SlideShare a Scribd company logo
1 of 35
SISTEM
REPRODUKSI
PRIA & WANITA
Kelompok 7
Aisyah Nur Hasanah PO. 62.31.3.19. 280
Happy Daitra Sapira PO. 62.31.3.19. 298
Helen Yulianti PO. 62.31.3.19. 299
Latifah Wulandari PO. 62.31.3.19. 303
Masayu Romya Amini PO. 62.31.3.19. 306
Nurul Fitria Hidayah Lubis PO. 62.31.3.19. 313
Rosa Linah PO. 62.31.3.19. 319
Program Studi D-IV Gizi Reguler VI
Poltekkes Kemenkes Palangkaraya
2019
Reproduction System
1.Me
n
Organ luar dan dalam
Spermatogenesis
2.
suna
t
Sirkumsisi
3.wom
en
Bagian dalam bagian Luar
Oogenesis
4.
Fertilisas
i
Bagan proses
5.
Laktasi
Bagian
dan proses terjadinya
T I M E L I N E S L I D E
SISTEM REPRODUKSI
“Kumpulan dari beberapa organ
dalam tubuh yang saling bekerjasama
untuk melakukan proses dalam
reproduksi. ”
ORGAN REPRODUKSI PRIA
1. Organ Eksterna
a. Penis Terdiri atas 3 silinder jaringan erektil mirip spons berasal dari vena
& kapiler yang mengalami modifikasi, yaitu :
1) Sepasang korpus kavernosa yang terletak diatas.
2) Satu korpus spongiosa.
3) Korpus spongiosum, terletak di bawah membungkus uretra
dan berakhir pada gland penis
Penis memiliki dua peran utama yaitu
1) Sebagai organ seksual pada pria,
2) Sebagai jalan keluarnya urine dari tubuh, melalui saluran yang
disebut uretra
ORGAN REPRODUKSI PRIA
b. Skrotum
Skrotum (kantung pelir) merupakan kantung yang berisi testis berjumlah sepasang.
Dinding skrotum tidak mengandung lemak subkutan dan rambut tetapi mengandung sedikit
otot. Fungsi skrotum adalah menjaga suhu dari testis agar tetap optimal yakni di bawah suhu
tubuh. Pada manusia, suhu testis sekitar 34 °C. Pengaturan suhu dilakukan dengan
mengeratkan atau melonggarkan skrotum, sehingga testis dapat bergerak mendekat atau
menjauhi tubuh.
ORGAN REPRODUKSI PRIA
2. Organ Interna a. Testis
Berukuran ± 3 cm, panjang 4-5 cm, lebar ±
2,5 cm dengan bobot sekitar 10,5-14 g. Testis
dibungkus oleh,, testis dibungkus dengan :
1) Fasia spermatika eksterna,
2) Lapisan kremasterika, terdiri dari selapis
otot.
3) Fascies spermatika interna
4) tunika albuginea dan tunika vaginalis
Fungsi testis adalah sebagai tempat terjadinya
proses spermatozoa dan hormon laki-laki
dibentuk
ORGAN REPRODUKSI PRIA
b. Saluran Reproduksi
1) Epididimis
Berfungsi sebagai tempat penyimpanan
sementara sperma sampai sperma menjadi
matang dan bergerak menuju vas deferens.
2) Vas Deferens
Berfungsi sebagai saluran tempat
jalannya sperma dari epididimis menuju
kantung mani (vesikula seminalis).
ORGAN REPRODUKSI PRIA
4) Duktus ejakulatorious
Bagian ini dibentuk oleh penyatuan dari
vesikula seminalis dengan duktus deferens. Berfungsi
sebagai penyalur sperma dari vesikulum
seminalis ke uretra
3) Vesikulum seminalis
Merupakan saluran yang terletak diantara vesika
urinaria (saluran kemih)dan rektum. Berfungsi sebagai
penyalur sperma dari vas deferens ke saluran
ejakulasi.
ORGAN REPRODUKSI PRIA
5. Tubulus seminiferus
Berfungsi :
• Memproduksi air mani
• Memberi energi pada sperma
• Mengeluarkan air mani
• Menghasilkan air mani yang bersifat
lengket
• Saluran ejakulasi
Sel Leydig yang berada diantara
tubulus seminiferus dan memiliki
fungsi utama untuk memproduksi
hormon androgen pada pria
ORGAN REPRODUKSI PRIA
(6). Glandula prostat
Organ kenyal yang mengelilingi pangkal uretra, dibawah
vesika urinaria. Kelenjar ini terdiri atas 30-50 kelenjar dan otot
involunter (4 lobus : lobus posterior, lateral, anterior & medial)
Berfungsi menghasilkan cairan seperti susu bersifat alkali
untuk menetralisir asiditas vagina dan melindungi
spermatozoa terhadap tekanan pada uretra dan vagina
ORGAN REPRODUKSI PRIA
7) Kelenjar Bulbouretra
Merupakan kelenjar kecil yang bentuknya bundar seperti
kacang polong, berwarna kuning dan panjangnya ± 2,5 cm.
Fungsinya mensekresi cairan basa yang mengandung mukus
ke dalam uretra untuk melumasi & melindungi serta
menambah semen
SPERMATOGENESIS
Tubulus seminiferus mengandung spermatogenesis
Spermatogenesis membelah yang masing masing
mempunyai 23 kromosom lalu menjadi spermatozoa
Ketika pertama kali , memiliki sifat umum seperti sel
epiteloid
Sitoplasma menghilang , spermatid memanjang menjadi
spermatozoa yang terdiri dari kepala , leher , badan dan ekor
Lalu , masuk ke seminiferus selama 18 jam 10 hari hingga proses
pematangan
SPERMATOGENESIS
SIRKUMSISI/SUNAT
Sirkumsisi adalah proses pelepasan kulup atau kulit yang menyelubungi ujung penis . Tujuan
utama sirkumsisi adalah menjaga kebersihan sekitar penis sehingga dapat terhindar dari
berbagai penyakit, antara lain fimosis, parafimosis, kandidiasis, serta tumor ganas.
ORGAN REPRODUKSI
WANITAa. Organ Eksterna
1) Vulva (pudendum)
Merupakan area genitalia eksterna yang membentang dari
mons pubis sampai tepi perineum. Vulva terdiri atas mons
pubis, labia mayora & minora, klitoris, vestibulum, orificium
vaginalis, vagina dan perineum
2) Mons veneris/pubis (tundun)
Bagian yang menonjol meliputi simfisis yang terdiri dari
jaringan dan lemak, area ini mulai ditumbuhi bulu (pubis
hair/) pada masa pubertas. Bagian yang dilapisi lemak,
terletak di atas simfisis pubis. Bagian ini berfungsi untuk
mencegah iritasi kulit & mencegah terjadinya infeksi
ORGAN REPRODUKSI
WANITA
3) . Labia mayora
yaitu dua lipatan kulit melengkung ukuran labia
mayora pada wanita dewasa rata-rata memiliki panjang 7 -8
cm, lebar 2-3 cm, tebal 1-1,5 cm. Fungsinya untuk menutup
dan melindungi organ lain pada vulva seperti klitoris
4). Labia minora
merupakan lipatan jaringan tipis dibawah labia
mayora, tidak mempunyai folikel rambut , membentang dari
bawah klitoris sampai dengan fourchette. Di Bibir kecil ini
mengeliligi orifisium vagina bawahnya akan bersatu
membentuk fourchette.
ORGAN REPRODUKSI PRIA
5) . Klitoris
terletak pada superior vulva , tepat dibawah arkus pubis .
Bentuknya pendek , silindris , dengan ukuran 6 x 6 mm. Apabila
terangsang , badan klitoris akan membesar . Terdapat reseptor androgen
pada clitoris. banyak pembuluh darah dan ujung serabut saraf, sehingga
sangat sensitif dan bersifat erektil.
6). Vestibulum
merupakan area tertutup oleh labia minora , terletak diantara
klitoris , labia minora , dan fourchette. Vestibulum terdiri dari saluran
(orificium) yaitu :
•Lubang muara uretra ( orificium uretra )
•Vagina
•Dyctus Glandula
•Bartholini kanan dan kiri mensekresikancairan mukoid ketika
terjadi rangsangan
ORGAN REPRODUKSI
WANITA7) . Hymen
Terdiri dari jaringan ikat kolagen dan elastis,
lapisan tipis ini yang menutupi sabagian besar dari
vagina, di tengahnya berlubang supaya kotoran
menstruasi dapat mengalir keluar. Saat melakukan
koitus pertama sekali dapat terjadi robekan, biasanya
pada bagian posterior
8). Orificium Vagina
Terletak di bagian bawah vestibulum. Pada
gadis perawan tertutup lapisan tipis bermukosa yaitu
selaput dara / hymen, utuh tanpa robekan. Pada
dinding bagian dalam terdapat kelenjar vestibular atau
kelenjar bartholins yang memproduksi sekret untuk
membantu pada saat koitus
ORGAN REPRODUKSI
WANITA
9) . Perineum
Daerah antara tepi bawah vulva dengan tepi
depan anus. Perineum meregang pada persalinan,
kadang perlu dipotong (episiotomi) untuk
memperbesar jalan lahir dan mencegah rupture
(sobeknya dinding rahim)
ORGAN REPRODUKSI
WANITAb. Organ Interna
1). Vagina
Merupakan saluran muskulo-membraneus
yang menghubungkan rahim dengan vulva.
Fungsi vagina adalah sebagai berikut :
• Saluran untuk keluarnya menstruasi dari rahim
• Tempat senggama
• Jalan lahir
2). Uterus
Uterus merupakan suatu organ muskular
berbentuk seperti pir dilapisi peritoneum (serosa)
yang terletak di antara kandung kencing dan rektum.
Ukuran uterus pada anak-anak 2-3 cm, nuli para 6-8
cm dan multi para 8-9 cm. Berfungsi sebagai
tempat perkembangan janin.
ORGAN REPRODUKSI
WANITA
Serviks uteri
Korpus uteri
•Serviks uteri merupakan bagian
terbawah uterus, yang Terdiri dari
komponen utama yaitu otot
polos, jalinan jaringan ikat (kolagen dan
glikosamin) dan elastin
terdiri dari :
•Lapisan paling luar/lapisan
serosa/perimetrium
•Lapisan paling dalam/lapisan
endometrium
•Lapisan tengah lapisan
otot/miometrium
Uterus terdiri dari :
ORGAN REPRODUKSI
WANITA
Ovarium berukuran sekitar 4 cm x 3 cm x 2 cm. merupakan tempat dihasilkannya sel telur atau ovum.
Ovarium terdiri atas korteks dan medula. Didalam korteks mengandung banyak sekali folikel – folikel yang
berjumlah ±500.000 folikel
3. Ovarium
ORGAN REPRODUKSI
WANITA
Folikel ovarium diantaranya :
• folikel-folikel primordial yang terbentuk saat janin
masih dalam kandungan.
• Folikel atretik merupakan folikel ovarium yang
mengalami degenertif.
• folikel primer merupakan hasil proliferasi dari Sel
folikel
• folikel sekunder merupakan hasil perkembanagn
Folikel primer yang ditandai dengan adanya ruangan
kecil berisi cairan tak beraturan diantara sel-sel
granulosa
• Folikel tersier merupakan perkembangan lanjut dari
folikel sekunder
• Folikel de Graaf meupakan folikel yang telah matur
atau matang
OOGENESIS
Oogenesis adalah proses pembentukan sel telur (ovum)
pada wanita, yang terjadi di dalam ovarium (indung telur)
OOGENESIS
Oogonium atau sel induk telur akan matang dan bermitosis
menjadi oosit primer
Oosit primer sendiri nantinya akan bermieosis menjadi dua
bagian menghasilkan oosit sekunder
Setelah itu, oosit sekunder yang berukuran lebih besar akan
mengalami pembelahan meiosis kedua yang menghasilkan
ootid
Ootid ini akan berkembang menjadi ovum apabila bertemu
dengan spermatozoa
Jika ootid tidak bertemu dengan sel sperma, maka siklus oogenesis
terulang kembali dan akan mengalami menstruasi.
“Penyatuan antara sperma
dan sel telur yang telah
matang sehingga
terbentuk zigot “
FERTILISASI
Mani dihantarkan melalui penis ketika koitus
Bertemunya sperma di 1/3 lateral tuba falopi
sperma menembus zona pellucida sel telu
inti sel sperma memasuki sitoplasma sel telur
dan terjadilah peleburan antara inti sperma dengan ovum
KELENJAR MAMA
Kelenjar mama atau payudara (buah dada) adalah pelengkapan
pada organ reproduksi wanita dan mengeluarkan air susu
 Berat kira- kira 200 gr
 Umumnya bagian kiri lebih besar daripada bagian kanan
 Ketika hamil dan menyusui bisa membesar sampai 600-800 gram
Letak : Di dalam fasia superfasialis di daerah pektoral antara
sternum dan aksila dan melebar dari iga ke-2 atau ke-3
hingga iga ke-6 atau ke-7
1
2
3
4
5
6
7
BAGIAN KELENJAR MAMA
3 bagian utama :
Badan01
Areola02
Puting / papilla03
Prolaktin dihasilkan
Globulin , lemak , dan
molekul protein
membengkakkan acini
Mendorong menuju
tubuli laktiferus
Isapan bayi akan
memberi rangsangan
yang membuat air
susu mengalir ke luar
T H A N K S F O R W A T C H I
N G
Syaifuddin.2009.Anatomi
tubuh manusia untuk
mahasiswa
keperawatan.Jakarta
.Salemba medika.
L
Tarwoto.2009.Anatomi dan
fisiologi untuk mahasiswa
keperawatan.Jakarta.CV.Tran
s info media
www.Academia.edu
http://atlashistologi.com/histolo
gi/ovarium.html

More Related Content

What's hot

KB 2 proses terjadinya kehamilan
KB 2 proses terjadinya kehamilanKB 2 proses terjadinya kehamilan
KB 2 proses terjadinya kehamilanUwes Chaeruman
 
Sistem reproduksi-wanita
Sistem reproduksi-wanitaSistem reproduksi-wanita
Sistem reproduksi-wanitashafhandustur
 
Anatomi fisiologi sistem integumen 2
Anatomi fisiologi sistem integumen 2Anatomi fisiologi sistem integumen 2
Anatomi fisiologi sistem integumen 2Budi Supriyono
 
Sistem Reproduksi Manusia - Biologi
Sistem Reproduksi Manusia - Biologi Sistem Reproduksi Manusia - Biologi
Sistem Reproduksi Manusia - Biologi alainbagus
 
Anatomi dan Fisiologi Sistem Reproduksi
Anatomi dan Fisiologi Sistem ReproduksiAnatomi dan Fisiologi Sistem Reproduksi
Anatomi dan Fisiologi Sistem ReproduksiStephanieLexyLouis1
 
Anatomi sistem perkemihan
Anatomi sistem perkemihanAnatomi sistem perkemihan
Anatomi sistem perkemihanYepi Addianto
 
Anatomi Fisiologi Sistem Reproduksi
Anatomi Fisiologi Sistem Reproduksi Anatomi Fisiologi Sistem Reproduksi
Anatomi Fisiologi Sistem Reproduksi pjj_kemenkes
 
Fisiologi nifas (10)
Fisiologi nifas (10)Fisiologi nifas (10)
Fisiologi nifas (10)Muhammad Amin
 
14 pemeriksaan ginekologi
14 pemeriksaan ginekologi14 pemeriksaan ginekologi
14 pemeriksaan ginekologiVrilisda Sitepu
 
prinsip dan teknik pemberian obat oral, sublingual, ic, sc dan im
prinsip dan teknik pemberian obat oral, sublingual, ic, sc dan imprinsip dan teknik pemberian obat oral, sublingual, ic, sc dan im
prinsip dan teknik pemberian obat oral, sublingual, ic, sc dan im4nakmans4
 

What's hot (20)

KB 2 proses terjadinya kehamilan
KB 2 proses terjadinya kehamilanKB 2 proses terjadinya kehamilan
KB 2 proses terjadinya kehamilan
 
Sistem reproduksi-wanita
Sistem reproduksi-wanitaSistem reproduksi-wanita
Sistem reproduksi-wanita
 
Histologi
HistologiHistologi
Histologi
 
Sistem endokrin
Sistem endokrinSistem endokrin
Sistem endokrin
 
Anatomi fisiologi sistem integumen 2
Anatomi fisiologi sistem integumen 2Anatomi fisiologi sistem integumen 2
Anatomi fisiologi sistem integumen 2
 
Sistem Reproduksi Manusia - Biologi
Sistem Reproduksi Manusia - Biologi Sistem Reproduksi Manusia - Biologi
Sistem Reproduksi Manusia - Biologi
 
Anatomi pelvis
Anatomi pelvisAnatomi pelvis
Anatomi pelvis
 
Anfis payudara
Anfis payudaraAnfis payudara
Anfis payudara
 
Anatomi dan Fisiologi Sistem reproduksi
Anatomi dan Fisiologi Sistem reproduksiAnatomi dan Fisiologi Sistem reproduksi
Anatomi dan Fisiologi Sistem reproduksi
 
Anfis Reproduksi Wanita
Anfis Reproduksi WanitaAnfis Reproduksi Wanita
Anfis Reproduksi Wanita
 
Anatomi dan Fisiologi Sistem Reproduksi
Anatomi dan Fisiologi Sistem ReproduksiAnatomi dan Fisiologi Sistem Reproduksi
Anatomi dan Fisiologi Sistem Reproduksi
 
Passage .ervin
Passage .ervinPassage .ervin
Passage .ervin
 
Anatomi sistem perkemihan
Anatomi sistem perkemihanAnatomi sistem perkemihan
Anatomi sistem perkemihan
 
Proses laktasi dan menyusui,ppt
Proses laktasi dan menyusui,pptProses laktasi dan menyusui,ppt
Proses laktasi dan menyusui,ppt
 
Anatomi Fisiologi Sistem Reproduksi
Anatomi Fisiologi Sistem Reproduksi Anatomi Fisiologi Sistem Reproduksi
Anatomi Fisiologi Sistem Reproduksi
 
Pelvic dr.kas
Pelvic dr.kasPelvic dr.kas
Pelvic dr.kas
 
Dasar-Dasar Anatomi Fisiologi.pptx
Dasar-Dasar Anatomi Fisiologi.pptxDasar-Dasar Anatomi Fisiologi.pptx
Dasar-Dasar Anatomi Fisiologi.pptx
 
Fisiologi nifas (10)
Fisiologi nifas (10)Fisiologi nifas (10)
Fisiologi nifas (10)
 
14 pemeriksaan ginekologi
14 pemeriksaan ginekologi14 pemeriksaan ginekologi
14 pemeriksaan ginekologi
 
prinsip dan teknik pemberian obat oral, sublingual, ic, sc dan im
prinsip dan teknik pemberian obat oral, sublingual, ic, sc dan imprinsip dan teknik pemberian obat oral, sublingual, ic, sc dan im
prinsip dan teknik pemberian obat oral, sublingual, ic, sc dan im
 

Similar to SISTEM REPRODUKSI

Gangguan pada sistem reproduksi wanita dan pria 3
Gangguan pada sistem reproduksi wanita dan pria 3Gangguan pada sistem reproduksi wanita dan pria 3
Gangguan pada sistem reproduksi wanita dan pria 3MJM Networks
 
Anatomi fisiologi alat kandungan
Anatomi fisiologi alat kandunganAnatomi fisiologi alat kandungan
Anatomi fisiologi alat kandunganneng elis
 
Bab 9 Sistem Reproduksi Manusia.pptx
Bab 9 Sistem Reproduksi Manusia.pptxBab 9 Sistem Reproduksi Manusia.pptx
Bab 9 Sistem Reproduksi Manusia.pptxDekaMuliya1
 
Bab 2 sistem reproduksi pada manusia
Bab 2 sistem reproduksi pada manusiaBab 2 sistem reproduksi pada manusia
Bab 2 sistem reproduksi pada manusiaNining Mtsnkra
 
GAngguan kelainan pada alat reproduksi pria wanita 4
GAngguan kelainan pada alat reproduksi pria wanita 4GAngguan kelainan pada alat reproduksi pria wanita 4
GAngguan kelainan pada alat reproduksi pria wanita 4MJM Networks
 
Sistem Reproduksi Pada Manusia_Nazwa Syalsa_XI MIPA C.ppt
Sistem Reproduksi Pada Manusia_Nazwa Syalsa_XI MIPA C.pptSistem Reproduksi Pada Manusia_Nazwa Syalsa_XI MIPA C.ppt
Sistem Reproduksi Pada Manusia_Nazwa Syalsa_XI MIPA C.ppt26NazwaSyalsaDaviraX
 
SISTEM_REPRODUKSI_SISTEM_REPRODUKSI_MANU.pdf
SISTEM_REPRODUKSI_SISTEM_REPRODUKSI_MANU.pdfSISTEM_REPRODUKSI_SISTEM_REPRODUKSI_MANU.pdf
SISTEM_REPRODUKSI_SISTEM_REPRODUKSI_MANU.pdfyeniap1
 
PPT_SISTEM_REPRODUKSI_WANITTA_SMA (1).pptx
PPT_SISTEM_REPRODUKSI_WANITTA_SMA (1).pptxPPT_SISTEM_REPRODUKSI_WANITTA_SMA (1).pptx
PPT_SISTEM_REPRODUKSI_WANITTA_SMA (1).pptxBaiqadeliadwisavitri
 
Sistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi manusiaSistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi manusiaRina Trifani
 
SISTEM REPRODUKSI
SISTEM REPRODUKSISISTEM REPRODUKSI
SISTEM REPRODUKSISiti Farida
 
BIOUnnes_Oogenesis 2
BIOUnnes_Oogenesis 2BIOUnnes_Oogenesis 2
BIOUnnes_Oogenesis 2Nur Aini
 
Sistem reproduksi
Sistem reproduksiSistem reproduksi
Sistem reproduksiSci-Five
 
Organ Reproduksi Manusia.docx
Organ Reproduksi Manusia.docxOrgan Reproduksi Manusia.docx
Organ Reproduksi Manusia.docxEvaMPane
 
Sistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi manusiaSistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi manusiaKrisna Mustofa
 
PPT_SISTEM_REPRODUKSI_WANITTA_SMA (1) (1).pptx
PPT_SISTEM_REPRODUKSI_WANITTA_SMA (1) (1).pptxPPT_SISTEM_REPRODUKSI_WANITTA_SMA (1) (1).pptx
PPT_SISTEM_REPRODUKSI_WANITTA_SMA (1) (1).pptxBaiqadeliadwisavitri
 

Similar to SISTEM REPRODUKSI (20)

Gangguan pada sistem reproduksi wanita dan pria 3
Gangguan pada sistem reproduksi wanita dan pria 3Gangguan pada sistem reproduksi wanita dan pria 3
Gangguan pada sistem reproduksi wanita dan pria 3
 
Kel 8
Kel 8Kel 8
Kel 8
 
Anatomi fisiologi alat kandungan
Anatomi fisiologi alat kandunganAnatomi fisiologi alat kandungan
Anatomi fisiologi alat kandungan
 
Bab 9 Sistem Reproduksi Manusia.pptx
Bab 9 Sistem Reproduksi Manusia.pptxBab 9 Sistem Reproduksi Manusia.pptx
Bab 9 Sistem Reproduksi Manusia.pptx
 
Bab 2 sistem reproduksi pada manusia
Bab 2 sistem reproduksi pada manusiaBab 2 sistem reproduksi pada manusia
Bab 2 sistem reproduksi pada manusia
 
GAngguan kelainan pada alat reproduksi pria wanita 4
GAngguan kelainan pada alat reproduksi pria wanita 4GAngguan kelainan pada alat reproduksi pria wanita 4
GAngguan kelainan pada alat reproduksi pria wanita 4
 
Alat reproduksi wanita
Alat reproduksi wanitaAlat reproduksi wanita
Alat reproduksi wanita
 
Sistem Reproduksi Pada Manusia_Nazwa Syalsa_XI MIPA C.ppt
Sistem Reproduksi Pada Manusia_Nazwa Syalsa_XI MIPA C.pptSistem Reproduksi Pada Manusia_Nazwa Syalsa_XI MIPA C.ppt
Sistem Reproduksi Pada Manusia_Nazwa Syalsa_XI MIPA C.ppt
 
Sistem reproduksi
Sistem reproduksiSistem reproduksi
Sistem reproduksi
 
SISTEM_REPRODUKSI_SISTEM_REPRODUKSI_MANU.pdf
SISTEM_REPRODUKSI_SISTEM_REPRODUKSI_MANU.pdfSISTEM_REPRODUKSI_SISTEM_REPRODUKSI_MANU.pdf
SISTEM_REPRODUKSI_SISTEM_REPRODUKSI_MANU.pdf
 
PPT_SISTEM_REPRODUKSI_WANITTA_SMA (1).pptx
PPT_SISTEM_REPRODUKSI_WANITTA_SMA (1).pptxPPT_SISTEM_REPRODUKSI_WANITTA_SMA (1).pptx
PPT_SISTEM_REPRODUKSI_WANITTA_SMA (1).pptx
 
Sistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi manusiaSistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi manusia
 
SISTEM REPRODUKSI
SISTEM REPRODUKSISISTEM REPRODUKSI
SISTEM REPRODUKSI
 
BIOUnnes_Oogenesis 2
BIOUnnes_Oogenesis 2BIOUnnes_Oogenesis 2
BIOUnnes_Oogenesis 2
 
Sistem reproduksi
Sistem reproduksiSistem reproduksi
Sistem reproduksi
 
Organ Reproduksi Manusia.docx
Organ Reproduksi Manusia.docxOrgan Reproduksi Manusia.docx
Organ Reproduksi Manusia.docx
 
Sistem Reproduksi.pptx
Sistem Reproduksi.pptxSistem Reproduksi.pptx
Sistem Reproduksi.pptx
 
Sistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi manusiaSistem reproduksi manusia
Sistem reproduksi manusia
 
Alat reproduksi
Alat reproduksi Alat reproduksi
Alat reproduksi
 
PPT_SISTEM_REPRODUKSI_WANITTA_SMA (1) (1).pptx
PPT_SISTEM_REPRODUKSI_WANITTA_SMA (1) (1).pptxPPT_SISTEM_REPRODUKSI_WANITTA_SMA (1) (1).pptx
PPT_SISTEM_REPRODUKSI_WANITTA_SMA (1) (1).pptx
 

More from Happy Daitra Manurung

More from Happy Daitra Manurung (6)

vitamin b1
vitamin b1 vitamin b1
vitamin b1
 
Quality assurance
Quality assuranceQuality assurance
Quality assurance
 
Pelayanan kesehatan bayi baru lahir
Pelayanan kesehatan bayi baru lahirPelayanan kesehatan bayi baru lahir
Pelayanan kesehatan bayi baru lahir
 
Kelebihan dan kekurangan lemak
Kelebihan dan kekurangan lemakKelebihan dan kekurangan lemak
Kelebihan dan kekurangan lemak
 
Pelayanan bayi baru lahir
Pelayanan bayi baru lahirPelayanan bayi baru lahir
Pelayanan bayi baru lahir
 
Quality worklife
Quality worklifeQuality worklife
Quality worklife
 

Recently uploaded

PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasHardaminOde2
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024budimoko2
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptYanseBetnaArte
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 

Recently uploaded (20)

PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 

SISTEM REPRODUKSI

  • 1. SISTEM REPRODUKSI PRIA & WANITA Kelompok 7 Aisyah Nur Hasanah PO. 62.31.3.19. 280 Happy Daitra Sapira PO. 62.31.3.19. 298 Helen Yulianti PO. 62.31.3.19. 299 Latifah Wulandari PO. 62.31.3.19. 303 Masayu Romya Amini PO. 62.31.3.19. 306 Nurul Fitria Hidayah Lubis PO. 62.31.3.19. 313 Rosa Linah PO. 62.31.3.19. 319 Program Studi D-IV Gizi Reguler VI Poltekkes Kemenkes Palangkaraya 2019
  • 3. 1.Me n Organ luar dan dalam Spermatogenesis 2. suna t Sirkumsisi 3.wom en Bagian dalam bagian Luar Oogenesis 4. Fertilisas i Bagan proses 5. Laktasi Bagian dan proses terjadinya T I M E L I N E S L I D E
  • 4. SISTEM REPRODUKSI “Kumpulan dari beberapa organ dalam tubuh yang saling bekerjasama untuk melakukan proses dalam reproduksi. ”
  • 5.
  • 6.
  • 7. ORGAN REPRODUKSI PRIA 1. Organ Eksterna a. Penis Terdiri atas 3 silinder jaringan erektil mirip spons berasal dari vena & kapiler yang mengalami modifikasi, yaitu : 1) Sepasang korpus kavernosa yang terletak diatas. 2) Satu korpus spongiosa. 3) Korpus spongiosum, terletak di bawah membungkus uretra dan berakhir pada gland penis Penis memiliki dua peran utama yaitu 1) Sebagai organ seksual pada pria, 2) Sebagai jalan keluarnya urine dari tubuh, melalui saluran yang disebut uretra
  • 8. ORGAN REPRODUKSI PRIA b. Skrotum Skrotum (kantung pelir) merupakan kantung yang berisi testis berjumlah sepasang. Dinding skrotum tidak mengandung lemak subkutan dan rambut tetapi mengandung sedikit otot. Fungsi skrotum adalah menjaga suhu dari testis agar tetap optimal yakni di bawah suhu tubuh. Pada manusia, suhu testis sekitar 34 °C. Pengaturan suhu dilakukan dengan mengeratkan atau melonggarkan skrotum, sehingga testis dapat bergerak mendekat atau menjauhi tubuh.
  • 9. ORGAN REPRODUKSI PRIA 2. Organ Interna a. Testis Berukuran ± 3 cm, panjang 4-5 cm, lebar ± 2,5 cm dengan bobot sekitar 10,5-14 g. Testis dibungkus oleh,, testis dibungkus dengan : 1) Fasia spermatika eksterna, 2) Lapisan kremasterika, terdiri dari selapis otot. 3) Fascies spermatika interna 4) tunika albuginea dan tunika vaginalis Fungsi testis adalah sebagai tempat terjadinya proses spermatozoa dan hormon laki-laki dibentuk
  • 10. ORGAN REPRODUKSI PRIA b. Saluran Reproduksi 1) Epididimis Berfungsi sebagai tempat penyimpanan sementara sperma sampai sperma menjadi matang dan bergerak menuju vas deferens. 2) Vas Deferens Berfungsi sebagai saluran tempat jalannya sperma dari epididimis menuju kantung mani (vesikula seminalis).
  • 11. ORGAN REPRODUKSI PRIA 4) Duktus ejakulatorious Bagian ini dibentuk oleh penyatuan dari vesikula seminalis dengan duktus deferens. Berfungsi sebagai penyalur sperma dari vesikulum seminalis ke uretra 3) Vesikulum seminalis Merupakan saluran yang terletak diantara vesika urinaria (saluran kemih)dan rektum. Berfungsi sebagai penyalur sperma dari vas deferens ke saluran ejakulasi.
  • 12. ORGAN REPRODUKSI PRIA 5. Tubulus seminiferus Berfungsi : • Memproduksi air mani • Memberi energi pada sperma • Mengeluarkan air mani • Menghasilkan air mani yang bersifat lengket • Saluran ejakulasi Sel Leydig yang berada diantara tubulus seminiferus dan memiliki fungsi utama untuk memproduksi hormon androgen pada pria
  • 13. ORGAN REPRODUKSI PRIA (6). Glandula prostat Organ kenyal yang mengelilingi pangkal uretra, dibawah vesika urinaria. Kelenjar ini terdiri atas 30-50 kelenjar dan otot involunter (4 lobus : lobus posterior, lateral, anterior & medial) Berfungsi menghasilkan cairan seperti susu bersifat alkali untuk menetralisir asiditas vagina dan melindungi spermatozoa terhadap tekanan pada uretra dan vagina
  • 14. ORGAN REPRODUKSI PRIA 7) Kelenjar Bulbouretra Merupakan kelenjar kecil yang bentuknya bundar seperti kacang polong, berwarna kuning dan panjangnya ± 2,5 cm. Fungsinya mensekresi cairan basa yang mengandung mukus ke dalam uretra untuk melumasi & melindungi serta menambah semen
  • 15. SPERMATOGENESIS Tubulus seminiferus mengandung spermatogenesis Spermatogenesis membelah yang masing masing mempunyai 23 kromosom lalu menjadi spermatozoa Ketika pertama kali , memiliki sifat umum seperti sel epiteloid Sitoplasma menghilang , spermatid memanjang menjadi spermatozoa yang terdiri dari kepala , leher , badan dan ekor Lalu , masuk ke seminiferus selama 18 jam 10 hari hingga proses pematangan
  • 17. SIRKUMSISI/SUNAT Sirkumsisi adalah proses pelepasan kulup atau kulit yang menyelubungi ujung penis . Tujuan utama sirkumsisi adalah menjaga kebersihan sekitar penis sehingga dapat terhindar dari berbagai penyakit, antara lain fimosis, parafimosis, kandidiasis, serta tumor ganas.
  • 18.
  • 19. ORGAN REPRODUKSI WANITAa. Organ Eksterna 1) Vulva (pudendum) Merupakan area genitalia eksterna yang membentang dari mons pubis sampai tepi perineum. Vulva terdiri atas mons pubis, labia mayora & minora, klitoris, vestibulum, orificium vaginalis, vagina dan perineum 2) Mons veneris/pubis (tundun) Bagian yang menonjol meliputi simfisis yang terdiri dari jaringan dan lemak, area ini mulai ditumbuhi bulu (pubis hair/) pada masa pubertas. Bagian yang dilapisi lemak, terletak di atas simfisis pubis. Bagian ini berfungsi untuk mencegah iritasi kulit & mencegah terjadinya infeksi
  • 20. ORGAN REPRODUKSI WANITA 3) . Labia mayora yaitu dua lipatan kulit melengkung ukuran labia mayora pada wanita dewasa rata-rata memiliki panjang 7 -8 cm, lebar 2-3 cm, tebal 1-1,5 cm. Fungsinya untuk menutup dan melindungi organ lain pada vulva seperti klitoris 4). Labia minora merupakan lipatan jaringan tipis dibawah labia mayora, tidak mempunyai folikel rambut , membentang dari bawah klitoris sampai dengan fourchette. Di Bibir kecil ini mengeliligi orifisium vagina bawahnya akan bersatu membentuk fourchette.
  • 21. ORGAN REPRODUKSI PRIA 5) . Klitoris terletak pada superior vulva , tepat dibawah arkus pubis . Bentuknya pendek , silindris , dengan ukuran 6 x 6 mm. Apabila terangsang , badan klitoris akan membesar . Terdapat reseptor androgen pada clitoris. banyak pembuluh darah dan ujung serabut saraf, sehingga sangat sensitif dan bersifat erektil. 6). Vestibulum merupakan area tertutup oleh labia minora , terletak diantara klitoris , labia minora , dan fourchette. Vestibulum terdiri dari saluran (orificium) yaitu : •Lubang muara uretra ( orificium uretra ) •Vagina •Dyctus Glandula •Bartholini kanan dan kiri mensekresikancairan mukoid ketika terjadi rangsangan
  • 22. ORGAN REPRODUKSI WANITA7) . Hymen Terdiri dari jaringan ikat kolagen dan elastis, lapisan tipis ini yang menutupi sabagian besar dari vagina, di tengahnya berlubang supaya kotoran menstruasi dapat mengalir keluar. Saat melakukan koitus pertama sekali dapat terjadi robekan, biasanya pada bagian posterior 8). Orificium Vagina Terletak di bagian bawah vestibulum. Pada gadis perawan tertutup lapisan tipis bermukosa yaitu selaput dara / hymen, utuh tanpa robekan. Pada dinding bagian dalam terdapat kelenjar vestibular atau kelenjar bartholins yang memproduksi sekret untuk membantu pada saat koitus
  • 23. ORGAN REPRODUKSI WANITA 9) . Perineum Daerah antara tepi bawah vulva dengan tepi depan anus. Perineum meregang pada persalinan, kadang perlu dipotong (episiotomi) untuk memperbesar jalan lahir dan mencegah rupture (sobeknya dinding rahim)
  • 24. ORGAN REPRODUKSI WANITAb. Organ Interna 1). Vagina Merupakan saluran muskulo-membraneus yang menghubungkan rahim dengan vulva. Fungsi vagina adalah sebagai berikut : • Saluran untuk keluarnya menstruasi dari rahim • Tempat senggama • Jalan lahir 2). Uterus Uterus merupakan suatu organ muskular berbentuk seperti pir dilapisi peritoneum (serosa) yang terletak di antara kandung kencing dan rektum. Ukuran uterus pada anak-anak 2-3 cm, nuli para 6-8 cm dan multi para 8-9 cm. Berfungsi sebagai tempat perkembangan janin.
  • 25. ORGAN REPRODUKSI WANITA Serviks uteri Korpus uteri •Serviks uteri merupakan bagian terbawah uterus, yang Terdiri dari komponen utama yaitu otot polos, jalinan jaringan ikat (kolagen dan glikosamin) dan elastin terdiri dari : •Lapisan paling luar/lapisan serosa/perimetrium •Lapisan paling dalam/lapisan endometrium •Lapisan tengah lapisan otot/miometrium Uterus terdiri dari :
  • 26. ORGAN REPRODUKSI WANITA Ovarium berukuran sekitar 4 cm x 3 cm x 2 cm. merupakan tempat dihasilkannya sel telur atau ovum. Ovarium terdiri atas korteks dan medula. Didalam korteks mengandung banyak sekali folikel – folikel yang berjumlah ±500.000 folikel 3. Ovarium
  • 27. ORGAN REPRODUKSI WANITA Folikel ovarium diantaranya : • folikel-folikel primordial yang terbentuk saat janin masih dalam kandungan. • Folikel atretik merupakan folikel ovarium yang mengalami degenertif. • folikel primer merupakan hasil proliferasi dari Sel folikel • folikel sekunder merupakan hasil perkembanagn Folikel primer yang ditandai dengan adanya ruangan kecil berisi cairan tak beraturan diantara sel-sel granulosa • Folikel tersier merupakan perkembangan lanjut dari folikel sekunder • Folikel de Graaf meupakan folikel yang telah matur atau matang
  • 28. OOGENESIS Oogenesis adalah proses pembentukan sel telur (ovum) pada wanita, yang terjadi di dalam ovarium (indung telur)
  • 29. OOGENESIS Oogonium atau sel induk telur akan matang dan bermitosis menjadi oosit primer Oosit primer sendiri nantinya akan bermieosis menjadi dua bagian menghasilkan oosit sekunder Setelah itu, oosit sekunder yang berukuran lebih besar akan mengalami pembelahan meiosis kedua yang menghasilkan ootid Ootid ini akan berkembang menjadi ovum apabila bertemu dengan spermatozoa Jika ootid tidak bertemu dengan sel sperma, maka siklus oogenesis terulang kembali dan akan mengalami menstruasi.
  • 30.
  • 31. “Penyatuan antara sperma dan sel telur yang telah matang sehingga terbentuk zigot “ FERTILISASI Mani dihantarkan melalui penis ketika koitus Bertemunya sperma di 1/3 lateral tuba falopi sperma menembus zona pellucida sel telu inti sel sperma memasuki sitoplasma sel telur dan terjadilah peleburan antara inti sperma dengan ovum
  • 32. KELENJAR MAMA Kelenjar mama atau payudara (buah dada) adalah pelengkapan pada organ reproduksi wanita dan mengeluarkan air susu  Berat kira- kira 200 gr  Umumnya bagian kiri lebih besar daripada bagian kanan  Ketika hamil dan menyusui bisa membesar sampai 600-800 gram Letak : Di dalam fasia superfasialis di daerah pektoral antara sternum dan aksila dan melebar dari iga ke-2 atau ke-3 hingga iga ke-6 atau ke-7 1 2 3 4 5 6 7
  • 33. BAGIAN KELENJAR MAMA 3 bagian utama : Badan01 Areola02 Puting / papilla03
  • 34. Prolaktin dihasilkan Globulin , lemak , dan molekul protein membengkakkan acini Mendorong menuju tubuli laktiferus Isapan bayi akan memberi rangsangan yang membuat air susu mengalir ke luar
  • 35. T H A N K S F O R W A T C H I N G Syaifuddin.2009.Anatomi tubuh manusia untuk mahasiswa keperawatan.Jakarta .Salemba medika. L Tarwoto.2009.Anatomi dan fisiologi untuk mahasiswa keperawatan.Jakarta.CV.Tran s info media www.Academia.edu http://atlashistologi.com/histolo gi/ovarium.html

Editor's Notes

  1. https://www.slideshare.net/marseliacrenata/1anatomi-dan-patologi-payudara
  2. http://atlashistologi.com/histologi/ovarium.html
  3. Pektoral : merujuk pada daerah dada dan apa pun yang berkaitan dengannya Sternum = T. Dada Aksila =Ketiak
  4. Sternum = T. Dada Aksila =Ketiak