SlideShare a Scribd company logo
1 of 21
Download to read offline
© 2022 Direktorat Jenderal Perbendaharaan
Arah Kebijakan
IKPA 2023
Kementerian Negara/Lembaga
Direktorat Pelaksanaan Anggaran
Januari 2023
INDONESIAN TREASURY
IKPA Tahun 2023
2
Revisi DIPA Deviasi Hal III
Belanja
Kontraktual
Penyelesaian
Tagihan
Pengelolaan
UP-TUP
Penyerapan
Anggaran
Dispensasi
SPM
Capaian
Output
10% 10% 10% 10% 10% 20% 5% 25%
Dilakukan Pre-Assessment Satker/Eselon I/KL sesuai tusi dan karakteristik belanja pada SAKTI/OMSPAN
Revisi DIPA Deviasi Hal III
Belanja
Kontraktual
Penyelesaian
Tagihan
Pengelolaan
UP-TUP
Penyerapan
Anggaran
Dispensasi
SPM
Capaian
Output
10% 10% 10% 10% 10% 20% 5% 25%
 Formula
tidak
berubah
 Formula tidak
berubah
 Formula tidak
berubah
 Ketepatan
waktu data
kontrak
 Kontrak pra-
DIPA
 Akselerasi
belanja 53 fisik
 Referensi
kontrak fisik-
non fisik pada
SAKTI
 Formula
tidak
berubah
 LS
Kontraktual
 Formula dan
probis tidak
berubah
 UP RM
 TUP RM
 Setoran TUP
 Formula
tidak
berubah
 Trajektori
target per
triwulan per
jenis belanja
 Pagu neto
blokir dan
RO tertentu
 Formula
tidak
berubah
 Batas-batas
waktu LLAT
 Rasio
layering
 Probis
berubah
 Formula
tidak
berubah
 Basis target
CRO bulanan
sesuai
inputan
Satker pada
SAKTI
2022
2023
INDONESIAN TREASURY
Automatic Adjustment Belanja Kementerian/Lembaga TA 2023
3
Dinamika perekonomian, geopolitik, dan
ekologis memberikan tekanan pada outlook
kondisi global menghasilkan ketidakpastian.
Waspada
Respon Fiskal:
Automatic Adjustment Belanja
Kementerian/Lembaga TA 2023
S-1040/MK.02/2022 tanggal 9 Des 2022
Ketentuan Objek AA 2023
 Sumber dana RM
 Objek Kegiatan prioritas:
a. Belanja 51 dapat diefisienkan;
b. Belanja 52 dapat diefisienkan, tidak mendesak dan
dapat ditunda (honor, perjadin, paket meeting, opr
dan non opr lainnya.
 Belanja 53 dapat diefisienkan, tidak mendesak dan dapat
ditunda;
 Belanja 57 tidak permanen; dan/atau
 Kegiatan diblokir dan diperkirakan tidak dapat dipenuhi
dokumen pendukung s.d. Semster I 2023
Dikecualikan dari Objek, untuk
kegiatan
 Belanja 57 permanen:
a. PBI Jamkes.
b.PKH.
c. Kartu Sembako.
 Belanja tahapan pemilu;
 Belanja terkait IKN;
 Belanja pembayarak kontrak tahun jamak; dan
 Belanja pembayaran ketersediaan layanan
(Availability Payment).
Blokir diterapkan pada Anggaran Pendidikan, Anggaran Kesehatan, dan proyek Prioritas
Nasional, dalam hal sumber lainnya tidak memadai.
INDONESIAN TREASURY
Timeframe SISTEM IKPA 2023
4
Jan Feb Mar TW II TW III TW IV
Konsolidasi
Probis
Sistem IKPA OMSPAN
Sistem SAKTI Proyeksi RO
Agregasi
Output
Satker input Target
Proyeksi RO
Penilaian IKPA Penuh mulai TW II
Relaksasi indikator kinerja
Capaian Ouput pada TW I
Penilaian IKPA 7 indikator (TW I)
INDONESIAN TREASURY
Proses Bisnis Inputan Proyeksi Capaian Output Belanja K/L pada Aplikasi SAKTI
5
Modul Komitmen
PPK Satker
Menu IKPA/Monev PA
Target PCRO
Target RVRO
Target PCRO
Target RVRO
Entry data
Aliran data
1
2
Sebelum (2022) Sesudah (2023)
1. Target Capaian Output dihitung Triwulanan.
2. Target Capaian Output sama dengan Target Penyerapan Anggaran.
3. Target Capaian Output dihitung secara otomatis pada OMSPAN.
4. Target Capaian Output sama untuk seluruh RO pada DIPA Satker.
5. Nilai IKPA Capaian Output berdasarkan Target Triwulanan.
1. Target Capaian Output diproyeksikan secara Bulanan.
2. Target Capaian Output ditentukan berdasarkan Proyeksi Satker.
3. Target Capaian Output diinput Satker pada SAKTI.
4. Target Capaian Output dapat berbeda antar-RO pada DIPA Satker.
5. Nilai IKPA Capaian Output berdasarkan Target Bulanan.
Menu IKPA/Monev PA Menu IKPA/Monev PA
Target Penyerapan
Anggaran
Target Capaian Output
IKPA Penyerapan Anggaran IKPA Capaian Output
IKPA Capaian Output
Satker melakukan proses input data TPCRO
dan TRVRO Bulanan pada Aplikasi SAKTI
sesuai dengan periode Pemutakhiran
Halaman III DIPA.
NO. PROG GIAT KRO RO URAIAN RO
TARGET
VOLUME
SATUAN PAGU BLOKIR
POLARISAS
I CAPAIAN
POLARISAS
I WAKTU
JAN FEB MAR dst… JUMLAH
TPCRO TRVRO TPCRO TRVRO TPCRO TRVRO TPCRO TRVRO TPCRO TRVRO
1 GA 4648 CBP 001 Fasilitas Transportasi Tidak Bermotor 2 Paket 275.307.000 0 30% 0 30% 0 30% 1 10% 1 …%
2 GA 4648 CBP 003
Fasilitas Transportasi Tidak Bermotor
(PEN)
2 Paket
5.342.174.00
0
0 …% …% …% …% …%
3 GA 4648 CBP 004
Fasilitas Integrasi Simpul Transportasi
Provinsi Jawa Barat
1 Paket 208.680.000 0 …% …% …% …% …%
4 GA 4648 CBP 005
Fasilitas Integrasi Simpul Transportasi
Provinsi Jawa Barat (PEN)
1 Paket
4.671.320.00
0
0 …% …% …% …% …%
5 GA 4648 RBA 004 Stasiun Kereta Api Jabodetabek 1 Paket 452.000.000 0 …% …% …% …% …%
6 GA 4648 RBA 005 Stasiun Kereta Api Jabodetabek (PEN) 1 Unit
14.551.741.0
00
0 …% …% …% …% …%
7 GA 4649 BAH 001 Layanan Angkutan Orang 2 Layanan 400.000.000 0 …% …% …% …% …%
8 GA 4649 BAH 004 Layanan Lalu Lintas Jalan Jabodetabek 2 Layanan
1.421.256.00
0
0 …% …% …% …% …%
9 GA 4649 BAH 007
Intelligent Transport Systems (ITS)
Jabodetabek
2 Layanan
5.680.000.00
0
0 …% …% …% …% …%
10 GA 4649 CAN 001 Aplikasi TIK Bidang Angkutan 1 Unit 850.000.000 0 …% …% …% …% …%
11 GA 4649 CAN 002 Aplikasi TIK Bidang Lalu Lintas 1 Unit 795.870.000 0 …% …% …% …% …%
… … … … … … … … … … … … … … … … … … … …
CONTOH FORM INPUTAN DATA PROYEKSI CAPAIAN OUTPUT APLIKASI SAKTI 2023 - edited
Kode BA/ Nama K/L : 022 KEMENTERIAN PERHUBUNGAN
Kode Satker : 015413
Nama Satker : BADAN PENGELOLA TRANSPORTASI JABODETABEK
SAKTI
Target CRO bulan Des
Target CRO bulan Jan-Nov
POLARISASI KINERJA
1. Polarisasi Capaian  aspek capaian: seberapa besar PCRO/RVRO
• Maximize: Semakin tinggi realisasi output/RVRO terhadap target RO, diindikasikan semakin baik kinerjanya.
Sebagian besar output memiliki karakteristik seperti ini.
• Minimize: Semakin rendah realisasi output terhadap target, diindikasikan semakin baik kinerjanya. Contoh
output:
2. Polarisasi Waktu  aspek waktu: kapan PCRO/RVRO tereksekusi
• Stabilized: Semakin akurat output dieksekusi sesuai targetnya, diindikasikan semakin baik kinerjanya.
• Time Eficiency: Semakin cepat output dieksekusi dibandingkan targetnya, diindikasikan semakin baik
kinerjanya.
Parameter untuk menunjukkan ekspektasi arah nilai realisasi output (RO) terhadap targetnya. Setiap output harus
diidentifikasi karakteristik polarisasinya.
Polarisasi digunakan untuk pemetaan karakteristik output untuk keperluan analisis data. Namun tidak menjadi
bagian dalam penilaian IKPA Capaian Output.
Klik: Simpan
Klik: Simpan
Validasi (1)
Validasi (3)
PERIODE INPUT TARGET CAPAIAN OUTPUT TIAP TRIWULANAN
Input dan Updating
Target
Input Data Capaian
Output
Input Target
Output Input Capaian Output
(RVRO, PCRO, Ket)
Revisi DIPA
Jumlah RO
Target RO
Updating
perubahan pada:
Import data excel
Input data manual
dan/atau
dan/atau
Klik: Kirim
Data Tersimpan
Data Terkirim
Klik: Kirim
OMSPAN
Validasi (2)
Data Terkirim
Validasi (4)
Periode:
1. Triwulanan, atau
2. Sepanjang ada perubahan
target DIPA
Periode: Bulanan
Validasi (1): Validasi pengisian target
memvalidasi kesesuaian isian target dengan kriteria yang
ditetapkan, a.l.:
- PCRO kumulatif (s.d. bulan Des) = 100
- RVRO kumulatif (s.d. bulan Des) = target RO dalam DIPA.
Kondisi: isian target pada bulan tertentu bisa negatif untuk
mengakomodasi adanya perubahan target RO (target turun)
akibat revisi.
Validasi (3): Validasi pengisian capaian RO
(1) memvalidasi kelengkapan isian PCRO, RVRO, referensi
keterangan, dan keterangan untuk setiap RO (proses validasi
eksisting)
(2) memvalidasi kesesuaian isian PCRO dan RVRO dengan kriteria
yang ditetapkan (proses validasi eksisting)
Validasi (4): Validasi kelengkapan pengisian data capaian output
Memvalidasi kelengkapan pengisian capaian RO dan isian target
PCRO, RVRO, referensi keterangan, dan keterangan untuk setiap RO
(1) memvalidasi kesesuaian isian PCRO dan RVRO dengan kriteria
yang ditetapkan.
Validasi (2): Validasi kelengkapan pengisian target untuk setiap RO
Jan Feb Mar Jun
Mei
Apr Des
Nov
Okt
Sep
Ags
Jul
TW I TW II TW III TW IV
PERIODE PEMUTAKHIRAN PROYEKSI TARGET CAPAIAN OUTPUT
PERIODE INPUT TARGET CAPAIAN OUTPUT TIAP TRIWULANAN
HK +10 Feb HK +10 Apr HK +10 Jul HK +10 Okt
tw 1
tw 2
tw 3
tw 4
Cut Off/Freeze Data pada SAKTI
Ket:
1. Pengisian target di periode pengisian Tw I (10 hari kerja pertama di bulan Feb) dapat dilakukan untuk target bulan Jan- Des.
2. Pengisian target di periode pengisian Tw II (10 hari kerja pertama di bulan Apr) dapat dilakukan untuk target bulan Apr-Des.
Sementara data bulan Jan-Mar sudah dikunci (freeze).
3. dst
ISIAN DATA TARGET KINERJA - DEFAULT
1. Secara default, setiap RO yang terdapat pada menu Target
Kinerja akan terisi secara otomatis by system. User dapat
mengubah isian data target RO kapan saja.
2. Kondisi pengisian data:
a. PCRO bulan Jan-Nov = 8,33%. PCRO bulan Des = 8,37%
(100,00% - (8,33%*11))
b. RVRO bulan Jan-Nov = 0. RVRO bulan Des = sesuai target DIPA
c. Kondisi pengisian data yang sama juga untuk Satker yang
baru memiliki DIPA aktif di tengah tahun.
3. Isian data target PERIODE Januari akan menjadi value yang
digunakan sebagai data target di PERIODE Feb-Des. Isian
data target PERIODE FEBRUARI akan menjadi value yang
digunakan sebagai data target periode Mar-Des. Demikian
seterusnya.
4. Perubahan data PERIODE Februari akan mengubah value
pada PERIODE Mar-Des. Namun data PERIODE Januari tidak
berubah. Demikian seterusnya.
Jan
Feb
Mar
Apr
Nov
Des
DIPA
Dst…
User
mengubah
Ubah Target
RO
Target RO Tidak
Terupdate
Target RO
Terupdate
Periode Target
Kinerja
USER INTERFACE: SUB MENU TARGET KINERJA SATKER
11
Target Kinerja Satker
LOGIN DENGAN USER OPERATOR KOMITMEN
12
Target Kinerja Satker
NO. PROG GIAT KRO RO URAIAN RO
TARGET
VOLUME
SATUAN PAGU BLOKIR
POLARISASI
CAPAIAN
POLARISASI
WAKTU
JAN FEB MAR dst… JUMLAH
TPCRO TRVRO TPCRO TRVRO TPCRO TRVRO TPCRO TRVRO TPCRO TRVRO
1 GA 4648 CBP 001 Fasilitas Transportasi Tidak Bermotor 2 Paket 275.307.000 0 MAXIMIZE STABILIZED 30% 0 30% 0 30% 1 10% 1 …%
2 GA 4648 CBP 003 Fasilitas Transportasi Tidak Bermotor (PEN) 2 Paket 5.342.174.000 0 MAXIMIZE STABILIZED …% …% …% …% …%
3 GA 4648 CBP 004
Fasilitas Integrasi Simpul Transportasi Provinsi
Jawa Barat
1 Paket 208.680.000 0 MAXIMIZE STABILIZED …% …% …% …% …%
4 GA 4648 CBP 005
Fasilitas Integrasi Simpul Transportasi Provinsi
Jawa Barat (PEN)
1 Paket 4.671.320.000 0 MAXIMIZE STABILIZED …% …% …% …% …%
5 GA 4648 RBA 004 Stasiun Kereta Api Jabodetabek 1 Paket 452.000.000 0 MAXIMIZE STABILIZED …% …% …% …% …%
6 GA 4648 RBA 005 Stasiun Kereta Api Jabodetabek (PEN) 1 Unit 14.551.741.000 0 MAXIMIZE
TIME
EFFICIENT
…% …% …% …% …%
7 GA 4649 BAH 001 Layanan Angkutan Orang 2 Layanan 400.000.000 0 MAXIMIZE
TIME
EFFICIENT
…% …% …% …% …%
8 GA 4649 BAH 004 Layanan Lalu Lintas Jalan Jabodetabek 2 Layanan 1.421.256.000 0 MAXIMIZE
TIME
EFFICIENT
…% …% …% …% …%
9 GA 4649 BAH 007
Intelligent Transport Systems (ITS)
Jabodetabek
2 Layanan 5.680.000.000 0 MAXIMIZE
TIME
EFFICIENT
…% …% …% …% …%
10 GA 4649 CAN 001 Aplikasi TIK Bidang Angkutan 1 Unit 850.000.000 0 MAXIMIZE STABILIZED …% …% …% …% …%
11 GA 4649 CAN 002 Aplikasi TIK Bidang Lalu Lintas 1 Unit 795.870.000 0 MAXIMIZE
TIME
EFFICIENT
…% …% …% …% …%
… … … … … … … … … … … … … … … … … … … …
Periode
Ubah
Unduh Template Import Data Simpan
Status Revisi DIPA: Revisi Ke-4
CASE BY CASE PENGISIAN TARGET
CASE 1:
Satker punya DIPA dari awal tahun, sepanjang tahun tidak mengalami (1) perubahan jumlah RO, dan (2)
target/satuan RO tidak berubah. Satker mengisi target RO pada bulan Januari 2023.
- Satker TIDAK WAJIB mengupdate data target RO untuk periode berikutnya (Feb, Mar, dst).  Satker dapat
mengirim data capaian output periode Jan, Feb, Mar, dst, tanpa harus mengubah/menyimpan data target
di bulan berkenaan.
- Satker dapat mengubah data target RO untuk periode berikutnya.
CASE 2:
Satker punya DIPA dari awal tahun, sepanjang tahun tidak mengalami perubahan jumlah RO, namun pada
bulan April terdapat 1 RO yang target awalnya 100 unit berubah menjadi 200 unit.
- Satker WAJIB mengupdate data target RO untuk periode bulan April. Apabila target tidak diupdate, maka
akan terkena validasi pada saat KIRIM data capaian output periode April.
CASE 3:
Satker punya DIPA dari awal tahun, sepanjang tahun tidak mengalami perubahan jumlah RO, namun pada
bulan Mei terdapat 1 RO yang target awalnya 100 unit berubah menjadi 80 unit.
- Satker WAJIB mengupdate data target RO untuk periode bulan Mei. Apabila target tidak diupdate, maka
akan terkena validasi pada saat KIRIM data capaian output periode Mei.
CASE BY CASE PENGISIAN TARGET
CASE 4:
Satker punya DIPA aktif per bulan Juni 2023. Sampai dengan akhir tahun tidak mengalami (1) perubahan
jumlah RO, dan (2) target/satuan RO tidak berubah. Satker pertama kali mengisi target RO untuk periode
bulan Juni 2023.
- Satker tidak perlu mengisi data target RO periode bulan Jan-Mei.
- Satker WAJIB mengisi data target RO periode bulan Juni. Isian data bulan Juni termasuk mengisi kolom
target dari bulan Januari.
- Default isian target dari Jan-Mei (by system)
- PCRO Jan-Mei= 0
- RVRO Jan-Mei = 0
- Default isian target dari Jun-Des (by system)
- PCRO bulanan = 1/7*100% = 14,29% (pembulatan dari 14,2857). Khusus PCRO Des= 14,26%
(100,00%-(14,29% * 6))
- RVRO Jun– Nov= 0, RVRO Des= sesuai target dalam DIPA.
INDONESIAN TREASURY
SISTEM IKPA TRANSISI
15
2023 2024
IKPA eksisting
IKPA transisi
SAKTI sebagai aplikasi basis transaksi
pengelolaan keuangan
IKPA MONSAKTI sebagai Dashboard
CAPAIAN Kinerja pengelolaan keuangan
MONSAKTI sebagai arah
pengembangan integrasi sistem
monev kinerja anggaran
Simplifikasi probis dan integrasi sistem
informasi kinerja melalui MONSAKTI
transisi
Tahun 2023, sistem IKPA akan diselenggarakan
secara parallel antara OMSPAN (eksisting) dan
MONSAKTI (ke depan).
INDONESIAN TREASURY
16
Matriks Integrasi Probis IKPA-EKA
Sistem Monev
Kinerja Anggaran Eksisting Integrasi
 Capaian Keluaran
 Konsistensi RPD
 Efisiensi
 Penyerapan Anggaran
K/L
BUN
K/L
BUN
K/L
BUN*)
K/L
 Capaian Keluaran
 Konsistensi RPD
 Efisiensi
 Penyerapan Anggaran
 Capaian Keluaran
 Efisiensi
 Capaian Keluaran
 Efisiensi
60% 50%
• Revisi DIPA
• Deviasi Hal III
• Penyerapan Anggaran
• Belanja Kontraktual
• Penyelesaian Tagihan
• Pengelolaan UP-TUP
• Dispensasi SPM
• Capaian Output
40% 50%
50%
50%
• Revisi DIPA
• Deviasi Hal III
• Penyerapan Anggaran
• Belanja Kontraktual
• Penyelesaian Tagihan
• Pengelolaan UP-TUP
• Dispensasi SPM
• Capaian Output
*) DJPb dhi. Direktorat PA mempersiapkan kajian IKPA BUN pada tahun 2023 sebagai masa transisi
1 tahun dalam RPMK Omnibus Law.
Bobot Bobot
INDONESIAN TREASURY
17
Aliran Data pada Sistem Kinerja Anggaran Terintegrasi
1. Modul
Komitmen
2. Modul
Penganggaran
3. Modul
Pembayaran
4. Modul Aset
5. Modul
Bendahara
6. Modul
Persediaan
7. Modul
Pelaporan
8. Modul
Administrasi
Monitoring aktivitas satker
pada aplikasi SAKTI
SATKER
K/L dan BA BUN
Entry data
Proyeksi Target dan
Capaian Output
Data
Keuangan
Monitoring
aktivitas SPAN &
Menampilkan nilai
(IKPA) Satker,
tidak ada entry
Data
Keuangan
SATKER
• Interkoneksi data
capaian output,
tidak ada entry
UNIT ESELON I
• Entry Capaian
Sasaran Program
• Entry Capaian
Output Program
K/L
• Entry Capaian
Sasaran Strategis
Platform Evaluasi Kinerja
Anggaran (EKA) atas
belanja K/L dan BUN
Capaian
Output
DJA
DJPb
 Single Budget Monitoring System ->
Satker hanya melakukan 1x input data
Capaian Output pada Aplikasi SAKTI.
Pengembangan probis Capaian Output pada SAKTI 2023, Satker selain menginput capaian juga
menginput Proyeksi Target Capaian Output selaras dengan RPD Halaman III DIPA.
TERIMA KASIH
www.djpb.kemenkeu.go.id @ditjenperbendaharaan DJPb.KemenkeuRI
Direktorat Jenderal Perbendaharaan
- DJPb Kemenkeu RI
@DJPbKemenkeu_RI
INDONESIAN TREASURY
19
DIPA
Revisi
DIPA
Revisi
DIPA
Revisi
DIPA
Revisi
DIPA
Revisi
DIPA
Revisi
DIPA
Revisi
DIPA
Revisi
Pagu
Bruto
Pagu
Bruto
Blokir
Blokir
Pagu
Neto
Awal
DIPA
Awal
Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV
Pagu
Bruto
Pagu
Bruto
Blokir
Blokir
Pagu
Neto
Pagu
Bruto
Pagu
Bruto
Blokir
Blokir
Pagu
Neto
Pagu
Bruto
Pagu
Bruto
Blokir
Blokir
Pagu
Neto
31 Maret
31 Maret 30 Juni
30 Juni 30 September
30 September 31 Desember
31 Desember
RPD dan Realisasi
Anggaran TW I
RPD dan Realisasi
Anggaran TW II
RPD dan Realisasi
Anggaran TW III
RPD dan Realisasi
Anggaran TW IV
MAR
FEB
JAN JUN
MEI
APR SEP
AGS
JUL DES
NOV
OKT
 Lakukan reviu kegiatan
dan anggaran
triwulanan.
 Jika diperlukan,
lakukan revisi DIPA
pada awal triwulan.
 Prioritaskan Pagu Neto
sebagai basis RPD dan
realisasi anggaran sesuai
target.
 Tidak termasuk revisi
POK yang dapat
dilakukan kapan saja
sesuai kebutuhan.
 Segera selesaikan
blokir pagu apabila
dalam kendali K/L.
Penguncian Pagu DIPA Triwulanan
Penguncian Pagu DIPA Triwulanan
Pagu Neto =
Pagu Bruto
- Blokir
DIPA, REVISI, TARGET, DAN PENYERAPAN ANGGARAN
Reviu
Belanja/ Realisasi Belanja/ Realisasi Belanja/ Realisasi Belanja/ Realisasi
Reviu Reviu Reviu
Keakurasian dan konsistensi rencana-realisasi dalam perspektif eksekusi triwulanan.
 Target kumulatif realisasi
tahunan tidak 100%
dimanfaatkan sebagai
efisiensi, termasuk blokir.
INDONESIAN TREASURY
20
DIPA
MAR
FEB
JAN
Triwulan IV
Triwulan II Triwulan III
Triwulan I
JUN
MEI
APR SEP
AGS
JUL DES
NOV
OKT
Pagu 51
Pagu 52
Pagu 53
Pagu 57
20%
15%
10%
25%
50%
50%
40%
50%
75%
70%
70%
75%
95%
90%
90%
95%
Target DIPA
TW I
Target DIPA
TW I
Target DIPA
TW II
Target DIPA
TW II
Target DIPA
TW III
Target DIPA
TW III
Target DIPA
TW IV
Target DIPA
TW IV
Target per Jenis Belanja Target per Jenis Belanja Target per Jenis Belanja Target per Jenis Belanja
Basis RPD & nilai kinerja TW I Basis RPD & nilai kinerja TW II Basis RPD & nilai kinerja TW III Basis RPD & nilai kinerja TW IV
31 Maret
31 Maret 30 Juni
30 Juni 30 September
30 September 31 Desember
31 Desember
Penguncian Pagu DIPA Triwulanan
Penguncian Pagu DIPA Triwulanan
 Target penyerapan anggaran per Jenis Belanja digunakan
untuk menghitung Target Penyerapan DIPA.
 Target Penyerapan DIPA telah dihitung
otomatis pada Aplikasi OMSPAN.
 Hindari revisi DIPA yang menyebabkan
perubahan pagu menjelang cut off triwulanan.
BASIS KINERJA TARGET DAN PENYERAPAN ANGGARAN
Didasarkan pada pola penyerapan anggaran per Jenis Belanja triwulanan.
INDONESIAN TREASURY
21
SINKRONISASI RPD BULANAN DAN REALISASI ANGGARAN
Penyerapan
Anggaran
Penyerapan
Anggaran
RPD Halaman III
DIPA
RPD Halaman III
DIPA
Target TW I Target TW II Target TW III Target TW IV
Belanja 51-52-53-57
RPD TW I RPD TW II RPD TW III RPD TW IV
Realisasi
TW I
Realisasi
TW II
Realisasi
TW III
Realisasi
TW IV
Aspek Perencanaan
Aspek Pelaksanaan
Target penyerapan anggaran merupakan basis kinerja RPD dan Realisasi Anggaran
Dalam IKPA, kinerja RPD Halaman III dan kinerja Penyerapan Anggaran harus selaras dengan Target Penyerapan Anggaran
triwulanan sebagai basis kinerja.
Target penyerapan anggaran DIPA triwulanan

More Related Content

Similar to Arah Kebijakan IKPA tahun 2023 fokus tentang capaian output

PaparanAplikasiSMART.pdf
PaparanAplikasiSMART.pdfPaparanAplikasiSMART.pdf
PaparanAplikasiSMART.pdfahmadsyafaa
 
Indikator Kinerja PA Semester 1.pptx
Indikator Kinerja PA Semester 1.pptxIndikator Kinerja PA Semester 1.pptx
Indikator Kinerja PA Semester 1.pptxwisangresidata1
 
Pendampingan pra rekonsiliasi2
Pendampingan pra rekonsiliasi2Pendampingan pra rekonsiliasi2
Pendampingan pra rekonsiliasi2Ambara Sugama
 
SAKTI Pagu Indikatif.pdf
SAKTI Pagu Indikatif.pdfSAKTI Pagu Indikatif.pdf
SAKTI Pagu Indikatif.pdfmustari
 
Slide presentasi pmk 249 2011
Slide presentasi pmk 249 2011Slide presentasi pmk 249 2011
Slide presentasi pmk 249 2011Oelil Simbolon
 
Aplikasi sak2010
Aplikasi sak2010Aplikasi sak2010
Aplikasi sak2010Humam1
 
Sistem Informasi Pemerintahan Daerah Kemendagri (SIPD)
Sistem Informasi Pemerintahan Daerah Kemendagri (SIPD)Sistem Informasi Pemerintahan Daerah Kemendagri (SIPD)
Sistem Informasi Pemerintahan Daerah Kemendagri (SIPD)boenkredho
 
Tata Cara Pembuatan TOR /KAK sebagai data dukung Usulan Anggaran tahun 2015
Tata Cara Pembuatan TOR /KAK sebagai data dukung  Usulan Anggaran tahun 2015Tata Cara Pembuatan TOR /KAK sebagai data dukung  Usulan Anggaran tahun 2015
Tata Cara Pembuatan TOR /KAK sebagai data dukung Usulan Anggaran tahun 2015Joko Riswanto
 
Paparan ditjen bina bangda kemendagri
Paparan ditjen bina bangda kemendagriPaparan ditjen bina bangda kemendagri
Paparan ditjen bina bangda kemendagriM Ungang
 
Paparan ditjen bina bangda kemendagri
Paparan ditjen bina bangda kemendagriPaparan ditjen bina bangda kemendagri
Paparan ditjen bina bangda kemendagriM Ungang
 
22022022_Reformulasi IKPA TA 2022_SS DitPA v2 (1).pptx
22022022_Reformulasi IKPA TA 2022_SS DitPA v2 (1).pptx22022022_Reformulasi IKPA TA 2022_SS DitPA v2 (1).pptx
22022022_Reformulasi IKPA TA 2022_SS DitPA v2 (1).pptxmskimakassar1
 
Evaluasi IKPA POLRI 18 04 2021 r1 (1).pptx
Evaluasi IKPA POLRI 18 04 2021 r1 (1).pptxEvaluasi IKPA POLRI 18 04 2021 r1 (1).pptx
Evaluasi IKPA POLRI 18 04 2021 r1 (1).pptxrenprogarrorena
 
Perencanaan anggaran negara
Perencanaan anggaran negara Perencanaan anggaran negara
Perencanaan anggaran negara Tatang Suwandi
 
Konsep ASB (PSEKP - UGM)
Konsep ASB (PSEKP - UGM)Konsep ASB (PSEKP - UGM)
Konsep ASB (PSEKP - UGM)PSEKP - UGM
 
2021-01-21 Paparan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 208/PMK.02/2020 tentang T...
2021-01-21 Paparan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 208/PMK.02/2020 tentang T...2021-01-21 Paparan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 208/PMK.02/2020 tentang T...
2021-01-21 Paparan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 208/PMK.02/2020 tentang T...Ahmad Abdul Haq
 

Similar to Arah Kebijakan IKPA tahun 2023 fokus tentang capaian output (20)

PaparanAplikasiSMART.pdf
PaparanAplikasiSMART.pdfPaparanAplikasiSMART.pdf
PaparanAplikasiSMART.pdf
 
Indikator Kinerja PA Semester 1.pptx
Indikator Kinerja PA Semester 1.pptxIndikator Kinerja PA Semester 1.pptx
Indikator Kinerja PA Semester 1.pptx
 
Pendampingan pra rekonsiliasi2
Pendampingan pra rekonsiliasi2Pendampingan pra rekonsiliasi2
Pendampingan pra rekonsiliasi2
 
pengukuran dan evaluasi kinerja
pengukuran dan evaluasi kinerja pengukuran dan evaluasi kinerja
pengukuran dan evaluasi kinerja
 
SAKTI Pagu Indikatif.pdf
SAKTI Pagu Indikatif.pdfSAKTI Pagu Indikatif.pdf
SAKTI Pagu Indikatif.pdf
 
Slide presentasi pmk 249 2011
Slide presentasi pmk 249 2011Slide presentasi pmk 249 2011
Slide presentasi pmk 249 2011
 
Aplikasi sak2010
Aplikasi sak2010Aplikasi sak2010
Aplikasi sak2010
 
Penyusunan kerangka pengeluaran jangka menengah kpjm
Penyusunan kerangka pengeluaran jangka menengah kpjmPenyusunan kerangka pengeluaran jangka menengah kpjm
Penyusunan kerangka pengeluaran jangka menengah kpjm
 
Sistem Informasi Pemerintahan Daerah Kemendagri (SIPD)
Sistem Informasi Pemerintahan Daerah Kemendagri (SIPD)Sistem Informasi Pemerintahan Daerah Kemendagri (SIPD)
Sistem Informasi Pemerintahan Daerah Kemendagri (SIPD)
 
Tata Cara Pembuatan TOR /KAK sebagai data dukung Usulan Anggaran tahun 2015
Tata Cara Pembuatan TOR /KAK sebagai data dukung  Usulan Anggaran tahun 2015Tata Cara Pembuatan TOR /KAK sebagai data dukung  Usulan Anggaran tahun 2015
Tata Cara Pembuatan TOR /KAK sebagai data dukung Usulan Anggaran tahun 2015
 
Tor kak
Tor kakTor kak
Tor kak
 
Paparan ditjen bina bangda kemendagri
Paparan ditjen bina bangda kemendagriPaparan ditjen bina bangda kemendagri
Paparan ditjen bina bangda kemendagri
 
Paparan ditjen bina bangda kemendagri
Paparan ditjen bina bangda kemendagriPaparan ditjen bina bangda kemendagri
Paparan ditjen bina bangda kemendagri
 
22022022_Reformulasi IKPA TA 2022_SS DitPA v2 (1).pptx
22022022_Reformulasi IKPA TA 2022_SS DitPA v2 (1).pptx22022022_Reformulasi IKPA TA 2022_SS DitPA v2 (1).pptx
22022022_Reformulasi IKPA TA 2022_SS DitPA v2 (1).pptx
 
Evaluasi IKPA POLRI 18 04 2021 r1 (1).pptx
Evaluasi IKPA POLRI 18 04 2021 r1 (1).pptxEvaluasi IKPA POLRI 18 04 2021 r1 (1).pptx
Evaluasi IKPA POLRI 18 04 2021 r1 (1).pptx
 
Perencanaan anggaran negara
Perencanaan anggaran negara Perencanaan anggaran negara
Perencanaan anggaran negara
 
Konsep ASB (PSEKP - UGM)
Konsep ASB (PSEKP - UGM)Konsep ASB (PSEKP - UGM)
Konsep ASB (PSEKP - UGM)
 
1 penyusunan asb kota semarang
1 penyusunan asb kota semarang1 penyusunan asb kota semarang
1 penyusunan asb kota semarang
 
2021-01-21 Paparan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 208/PMK.02/2020 tentang T...
2021-01-21 Paparan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 208/PMK.02/2020 tentang T...2021-01-21 Paparan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 208/PMK.02/2020 tentang T...
2021-01-21 Paparan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 208/PMK.02/2020 tentang T...
 
Span dan sakti alt
Span dan sakti altSpan dan sakti alt
Span dan sakti alt
 

Recently uploaded

DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaarmanamo012
 
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).pptIntroduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppttami83
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaWahyuKamilatulFauzia
 
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptx
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptxmatematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptx
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptxArvaAthallahSusanto
 
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptPerhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptSalsabillaPutriAyu
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptFrida Adnantara
 
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxWAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxMunawwarahDjalil
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalAthoillahEconomi
 
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxMOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxHakamNiazi
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuanganzulfikar425966
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bankzulfikar425966
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...ChairaniManasye1
 
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganuang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganlangkahgontay88
 
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptxObyMoris1
 
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxPSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxRito Doank
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxZefanya9
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IIkaAliciaSasanti
 
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxBAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxFrida Adnantara
 
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISKEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISHakamNiazi
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxumusilmi2019
 

Recently uploaded (20)

DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
 
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).pptIntroduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
 
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptx
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptxmatematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptx
matematika dilatasi (1) (2) (1) (1).pptx
 
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptPerhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
 
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxWAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
 
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxMOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
 
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganuang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
 
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
 
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxPSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
 
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxBAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
 
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISKEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
 

Arah Kebijakan IKPA tahun 2023 fokus tentang capaian output

  • 1. © 2022 Direktorat Jenderal Perbendaharaan Arah Kebijakan IKPA 2023 Kementerian Negara/Lembaga Direktorat Pelaksanaan Anggaran Januari 2023
  • 2. INDONESIAN TREASURY IKPA Tahun 2023 2 Revisi DIPA Deviasi Hal III Belanja Kontraktual Penyelesaian Tagihan Pengelolaan UP-TUP Penyerapan Anggaran Dispensasi SPM Capaian Output 10% 10% 10% 10% 10% 20% 5% 25% Dilakukan Pre-Assessment Satker/Eselon I/KL sesuai tusi dan karakteristik belanja pada SAKTI/OMSPAN Revisi DIPA Deviasi Hal III Belanja Kontraktual Penyelesaian Tagihan Pengelolaan UP-TUP Penyerapan Anggaran Dispensasi SPM Capaian Output 10% 10% 10% 10% 10% 20% 5% 25%  Formula tidak berubah  Formula tidak berubah  Formula tidak berubah  Ketepatan waktu data kontrak  Kontrak pra- DIPA  Akselerasi belanja 53 fisik  Referensi kontrak fisik- non fisik pada SAKTI  Formula tidak berubah  LS Kontraktual  Formula dan probis tidak berubah  UP RM  TUP RM  Setoran TUP  Formula tidak berubah  Trajektori target per triwulan per jenis belanja  Pagu neto blokir dan RO tertentu  Formula tidak berubah  Batas-batas waktu LLAT  Rasio layering  Probis berubah  Formula tidak berubah  Basis target CRO bulanan sesuai inputan Satker pada SAKTI 2022 2023
  • 3. INDONESIAN TREASURY Automatic Adjustment Belanja Kementerian/Lembaga TA 2023 3 Dinamika perekonomian, geopolitik, dan ekologis memberikan tekanan pada outlook kondisi global menghasilkan ketidakpastian. Waspada Respon Fiskal: Automatic Adjustment Belanja Kementerian/Lembaga TA 2023 S-1040/MK.02/2022 tanggal 9 Des 2022 Ketentuan Objek AA 2023  Sumber dana RM  Objek Kegiatan prioritas: a. Belanja 51 dapat diefisienkan; b. Belanja 52 dapat diefisienkan, tidak mendesak dan dapat ditunda (honor, perjadin, paket meeting, opr dan non opr lainnya.  Belanja 53 dapat diefisienkan, tidak mendesak dan dapat ditunda;  Belanja 57 tidak permanen; dan/atau  Kegiatan diblokir dan diperkirakan tidak dapat dipenuhi dokumen pendukung s.d. Semster I 2023 Dikecualikan dari Objek, untuk kegiatan  Belanja 57 permanen: a. PBI Jamkes. b.PKH. c. Kartu Sembako.  Belanja tahapan pemilu;  Belanja terkait IKN;  Belanja pembayarak kontrak tahun jamak; dan  Belanja pembayaran ketersediaan layanan (Availability Payment). Blokir diterapkan pada Anggaran Pendidikan, Anggaran Kesehatan, dan proyek Prioritas Nasional, dalam hal sumber lainnya tidak memadai.
  • 4. INDONESIAN TREASURY Timeframe SISTEM IKPA 2023 4 Jan Feb Mar TW II TW III TW IV Konsolidasi Probis Sistem IKPA OMSPAN Sistem SAKTI Proyeksi RO Agregasi Output Satker input Target Proyeksi RO Penilaian IKPA Penuh mulai TW II Relaksasi indikator kinerja Capaian Ouput pada TW I Penilaian IKPA 7 indikator (TW I)
  • 5. INDONESIAN TREASURY Proses Bisnis Inputan Proyeksi Capaian Output Belanja K/L pada Aplikasi SAKTI 5 Modul Komitmen PPK Satker Menu IKPA/Monev PA Target PCRO Target RVRO Target PCRO Target RVRO Entry data Aliran data 1 2 Sebelum (2022) Sesudah (2023) 1. Target Capaian Output dihitung Triwulanan. 2. Target Capaian Output sama dengan Target Penyerapan Anggaran. 3. Target Capaian Output dihitung secara otomatis pada OMSPAN. 4. Target Capaian Output sama untuk seluruh RO pada DIPA Satker. 5. Nilai IKPA Capaian Output berdasarkan Target Triwulanan. 1. Target Capaian Output diproyeksikan secara Bulanan. 2. Target Capaian Output ditentukan berdasarkan Proyeksi Satker. 3. Target Capaian Output diinput Satker pada SAKTI. 4. Target Capaian Output dapat berbeda antar-RO pada DIPA Satker. 5. Nilai IKPA Capaian Output berdasarkan Target Bulanan. Menu IKPA/Monev PA Menu IKPA/Monev PA Target Penyerapan Anggaran Target Capaian Output IKPA Penyerapan Anggaran IKPA Capaian Output IKPA Capaian Output Satker melakukan proses input data TPCRO dan TRVRO Bulanan pada Aplikasi SAKTI sesuai dengan periode Pemutakhiran Halaman III DIPA.
  • 6. NO. PROG GIAT KRO RO URAIAN RO TARGET VOLUME SATUAN PAGU BLOKIR POLARISAS I CAPAIAN POLARISAS I WAKTU JAN FEB MAR dst… JUMLAH TPCRO TRVRO TPCRO TRVRO TPCRO TRVRO TPCRO TRVRO TPCRO TRVRO 1 GA 4648 CBP 001 Fasilitas Transportasi Tidak Bermotor 2 Paket 275.307.000 0 30% 0 30% 0 30% 1 10% 1 …% 2 GA 4648 CBP 003 Fasilitas Transportasi Tidak Bermotor (PEN) 2 Paket 5.342.174.00 0 0 …% …% …% …% …% 3 GA 4648 CBP 004 Fasilitas Integrasi Simpul Transportasi Provinsi Jawa Barat 1 Paket 208.680.000 0 …% …% …% …% …% 4 GA 4648 CBP 005 Fasilitas Integrasi Simpul Transportasi Provinsi Jawa Barat (PEN) 1 Paket 4.671.320.00 0 0 …% …% …% …% …% 5 GA 4648 RBA 004 Stasiun Kereta Api Jabodetabek 1 Paket 452.000.000 0 …% …% …% …% …% 6 GA 4648 RBA 005 Stasiun Kereta Api Jabodetabek (PEN) 1 Unit 14.551.741.0 00 0 …% …% …% …% …% 7 GA 4649 BAH 001 Layanan Angkutan Orang 2 Layanan 400.000.000 0 …% …% …% …% …% 8 GA 4649 BAH 004 Layanan Lalu Lintas Jalan Jabodetabek 2 Layanan 1.421.256.00 0 0 …% …% …% …% …% 9 GA 4649 BAH 007 Intelligent Transport Systems (ITS) Jabodetabek 2 Layanan 5.680.000.00 0 0 …% …% …% …% …% 10 GA 4649 CAN 001 Aplikasi TIK Bidang Angkutan 1 Unit 850.000.000 0 …% …% …% …% …% 11 GA 4649 CAN 002 Aplikasi TIK Bidang Lalu Lintas 1 Unit 795.870.000 0 …% …% …% …% …% … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … CONTOH FORM INPUTAN DATA PROYEKSI CAPAIAN OUTPUT APLIKASI SAKTI 2023 - edited Kode BA/ Nama K/L : 022 KEMENTERIAN PERHUBUNGAN Kode Satker : 015413 Nama Satker : BADAN PENGELOLA TRANSPORTASI JABODETABEK SAKTI Target CRO bulan Des Target CRO bulan Jan-Nov
  • 7. POLARISASI KINERJA 1. Polarisasi Capaian  aspek capaian: seberapa besar PCRO/RVRO • Maximize: Semakin tinggi realisasi output/RVRO terhadap target RO, diindikasikan semakin baik kinerjanya. Sebagian besar output memiliki karakteristik seperti ini. • Minimize: Semakin rendah realisasi output terhadap target, diindikasikan semakin baik kinerjanya. Contoh output: 2. Polarisasi Waktu  aspek waktu: kapan PCRO/RVRO tereksekusi • Stabilized: Semakin akurat output dieksekusi sesuai targetnya, diindikasikan semakin baik kinerjanya. • Time Eficiency: Semakin cepat output dieksekusi dibandingkan targetnya, diindikasikan semakin baik kinerjanya. Parameter untuk menunjukkan ekspektasi arah nilai realisasi output (RO) terhadap targetnya. Setiap output harus diidentifikasi karakteristik polarisasinya. Polarisasi digunakan untuk pemetaan karakteristik output untuk keperluan analisis data. Namun tidak menjadi bagian dalam penilaian IKPA Capaian Output.
  • 8. Klik: Simpan Klik: Simpan Validasi (1) Validasi (3) PERIODE INPUT TARGET CAPAIAN OUTPUT TIAP TRIWULANAN Input dan Updating Target Input Data Capaian Output Input Target Output Input Capaian Output (RVRO, PCRO, Ket) Revisi DIPA Jumlah RO Target RO Updating perubahan pada: Import data excel Input data manual dan/atau dan/atau Klik: Kirim Data Tersimpan Data Terkirim Klik: Kirim OMSPAN Validasi (2) Data Terkirim Validasi (4) Periode: 1. Triwulanan, atau 2. Sepanjang ada perubahan target DIPA Periode: Bulanan Validasi (1): Validasi pengisian target memvalidasi kesesuaian isian target dengan kriteria yang ditetapkan, a.l.: - PCRO kumulatif (s.d. bulan Des) = 100 - RVRO kumulatif (s.d. bulan Des) = target RO dalam DIPA. Kondisi: isian target pada bulan tertentu bisa negatif untuk mengakomodasi adanya perubahan target RO (target turun) akibat revisi. Validasi (3): Validasi pengisian capaian RO (1) memvalidasi kelengkapan isian PCRO, RVRO, referensi keterangan, dan keterangan untuk setiap RO (proses validasi eksisting) (2) memvalidasi kesesuaian isian PCRO dan RVRO dengan kriteria yang ditetapkan (proses validasi eksisting) Validasi (4): Validasi kelengkapan pengisian data capaian output Memvalidasi kelengkapan pengisian capaian RO dan isian target PCRO, RVRO, referensi keterangan, dan keterangan untuk setiap RO (1) memvalidasi kesesuaian isian PCRO dan RVRO dengan kriteria yang ditetapkan. Validasi (2): Validasi kelengkapan pengisian target untuk setiap RO
  • 9. Jan Feb Mar Jun Mei Apr Des Nov Okt Sep Ags Jul TW I TW II TW III TW IV PERIODE PEMUTAKHIRAN PROYEKSI TARGET CAPAIAN OUTPUT PERIODE INPUT TARGET CAPAIAN OUTPUT TIAP TRIWULANAN HK +10 Feb HK +10 Apr HK +10 Jul HK +10 Okt tw 1 tw 2 tw 3 tw 4 Cut Off/Freeze Data pada SAKTI Ket: 1. Pengisian target di periode pengisian Tw I (10 hari kerja pertama di bulan Feb) dapat dilakukan untuk target bulan Jan- Des. 2. Pengisian target di periode pengisian Tw II (10 hari kerja pertama di bulan Apr) dapat dilakukan untuk target bulan Apr-Des. Sementara data bulan Jan-Mar sudah dikunci (freeze). 3. dst
  • 10. ISIAN DATA TARGET KINERJA - DEFAULT 1. Secara default, setiap RO yang terdapat pada menu Target Kinerja akan terisi secara otomatis by system. User dapat mengubah isian data target RO kapan saja. 2. Kondisi pengisian data: a. PCRO bulan Jan-Nov = 8,33%. PCRO bulan Des = 8,37% (100,00% - (8,33%*11)) b. RVRO bulan Jan-Nov = 0. RVRO bulan Des = sesuai target DIPA c. Kondisi pengisian data yang sama juga untuk Satker yang baru memiliki DIPA aktif di tengah tahun. 3. Isian data target PERIODE Januari akan menjadi value yang digunakan sebagai data target di PERIODE Feb-Des. Isian data target PERIODE FEBRUARI akan menjadi value yang digunakan sebagai data target periode Mar-Des. Demikian seterusnya. 4. Perubahan data PERIODE Februari akan mengubah value pada PERIODE Mar-Des. Namun data PERIODE Januari tidak berubah. Demikian seterusnya. Jan Feb Mar Apr Nov Des DIPA Dst… User mengubah Ubah Target RO Target RO Tidak Terupdate Target RO Terupdate Periode Target Kinerja
  • 11. USER INTERFACE: SUB MENU TARGET KINERJA SATKER 11 Target Kinerja Satker
  • 12. LOGIN DENGAN USER OPERATOR KOMITMEN 12 Target Kinerja Satker NO. PROG GIAT KRO RO URAIAN RO TARGET VOLUME SATUAN PAGU BLOKIR POLARISASI CAPAIAN POLARISASI WAKTU JAN FEB MAR dst… JUMLAH TPCRO TRVRO TPCRO TRVRO TPCRO TRVRO TPCRO TRVRO TPCRO TRVRO 1 GA 4648 CBP 001 Fasilitas Transportasi Tidak Bermotor 2 Paket 275.307.000 0 MAXIMIZE STABILIZED 30% 0 30% 0 30% 1 10% 1 …% 2 GA 4648 CBP 003 Fasilitas Transportasi Tidak Bermotor (PEN) 2 Paket 5.342.174.000 0 MAXIMIZE STABILIZED …% …% …% …% …% 3 GA 4648 CBP 004 Fasilitas Integrasi Simpul Transportasi Provinsi Jawa Barat 1 Paket 208.680.000 0 MAXIMIZE STABILIZED …% …% …% …% …% 4 GA 4648 CBP 005 Fasilitas Integrasi Simpul Transportasi Provinsi Jawa Barat (PEN) 1 Paket 4.671.320.000 0 MAXIMIZE STABILIZED …% …% …% …% …% 5 GA 4648 RBA 004 Stasiun Kereta Api Jabodetabek 1 Paket 452.000.000 0 MAXIMIZE STABILIZED …% …% …% …% …% 6 GA 4648 RBA 005 Stasiun Kereta Api Jabodetabek (PEN) 1 Unit 14.551.741.000 0 MAXIMIZE TIME EFFICIENT …% …% …% …% …% 7 GA 4649 BAH 001 Layanan Angkutan Orang 2 Layanan 400.000.000 0 MAXIMIZE TIME EFFICIENT …% …% …% …% …% 8 GA 4649 BAH 004 Layanan Lalu Lintas Jalan Jabodetabek 2 Layanan 1.421.256.000 0 MAXIMIZE TIME EFFICIENT …% …% …% …% …% 9 GA 4649 BAH 007 Intelligent Transport Systems (ITS) Jabodetabek 2 Layanan 5.680.000.000 0 MAXIMIZE TIME EFFICIENT …% …% …% …% …% 10 GA 4649 CAN 001 Aplikasi TIK Bidang Angkutan 1 Unit 850.000.000 0 MAXIMIZE STABILIZED …% …% …% …% …% 11 GA 4649 CAN 002 Aplikasi TIK Bidang Lalu Lintas 1 Unit 795.870.000 0 MAXIMIZE TIME EFFICIENT …% …% …% …% …% … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … Periode Ubah Unduh Template Import Data Simpan Status Revisi DIPA: Revisi Ke-4
  • 13. CASE BY CASE PENGISIAN TARGET CASE 1: Satker punya DIPA dari awal tahun, sepanjang tahun tidak mengalami (1) perubahan jumlah RO, dan (2) target/satuan RO tidak berubah. Satker mengisi target RO pada bulan Januari 2023. - Satker TIDAK WAJIB mengupdate data target RO untuk periode berikutnya (Feb, Mar, dst).  Satker dapat mengirim data capaian output periode Jan, Feb, Mar, dst, tanpa harus mengubah/menyimpan data target di bulan berkenaan. - Satker dapat mengubah data target RO untuk periode berikutnya. CASE 2: Satker punya DIPA dari awal tahun, sepanjang tahun tidak mengalami perubahan jumlah RO, namun pada bulan April terdapat 1 RO yang target awalnya 100 unit berubah menjadi 200 unit. - Satker WAJIB mengupdate data target RO untuk periode bulan April. Apabila target tidak diupdate, maka akan terkena validasi pada saat KIRIM data capaian output periode April. CASE 3: Satker punya DIPA dari awal tahun, sepanjang tahun tidak mengalami perubahan jumlah RO, namun pada bulan Mei terdapat 1 RO yang target awalnya 100 unit berubah menjadi 80 unit. - Satker WAJIB mengupdate data target RO untuk periode bulan Mei. Apabila target tidak diupdate, maka akan terkena validasi pada saat KIRIM data capaian output periode Mei.
  • 14. CASE BY CASE PENGISIAN TARGET CASE 4: Satker punya DIPA aktif per bulan Juni 2023. Sampai dengan akhir tahun tidak mengalami (1) perubahan jumlah RO, dan (2) target/satuan RO tidak berubah. Satker pertama kali mengisi target RO untuk periode bulan Juni 2023. - Satker tidak perlu mengisi data target RO periode bulan Jan-Mei. - Satker WAJIB mengisi data target RO periode bulan Juni. Isian data bulan Juni termasuk mengisi kolom target dari bulan Januari. - Default isian target dari Jan-Mei (by system) - PCRO Jan-Mei= 0 - RVRO Jan-Mei = 0 - Default isian target dari Jun-Des (by system) - PCRO bulanan = 1/7*100% = 14,29% (pembulatan dari 14,2857). Khusus PCRO Des= 14,26% (100,00%-(14,29% * 6)) - RVRO Jun– Nov= 0, RVRO Des= sesuai target dalam DIPA.
  • 15. INDONESIAN TREASURY SISTEM IKPA TRANSISI 15 2023 2024 IKPA eksisting IKPA transisi SAKTI sebagai aplikasi basis transaksi pengelolaan keuangan IKPA MONSAKTI sebagai Dashboard CAPAIAN Kinerja pengelolaan keuangan MONSAKTI sebagai arah pengembangan integrasi sistem monev kinerja anggaran Simplifikasi probis dan integrasi sistem informasi kinerja melalui MONSAKTI transisi Tahun 2023, sistem IKPA akan diselenggarakan secara parallel antara OMSPAN (eksisting) dan MONSAKTI (ke depan).
  • 16. INDONESIAN TREASURY 16 Matriks Integrasi Probis IKPA-EKA Sistem Monev Kinerja Anggaran Eksisting Integrasi  Capaian Keluaran  Konsistensi RPD  Efisiensi  Penyerapan Anggaran K/L BUN K/L BUN K/L BUN*) K/L  Capaian Keluaran  Konsistensi RPD  Efisiensi  Penyerapan Anggaran  Capaian Keluaran  Efisiensi  Capaian Keluaran  Efisiensi 60% 50% • Revisi DIPA • Deviasi Hal III • Penyerapan Anggaran • Belanja Kontraktual • Penyelesaian Tagihan • Pengelolaan UP-TUP • Dispensasi SPM • Capaian Output 40% 50% 50% 50% • Revisi DIPA • Deviasi Hal III • Penyerapan Anggaran • Belanja Kontraktual • Penyelesaian Tagihan • Pengelolaan UP-TUP • Dispensasi SPM • Capaian Output *) DJPb dhi. Direktorat PA mempersiapkan kajian IKPA BUN pada tahun 2023 sebagai masa transisi 1 tahun dalam RPMK Omnibus Law. Bobot Bobot
  • 17. INDONESIAN TREASURY 17 Aliran Data pada Sistem Kinerja Anggaran Terintegrasi 1. Modul Komitmen 2. Modul Penganggaran 3. Modul Pembayaran 4. Modul Aset 5. Modul Bendahara 6. Modul Persediaan 7. Modul Pelaporan 8. Modul Administrasi Monitoring aktivitas satker pada aplikasi SAKTI SATKER K/L dan BA BUN Entry data Proyeksi Target dan Capaian Output Data Keuangan Monitoring aktivitas SPAN & Menampilkan nilai (IKPA) Satker, tidak ada entry Data Keuangan SATKER • Interkoneksi data capaian output, tidak ada entry UNIT ESELON I • Entry Capaian Sasaran Program • Entry Capaian Output Program K/L • Entry Capaian Sasaran Strategis Platform Evaluasi Kinerja Anggaran (EKA) atas belanja K/L dan BUN Capaian Output DJA DJPb  Single Budget Monitoring System -> Satker hanya melakukan 1x input data Capaian Output pada Aplikasi SAKTI. Pengembangan probis Capaian Output pada SAKTI 2023, Satker selain menginput capaian juga menginput Proyeksi Target Capaian Output selaras dengan RPD Halaman III DIPA.
  • 18. TERIMA KASIH www.djpb.kemenkeu.go.id @ditjenperbendaharaan DJPb.KemenkeuRI Direktorat Jenderal Perbendaharaan - DJPb Kemenkeu RI @DJPbKemenkeu_RI
  • 19. INDONESIAN TREASURY 19 DIPA Revisi DIPA Revisi DIPA Revisi DIPA Revisi DIPA Revisi DIPA Revisi DIPA Revisi DIPA Revisi Pagu Bruto Pagu Bruto Blokir Blokir Pagu Neto Awal DIPA Awal Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV Pagu Bruto Pagu Bruto Blokir Blokir Pagu Neto Pagu Bruto Pagu Bruto Blokir Blokir Pagu Neto Pagu Bruto Pagu Bruto Blokir Blokir Pagu Neto 31 Maret 31 Maret 30 Juni 30 Juni 30 September 30 September 31 Desember 31 Desember RPD dan Realisasi Anggaran TW I RPD dan Realisasi Anggaran TW II RPD dan Realisasi Anggaran TW III RPD dan Realisasi Anggaran TW IV MAR FEB JAN JUN MEI APR SEP AGS JUL DES NOV OKT  Lakukan reviu kegiatan dan anggaran triwulanan.  Jika diperlukan, lakukan revisi DIPA pada awal triwulan.  Prioritaskan Pagu Neto sebagai basis RPD dan realisasi anggaran sesuai target.  Tidak termasuk revisi POK yang dapat dilakukan kapan saja sesuai kebutuhan.  Segera selesaikan blokir pagu apabila dalam kendali K/L. Penguncian Pagu DIPA Triwulanan Penguncian Pagu DIPA Triwulanan Pagu Neto = Pagu Bruto - Blokir DIPA, REVISI, TARGET, DAN PENYERAPAN ANGGARAN Reviu Belanja/ Realisasi Belanja/ Realisasi Belanja/ Realisasi Belanja/ Realisasi Reviu Reviu Reviu Keakurasian dan konsistensi rencana-realisasi dalam perspektif eksekusi triwulanan.  Target kumulatif realisasi tahunan tidak 100% dimanfaatkan sebagai efisiensi, termasuk blokir.
  • 20. INDONESIAN TREASURY 20 DIPA MAR FEB JAN Triwulan IV Triwulan II Triwulan III Triwulan I JUN MEI APR SEP AGS JUL DES NOV OKT Pagu 51 Pagu 52 Pagu 53 Pagu 57 20% 15% 10% 25% 50% 50% 40% 50% 75% 70% 70% 75% 95% 90% 90% 95% Target DIPA TW I Target DIPA TW I Target DIPA TW II Target DIPA TW II Target DIPA TW III Target DIPA TW III Target DIPA TW IV Target DIPA TW IV Target per Jenis Belanja Target per Jenis Belanja Target per Jenis Belanja Target per Jenis Belanja Basis RPD & nilai kinerja TW I Basis RPD & nilai kinerja TW II Basis RPD & nilai kinerja TW III Basis RPD & nilai kinerja TW IV 31 Maret 31 Maret 30 Juni 30 Juni 30 September 30 September 31 Desember 31 Desember Penguncian Pagu DIPA Triwulanan Penguncian Pagu DIPA Triwulanan  Target penyerapan anggaran per Jenis Belanja digunakan untuk menghitung Target Penyerapan DIPA.  Target Penyerapan DIPA telah dihitung otomatis pada Aplikasi OMSPAN.  Hindari revisi DIPA yang menyebabkan perubahan pagu menjelang cut off triwulanan. BASIS KINERJA TARGET DAN PENYERAPAN ANGGARAN Didasarkan pada pola penyerapan anggaran per Jenis Belanja triwulanan.
  • 21. INDONESIAN TREASURY 21 SINKRONISASI RPD BULANAN DAN REALISASI ANGGARAN Penyerapan Anggaran Penyerapan Anggaran RPD Halaman III DIPA RPD Halaman III DIPA Target TW I Target TW II Target TW III Target TW IV Belanja 51-52-53-57 RPD TW I RPD TW II RPD TW III RPD TW IV Realisasi TW I Realisasi TW II Realisasi TW III Realisasi TW IV Aspek Perencanaan Aspek Pelaksanaan Target penyerapan anggaran merupakan basis kinerja RPD dan Realisasi Anggaran Dalam IKPA, kinerja RPD Halaman III dan kinerja Penyerapan Anggaran harus selaras dengan Target Penyerapan Anggaran triwulanan sebagai basis kinerja. Target penyerapan anggaran DIPA triwulanan