Dokumen tersebut membahas strategi pemasaran pasar global dan pendekatan-pendekatan pasar global yang dapat diambil perusahaan. Ada empat pendekatan pasar global yaitu etnosentrik, polisentrik, geosentrik, dan regiosentrik. Dokumen juga menjelaskan contoh perusahaan yang menggunakan masing-masing pendekatan tersebut seperti PT. Sidomuncul, McDonald's, Unilever, dan Coca-Cola. Strategi pemasaran global mencakup STP dan 4P
2. A. KONSEP PENDEKATAN DAN
PEMASARAN PASAR GLOBAL
KONSEP
PEMASARAN
GLOBAL
1. Kebutuhan,
Keinginan dan
Permintaan
2. Produk
4. Pertukaran,
Transaksi dan
Hubungan
6. Pemasaran
dan Pemasar
Pemasaran global adalah pemasaran berkala
seluas dunia. Peluang pasar selalu terbuka bagi
semua pelaku usaha, tak terkecuali di pasar ekspor.
Yang penting mesti kreatif dan mau berinovasi
dalam mengembangkan pasar.
3. Nilai,
Biaya dan
Kepuasan5. Pasar
3. B. MACAM-MACAM PENDEKATAN
PASAR GLOBAL
1. Pendekatan Etnosentrik
2. Pendekatan Polisentrik
3. Pendekatan Geosentrik
4. Pendekatan Regiosentrik
Etnosentrik : PT. SIDOMUNCUL
Polisentrik : McDonald’s
Geosentrik : PT. UNILEVER INDONESIA
Regiosentrik : PT. COCA-COLA COMPANY
4. Etnosentrik
PT. SIDOMUNCUL
PT SidoMuncul didirikan dari sebuah industri rumah yang dikelola oleh Ibu
Rakhmat Sulistio di Yogyakarta pada tahun 1940. Dia hanya memiliki tiga karyawan pada
waktu itu. Kondisi ini mendorongnya untuk menghasilkan ramuan dalam bentuk yang
lebih praktis (serbuk) ketika ia pindah ke Semarang. Pada tahun 1951, ia mendirikan
sebuah perusahaan sederhana, bernama SidoMuncul. Ini berarti "mimpi menjadi
kenyataan" di Jl. Mlaten, Trenggulun. Dengan produk pertama dan terbaik, Herb Melawan
Dingin, ramuan itu mulai dikenal baik dan permintaan meningkat. Setelah itu, pabrik itu
tidak mampu dalam menghasilkan hasil yang lebih besar disebabkan oleh meningkatnya
permintaan pasar. Pada tahun 1984, ia pindah ke Lingkungan Industri Rumah di Jl.
Kaligawe. Untuk menanggapi permintaan pasar meningkat, pabrik dilengkapi dengan
mesin modern. Jumlah karyawan juga ditambahkan.
Dalam mengantisipasi perkembangan di masa depan, perlu untuk
membangun sebuah pabrik yang lebih modern dan lebih besar, pabrik 29 ha baru
dibangun di Klepu, Ungaran, Bergas pada tahun 1997. Pada saat yang sama seperti
SidoMuncul menerima dua sertifikat, yaitu Jalan untuk Merumuskan Pengobatan
Tradisional Baik dan Jalan untuk Merumuskan Obat Yang Baik, yang sama dengan farmasi.
Sertifikat ini dibuat SidoMuncul sebagai pabrik jamu hanya dengan standar farmasi.
PT. SidoMuncul dimaksudkan untuk mengembangkan industri herbal yang
baik.Niat ini membuat pabrik konsentrat dan menjadi lebih inovatif. Dengan bahan yang
tepat (jenis, jumlah, dan kualitas) itu akan menghasilkan ramuan yang baik. Untuk
mewujudkan niat ini, semua rencana merilis produk baru selalu didahului oleh studi
literatur dan penelitian intensif mengenai keamanan, kualitas, dan sampling pasar. Untuk
menjamin kualitas, semua tahapan produksi, mulai dari bahan baku yang diproses sampai
ke menjualnya ke pasar, berada di bawah pengawasan kualitas yang ketat. Semua
karyawan dimaksudkan untuk mengembangkan setiap saat, sehingga akan membuat hasil
yang lebih baik.
PT. Sidomuncul merupakan leader perusahaan obat herbal di Indonesia sejak
1951. Dengan brand yang sudah terkenal, yaitu tolak angin (untuk masuk angin), kuku
bima (energy drink), kunyit asam (natural beverage),fatraper (pelangsing), and new
hemoroa (cure hemorrhoid).
PT. Sidomuncul dikategorikan
dalam perusahaan yang menggunakan
pendekatan etnosentrik karena PT.
Sidomuncul sudah mengekspor
produknya ke berbagai negara. Kita
dapat menemukan produk dari PT.
Sidomuncul bahkan di Eropa
sekalipun. Namun pabrikannya masih
berada di Indonesia.
5. Polisentrik :
McDonald’s
McDonald's Corporation NYSE: MCD (di Indonesiaterkenal dengan sebutan McD),
adalah rangkaian rumah makan siap saji terbesar di dunia. Hidangan utama di restoran-restoran
McDonald's adalah hamburger, namun mereka juga menyajikan minuman ringan, kentang
goreng, filet ayam dan hidangan-hidangan lokal yang disesuaikan dengan tempat restoran itu
berada.
Restoran McDonald's pertama didirikan pada tahun 1940oleh dua bersaudara Dick
dan Mac McDonald, namun kemudian dibeli oleh Ray Kroc dan diperluas ke seluruh dunia.
Sampai pada tahun 2004, McDonald's memiliki 30.000 rumah makan di seluruh dunia dengan
jumlah pengunjung rata-rata 50.000.000 orang dan pengunjung per hari dan rumah makan
1.700 orang.
Lambang McDonald's adalah dua busur berwarna kuning yang biasanya dipajang
di luar rumah-rumah makan mereka dan dapat segera dikenali oleh masyarakat luas.Restoran
McDonald's pertama di Indonesia terletak di Sarinah, Jakarta dan dibuka pada 23 Februari 1991.
Berbeda dari kebanyakan restoran McDonald's di luar negeri, McDonald's juga menjual ayam
goreng dan nasi di restoran-restorannya di Indonesia.
Pada 1 Oktober 2009 McDonald's berubah menjadi Tony Jack's Indonesia tetapi
tidak seluruh gerai McDonald's. Terdapat 13 gerai McDonald’s milik Bambang Rachmadi yang
berubah antara lain berlokasi di Sarinah (Thamrin), Melawai Plaza, Blok M Plaza, Arion, Kelapa
Gading, Sunter, Bandung Indah Plaza, Tunjungan Plaza, Bandara Soekarno-Hatta, ITC Mangga
Dua, Citra Land, Gajah Mada Plaza, dan Kebon Jeruk. Tak lama kemudian, pada tahun 2010 Tony
Jack's Indonesia bangkrut dan diambil ahli oleh McDonald's.
Bisnis perusahaan ini dimulai di tahun 1940 dengan dibukanya sebuah restoran
oleh Dick dan Mac McDonald, di San Bernardino, California. Mereka memperkenalkan "Speedee
Service System" pada tahun 1948, yang kemudian menjadi pinsip dasar restoran siap-saji
moderen. Maskot awal McDonald's, yang bernama Speede, adalah seorang pria dengan kepala
berbentuk hamburger yang menggunakan topi koki. Speede kemudian digantikan oleh Ronald
McDonald di tahun 1963. McDonald's saat ini tidak menjadikan tahun 1940 sebagai tahun
kelahiran restoran McDonald's. Mereka memilih 15 April 1955, ketika Ray Kroc membeli lisensi
waralaba McDonald's dari Dick dan Mac di Des Plaines, Illinois, sebagai hari kelahirannya. Kroc
kemudian membeli saham dari McDonald's bersaudara dan memimpin perusahaan ini
melakukan ekspansi ke seluruh dunia. Saham McDonald's mulai dijual kepada publik tahun
1965.
McDonald’s dikategorikan dalam
perusahaan yang menggunakan
pendekatan polisentrik karena
McDonald’smenjalankan operasional
di banyak negara dengan cara
mendesentralisasikan pengelolaan
perusahaan (terutama strategi
pemasaran) pada manajemen lokal.
6. Geosentrik :
PT. UNILEVER
INDONESIA
Unilever Indonesia telah tumbuh menjadi salah satu perusahaan
terdepan untuk produk Home and Personal Care serta Foods & Ice Cream di
Indonesia. Rangkaian Produk Unilever Indonesia mencangkup brand-brand
ternama yang disukai di dunia seperti Pepsodent, Lux, Lifebuoy, Dove, Sunsilk,
Clear, Rexona, Vaseline, Rinso, Molto, Sunlight, Walls, Blue Band, Royco,
Bango, dan lain-lain.
Selama ini, tujuan perusahaan tetap sama, dimana Unilever bekerja
untuk menciptakan masa depan yang lebih baik setiap hari; membuat
pelanggan merasa nyaman, berpenampilan baik dan lebih menikmati
kehidupan melalui brand dan jasa yang memberikan manfaat untuk mereka
maupun orang lain; menginspirasi masyarakat untuk melakukan tindakan kecil
setiap harinya yang bila digabungkan akan membuat perubahan besar bagi
dunia dan senantiasa mengembangkan cara baru dalam berbisnis yang
memungkinkan Unilever untuk tumbuh sekaligus mengurangi dampak
lingkungan.
Perseroan memiliki dua anak perusahaan : PT Anugrah Lever
(dalam likuidasi), kepemilikan Perseroan sebesar 100% (sebelumnya adalah
perusahaan patungan untuk pemasaran kecap) yang telah konsolidasi dan PT
Technopia Lever, kepemilikan Perseroan sebesar 51%, bergerak di bidang
distribusi ekspor, dan impor produk dengan merek Domestos Nomos.
Bagi Unilever, sumber daya manusia adalah pusat dari seluruh
aktivitas perseroan. Perusahaan memberikan prioritas pada mereka dalam
pengembangan profesionalisme, keseimbangan kehidupan, dan kemampuan
mereka untuk berkontribusi pada perusahaan. Terdapat lebih dari 6000
karyawan tersebar di seluruh nutrisi.
Produk-produknya yang
mampu menembus pasar dunia dan
produknya telah dinikmati oleh
berbagai macam negeri di belahan
dunia. Perusahaan ini mempunyai
kualitas brand yang berskala
internasional sehingga produknya
mampu secara fleksibel dapat diterima
oleh kalangan siapapun. Dan setiap
hari di dunia masyarakat
menggunakan produk unilever.
7. Regiosentrik :
PT. COCA-COLA
COMPANY
Minuman ringan (Soft Drink) Coca-Cola diciptakan oleh Dr. John S. Pemberton, seorang
ahli farmasi dan ahli minuman dari Atlanta, Georgia, Amerika Serikat, pada bulan Mei 1886. Ia
mencampurkan suatu ramuan khusus dengan gula murni menjadi sirup yang beraroma segar dan
berwarna karamel, kemudian diaduk bersama air murni. Minuman ini kemudian dikenal dengan nama
Coca-Cola.
Pada awalnya penjualan minuman ini dilakukan dengan menempatkan minuman ringan
(Soft Drink) tersebut di dalam guci besar yang diletakkan ditempat-tempat strategis. Namun adanya
peningkatan jumlah pembelian menyebabkan penggunaan guci tersebut digantikan dengan kemasan
botol yang lebih praktis. The Coca-Cola Company didirikan tahun 1892 oleh Asa G. Chandler di Atlanta,
yang juga mempatenkan merek dagang Coca-Cola. Perusahaan ini merupakan induk dari semua
perusahaan pembotolan yang memiliki merek dagang Coca-Cola diseluruh Negara didunia dengan
menyediakan bahan baku konsentratnya. Mulai tahun 1893, The Coca-Cola Company membangun pabrik
sirupnya diluar Atlanta.
Presiden The Coca-Cola Company (1919-1955), Robert W. Woudruff, merupakan orang
yang pertama kali mencetuskan gagasan agar minuman Coca-Cola tersebut dapat dinikmati tidak hanya
oleh orang Amerika saja, tetapi juga untuk dikonsumsi oleh seluruh bangsa di dunia. Untuk
merealisasikan gagasan tersebut, maka pada tahun 1929 didirikan The Coca-Cola Export Cooperation,
yaitu perusahaan yang menangani proses penjualan minuman keseluruh pelosok negeri di dunia dengan
cirri mutu, rasa, dan kesegaran yang sama.
Di Indonesia, Coca-Cola mulai dikenal pada tahun 1927 melalui De Nederland Indische
Mineral Water Fabrieck yang membotolkannya untuk pertama kali di Batavia. Selanjutnya perusahaan
tersebut diambil alih oleh pedagang Indonesia dan berubah nama menjadi The Indonesian Bottles Ltd.
N. V. (IBL) yang berstatus perusahaan nasional. Pada tahun 1971, dengan pertambahan usaha dan
modal, IBL berubah menjadi nama baru PT Djaya Bevarages Bottling Company (PT. DBBC) yang
merupakan pabrik pembotolan modern pertama di Indonesia. Adanya penambahan modal tersebut
meningkatkan kapasitas pabrik yang diikuti pula dengan penambahan macam produk yang dihasilkan
dalam berbagai ukuran kemasan.
Pada tahun 1993 seluruh saham PT. DBBC diambil alih oleh Coca-Cola Amatil Ltd, suatu
grup perusahaan pembotolan Coca-Cola dikawasan Asia Pasifik dan Eropa Timur yang bermarkas di
Sydney, Australia. Adanya perpindahan saham tersebut mengakibatkan nama PT. DBBC berubah menjadi
PT. Coca-Cola Amatil Indonesia (PT. CCAI). Tahun 2000, seluruh pabrik pembotolan minuman merek
dagang Coca-Cola yang ada di Indonesia resmi bergabung menjadi satu dibawah PT. CCAI.
PT Coca-Cola Amatil Indonesia
adalah salah satu cabang dari
perusahaan pusat Coca-Cola yaitu The
Coca-Cola Company. The Coca-Cola
Company sendiri memiliki cabang di
berbagai negara selain di Indonesia.
Dalam mempromosikan
produknya, The Coca-Cola Company yang
diwakili cabang perusahaannya PT Coca-
Cola Amatil Indonesia berpromosi
dengan menyesuaikan budaya di
Indonesia, misalnya dengan membuat
iklan dengan endoser orang Indonesia
sendiri.
Menciptakan berbagai macam
produk yang bersifat global (mendunia)
sehingga dapat diterima di berbagai
negara.
8. C. STRATEGI PEMASARAN GLOBAL
Dalam ilmu marketing kita mengenal STP dan 4P
sebagai strategi pemasaran produk ataupun jasa. STP
adalah singkatan dari Segmentation, Targeting dan
Positioning sedangkan 4P adalah singkatan dari keempat
unsur dalam marketing mix, yakni Product, Price, Place dan
Promotion. Stp dan 4p dalam ilmu marketing saling
berkaitan.
Jantung pemasaran strategis modern dapat
dijelaskan sebagai pemasaran STP yangmerupakan
kependekan dari Segmenting, Targeting, dan Positioning.
Namun para penjual tidak selalu harus berpegang
pandangan ini dalam strategis pemasaran, mereka sering
melewati tiga tahap berikut :
1. Pemasaran Massal ( Mass Marketing )
2. Pemasaran Aneka Produk ( Produk Variety Marketing )
3. Pemasaran Sasaran ( Target Marketing )
•Yaitu tindakan membagi
suatu pasar menjadi
kelompok – kelompok
pembeli yang berbeda –
beda yang mungkin
membutuhkan produk –
produk dan atau kombinasi
pemasaran yang terpisah.
Segmentasi Pasar
(Segmenting)
•Yaitu suatu tindakan
mengevaluasi keaktifan
daya tarik setiap segmen
pasar dan memilih salah
satu atau lebih dari
segmen pasar tersebut
untuk dimasuki.
Penentuan Pasar
Sasaran(Targeting
)
• Yaitu tindakan untuk
menempatkan posisi
bersaing produk dan
bauran pemasaran
yang tepat pada setiap
pasar sasar.
Penempatan
Produk
(Posotioning)
Pemasaran sasaran memerlukan 3 langkah utama :
9. D. Contoh Kasus Mindset Pemasar Global,
Segmenting, Targeting & Positioning Pasar Global
Kratingdaeng adalah nama dagang sebuah minuman energi
dari Austria/Thailand. Di bisnis minuman energy cair, persaingnya
paling gencar dan tajam. Kratingdaeng mulai masuk pasar tahun
1993 diproduksi oleh PT ASIA HEALTH ENERGY BEVERAGE CO. LTD
Yang sebelumnya diimpor oleh PT ASIA SEJAHTERA PERDANA
PHARMA CEUTICAL Dari segi ekonomis bisnis ini tumbuh dinamis.
Melihat dari peta pasar yang ada, dominasi kratingdaeng sulit
dipatahkan. Kemenangan kratingdaeng disebabkan produk yang
diluncurkan tahun 1993 itu sangat dominan dalam tiga faktor utama
(distribusi, promosi dan citra).
Minuman ini dipasarkan sebagai penangkal kelelahan.
Mengandung 27 gram of gula (glukosa, sukrosa), 1000 mg taurine,
600 mg glucuronolactone, vitamin B-complex dan 80 mg kafein
dalam satu porsi 250 ml. Jumlah kafein ini sedikit di bawah
kandungan satu cangkir kopi (100 mg) atau dua kali kandungan 1
kaleng Coca Cola. Minuman ini juga dikenal di berbagai negara
sebagai Red Bull.
Kratingdaeng adalah pemimpin pasar di kategori Minuman
Energi Cair. Beragam perhargaan baik ICSA dan IBBA telah diperoleh
dari tahun ke tahun. Kandungannya yang mampu memulihkan
stamina terbukti aman untuk dikonsumsi setiap hari.
PT. Asia Sejahtera Perdana Pharmaceutical adalah nama
terpercaya sebagai distributor unggul di bidang minuman energi
dan kesehatan.Sebagai distributor tunggal produk Kratingdaeng,
You C1000 Vitamin, You C1000 Water, Torpedo, Red Bull, yang lebih
dikenal sebagai produk minuman energi dan kesehatan yang
beredar di pasaran Indonesia, PT. Asiasejahtera Perdana
Pharmaceutical selalu siap untuk memberikan pelayanan dan
perhatian khusus yang dibutuhkan oleh semua mitra dagang dan
pelanggan dengan kualitas yang memuaskan.
Strategi STP Kratingdeng
Dalam ilmu marketing kita mengenal STP sebagai strategi
pemasaran produk ataupun jasa. STP adalah singkatan dari
Segmentation, Targeting dan Positioning . STP akan selalu muncul
dalam marketing, apa pun konteksnya.