Dokumen tersebut membahas tentang teori-teori organisasi dan motivasi. Secara ringkas, dibahas tentang pengertian dan jenis-jenis konflik organisasi, sumber konflik, dan strategi penyelesaian konflik. Kemudian dibahas pula teori-teori motivasi seperti teori Maslow, Herzberg, McGregor, dan McClelland tentang faktor-faktor yang memotivasi seseorang.
1. TEORI ORGANISASI
Anggota: Fikri Abdianto 13113453
Gusti Ngurah 13113802
Irfan Ramadhan 14113482
Jamaluddin 14113598
Kartika Merliana 14113777
2. Pengertian Konflik
Pengertian Konflik
Konflik adalah Suatu proses antara dua orang atau lebih dimana salah satu pihak
berusaha menyingkirkan pihak lain dengan cara menghancurkan atau membuatnya
tidak berdaya.
Konflik Organisasi
Adalah suatu proses interaksi yang terjadi akibat adanya ketidaksesuaian antara dua
pendapat (sudut pandang) yang berpengaruh terhadap pihak pihak yang terlibat baik
pengaruh positif maupun negatif.
3. Jenis –Jenis Konflik
Konfik dalam individu sendiri
Konflik antara Individu dalam organisasi yang sama
Konflik antar Individu dan kelompok
Konflik antar Kelompok dalam Organisasi yang sama
Konfik antar Organisasi yang disebabkan karena persaingan Ekonomi
4. SUMBER KONFLIK
Perbedaan Individu, baik itu berupa perbedaan pendapat, perasaan dan pendirian.
Perbedaan Latar belakang Kebudayaan, sehingga membentuk pribadi-pribadi yang
berbeda pula
Perbedaan kepentingan Individu atau kelompok
Perubahan-perubahan nilai yang muncul mendadak dalam Masyarakat
Perubahan pola interaksi satu dengan yang lainnya.
5. STRATEGIS PENYELESAIAN KONFLIK
Kompetisi
Penyelesaian konflik yang menggambarkan satu pihak mengalahkan atau mengorbankan yang lain.
Di sebut win-lose orientation
Akomodasi
Penyelesaian konflik yang menggambarkan kompetisi bayangan cermin yang memberikan
keseluruhannya penyelesaian pada pihak lain tanpa ada usaha memperjuangkan tujuannya sendiri
Sharing
Suatu pendekatan penyelesaian kompromistis antara dominasi kelompok dan kelompok damai.
Satu pihak memberi dan yang lain menerima sesuatu.
Kolaborasi
Bentuk usaha penyelesaian konflik yang memuaskan kedua belah pihak. Usaha ini adalah
pendekatan pemecahan problem (problem-solving approach)
Penghindaran
Menyangkut ketidakpedulian dari kedua kelompok. Keadaaan ini menggambarkan penarikan
kepentingan atau mengacuhkan kepentingan kelompok lain.
6. Motivasi
Motivasi merupakan satu penggerak dari dalam hati seseorang untuk melakukan atau
mencapai sesuatu tujuan. Motivasi juga bisa dikatakan sebagai rencana atau keinginan
untuk menuju kesuksesan dan menghindari kegagalan hidup.
Motivasi yang bersifat intinsik adalah manakala sifat pekerjaan itu sendiri yang
membuat seorang termotivasi, orang tersebut mendapat kepuasan dengan melakukan
pekerjaan tersebut bukan karena rangsangan lain seperti status ataupun uang atau bisa
juga dikatakan seorang melakukan hobbynya. Sedangkan motivasi ekstrinsik adalah
manakala elemen elemen diluar pekerjaan yang melekat di pekerjaan tersebut menjadi
faktor utama yang membuat seorang termotivasi seperti status ataupun kompensasi.
7. TEORI MOTIVASI
TEORI MOTIVASI ABRAHAM MASLOW (1943-1970)
Abraham Maslow (1943;1970) mengemukakan bahwa pada dasarnya semua manusia
memiliki kebutuhan pokok. Ia menunjukkannya dalam 5 tingkatan yang berbentuk
piramid, orang memulai dorongan dari tingkatan terbawah. Lima tingkat kebutuhan itu
dikenal dengan sebutan Hirarki Kebutuhan Maslow.
Kebutuhan fisiologis (rasa haus, lapar dan sebagainya)
Kebutuhan rasa aman ( merasa aman, terlindungi dari bahaya)
Kebutuhan akan rasa cinta dan rasa memiliki (berafiliasi dengan orang lain, diterima dan
memiliki)
Kebutuhan akan penghargaan ( berprestasi, berkompetensi, dan mendapatkan dukungan serta
pengakuan)
Kebutuhan aktualisasi diri
8. TEORI MOTIVASI HERZBERG (1966)
Menurut Herzberg (1966), ada dua jenis faktor yang mendorong seseorang untuk berusaha
mencapai kepuasan dan menjauhkan diri dari ketidakpuasan. Dua faktor itu disebutnya
faktor higiene (faktor ekstrinsik) dan faktor motivator (faktor intrinsik).
Faktor higiene memotivasi seseorang untuk keluar dari ketidakpuasan, termasuk
didalamnya adalah hubungan antar manusia, imbalan, kondisi lingkungan, dan sebagainya
(faktor ekstrinsik), sedangkan faktor motivator memotivasi seseorang untuk berusaha
mencapai kepuasan, yang termasuk didalamnya adalah achievement, pengakuan, kemajuan
tingkat kehidupan, dsb (faktor intrinsik).
9. TEORI MOTIVASI DOUGLAS MCGREGOR
Mengemukakan dua pandangan manusia yaitu teori X (negative) dan teori Y (positif),
Menurut teori x, 4 pengandaian yang di pegang manajer :
Karyawan secara inheren tertanam dalam dirinya tidak menyukai kerja
Karyawan tidak menyukai kerja, merka harus di awasi atau di ancam dengan hukuman untuk
mencapai tujuan.
Karyawan akan menghindari tanggung jawab.
Kebanyakan karyawan menaruh keamanan di atas semua factor yang di kaitkan dengan kerja.
10. Kontras dengan pandangan negative ini mengenai kodrat manusia ada empat teori Y :
Karyawan dapat memandang kerjasama dengan sewajarnya seperti Istirahat dan
bermain.
Orang akan menjalankan pengarahan diri dan pengawan diri jika mereka komit oada
sasaran.
Kemampuan untuk mengambil keputusan inovatif dan menerima tanggung jawab.
11. TEORI DAVID MC CLELLAND (1961)
Menurut Mc Clelland (1961), menyatakan bahwa ada tiga hal penting yang menjadi
kebutuhan manusia yaitu :
Need for achievement (kebutuhan akan prestasi)
Need fo affiliation (kebutuhan akan hubungan social/hamper sama dengan soscianeednya
maslow).
Need for powe (dorongan untuk mengatur