Dokumen tersebut membahas tentang integrasi nilai-nilai Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) dan literasi dalam implementasi Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan (SPMI) di satuan pendidikan. Tujuannya adalah menjadikan PPK dan literasi sebagai dasar dalam implementasi SPMI untuk mencapai Standar Nasional Pendidikan, mengidentifikasi tantangan dan solusi integrasinya, serta menghasilkan dokumen SPMI berbasis PPK dan literasi.
1. INTEGRASI PPK DAN LITERASI
DALAM IMPLEMENTASI SPMI
BIMTEK FASDA SPMI 2019
TIM LPMP JAWA BARAT
Bandung, 11 s.d 15 Maret 2019
2. Tujuan
1. Menjadikan Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) dan literasi
sebagai “ruh” dalam implementasi Sistem Penjaminan Mutu
Pendidikan (SPMI) di satuan pendidikan;
2. Mengidentifikasi tantangan dan alternatif solusi dalam
mengintegrasikan nilai-nilai PPK dan literasi dalam implementasi
SPMI;
3. Menghasilkan dokumen-dokumen SPMI yang berbasis PPK dan
literasi.
3/12/2019 LPMP Jawa Barat 2019 2
3. Penjaminan Mutu
Suatu mekanisme yang sistematis, terintegrasi dan berkelanjutan untuk memastikan
bahwa seluruh proses pendidikan sesuai dengan standar mutu dan aturan yang
ditetapkan.
3/12/2019 LPMP Jawa Barat 2019 3
PERENCANAAN
PENINGKATAN
MUTU
IMPLEMENTASI
PENINGKATAN
MUTU
MONITORING
DAN EVALUASI
ANALISIS
MUTU
PENDIDIKAN
PEMETAAN
MUTU
4. Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan (SPMP)
Pasal 1 ayat (3) Permendikbud Nomor 28 tahun 2016 tentang Sistem
Penjaminan Mutu Pendidikan (SPMP) Dasar dan Menengah:
“Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Dasar dan Menengah adalah
suatu kesatuan unsur yang terdiri atas organisasi, kebijakan, dan
proses terpadu yang mengatur segala kegiatan untuk meningkatkan
mutu pendidikan dasar dan menengah yang saling berinteraksi secara
sistematis, terencana dan berkelanjutan.”
3/12/2019 LPMP Jawa Barat 2019 4
5. Pengertian SPMI
• Pasal 1 ayat (4) Permendikbud Nomor 28 Tahun 2016:
“Sistem Penjaminan Mutu Internal Pendidikan Dasar dan Menengah,
yang selanjutnya disingkat SPMI-Dikdasmen adalah suatu kesatuan
unsur yang terdiri atas kebijakan dan proses yang terkait untuk
melakukan penjaminan mutu pendidikan yang dilaksanakan oleh setiap
satuan pendidikan dasar dan satuan pendidikan menengah untuk
menjamin terwujudnya pendidikan bermutu yang memenuhi atau
melampaui Standar Nasional Pendidikan.”
3/12/2019 LPMP Jawa Barat 2019 5
6. Siklus Penjaminan Mutu Internal
Pemetaan
Mutu
Penyusunan
Rencana
Pemenuhan
Pelaksanaan
Rencana
Pemenuhan
Evaluasi/Audit
Pelaksanaan
Rencana
Penetapan
Standar Mutu
3/12/2019 LPMP Jawa Barat 2019 6
Visi-Misi,
Kebijakan sekolah
Laporan hasil evaluasi:
• Pemenuhan 8 SNP
• Implementasi dari
rencana aksi
Dokumen perencanaan,
pengembangan sekolah
dan rencana aksi
Kebijakan Pemerintah
(Kurikulum, SNP, lainnya)
Output:
Capaian Kualitas sekolah
sesuai 8 SNP
Dokumen Evaluasi Diri
Sekolah
Sekolah
Kepala
Sekolah
Guru
Tata
Usaha
7. Penguatan Pendidikan Karakter
Pasal 1 ayat (1) Peraturan Presiden No. 87 Tahun 2017 tentang
Penguatan Pendidikan Karakter.
“Penguatan Pendidikan Karakter yang selanjutnya disingkat PPK adalah
gerakan pendidikan di bawah tanggung jawab satuan pendidikan untuk
memperkuat karakter peserta didik melalui harmonisasi olah hati, olah
rasa, olah pikir, dan olah raga dengan pelibatan dan kerja sama antara
satuan pendidikan, keluarga, dan masyarakat sebagai bagian dari
Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM).»
3/12/2019 LPMP Jawa Barat 2019 7
9. Gerakan Literasi
• Gerakan literasi dilatar belakangi oleh masih rendahnya minat baca
bangsa Indonesia;
• Gerakan literasi sebagai bagian dari penumbuhan budi pekerti
• Gerakan literasi perlu dimulai dari rumah, sekolah, dan masyarakat;
3/12/2019 LPMP Jawa Barat 2019 9
10. Kondisi Literasi di Indonesia
• Literasi Indonesia urutan 64 dari 65 negara
• Tingkat membaca siswa, Indonesia urutan ke 57 dari
65 negara (PISA, 2010)
• Indeks minat baca : 0,001 (setiap 1.000 penduduk
hanya satu yang membaca)
• Tingkat melek huruf orang dewasa : 65,5 persen
(UNESCO, 2012)
11. •Menurut data statistik dari UNESCO, dari
total 61 negara, Indonesia berada di
peringkat 60 dengan tingkat literasi
rendah. Peringkat 59 diisi oleh Thailand dan
peringkat terakhir diisi oleh Botswana. (Hari
Aksara Internasional, 2016)
13. •Dalam Progress in International Reading
Literacy Study (PIRLS) 2011 International
Results in Reading, Indonesia
menduduki peringkat ke-45 dari 48
negara peserta dengan skor 428 dari
skor rata-rata 500 (IEA, 2012).
14. •Uji literasi membaca dalam Programme for
International Student Assessment (PISA) 2009
menunjukkan peserta didik Indonesia berada
pada peringkat ke-57 dengan skor 396 (skor rata-
rata OECD 493), sedangkan PISA 2012
menunjukkan peserta didik Indonesia berada
pada peringkat ke-64 dengan skor 396 (skor
ratarata OECD 496) (OECD, 2013).
15. Mengapa Perlu PPK dan literasi?
Tantangan Internal
• Krisis jati diri bangsa
• Penguatan nilai empat pilar
kebangsaan (Pancasila, UUD
1945, NKRI, Bhinneka
Tunggal Ika)
• Membagun daya saing
bangsa
Tantangan Global
• Globalisasi
• Masyarakat Ekonomi ASEAN
• Revolusi Industri 4.0.
3/12/2019 LPMP Jawa Barat 2019 15
16. Integrasi PPK dan Literasi ke dalam
Implementasi SPMI
Sekolah yang
Mencapai 8 SNP
Literasi
PPK
3/12/2019 LPMP Jawa Barat 2019 16
SPMI
17. LK 01. Diskusi Kelompok
Curah Pendapat seputar Integrasi PPK dan Literasi
pada SPMI
Petunjuk Pengerjaan:
Jawablah Pertanyaan-pertanyaan di bawah ini jelas, singkat, dan padat!
1. Jelaskan kaitan antara implementasi SPMI dengan PPK dan literasi!
2. Mengapa integrasi nilai PPK dan literasi penting dalam integrasi SPMI?
3. Bagaimana cara membangun semangat dan komitmen dalam mengitegrasikan
nilai-nilai PPK dan literasi dalam implementasi SPMI?
4. Apa saja nilai-nilai karakter dan literasi yang dapat diintegrasikan dalam
implementasi SPMI?
5. Bagaimana mengintegrasikannya nilai-nilai PPK dan literasi dalam implementasi
SPMI?
3/12/2019 LPMP Jawa Barat 2019 17
Nama Kegiatan : WOKSHOP EVALUASI SEKOLAH BINAAN SPMI
Kode Lembar Kerja : LK. 01
Materi : Integrasi PPK dan Literasi dalam Implementasi SPMI
Nama Kelompok :
Nama-nama Anggota :
18. Fokus Integrasi PPK dan Literasi dalam
Implementasi SPMI
• Integrasi PPK dan literasi dalam implementasi bukan berarti
TPMPS membuat dokumen-dokumen baru hal-hal yang
bersifat administratif berkaitan dengan dua hal tersebut,
tetapi menjadikan PPK dan literasi sebagai “ruh” dalam
implementasi SPMI dalam mencapai 8 (delapan) Standar
Nasional Pendidikan (SNP).
• Implementasi PPK dan Literasi sebagai program/kegiatan di
satuan pendidikan merupakan bagian dari pelaksanaan
pemenuhan mutu 8 SNP
3/12/2019 LPMP Jawa Barat 2019 18
19. Masalah-masalah yang dihadapi oleh Sekolah
dalam Implementasi SPMI
Terkait Karakter
• Lemahnya budaya mutu
• Lemahnya komitmen dan
kepedulian dalam mencapai visi
dan misi satuan pendidikan
• Budaya saling mengandalkan dan
saling menyalahkan
• Lemahnya budaya kerjasama
• Lemahnya budaya tertib
administrasi, dll.
Terkait Literasi
• Rendahnya pemahaman terkait
tahapan siklus SPMI;
• Rendahnya minat baca terkait
regulasi pendidikan khususnya
regulasi SPMI;
• Rendahnya jiwa pemelajar pendidik
dan tenaga kependidikan
• Rendahnya kreativitas dan inovasi
dalam meningkatkan mutu satuan
pendidikan, dll.
3/12/2019 LPMP Jawa Barat 2019 19
20. Perubahan Paradigma
• Penyadaran terhadap pencapaian visi dan misi
sekolah
• Perbaikan mental dan komitmen setiap warga
sekolah
• Perlunya keteladanan pemimpin
Karakter
yang Lemah
• Meningkatkan minat baca
• Meningkatkan semangat pemelajar
• Menyediakan sarana dan prasarana terkait
literasi
Literasi yang
Rendah
3/12/2019 LPMP Jawa Barat 2019 20
21. LK 02. Mengidentifikasi Tantangan dan Solusi
pada integrasi PPK dan literasi pada SPMI
No. Aspek Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) Literasi
Tantangan Solusi Tantangan Solusi
1 Pemetaan Mutu
2 Perencanaan Pemenuhan Mutu
3 Pelaksanaan Pemenuhan Mutu
4 Monev Pelaksanaan Pemenuhan Mutu
5 Penentuan Strategi Pemenuhan Mutu Baru
3/12/2019 LPMP Jawa Barat 2019 21
Petunjuk Pengerjaan:
Isilah tantangan dan solusi terkait integrasi PPK dan literasi dalam implementasi SPMI pada tabel di
bawah ini!
Nama Kegiatan : WOKSHOP EVALUASI SEKOLAH BINAAN SPMI
Kode Lembar Kerja : LK. 02
Materi : Integrasi PPK dan Literasi dalam Implementasi SPMI
Nama Kelompok :
Nama-nama Anggota :
22. Nilai-nilai karakter dalam Implementasi SPMI
1. Sadar budaya mutu
2. Kolaborasi dan sinergi
3. Berjiwa pemelajar
4. Kerja keras
5. Komunikasi efektif
6. Berjiwa reflektif
3/12/2019 LPMP Jawa Barat 2019 22
7. Membangun komitmen
8. Gotong royong
9. Peningkatan mutu
berkelanjutan
10. Belajar tertib
administrasi dan
Manajemen
11. Motif Berprestasi
12. Integritas, dll.
23. Integrasi Nilai-nilai Literasi dalam
Implementasi SPMI
• Mempelajari tahapan-tahapan siklus SPMI
• Giat membaca
• Giat berdiskusi
• Mencari alternatif solusi pemecahan masalah
• Membuat berbagai perangkat dan dokumen yang diperlukan untu
mendukung implementasi SPMI
3/12/2019 LPMP Jawa Barat 2019 23
24. Manfaat Integrasi Literasi dalam SPMI
• Dalam konteks literasi, SPMI menuntut Tim Penjaminan Mutu
Pendidikan (TPMPS) untuk mengetahui tugas pokok dan fungsinya
masing-masing, mempelajari mekanisme dari tahapan-tahapan
pelaksanaan SPMI, dan belajar untuk mendokumentasikannya.
• Pelaksanaan SPMI mendorong warga sekolah melek literasi
administrasi dan manajemen sekolah agar mereka memiliki visi yang
sama untuk meningkatkan mutu sekolah.
• TPMPS menulis praktik terbaik sebagai wujud literasi dalam
implementasi (produk).
3/12/2019 LPMP Jawa Barat 2019 24
25. Contoh Penerapan Literasi dalam
Implementasi SPMI
Contoh: Pencapaian Standar Proses
• Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk penguatan standar
proses adalah melalui penguatan budaya literasi dikalangan guru. Hal
ini sangat penting karena hanya guru-guru yang literat yang mampu
untuk menerjemahkan dan mengembangkan kurikulum pendidikan
yang diberlakukan.
3/12/2019 LPMP Jawa Barat 2019 25
26. • Beberapa kegiatan dapat dilakukan untuk meningkatkan budaya
literasi guru, baik secara mandiri maupun berkelompok. Secara
mandiri misalnya dengan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang
lebih tinggi, mengikuti seminar, pelatihan, membaca berbagai sumber
bacaan untuk menambah wawasannya agar kualitas pembelajaran
semakin meningkat, sedangkan secara berkelompok melalui kegiatan
di KKG/MGMP.
3/12/2019 LPMP Jawa Barat 2019 26
27. LK o3 Diskusi Kelompok
Integrasi nilai-nilai PPK dan Literasi pada
Implementasi SPMI
No. Aspek Penguatan Pendidikan Karakter Literasi
1 Pemetaan Mutu
2 Perencanaan Pemenuhan Mutu
3 Pelaksanaan Pemenuhan Mutu
4 Monev Pelaksanaan Pemenuhan Mutu
5 Penentuan Strategi Pemenuhan Mutu Baru
3/12/2019 LPMP Jawa Barat 2019 27
Nama Kegiatan : WOKSHOP EVALUASI SEKOLAH BINAAN SPMI
Kode Lembar Kerja : LK. 03
Materi : Integrasi PPK dan Literasi dalam Implementasi SPMI
Nama Kelompok :
Nama-nama Anggota :
Petunjuk Pengerjaan:
Isilah nilai-nilai PPK dan literasi yang dapat dimasukkan ke dalam implementasi SPMI pada tabel di
bawah ini!
28. Warga sekolah berkarakter dan literat dalam
Implementasi SPMI.
“Mutu adalah
urusanku dan aku
cinta budaya mutu.”
3/12/2019 LPMP Jawa Barat 2019 28
30. •Padi digiling menjadi beras
•Di sawah ada setumpuk jerami
•Jika sekolah ingin berkualitas
•Maka lakukanlah SPMI
3/12/2019 LPMP Jawa Barat 2019 30
31. •Jika pergi ke Sukabumi
•Jangan lupa beli piyama
•Dalam pelaksanaan SPMI
•Butuh komitmen bersama
3/12/2019 LPMP Jawa Barat 2019 31
32. •Jikalah rawa hendak disusuri
•Hati-hati ada buaya
•Melalui kegiatan SPMI
•Bangun mutu jadi budaya
3/12/2019 LPMP Jawa Barat 2019 32
33. •Sungguhlah enak memakan ikan
•Makannya sambil lesehan
•Pemetaan mutu dilakukan
•Tuk lihat keunggulan dan kelemahan
3/12/2019 LPMP Jawa Barat 2019 33
34. •Kalau tinggal di rumah susun
•Jangan suka bersuara keras
•Rencana pemenuhan mutu disusun
•Berdasarkan skala prioritas
3/12/2019 LPMP Jawa Barat 2019 34
35. •Sungguh enak makan ayam betutu
•Minumnya teh dicampur dengan es
•Berbagai program pemenuhan mutu
•Masukkanlah ke dalam RKAS
3/12/2019 LPMP Jawa Barat 2019 35
36. •Kalau tidak ada ayam betutu
•Boleh juga makan ikan bawal
•Laksanakan pemenuhan mutu
•Sesuai dengan rencana awal
3/12/2019 LPMP Jawa Barat 2019 36
37. •Pakai kemeja ditambah dasi
•Ikat pinggang melingkar di celana
•Monitoring dan evaluasi
•Cek kenyataan sesuai rencana
3/12/2019 LPMP Jawa Barat 2019 37
38. •Pagi-pagi sarapan bakar ketan
•Makannya sambil duduk di atas dipan
•Peningkatan mutu berkelanjutan
•Diperlukan oleh satuan pendidikan
3/12/2019 LPMP Jawa Barat 2019 38