SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
Bisnis Pariwisata
KONTRIBUSI PARIWISATA TERHADAP SUATU
PEREKONOMIAN
KelompokIV
Made Wulan Purnama Yani 1306205028
Ni Nengah Novi Ariani 1306205034
Marsitha Zubha Sakinah Basalama 1406205178
 
SUBMATERI
EKONOMI NASIONAL KONTRIBUSI PARIWISATA
TERHADAP EKONOMI
NASIONAL DAN REGIONAL
PERTUMBUHAN PARIWASATA
DAN
DAMPAKNYA TERHADAP SUATU
PEREKONOMIAN
MENGUKUR
KONTRIBUSI PARIWISATA
EKONOMI NASIONAL
Ekonomi nasional diperuntukkan
bagi ekonom dan masyarakat yang
menginginkan agar Indonesia  
menjadi negara yang mandiri
sehingga ribuan trilyun rupiah hasil
SDA bisa memakmurkan rakyat,
tidak tergantung oleh hutang luar
negeri atau lembaga IMF, tidak
mementingkan konglomerat di atas
rakyat Indonesia.
Kondisi ekonomi dapat
dikatakan sangat
berpengaruh terhadap
suatu negara,  kondisi
ekonomi itu sendiri
dapat juga
mencerminkan
bagaimana keadaan
suatu negara
Kontribusi Pariwisata Terhadap Ekonomi
Nasional dan Regional
Kontribusi Pariwisata
Terhadap Ekonomi Nasional
Kontribusi Langsung
Kontribusi Tidak
Langsung
Pariwisata dapat meningkatkan
pendapatan bagi pemerintah di
mana pariwisata tersebut dapat
dikembangkan dengan baik.
Kontribusi Pariwisata
Terhadap Ekonomi Regional
sektor pariwisata ini
mampu mengembangkan
ekonomi lokal terutama
pada daerah yang
mempunyai daya tarik
wisata yang cukup baik.
Segi Positif
Segi Negatif
Tidak LangsungLangsung
“Pengembangan suatu obyek wisata yang dilakukan dengan
baik akan menghasilkan pendapatan ekonomi yang baik juga
untuk komunitas setempat “
(Joseph D. Fritgen, 1996).
Pertumbuhan Pariwisata dan Dampaknya
Terhadap Suatu Perekonomian
Industri pariwisata memegang peranan yang
sangat penting dalam pengembangan
pariwisata. Dalam menjalankan perannya,
industri pariwisata harus menerapkan konsep
dan peraturan serta panduan yang berlaku
dalam pengembangan pariwisata agar mampu
mempertahankan dan meningkatkan jumlah
kunjungan wisatawan
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
(Menparekraf), Mari Elka Pangestu
Tahun 2011, perolehan devisa daripariwisata diperkirakan mencapaiUSD8,5 miliar. Angka ini naik 11,8persen dibandingkan tahun lalu.Bahkan, kenaikan ini melebihipertumbuhan ekonomi Indonesia yangdiproyeksikan ada di level 6,5 persendan pertumbuhan pariwisata duniayang hanya berkisar 4,5 persen.
Untuk pariwisata ada tiga hal utama.Destinasi yang sudah ada akandikembangkan, mengembangkandestinasi baru, dan wisata minat khusus.Untuk wisata minat khusus yang akandikembangkan adalah MICE (MeetingIncentives Convention and Exhibition),wisata bahari dan alam, wisata olahraga,serta wisata belanja dan kuliner
Dampak Pertumbuhan Pariwisata Terhadap
Suatu Perekonomian
Industri periwisata memberikan
keunikan tersendiri
dibandingkan dengan sektor
ekonomi lain
Pariwisata adalah industri ekspor fana
Butuhnya
barang dan
jasa tambahan
oleh wisatawan
Pariwisata adalah produk
fragmented but intergreted
Pariwisata
merupakan ekspor
yang sangat tidak
stabil
Keunikan industri pariwisata terhadap perekonomian
berupa dampak ganda (multiplier effect) dari pariwisata
terhadap ekonomi. Pariwisata memberikan pengaruh tidak
hanya terhadap sektor ekonomi yang langsung terkait
dengan industri periwisata, tetapi juga industri tidak
langsung terkait dengan industri pariwisata.
Beberapa keuntungan dari pariwisata
terhadap perekonomian
Dampak terhadap Penerimaan
Devisa
Dampak terhadap Peluang
Kerja Dampak terhadap Struktur
Ekonomi
Dampak terhadap Pendapatan
Masyarakat
Dampak dalam Membuka
Peluang Investasi
Dampak terhadap Aktivitas
Wirausaha
Pariwisata memberikan dampak
yang merugikan bagi masyarakat
Bahaya Ketergantungan
terhadap Industri
pariwisata
Pengembalian Modal
Lambat
Mendorong Timbulnya
Biaya Eksternal Lain
Mengukur Sumbangan
Pariwisata
Foreign Exchange
Earnings Pengeluaran sektor pariwisata akan
menyebabkan perekonomian masyarakat
local menggeliat dan menjadi stimulus
berinvestasi dan menyebabkan sektor
keuangan bertumbuh seiring bertumbuhnya
sektor ekonomi lainnya.
di beberapa negara di dunia 83% dari lima
besar pendapatan mereka, 38%
pendapatannya adalah berasal dari “Foreign
Exchange Earnings
Contributions to
Government Revenues
Kontribusi pariwisata terhadap
pendapatan pemerintah dapat
diuraikan menjadi dua, yakni:
kontribusi langsung dan tidak
langsung
Pariwisata memang benar dapat
meningkatkan pendapatan bagi
pemerintah di mana pariwisata
tersebut dapat dikembangkan dengan
baik.
Employment
Generation Pada beberapa negara yang telah
mengembangkan sektor pariwisata,
terbukti bahwa sektor pariwisata
secara internasional berkontribusi
nyata terhadap penciptaan peluang
kerja, penciptaan usaha-usaha terkait
pariwisata seperti usaha akomodasi,
restoran, klub, taxi, dan usaha
kerajinan seni souvenir.
Infrastructure
Development
Berkembangnya sektor pariwisata juga
dapat mendorong pemerintah lokal
untuk menyediakan infrastruktur yang
lebih baik, penyediaan air bersih,
listrik, telekomunikasi, transportasi
umum dan fasilitas pendukung
lainnya sebagai konsekuensi logis dan
kesemuanya itu dapat meningkatkan
kualitas hidup baik wisatawan dan
juga masyarakat local itu sendiri
sebagai tuan rumah.
Development of Local
Economies
Pendapatan sektor pariwisata acapkali
digunakan untuk mengukur nilai
ekonomi pada suatu kawasan wisata. 
Sementara ada beberapa pendapatan
lokal sangat sulit untuk dihitung karena 
tidak semua pengeluaran wisatawan
dapat diketahui dengan jelas seperti
misalnya penghasilan para pekerja
informal seperti sopir taksi tidak resmi,
pramuwisata tidak resmi, dan lain
sebagainya.
SESI DISKUSI

More Related Content

What's hot

Peranan Pariwisata dalam Bidang Sosial-Ekonomi (Modul 2)
Peranan Pariwisata dalam Bidang Sosial-Ekonomi (Modul 2)Peranan Pariwisata dalam Bidang Sosial-Ekonomi (Modul 2)
Peranan Pariwisata dalam Bidang Sosial-Ekonomi (Modul 2)Rafaella Matitaputty
 
Prinsip Pariwisata Berkelanjutan - Partisipasi
Prinsip Pariwisata Berkelanjutan - PartisipasiPrinsip Pariwisata Berkelanjutan - Partisipasi
Prinsip Pariwisata Berkelanjutan - Partisipasifcsari
 
Manajemen Pariwisata dan Biro Perjalanan Wisata
Manajemen Pariwisata dan Biro Perjalanan WisataManajemen Pariwisata dan Biro Perjalanan Wisata
Manajemen Pariwisata dan Biro Perjalanan WisataRafaella Matitaputty
 
Motivasi Tujuan Perjalanan, Krateristik Wisatawan dan Pola Pengeluaran Wisatawan
Motivasi Tujuan Perjalanan, Krateristik Wisatawan dan Pola Pengeluaran WisatawanMotivasi Tujuan Perjalanan, Krateristik Wisatawan dan Pola Pengeluaran Wisatawan
Motivasi Tujuan Perjalanan, Krateristik Wisatawan dan Pola Pengeluaran WisatawanAde Ela Pratiwi
 
Makalah pariwisata
Makalah pariwisataMakalah pariwisata
Makalah pariwisataagus chasani
 
Pengembangan Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Nasional 2013
Pengembangan Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Nasional 2013Pengembangan Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Nasional 2013
Pengembangan Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Nasional 2013Andrie Trisaksono
 
Presentasi Power Point Kepariwisataaan
Presentasi Power Point KepariwisataaanPresentasi Power Point Kepariwisataaan
Presentasi Power Point Kepariwisataaantopik16
 
Arah Kebijakan - Kemenparekraf
Arah Kebijakan - KemenparekrafArah Kebijakan - Kemenparekraf
Arah Kebijakan - KemenparekrafECPAT Indonesia
 
Peran Pengusaha dalam Pembangunan Pariwisata
Peran Pengusaha dalam Pembangunan PariwisataPeran Pengusaha dalam Pembangunan Pariwisata
Peran Pengusaha dalam Pembangunan PariwisataAbdullah Rudolf Smit
 
Pengembangan Pariwisata Kreatif di Indonesia
Pengembangan Pariwisata Kreatif di IndonesiaPengembangan Pariwisata Kreatif di Indonesia
Pengembangan Pariwisata Kreatif di IndonesiaYani Adriani
 
Ujian Tengah Semester Mata Kuliah Ekonomi Pariwisata
Ujian Tengah Semester Mata Kuliah Ekonomi Pariwisata Ujian Tengah Semester Mata Kuliah Ekonomi Pariwisata
Ujian Tengah Semester Mata Kuliah Ekonomi Pariwisata hary hermawan
 
Sesi 2 Industri pariwisata
Sesi 2 Industri pariwisataSesi 2 Industri pariwisata
Sesi 2 Industri pariwisataDedy Wijayanto
 
Kebijakan pada destinasi pariwisata homestay dan desa wisata jawa tengah
Kebijakan pada destinasi pariwisata homestay dan desa wisata jawa tengahKebijakan pada destinasi pariwisata homestay dan desa wisata jawa tengah
Kebijakan pada destinasi pariwisata homestay dan desa wisata jawa tengahawan putih
 
PPT Potensi dan Pengelolaan Sumber Daya Pariwisata
PPT Potensi dan Pengelolaan Sumber Daya PariwisataPPT Potensi dan Pengelolaan Sumber Daya Pariwisata
PPT Potensi dan Pengelolaan Sumber Daya PariwisataDoris Agusnita
 
Sistem kepariwisataan
Sistem kepariwisataan Sistem kepariwisataan
Sistem kepariwisataan Yani Adriani
 
Filsafat Pariwisata ( Pariwisata Sebagai Disiplin Ilmu )
Filsafat Pariwisata ( Pariwisata Sebagai Disiplin Ilmu )Filsafat Pariwisata ( Pariwisata Sebagai Disiplin Ilmu )
Filsafat Pariwisata ( Pariwisata Sebagai Disiplin Ilmu )DeviVerdyana
 
Prinsip - Prinsip Kepariwisataan Agenda 21
Prinsip - Prinsip Kepariwisataan   Agenda 21Prinsip - Prinsip Kepariwisataan   Agenda 21
Prinsip - Prinsip Kepariwisataan Agenda 21Hanas Yordi Pratama
 

What's hot (20)

Peranan Pariwisata dalam Bidang Sosial-Ekonomi (Modul 2)
Peranan Pariwisata dalam Bidang Sosial-Ekonomi (Modul 2)Peranan Pariwisata dalam Bidang Sosial-Ekonomi (Modul 2)
Peranan Pariwisata dalam Bidang Sosial-Ekonomi (Modul 2)
 
Prinsip Pariwisata Berkelanjutan - Partisipasi
Prinsip Pariwisata Berkelanjutan - PartisipasiPrinsip Pariwisata Berkelanjutan - Partisipasi
Prinsip Pariwisata Berkelanjutan - Partisipasi
 
Industri pariwisata
Industri pariwisataIndustri pariwisata
Industri pariwisata
 
Manajemen Pariwisata dan Biro Perjalanan Wisata
Manajemen Pariwisata dan Biro Perjalanan WisataManajemen Pariwisata dan Biro Perjalanan Wisata
Manajemen Pariwisata dan Biro Perjalanan Wisata
 
Motivasi Tujuan Perjalanan, Krateristik Wisatawan dan Pola Pengeluaran Wisatawan
Motivasi Tujuan Perjalanan, Krateristik Wisatawan dan Pola Pengeluaran WisatawanMotivasi Tujuan Perjalanan, Krateristik Wisatawan dan Pola Pengeluaran Wisatawan
Motivasi Tujuan Perjalanan, Krateristik Wisatawan dan Pola Pengeluaran Wisatawan
 
Makalah pariwisata
Makalah pariwisataMakalah pariwisata
Makalah pariwisata
 
Pengembangan Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Nasional 2013
Pengembangan Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Nasional 2013Pengembangan Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Nasional 2013
Pengembangan Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Nasional 2013
 
Presentasi Power Point Kepariwisataaan
Presentasi Power Point KepariwisataaanPresentasi Power Point Kepariwisataaan
Presentasi Power Point Kepariwisataaan
 
Pemasaran pariwisata
Pemasaran  pariwisataPemasaran  pariwisata
Pemasaran pariwisata
 
Pengantar Kepariwisataan
Pengantar KepariwisataanPengantar Kepariwisataan
Pengantar Kepariwisataan
 
Arah Kebijakan - Kemenparekraf
Arah Kebijakan - KemenparekrafArah Kebijakan - Kemenparekraf
Arah Kebijakan - Kemenparekraf
 
Peran Pengusaha dalam Pembangunan Pariwisata
Peran Pengusaha dalam Pembangunan PariwisataPeran Pengusaha dalam Pembangunan Pariwisata
Peran Pengusaha dalam Pembangunan Pariwisata
 
Pengembangan Pariwisata Kreatif di Indonesia
Pengembangan Pariwisata Kreatif di IndonesiaPengembangan Pariwisata Kreatif di Indonesia
Pengembangan Pariwisata Kreatif di Indonesia
 
Ujian Tengah Semester Mata Kuliah Ekonomi Pariwisata
Ujian Tengah Semester Mata Kuliah Ekonomi Pariwisata Ujian Tengah Semester Mata Kuliah Ekonomi Pariwisata
Ujian Tengah Semester Mata Kuliah Ekonomi Pariwisata
 
Sesi 2 Industri pariwisata
Sesi 2 Industri pariwisataSesi 2 Industri pariwisata
Sesi 2 Industri pariwisata
 
Kebijakan pada destinasi pariwisata homestay dan desa wisata jawa tengah
Kebijakan pada destinasi pariwisata homestay dan desa wisata jawa tengahKebijakan pada destinasi pariwisata homestay dan desa wisata jawa tengah
Kebijakan pada destinasi pariwisata homestay dan desa wisata jawa tengah
 
PPT Potensi dan Pengelolaan Sumber Daya Pariwisata
PPT Potensi dan Pengelolaan Sumber Daya PariwisataPPT Potensi dan Pengelolaan Sumber Daya Pariwisata
PPT Potensi dan Pengelolaan Sumber Daya Pariwisata
 
Sistem kepariwisataan
Sistem kepariwisataan Sistem kepariwisataan
Sistem kepariwisataan
 
Filsafat Pariwisata ( Pariwisata Sebagai Disiplin Ilmu )
Filsafat Pariwisata ( Pariwisata Sebagai Disiplin Ilmu )Filsafat Pariwisata ( Pariwisata Sebagai Disiplin Ilmu )
Filsafat Pariwisata ( Pariwisata Sebagai Disiplin Ilmu )
 
Prinsip - Prinsip Kepariwisataan Agenda 21
Prinsip - Prinsip Kepariwisataan   Agenda 21Prinsip - Prinsip Kepariwisataan   Agenda 21
Prinsip - Prinsip Kepariwisataan Agenda 21
 

Similar to Ppt Bispar SAP 4

Sektor ekonomi
Sektor ekonomiSektor ekonomi
Sektor ekonomiSAR RAS
 
Strategi meminimalkan economic leakages pada sektor pariwisata
Strategi meminimalkan economic leakages pada sektor pariwisataStrategi meminimalkan economic leakages pada sektor pariwisata
Strategi meminimalkan economic leakages pada sektor pariwisataRai Utama I Gusti Bagus
 
Update BAB 1-6 29 Sept 2023 Kajian Pariwisata.docx
Update BAB 1-6 29 Sept 2023 Kajian Pariwisata.docxUpdate BAB 1-6 29 Sept 2023 Kajian Pariwisata.docx
Update BAB 1-6 29 Sept 2023 Kajian Pariwisata.docxEdwinTampubolon1
 
Rumusan pelancongan
Rumusan pelanconganRumusan pelancongan
Rumusan pelanconganilma_ismail
 
Tugas makalah modul pariwisata
Tugas makalah modul pariwisataTugas makalah modul pariwisata
Tugas makalah modul pariwisataMDSmerry
 
PERKEMBANGAN_EKONOMI_ASEAN.pptx
PERKEMBANGAN_EKONOMI_ASEAN.pptxPERKEMBANGAN_EKONOMI_ASEAN.pptx
PERKEMBANGAN_EKONOMI_ASEAN.pptxssuser4fe582
 
Willy tandikara dan_robert_mz_lawang_insani_vol_5_no_2_desember_2018-c4ac0-21...
Willy tandikara dan_robert_mz_lawang_insani_vol_5_no_2_desember_2018-c4ac0-21...Willy tandikara dan_robert_mz_lawang_insani_vol_5_no_2_desember_2018-c4ac0-21...
Willy tandikara dan_robert_mz_lawang_insani_vol_5_no_2_desember_2018-c4ac0-21...STISIPWIDURI
 
Kd 3.3. dampak dan kondisi industri pariwisata
Kd 3.3. dampak dan kondisi industri pariwisataKd 3.3. dampak dan kondisi industri pariwisata
Kd 3.3. dampak dan kondisi industri pariwisataAul Ndink
 
Arus utama pembangunan perdesaan umi hanik
Arus utama pembangunan perdesaan umi hanikArus utama pembangunan perdesaan umi hanik
Arus utama pembangunan perdesaan umi hanikUmi Hanik
 
ADM KEUANGAN LENA.docx
ADM KEUANGAN LENA.docxADM KEUANGAN LENA.docx
ADM KEUANGAN LENA.docxFadhielAchmad
 
Mohamad amsanudin,11140583,5 v man,psp materi 8
Mohamad amsanudin,11140583,5 v man,psp materi 8Mohamad amsanudin,11140583,5 v man,psp materi 8
Mohamad amsanudin,11140583,5 v man,psp materi 8mohamad amsanudin
 
Ada apa dengan paket stimulus fiskal 2009 umi hanik
Ada apa dengan paket stimulus fiskal 2009 umi hanikAda apa dengan paket stimulus fiskal 2009 umi hanik
Ada apa dengan paket stimulus fiskal 2009 umi hanikUmi Hanik
 
Bahan Menko Retreat Meeting (Raker III
Bahan Menko Retreat Meeting (Raker III Bahan Menko Retreat Meeting (Raker III
Bahan Menko Retreat Meeting (Raker III mekon
 
Peningkatan Pariwisata, Kemajuan Bagi Ekonomi Indonesia | Artikel Opini Intel...
Peningkatan Pariwisata, Kemajuan Bagi Ekonomi Indonesia | Artikel Opini Intel...Peningkatan Pariwisata, Kemajuan Bagi Ekonomi Indonesia | Artikel Opini Intel...
Peningkatan Pariwisata, Kemajuan Bagi Ekonomi Indonesia | Artikel Opini Intel...Universitas Islam Indonesia
 

Similar to Ppt Bispar SAP 4 (20)

Sektor ekonomi
Sektor ekonomiSektor ekonomi
Sektor ekonomi
 
Strategi meminimalkan economic leakages pada sektor pariwisata
Strategi meminimalkan economic leakages pada sektor pariwisataStrategi meminimalkan economic leakages pada sektor pariwisata
Strategi meminimalkan economic leakages pada sektor pariwisata
 
Update BAB 1-6 29 Sept 2023 Kajian Pariwisata.docx
Update BAB 1-6 29 Sept 2023 Kajian Pariwisata.docxUpdate BAB 1-6 29 Sept 2023 Kajian Pariwisata.docx
Update BAB 1-6 29 Sept 2023 Kajian Pariwisata.docx
 
Rumusan pelancongan
Rumusan pelanconganRumusan pelancongan
Rumusan pelancongan
 
Tugas makalah modul pariwisata
Tugas makalah modul pariwisataTugas makalah modul pariwisata
Tugas makalah modul pariwisata
 
PERKEMBANGAN_EKONOMI_ASEAN.pptx
PERKEMBANGAN_EKONOMI_ASEAN.pptxPERKEMBANGAN_EKONOMI_ASEAN.pptx
PERKEMBANGAN_EKONOMI_ASEAN.pptx
 
Willy tandikara dan_robert_mz_lawang_insani_vol_5_no_2_desember_2018-c4ac0-21...
Willy tandikara dan_robert_mz_lawang_insani_vol_5_no_2_desember_2018-c4ac0-21...Willy tandikara dan_robert_mz_lawang_insani_vol_5_no_2_desember_2018-c4ac0-21...
Willy tandikara dan_robert_mz_lawang_insani_vol_5_no_2_desember_2018-c4ac0-21...
 
BAB I ega.docx
BAB I ega.docxBAB I ega.docx
BAB I ega.docx
 
Kd 3.3. dampak dan kondisi industri pariwisata
Kd 3.3. dampak dan kondisi industri pariwisataKd 3.3. dampak dan kondisi industri pariwisata
Kd 3.3. dampak dan kondisi industri pariwisata
 
Presentation1 wisata
Presentation1 wisata Presentation1 wisata
Presentation1 wisata
 
Arus utama pembangunan perdesaan umi hanik
Arus utama pembangunan perdesaan umi hanikArus utama pembangunan perdesaan umi hanik
Arus utama pembangunan perdesaan umi hanik
 
13703-46525-1-PB.docx
13703-46525-1-PB.docx13703-46525-1-PB.docx
13703-46525-1-PB.docx
 
ADM KEUANGAN LENA.docx
ADM KEUANGAN LENA.docxADM KEUANGAN LENA.docx
ADM KEUANGAN LENA.docx
 
Mohamad amsanudin,11140583,5 v man,psp materi 8
Mohamad amsanudin,11140583,5 v man,psp materi 8Mohamad amsanudin,11140583,5 v man,psp materi 8
Mohamad amsanudin,11140583,5 v man,psp materi 8
 
Ada apa dengan paket stimulus fiskal 2009 umi hanik
Ada apa dengan paket stimulus fiskal 2009 umi hanikAda apa dengan paket stimulus fiskal 2009 umi hanik
Ada apa dengan paket stimulus fiskal 2009 umi hanik
 
133821456 makalah-bahasa-perekonomian
133821456 makalah-bahasa-perekonomian133821456 makalah-bahasa-perekonomian
133821456 makalah-bahasa-perekonomian
 
Bahan Menko Retreat Meeting (Raker III
Bahan Menko Retreat Meeting (Raker III Bahan Menko Retreat Meeting (Raker III
Bahan Menko Retreat Meeting (Raker III
 
Sektoral Perekonomian Indonesia
Sektoral Perekonomian Indonesia Sektoral Perekonomian Indonesia
Sektoral Perekonomian Indonesia
 
Adm pembangunan
Adm pembangunanAdm pembangunan
Adm pembangunan
 
Peningkatan Pariwisata, Kemajuan Bagi Ekonomi Indonesia | Artikel Opini Intel...
Peningkatan Pariwisata, Kemajuan Bagi Ekonomi Indonesia | Artikel Opini Intel...Peningkatan Pariwisata, Kemajuan Bagi Ekonomi Indonesia | Artikel Opini Intel...
Peningkatan Pariwisata, Kemajuan Bagi Ekonomi Indonesia | Artikel Opini Intel...
 

Recently uploaded

PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfIndri117648
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 

Recently uploaded (20)

PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 

Ppt Bispar SAP 4

  • 1. Bisnis Pariwisata KONTRIBUSI PARIWISATA TERHADAP SUATU PEREKONOMIAN
  • 2. KelompokIV Made Wulan Purnama Yani 1306205028 Ni Nengah Novi Ariani 1306205034 Marsitha Zubha Sakinah Basalama 1406205178  
  • 3. SUBMATERI EKONOMI NASIONAL KONTRIBUSI PARIWISATA TERHADAP EKONOMI NASIONAL DAN REGIONAL PERTUMBUHAN PARIWASATA DAN DAMPAKNYA TERHADAP SUATU PEREKONOMIAN MENGUKUR KONTRIBUSI PARIWISATA
  • 4. EKONOMI NASIONAL Ekonomi nasional diperuntukkan bagi ekonom dan masyarakat yang menginginkan agar Indonesia   menjadi negara yang mandiri sehingga ribuan trilyun rupiah hasil SDA bisa memakmurkan rakyat, tidak tergantung oleh hutang luar negeri atau lembaga IMF, tidak mementingkan konglomerat di atas rakyat Indonesia. Kondisi ekonomi dapat dikatakan sangat berpengaruh terhadap suatu negara,  kondisi ekonomi itu sendiri dapat juga mencerminkan bagaimana keadaan suatu negara
  • 5. Kontribusi Pariwisata Terhadap Ekonomi Nasional dan Regional Kontribusi Pariwisata Terhadap Ekonomi Nasional Kontribusi Langsung Kontribusi Tidak Langsung Pariwisata dapat meningkatkan pendapatan bagi pemerintah di mana pariwisata tersebut dapat dikembangkan dengan baik. Kontribusi Pariwisata Terhadap Ekonomi Regional sektor pariwisata ini mampu mengembangkan ekonomi lokal terutama pada daerah yang mempunyai daya tarik wisata yang cukup baik. Segi Positif Segi Negatif Tidak LangsungLangsung
  • 6. “Pengembangan suatu obyek wisata yang dilakukan dengan baik akan menghasilkan pendapatan ekonomi yang baik juga untuk komunitas setempat “ (Joseph D. Fritgen, 1996).
  • 7. Pertumbuhan Pariwisata dan Dampaknya Terhadap Suatu Perekonomian Industri pariwisata memegang peranan yang sangat penting dalam pengembangan pariwisata. Dalam menjalankan perannya, industri pariwisata harus menerapkan konsep dan peraturan serta panduan yang berlaku dalam pengembangan pariwisata agar mampu mempertahankan dan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan
  • 8. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Mari Elka Pangestu Tahun 2011, perolehan devisa daripariwisata diperkirakan mencapaiUSD8,5 miliar. Angka ini naik 11,8persen dibandingkan tahun lalu.Bahkan, kenaikan ini melebihipertumbuhan ekonomi Indonesia yangdiproyeksikan ada di level 6,5 persendan pertumbuhan pariwisata duniayang hanya berkisar 4,5 persen. Untuk pariwisata ada tiga hal utama.Destinasi yang sudah ada akandikembangkan, mengembangkandestinasi baru, dan wisata minat khusus.Untuk wisata minat khusus yang akandikembangkan adalah MICE (MeetingIncentives Convention and Exhibition),wisata bahari dan alam, wisata olahraga,serta wisata belanja dan kuliner
  • 9. Dampak Pertumbuhan Pariwisata Terhadap Suatu Perekonomian Industri periwisata memberikan keunikan tersendiri dibandingkan dengan sektor ekonomi lain Pariwisata adalah industri ekspor fana Butuhnya barang dan jasa tambahan oleh wisatawan Pariwisata adalah produk fragmented but intergreted Pariwisata merupakan ekspor yang sangat tidak stabil
  • 10. Keunikan industri pariwisata terhadap perekonomian berupa dampak ganda (multiplier effect) dari pariwisata terhadap ekonomi. Pariwisata memberikan pengaruh tidak hanya terhadap sektor ekonomi yang langsung terkait dengan industri periwisata, tetapi juga industri tidak langsung terkait dengan industri pariwisata.
  • 11. Beberapa keuntungan dari pariwisata terhadap perekonomian Dampak terhadap Penerimaan Devisa Dampak terhadap Peluang Kerja Dampak terhadap Struktur Ekonomi Dampak terhadap Pendapatan Masyarakat Dampak dalam Membuka Peluang Investasi Dampak terhadap Aktivitas Wirausaha
  • 12. Pariwisata memberikan dampak yang merugikan bagi masyarakat Bahaya Ketergantungan terhadap Industri pariwisata Pengembalian Modal Lambat Mendorong Timbulnya Biaya Eksternal Lain
  • 13. Mengukur Sumbangan Pariwisata Foreign Exchange Earnings Pengeluaran sektor pariwisata akan menyebabkan perekonomian masyarakat local menggeliat dan menjadi stimulus berinvestasi dan menyebabkan sektor keuangan bertumbuh seiring bertumbuhnya sektor ekonomi lainnya. di beberapa negara di dunia 83% dari lima besar pendapatan mereka, 38% pendapatannya adalah berasal dari “Foreign Exchange Earnings Contributions to Government Revenues Kontribusi pariwisata terhadap pendapatan pemerintah dapat diuraikan menjadi dua, yakni: kontribusi langsung dan tidak langsung Pariwisata memang benar dapat meningkatkan pendapatan bagi pemerintah di mana pariwisata tersebut dapat dikembangkan dengan baik. Employment Generation Pada beberapa negara yang telah mengembangkan sektor pariwisata, terbukti bahwa sektor pariwisata secara internasional berkontribusi nyata terhadap penciptaan peluang kerja, penciptaan usaha-usaha terkait pariwisata seperti usaha akomodasi, restoran, klub, taxi, dan usaha kerajinan seni souvenir. Infrastructure Development Berkembangnya sektor pariwisata juga dapat mendorong pemerintah lokal untuk menyediakan infrastruktur yang lebih baik, penyediaan air bersih, listrik, telekomunikasi, transportasi umum dan fasilitas pendukung lainnya sebagai konsekuensi logis dan kesemuanya itu dapat meningkatkan kualitas hidup baik wisatawan dan juga masyarakat local itu sendiri sebagai tuan rumah. Development of Local Economies Pendapatan sektor pariwisata acapkali digunakan untuk mengukur nilai ekonomi pada suatu kawasan wisata.  Sementara ada beberapa pendapatan lokal sangat sulit untuk dihitung karena  tidak semua pengeluaran wisatawan dapat diketahui dengan jelas seperti misalnya penghasilan para pekerja informal seperti sopir taksi tidak resmi, pramuwisata tidak resmi, dan lain sebagainya.