Makalah ini membahas pelaksanaan Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) di bidang dana pendidikan di SDN Segodobancang, Sidoarjo. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan MBS dalam pengelolaan dana pendidikan di sekolah tersebut. Manfaat penelitian ini adalah memberikan sumbangan pemikiran tentang pelaksanaan MBS dan sebagai rujukan bagi penelitian selanjutnya.
2. Latar Belakang
Sistem manajemen pendidikan Indonesia yang
sentralistis tidak membawa kemajuan yang signifikan
bagi peningkatan kualitas pendidikan pada umumnya.
Otonomi daerah membuka peluang paradigma
pendidikan ke arah desentralisasi dalam
pengelolaanya.
Manajemen Berbasis Sekolah memberikan
keleluasaan yang lebih besar kepada Kepala Sekolah
dalam pemanfaatan sumber daya dan pengembangan
strategi-strategi berbasis sekolah sesuai dengan
kondisi setempat.
4. Tujuan Penelitian
Penulisan makalah ini bertujuan untuk
mengetahui pelaksanaan Manajemen
Berbasis Sekolah (MBS) dalam bidang
dana pendidikan di SDN
Segodobancang, Tarik, Sidoarjo
5. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
Memberikan sumbangan pemikiran tentang
pelaksanaan Manajemen Berbasis Sekolah
(MBS) dalam bidang dana pendidikan.
6. 2. Manfaat Praktis
Bagi Sekolah, bisa dijadikan pengetahuan atau
wawasan pelaksanaan Manajemen Berbasis
Sekolah (MBS) dalam bidang dana pendidikan.
Bagi Peneliti lain, dapat dijadikan rujukan dalam
melakukan penelitian dengan judul yang sejenis
dengan materi yang lebih mendalam.
7. Konsep Manajemen Berbasis
Sekolah (MBS)
UU No. 20 Tahun 2003 tentang sistem pendidikan
nasional pada bagian penjelasan pasal 51 ayat 1,
Manajemen Berbasis Sekolah atau Madrasah
adalah bentuk otonomi manajemen pendidikan
pada satuan pendidikan, yang dalam hal ini kepala
sekolah atau madrasah dan guru dibantu oleh
komite sekolah atau madrasah dalam mengelola
kegiatan pendidikan.
8. Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) dapat
diartikan sebagai wujud dari adanya
keinginan untuk perubahan dari kondisi
yang kurang baik menuju kondisi yang lebih
baik dengan memberikan kewewenangan
kepada sekolah untuk memberdayakan
dirinya.
Pada prinsipnya sekolah memperoleh
kewajiban, wewenang, dan tanggung jawab
yang tinggi dalam meningkatkan kinerja.
9. Tujuan Manajemen Pendidikan
Berbasis Sekolah
Meningkatkan efisiensi, mutu dan
pemerataan pendidikan
Memandirikan atau memberdayakan
sekolah melalui pemberian kewenangan,
keluwesan dan sumber daya untuk
meningkatkan mutu sekolah
10. Dr.E. Mulayasa, M. pd mengungkapkan sekurang-
kurangnya ada tujuh komponen yang harus dikelola
dengan baik dalam rangka MBS.
Kurikulum dan Program Pembelajaran
Tenaga Kependidikan
Kesiswaan
Pembiayaan
Sarana dan Prasarana Pendidikan
Pengelolaan Hubungan Sekolah dan Masyarakat
Manajemen Pelayanan Khusus Lembaga Pendidikan