4. Partikel yang bersifat parasit obligat
pada sel/makhluk hidup.
Aseluler (bukan merupakan sel).
Berukuran sangat renik.
Di dalam sel inang virus menunjukkan
ciri makhluk hidup, sedangkan di luar
sel menunjukkan ciri bukan makhluk
hidup.
Virus merupakan :
5. Ciri-Ciri Virus
Merupakan parasit sejati
Berukuran ultra mikroskopik (20-300
milimikron)
Tubuh terdiri dari asam inti (DNA/RNA
saja) dan kapsid (selubung protein
Bentuknya beraneka ragam , seperti : oval
, batang , bulat , dsb
Dapat dikristalkan
6. Ada beragam bentuk tubuh virus, diantaranya :
Batang
Seperti huruf T
Bulat
Polihidris
8. Struktur Virus fag T4
Kepala : Kepala virus berisi DNA dan bagian
luarnya diselubungi kapsid . Satu unit protein
yang menyusun kapsid disebut kapsomer
Kapsid : Kapsid adalah selubung yang berupa
protein
Isi Tubuh : Bagian isi tersusun atas asam inti
yakni , DNA saja atau RNA saja
Ekor : Ekor virus merupakan alat untuk
menempel pada inangnya
10. Bentuk-bentuk Selubung Protein (Kapsid) Virus
berbentuk heliks
berbentuk kompleks
berbentuk polihedral
RNA virus
Subunit
protein
selubung
(kapsomer)
DNA
Selubung protein
Selubung ekor
Lempengan dasar
Serabut ekor
14. Percobaan A.Mayer pada Penelitian Virus
Tembakau yang
berpenyakit
Daunnya dihaluskan
Ekstrak daun
Ekstrak daun
Tembakau yang
berpenyakit
Disemprotkan
Tanaman
tembakau
sehat
Tanaman
tembakau
menjadi sakit
15. Percobaan Dmitri Ivanowski pada Penelitian Virus
Daun
tembakau yang
berpenyakit
dihaluskan
Penyaringan
ekstrak daun
tembakau yang
berpenyakit
Filtrat
daun
tembakau
yang
berpenyakit
Tanaman tembakau
menjadi sakit
Tanaman
tembakau
yang sehat
Disemprotkan
Filtrat
18. Virus-virus Penyebab Penyakit
TMV
Virus herpes
Virus ebola
Bunga tulip
yang terserang virus
Daun anggrek
yang terserang virus
Tanaman tomat
yang terserang TMV
19. Kesimpulan
1. Ciri-ciri virus yaitu bersifat parasit obligat,
bersifat aseluler, berukuran mikroskopik,
hanya dapat bereproduksi di dalam material
hidup, hanya memiliki salah satu macam asam
nukleat, dan dapat dikristalkan.
2. Strukur tubuh virus bakteriofag T4 tersusun
atas kepala (Kapsid, DNA) dan ekor (Leher,
Selubung ekor, serabut ekor, papan dasar,
jarum penusuk).
3. Reproduksi Virus dibedakan menjadi dua yaitu
daur litik dan lisogenik.