SlideShare a Scribd company logo
1 of 6
ITIHASA
KEGIATAN BELAJAR 4
1. Ikhtiar Ringkas Mahabharata (Sautikaparva-Svargarohanaparva)
● Sauptikaparwa melukiskan perang malam oleh Avatthama dan kematian anak-
aak Devi Drupadi, melukiskan kematian Duryodhana
● Striparwa menceritakan ratap tangisan dan upacara kematian
● Shantiparwa menceritakan kematian Bhisma yang seorang kakek, sebelum
beliau meninggal, beliau memberikan wejangan Dharma kepada Yudhistira
● Anusasanaparwa menceritakan kerajaan Pandava
● Aswamedhikaparwa menceritakan Asramavasan oleh pandava
● Asramaparwa melukiskan Asramavasa Dhrtarastra dan lain-lain
● Mausalaparwa melukiskan kehancuran keturunan Yadu di Dvaraka
● Mahaprashthanikaparwa melukiskan kepergian Pandava ke Gunung Himawan
● Swargarohanaparwa melukiskan kematian Bhima, arjuna dll.
2. Ajaran Nilai-Nilai Moral dalam Mahabharata
Resi Bhisma memberikan nasehat atau ajaran tentang
ajaran dharma, artha, aturan /sasana tentang berbagai upacara, kewajiban
seorang raja, dan sebagainya kepada Yudistira menunjukan nilai moral
sebagai orang tua mempunyai kewajiban untuk mampu memberikan
pencerahan-pencerahan kepada orang lain agar nantinya orang yang yang
kita tinggalkan dapat dituntun dan mampu mencari jalan
kebenarannya sendiri. Demikian juga halnya dalam mengendalikan diri
sendiri dendam dan amarah akan tidak menghasilkan sesuatu seperti yang
dialami oleh Aswatama, dimana walaupun kita memiliki kekuatan yang
luar biasa hendaknya sebelum mempergunakan kita harus berpikir terlebih
dahulu dengan matang.
3. Bhagavadgita dalam Mahabharata Bhagawadgita (Sanskerta: भगवद् गीता; Bhagavad-gītā) adalah
sebuah bagian dari Mahabharata yang termasyhur, dalam
bentuk dialog yang dituangkan dalam bentuk syair. Dalam
dialog ini, Sri Krishna, personalitas Tuhan Yang Maha
Esa adalah pembicara utama yang menguraikan ajaran-
ajaran filsafat vedanta, sedangkan Arjuna, murid langsung
Sri Kresna yang menjadi pendengarnya. Secara harfiah,
arti Bhagavad-gita adalah "Nyanyian Sri Bhagawan (Bhaga =
kehebatan sempurna, van = memiliki, Bhagavan = Yang
memiliki kehebatan sempurna, ketampanan sempurna, kekayaan
yang tak terbatas, kemasyuran yang abadi, kekuatan yang tak
terbatas, kecerdasan yang tak terbatas, dan ketidakterikatan yang
sempurna, yang dimiliki sekaligus secara bersamaan).
Bhagawad Gita yang berdasarkan sumber kutipan dari Agama Hindu
artikel Pura Penataran Luhur Medang Kemulan, Bhagawad Gita yang
penulisannya dipengaruhi oleh aliran Hindu atau Sad Darsana, terutama dari
aliran Samkhya, Yoga dan Wedanta yang oleh para pakar berpendapat bahwa
syair ini ditulis kurang lebih pada abad ke dua atau ketiga (2 atau 3) Masehi.Kitab
ini terdiri dari 18 bagian.
Bagian pertama, Arjuna Wisada Yoga, menguraikan keragu-raguan dalam
diri Arjuna, setelah menyadari akibat akan peperangan yang akan terjadi, dinilai
bertentangan dengan ajaran Dharma. Dalam bab ini, termasuk didalamnya
penggambaran situasi dan kondisi yang berlangsung di Padang Kuru, tempat
terjadinya perang saudara terbesar dalam sejarah umat manusia.
Pertentangan ajaran Dharma yang terjadi dalam diri Arjuna, antara lain yang
menjadi dasar pertimbanganya adalah :
o Ahimsa, Larangan membunuh guru sebagai dosa besar (mahā pataka)
o Ajaran Vairāgya, sebagai sistem pencapaian tujuan moksa.
o Kemerosotan moral dan musnahnya tradisi leluhur, sebagai ekses
terjadinya peperangan.
o Kekacauan dalam sistem varnāśrama-dharma termasuk persepsi
timbulnya kekacauan dalam jātidharma dan dharma Atas pemikiran
bahwa, peperangan itu bertentangan dengan Dharma,
o Arjuna mengharapkan bimbingan dari Krisna untuk keluar dari
kebingunggan ini.

More Related Content

Similar to Modul 5 Hindu KB 4 (7)

Telaah Sastra Parwa dalam bahasa jawa kuno
Telaah Sastra Parwa dalam bahasa jawa kunoTelaah Sastra Parwa dalam bahasa jawa kuno
Telaah Sastra Parwa dalam bahasa jawa kuno
 
MAHABHARATA -- NYOMAN S. PENDIT
MAHABHARATA -- NYOMAN S. PENDITMAHABHARATA -- NYOMAN S. PENDIT
MAHABHARATA -- NYOMAN S. PENDIT
 
LK- RESUME PENDALAMAN MATERI modul 9 kb 3.pdf
LK- RESUME PENDALAMAN MATERI modul 9 kb 3.pdfLK- RESUME PENDALAMAN MATERI modul 9 kb 3.pdf
LK- RESUME PENDALAMAN MATERI modul 9 kb 3.pdf
 
Kali yuga
Kali yugaKali yuga
Kali yuga
 
Kisah Mahabharata memang tak lepas dari sejarah keberadaan Pandawa Lima dan K...
Kisah Mahabharata memang tak lepas dari sejarah keberadaan Pandawa Lima dan K...Kisah Mahabharata memang tak lepas dari sejarah keberadaan Pandawa Lima dan K...
Kisah Mahabharata memang tak lepas dari sejarah keberadaan Pandawa Lima dan K...
 
Sutasoma
SutasomaSutasoma
Sutasoma
 
Mitologi hindu
Mitologi hinduMitologi hindu
Mitologi hindu
 

More from Istna Zakia Iriana

Suplemen kb 2 modul pdab kitab suci tipitaka ok
Suplemen kb 2 modul pdab kitab suci tipitaka okSuplemen kb 2 modul pdab kitab suci tipitaka ok
Suplemen kb 2 modul pdab kitab suci tipitaka ok
Istna Zakia Iriana
 
Suplemen kb 4 modul pedagogik evaluasi pembelajaran ok
Suplemen kb 4 modul pedagogik evaluasi pembelajaran okSuplemen kb 4 modul pedagogik evaluasi pembelajaran ok
Suplemen kb 4 modul pedagogik evaluasi pembelajaran ok
Istna Zakia Iriana
 
Suplemen kb 3 modul pedagogik media pembelajaran ok
Suplemen kb 3 modul pedagogik media pembelajaran okSuplemen kb 3 modul pedagogik media pembelajaran ok
Suplemen kb 3 modul pedagogik media pembelajaran ok
Istna Zakia Iriana
 
Suplemen kb 2 modul pedagogik strategi pembelajaran top
Suplemen kb 2 modul pedagogik strategi pembelajaran topSuplemen kb 2 modul pedagogik strategi pembelajaran top
Suplemen kb 2 modul pedagogik strategi pembelajaran top
Istna Zakia Iriana
 
Suplemen kb 1 modul pedagogik pembelajaran abad 21 ok
Suplemen kb 1 modul pedagogik pembelajaran abad 21 okSuplemen kb 1 modul pedagogik pembelajaran abad 21 ok
Suplemen kb 1 modul pedagogik pembelajaran abad 21 ok
Istna Zakia Iriana
 
Suplemen kb 7 modul pdab pab kontemporer ok
Suplemen kb 7 modul pdab pab kontemporer okSuplemen kb 7 modul pdab pab kontemporer ok
Suplemen kb 7 modul pdab pab kontemporer ok
Istna Zakia Iriana
 
Suplemen kb 6 modul pdab buddha dhamma kontekstual top
Suplemen kb 6 modul pdab buddha dhamma kontekstual topSuplemen kb 6 modul pdab buddha dhamma kontekstual top
Suplemen kb 6 modul pdab buddha dhamma kontekstual top
Istna Zakia Iriana
 
Suplemen kb 5 modul pdab multikulturalisme ok
Suplemen kb 5 modul pdab multikulturalisme okSuplemen kb 5 modul pdab multikulturalisme ok
Suplemen kb 5 modul pdab multikulturalisme ok
Istna Zakia Iriana
 
Suplemen kb 4 modul pdab jalan tengah ok
Suplemen kb 4 modul pdab jalan tengah okSuplemen kb 4 modul pdab jalan tengah ok
Suplemen kb 4 modul pdab jalan tengah ok
Istna Zakia Iriana
 
Suplemen kb 2 modul pdab kitab suci tipitaka ok
Suplemen kb 2 modul pdab kitab suci tipitaka okSuplemen kb 2 modul pdab kitab suci tipitaka ok
Suplemen kb 2 modul pdab kitab suci tipitaka ok
Istna Zakia Iriana
 
Suplemen kb 1 modul pdab sejarah agama buddha ok
Suplemen kb 1 modul pdab sejarah agama buddha okSuplemen kb 1 modul pdab sejarah agama buddha ok
Suplemen kb 1 modul pdab sejarah agama buddha ok
Istna Zakia Iriana
 

More from Istna Zakia Iriana (20)

Suplemen kb 2 modul pdab kitab suci tipitaka ok
Suplemen kb 2 modul pdab kitab suci tipitaka okSuplemen kb 2 modul pdab kitab suci tipitaka ok
Suplemen kb 2 modul pdab kitab suci tipitaka ok
 
Suplemen kb 4 modul pedagogik evaluasi pembelajaran ok
Suplemen kb 4 modul pedagogik evaluasi pembelajaran okSuplemen kb 4 modul pedagogik evaluasi pembelajaran ok
Suplemen kb 4 modul pedagogik evaluasi pembelajaran ok
 
Suplemen kb 3 modul pedagogik media pembelajaran ok
Suplemen kb 3 modul pedagogik media pembelajaran okSuplemen kb 3 modul pedagogik media pembelajaran ok
Suplemen kb 3 modul pedagogik media pembelajaran ok
 
Suplemen kb 2 modul pedagogik strategi pembelajaran top
Suplemen kb 2 modul pedagogik strategi pembelajaran topSuplemen kb 2 modul pedagogik strategi pembelajaran top
Suplemen kb 2 modul pedagogik strategi pembelajaran top
 
Suplemen kb 1 modul pedagogik pembelajaran abad 21 ok
Suplemen kb 1 modul pedagogik pembelajaran abad 21 okSuplemen kb 1 modul pedagogik pembelajaran abad 21 ok
Suplemen kb 1 modul pedagogik pembelajaran abad 21 ok
 
Suplemen kb 7 modul pdab pab kontemporer ok
Suplemen kb 7 modul pdab pab kontemporer okSuplemen kb 7 modul pdab pab kontemporer ok
Suplemen kb 7 modul pdab pab kontemporer ok
 
Suplemen kb 6 modul pdab buddha dhamma kontekstual top
Suplemen kb 6 modul pdab buddha dhamma kontekstual topSuplemen kb 6 modul pdab buddha dhamma kontekstual top
Suplemen kb 6 modul pdab buddha dhamma kontekstual top
 
Suplemen kb 5 modul pdab multikulturalisme ok
Suplemen kb 5 modul pdab multikulturalisme okSuplemen kb 5 modul pdab multikulturalisme ok
Suplemen kb 5 modul pdab multikulturalisme ok
 
Suplemen kb 4 modul pdab jalan tengah ok
Suplemen kb 4 modul pdab jalan tengah okSuplemen kb 4 modul pdab jalan tengah ok
Suplemen kb 4 modul pdab jalan tengah ok
 
Suplemen kb 3 modul pdab saddha ok
Suplemen kb 3 modul pdab saddha okSuplemen kb 3 modul pdab saddha ok
Suplemen kb 3 modul pdab saddha ok
 
Suplemen kb 2 modul pdab kitab suci tipitaka ok
Suplemen kb 2 modul pdab kitab suci tipitaka okSuplemen kb 2 modul pdab kitab suci tipitaka ok
Suplemen kb 2 modul pdab kitab suci tipitaka ok
 
Suplemen kb 1 modul pdab sejarah agama buddha ok
Suplemen kb 1 modul pdab sejarah agama buddha okSuplemen kb 1 modul pdab sejarah agama buddha ok
Suplemen kb 1 modul pdab sejarah agama buddha ok
 
Weda 3. kegiatan belajar 3 ok
Weda 3. kegiatan belajar 3 okWeda 3. kegiatan belajar 3 ok
Weda 3. kegiatan belajar 3 ok
 
Weda 3. kegiatan belajar 2 ok
Weda 3. kegiatan belajar 2   okWeda 3. kegiatan belajar 2   ok
Weda 3. kegiatan belajar 2 ok
 
Weda 3. kegiatan belajar 1 ok
Weda 3. kegiatan belajar 1   okWeda 3. kegiatan belajar 1   ok
Weda 3. kegiatan belajar 1 ok
 
Tata susila 4 ppt kb 4 ok
Tata susila 4 ppt kb 4 okTata susila 4 ppt kb 4 ok
Tata susila 4 ppt kb 4 ok
 
Tata susila 4 ppt kb 3 ok
Tata susila 4 ppt kb 3 okTata susila 4 ppt kb 3 ok
Tata susila 4 ppt kb 3 ok
 
Tata Susila 4 ppt kb 2 ok
Tata Susila 4 ppt kb 2 okTata Susila 4 ppt kb 2 ok
Tata Susila 4 ppt kb 2 ok
 
Sejarah Agama Hindu Kb 1
Sejarah Agama Hindu Kb 1Sejarah Agama Hindu Kb 1
Sejarah Agama Hindu Kb 1
 
Sejarah Agama Hindu Kb 3
Sejarah Agama Hindu Kb 3Sejarah Agama Hindu Kb 3
Sejarah Agama Hindu Kb 3
 

Recently uploaded

Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
ssuser35630b
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
dpp11tya
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
pipinafindraputri1
 

Recently uploaded (20)

Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptStoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptxPelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan .pptx
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 

Modul 5 Hindu KB 4

  • 2. 1. Ikhtiar Ringkas Mahabharata (Sautikaparva-Svargarohanaparva) ● Sauptikaparwa melukiskan perang malam oleh Avatthama dan kematian anak- aak Devi Drupadi, melukiskan kematian Duryodhana ● Striparwa menceritakan ratap tangisan dan upacara kematian ● Shantiparwa menceritakan kematian Bhisma yang seorang kakek, sebelum beliau meninggal, beliau memberikan wejangan Dharma kepada Yudhistira ● Anusasanaparwa menceritakan kerajaan Pandava ● Aswamedhikaparwa menceritakan Asramavasan oleh pandava ● Asramaparwa melukiskan Asramavasa Dhrtarastra dan lain-lain ● Mausalaparwa melukiskan kehancuran keturunan Yadu di Dvaraka ● Mahaprashthanikaparwa melukiskan kepergian Pandava ke Gunung Himawan ● Swargarohanaparwa melukiskan kematian Bhima, arjuna dll.
  • 3. 2. Ajaran Nilai-Nilai Moral dalam Mahabharata Resi Bhisma memberikan nasehat atau ajaran tentang ajaran dharma, artha, aturan /sasana tentang berbagai upacara, kewajiban seorang raja, dan sebagainya kepada Yudistira menunjukan nilai moral sebagai orang tua mempunyai kewajiban untuk mampu memberikan pencerahan-pencerahan kepada orang lain agar nantinya orang yang yang kita tinggalkan dapat dituntun dan mampu mencari jalan kebenarannya sendiri. Demikian juga halnya dalam mengendalikan diri sendiri dendam dan amarah akan tidak menghasilkan sesuatu seperti yang dialami oleh Aswatama, dimana walaupun kita memiliki kekuatan yang luar biasa hendaknya sebelum mempergunakan kita harus berpikir terlebih dahulu dengan matang.
  • 4. 3. Bhagavadgita dalam Mahabharata Bhagawadgita (Sanskerta: भगवद् गीता; Bhagavad-gītā) adalah sebuah bagian dari Mahabharata yang termasyhur, dalam bentuk dialog yang dituangkan dalam bentuk syair. Dalam dialog ini, Sri Krishna, personalitas Tuhan Yang Maha Esa adalah pembicara utama yang menguraikan ajaran- ajaran filsafat vedanta, sedangkan Arjuna, murid langsung Sri Kresna yang menjadi pendengarnya. Secara harfiah, arti Bhagavad-gita adalah "Nyanyian Sri Bhagawan (Bhaga = kehebatan sempurna, van = memiliki, Bhagavan = Yang memiliki kehebatan sempurna, ketampanan sempurna, kekayaan yang tak terbatas, kemasyuran yang abadi, kekuatan yang tak terbatas, kecerdasan yang tak terbatas, dan ketidakterikatan yang sempurna, yang dimiliki sekaligus secara bersamaan).
  • 5. Bhagawad Gita yang berdasarkan sumber kutipan dari Agama Hindu artikel Pura Penataran Luhur Medang Kemulan, Bhagawad Gita yang penulisannya dipengaruhi oleh aliran Hindu atau Sad Darsana, terutama dari aliran Samkhya, Yoga dan Wedanta yang oleh para pakar berpendapat bahwa syair ini ditulis kurang lebih pada abad ke dua atau ketiga (2 atau 3) Masehi.Kitab ini terdiri dari 18 bagian. Bagian pertama, Arjuna Wisada Yoga, menguraikan keragu-raguan dalam diri Arjuna, setelah menyadari akibat akan peperangan yang akan terjadi, dinilai bertentangan dengan ajaran Dharma. Dalam bab ini, termasuk didalamnya penggambaran situasi dan kondisi yang berlangsung di Padang Kuru, tempat terjadinya perang saudara terbesar dalam sejarah umat manusia.
  • 6. Pertentangan ajaran Dharma yang terjadi dalam diri Arjuna, antara lain yang menjadi dasar pertimbanganya adalah : o Ahimsa, Larangan membunuh guru sebagai dosa besar (mahā pataka) o Ajaran Vairāgya, sebagai sistem pencapaian tujuan moksa. o Kemerosotan moral dan musnahnya tradisi leluhur, sebagai ekses terjadinya peperangan. o Kekacauan dalam sistem varnāśrama-dharma termasuk persepsi timbulnya kekacauan dalam jātidharma dan dharma Atas pemikiran bahwa, peperangan itu bertentangan dengan Dharma, o Arjuna mengharapkan bimbingan dari Krisna untuk keluar dari kebingunggan ini.