SlideShare a Scribd company logo
1 of 11
TUJUAN
MATERI
ILLUSTRASI
LATIHAN
SELESAI
POKOK
BAHASAN
TUJUAN
MATERI
ILLUSTRASI
LATIHAN
SELESAI
POKOK
BAHASAN
Oleh : Dr. Kusnandi, M.Si.
TUJUAN
MATERI
ILLUSTRASI
LATIHAN
SELESAI
POKOK
BAHASAN
Mahasiswa dapat memahami konsep Algoritma Euclid
dan menerapkannya dalam permasalahan matematika
yang relevan
TUJUAN
MATERI
ILLUSTRASI
LATIHAN
SELESAI
POKOK
BAHASAN Kita akan mencari fpb(90, 78) dengan tanpa mendaftar faktor-
faktornya.
Langkah 2: Terapkan Algoritma Pembagian pada 78 dan 12
Langkah 1: Terapkan Algoritma Pembagian pada 90 dan 78
Lakukan langkah di atas pada bilangan 756 dan 528
90 = 1 . 78 + 12 0 ≤ r < 78
78 = 6 . 12 + 6 0 ≤ r < 12
Langkah 3: Terapkan Algoritma Pembagian pada 12 dan 6
12 = 2 . 6 0 ≤ r < 6
Kita dapat memperoleh bahwa fpb(90, 78) = 6
TUJUAN
MATERI
ILUSTRASI
LATIHAN
SELESAI
POKOK
BAHASAN Lemma : Jika a = qb + r, maka fpb(a, b) = fpb(b, r).
Pembuktian
Misalkan fpb(a, b) = d. Adb fpb(b, r) = d
(a) Karena fpb(a, b) = d, maka d|a dan d| b.
Dari sini kita memperoleh d | a dan d|qb.
Sehingga d|(a – qb) atau d|r
Dengan demikian, d|b dan d|r (1)
(b) Misalkan c|b dan c|r. Dari sini kita memperoleh c|qb.
Sehingga c|(qb + r) atau c|a.
Karena fpb(a, b) = d, maka untuk c|a dan c|b akan diperoleh
c ≤ d.
Jadi, jika c|b dan c|r maka c ≤ d (2)
Dari (1) dan (2) disimpulkan bahwa fpb(b, r) = d = fpb(a, b)
TUJUAN
MATERI
ILLUSTRASI
LATIHAN
SELESAI
POKOK
BAHASAN Kita akan mencari fpb(a, b) dengan tanpa mendaftar faktor-
faktornya.
Langkah 2: Terapkan Algoritma Pembagian pada b dan r1
Langkah 1: Terapkan Algoritma Pembagian pada a dan b
fpb(a, b) = fpb(b, r1) = . . . = fpb(rn-1 , rn ) = fpb(rn , 0) = rn
a = q1 . b + r1 0 ≤ r1 < b
b = q2 .r1 + r2 0 ≤ r2 < r1
Langkah 3: Terapkan Algoritma Pembagian pada r1 dan r2
r1 = q3 .r2 + r3 0 ≤ r3 < r2
Langkah n+1: Terapkan Algoritma Pembagian pada rn dan rn-1
rn-1 = q3 .rn 0 ≤ rn+1 < rn
TUJUAN
MATERI
ILLUSTRASI
LATIHAN
SELESAI
POKOK
BAHASAN Ilustrasi 1 : Carilah bilangan bulat x dan y sehingga
fpb(90, 78) = 90x + 78y
Pembahasan
90 = 1 . 78 + 12
78 = 6 . 12 + 6
12 = 2 . 6
fpb(90, 78) = 6 = 78 – 6 . 12
= 78 – 6. (90 – 1.78)
= 7.78 – 6.90
= 90 (–6) + 78(7)
Jadi, nilai x = -6 dan y = 7
TUJUAN
MATERI
ILLUSTRASI
LATIHAN
SELESAI
POKOK
BAHASAN
Illustrasi 2: Carilah fpb(1769, 2378). Kemudian carilah bilangan
bulat x dan y sehingga
fpb(1769, 2378) = 1769x + 2378y
Pembahasan
2378 = 1 . 1769 + 609 29 = 551 – 9.58
1769 = 2 . 609 + 551 = 551 – 9.(609 – 1.551)
609 = 1 . 551 + 58 = 10.551 – 9.609
551 = 9 . 58 + 29 = 10.(1769 – 2.609) – 9.609
58 = 2 . 29 = 10.1769 – 29.609
Jadi, fpb (1769, 2378) = 29 = 10.1769 – 29.(2378 – 1.1769)
= 1769(39) + 2378(–29)
Jadi nilai x = 39 dan y = –29
TUJUAN
MATERI
ILLUSTRASI
LATIHAN
SELESAI
POKOK
BAHASAN 1. Misalkan a, b bilangan bulat yang keduanya tidak sama dengan nol,
dan k > 0. Tunjukkan bahwa
fpb(ka, kb) = k fpb(a, b)
2. Misalkan a, b bilangan bulat yang keduanya tidak sama dengan nol,
dan k ≠ 0. Tunjukkan bahwa
fpb(ka, kb) = |k| fpb(a, b)
3. Carilah bilangan bulat x dan y sehingga
a. fpb(306, 657) = 306x + 657y
b. fpb(272, 1479) = 272x + 1479y
c. fpb(12378, 3054) = 12378x + 3054y
4. Misalkan fpb(a, b) = 1, buktikan pernyataan berikut ini:
a. fpb(a + b, a – b) = 1 atau 2
b. fpb(2a + b, a + 2b) = 1 atau 3
c. fpb(a + b, ab) = 1
TUJUAN
MATERI
ILLUSTRASI
LATIHAN
SELESAI
POKOK
BAHASAN 5. Misalkan a, b, c bilangan bulat yang dua diantaranya tidak sama
dengan nol. Kita akan memperoleh bahwa
fpb(a, b, c) = fpb(fpb(a, b), c) = fpb(a, fpb(b, c)) = fpb(fpb(a, c), b)
a. Periksa kebenaran pernyataan itu untuk fpb(108, 60, 72)
b. Carilah bilangan bulat x, y, dan z yang memenuhi
fpb(198, 288, 512) = 198x + 288y + 512
Petunjuk: Misalkan d = fpb(198, 288). Carilah bilangan bulat u dan
v sehingga fpb(d, 512) = du + 512v
TUJUAN
MATERI
ILLUSTRASI
LATIHAN
SELESAI
POKOK
BAHASAN
Terima kasih

More Related Content

What's hot

Analisis bab1 bab2
Analisis bab1 bab2Analisis bab1 bab2
Analisis bab1 bab2Charro NieZz
 
20 Pembuktian Teorema Pythagoras oleh Kelompok 1
20 Pembuktian Teorema Pythagoras oleh Kelompok 120 Pembuktian Teorema Pythagoras oleh Kelompok 1
20 Pembuktian Teorema Pythagoras oleh Kelompok 1Rahma Siska Utari
 
Sub grup normal dan grup fakto
Sub grup normal dan grup faktoSub grup normal dan grup fakto
Sub grup normal dan grup faktoYadi Pura
 
BAB 2 Pencerminan (Refleksi)
BAB 2 Pencerminan (Refleksi)BAB 2 Pencerminan (Refleksi)
BAB 2 Pencerminan (Refleksi)Nia Matus
 
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2Arvina Frida Karela
 
Modul 7 persamaan diophantine
Modul 7   persamaan diophantineModul 7   persamaan diophantine
Modul 7 persamaan diophantineAcika Karunila
 
Teori bilangan bab ii
Teori bilangan bab iiTeori bilangan bab ii
Teori bilangan bab iiSeptian Amri
 
Contoh soal dan pembahasan subgrup
Contoh soal dan pembahasan subgrupContoh soal dan pembahasan subgrup
Contoh soal dan pembahasan subgrupKabhi Na Kehna
 
Sistem bilangan bulat (makul teori bilangan)
Sistem bilangan bulat (makul teori bilangan)Sistem bilangan bulat (makul teori bilangan)
Sistem bilangan bulat (makul teori bilangan)Ig Fandy Jayanto
 
Rangkuman materi Hasilkali Transformasi
Rangkuman materi Hasilkali TransformasiRangkuman materi Hasilkali Transformasi
Rangkuman materi Hasilkali TransformasiNia Matus
 
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.3
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.3Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.3
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.3Arvina Frida Karela
 
BAB 1 Transformasi
BAB 1 Transformasi BAB 1 Transformasi
BAB 1 Transformasi Nia Matus
 
Analisis Real (Barisan dan Bilangan Real) Latihan bagian 2.5
Analisis Real (Barisan dan Bilangan Real) Latihan bagian 2.5Analisis Real (Barisan dan Bilangan Real) Latihan bagian 2.5
Analisis Real (Barisan dan Bilangan Real) Latihan bagian 2.5Arvina Frida Karela
 
Teorema multinomial dan prinsip sarang merpati
Teorema multinomial dan prinsip sarang merpatiTeorema multinomial dan prinsip sarang merpati
Teorema multinomial dan prinsip sarang merpatiArdika MathEdu
 
Keterbagian, KPK & FPB
Keterbagian, KPK & FPBKeterbagian, KPK & FPB
Keterbagian, KPK & FPBHyronimus Lado
 
Analisis real-lengkap-a1c
Analisis real-lengkap-a1cAnalisis real-lengkap-a1c
Analisis real-lengkap-a1cUmmu Zuhry
 
Makalah struktur aljabar grupoida
Makalah struktur aljabar grupoidaMakalah struktur aljabar grupoida
Makalah struktur aljabar grupoidaDIANTO IRAWAN
 

What's hot (20)

Analisis bab1 bab2
Analisis bab1 bab2Analisis bab1 bab2
Analisis bab1 bab2
 
20 Pembuktian Teorema Pythagoras oleh Kelompok 1
20 Pembuktian Teorema Pythagoras oleh Kelompok 120 Pembuktian Teorema Pythagoras oleh Kelompok 1
20 Pembuktian Teorema Pythagoras oleh Kelompok 1
 
Fungsi Pembangkit
Fungsi PembangkitFungsi Pembangkit
Fungsi Pembangkit
 
Sub grup normal dan grup fakto
Sub grup normal dan grup faktoSub grup normal dan grup fakto
Sub grup normal dan grup fakto
 
BAB 2 Pencerminan (Refleksi)
BAB 2 Pencerminan (Refleksi)BAB 2 Pencerminan (Refleksi)
BAB 2 Pencerminan (Refleksi)
 
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2
 
Modul 7 persamaan diophantine
Modul 7   persamaan diophantineModul 7   persamaan diophantine
Modul 7 persamaan diophantine
 
Teori bilangan bab ii
Teori bilangan bab iiTeori bilangan bab ii
Teori bilangan bab ii
 
Contoh soal dan pembahasan subgrup
Contoh soal dan pembahasan subgrupContoh soal dan pembahasan subgrup
Contoh soal dan pembahasan subgrup
 
Sistem bilangan bulat (makul teori bilangan)
Sistem bilangan bulat (makul teori bilangan)Sistem bilangan bulat (makul teori bilangan)
Sistem bilangan bulat (makul teori bilangan)
 
Rangkuman materi Hasilkali Transformasi
Rangkuman materi Hasilkali TransformasiRangkuman materi Hasilkali Transformasi
Rangkuman materi Hasilkali Transformasi
 
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.3
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.3Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.3
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.3
 
ANALISIS REAL
ANALISIS REALANALISIS REAL
ANALISIS REAL
 
BAB 1 Transformasi
BAB 1 Transformasi BAB 1 Transformasi
BAB 1 Transformasi
 
Analisis Real (Barisan dan Bilangan Real) Latihan bagian 2.5
Analisis Real (Barisan dan Bilangan Real) Latihan bagian 2.5Analisis Real (Barisan dan Bilangan Real) Latihan bagian 2.5
Analisis Real (Barisan dan Bilangan Real) Latihan bagian 2.5
 
Teorema multinomial dan prinsip sarang merpati
Teorema multinomial dan prinsip sarang merpatiTeorema multinomial dan prinsip sarang merpati
Teorema multinomial dan prinsip sarang merpati
 
Keterbagian, KPK & FPB
Keterbagian, KPK & FPBKeterbagian, KPK & FPB
Keterbagian, KPK & FPB
 
Analisis real-lengkap-a1c
Analisis real-lengkap-a1cAnalisis real-lengkap-a1c
Analisis real-lengkap-a1c
 
Makalah struktur aljabar grupoida
Makalah struktur aljabar grupoidaMakalah struktur aljabar grupoida
Makalah struktur aljabar grupoida
 
Keterbagian
KeterbagianKeterbagian
Keterbagian
 

Viewers also liked (19)

Raker
RakerRaker
Raker
 
Kualitas alat evaluasi
Kualitas alat evaluasiKualitas alat evaluasi
Kualitas alat evaluasi
 
Teori Bilangan Pertemuan ke 7
Teori Bilangan Pertemuan ke 7Teori Bilangan Pertemuan ke 7
Teori Bilangan Pertemuan ke 7
 
Alat penilaian
Alat penilaianAlat penilaian
Alat penilaian
 
Kalkulus dan konsep yang berkaitan
Kalkulus dan konsep yang berkaitanKalkulus dan konsep yang berkaitan
Kalkulus dan konsep yang berkaitan
 
Bab 7. pengujian_hipotesa1
Bab 7. pengujian_hipotesa1Bab 7. pengujian_hipotesa1
Bab 7. pengujian_hipotesa1
 
Teori Bilangan Pertemuan ke 8
Teori Bilangan Pertemuan ke 8Teori Bilangan Pertemuan ke 8
Teori Bilangan Pertemuan ke 8
 
Rent your car and profit
Rent your car and profitRent your car and profit
Rent your car and profit
 
Bilangan bulat
Bilangan bulatBilangan bulat
Bilangan bulat
 
Teori Bilangan Pertemuan ke 5
Teori Bilangan Pertemuan ke 5Teori Bilangan Pertemuan ke 5
Teori Bilangan Pertemuan ke 5
 
Pendahuluan
PendahuluanPendahuluan
Pendahuluan
 
Teori penaksiran1
Teori penaksiran1Teori penaksiran1
Teori penaksiran1
 
Aljabar linear-2
Aljabar linear-2Aljabar linear-2
Aljabar linear-2
 
Dilatasi smp
Dilatasi smpDilatasi smp
Dilatasi smp
 
Bangun ruang
Bangun ruangBangun ruang
Bangun ruang
 
Taksonomi bloom
Taksonomi bloomTaksonomi bloom
Taksonomi bloom
 
Model transportasi
Model transportasiModel transportasi
Model transportasi
 
transformasi smp
transformasi smptransformasi smp
transformasi smp
 
Dimensi tiga
Dimensi tigaDimensi tiga
Dimensi tiga
 

Similar to Fpb Algoritma Euclid

Siltima wiska 17205039 (ppt)
Siltima wiska 17205039 (ppt)Siltima wiska 17205039 (ppt)
Siltima wiska 17205039 (ppt)Shiltima Wiska
 
Pembahasan soal snmptn 2011 matematika ipa kode 599
Pembahasan soal snmptn 2011 matematika ipa kode 599Pembahasan soal snmptn 2011 matematika ipa kode 599
Pembahasan soal snmptn 2011 matematika ipa kode 599Helma Nadya
 
Kumpulan soal matematika wajib
Kumpulan soal matematika wajibKumpulan soal matematika wajib
Kumpulan soal matematika wajibwulLansieGokilL
 
Latihan pemantapan un
Latihan pemantapan unLatihan pemantapan un
Latihan pemantapan unSoib Thea
 
pemodelan dengan menggunakan aljabar max-plus
pemodelan dengan menggunakan aljabar max-pluspemodelan dengan menggunakan aljabar max-plus
pemodelan dengan menggunakan aljabar max-pluspetrus fendiyanto
 
Contoh Soal Matematika Terapan
Contoh Soal Matematika TerapanContoh Soal Matematika Terapan
Contoh Soal Matematika TerapanRelein Januarsie
 
Bab 7-program-linear
Bab 7-program-linearBab 7-program-linear
Bab 7-program-linearLhia Rasyid
 
Bab 7-program-linear
Bab 7-program-linearBab 7-program-linear
Bab 7-program-linearLhia Rasyid
 
Sistem persamaan linier dua variabel (spdlv)
Sistem persamaan linier dua variabel (spdlv)Sistem persamaan linier dua variabel (spdlv)
Sistem persamaan linier dua variabel (spdlv)Maskurinhs Maskurinhs
 
Telaah kisi kisi (materi) ukg kompetensi profesional matematika smp 2013 bagi...
Telaah kisi kisi (materi) ukg kompetensi profesional matematika smp 2013 bagi...Telaah kisi kisi (materi) ukg kompetensi profesional matematika smp 2013 bagi...
Telaah kisi kisi (materi) ukg kompetensi profesional matematika smp 2013 bagi...Agoeng Siswantara
 
INDUKSI MATEMATIK
 INDUKSI MATEMATIK INDUKSI MATEMATIK
INDUKSI MATEMATIKT. Astari
 

Similar to Fpb Algoritma Euclid (20)

Siltima wiska 17205039 (ppt)
Siltima wiska 17205039 (ppt)Siltima wiska 17205039 (ppt)
Siltima wiska 17205039 (ppt)
 
M2 lp
M2  lpM2  lp
M2 lp
 
Pembahasan soal snmptn 2011 matematika ipa kode 599
Pembahasan soal snmptn 2011 matematika ipa kode 599Pembahasan soal snmptn 2011 matematika ipa kode 599
Pembahasan soal snmptn 2011 matematika ipa kode 599
 
Pembahasan soal snmptn 2011 matematika ipa kode 599
Pembahasan soal snmptn 2011 matematika ipa kode 599Pembahasan soal snmptn 2011 matematika ipa kode 599
Pembahasan soal snmptn 2011 matematika ipa kode 599
 
Pembahasan soal snmptn 2011 matematika ipa kode 599
Pembahasan soal snmptn 2011 matematika ipa kode 599Pembahasan soal snmptn 2011 matematika ipa kode 599
Pembahasan soal snmptn 2011 matematika ipa kode 599
 
Kumpulan soal matematika wajib
Kumpulan soal matematika wajibKumpulan soal matematika wajib
Kumpulan soal matematika wajib
 
Latihan pemantapan un
Latihan pemantapan unLatihan pemantapan un
Latihan pemantapan un
 
pemodelan dengan menggunakan aljabar max-plus
pemodelan dengan menggunakan aljabar max-pluspemodelan dengan menggunakan aljabar max-plus
pemodelan dengan menggunakan aljabar max-plus
 
Contoh Soal Matematika Terapan
Contoh Soal Matematika TerapanContoh Soal Matematika Terapan
Contoh Soal Matematika Terapan
 
Laporan Matematika
Laporan MatematikaLaporan Matematika
Laporan Matematika
 
Ch01
Ch01Ch01
Ch01
 
Bab 7-program-linear
Bab 7-program-linearBab 7-program-linear
Bab 7-program-linear
 
Bab 7-program-linear
Bab 7-program-linearBab 7-program-linear
Bab 7-program-linear
 
Sistem persamaan linier dua variabel (spdlv)
Sistem persamaan linier dua variabel (spdlv)Sistem persamaan linier dua variabel (spdlv)
Sistem persamaan linier dua variabel (spdlv)
 
Rini utami statistika
Rini utami statistikaRini utami statistika
Rini utami statistika
 
ppt SPLTV.pdf
ppt SPLTV.pdfppt SPLTV.pdf
ppt SPLTV.pdf
 
Telaah kisi kisi (materi) ukg kompetensi profesional matematika smp 2013 bagi...
Telaah kisi kisi (materi) ukg kompetensi profesional matematika smp 2013 bagi...Telaah kisi kisi (materi) ukg kompetensi profesional matematika smp 2013 bagi...
Telaah kisi kisi (materi) ukg kompetensi profesional matematika smp 2013 bagi...
 
INDUKSI MATEMATIK
 INDUKSI MATEMATIK INDUKSI MATEMATIK
INDUKSI MATEMATIK
 
SPLDV
SPLDVSPLDV
SPLDV
 
Teori bilangan
Teori bilanganTeori bilangan
Teori bilangan
 

More from Ngadiyono Ngadiyono

More from Ngadiyono Ngadiyono (13)

Irisan bangun ruang
Irisan bangun ruangIrisan bangun ruang
Irisan bangun ruang
 
media matematika Soccer translasi
media matematika Soccer translasimedia matematika Soccer translasi
media matematika Soccer translasi
 
materi matematika Perbandingan
materi matematika Perbandingan materi matematika Perbandingan
materi matematika Perbandingan
 
bilangan bulat
bilangan bulatbilangan bulat
bilangan bulat
 
alat permainan matematika
alat permainan matematikaalat permainan matematika
alat permainan matematika
 
media pembelajaran matematika
media pembelajaran matematikamedia pembelajaran matematika
media pembelajaran matematika
 
makna dan posisi serta urgensi bimbingan dan konseling dalam praktek pendidikan
makna dan posisi serta urgensi bimbingan dan konseling dalam praktek pendidikanmakna dan posisi serta urgensi bimbingan dan konseling dalam praktek pendidikan
makna dan posisi serta urgensi bimbingan dan konseling dalam praktek pendidikan
 
Teori Bilangan Pertemuan ke 3
Teori Bilangan Pertemuan ke 3Teori Bilangan Pertemuan ke 3
Teori Bilangan Pertemuan ke 3
 
eori Bilangan TPertemuan ke 2
eori Bilangan TPertemuan ke 2eori Bilangan TPertemuan ke 2
eori Bilangan TPertemuan ke 2
 
teori bilangan pert 1
teori bilangan pert 1teori bilangan pert 1
teori bilangan pert 1
 
Perkembangan peserta didik
Perkembangan peserta didikPerkembangan peserta didik
Perkembangan peserta didik
 
Pengujian hipotesis
Pengujian hipotesisPengujian hipotesis
Pengujian hipotesis
 
Kualitas alat evaluasi
Kualitas alat evaluasiKualitas alat evaluasi
Kualitas alat evaluasi
 

Fpb Algoritma Euclid

  • 3. TUJUAN MATERI ILLUSTRASI LATIHAN SELESAI POKOK BAHASAN Mahasiswa dapat memahami konsep Algoritma Euclid dan menerapkannya dalam permasalahan matematika yang relevan
  • 4. TUJUAN MATERI ILLUSTRASI LATIHAN SELESAI POKOK BAHASAN Kita akan mencari fpb(90, 78) dengan tanpa mendaftar faktor- faktornya. Langkah 2: Terapkan Algoritma Pembagian pada 78 dan 12 Langkah 1: Terapkan Algoritma Pembagian pada 90 dan 78 Lakukan langkah di atas pada bilangan 756 dan 528 90 = 1 . 78 + 12 0 ≤ r < 78 78 = 6 . 12 + 6 0 ≤ r < 12 Langkah 3: Terapkan Algoritma Pembagian pada 12 dan 6 12 = 2 . 6 0 ≤ r < 6 Kita dapat memperoleh bahwa fpb(90, 78) = 6
  • 5. TUJUAN MATERI ILUSTRASI LATIHAN SELESAI POKOK BAHASAN Lemma : Jika a = qb + r, maka fpb(a, b) = fpb(b, r). Pembuktian Misalkan fpb(a, b) = d. Adb fpb(b, r) = d (a) Karena fpb(a, b) = d, maka d|a dan d| b. Dari sini kita memperoleh d | a dan d|qb. Sehingga d|(a – qb) atau d|r Dengan demikian, d|b dan d|r (1) (b) Misalkan c|b dan c|r. Dari sini kita memperoleh c|qb. Sehingga c|(qb + r) atau c|a. Karena fpb(a, b) = d, maka untuk c|a dan c|b akan diperoleh c ≤ d. Jadi, jika c|b dan c|r maka c ≤ d (2) Dari (1) dan (2) disimpulkan bahwa fpb(b, r) = d = fpb(a, b)
  • 6. TUJUAN MATERI ILLUSTRASI LATIHAN SELESAI POKOK BAHASAN Kita akan mencari fpb(a, b) dengan tanpa mendaftar faktor- faktornya. Langkah 2: Terapkan Algoritma Pembagian pada b dan r1 Langkah 1: Terapkan Algoritma Pembagian pada a dan b fpb(a, b) = fpb(b, r1) = . . . = fpb(rn-1 , rn ) = fpb(rn , 0) = rn a = q1 . b + r1 0 ≤ r1 < b b = q2 .r1 + r2 0 ≤ r2 < r1 Langkah 3: Terapkan Algoritma Pembagian pada r1 dan r2 r1 = q3 .r2 + r3 0 ≤ r3 < r2 Langkah n+1: Terapkan Algoritma Pembagian pada rn dan rn-1 rn-1 = q3 .rn 0 ≤ rn+1 < rn
  • 7. TUJUAN MATERI ILLUSTRASI LATIHAN SELESAI POKOK BAHASAN Ilustrasi 1 : Carilah bilangan bulat x dan y sehingga fpb(90, 78) = 90x + 78y Pembahasan 90 = 1 . 78 + 12 78 = 6 . 12 + 6 12 = 2 . 6 fpb(90, 78) = 6 = 78 – 6 . 12 = 78 – 6. (90 – 1.78) = 7.78 – 6.90 = 90 (–6) + 78(7) Jadi, nilai x = -6 dan y = 7
  • 8. TUJUAN MATERI ILLUSTRASI LATIHAN SELESAI POKOK BAHASAN Illustrasi 2: Carilah fpb(1769, 2378). Kemudian carilah bilangan bulat x dan y sehingga fpb(1769, 2378) = 1769x + 2378y Pembahasan 2378 = 1 . 1769 + 609 29 = 551 – 9.58 1769 = 2 . 609 + 551 = 551 – 9.(609 – 1.551) 609 = 1 . 551 + 58 = 10.551 – 9.609 551 = 9 . 58 + 29 = 10.(1769 – 2.609) – 9.609 58 = 2 . 29 = 10.1769 – 29.609 Jadi, fpb (1769, 2378) = 29 = 10.1769 – 29.(2378 – 1.1769) = 1769(39) + 2378(–29) Jadi nilai x = 39 dan y = –29
  • 9. TUJUAN MATERI ILLUSTRASI LATIHAN SELESAI POKOK BAHASAN 1. Misalkan a, b bilangan bulat yang keduanya tidak sama dengan nol, dan k > 0. Tunjukkan bahwa fpb(ka, kb) = k fpb(a, b) 2. Misalkan a, b bilangan bulat yang keduanya tidak sama dengan nol, dan k ≠ 0. Tunjukkan bahwa fpb(ka, kb) = |k| fpb(a, b) 3. Carilah bilangan bulat x dan y sehingga a. fpb(306, 657) = 306x + 657y b. fpb(272, 1479) = 272x + 1479y c. fpb(12378, 3054) = 12378x + 3054y 4. Misalkan fpb(a, b) = 1, buktikan pernyataan berikut ini: a. fpb(a + b, a – b) = 1 atau 2 b. fpb(2a + b, a + 2b) = 1 atau 3 c. fpb(a + b, ab) = 1
  • 10. TUJUAN MATERI ILLUSTRASI LATIHAN SELESAI POKOK BAHASAN 5. Misalkan a, b, c bilangan bulat yang dua diantaranya tidak sama dengan nol. Kita akan memperoleh bahwa fpb(a, b, c) = fpb(fpb(a, b), c) = fpb(a, fpb(b, c)) = fpb(fpb(a, c), b) a. Periksa kebenaran pernyataan itu untuk fpb(108, 60, 72) b. Carilah bilangan bulat x, y, dan z yang memenuhi fpb(198, 288, 512) = 198x + 288y + 512 Petunjuk: Misalkan d = fpb(198, 288). Carilah bilangan bulat u dan v sehingga fpb(d, 512) = du + 512v