Dokumen tersebut membahas tentang kas dan investasi jangka pendek. Ia menjelaskan komposisi kas, pengawasan kas, sistem kas kecil, rekonsiliasi bank, selisih kas, over draft, dan contoh investasi surat berharga jangka pendek. Dokumen ini memberikan gambaran menyeluruh tentang pengelolaan dan pencatatan kas serta investasi jangka pendek dalam suatu perusahaan.
1. BAB 5
KAS DAN
INVESTASI JANGKA PENDEK
HERJIDEN
2013110027
2. • Kas merupakan suatu alat pertuaran dan juga digunakan sebagai
ukuran dalam akuntansi
KOMPOSISI KAS
a. Uang tunai
b. Uang simpanan di bank dlm bentuk tabungan
c. Cek yg diterima dari pihak lain
d. Cek kasir
e. Wesel pos
f. Cek perjalanan.
3. PENGAWASAN KAS
Pedomannya adalah sebagai berikut:
1. Penerimaan uang
1. Harus ditunjukan dengan jelas
2. Diadakan pemisahan fungsi
3. Diadakan pengawasan yang ketat
2. Pengeluaran uang
1. Semua pengeluaran menggunakan cuk,kecuali kas dibayar dan kas kecil
2. Dibentuk kas kecil tang diawasi ketat
3. Penulisn cek apabila semuanya lengkap
4. Ada pemisahan
5. Ada pemeriksaan
6. Membuat laporan kas harian
4. Kas kecil
Dana kas kecil adalah uang kas yang
disediakan untuk membayar pengeluaran yang
jumlahnya relatif kecil.
Sistem Metode kas kecil
imprest
Metode
fluktuasi
5. TRANSAKSI IMPREST FLUKTUASI
1. Pembentukan kas kecil
2. Pemakaian
3. Penggantian
4. Akhir periode
pembukuan
Kas kecil
kas
Tidak di jurnal
Beban...
Beban...
kas
Beban....
Beban....
kas kecil
Kas kecil
kas
Beban...
Beban...
kas kecil
Kas kecil
kas
Tidak di jurnal
6. terdapat beberapa perbedaan antara saldo menurut catatan kas dengan saldo menurut
laporan bank seperti :
1. Elemen-elemen yang oleh perusahan sudah dicatat sebagai penerimaan uang tetapi
belum dicatat oleh bank
2. Elemen-elemen yang sudah dicatat sebagai penerimaan oleh bank tetapi belum
dicatat oleh perusahaan.
3. Elemen-elemen yang sudah dicatat oleh perusahaan sebagai pengeluaran tetapi
bank belum mencatatnya.
4. Elemen –elemen yang sudah dicatat oleh bank sebagai pengeluaran tetapi belum
dicatat oleh perusahaan.
pencocokan antara saldo pembukuan
perusahaan dengan saldo bank yang
berguna untuk mengecek ketelitian
pencatatan dalam rekening kas dan
catatan bank.
7. Rekonsiliasi bank dapat dibuat dalam 2 bentuk
1. Rekonsiliasi akhir yang bisa dibuat dalam 2 bentuk
a. laporan rekonsiliasi saldo bank dan saldo kas untuk menunjukkan saldo
yang benar
b. laporan rekonsiliasi saldo bank kepada saldo kas.
2. Rekonsiliasi saldo awal,penerimaan,pengeluaran dan saldo akhir yang bisa
dibuat dalam 2 bentuk
a.laporan rekonsiliasi saldo bank kepada saldo kas (4 kolom)
b.laporan rekonsiliasi saldo banlk dan saldo kas untuk menunjukkan saldo
yang benar (8 kolom)
8. Rekonsiliasi saldo akhir
• Contoh penyusunan laporan rekonsiliasi saldo akhir disusun berdasarkan data yang diperoleh dari
catatan kas PT Risa Fadila pada tgl 31 desember 2005 sbb:
• Dari laporan bank
• jasa giro Rp 8.900,00
• biaya bank 1.600,00
• saldo akhir 661.600,00
• Dari rekening kas
• setoran dalam perjalanan Rp 180.000,00
• uang kas yang tidak disetor 40.000,00
• Cek-cek yang beredar
• Nomor 0602 Rp 60.000,00
• Nomor 0611 80.000,00
• Nomor0614 121.000,00
• _____________
• Rp261.200,00
• Kesalahan mencatat penerimaan Rp101.200,00 dicatat sebesar Rp102.100,00 Rp900,00
• sado akhir Rp614.000,00
9. REKONSILIASI SALDO AWAL,PENERIMAAN,PENGELUARAN DAN SALDO AKHIR
Dalam bentuk ini selain saldo awal dan saldo akhir akan diketahui perbedaan jumlah penerimaan dan
pengeluaran antara benk dan catatan kas.
Dari catatan kas:
Saldo 31 desember 2005 Rp 376.800,00
Penerimaan dalam bulan januari 2006 Rp 1.480.700,00
_______________
Rp 1.857.500,00
Peneluaran dalam bulan januari 2006 Rp 1.243.500,00
_______________
Saldo 31 januari 2006 Rp 614.000,00
_______________
------------------------
Dari laporan bank :
Saldo 31 desember 2005 Rp 381.100,00
Peneriaman selama bulan januari 2006 Rp 1.408.700,00
______________
Rp 1.789.800,00
Pengeluaran selama bulan januari 2006 Rp 1.243.100,00
_______________
Saldo 31 januari 2006 Rp 546.700,00
________________
------------------------
10. Dari perbandingan laporan bank dan catatan kas :
31 desember 2005 31 januari 2006
_______________ ______________
Setoran dalam perjalanan Rp 160.000,00 Rp 180.000,00
Cek yang beredar 172.400,00 161.200,00
Jasa giro 6.000,00 8.000,00
Biaya bank 1.200,00 1.600,00
Uang kas yang tidak disetor 40.000,00
Cek kosong(disetor kembali bulan berikutnya) 12.000,00 14.000,00
Koreksi penerimaan piutang Rp 101.200,00
Dicatat sebesar Rp 102.100,00 900,00
Bentuk kolom
11. SELISIH KAS
Jika uang yang ada ternyata tidak sesuai
dengan catatan kas maka selisihnya dicatat
dalam rekening selisih kas. Dan rekening
lawannya adalah rekening kas.
OVER DRAFT
Cek yang dikeluarkan melebihi saldo kas
yang ada dan dilaporkan dalam kelompok utang
lancar.
12. Investasi jangka pendek
Dapat dilakukan dalam bentuk
• Deposit
• Sertipikat bank atau surat-surat berharga yaitu
saham (efek ekuitas)
• Obligasi ( efek utang)
13. Contoh penerapan cara-cara diatas
Diktahui data investasi surat berharga milik PT RISA FADILA pada tgl 31 desember 2005
KETERANGAN HARGA PEROLEHAN HARGA PASAR YANG LEBIH
RENDAH
ANTARA
HARGA
PEROLEHAN
ATAU HARGA
PASAR(MASING
ELEMEN
100 lembar obligasi PT
Baruna,12% Rp 505.000,00 Rp 512.000,00 Rp 505.000,00
100 lembar saham prefer
Ent(prioritas)
PT Rajawali, 12% Rp 1.040.000,00 Rp 1.020.000,00 Rp 1.020.000,00
200 lembar saham biasa Rp 990.000,00 Rp 975.000,00 Rp 975.000,00
PT Barito
Jumlah Rp 2.535.000,00 Rp 2.507.000,00 Rp 2.500.000,00