi)
Percakapan konseling antar bidan dengan pasien tentang kb (alat kontrasepsi)Operator Warnet Vast Raha
 
Asuhan bayi baru lahir dan neonatus di komunitas
Asuhan bayi baru lahir dan neonatus di komunitasAsuhan bayi baru lahir dan neonatus di komunitas
Asuhan bayi baru lahir dan neonatus di komunitasintan kurniawati
 
Sejarah komputer.docx
Sejarah komputer.docxSejarah komputer.docx
Sejarah komputer.docxkadujajaroke
 
Kelompok 5 NRA/lll
Kelompok 5 NRA/lllKelompok 5 NRA/lll
Kelompok 5 NRA/lllAgnes Putri
 
Kelompok 9/NRB/III
Kelompok 9/NRB/IIIKelompok 9/NRB/III
Kelompok 9/NRB/IIIAgnes Putri
 
Asuhan intranatal di komunitas
Asuhan intranatal di komunitasAsuhan intranatal di komunitas
Asuhan intranatal di komunitasBayu Fijrie
 
Labiopalatoskisis(agnes,amaliyah, anisa, antin) nra
Labiopalatoskisis(agnes,amaliyah, anisa, antin) nraLabiopalatoskisis(agnes,amaliyah, anisa, antin) nra
Labiopalatoskisis(agnes,amaliyah, anisa, antin) nraAgnes Putri
 
Peningkatan pelayanan kb di komunitas
Peningkatan pelayanan kb di komunitasPeningkatan pelayanan kb di komunitas
Peningkatan pelayanan kb di komunitasCikHaappy
 
5 direktorat ibu kemenkes ri
5 direktorat ibu kemenkes ri5 direktorat ibu kemenkes ri
5 direktorat ibu kemenkes riMuh Saleh
 
askeb postnatal di komunitas
askeb postnatal di komunitasaskeb postnatal di komunitas
askeb postnatal di komunitasThyra NaghzQanzaa
 
Dialog konseling pemakaian kb implant pada aseptor baru
Dialog konseling pemakaian kb implant pada aseptor baruDialog konseling pemakaian kb implant pada aseptor baru
Dialog konseling pemakaian kb implant pada aseptor baruOperator Warnet Vast Raha
 

Viewers also liked (20)

PELAYANAN LANSIA YANG BERKAITAN DENGAN KESEHATAN REPRODUKSI DI MASYARAKAT
PELAYANAN LANSIA    YANG BERKAITAN DENGANKESEHATAN REPRODUKSI DI MASYARAKATPELAYANAN LANSIA    YANG BERKAITAN DENGANKESEHATAN REPRODUKSI DI MASYARAKAT
PELAYANAN LANSIA YANG BERKAITAN DENGAN KESEHATAN REPRODUKSI DI MASYARAKAT
 
Pelayanan kb
Pelayanan kbPelayanan kb
Pelayanan kb
 
Asuhan kesehatan bayi balita dikomunitas berkaitan dengan program
Asuhan kesehatan bayi balita dikomunitas berkaitan dengan programAsuhan kesehatan bayi balita dikomunitas berkaitan dengan program
Asuhan kesehatan bayi balita dikomunitas berkaitan dengan program
 
Asuhan bayi baru lahir dan neonatus di komunitas
Asuhan bayi baru lahir dan neonatus di komunitasAsuhan bayi baru lahir dan neonatus di komunitas
Asuhan bayi baru lahir dan neonatus di komunitas
 
Pelayanan Usia Lanjut Poltekkes Surakarta
Pelayanan Usia Lanjut Poltekkes SurakartaPelayanan Usia Lanjut Poltekkes Surakarta
Pelayanan Usia Lanjut Poltekkes Surakarta
 
Makalah sistem sistem rujukan pelayanan di indonesia
Makalah sistem sistem rujukan pelayanan di indonesiaMakalah sistem sistem rujukan pelayanan di indonesia
Makalah sistem sistem rujukan pelayanan di indonesia
 
Percakapan konseling antar bidan dengan pasien tentang kb (alat kontrasepsi)
Percakapan konseling antar bidan dengan pasien tentang kb (alat kontrasepsi)Percakapan konseling antar bidan dengan pasien tentang kb (alat kontrasepsi)
Percakapan konseling antar bidan dengan pasien tentang kb (alat kontrasepsi)
 
Asuhan bayi baru lahir dan neonatus di komunitas
Asuhan bayi baru lahir dan neonatus di komunitasAsuhan bayi baru lahir dan neonatus di komunitas
Asuhan bayi baru lahir dan neonatus di komunitas
 
Sejarah komputer.docx
Sejarah komputer.docxSejarah komputer.docx
Sejarah komputer.docx
 
Kelompok 5 NRA/lll
Kelompok 5 NRA/lllKelompok 5 NRA/lll
Kelompok 5 NRA/lll
 
Kelompok 9/NRB/III
Kelompok 9/NRB/IIIKelompok 9/NRB/III
Kelompok 9/NRB/III
 
makalah kb
makalah kbmakalah kb
makalah kb
 
Asuhan intranatal di komunitas
Asuhan intranatal di komunitasAsuhan intranatal di komunitas
Asuhan intranatal di komunitas
 
Labiopalatoskisis(agnes,amaliyah, anisa, antin) nra
Labiopalatoskisis(agnes,amaliyah, anisa, antin) nraLabiopalatoskisis(agnes,amaliyah, anisa, antin) nra
Labiopalatoskisis(agnes,amaliyah, anisa, antin) nra
 
Peningkatan pelayanan kb di komunitas
Peningkatan pelayanan kb di komunitasPeningkatan pelayanan kb di komunitas
Peningkatan pelayanan kb di komunitas
 
5 direktorat ibu kemenkes ri
5 direktorat ibu kemenkes ri5 direktorat ibu kemenkes ri
5 direktorat ibu kemenkes ri
 
Hirschsprung
Hirschsprung Hirschsprung
Hirschsprung
 
askeb postnatal di komunitas
askeb postnatal di komunitasaskeb postnatal di komunitas
askeb postnatal di komunitas
 
ASUHAN INTRANATAL
ASUHAN INTRANATALASUHAN INTRANATAL
ASUHAN INTRANATAL
 
Dialog konseling pemakaian kb implant pada aseptor baru
Dialog konseling pemakaian kb implant pada aseptor baruDialog konseling pemakaian kb implant pada aseptor baru
Dialog konseling pemakaian kb implant pada aseptor baru
 

Similar to Pelayanan Kontrasepsi dan KB di Masyarakat Poltekkes Surakarta

pelayanan kontrsepsi bagi dokter dan bidan
pelayanan kontrsepsi bagi dokter dan bidanpelayanan kontrsepsi bagi dokter dan bidan
pelayanan kontrsepsi bagi dokter dan bidanNellyYuana1
 
Kie dan Konseling Pelayanan KB
Kie dan Konseling Pelayanan KBKie dan Konseling Pelayanan KB
Kie dan Konseling Pelayanan KBErlina Wati
 
Konsep Manajemen Asuhan Kebidanan Keluarga Berencana (TM5).ppt
Konsep Manajemen Asuhan Kebidanan Keluarga Berencana (TM5).pptKonsep Manajemen Asuhan Kebidanan Keluarga Berencana (TM5).ppt
Konsep Manajemen Asuhan Kebidanan Keluarga Berencana (TM5).pptandisetiyawan11
 
Informed Choice dan Informed Consent
Informed Choice dan Informed Consent Informed Choice dan Informed Consent
Informed Choice dan Informed Consent pjj_kemenkes
 
Sap alat kontrasepsi
Sap alat kontrasepsiSap alat kontrasepsi
Sap alat kontrasepsiWarung Bidan
 
Referat konseling kontrasepsi (pembimbing : dr. Arie Widiyasa, spOG)
Referat konseling kontrasepsi (pembimbing : dr. Arie Widiyasa, spOG)Referat konseling kontrasepsi (pembimbing : dr. Arie Widiyasa, spOG)
Referat konseling kontrasepsi (pembimbing : dr. Arie Widiyasa, spOG)Adeline Dlin
 
Asuhan Kebidanan Keluarga Berencana Kontap (MOW dan MOP)
Asuhan Kebidanan Keluarga Berencana Kontap (MOW dan MOP)Asuhan Kebidanan Keluarga Berencana Kontap (MOW dan MOP)
Asuhan Kebidanan Keluarga Berencana Kontap (MOW dan MOP)pjj_kemenkes
 
Solusi drop out kb on family planning
Solusi drop out kb on family planningSolusi drop out kb on family planning
Solusi drop out kb on family planningirwansyah vlot
 
Faktor wanita memilih kontrasepsi pil
Faktor wanita memilih kontrasepsi pilFaktor wanita memilih kontrasepsi pil
Faktor wanita memilih kontrasepsi pilbebeabe
 
Slide akreditasi ppk
Slide akreditasi ppkSlide akreditasi ppk
Slide akreditasi ppkdike1
 
komunikasidalampraktekfarmasi-121107014428-phpapp01.pptx
komunikasidalampraktekfarmasi-121107014428-phpapp01.pptxkomunikasidalampraktekfarmasi-121107014428-phpapp01.pptx
komunikasidalampraktekfarmasi-121107014428-phpapp01.pptxanditia3
 
Kb 4 peningkatan pelayanan ibu nifas
Kb 4 peningkatan pelayanan ibu nifasKb 4 peningkatan pelayanan ibu nifas
Kb 4 peningkatan pelayanan ibu nifaspjj_kemenkes
 
2023 PRINSIP PP DAN ETIKA KEMKES dr. Maria.pptx
2023 PRINSIP PP DAN ETIKA KEMKES dr. Maria.pptx2023 PRINSIP PP DAN ETIKA KEMKES dr. Maria.pptx
2023 PRINSIP PP DAN ETIKA KEMKES dr. Maria.pptxMariaankira
 
Komunikasi dalam praktek farmasi
Komunikasi dalam praktek farmasiKomunikasi dalam praktek farmasi
Komunikasi dalam praktek farmasiNur Fadillah
 

Similar to Pelayanan Kontrasepsi dan KB di Masyarakat Poltekkes Surakarta (20)

pelayanan kontrsepsi bagi dokter dan bidan
pelayanan kontrsepsi bagi dokter dan bidanpelayanan kontrsepsi bagi dokter dan bidan
pelayanan kontrsepsi bagi dokter dan bidan
 
Kie dan Konseling Pelayanan KB
Kie dan Konseling Pelayanan KBKie dan Konseling Pelayanan KB
Kie dan Konseling Pelayanan KB
 
Konseling dan penapisan kb
Konseling dan penapisan kbKonseling dan penapisan kb
Konseling dan penapisan kb
 
Konseling dan penapisan kb
Konseling dan penapisan kbKonseling dan penapisan kb
Konseling dan penapisan kb
 
Konsep Manajemen Asuhan Kebidanan Keluarga Berencana (TM5).ppt
Konsep Manajemen Asuhan Kebidanan Keluarga Berencana (TM5).pptKonsep Manajemen Asuhan Kebidanan Keluarga Berencana (TM5).ppt
Konsep Manajemen Asuhan Kebidanan Keluarga Berencana (TM5).ppt
 
Konseling dan penapisan kb
Konseling dan penapisan kbKonseling dan penapisan kb
Konseling dan penapisan kb
 
Ppt konseling mow
Ppt konseling mowPpt konseling mow
Ppt konseling mow
 
Informed Choice dan Informed Consent
Informed Choice dan Informed Consent Informed Choice dan Informed Consent
Informed Choice dan Informed Consent
 
Sap alat kontrasepsi
Sap alat kontrasepsiSap alat kontrasepsi
Sap alat kontrasepsi
 
PROGRAM_KIE_DALAM_PELAYANAN_KB.ppt
PROGRAM_KIE_DALAM_PELAYANAN_KB.pptPROGRAM_KIE_DALAM_PELAYANAN_KB.ppt
PROGRAM_KIE_DALAM_PELAYANAN_KB.ppt
 
Referat konseling kontrasepsi (pembimbing : dr. Arie Widiyasa, spOG)
Referat konseling kontrasepsi (pembimbing : dr. Arie Widiyasa, spOG)Referat konseling kontrasepsi (pembimbing : dr. Arie Widiyasa, spOG)
Referat konseling kontrasepsi (pembimbing : dr. Arie Widiyasa, spOG)
 
Asuhan Kebidanan Keluarga Berencana Kontap (MOW dan MOP)
Asuhan Kebidanan Keluarga Berencana Kontap (MOW dan MOP)Asuhan Kebidanan Keluarga Berencana Kontap (MOW dan MOP)
Asuhan Kebidanan Keluarga Berencana Kontap (MOW dan MOP)
 
Solusi drop out kb on family planning
Solusi drop out kb on family planningSolusi drop out kb on family planning
Solusi drop out kb on family planning
 
Faktor wanita memilih kontrasepsi pil
Faktor wanita memilih kontrasepsi pilFaktor wanita memilih kontrasepsi pil
Faktor wanita memilih kontrasepsi pil
 
Slide akreditasi ppk
Slide akreditasi ppkSlide akreditasi ppk
Slide akreditasi ppk
 
komunikasidalampraktekfarmasi-121107014428-phpapp01.pptx
komunikasidalampraktekfarmasi-121107014428-phpapp01.pptxkomunikasidalampraktekfarmasi-121107014428-phpapp01.pptx
komunikasidalampraktekfarmasi-121107014428-phpapp01.pptx
 
Kb 4 peningkatan pelayanan ibu nifas
Kb 4 peningkatan pelayanan ibu nifasKb 4 peningkatan pelayanan ibu nifas
Kb 4 peningkatan pelayanan ibu nifas
 
2023 PRINSIP PP DAN ETIKA KEMKES dr. Maria.pptx
2023 PRINSIP PP DAN ETIKA KEMKES dr. Maria.pptx2023 PRINSIP PP DAN ETIKA KEMKES dr. Maria.pptx
2023 PRINSIP PP DAN ETIKA KEMKES dr. Maria.pptx
 
PELAYANAN KB.pptx
PELAYANAN KB.pptxPELAYANAN KB.pptx
PELAYANAN KB.pptx
 
Komunikasi dalam praktek farmasi
Komunikasi dalam praktek farmasiKomunikasi dalam praktek farmasi
Komunikasi dalam praktek farmasi
 

Recently uploaded

Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah SakitPresentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah SakitIrfanNersMaulana
 
ppt hipotiroid anak end tf uygu g uygug o.pptx
ppt hipotiroid anak end tf uygu g uygug o.pptxppt hipotiroid anak end tf uygu g uygug o.pptx
ppt hipotiroid anak end tf uygu g uygug o.pptxmarodotodo
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinanDwiNormaR
 
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfPPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfhurufd86
 
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxKONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxDianaayulestari2
 
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutikaPresentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutikassuser1cc42a
 
Diagnosis ILTB terapi dan monitoring TPT Fix.pptx
Diagnosis ILTB terapi dan monitoring TPT Fix.pptxDiagnosis ILTB terapi dan monitoring TPT Fix.pptx
Diagnosis ILTB terapi dan monitoring TPT Fix.pptxMelisaBSelawati
 
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal DiabetesFARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal DiabetesNadrohSitepu1
 
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptxPPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptxAcephasan2
 
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosikarbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosizahira96431
 
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.pptANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.pptAcephasan2
 
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa HalusinasiMateri Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasiantoniareong
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAcephasan2
 
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUNPPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUNYhoGa3
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdfMeboix
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh DiriAsuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diriandi861789
 
Presentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensiPresentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensissuser1cc42a
 
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod SurabayaToko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabayaajongshopp
 
penyakit jantung koroner pada Prolanis.pptx
penyakit jantung koroner pada Prolanis.pptxpenyakit jantung koroner pada Prolanis.pptx
penyakit jantung koroner pada Prolanis.pptxagussudarmanto9
 
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiBLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiNezaPurna
 

Recently uploaded (20)

Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah SakitPresentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
 
ppt hipotiroid anak end tf uygu g uygug o.pptx
ppt hipotiroid anak end tf uygu g uygug o.pptxppt hipotiroid anak end tf uygu g uygug o.pptx
ppt hipotiroid anak end tf uygu g uygug o.pptx
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
 
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfPPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
 
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxKONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
 
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutikaPresentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutika
 
Diagnosis ILTB terapi dan monitoring TPT Fix.pptx
Diagnosis ILTB terapi dan monitoring TPT Fix.pptxDiagnosis ILTB terapi dan monitoring TPT Fix.pptx
Diagnosis ILTB terapi dan monitoring TPT Fix.pptx
 
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal DiabetesFARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
 
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptxPPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
 
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosikarbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
 
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.pptANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
 
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa HalusinasiMateri Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
 
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUNPPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh DiriAsuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
 
Presentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensiPresentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensi
 
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod SurabayaToko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
 
penyakit jantung koroner pada Prolanis.pptx
penyakit jantung koroner pada Prolanis.pptxpenyakit jantung koroner pada Prolanis.pptx
penyakit jantung koroner pada Prolanis.pptx
 
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiBLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
 

Pelayanan Kontrasepsi dan KB di Masyarakat Poltekkes Surakarta

  • 1. PELAYANANKONTRASEPSIDANKB DI MASYARAKAT Dosen Pengampu : Henik I, S.SiT.,M.Kes Kelompok 5 1. Putrima T. K.D P27224012 155 2. Radhiyatam M. P27224012 156 3. Rena Septiana P 27224012 157 4. Reni Devi N.S. P 27224012 158 5. Safitri Nur H. P 27224012 159 6. Santi Marta K. P 27224012 160 Reguler Semester 4
  • 2. Kontrasepsi ialah usaha – usaha untuk mencegah terjadinya kehamilan. Usaha- usaha itu dapat bersifat sementara,dapat pula bersifat permanen.
  • 3. KBmerupakan salah satu saranabagi setiap keluarga baru untukmerencanakanpembentukan keluarga ideal, keluarga kecilbahagia dan sejahtera lahirdanbatin. KeluargaBerencanaadalah salah satu usaha untuk mencapai kesejahteraan dengan jalanmemberikan nasihat perkawinan,pengobatan kemandulandan penjarangan kelahiran.
  • 4. Manfaat Usaha Keluarga Berencana Di Pandang Dari Segi Kesehatan 1. Untuk ibu : dengan tujuan mengatur jumlah dan jarak kelahiran. ibu mendapat manfaat berupa : Ø Perbaikan kesehatan badan karena tercegahnya kehamilan yang berulang kali dalam jangka waktu yang terlalu pendek. Ø peningkatan kesehatan mental dan sosial yang dimungkinkan oleh adanya waktu yang cukup untuk mengasuh anak-anak, untuk beristirahat dan menikmati waktu luang serta melakukan kegiatan- kegiatan lainnya.
  • 5. 2. Untukanak-anaklain :Memberikan kesempatankepada mereka agar perkembangan fisiknyalebih baik karenasetiap anakmemperoleh makananyang cukupdari sumber yang tersedia dalam keluarga. Ø Perkembanganmental dan sosialnyalebih sempurna karenapemeliharaan yang lebih baikdanlebih banyakwaktu yangdapat diberikan oleh ibu untuksetiap anak. Ø perencanaan kesempatanpendidikan yanglebih baik karenasumber-sumberpendapatan keluargatidak habis untukmempertahankanhidup semata-mata. 3. Untukayah :Untukmemberikankesempatanagar dapat memperbaiki kesehatanmental dan sosialkarenakecemasan berkurangserta lebih banyakwaktuyangtertuanguntuk keluarganya.
  • 6. ProgramKB adalahbagianyangterpadudalamprogram pembangunan nasional dan bertujuan untuk turut sertamenciptakan kesejahteraan ekonomi, spiritual, dan sosial penduduk Indonesia.Tujuan pelayanan kb adalah 1. Meningkatkan jumlahpesertaKB atas kesadarandan tanggung jawab 2. Membina peserta KBaktifdalam rangka kelembagaan dan pembudayaan NKKBS 3. Mencapai sasaran penurunantingkat kelahiran 4. Meningkatkan menciptakan Keluarga kecil sejahtera melalui pengendalian pertumbuhanpenduduk
  • 7. Peserta KB akanmendapatpelayanan dengancara sebagai berikut : 1. Pasanganusia subur yang istrinya mempunyaikeadaan “4 terlalu”,yaitu terlalu muda, terlalu banyak anak, terlalu sering hamil,dan terlalu tua akan mendapat prioritas pelayanan KB. 2. Peserta KB diberikan pengertian mengenaimetode kontrasepsi dengan keuntungandankelemahanmasing- masing sehinggaia dapat menentukanpilihannya.
  • 8. 3. Harus mendapatinformasi mengenaimetode kontrasepsi dengankeuntungandan kelemahannyasehinggaia dapat menentukanpilihannya. 4. Harus dilakukanpemeriksaan fisik sebelumpelayanan KB diberikan kepada klien agar dapat ditentukanmetode yang paling cocok denganhasil pemeriksaannya. 5. Harus mendapatkaninformasi tentangkontradiksi pemakaian berbagai metode kontrasepsi.
  • 9. 1. Untuk mencapai tujuan tersebut diambil kebijakan yang diarahkan untuk lebih meningkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan maupun pemakaian alat kontrasepsi yang mandiri. 2. Dalam memberikan pelayanan KB kepada masyarakat dianut pola pelayanan kontrasepsi rasional dengan memperhatikan golongan usia dibawah 20 tahun, usia 20-30 tahun, usia diataas 30 tahun, dan PUS yang sudah tidak ingin anak lagi. 3. Pelayanan kontrasepsi ditujukan dan diarahkan kepada pemakaian metode yang efektif.
  • 10. 4. Mengusahakan pemerataan tempat dan tenaga pelayanan kontrasepsi baik dari unsur pemerintah maupun swasta. 5. Mendekatkan pelayanan sasaran dengan memperhatikan situasi dan kondisi masyarakat. 6. Memberikan rujukan kepada akseptor KB yang mengalami gangguan komplikasi karena alat kontrasepsi KB.
  • 11. Tahapan kegiatan konseling dalam pelayanan KB dapat dirinci dalam tahapan sebagai berikut : KIE Motivasi – Bimbingan – Rujukan - KIP/K - Pelayanan Kontrasepsi - Tindak Lanjut ( Pengayoman)
  • 12. Adapun uraian dari masing- masing kegiatan motivasi bimbingan konseling dalam gerakan KB Nasional adalah :
  • 13. Pesan yang disampaikan dalam Kegiatan KIE tersebut pada umumnya meliputi 3 hal yaitu tentang : 1). Pengertian dan manfaat KB bagi kesehatan dan kesejahteraan keluarga. 2). Proses terjadinya kehamilan pada wanita (yang penting dalam kaitannya menerangkan cara kerja alat / metode kontrasepsi) 3). Jenis alat / metode kontrasepsi yang ada , cara pemakaian cara kerjanya serta lama pemakaiannya.
  • 14. Kegiatan ini memberikan bimbingan kontrasepsi yaitu memberikan informasi tentang jenis kontrasepsi secara lebih obyektif, benar dan jujur sekaligus meneliti apakah calon peserta KB tersebut memenuhi syarat untuk mendapatkan pelayanan kontrasepsi yang dipilihnya.
  • 15. Dapat dibedakan dalam 2 macam yaitu rujukan untuk calon peserta KB dan rujukan untuk peserta KB. a. Rujukan untuk calon peserta KB dilakukan oleh petugas lapangan KB dimana calon peserta dirujuk ke klinik yang terdekat dengan tempat tinggal calon peserta dengan maksud untuk mendapatkan pelayanan konseling dan pelayanan kontrasepsi. b. Rujukan Rujukan ke klinik untuk peserta KB dilakukan oleh petugas lapangan KB terhadap peserta KB yang mengalami komplikasi atau kegagalan untuk mendapatkan perawatan.
  • 16. Setiap pasangan suami istri (klien) yang dirujuk oleh petugas lapangan KB ke klinik, sebelum memperoleh pelayanan kontrasepsi harus mendapatkan pelayanan KIP/K terlebih dahulu. Beberapa tahap yang perlu dilakukan dalam KIP/K adalah : 1). Menjajaki apa alasan klien memilih alat / metode kontrasepsi tersebut. 2). Menjajaki apakah klien sudah mengetahui / memahami alat / metode kontrasepsi yang dipilihnya tersebut. 3). Menjajaki apakah klien mengetahui jenis alat / metode kontrasepsi lain. 4). Bila belum mengetahui, perlu diberikan informasi mengenai hal hal diatas.
  • 17. Lanjutan... 5). Berikan klien kesempatan untuk mempertimbangkan pilihannya kembali, kontrasepsi apa yang akan dipakai. 6). Jika diperlukan bantulah klien dalam proses pengambilan keputusan. 7). Berilah klien informasi bahwa apapun pilihannya sebelum diberikan pelayanan klien akan diperiksa terlebih dahulu kesehatannya sehingga belum tentu alat / metode kontrasepsi yang dipilihnya tersebut secara medis cocok buat dirinya. Hasil pembicaraan dengan klien diatas dicatat pada kartu konseling. Sesudah klien mengambil keputusan tentang alat / metode kontrasepsi yang akan dipakainya.
  • 18. Pemeriksaan kesehatan yang dilakukan meliputi anamnesis dan pemeriksaan fisik. Apabila dari hasil pemeriksaan kesehatan tidak didapati kontraindikasi, maka pelayanan kontrasepsi dapat dilakukan. Untuk pelayanan metode kontrasepsi jangka panjang yaitu IUD, implant, dan kontap sebelum pelayanan dimulai kepada klien diminta untuk menandatangai informed consent form.
  • 19. Selesai mendapatkan pelayanan kontrasepsi, petugas melakukan pemantauan kepada keadaan peserta KB dan diserahkan kembali kepada petugas lapangan KB. Hal ini karena pola pendekatan para PLKB adalah dengan kunjungan ke rumah-rumah para peserta KB khususnya peserta KB baru. Oleh karena itu tugas kunjungan ini sekaligus dapat dimanfaatkan untuk memantau keadaan para peserta KB baru apakah dalam keadaan sehat ataukah mengalami efek samping ataupun komplikasi.
  • 20. Sumber • http://jurnalbidandiah.blogspot.com/ • http://pelayanankbks.blogspot.com/ • http://pinkieflow.blogspot.com/2011/04/pela yanan-kontrasepsi-dengan-metode.html