2. Definisi Sistem Informasi dan Tujuh Aplikasinya
Sistem informasi adalah pengaturan orang, data,
proses, dan teknologi informasi yang berinteraksi
untuk mengumpulkan, memproses, menyimpan dan
menyediakan sebagai output informasi yang
diperlukan untuk mendukung sebuah organisasi.
Tujuh aplikasi sistem informasi:
1. Transaction processing system (TPS)
Yaitu sebuah sistem informasi yang meng-capture
dan memproses data bisnis.
3. Tujuh aplikasi sistem informasi
2. Management Information system (MIS)
Yaitu sebuah sistem informasi yang menyediakan
untuk pelaporan yang berorientasi manajemen
berdasarkan pemrosesan transaksi dan operasi
organisasi.
3. Decision support system (DSS)
yaitu sebuah sistem informasi yang membantu
mengidentifikasi kesempatan pembuatan keputusan
atau menyediakan informasi untuk membantu
keputusan.
4. Tujuh aplikasi sistem informasi
4. Executive Information system (EIS)
yaitu sistem informasi yang mendukung
perencanaan dan penilaian kebutuhan manajer
eksekutif.
5. Expert system
yaitu sebuah sistem informasi yang meng-capture
keahlian pekerja dan mensimulasikan keahlian
tersebut pada keuntungan mereka yang tidak ahli.
5. Tujuh aplikasi sistem informasi
6. Communication and collaboration system
yaitu sebuah sistem informasi yang memungkinkan
komunikasi lebih efektif antara pekerja, rekan kerja,
pelanggan dan penyuplai untuk meningkatkan
kemampuan mereka berkolaborasi.
7. Office automation system
yaitu sebuah sistem informasi yang mendukung
aktivitas kantor bisnis secara luas yang menyediakan
aliran kerja yang diperbaiki diantara para pekerja.
6. Tipe-Tipe Stakeholder
Stakeholder adalah orang yang memiliki ketertarikan pada
sistem informasi yang sudah ada atau ditawarkan.
Stakeholder mencakup pekerja teknis dan non-teknis, dan
juga pekerja dalam dan luar.
Tipe-tipe stakeholder:
1. System owner
yaitu sponsor sistem informasi dan advokat eksekutif,
bertanggungjawab atas pendanaan proyek pengembangan,
pengoperasian dan perawatan sistem informasi.
2. System user
yaitu pelanggan yang akan menggunakan atau terpengaruh
sistem informasi pada basis reguler yang meng-capture,
memvalidasikan, memasukkan,menanggapi, menyimpan,
dan bertukar data dan informasi.
7. Tipe-Tipe Stakeholder
Pengguna sistem lebih mengutamakan fungsionalitas
sistem dan tidak mengacuhkan biaya dan keuntungan
sistem tersebut.
Pengguna sistem dibagi:
- Pengguna sistem internal yaitu karyawan-karyawan
bisnis yang kebanyakan sistem informasi dibangun
untuk mereka, seperti pekerja administrasi dan layanan,
supervisor, manajer menengah dan eksekutif.
- Pengguna sistem eksternal yaitu mayoritas pengguna
sistem modern, seperti: pelanggan, pemasok, rekan kerja
dan karyawan.
8. Tipe-Tipe Stakeholder
3. System designer
Yaitu spesialis teknis yang menterjemahkan persyaratan
bisnis pengguna sistem dan pembatas solusi teknis.
Desainer sistem berfokus pada keahlian khusus teknis.
Keahlian khusus teknis meliputi:
- Administrator database (DBA),tugasnya mendesain dan
mengkoordinasikan perubahan ke database perusahaan.
- Arsitek jaringan, tugasnya mendesain, meng-instal,
mengkonfigurasi, mengoptimalkan, dan mendukung
jaringan lokal dan luas, termasuk koreksi ke internet dan
jaringan eksternal lainnya.
9. Tipe-Tipe Stakeholder
- Arsitek web, tugasnya mendesain situs web yang
komplek untuk organisasi, situs web publik untuk
internet.
- Arsitek grafik, yaitu spesialis dalam teknologi grafis dan
metode yang digunakan untuk mendesain dan
membangun antarmuka yang mudah digunakan ke
sistem.
- Ahli keamanan, tugasnya memastikan keamanan data
dan jaringan (privasi).
- Spesialis teknologi, yaitu ahli dalam penerapan teknologi
spesifik yang akan digunakan dalam sistem.
10. Tipe-Tipe Stakeholder
4. System builder
yaitu spesialis teknis yang membangun sistem informasi
dan komponen yang didasarkan pada spesifikasi desain
yang dihasilkan oleh desainer sistem.
Keahlian khusus teknis untuk pembangun sistem
- Programmer aplikasi, tugasnya mengkonversi
persyaratan bisnis dan pernyataan masalah dan prosedur
ke dalam bahasa komputer.
- Programmer system, tugasnya mengembangkan,
menguji dan mengimplementasikan software tingkat
sistem informasi, utilitas dan layanan.
11. Tipe-Tipe Stakeholder
- Programmer database, yaitu spesialis dalam bahasa
dan teknologi database yang membangun,
memodifikasi, dan menguji struktur database serta
program yang menggunakan dan memelihara
database tsb.
- Administrator jaringan, yaitu spesialis mendesain,
menginstal, troubleshoot (mencari dan memperbaiki
penyebab masalah) dan mengoptimalkan jaringan
komputer.
12. Tipe-Tipe Stakeholder
- Administrasi keamanan, yaitu spesialis mendesain,
mengiplementasikan, troubleshoot, dan mengurusi
kontrol keamanan dan privasi dalam jaringan.
- Webmaster , yaitu spesialis yang mengkodekan dan
memelihara server web.
- Software integrator, yaitu spesialis yang
mengintegrasikan software dan hardware jaringan
dan paket software lainnya.
13. Tipe-Tipe Stakeholder
5. System analyst
yaitu spesialis yang mempelajari masalah dan kebutuhan sebuah
organisasi untuk menentukan bagaimana orang, data, proses, dan
teknologi informasi dapat mencapai kemajuan terbaik untuk bisnis.
Nilai dan keuntungan sistem informasi:
- Peningkatan keuntungan perusahaan
- Pengurangan biaya bisnis
- Biaya dan keuntungan sistem
- Peningkatan pangsa pasar
- Perbaikan relasi pelanggan
- Peningkatan efisiensi
- Perbaikan pembuatan keputusan
- Lebih baik, kesalahan lebih sedikit
14. Peran Analisis sistem
Analisis memahami bisnis dan komputer.
Analisis memulai perubahan di dalam organisasi.
Analisis sistem akan mengubah organisasinya
menyediakan informasi yang dapat digunakan untuk
keuntungan kompetitif menemukan pasar dan
layanan baru dan mengubah serta memperbaiki
banyak situasi.
Analisis sistem pada dasarnya pemecah masalah.
15. Peran Analisis sistem
Dimana analis sistem bekerja?
1) Pemilik sistem dan pengguna sistem bekerja pada unit dan
subunit fungsional bisnis, seperti manajemen eksekutif.
2) Desainer dan pembangun sistem bekerja pada unit sistem
informasi bisnis.
3) Analisis sistem (bersama dengan desainer dan pembangun
sistem) ditugaskan pada sebuah tim yang mendukung
fungsi bisnis spesifik.
4) Analisis sistem (bersama dengan desainer dan pembangun
sistem) ditugaskan sementara pada proyek spesifik fungsi
bisnis jika diperlukan.
5) Beberapa analis sistem bekerja di departemen komputer
yang lebih kecil dalam organisasi.
16. Keahlian yang diperlukan Analisis Sistem
- Pengetahuan teknologi informasi
- Pengalaman dan keahlian pemrogram komputer
- Pengetahuan umum proses dan terminologi bisnis.
- Keahlian pemecah masalah yang umum
- Keahlian komunikasi antar orang
- Keahlian relasi antar orang
- Fleksibilitas dan adaptabilitas
- Karakter dan etika
17. Driver bisnis untuk sistem informasi
- Globalisasi ekonomi
- Electronic commerce dan business
- Keamanan dan privasi
- Kolaborasi dan rekanan
- Manajemen aset pengetahuan
- Perbaikan kesinambungan
- Manajemen kualitas total
- Desain ulang proses bisnis.
18. Driver teknologi untuk Sistem informasi
- Network dan internet
- Teknologi mobile dan wireless, seperti: komputer genggam,
Handphone bisa untuk internet dan email
- Teknologi objek, mendefinisikan sistem dalam hal objek yang
mengkonsolidasi data dan tingkah laku ke dalam objek.
- Teknik kolaboratif, meningkatkan komunikasi antar personal dan
kerja tim.
- Aplikasi enterprise
ERP adalah aplikasi software yang mengintegrasikan sistem
informasi yang mencakup sebagian besar atau semua fungsi bisnis
inti dan mendasar termasuk pemrosesan transaksi dan informasi
manajemen untuk fungsi bisnis tsb
19. Proses pengembangan sistem sederhana
Proses pengembangan sistem terdiri dari satu set aktivitas, metode,
praktek terbaik, siap dikirimkan, dan peralatan terotomasi yang digunakan
stakeholder untuk mengembangkan dan memelihara sistem informasi dan
perangkat lunak.
Proses pengembangan sistem di kebanyakan organisasi mengikuti
pendekatan pemecah masalah:
1) Mengidentifikasi masalah
2) Menganalisis dan memahami masalah
3) Mengidentifikasi persyaratan dan harapan solusi
4) Mengidentifikasi solusi alternatif dan memilih tindakan yang terbaik.
5) Mengimplementasi solusi yang dipilih
6) Mengevaluasi hasilnya
20. LATIHAN KASUS
1. Apakah perbedaan antara sistem informasi dan
teknologi informasi ?
2. Sebutkan tujuh kelas sistem informasi ?
3. Sebutkan empat perspektif yang digunakan untuk
menilai sistem informasi?
4. Siapakah stakeholder- stakeholder proyek sistem
informasi? Sebutkan lima kelompok stakeholder!