SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
1
2.1 Fungsi
Secara intuitif, kita pandang y sebagai fungsi dari x jika terdapat
aturan dimana nilai y (tunggal) mengkait nilai x.
Contoh: 1. a. b.
Definisi:
Suatu fungsi adalah suatu himpunan pasangan terurut (x,y) dimana
himpunan semua nilai x disebut daerah asal (domain ) dan himpunan
semua nilai y = f(x) disebut daerah hasil (ko-domain) dari fungsi
BAB 2. FUNGSI & GRAFIKNYA
Daerah hasilDaerah asal
y = f(x)x
Untuk contoh 1.a. mendefinisikan suatu fungsi. Namakan fungsi
itu f. Fungsi f adalah himpunan pasangan terurut (x,y) sehingga x
dan y memenuhi:
Fungsi f ini memuat pasangan terurut (0,5);(1,7);(-1,7);
(2,13);(-2,13);(10,205)
Dan f memuat tak berhingga banyak pasangan terurut.
f
2
2 5y x 
2
9y x 
A B
Notasi: f : A →B
2
{( , )/ 2 5}f x y x 
x 0 1 -1 2 -2 … 10
y 5 7 7 13 13 205
2
x
y
y = f(x)
Df
Wf
x
y
Soal:
Buatlah sketsa grafik fungsi berikut, kemudian
tentukan daerah asal dan dan daerah hasilnya.
a. y = 2x + 1 b. y = x2 - 1
Catatan:
1. Himpunan A, B є 
2. Fungsi: y = f(x) ,
x peubah bebas
y peubah tak bebas, bergantung pada x
3. Daerah asal fungsi: Df = A = {x | fungsi f terdefinisi}
4. Daerah hasil fungsi: Wf = {y є B | y = f(x), x є Df }
5. Grafik fungsi: {(x,y) | x є Df , y = f(x)) }
Ada beberapa penyajian fungsi yaitu
a. Secara verbal : dengan uraian kata-kata.
b. Secara numerik : dengan tabel
c. Secara visual : dengan grafik
d. Secara aljabar : dengan aturan/rumusan eksplisit
3
Contoh:
1. Secara verbal
Biaya pengiriman surat tercatat seberat w ons adalah B(w).
Aturan yang digunakan Kantor Pos adalah sebagai berikut.
Biaya pengiriman adalah Rp 1.000,00 untuk berat sampai
satu ons, ditambah Rp 250,00 untuk setiap ons tambahan
sampai 5 ons.
2. Secara numerik
Biaya pengiriman surat tercatat ditunjukkan tabel berikut.
Berat w (ons) Biaya B(w) (rupiah)
0 < w ≤ 1 1.000
1< w ≤ 2 1.250
2 < w ≤ 3 1.500
3 < w ≤ 4 1.750
4 < w ≤ 5 2.000
3. Secara visual
Biaya pengiriman surat tercatat ditunjukkan grafik berikut.
0 1 2 3 4 5
1.000
1.500
2.000
w
B
Ons
R
u
p
i
a
h
4
4. Secara aljabar
Biaya pengiriman surat tercatat dinyatakan oleh fungsi
berikut.
1.000, jika 0 1
1.250, jika 1 2
( ) 1.500, jika 2 3
1.750, jika 3 4
2.000, jika 4 5
w
w
B w w
w
w
 
  
  
  

 
2.2 Jenis-jenis Fungsi
1. Fungsi linear
Bentuk umum: y = f(x) = ax + b, a dan b konstanta
a = kemiringan garis
b = perpotongan garis dengan sumbu-y
Daerah asal dan daerah hasil: Df = , Wf = 
Grafik: y
x
b
y = ax + b
2. Polinomial
Bentuk umum:
y = P(x) = an xn + an-1 xn-1 + … + a2 x2 + a1 x + a0
dimana: an, an-1, …, a1, a0 = konstanta,
n = derajat polinom ( an 0)
Daerah asal: Df = 
5
Grafik:
Polinom derajat 2: y = P(x) = ax2 + bx + c,
D = b2 - 4ac
x
y
c
a < 0, D > 0
a < 0, D = 0 a < 0, D < 0
y = P(x)
y
c y = P(x)
y
c y = P(x)
x x
x
y
c
a > 0, D > 0 a > 0, D = 0 a > 0, D < 0
y = P(x)
y
c
y = P(x)
y
c
y = P(x)
x x
Soal :
Tentukan daerah asal dan daerah hasil dari fungsi berikut.
a. y = x2 + 2x - 1 b. y = -2x2 + 2x - 4
3. Fungsi pangkat
Bentuk umum: y = f(x) = xn , n є 
Daerah asal: Df = 
Grafik:
y
y = x
y
y = x2
0 0
xx
y
y = x3
0
x
6
4. Fungsi akar
Bentuk Umum:
Daerah asal dan daerah hasil:
Df = [0,∞), Wf = [0, ∞), jika n genap
Df = , Wf = , jika n ganjil
Grafik:
( ) , 2,3,4,...n
y f x x n  
y
0
x
y
0
x
2
y x 3
y x
Soal :
Tentukan daerah asal dan daerah hasil dari fungsi berikut
a. b.1y x  2
2 2y x x  
1
y
x

1
, 0y x
x
 
y
0 x
5. Fungsi kebalikan
Bentuk umum:
Daerah asal dan daerah hasil: Df =  - {0}, Wf =  - {0}
Grafik:
7
6. Fungsi rasional
Bentuk umum: dimana: P, Q adalah polinom
Daerah asal: Df =  - { x | Q(x) = 0}
Contoh:
Tentukan daerah asal dari fungsi rasional berikut
a. b.
( )
( )
P x
y
Q x

1
1
x
y
x


 2
2
1
x
y
x



7. Fungsi aljabar
Definisi:
Fungsi f disebut fungsi aljabar jika fungsi tersebut dapat
dibuat dengan menggunakan operasi aljabar, yaitu:
penambahan, pengurangan, perkalian, pembagian dan
penarikan akar, yang dimulai dengan polinom.
Contoh:
a. b.
Catatan:
Fungsi linear, polinom, fungsi pangkat, fungsi akar, fungsi
balikan dan fungsi rasional adalah fungsi aljabar.
1
( )
1
x
f x
x



3
2
2
( ) ( 2) 1
1
x
f x x x
x

   

8
8. Fungsi trigonometri
8.1 Fungsi sinus
Bentuk umum: y = f(x) = sin x, x dalam radian
Daerah asal dan daerah hasil: Df = , Wf = [-1,1]
Grafik:
0-π
-1
1
x
y
y = sin x
8.2 Fungsi cosinus
Bentuk umum: y = f(x) = cos x, x dalam radian
Daerah asal dan daerah hasil: Df = , Wf = [-1,1]
Grafik:
0
-1
1
y
y = cos x
x
-2π 2ππ
-2π
-π π
2π
8.3 Fungsi tangen
Bentuk umum:
Daerah asal : Df =  - {π/2 + nπ | n є }
Daerah hasil: Wf = 
sin
( ) tan , dalam radian
cos
x
y f x x x
x
  
9
Grafik:
0-
-1
1
x
y
y = tan x
8.4 Fungsi trigonometri lainnya
Bentuk umum:
1
( ) sec , dalam radian
cos
1
( ) cosec , dalam radian
sin
1
(
a.
b.
c. ) cot , dalam radian
tan
y f x x x
x
y f x x x
x
y f x x x
x
  
  
  
8.5 Beberapa sifat fungsi trigonometri
a. -1≤ sin x ≤ 1 b. -1 ≤ cos x ≤ 1
c. sin x = sin (x + 2π) d. cos x = cos (x + 2 π)
e. tan x = tan (x + π)
-π π 2π-2π
10
x
y
0 1
1
y = ax , a > 1
x
y
0 1
1
y = ax , 0 < a < 1
10. Fungsi logaritma
Bentuk umum : y = f(x) = loga x, a > 0
Daerah asal dan daerah hasil: Df = (0, ) , Wf = 
Grafik: y
0 1
1
y = loga x
x
9. Fungsi eksponensial
Bentuk umum: y = f(x) = ax, a > 0
Daerah asal dan daerah hasil: Df =  , Wf = (0, )
Grafik:


11
Contoh:
Golongkan fungsi-fungsi berikut berdasarkan jenisnya.
11. Fungsi transenden
Definisi:
Fungsi transenden adalah fungsi yang bukan fungsi aljabar.
Himpunan fungsi transenden mencakup fungsi trigonometri
invers trigonometri, eksponensial dan logaritma.
4
2
10
5 2 10 10
2
( ) 1 ( ) tan 2
6
( ) 10 ( )
6
( ) log ( )
2
log
1. 2.
3. 4.
5. 6.
( ) 27. . ( )8
2
x
f x x f x x
x
f x f x
x
x
f x x f x x
x
x
f x t t f x x
x x

  

 

  

    

12. Fungsi yang terdefinisi secara sepotong-sepotong
(piecewise function)
Definisi:
Fungsi yang terdefinisi secara sepotong-sepotong adalah
fungsi dengan banyak aturan, dimana setiap aturan berlaku
pada bagian tertentu dari daerah asal.
Contoh:
0
( ) | |
0
1.
x x
f x x
x x

  
 
y
0 1
1
y = |x|
x
-1
12
0 1
( ) 2 1 2
0
2.
2
x x
f x x x
x
 

   
 
y
0 1
y = f(x)
x
2
3. Definisikan x = bilangan bulat terbesar yang lebih kecil
atau sama dengan x.
f(x) = x
=
0 0 1
1 1 2
2 2 3
3 3 4
x
x
x
x
 
  

 
  
0 1 2 3
1
2
3
x
y
4
y = f(x)
Catatan:
1. f(x) = |x| , f disebut fungsi nilai mutlak
2. f(x) = x , f disebut fungsi bilangan bulat terbesar
13. Fungsi genap dan fungsi ganjil
Definisi: [Fungsi genap]
Jika fungsi f memenuhi f(-x) = f(x) untuk setiap x di dalam
daerah asalnya, maka f disebut fungsi genap.
x
y
f(x)
-x
x
y = f(x)
Catatan:
Grafik fungsi genap simetri terhadap sumbu-y.
13
Definisi: [Fungsi ganjil]
Jika fungsi f memenuhi f(-x) = -f(x) untuk setiap x di dalam
daerah asalnya, maka f disebut fungsi ganjil.
Catatan: Grafik fungsi ganjil simetri terhadap titik asal.
x
y
f(x)
-x
x
y = f(x)
-f(x)
Soal:
Periksa apakah fungsi berikut adalah fungsi genap atau fungsi
ganjil atau bukan kedua-duanya.
a. f(x) = 1 - x4 b. f(x) = x + sin x
c. f(x) = x2 + cos x d. f(x) = 2x - x2
14. Fungsi naik dan fungsi turun
Definisi: 1. Fungsi f disebut naik pada selang I jika
f(x1) < f(x2) untuk setiap x1 < x2 di I.
2. Fungsi f disebut turun pada selang I jika
f(x1) > f(x2) untuk setiap x1 < x2 di I.
x1
y
f(x1)
x
y = f(x)
x2
f(x2)
Fungsi f naik
x1
y
f(x2)
x
y = f(x)
x2
f(x1)
Fungsi f turun
14
Soal:
Periksa apakah fungsi f berikut adalah fungsi naik atau fungsi
turun pada selang I.
a. f(x) = x2 I = [0, )
b. f(x) = sin x I = [ , 2]
15. Fungsi Baru dari Fungsi Lama
Dari fungsi dasar dapat dibentuk fungsi baru dengan cara:
1. Transformasi fungsi: pergeseran, peregangan dan pencerminan
2. Operasi aljabar fungsi: penambahan, pengurangan, perkalian
dan pembagian
3. Komposisi fungsi
Transformasi fungsi
a. Pergeseran (translasi)
Misalkan c > 0, diperoleh 4 macam grafik:
1. y = f(x) + c, geser y = f(x) sejauh c satuan ke atas


y = f(x)
c
y
x
c
c
c
y = f(x-c)y = f(x+c)
y = f(x) - c
y = f(x) + c
15
b. Peregangan (dilatasi)
Misalkan c > 1. Untuk memperoleh grafik:
1. y = cf(x), regangkan grafik y = f(x) secara tegak dengan
faktor c.
2. y = (1/c)f(x), mampatkan grafik y = f(x) secara tegak
dengan faktor c.
3. y = f(cx), mampatkan grafik y = f(x) secara mendatar
dengan faktor c.
4. y = f(x/c), regangkan grafik y = f(x) secara medatar
dengan faktor c.
2. y = f(x) - c, geser grafik y = f(x) sejauh c satuan ke bawah
3. y = f(x - c) , geser y = f(x) sejauh c satuan ke kanan
4. y = f(x + c) , geser y = f(x) sejauh c satuan ke kiri
0 π 2π
-1
1
y
y = cos x
2
-2
y = 2 cos x
y = ½ cos x
x 0 π 2π
-1
1
y
y = cos x
2
-2
x
y = cos ½ x
y = cos 2x
16
c. Pencerminan
Untuk memperoleh grafik:
1. y = -f(x), cerminkan grafik y = f(x) terhadap sumbu-x
2. y = f(-x), cerminkan grafik y = f(x) terhadap sumbu-y
y
x
y = f(x)
y = -f(x)
x
y = f(x)y = f(-x)
y
x-xx
f(x)
f(x)
-f(x)
Contoh:
Gambarkan grafik fungsi berikut dengan menggunakan
sifat transformasi fungsi.
1. f(x)= |x-1| 2. f(x) = x2+2x+1
3. f(x)= sin 2x 4. f(x) = 1 - cos x
17
OPERASI FUNGSI ALJABAR
Definisi: [Aljabar fungsi]
Misalkan f dan g adalah fungsi dengan daerah asal Df dan
Dg. Fungsi f+g, f-g, fg dan f/g didefinisikan sebagai berikut
1. (f + g)(x) = f(x) + g(x) Df+g = Df Dg.
2. (f - g)(x) = f(x) - g(x) Df-g = Df Dg.
3. (fg)(x) = f(x) g(x) Dfg = Df Dg.
4. (f/g)(x) = f(x)/g(x) Df/g = {Df Dg.} – {x | g(x)= 0}
Contoh:
Tentukan f+g, f-g, fg dan f/g beserta daerah asalnya, jika
2
( ) ( )
( ) 1
1.
2 ). ( 1
f x x g x x
f x x g x x
 
   
Komposisi fungsi
Definisi: [Komposisi fungsi]
Misalkan f dan g adalah fungsi dengan daerah asal Df dan
Dg. Fungsi komposisi f o g didefinisikan sebagai berikut:
(f o g)(x) = f(g(x))
di mana Df o g = {x є Dg | g(x) є Df }
18
Soal :
Tentukan f o g, g o f dan f o f beserta daerah asalnya, jika
2
1.
2.
( ) ( )
1
( ) ( ) 1
f x x g x x
f x g x x
x
 
  
Dfg f WfWg
Dg
x
g(a)
f(g(x))
a
g(x)
f ° g

More Related Content

What's hot

What's hot (20)

Fungsifix
FungsifixFungsifix
Fungsifix
 
Definisi Turunan (PPT)
Definisi Turunan (PPT)Definisi Turunan (PPT)
Definisi Turunan (PPT)
 
Turunan fungsi aljabar microsoft office world
Turunan fungsi aljabar microsoft office worldTurunan fungsi aljabar microsoft office world
Turunan fungsi aljabar microsoft office world
 
turunan
turunanturunan
turunan
 
Bab 6
Bab 6Bab 6
Bab 6
 
Integral
IntegralIntegral
Integral
 
Penerapan turunan
Penerapan turunanPenerapan turunan
Penerapan turunan
 
Integral
IntegralIntegral
Integral
 
TURUNAN
TURUNAN TURUNAN
TURUNAN
 
Aplikasi turunan-stt
Aplikasi turunan-sttAplikasi turunan-stt
Aplikasi turunan-stt
 
Bab 2-kalkulus-ok1
Bab 2-kalkulus-ok1Bab 2-kalkulus-ok1
Bab 2-kalkulus-ok1
 
kemonotonan dan kecekungan
kemonotonan dan kecekungankemonotonan dan kecekungan
kemonotonan dan kecekungan
 
Bab 6 turunan fungsi
Bab 6 turunan fungsiBab 6 turunan fungsi
Bab 6 turunan fungsi
 
operasi pada fungsi
operasi pada fungsioperasi pada fungsi
operasi pada fungsi
 
Fungsipersamaanpertidaksamaan
FungsipersamaanpertidaksamaanFungsipersamaanpertidaksamaan
Fungsipersamaanpertidaksamaan
 
Matematika kelas xi turunan fungsi
Matematika kelas xi turunan fungsiMatematika kelas xi turunan fungsi
Matematika kelas xi turunan fungsi
 
Materi Turunan
Materi TurunanMateri Turunan
Materi Turunan
 
maksimum dan minimum
maksimum dan minimummaksimum dan minimum
maksimum dan minimum
 
Integral
IntegralIntegral
Integral
 
23 11-2012.11.11.08 950138-410202046_kalkulus-i-s1-sk_q1_pert9_1
23 11-2012.11.11.08 950138-410202046_kalkulus-i-s1-sk_q1_pert9_123 11-2012.11.11.08 950138-410202046_kalkulus-i-s1-sk_q1_pert9_1
23 11-2012.11.11.08 950138-410202046_kalkulus-i-s1-sk_q1_pert9_1
 

Similar to 6678 bab ii fungsi

BAB FUNGSI KELOMdfdgdhfdhgfdjdshgdsfdsfdfdfdfdfPffOK 45.pptx
BAB FUNGSI KELOMdfdgdhfdhgfdjdshgdsfdsfdfdfdfdfPffOK 45.pptxBAB FUNGSI KELOMdfdgdhfdhgfdjdshgdsfdsfdfdfdfdfPffOK 45.pptx
BAB FUNGSI KELOMdfdgdhfdhgfdjdshgdsfdsfdfdfdfdfPffOK 45.pptxrezids765
 
fungsi-kuadrat(3).ppt
fungsi-kuadrat(3).pptfungsi-kuadrat(3).ppt
fungsi-kuadrat(3).pptssuser2388ec
 
Meri arianti (17118002)
Meri arianti (17118002)Meri arianti (17118002)
Meri arianti (17118002)MeriArianti
 
Fungsi kuadrat
Fungsi kuadratFungsi kuadrat
Fungsi kuadratAde Apindo
 
Fungsipersamaanpertidaksamaan
FungsipersamaanpertidaksamaanFungsipersamaanpertidaksamaan
FungsipersamaanpertidaksamaanSafran Nasoha
 
Tugas kalkulus
Tugas kalkulusTugas kalkulus
Tugas kalkulusAv Ri
 
Fungsi kelompok 4 (xi mia 4)
Fungsi kelompok 4 (xi mia 4)Fungsi kelompok 4 (xi mia 4)
Fungsi kelompok 4 (xi mia 4)Dinna
 
Rangkuman Drill Soal maatematika wajib ips 3.pptx
Rangkuman Drill Soal maatematika wajib ips 3.pptxRangkuman Drill Soal maatematika wajib ips 3.pptx
Rangkuman Drill Soal maatematika wajib ips 3.pptxAyamoetz5488
 
integral tak tentu dan tertentu1.pdf
integral tak tentu dan tertentu1.pdfintegral tak tentu dan tertentu1.pdf
integral tak tentu dan tertentu1.pdfzefryDarmawan
 

Similar to 6678 bab ii fungsi (20)

KALKULUS 1
KALKULUS 1KALKULUS 1
KALKULUS 1
 
FUNGSI DAN GRAFIK
FUNGSI DAN GRAFIKFUNGSI DAN GRAFIK
FUNGSI DAN GRAFIK
 
fungsi .pptx
fungsi .pptxfungsi .pptx
fungsi .pptx
 
BAB FUNGSI KELOMdfdgdhfdhgfdjdshgdsfdsfdfdfdfdfPffOK 45.pptx
BAB FUNGSI KELOMdfdgdhfdhgfdjdshgdsfdsfdfdfdfdfPffOK 45.pptxBAB FUNGSI KELOMdfdgdhfdhgfdjdshgdsfdsfdfdfdfdfPffOK 45.pptx
BAB FUNGSI KELOMdfdgdhfdhgfdjdshgdsfdsfdfdfdfdfPffOK 45.pptx
 
fungsi-kuadrat(3).ppt
fungsi-kuadrat(3).pptfungsi-kuadrat(3).ppt
fungsi-kuadrat(3).ppt
 
Meri arianti (17118002)
Meri arianti (17118002)Meri arianti (17118002)
Meri arianti (17118002)
 
Fungsi kuadrat
Fungsi kuadratFungsi kuadrat
Fungsi kuadrat
 
Mtk
MtkMtk
Mtk
 
13184085.ppt
13184085.ppt13184085.ppt
13184085.ppt
 
Fungsipersamaanpertidaksamaan
FungsipersamaanpertidaksamaanFungsipersamaanpertidaksamaan
Fungsipersamaanpertidaksamaan
 
Fungsi kuadrat
Fungsi kuadratFungsi kuadrat
Fungsi kuadrat
 
Fungsi
FungsiFungsi
Fungsi
 
Tugas kalkulus
Tugas kalkulusTugas kalkulus
Tugas kalkulus
 
Fungsi kelompok 4 (xi mia 4)
Fungsi kelompok 4 (xi mia 4)Fungsi kelompok 4 (xi mia 4)
Fungsi kelompok 4 (xi mia 4)
 
ppt fungsi kuadrat 2.pptx
ppt fungsi kuadrat 2.pptxppt fungsi kuadrat 2.pptx
ppt fungsi kuadrat 2.pptx
 
Fungsi
FungsiFungsi
Fungsi
 
Rangkuman Drill Soal maatematika wajib ips 3.pptx
Rangkuman Drill Soal maatematika wajib ips 3.pptxRangkuman Drill Soal maatematika wajib ips 3.pptx
Rangkuman Drill Soal maatematika wajib ips 3.pptx
 
siiiiii
siiiiiisiiiiii
siiiiii
 
integral tak tentu dan tertentu1.pdf
integral tak tentu dan tertentu1.pdfintegral tak tentu dan tertentu1.pdf
integral tak tentu dan tertentu1.pdf
 
Integral Tak Tentu
Integral Tak TentuIntegral Tak Tentu
Integral Tak Tentu
 

6678 bab ii fungsi

  • 1. 1 2.1 Fungsi Secara intuitif, kita pandang y sebagai fungsi dari x jika terdapat aturan dimana nilai y (tunggal) mengkait nilai x. Contoh: 1. a. b. Definisi: Suatu fungsi adalah suatu himpunan pasangan terurut (x,y) dimana himpunan semua nilai x disebut daerah asal (domain ) dan himpunan semua nilai y = f(x) disebut daerah hasil (ko-domain) dari fungsi BAB 2. FUNGSI & GRAFIKNYA Daerah hasilDaerah asal y = f(x)x Untuk contoh 1.a. mendefinisikan suatu fungsi. Namakan fungsi itu f. Fungsi f adalah himpunan pasangan terurut (x,y) sehingga x dan y memenuhi: Fungsi f ini memuat pasangan terurut (0,5);(1,7);(-1,7); (2,13);(-2,13);(10,205) Dan f memuat tak berhingga banyak pasangan terurut. f 2 2 5y x  2 9y x  A B Notasi: f : A →B 2 {( , )/ 2 5}f x y x  x 0 1 -1 2 -2 … 10 y 5 7 7 13 13 205
  • 2. 2 x y y = f(x) Df Wf x y Soal: Buatlah sketsa grafik fungsi berikut, kemudian tentukan daerah asal dan dan daerah hasilnya. a. y = 2x + 1 b. y = x2 - 1 Catatan: 1. Himpunan A, B є  2. Fungsi: y = f(x) , x peubah bebas y peubah tak bebas, bergantung pada x 3. Daerah asal fungsi: Df = A = {x | fungsi f terdefinisi} 4. Daerah hasil fungsi: Wf = {y є B | y = f(x), x є Df } 5. Grafik fungsi: {(x,y) | x є Df , y = f(x)) } Ada beberapa penyajian fungsi yaitu a. Secara verbal : dengan uraian kata-kata. b. Secara numerik : dengan tabel c. Secara visual : dengan grafik d. Secara aljabar : dengan aturan/rumusan eksplisit
  • 3. 3 Contoh: 1. Secara verbal Biaya pengiriman surat tercatat seberat w ons adalah B(w). Aturan yang digunakan Kantor Pos adalah sebagai berikut. Biaya pengiriman adalah Rp 1.000,00 untuk berat sampai satu ons, ditambah Rp 250,00 untuk setiap ons tambahan sampai 5 ons. 2. Secara numerik Biaya pengiriman surat tercatat ditunjukkan tabel berikut. Berat w (ons) Biaya B(w) (rupiah) 0 < w ≤ 1 1.000 1< w ≤ 2 1.250 2 < w ≤ 3 1.500 3 < w ≤ 4 1.750 4 < w ≤ 5 2.000 3. Secara visual Biaya pengiriman surat tercatat ditunjukkan grafik berikut. 0 1 2 3 4 5 1.000 1.500 2.000 w B Ons R u p i a h
  • 4. 4 4. Secara aljabar Biaya pengiriman surat tercatat dinyatakan oleh fungsi berikut. 1.000, jika 0 1 1.250, jika 1 2 ( ) 1.500, jika 2 3 1.750, jika 3 4 2.000, jika 4 5 w w B w w w w               2.2 Jenis-jenis Fungsi 1. Fungsi linear Bentuk umum: y = f(x) = ax + b, a dan b konstanta a = kemiringan garis b = perpotongan garis dengan sumbu-y Daerah asal dan daerah hasil: Df = , Wf =  Grafik: y x b y = ax + b 2. Polinomial Bentuk umum: y = P(x) = an xn + an-1 xn-1 + … + a2 x2 + a1 x + a0 dimana: an, an-1, …, a1, a0 = konstanta, n = derajat polinom ( an 0) Daerah asal: Df = 
  • 5. 5 Grafik: Polinom derajat 2: y = P(x) = ax2 + bx + c, D = b2 - 4ac x y c a < 0, D > 0 a < 0, D = 0 a < 0, D < 0 y = P(x) y c y = P(x) y c y = P(x) x x x y c a > 0, D > 0 a > 0, D = 0 a > 0, D < 0 y = P(x) y c y = P(x) y c y = P(x) x x Soal : Tentukan daerah asal dan daerah hasil dari fungsi berikut. a. y = x2 + 2x - 1 b. y = -2x2 + 2x - 4 3. Fungsi pangkat Bentuk umum: y = f(x) = xn , n є  Daerah asal: Df =  Grafik: y y = x y y = x2 0 0 xx y y = x3 0 x
  • 6. 6 4. Fungsi akar Bentuk Umum: Daerah asal dan daerah hasil: Df = [0,∞), Wf = [0, ∞), jika n genap Df = , Wf = , jika n ganjil Grafik: ( ) , 2,3,4,...n y f x x n   y 0 x y 0 x 2 y x 3 y x Soal : Tentukan daerah asal dan daerah hasil dari fungsi berikut a. b.1y x  2 2 2y x x   1 y x  1 , 0y x x   y 0 x 5. Fungsi kebalikan Bentuk umum: Daerah asal dan daerah hasil: Df =  - {0}, Wf =  - {0} Grafik:
  • 7. 7 6. Fungsi rasional Bentuk umum: dimana: P, Q adalah polinom Daerah asal: Df =  - { x | Q(x) = 0} Contoh: Tentukan daerah asal dari fungsi rasional berikut a. b. ( ) ( ) P x y Q x  1 1 x y x    2 2 1 x y x    7. Fungsi aljabar Definisi: Fungsi f disebut fungsi aljabar jika fungsi tersebut dapat dibuat dengan menggunakan operasi aljabar, yaitu: penambahan, pengurangan, perkalian, pembagian dan penarikan akar, yang dimulai dengan polinom. Contoh: a. b. Catatan: Fungsi linear, polinom, fungsi pangkat, fungsi akar, fungsi balikan dan fungsi rasional adalah fungsi aljabar. 1 ( ) 1 x f x x    3 2 2 ( ) ( 2) 1 1 x f x x x x      
  • 8. 8 8. Fungsi trigonometri 8.1 Fungsi sinus Bentuk umum: y = f(x) = sin x, x dalam radian Daerah asal dan daerah hasil: Df = , Wf = [-1,1] Grafik: 0-π -1 1 x y y = sin x 8.2 Fungsi cosinus Bentuk umum: y = f(x) = cos x, x dalam radian Daerah asal dan daerah hasil: Df = , Wf = [-1,1] Grafik: 0 -1 1 y y = cos x x -2π 2ππ -2π -π π 2π 8.3 Fungsi tangen Bentuk umum: Daerah asal : Df =  - {π/2 + nπ | n є } Daerah hasil: Wf =  sin ( ) tan , dalam radian cos x y f x x x x   
  • 9. 9 Grafik: 0- -1 1 x y y = tan x 8.4 Fungsi trigonometri lainnya Bentuk umum: 1 ( ) sec , dalam radian cos 1 ( ) cosec , dalam radian sin 1 ( a. b. c. ) cot , dalam radian tan y f x x x x y f x x x x y f x x x x          8.5 Beberapa sifat fungsi trigonometri a. -1≤ sin x ≤ 1 b. -1 ≤ cos x ≤ 1 c. sin x = sin (x + 2π) d. cos x = cos (x + 2 π) e. tan x = tan (x + π) -π π 2π-2π
  • 10. 10 x y 0 1 1 y = ax , a > 1 x y 0 1 1 y = ax , 0 < a < 1 10. Fungsi logaritma Bentuk umum : y = f(x) = loga x, a > 0 Daerah asal dan daerah hasil: Df = (0, ) , Wf =  Grafik: y 0 1 1 y = loga x x 9. Fungsi eksponensial Bentuk umum: y = f(x) = ax, a > 0 Daerah asal dan daerah hasil: Df =  , Wf = (0, ) Grafik:  
  • 11. 11 Contoh: Golongkan fungsi-fungsi berikut berdasarkan jenisnya. 11. Fungsi transenden Definisi: Fungsi transenden adalah fungsi yang bukan fungsi aljabar. Himpunan fungsi transenden mencakup fungsi trigonometri invers trigonometri, eksponensial dan logaritma. 4 2 10 5 2 10 10 2 ( ) 1 ( ) tan 2 6 ( ) 10 ( ) 6 ( ) log ( ) 2 log 1. 2. 3. 4. 5. 6. ( ) 27. . ( )8 2 x f x x f x x x f x f x x x f x x f x x x x f x t t f x x x x                   12. Fungsi yang terdefinisi secara sepotong-sepotong (piecewise function) Definisi: Fungsi yang terdefinisi secara sepotong-sepotong adalah fungsi dengan banyak aturan, dimana setiap aturan berlaku pada bagian tertentu dari daerah asal. Contoh: 0 ( ) | | 0 1. x x f x x x x       y 0 1 1 y = |x| x -1
  • 12. 12 0 1 ( ) 2 1 2 0 2. 2 x x f x x x x          y 0 1 y = f(x) x 2 3. Definisikan x = bilangan bulat terbesar yang lebih kecil atau sama dengan x. f(x) = x = 0 0 1 1 1 2 2 2 3 3 3 4 x x x x            0 1 2 3 1 2 3 x y 4 y = f(x) Catatan: 1. f(x) = |x| , f disebut fungsi nilai mutlak 2. f(x) = x , f disebut fungsi bilangan bulat terbesar 13. Fungsi genap dan fungsi ganjil Definisi: [Fungsi genap] Jika fungsi f memenuhi f(-x) = f(x) untuk setiap x di dalam daerah asalnya, maka f disebut fungsi genap. x y f(x) -x x y = f(x) Catatan: Grafik fungsi genap simetri terhadap sumbu-y.
  • 13. 13 Definisi: [Fungsi ganjil] Jika fungsi f memenuhi f(-x) = -f(x) untuk setiap x di dalam daerah asalnya, maka f disebut fungsi ganjil. Catatan: Grafik fungsi ganjil simetri terhadap titik asal. x y f(x) -x x y = f(x) -f(x) Soal: Periksa apakah fungsi berikut adalah fungsi genap atau fungsi ganjil atau bukan kedua-duanya. a. f(x) = 1 - x4 b. f(x) = x + sin x c. f(x) = x2 + cos x d. f(x) = 2x - x2 14. Fungsi naik dan fungsi turun Definisi: 1. Fungsi f disebut naik pada selang I jika f(x1) < f(x2) untuk setiap x1 < x2 di I. 2. Fungsi f disebut turun pada selang I jika f(x1) > f(x2) untuk setiap x1 < x2 di I. x1 y f(x1) x y = f(x) x2 f(x2) Fungsi f naik x1 y f(x2) x y = f(x) x2 f(x1) Fungsi f turun
  • 14. 14 Soal: Periksa apakah fungsi f berikut adalah fungsi naik atau fungsi turun pada selang I. a. f(x) = x2 I = [0, ) b. f(x) = sin x I = [ , 2] 15. Fungsi Baru dari Fungsi Lama Dari fungsi dasar dapat dibentuk fungsi baru dengan cara: 1. Transformasi fungsi: pergeseran, peregangan dan pencerminan 2. Operasi aljabar fungsi: penambahan, pengurangan, perkalian dan pembagian 3. Komposisi fungsi Transformasi fungsi a. Pergeseran (translasi) Misalkan c > 0, diperoleh 4 macam grafik: 1. y = f(x) + c, geser y = f(x) sejauh c satuan ke atas   y = f(x) c y x c c c y = f(x-c)y = f(x+c) y = f(x) - c y = f(x) + c
  • 15. 15 b. Peregangan (dilatasi) Misalkan c > 1. Untuk memperoleh grafik: 1. y = cf(x), regangkan grafik y = f(x) secara tegak dengan faktor c. 2. y = (1/c)f(x), mampatkan grafik y = f(x) secara tegak dengan faktor c. 3. y = f(cx), mampatkan grafik y = f(x) secara mendatar dengan faktor c. 4. y = f(x/c), regangkan grafik y = f(x) secara medatar dengan faktor c. 2. y = f(x) - c, geser grafik y = f(x) sejauh c satuan ke bawah 3. y = f(x - c) , geser y = f(x) sejauh c satuan ke kanan 4. y = f(x + c) , geser y = f(x) sejauh c satuan ke kiri 0 π 2π -1 1 y y = cos x 2 -2 y = 2 cos x y = ½ cos x x 0 π 2π -1 1 y y = cos x 2 -2 x y = cos ½ x y = cos 2x
  • 16. 16 c. Pencerminan Untuk memperoleh grafik: 1. y = -f(x), cerminkan grafik y = f(x) terhadap sumbu-x 2. y = f(-x), cerminkan grafik y = f(x) terhadap sumbu-y y x y = f(x) y = -f(x) x y = f(x)y = f(-x) y x-xx f(x) f(x) -f(x) Contoh: Gambarkan grafik fungsi berikut dengan menggunakan sifat transformasi fungsi. 1. f(x)= |x-1| 2. f(x) = x2+2x+1 3. f(x)= sin 2x 4. f(x) = 1 - cos x
  • 17. 17 OPERASI FUNGSI ALJABAR Definisi: [Aljabar fungsi] Misalkan f dan g adalah fungsi dengan daerah asal Df dan Dg. Fungsi f+g, f-g, fg dan f/g didefinisikan sebagai berikut 1. (f + g)(x) = f(x) + g(x) Df+g = Df Dg. 2. (f - g)(x) = f(x) - g(x) Df-g = Df Dg. 3. (fg)(x) = f(x) g(x) Dfg = Df Dg. 4. (f/g)(x) = f(x)/g(x) Df/g = {Df Dg.} – {x | g(x)= 0} Contoh: Tentukan f+g, f-g, fg dan f/g beserta daerah asalnya, jika 2 ( ) ( ) ( ) 1 1. 2 ). ( 1 f x x g x x f x x g x x       Komposisi fungsi Definisi: [Komposisi fungsi] Misalkan f dan g adalah fungsi dengan daerah asal Df dan Dg. Fungsi komposisi f o g didefinisikan sebagai berikut: (f o g)(x) = f(g(x)) di mana Df o g = {x є Dg | g(x) є Df }
  • 18. 18 Soal : Tentukan f o g, g o f dan f o f beserta daerah asalnya, jika 2 1. 2. ( ) ( ) 1 ( ) ( ) 1 f x x g x x f x g x x x      Dfg f WfWg Dg x g(a) f(g(x)) a g(x) f ° g