SlideShare a Scribd company logo
1 of 28
1
Sistem Koordinasi
2
Sistem Koordinasi
3
Sistem Koordinasi
Kata Pengantar
Puji dan syukur saya panjatkan ke hadirat Allah Subhanahu wa Ta’ala,
karena berkat taufik dan hidayah-Nya, buku “Sistem Koordinasi dan Alat
Indra” ini dapat selesai.
Shalawat dan salam tak lupa saya sampaikan kepada Nabi Muhammad SAW
beserta keluarga dan sahabatnya, yang dengan usahanya yang tidak
mengenal lelah, menyebabkan kita dapat hidup dalam naungan Allah SWT
serta berada di jalan yang diridhai-Nya.
Saya juga mengucapakan terimakasih kepada dosen pembimbing mata kuliah
Media dan Teknologi yaitu Ibu Yanti Herlanti, M.Pd. Selanjutnya saya
sampaikan, bahwa dalam buku ini saya membahas tentang sistem koordinasi
dan alat indra.
Saya berharap makalah ini dapat bermanfaat bagi siapapun yang
membacanya. Saya juga meminta maaf karena kekurang sempurnaan buku
ini. Oleh sebab itu, saya sangat menghargai saran dan kritik yang
membangun terkait buku ini.
Jakarta,21 November 2014
Penulis
4
Sistem Koordinasi
Daftar Isi
A. Sub Cover …………………………………………………. 1
B. Kata Pengantar …………………………………………… 2
C. Daftar Isi ………………………………………………… 3
D. Peta Konsep ……………………………………………… 5
E. Isi
I. Pengertian sistem koordinasi …………………. 6
II. Fungsi sistem koordinasi ……………………… 6
III. Komponen sistem koordinasi ………………… 6
IV. Pengertian sistem saraf ………………………... 7
V. Struktur sel saraf (neuron) ……………………. 7
VI. Macam-macam neuron ……………………….. 8
VII. Gerak sadar dan gerak reflex ………………….. 8
VIII. Sistem saraf pusat ……………………………... 9
IX. Sistem saraf tepi ……………………………… 10
X. Gangguan pada sistem saraf ………………….. 10
XI. Pengertian hormone ………………………….. 11
XII. Ciri-ciri hormone …………………………….. 12
XIII. Kelenjar endokrin pada manusia …………….. 12
XIV. Gangguan pada sistem hormone …………….. 14
XV. Alat indra”mata” ………………………………. 14
XVI. Alat indra “telingga” ………………………….. 15
XVII. Alat indra “hidung” …………………………… 16
XVIII. Alat indra “lidah” …………………………….. 16
XIX. Alat indra “kulit” ……………………………… 17
XX. Gangguan pada panca indra …………………… 18
5
Sistem Koordinasi
F. Evaluasi
a. Pilihan Ganda ………………………………………… 20
b. Essay …………………………………………………. 23
c. Teka-Teki Silang …………………………………….. 24
G. Daftar Pustaka …………………………………………… 26
6
Sistem Koordinasi
7
Sistem Koordinasi
Apa yang dimaksuddengan
sistem koordinasi?
Sistem koordinasi merupakan suatu sistem yang mengatur kerja
semua sistem organ agar dapat bekerja secara serasi. Sistem
koordinasi bekerja untuk menerima rangsangan, mengolahnya dan
kemudian meneruskannya untuk menanggapi rangsangan.
Apa fungsisistem
koordinasi?
Mengatur dan mengendalikan kerja sistem organ tubuh yang lain
sehingga bekerja sesuai fungsinya.
Apa saja komponen sistem
koordinasi?
Reseptor: Bagian tubuh yang berfungsi sebagai penerima
rangsangan, yaitu indra.
Konduktor: Bagian tubuh yang berfungsi sebagai penghantar
rangsangan, yaitu sel-sel saraf (neuron).
8
Sistem Koordinasi
Efektor: Bagian tubuh yang menanggapi rangsangan, yaitu otot.
Apa yang dimaksud
dengan sistem saraf?
Sistem saraf terdiri dari jutaan sel – sel saraf yang memiliki bentuk
bervariasi. Sel saraf ini disebut neuron. Sistem ini melakukan kontrol
terhadap kegiatan yang dilakukan di seluruh tubuh agar mencapai
kondisi Homeostatis ( seimbang- balancing).
Bagaimana struktursel
saraf (neuron)?
Badan Sel memiliki nukleus dan nukleolus
yang dikelilingi oleh sitoplasma granuler.
Badan sel yang berkelompok selain di saraf
pusat disebut ganglion (jamak : ganglia).
Dendrit juluran pendek bercabang – cabang
yang keluar dari badan sel. Berfungsi untuk
menerima rangsangan dan membawanya ke
badan sel saraf.
Akson juluran panjang dari badan sel yang
berfungsi untuk mengantarkan impuls
menjauhi badan sel. Ujung akson akan
bertemu dengan dendrit dihubumgkan
dengan sinapsis.
Sinapsis sambungan antar neuron. Sinaps
dapat menjalarkan dan menghambat impuls.
Pada sinaps terdapat celah yang disebut celah
sinaps. Mengandung neurotransmitter (zat
penghantar).
9
Sistem Koordinasi
Apa macam-macam neuron?
Neuron sensorik: Neuron yang membawa rangsangan dari reseptor
(indra) ke pusat susunan saraf (otak dan sumsum tulang belakang).
Neuron konektor (asosiasi): Neuron yang membawa rangsangan
dari neuron sensorik ke neuron motorik.
Neuron motorik: Neuron yang membawa rangsangan dari pusat
susunan saraf ke efektor (otot dan kelenjar).
Apa perbedaan gerak sadar
dengan gerak refleks?
Gerak Sadar gerak ini merupakan gerak yang dilakukan dengan
sadar. Gerakan ini dapat terjadi melalui serangkaian impuls panjang
dan diolah oleh pusat saraf. Contoh gerak sadar adalah berlari dan
makan.
Gerak Refleks gerak ini merupakan gerak yang dilakukan secara
tidak sadar dan kecepatannya lebih cepat dari gerak sadar. Gerakan
ini terjadi melalui rangkaian impuls pendek tanpa diolah ke pusat
saraf. Contoh gerak refleks misalkan saat terkejut dan saat menyentuh
benda yang terlalu panas.
10
Sistem Koordinasi
Apa yang dimaksud
sistem saraf pusat?
Saraf pusat terdiri atas otak dan sumsum tulang belakang:
Otak dilindungi oleh selaput
meninges. Pada manusia, otak terdiri
atas 2 belahan (hemisfer), yaitu
belahan otak kiri dan otak kanan.
Kedua belahan dihubungkan oleh
balok otak berongga yang berisi
cairan getah bening yang disebut
cerebrospinal. Pada tali spinal terjadi
pindah silang, sehingga terjadi
kebalikan sistem pengendalian, di
mana otak kanan akan
mengendalikan tubuh bagian kiri dan
sebaliknya.
Sumsum Tulang Belakang
merupakan lanjutan dari medula
oblongata sampai dengan ruas kedua
tulang pinggang. Bagian luarnya
berwarna putih, bagian dalamnya
berwarna hitam. . Lapisan pelindung
otak (piameter, araknoid dan
durameter). Menyerupai plasma dan
cairan interstisial tp tdk mengandung
protein. Mempunyai peran yaitu
untuk Sebagai bantalan untuk jaringan
lunak otak dan medulla spinalis,
Sebagai media pertukaran nutrient dan
zat buangan antara darah dan otak
serta medulla spinalis.
11
Sistem Koordinasi
Apa yang dimaksud sistem
saraf tepi?
Apa saja gangguan pada
sistem saraf?
Merupakan lanjutan dari neuron
yang bertugas membawa impuls
dari dan menuju ke sistem saraf
pusat. Sistem saraf tepi atau saraf
perifer mempunyai 2 subdivisi
fungsional utama yaitu sistem
somatik dan otonom. Eferen
somatik dipengaruhi oleh
kesadaran yang mengatur fungsi-
fungsi seperti kontraksi otot untuk
memindahkan suatu benda.
Sedangkan sistem otonom tidak
dipengaruhi oleh kesadaran
dalam mengatur kebutuhan tubuh
sehari-hari. Sistem saraf otonom
terutama terdiri atas saraf motorik
visera (eferen) yang menginversi
otot polos organ visera,otot
jantung,pembuluh darah dan
kelenjar eksokrin.
12
Sistem Koordinasi
Epilepsi merupakan penyakit kelainan pada neuron di otak. Penderita
tidak dapat merespon berbagai rangsangan dan otot rangka
berkontraksi secara tidak terkontrol. Penyakit ini disebabkan oleh
kerusakan otak yang terjadi akibat kerusakan saat kelahiran, kelainan
metabolisme, infeksi, toksin, kecelakaan, atau tumor. Dapat ditangani
dengan pemberian obat antipiretik.
Neuritis merupakan iritasi pada neuron. Disebabkan karena
kekurangan vitamin, keracunan, atau pengaruh obat – obatan.
Alzheimer merupakan penyakit yang sering menyerang manusia
yang berusia lebih dari 65 tahun. Menimbulkan berkurangnya daya
ingat dan kemampuan untuk melakukan kegiatan sehari – hari.
Penderita dianjurkan untuk mengonsumsi antioksidan untuk
menambah daya ingat.
Stroke kerusakan otak yang terjadi akibat tersumbatnya atau
pecahnya pembuluh darah otak.
Parkinson disebabkan karena berkurangnya neurotranslator dopamin
pada dasar ganglion. Gejala penyakit : tangan gemetaran sewaktu
istirahat ( tetapi gemetaran itu hilang sewaktu tidur ), sulit bergerak,
kekakuan otot, mata sulit berkedip dan langkah kaki menjadi kecil
dan kaku.
Apa yang dimaksud
dengan hormon?
Hormon adalah zat kimia berbentuk senyawa organik yang dihasikan
oleh senyawa organik. Hormon mengatur berbagai aktivitas dalam
tubuh, seperti homeostasis (pengaturan secara otomatis dalam tubuh
13
Sistem Koordinasi
agar kelangsungan hidup dapat dipertahankan), metabolisme,
reproduksi, pertumbuhan, dan perkembangan. Hormon dihasilkan
oleh kelenjar endokrin, atau disebut juga kelenjar buntu, karena
hormon tidak dialirkan melalui saluran, namun langsung masuk ke
pembuluh darah.
Apa ciri-ciri hormon?
Diproduksi dan disekresikan ke dalam darah oleh sel kelenjar
endokrin dalam jumlah sedikit. Diangkut ke sel atau jaringan tujuan
oleh darah. Mengadakan interaksi dengan reseptor khusus yang
berada di sel target. Memiliki pengaruh mengaktifkan enzim khusus.
Dapat memengaruhi beberapa sel target yang berlainan. Hormon
bekerja atas perintah dari saraf. Sistem yang mengatur kerjasama
antara sistem saraf dan sistem hormn terletak di daerah hipotalamus,
atau disebut juga kendali saraf endokrin. Karena hormon
memengaruhi kerja organ yang sifatnya spesifik, maka kelainan yaitu
timbul akan mudah ditelusuri. Pengaruh kerja hormon tidak secepat
pengaruh saraf.
Apa saja kelenjar endoktrin
pada manusia?
14
Sistem Koordinasi
Kelenjar hipofisis terletak pada dasar
otak besar. Berukuran kecil dan bulat
dengan diameter 1,3 cm. Mensekresikan
berbagai macam hormon yang mengatur
bermacam – macam kegiatan yang
berlangsung dalam tubuh. Disebut
kelenjar pengendali atau mastergland.
Hipofisis lobus anterior menghasilkan
hormone:
Somatotropin (STH) : merangsang
sintesis protein dan metabolisme lemak,
merangsang pertumbuhan tulang dan otot.
Tirotropin (TSH) : mengontrol
pertumbuhan dan perkembangan kelenjar
gondok, merangsang sekresi tiroksin.
Prolaktin (PRL) : memelihara korpus
luteum untuk memproduksi prgesteron
dan ASI.
Adrenocorticotrpic Hormone (ACTH) :
mempengaruhi aktivitas kelenjar anak
ginjal pada bagian korteks.
Hormon gonadotropin Hormon
gonadotropin pada wanita : LH :
memengaruhi pematangan folikel dalam
ovarium, menghasilkan hormon
progesteron. FSH : merangsang
pematangan folikel dalam ovarium,
menghasilkan hormon estrogen Hormon
gonadotropin pada pria FSH :
merangsang terjadinya spermatogenesis.
ICSH : merangsang sel interstitial testis
untuk memproduksi testosteron dan
androgen.
Kelenjar Tiroid terdapat di
bawah jakun di depan trakea.
Kelenjar tiroid menghasilkan
hormon tiroksin dan
triyodotironin. Hormon tiroksin
dan triyodotironin berfungsi
untuk mempengaruhi
metabolisme sel tubuh dan
pengaturan suhu tubuh.
Kelenjar Paratiroid erletak di
belakang kelenjar tiroid.
Menghasilkan parathormon yang
berfungsi untuk mengatur
konsentrasi ion Ca dan P dalam
cairan ekstraseluler.
Kelenjar adrenal (anak ginjal)
Kelenjar Kelamin yaitu ovarim
dan testis.
Kelenjar Pankreas
Kelenjar Plasenta
15
Sistem Koordinasi
Apa gangguan pada
sistem hormon?
Gigantisme : kelebihan hormon pertumbuhan dan STH, sehingga
badan bertumbuh sangat besar.
Kretinisme : kekurangan hormon pertumbuhan dan STH, sehingga
pertumbuhan badan terhambat.
Akromegali : kelebihan hormon pertumbuhan dan STH, sehingga
terjadi pertumbuhan tidak seimbang pada tulang tangan, jari kaki,
rahang, atau tulang hidung.
Tetani : kekurangan hormon parathormon, sehingga kadar kapur
dalam darah menurun, kejang otot pada tangan dan kaki, jari tangan
membengkok ke arah pangkal, gangguan saraf dan sulit tidur.
Diabetes melitus : kekurangan hormon insulin, sehingga kadar gula
dalam darah berlebihan. Badan lemas, sering merasa lapar dan urin
yang dikeluarkan jumlahnya banyak.
Adison : kerusakan kelenjar anak ginjal pada bagian korteks.
Penderita mengalami kelelahan, nafsu makan berkurang, mual,
muntah – muntah.
Alat indra ‘mata’?
16
Sistem Koordinasi
Alat indra ‘telingga’?
Sistem kerja mata :
Mata menangkap cahaya. Cahaya
difokuskan menuju retina oleh kornea,
dan diatur jumlahnya oleh pupil. Cahaya
ditangkap oleh sel batang (untuk
bayangan) dan sel kerucut (untuk warna)
yang terletak di retina. Impuls dari sel
dijalarkan ke neuron bipolar, lalu ke
neuron ganglion. Akson neuron ganglion
akan membentuk saraf otak II, lalu
impuls disampaikan ke pusat saraf.
Telinga luar. Daun telinga, berfungsi
untuk membantu mengarahkan suara ke
dalam liang telinga dan akhirnya
menuju gendang telinga. Saluran telinga
luar, berfungsi sebagai saluran yang
menyampaikan suara dari luar menuju
ke gendang telinga. Membran timpani
(gendang telinga), berfungsi untuk
meneruskan suara ke telinga tengah.
Tulang martil, berfungsi untuk
meneruskan getaran suara. Tulang
landasan, berfungsi untuk meneruskan
getaran suara. Tulang sanggurdi,
berfungsi untuk meneruskan getaran ke
koklea. Saluran eustachius, berfungsi
untuk menyeimbangkan tekanan telinga
luar dengan telinga dalam.
Telinga dalam. Labirin osea, merupakan rongga pada tulang pelipis yang dilapisi periosteum b
Labirin membranasea, bentuknya
menyerupai labirin osea, namun
letaknya lebih ke dalam dan
dilapisi sel epitel serta berisi
cairan endolimfe.
17
Sistem Koordinasi
Alat indra ‘hidung’?
Alat indra ‘lidah’?
Rongga hidung terbagi atas 2 bagian yakni
secara longitudinal oleh septum hidung
secara transversal olehkonka superior,
medialis, daninferior. Hidung berfungsi
sebagai saluran untuk udara mengalir ke
dan dar iparu-paru. Jalan napas ini
berfungsi sebagai penyaring kotoran dan
melembabkan serta menghangatkan udara
yang dihirupkan kedalam paru-paru.
Hidung bertanggung jawab terhadap
olfaktori atau penciuman bau gas karena
reseptor olfaksi terletak dalam mukosa
hidung. Fungsi ini berkurang sejalan
dengan pertambahan usia.
18
Sistem Koordinasi
Alat indra ‘kulit’?
Sebagian besar, lidah tersusun atas otot rangka
yang terlekat pada tulang hyoideus, tulang rahang
bawah dan processus styloideus di tulang pelipis.
Terdapat dua jenis otot pada lidah yaitu otot
ekstrinsik dan intrinsik. Lidah memiliki
permukaan yang kasar karena adanya tonjolan
yang disebut papila.Terdapat tiga jenis papila
yaitu: Papila filiformis (fili=benang); berbentuk
seperti benang halus Papila sirkumvalata
(sirkum=bulat); berbentuk bulat, tersusun seperti
huruf V di belakang lidah Papila fungiformis
(fungi=jamur); berbentuk seperti jamur. Terdapat
satu jenis papila yang tidak terdapat pada manusia,
yakni papila folliata pada hewan pengerat. Tunas
pengecap adalah bagian pengecap yang ada di
pinggir papila, terdiri dari dua sel yaitu sel
penyokong dan sel pengecap. Sel pengecap
berfungsi sebagai reseptor, sedangkan sel
penyokong berfungsi untuk menopang.
19
Sistem Koordinasi
Apa gangguan pada
panca indra?
Mata :
 Miopi yakni seseorang yang tidak dapat melihat benda yang
berjarak jauh. Biasanya terjadi pada pelajar.dapat dibantu
dengan kacamata berlensa cekung.
 Hipermetropi yaitu seseroang yang tidak dapat melihat benda
yang berjarak dekat dari mata. Dapat dibantu dengan
kacamata berlensa cembung.
Nyeri, merupakan ujung saraf bebas yang
terletak di seluruh tubuh. Panas dan dingin,
reseptornya berupa ujung saraf. Sentuhan,
reseptornya adalah korpus meissner, diskus
Merkel, dan ujung saraf yang melingkari akar
rambut. Letaknya di dekat permukaan kulit.
Tekanan, reseptornya adalah korpus Paccini,
Ruffini, dan Krause. Letaknya agak dalam pada
kulit. Pada bibir, ujung jari, ujung lidah dan alat
kelamin terdapat banyak reseptor dengan serabut
saraf sensorik, sehingga dapat membedakan dua
titik rangsangan, sedekat apapun jaraknya. Pada
punggung memiliki sedikit reseptor, sehingga
punggung hanya dapar membedakan dua titik
rangsangan jika jarak antar titik rangsangan lebih
besar dari 70 mm.
20
Sistem Koordinasi
 Presbiopi adalah seseorang yang tidak dapat melihat benda
yang berjarak dekat maupun berjarak jauh.Dapat dibantu
dengan kacamata berlensa rangkap. Biasa terjadi pada lansia.*
Kerabunan dan kebutaan. Buta berarti seseorang tidak dapat
melihat benda apapun sama sekali. Buta bisa saja diakibatkan
keturunan, maupun kecelakaan. Rabun berarti seseorang
hanya dapat melihat dengan samar-samar. Orang-orang yang
buta maupun rabun biasanya "membaca" dengan jari-jarinya.
Ini disebut huruf Braille.
 Buta warna adalah suatu kondisi dimana seseorang sama
sekali tidak dapat membedakan warna. Yang dapat dilihat
hanyalah warna hitam, abu-abu, dan putih. Buta warna
biasanya merupakan penyakit turunan. Artinya jika seseorang
buta warna, hampir pasti anaknya juga buta warna.
 Katarak adalah suatu penyakit mata di mana lensa mata
menjadi buram karena penebalan Lensa Mata dan terjadi pada
orang lanjut usia (lansia).
 Astigmatis adalah ketidakaturan lengkung - lengkung
permukaan bias mata yang berakibat cahaya tidak fokus pada
satu titik retina(bintik kuning). Dapat dibantu dengan
kacamata slinder/Operasi refraktif
2. Telinga :
Tuli, dapat terjadi karena kerusakan tulang pendengaran, kotoran
yang menumpuk di saluran telinga luar, peradangan pada telinga
tengah atau kerusakan saraf pendengaran.
3. Hidung :
Anosmia, disebabkan oleh : Penyumbatan rongga hidung akibat
pilek, terdapat tumor atau polip di rongga hidung. Sel rambut
rusak akibat infeksi. Gangguan pada saraf pembau.
21
Sistem Koordinasi
Pilihan Ganda
1. Sistem koordinasi tubuh manusia terlaksana oleh adanya . . . .
a. Otak dan sistem saraf
b. Otak dan sumsum tulang belakang
c. Sistem saraf dan hormon
d. Hormon dan sumsum tulang belakang
2. Perhatikan gambar neuron ( sel saraf ) berikut ini Bagian no 1,
2, dan 3 berturut-turut adalah . . . .
a.Dendrit, akson, dan badan sel
b.Akson, badan sel, dan dendrit
c.Dendrit, badan sel, dan akson
d.Akson, dendrit, dan badan sel
3. Fungsi sumsum tulang belakang adalah sebagai . . . .
a. penghantar dan penghambat rangsangan dari luar
22
Sistem Koordinasi
b. pusat kesadaran dan pengaturan rangsangan dari luar
c. menghubungkan sistem saraf tepi ke otak
d. koordinasi alat-alat tubuh, pusat kesadaran, kemauan, dan
pikiran
4. Pernyataan yang benar tentang saraf simpatik dan
parasimpatik adalah . . .
a. Neuron konektor Menghantarkan rangsaang dari reseptor
ke pusat saraf
b. Neuron sensorik Menghantarkan tanggapan dari pusat saraf
ke efektor
c. Interneuron Menghubungkan neuron sensorik dengan
neuron motorik
d. Neuron motorik Menghantarkan rangsangan dari indera ke
pusat saraf
5. Penyakit kehilangan kemampuan untuk peduli terhadap diri
sendiri adalah penyakit. . . .
a. epilepsi
b. parkison
c. Alzheimer
d. amnesia
6. Dari berbagai macam hormon yang anda kenal, ada di
antaranya yang dihasilkan oleh pankreas, yaitu ….
a. tripsin
23
Sistem Koordinasi
b. Erepsin
c. Insulin
d. Amilase
e. pepsin
7. Sel yang berperan untuk penglihatan dalam gelap adalah…
a. Sel kerucut
b. Sel konus
c. Sel batang
d. Sel granulose
e. Sel fibroblast
8. Pada pangkal lidah dapat mendeteksi rasa…
a. Asin
b. Pahit
c. Gurih
d. Manis
e. Asam
9. Organ keseimbangan yang terdapat di telinga dalam terdiri
dari…
a. Tulang martil, tulang landasan, tulang sanggurdi
b. Pembuluh Eustachius dan membran timpani
24
Sistem Koordinasi
c. Koklea, tulang sanggurdi dan tulang landasan
d. Membrane timpani dan koklea
e. Saluran setengah lingkran, sakulus dan utrikulus
10. Syaraf keseimbangan terletak pada rongga telinga bagian……
a. Koklea
b. Vestibula
c. Membran timpani
d. Tulang martil
e. Tulang sanggurdi
Essay
1. Terangkan oleh Anda apa yang mendasari perbedaan dan persamaan
cara kerja sistem regulasi antara sistem saraf dan sistem hormon,
buatlah dalam tabel.
2. Dalam beberapa kasus, kita sering mendengar seseorang yang selalu
mencari sensasi dari kegiatan-kegiatan yang menegangkan, seperti
melompat dari ketinggian atau berperahu di arus deras. Dari beberapa
contoh kejadian tersebut, dapatkah Anda mencoba menganalisis apa
penyebab seseorang melakukan dan menyenangi kegiatan-kegiatan
seperti itu? Mekanisme apa yang menurut Anda membuat seseorang
kadangkala ketagihan dengan aktivitasnya tersebut?
3. Apa yang di maksud dengan saluran Eustachius?
4. Gambarkan peta rasa pada lidah!
5. Buatlah bagan/skema tentang pembagian sistem saraf manusia!
25
Sistem Koordinasi
Ayoo,asah otakmu dengan mengisi teka-
teki silang ini !!!
26
Sistem Koordinasi
27
Sistem Koordinasi
Daftar Pustaka
Campbell. Biologi Edisi Kedelapan Jilid 3. Jakarta: Erlangga. 2010.
http://artikelbiologi.com/2013/01/sistem-saraf-pada-manusia.html
http://mastugino.blogspot.com/2013/11/sistem-koordinasi.html
http://staff.unila.ac.id/gnugroho/files/2013/11/Sistem-Koordinasi-
dan-Alat-Indra.pdf
28
Sistem Koordinasi

More Related Content

What's hot

Bab 8 sistem regulasi manusia
Bab 8 sistem regulasi manusiaBab 8 sistem regulasi manusia
Bab 8 sistem regulasi manusiaRio Armando
 
Sistem koordinasi-dan-indra-pada-manusia
Sistem koordinasi-dan-indra-pada-manusiaSistem koordinasi-dan-indra-pada-manusia
Sistem koordinasi-dan-indra-pada-manusiashafhandustur
 
Sistem koordinasi manusia
Sistem koordinasi manusiaSistem koordinasi manusia
Sistem koordinasi manusiaSugeng Pamudji
 
Sistem saraf manusia dan mamalia lain terbagi menjadi sistem saraf pusat dan ...
Sistem saraf manusia dan mamalia lain terbagi menjadi sistem saraf pusat dan ...Sistem saraf manusia dan mamalia lain terbagi menjadi sistem saraf pusat dan ...
Sistem saraf manusia dan mamalia lain terbagi menjadi sistem saraf pusat dan ...kurkurr
 
Presentasi sistem saraf
Presentasi sistem sarafPresentasi sistem saraf
Presentasi sistem sarafNina Nhinut
 
Ppt jaringan saraf dan darah
Ppt jaringan saraf dan darah Ppt jaringan saraf dan darah
Ppt jaringan saraf dan darah Ainina Sa'id
 
Modul pertemuan psy faal pkk ke 3 materi sistem sa
Modul pertemuan psy faal pkk ke 3 materi sistem saModul pertemuan psy faal pkk ke 3 materi sistem sa
Modul pertemuan psy faal pkk ke 3 materi sistem sasuher lambang
 
Sistem saraf
Sistem sarafSistem saraf
Sistem sarafIs Wanto
 
Sist koordinasi
Sist koordinasiSist koordinasi
Sist koordinasiEn Jamilah
 
SISTEM KOORDINASI PADA MANUSIA DAN HEWAN
SISTEM KOORDINASI PADA MANUSIA DAN HEWANSISTEM KOORDINASI PADA MANUSIA DAN HEWAN
SISTEM KOORDINASI PADA MANUSIA DAN HEWANSiti Farida
 
Sistem Saraf Otonom
Sistem Saraf OtonomSistem Saraf Otonom
Sistem Saraf OtonomTasya Widya
 
Anatomi fisiologi sistem persarafan
Anatomi fisiologi sistem persarafan Anatomi fisiologi sistem persarafan
Anatomi fisiologi sistem persarafan Yusuf Aruke
 
Sistem koordinasi dan alat indera untuk widha
Sistem koordinasi dan alat indera untuk widhaSistem koordinasi dan alat indera untuk widha
Sistem koordinasi dan alat indera untuk widhaSandykerenz Yowhz
 
Sistem koordinasi manusia ppsx
Sistem koordinasi manusia ppsxSistem koordinasi manusia ppsx
Sistem koordinasi manusia ppsxGusty Aditya
 
Sistem saraf Oleh M.Badar
Sistem saraf  Oleh M.BadarSistem saraf  Oleh M.Badar
Sistem saraf Oleh M.BadarMuhammad Badar
 

What's hot (19)

Bab 8 sistem regulasi manusia
Bab 8 sistem regulasi manusiaBab 8 sistem regulasi manusia
Bab 8 sistem regulasi manusia
 
Sistem koordinasi
Sistem koordinasiSistem koordinasi
Sistem koordinasi
 
Sistem koordinasi-dan-indra-pada-manusia
Sistem koordinasi-dan-indra-pada-manusiaSistem koordinasi-dan-indra-pada-manusia
Sistem koordinasi-dan-indra-pada-manusia
 
Sistem koordinasi manusia
Sistem koordinasi manusiaSistem koordinasi manusia
Sistem koordinasi manusia
 
Sistem saraf manusia dan mamalia lain terbagi menjadi sistem saraf pusat dan ...
Sistem saraf manusia dan mamalia lain terbagi menjadi sistem saraf pusat dan ...Sistem saraf manusia dan mamalia lain terbagi menjadi sistem saraf pusat dan ...
Sistem saraf manusia dan mamalia lain terbagi menjadi sistem saraf pusat dan ...
 
Presentasi sistem saraf
Presentasi sistem sarafPresentasi sistem saraf
Presentasi sistem saraf
 
Ppt jaringan saraf dan darah
Ppt jaringan saraf dan darah Ppt jaringan saraf dan darah
Ppt jaringan saraf dan darah
 
Sistem saraf manusia 2
Sistem saraf manusia 2Sistem saraf manusia 2
Sistem saraf manusia 2
 
Sistem saraf
Sistem sarafSistem saraf
Sistem saraf
 
Modul pertemuan psy faal pkk ke 3 materi sistem sa
Modul pertemuan psy faal pkk ke 3 materi sistem saModul pertemuan psy faal pkk ke 3 materi sistem sa
Modul pertemuan psy faal pkk ke 3 materi sistem sa
 
Sistem saraf
Sistem sarafSistem saraf
Sistem saraf
 
Sistem koordinasi
Sistem koordinasiSistem koordinasi
Sistem koordinasi
 
Sist koordinasi
Sist koordinasiSist koordinasi
Sist koordinasi
 
SISTEM KOORDINASI PADA MANUSIA DAN HEWAN
SISTEM KOORDINASI PADA MANUSIA DAN HEWANSISTEM KOORDINASI PADA MANUSIA DAN HEWAN
SISTEM KOORDINASI PADA MANUSIA DAN HEWAN
 
Sistem Saraf Otonom
Sistem Saraf OtonomSistem Saraf Otonom
Sistem Saraf Otonom
 
Anatomi fisiologi sistem persarafan
Anatomi fisiologi sistem persarafan Anatomi fisiologi sistem persarafan
Anatomi fisiologi sistem persarafan
 
Sistem koordinasi dan alat indera untuk widha
Sistem koordinasi dan alat indera untuk widhaSistem koordinasi dan alat indera untuk widha
Sistem koordinasi dan alat indera untuk widha
 
Sistem koordinasi manusia ppsx
Sistem koordinasi manusia ppsxSistem koordinasi manusia ppsx
Sistem koordinasi manusia ppsx
 
Sistem saraf Oleh M.Badar
Sistem saraf  Oleh M.BadarSistem saraf  Oleh M.Badar
Sistem saraf Oleh M.Badar
 

Viewers also liked

Histoteknik
HistoteknikHistoteknik
Histoteknikdiqki
 
Percobaan 5 (pewarnaan)
Percobaan 5 (pewarnaan)Percobaan 5 (pewarnaan)
Percobaan 5 (pewarnaan)itatriewahyuni
 
Record matching over query results from Web Databases
Record matching over query results from Web DatabasesRecord matching over query results from Web Databases
Record matching over query results from Web Databasestusharjadhav2611
 
บทที่6
บทที่6บทที่6
บทที่6doublenutt
 
Materi Virus - Epi wahyuningsih
Materi Virus - Epi wahyuningsihMateri Virus - Epi wahyuningsih
Materi Virus - Epi wahyuningsihEpi Wahyuningsih
 
150301 how lrm drive conversion
150301 how lrm drive conversion150301 how lrm drive conversion
150301 how lrm drive conversionGunnar Counselman
 
150301 how lrm drives retention
150301 how lrm drives retention150301 how lrm drives retention
150301 how lrm drives retentionGunnar Counselman
 
Epi wahyuningsih 1113016100002 2
Epi wahyuningsih 1113016100002  2Epi wahyuningsih 1113016100002  2
Epi wahyuningsih 1113016100002 2Epi Wahyuningsih
 
Competency-Based Learning and Learning Relationship Management #LRM
Competency-Based Learning and Learning Relationship Management #LRMCompetency-Based Learning and Learning Relationship Management #LRM
Competency-Based Learning and Learning Relationship Management #LRMGunnar Counselman
 
Pewarnaan histokimia
Pewarnaan histokimiaPewarnaan histokimia
Pewarnaan histokimiaIrwin Septian
 
présentation sur la logistique industrielle
présentation sur la logistique industrielle présentation sur la logistique industrielle
présentation sur la logistique industrielle jaouad Fanid
 

Viewers also liked (19)

Histoteknik Dasar
Histoteknik DasarHistoteknik Dasar
Histoteknik Dasar
 
Histoteknik
HistoteknikHistoteknik
Histoteknik
 
Percobaan 5 (pewarnaan)
Percobaan 5 (pewarnaan)Percobaan 5 (pewarnaan)
Percobaan 5 (pewarnaan)
 
Work3 26
Work3 26Work3 26
Work3 26
 
Record matching over query results from Web Databases
Record matching over query results from Web DatabasesRecord matching over query results from Web Databases
Record matching over query results from Web Databases
 
บทที่6
บทที่6บทที่6
บทที่6
 
Materi Virus - Epi wahyuningsih
Materi Virus - Epi wahyuningsihMateri Virus - Epi wahyuningsih
Materi Virus - Epi wahyuningsih
 
Sik
SikSik
Sik
 
150301 how lrm drive conversion
150301 how lrm drive conversion150301 how lrm drive conversion
150301 how lrm drive conversion
 
150301 how lrm drives retention
150301 how lrm drives retention150301 how lrm drives retention
150301 how lrm drives retention
 
Ppt
PptPpt
Ppt
 
Epi wahyuningsih 1113016100002 2
Epi wahyuningsih 1113016100002  2Epi wahyuningsih 1113016100002  2
Epi wahyuningsih 1113016100002 2
 
Competency-Based Learning and Learning Relationship Management #LRM
Competency-Based Learning and Learning Relationship Management #LRMCompetency-Based Learning and Learning Relationship Management #LRM
Competency-Based Learning and Learning Relationship Management #LRM
 
Pewarnaan histokimia
Pewarnaan histokimiaPewarnaan histokimia
Pewarnaan histokimia
 
PPT Sistem Koordinasi
PPT Sistem KoordinasiPPT Sistem Koordinasi
PPT Sistem Koordinasi
 
Tsunamis
TsunamisTsunamis
Tsunamis
 
Buku Sistem Koordinasi
Buku Sistem KoordinasiBuku Sistem Koordinasi
Buku Sistem Koordinasi
 
présentation sur la logistique industrielle
présentation sur la logistique industrielle présentation sur la logistique industrielle
présentation sur la logistique industrielle
 
Bibliothèque hydraulique
Bibliothèque hydrauliqueBibliothèque hydraulique
Bibliothèque hydraulique
 

Similar to 2. buku

Laporan praktikum biologi GERAK REFLEKS PADA MANUSIA
Laporan praktikum biologi GERAK REFLEKS PADA MANUSIALaporan praktikum biologi GERAK REFLEKS PADA MANUSIA
Laporan praktikum biologi GERAK REFLEKS PADA MANUSIAKlara Tri Meiyana
 
Sistem saraf Pada Manusia ( Human Nervous System) Kelompok 1 ( Manik & Kharisma)
Sistem saraf Pada Manusia ( Human Nervous System) Kelompok 1 ( Manik & Kharisma)Sistem saraf Pada Manusia ( Human Nervous System) Kelompok 1 ( Manik & Kharisma)
Sistem saraf Pada Manusia ( Human Nervous System) Kelompok 1 ( Manik & Kharisma)Manik Puush
 
Kelompok 4 sistem regulasi pada manusia
Kelompok 4 sistem regulasi pada manusiaKelompok 4 sistem regulasi pada manusia
Kelompok 4 sistem regulasi pada manusiaeka noviana
 
Bab3sistemsaraf 111123222627-phpapp02
Bab3sistemsaraf 111123222627-phpapp02Bab3sistemsaraf 111123222627-phpapp02
Bab3sistemsaraf 111123222627-phpapp02Kurnia Wati
 
Media 7.d.3 sistem koordinasi-dan-indra-pada-manusia
Media 7.d.3 sistem koordinasi-dan-indra-pada-manusiaMedia 7.d.3 sistem koordinasi-dan-indra-pada-manusia
Media 7.d.3 sistem koordinasi-dan-indra-pada-manusiaIsmail Hamim
 
Sistem koordinasi pada Manusia
Sistem koordinasi pada ManusiaSistem koordinasi pada Manusia
Sistem koordinasi pada ManusiaDonna Dwipermana
 
Makalah jaringan syaraf dan darah
Makalah jaringan syaraf dan darah Makalah jaringan syaraf dan darah
Makalah jaringan syaraf dan darah Ainina Sa'id
 
Sistem saraf pada manusia
Sistem saraf pada manusiaSistem saraf pada manusia
Sistem saraf pada manusiayustinus victor
 
3. Koordinasi & Indera jadi.ppt
3. Koordinasi & Indera jadi.ppt3. Koordinasi & Indera jadi.ppt
3. Koordinasi & Indera jadi.pptJanieMraz
 
persarafan..pptx
persarafan..pptxpersarafan..pptx
persarafan..pptxmelys4
 
Sistem Koordinasi XI MIA (2)-Semester 2.pptx
Sistem Koordinasi XI MIA (2)-Semester 2.pptxSistem Koordinasi XI MIA (2)-Semester 2.pptx
Sistem Koordinasi XI MIA (2)-Semester 2.pptxNiscahayaSartikaN
 
KONSEP DASAR PRAKTIK KEBIDANAN (MAKALAH SISTEM SARAF SUSAH TIDUR/INSOM)
KONSEP DASAR PRAKTIK KEBIDANAN (MAKALAH SISTEM SARAF SUSAH TIDUR/INSOM)KONSEP DASAR PRAKTIK KEBIDANAN (MAKALAH SISTEM SARAF SUSAH TIDUR/INSOM)
KONSEP DASAR PRAKTIK KEBIDANAN (MAKALAH SISTEM SARAF SUSAH TIDUR/INSOM)tita_chubie
 

Similar to 2. buku (20)

Laporan praktikum biologi GERAK REFLEKS PADA MANUSIA
Laporan praktikum biologi GERAK REFLEKS PADA MANUSIALaporan praktikum biologi GERAK REFLEKS PADA MANUSIA
Laporan praktikum biologi GERAK REFLEKS PADA MANUSIA
 
Sistem saraf Pada Manusia ( Human Nervous System) Kelompok 1 ( Manik & Kharisma)
Sistem saraf Pada Manusia ( Human Nervous System) Kelompok 1 ( Manik & Kharisma)Sistem saraf Pada Manusia ( Human Nervous System) Kelompok 1 ( Manik & Kharisma)
Sistem saraf Pada Manusia ( Human Nervous System) Kelompok 1 ( Manik & Kharisma)
 
Kelompok 4 sistem regulasi pada manusia
Kelompok 4 sistem regulasi pada manusiaKelompok 4 sistem regulasi pada manusia
Kelompok 4 sistem regulasi pada manusia
 
Sistem saraf.pptx
Sistem saraf.pptxSistem saraf.pptx
Sistem saraf.pptx
 
sistem koordinasi manusia
sistem koordinasi manusiasistem koordinasi manusia
sistem koordinasi manusia
 
Bab3sistemsaraf 111123222627-phpapp02
Bab3sistemsaraf 111123222627-phpapp02Bab3sistemsaraf 111123222627-phpapp02
Bab3sistemsaraf 111123222627-phpapp02
 
Media 7.d.3 sistem koordinasi-dan-indra-pada-manusia
Media 7.d.3 sistem koordinasi-dan-indra-pada-manusiaMedia 7.d.3 sistem koordinasi-dan-indra-pada-manusia
Media 7.d.3 sistem koordinasi-dan-indra-pada-manusia
 
Sistem koordinasi pada Manusia
Sistem koordinasi pada ManusiaSistem koordinasi pada Manusia
Sistem koordinasi pada Manusia
 
Makalah jaringan syaraf dan darah
Makalah jaringan syaraf dan darah Makalah jaringan syaraf dan darah
Makalah jaringan syaraf dan darah
 
Sistem saraf pada manusia
Sistem saraf pada manusiaSistem saraf pada manusia
Sistem saraf pada manusia
 
SISTEM SARAF
SISTEM SARAFSISTEM SARAF
SISTEM SARAF
 
Tugas merangkum (repaired) yuni
Tugas  merangkum (repaired) yuniTugas  merangkum (repaired) yuni
Tugas merangkum (repaired) yuni
 
Tugas merangkum (repaired) yuni
Tugas  merangkum (repaired) yuniTugas  merangkum (repaired) yuni
Tugas merangkum (repaired) yuni
 
sistem saraf manusia
sistem saraf manusiasistem saraf manusia
sistem saraf manusia
 
Biologi bab 8
Biologi bab 8Biologi bab 8
Biologi bab 8
 
3. Koordinasi & Indera jadi.ppt
3. Koordinasi & Indera jadi.ppt3. Koordinasi & Indera jadi.ppt
3. Koordinasi & Indera jadi.ppt
 
persarafan..pptx
persarafan..pptxpersarafan..pptx
persarafan..pptx
 
Sistem Koordinasi XI MIA (2)-Semester 2.pptx
Sistem Koordinasi XI MIA (2)-Semester 2.pptxSistem Koordinasi XI MIA (2)-Semester 2.pptx
Sistem Koordinasi XI MIA (2)-Semester 2.pptx
 
Sistem Sara1 F
Sistem Sara1 FSistem Sara1 F
Sistem Sara1 F
 
KONSEP DASAR PRAKTIK KEBIDANAN (MAKALAH SISTEM SARAF SUSAH TIDUR/INSOM)
KONSEP DASAR PRAKTIK KEBIDANAN (MAKALAH SISTEM SARAF SUSAH TIDUR/INSOM)KONSEP DASAR PRAKTIK KEBIDANAN (MAKALAH SISTEM SARAF SUSAH TIDUR/INSOM)
KONSEP DASAR PRAKTIK KEBIDANAN (MAKALAH SISTEM SARAF SUSAH TIDUR/INSOM)
 

Recently uploaded

Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxssuser8905b3
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...Kanaidi ken
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASbilqisizzati
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptxSirlyPutri1
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidupfamela161
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 

Recently uploaded (20)

Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...PELAKSANAAN  + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY &  WAREHOUSING...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING...
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 

2. buku

  • 3. 3 Sistem Koordinasi Kata Pengantar Puji dan syukur saya panjatkan ke hadirat Allah Subhanahu wa Ta’ala, karena berkat taufik dan hidayah-Nya, buku “Sistem Koordinasi dan Alat Indra” ini dapat selesai. Shalawat dan salam tak lupa saya sampaikan kepada Nabi Muhammad SAW beserta keluarga dan sahabatnya, yang dengan usahanya yang tidak mengenal lelah, menyebabkan kita dapat hidup dalam naungan Allah SWT serta berada di jalan yang diridhai-Nya. Saya juga mengucapakan terimakasih kepada dosen pembimbing mata kuliah Media dan Teknologi yaitu Ibu Yanti Herlanti, M.Pd. Selanjutnya saya sampaikan, bahwa dalam buku ini saya membahas tentang sistem koordinasi dan alat indra. Saya berharap makalah ini dapat bermanfaat bagi siapapun yang membacanya. Saya juga meminta maaf karena kekurang sempurnaan buku ini. Oleh sebab itu, saya sangat menghargai saran dan kritik yang membangun terkait buku ini. Jakarta,21 November 2014 Penulis
  • 4. 4 Sistem Koordinasi Daftar Isi A. Sub Cover …………………………………………………. 1 B. Kata Pengantar …………………………………………… 2 C. Daftar Isi ………………………………………………… 3 D. Peta Konsep ……………………………………………… 5 E. Isi I. Pengertian sistem koordinasi …………………. 6 II. Fungsi sistem koordinasi ……………………… 6 III. Komponen sistem koordinasi ………………… 6 IV. Pengertian sistem saraf ………………………... 7 V. Struktur sel saraf (neuron) ……………………. 7 VI. Macam-macam neuron ……………………….. 8 VII. Gerak sadar dan gerak reflex ………………….. 8 VIII. Sistem saraf pusat ……………………………... 9 IX. Sistem saraf tepi ……………………………… 10 X. Gangguan pada sistem saraf ………………….. 10 XI. Pengertian hormone ………………………….. 11 XII. Ciri-ciri hormone …………………………….. 12 XIII. Kelenjar endokrin pada manusia …………….. 12 XIV. Gangguan pada sistem hormone …………….. 14 XV. Alat indra”mata” ………………………………. 14 XVI. Alat indra “telingga” ………………………….. 15 XVII. Alat indra “hidung” …………………………… 16 XVIII. Alat indra “lidah” …………………………….. 16 XIX. Alat indra “kulit” ……………………………… 17 XX. Gangguan pada panca indra …………………… 18
  • 5. 5 Sistem Koordinasi F. Evaluasi a. Pilihan Ganda ………………………………………… 20 b. Essay …………………………………………………. 23 c. Teka-Teki Silang …………………………………….. 24 G. Daftar Pustaka …………………………………………… 26
  • 7. 7 Sistem Koordinasi Apa yang dimaksuddengan sistem koordinasi? Sistem koordinasi merupakan suatu sistem yang mengatur kerja semua sistem organ agar dapat bekerja secara serasi. Sistem koordinasi bekerja untuk menerima rangsangan, mengolahnya dan kemudian meneruskannya untuk menanggapi rangsangan. Apa fungsisistem koordinasi? Mengatur dan mengendalikan kerja sistem organ tubuh yang lain sehingga bekerja sesuai fungsinya. Apa saja komponen sistem koordinasi? Reseptor: Bagian tubuh yang berfungsi sebagai penerima rangsangan, yaitu indra. Konduktor: Bagian tubuh yang berfungsi sebagai penghantar rangsangan, yaitu sel-sel saraf (neuron).
  • 8. 8 Sistem Koordinasi Efektor: Bagian tubuh yang menanggapi rangsangan, yaitu otot. Apa yang dimaksud dengan sistem saraf? Sistem saraf terdiri dari jutaan sel – sel saraf yang memiliki bentuk bervariasi. Sel saraf ini disebut neuron. Sistem ini melakukan kontrol terhadap kegiatan yang dilakukan di seluruh tubuh agar mencapai kondisi Homeostatis ( seimbang- balancing). Bagaimana struktursel saraf (neuron)? Badan Sel memiliki nukleus dan nukleolus yang dikelilingi oleh sitoplasma granuler. Badan sel yang berkelompok selain di saraf pusat disebut ganglion (jamak : ganglia). Dendrit juluran pendek bercabang – cabang yang keluar dari badan sel. Berfungsi untuk menerima rangsangan dan membawanya ke badan sel saraf. Akson juluran panjang dari badan sel yang berfungsi untuk mengantarkan impuls menjauhi badan sel. Ujung akson akan bertemu dengan dendrit dihubumgkan dengan sinapsis. Sinapsis sambungan antar neuron. Sinaps dapat menjalarkan dan menghambat impuls. Pada sinaps terdapat celah yang disebut celah sinaps. Mengandung neurotransmitter (zat penghantar).
  • 9. 9 Sistem Koordinasi Apa macam-macam neuron? Neuron sensorik: Neuron yang membawa rangsangan dari reseptor (indra) ke pusat susunan saraf (otak dan sumsum tulang belakang). Neuron konektor (asosiasi): Neuron yang membawa rangsangan dari neuron sensorik ke neuron motorik. Neuron motorik: Neuron yang membawa rangsangan dari pusat susunan saraf ke efektor (otot dan kelenjar). Apa perbedaan gerak sadar dengan gerak refleks? Gerak Sadar gerak ini merupakan gerak yang dilakukan dengan sadar. Gerakan ini dapat terjadi melalui serangkaian impuls panjang dan diolah oleh pusat saraf. Contoh gerak sadar adalah berlari dan makan. Gerak Refleks gerak ini merupakan gerak yang dilakukan secara tidak sadar dan kecepatannya lebih cepat dari gerak sadar. Gerakan ini terjadi melalui rangkaian impuls pendek tanpa diolah ke pusat saraf. Contoh gerak refleks misalkan saat terkejut dan saat menyentuh benda yang terlalu panas.
  • 10. 10 Sistem Koordinasi Apa yang dimaksud sistem saraf pusat? Saraf pusat terdiri atas otak dan sumsum tulang belakang: Otak dilindungi oleh selaput meninges. Pada manusia, otak terdiri atas 2 belahan (hemisfer), yaitu belahan otak kiri dan otak kanan. Kedua belahan dihubungkan oleh balok otak berongga yang berisi cairan getah bening yang disebut cerebrospinal. Pada tali spinal terjadi pindah silang, sehingga terjadi kebalikan sistem pengendalian, di mana otak kanan akan mengendalikan tubuh bagian kiri dan sebaliknya. Sumsum Tulang Belakang merupakan lanjutan dari medula oblongata sampai dengan ruas kedua tulang pinggang. Bagian luarnya berwarna putih, bagian dalamnya berwarna hitam. . Lapisan pelindung otak (piameter, araknoid dan durameter). Menyerupai plasma dan cairan interstisial tp tdk mengandung protein. Mempunyai peran yaitu untuk Sebagai bantalan untuk jaringan lunak otak dan medulla spinalis, Sebagai media pertukaran nutrient dan zat buangan antara darah dan otak serta medulla spinalis.
  • 11. 11 Sistem Koordinasi Apa yang dimaksud sistem saraf tepi? Apa saja gangguan pada sistem saraf? Merupakan lanjutan dari neuron yang bertugas membawa impuls dari dan menuju ke sistem saraf pusat. Sistem saraf tepi atau saraf perifer mempunyai 2 subdivisi fungsional utama yaitu sistem somatik dan otonom. Eferen somatik dipengaruhi oleh kesadaran yang mengatur fungsi- fungsi seperti kontraksi otot untuk memindahkan suatu benda. Sedangkan sistem otonom tidak dipengaruhi oleh kesadaran dalam mengatur kebutuhan tubuh sehari-hari. Sistem saraf otonom terutama terdiri atas saraf motorik visera (eferen) yang menginversi otot polos organ visera,otot jantung,pembuluh darah dan kelenjar eksokrin.
  • 12. 12 Sistem Koordinasi Epilepsi merupakan penyakit kelainan pada neuron di otak. Penderita tidak dapat merespon berbagai rangsangan dan otot rangka berkontraksi secara tidak terkontrol. Penyakit ini disebabkan oleh kerusakan otak yang terjadi akibat kerusakan saat kelahiran, kelainan metabolisme, infeksi, toksin, kecelakaan, atau tumor. Dapat ditangani dengan pemberian obat antipiretik. Neuritis merupakan iritasi pada neuron. Disebabkan karena kekurangan vitamin, keracunan, atau pengaruh obat – obatan. Alzheimer merupakan penyakit yang sering menyerang manusia yang berusia lebih dari 65 tahun. Menimbulkan berkurangnya daya ingat dan kemampuan untuk melakukan kegiatan sehari – hari. Penderita dianjurkan untuk mengonsumsi antioksidan untuk menambah daya ingat. Stroke kerusakan otak yang terjadi akibat tersumbatnya atau pecahnya pembuluh darah otak. Parkinson disebabkan karena berkurangnya neurotranslator dopamin pada dasar ganglion. Gejala penyakit : tangan gemetaran sewaktu istirahat ( tetapi gemetaran itu hilang sewaktu tidur ), sulit bergerak, kekakuan otot, mata sulit berkedip dan langkah kaki menjadi kecil dan kaku. Apa yang dimaksud dengan hormon? Hormon adalah zat kimia berbentuk senyawa organik yang dihasikan oleh senyawa organik. Hormon mengatur berbagai aktivitas dalam tubuh, seperti homeostasis (pengaturan secara otomatis dalam tubuh
  • 13. 13 Sistem Koordinasi agar kelangsungan hidup dapat dipertahankan), metabolisme, reproduksi, pertumbuhan, dan perkembangan. Hormon dihasilkan oleh kelenjar endokrin, atau disebut juga kelenjar buntu, karena hormon tidak dialirkan melalui saluran, namun langsung masuk ke pembuluh darah. Apa ciri-ciri hormon? Diproduksi dan disekresikan ke dalam darah oleh sel kelenjar endokrin dalam jumlah sedikit. Diangkut ke sel atau jaringan tujuan oleh darah. Mengadakan interaksi dengan reseptor khusus yang berada di sel target. Memiliki pengaruh mengaktifkan enzim khusus. Dapat memengaruhi beberapa sel target yang berlainan. Hormon bekerja atas perintah dari saraf. Sistem yang mengatur kerjasama antara sistem saraf dan sistem hormn terletak di daerah hipotalamus, atau disebut juga kendali saraf endokrin. Karena hormon memengaruhi kerja organ yang sifatnya spesifik, maka kelainan yaitu timbul akan mudah ditelusuri. Pengaruh kerja hormon tidak secepat pengaruh saraf. Apa saja kelenjar endoktrin pada manusia?
  • 14. 14 Sistem Koordinasi Kelenjar hipofisis terletak pada dasar otak besar. Berukuran kecil dan bulat dengan diameter 1,3 cm. Mensekresikan berbagai macam hormon yang mengatur bermacam – macam kegiatan yang berlangsung dalam tubuh. Disebut kelenjar pengendali atau mastergland. Hipofisis lobus anterior menghasilkan hormone: Somatotropin (STH) : merangsang sintesis protein dan metabolisme lemak, merangsang pertumbuhan tulang dan otot. Tirotropin (TSH) : mengontrol pertumbuhan dan perkembangan kelenjar gondok, merangsang sekresi tiroksin. Prolaktin (PRL) : memelihara korpus luteum untuk memproduksi prgesteron dan ASI. Adrenocorticotrpic Hormone (ACTH) : mempengaruhi aktivitas kelenjar anak ginjal pada bagian korteks. Hormon gonadotropin Hormon gonadotropin pada wanita : LH : memengaruhi pematangan folikel dalam ovarium, menghasilkan hormon progesteron. FSH : merangsang pematangan folikel dalam ovarium, menghasilkan hormon estrogen Hormon gonadotropin pada pria FSH : merangsang terjadinya spermatogenesis. ICSH : merangsang sel interstitial testis untuk memproduksi testosteron dan androgen. Kelenjar Tiroid terdapat di bawah jakun di depan trakea. Kelenjar tiroid menghasilkan hormon tiroksin dan triyodotironin. Hormon tiroksin dan triyodotironin berfungsi untuk mempengaruhi metabolisme sel tubuh dan pengaturan suhu tubuh. Kelenjar Paratiroid erletak di belakang kelenjar tiroid. Menghasilkan parathormon yang berfungsi untuk mengatur konsentrasi ion Ca dan P dalam cairan ekstraseluler. Kelenjar adrenal (anak ginjal) Kelenjar Kelamin yaitu ovarim dan testis. Kelenjar Pankreas Kelenjar Plasenta
  • 15. 15 Sistem Koordinasi Apa gangguan pada sistem hormon? Gigantisme : kelebihan hormon pertumbuhan dan STH, sehingga badan bertumbuh sangat besar. Kretinisme : kekurangan hormon pertumbuhan dan STH, sehingga pertumbuhan badan terhambat. Akromegali : kelebihan hormon pertumbuhan dan STH, sehingga terjadi pertumbuhan tidak seimbang pada tulang tangan, jari kaki, rahang, atau tulang hidung. Tetani : kekurangan hormon parathormon, sehingga kadar kapur dalam darah menurun, kejang otot pada tangan dan kaki, jari tangan membengkok ke arah pangkal, gangguan saraf dan sulit tidur. Diabetes melitus : kekurangan hormon insulin, sehingga kadar gula dalam darah berlebihan. Badan lemas, sering merasa lapar dan urin yang dikeluarkan jumlahnya banyak. Adison : kerusakan kelenjar anak ginjal pada bagian korteks. Penderita mengalami kelelahan, nafsu makan berkurang, mual, muntah – muntah. Alat indra ‘mata’?
  • 16. 16 Sistem Koordinasi Alat indra ‘telingga’? Sistem kerja mata : Mata menangkap cahaya. Cahaya difokuskan menuju retina oleh kornea, dan diatur jumlahnya oleh pupil. Cahaya ditangkap oleh sel batang (untuk bayangan) dan sel kerucut (untuk warna) yang terletak di retina. Impuls dari sel dijalarkan ke neuron bipolar, lalu ke neuron ganglion. Akson neuron ganglion akan membentuk saraf otak II, lalu impuls disampaikan ke pusat saraf. Telinga luar. Daun telinga, berfungsi untuk membantu mengarahkan suara ke dalam liang telinga dan akhirnya menuju gendang telinga. Saluran telinga luar, berfungsi sebagai saluran yang menyampaikan suara dari luar menuju ke gendang telinga. Membran timpani (gendang telinga), berfungsi untuk meneruskan suara ke telinga tengah. Tulang martil, berfungsi untuk meneruskan getaran suara. Tulang landasan, berfungsi untuk meneruskan getaran suara. Tulang sanggurdi, berfungsi untuk meneruskan getaran ke koklea. Saluran eustachius, berfungsi untuk menyeimbangkan tekanan telinga luar dengan telinga dalam. Telinga dalam. Labirin osea, merupakan rongga pada tulang pelipis yang dilapisi periosteum b Labirin membranasea, bentuknya menyerupai labirin osea, namun letaknya lebih ke dalam dan dilapisi sel epitel serta berisi cairan endolimfe.
  • 17. 17 Sistem Koordinasi Alat indra ‘hidung’? Alat indra ‘lidah’? Rongga hidung terbagi atas 2 bagian yakni secara longitudinal oleh septum hidung secara transversal olehkonka superior, medialis, daninferior. Hidung berfungsi sebagai saluran untuk udara mengalir ke dan dar iparu-paru. Jalan napas ini berfungsi sebagai penyaring kotoran dan melembabkan serta menghangatkan udara yang dihirupkan kedalam paru-paru. Hidung bertanggung jawab terhadap olfaktori atau penciuman bau gas karena reseptor olfaksi terletak dalam mukosa hidung. Fungsi ini berkurang sejalan dengan pertambahan usia.
  • 18. 18 Sistem Koordinasi Alat indra ‘kulit’? Sebagian besar, lidah tersusun atas otot rangka yang terlekat pada tulang hyoideus, tulang rahang bawah dan processus styloideus di tulang pelipis. Terdapat dua jenis otot pada lidah yaitu otot ekstrinsik dan intrinsik. Lidah memiliki permukaan yang kasar karena adanya tonjolan yang disebut papila.Terdapat tiga jenis papila yaitu: Papila filiformis (fili=benang); berbentuk seperti benang halus Papila sirkumvalata (sirkum=bulat); berbentuk bulat, tersusun seperti huruf V di belakang lidah Papila fungiformis (fungi=jamur); berbentuk seperti jamur. Terdapat satu jenis papila yang tidak terdapat pada manusia, yakni papila folliata pada hewan pengerat. Tunas pengecap adalah bagian pengecap yang ada di pinggir papila, terdiri dari dua sel yaitu sel penyokong dan sel pengecap. Sel pengecap berfungsi sebagai reseptor, sedangkan sel penyokong berfungsi untuk menopang.
  • 19. 19 Sistem Koordinasi Apa gangguan pada panca indra? Mata :  Miopi yakni seseorang yang tidak dapat melihat benda yang berjarak jauh. Biasanya terjadi pada pelajar.dapat dibantu dengan kacamata berlensa cekung.  Hipermetropi yaitu seseroang yang tidak dapat melihat benda yang berjarak dekat dari mata. Dapat dibantu dengan kacamata berlensa cembung. Nyeri, merupakan ujung saraf bebas yang terletak di seluruh tubuh. Panas dan dingin, reseptornya berupa ujung saraf. Sentuhan, reseptornya adalah korpus meissner, diskus Merkel, dan ujung saraf yang melingkari akar rambut. Letaknya di dekat permukaan kulit. Tekanan, reseptornya adalah korpus Paccini, Ruffini, dan Krause. Letaknya agak dalam pada kulit. Pada bibir, ujung jari, ujung lidah dan alat kelamin terdapat banyak reseptor dengan serabut saraf sensorik, sehingga dapat membedakan dua titik rangsangan, sedekat apapun jaraknya. Pada punggung memiliki sedikit reseptor, sehingga punggung hanya dapar membedakan dua titik rangsangan jika jarak antar titik rangsangan lebih besar dari 70 mm.
  • 20. 20 Sistem Koordinasi  Presbiopi adalah seseorang yang tidak dapat melihat benda yang berjarak dekat maupun berjarak jauh.Dapat dibantu dengan kacamata berlensa rangkap. Biasa terjadi pada lansia.* Kerabunan dan kebutaan. Buta berarti seseorang tidak dapat melihat benda apapun sama sekali. Buta bisa saja diakibatkan keturunan, maupun kecelakaan. Rabun berarti seseorang hanya dapat melihat dengan samar-samar. Orang-orang yang buta maupun rabun biasanya "membaca" dengan jari-jarinya. Ini disebut huruf Braille.  Buta warna adalah suatu kondisi dimana seseorang sama sekali tidak dapat membedakan warna. Yang dapat dilihat hanyalah warna hitam, abu-abu, dan putih. Buta warna biasanya merupakan penyakit turunan. Artinya jika seseorang buta warna, hampir pasti anaknya juga buta warna.  Katarak adalah suatu penyakit mata di mana lensa mata menjadi buram karena penebalan Lensa Mata dan terjadi pada orang lanjut usia (lansia).  Astigmatis adalah ketidakaturan lengkung - lengkung permukaan bias mata yang berakibat cahaya tidak fokus pada satu titik retina(bintik kuning). Dapat dibantu dengan kacamata slinder/Operasi refraktif 2. Telinga : Tuli, dapat terjadi karena kerusakan tulang pendengaran, kotoran yang menumpuk di saluran telinga luar, peradangan pada telinga tengah atau kerusakan saraf pendengaran. 3. Hidung : Anosmia, disebabkan oleh : Penyumbatan rongga hidung akibat pilek, terdapat tumor atau polip di rongga hidung. Sel rambut rusak akibat infeksi. Gangguan pada saraf pembau.
  • 21. 21 Sistem Koordinasi Pilihan Ganda 1. Sistem koordinasi tubuh manusia terlaksana oleh adanya . . . . a. Otak dan sistem saraf b. Otak dan sumsum tulang belakang c. Sistem saraf dan hormon d. Hormon dan sumsum tulang belakang 2. Perhatikan gambar neuron ( sel saraf ) berikut ini Bagian no 1, 2, dan 3 berturut-turut adalah . . . . a.Dendrit, akson, dan badan sel b.Akson, badan sel, dan dendrit c.Dendrit, badan sel, dan akson d.Akson, dendrit, dan badan sel 3. Fungsi sumsum tulang belakang adalah sebagai . . . . a. penghantar dan penghambat rangsangan dari luar
  • 22. 22 Sistem Koordinasi b. pusat kesadaran dan pengaturan rangsangan dari luar c. menghubungkan sistem saraf tepi ke otak d. koordinasi alat-alat tubuh, pusat kesadaran, kemauan, dan pikiran 4. Pernyataan yang benar tentang saraf simpatik dan parasimpatik adalah . . . a. Neuron konektor Menghantarkan rangsaang dari reseptor ke pusat saraf b. Neuron sensorik Menghantarkan tanggapan dari pusat saraf ke efektor c. Interneuron Menghubungkan neuron sensorik dengan neuron motorik d. Neuron motorik Menghantarkan rangsangan dari indera ke pusat saraf 5. Penyakit kehilangan kemampuan untuk peduli terhadap diri sendiri adalah penyakit. . . . a. epilepsi b. parkison c. Alzheimer d. amnesia 6. Dari berbagai macam hormon yang anda kenal, ada di antaranya yang dihasilkan oleh pankreas, yaitu …. a. tripsin
  • 23. 23 Sistem Koordinasi b. Erepsin c. Insulin d. Amilase e. pepsin 7. Sel yang berperan untuk penglihatan dalam gelap adalah… a. Sel kerucut b. Sel konus c. Sel batang d. Sel granulose e. Sel fibroblast 8. Pada pangkal lidah dapat mendeteksi rasa… a. Asin b. Pahit c. Gurih d. Manis e. Asam 9. Organ keseimbangan yang terdapat di telinga dalam terdiri dari… a. Tulang martil, tulang landasan, tulang sanggurdi b. Pembuluh Eustachius dan membran timpani
  • 24. 24 Sistem Koordinasi c. Koklea, tulang sanggurdi dan tulang landasan d. Membrane timpani dan koklea e. Saluran setengah lingkran, sakulus dan utrikulus 10. Syaraf keseimbangan terletak pada rongga telinga bagian…… a. Koklea b. Vestibula c. Membran timpani d. Tulang martil e. Tulang sanggurdi Essay 1. Terangkan oleh Anda apa yang mendasari perbedaan dan persamaan cara kerja sistem regulasi antara sistem saraf dan sistem hormon, buatlah dalam tabel. 2. Dalam beberapa kasus, kita sering mendengar seseorang yang selalu mencari sensasi dari kegiatan-kegiatan yang menegangkan, seperti melompat dari ketinggian atau berperahu di arus deras. Dari beberapa contoh kejadian tersebut, dapatkah Anda mencoba menganalisis apa penyebab seseorang melakukan dan menyenangi kegiatan-kegiatan seperti itu? Mekanisme apa yang menurut Anda membuat seseorang kadangkala ketagihan dengan aktivitasnya tersebut? 3. Apa yang di maksud dengan saluran Eustachius? 4. Gambarkan peta rasa pada lidah! 5. Buatlah bagan/skema tentang pembagian sistem saraf manusia!
  • 25. 25 Sistem Koordinasi Ayoo,asah otakmu dengan mengisi teka- teki silang ini !!!
  • 27. 27 Sistem Koordinasi Daftar Pustaka Campbell. Biologi Edisi Kedelapan Jilid 3. Jakarta: Erlangga. 2010. http://artikelbiologi.com/2013/01/sistem-saraf-pada-manusia.html http://mastugino.blogspot.com/2013/11/sistem-koordinasi.html http://staff.unila.ac.id/gnugroho/files/2013/11/Sistem-Koordinasi- dan-Alat-Indra.pdf