Akhlak atau moral sangat penting bagi kehidupan manusia. Tanpa akhlak yang baik, manusia akan menderita bahkan celaka, sebaliknya dengan akhlak yang baik akan dihargai. Akhlak merupakan ilmu yang menjelaskan hal-hal yang baik dan buruk serta menunjukkan jalan untuk memperbaiki diri. Akhlak Islam memiliki tujuh karakteristik antara lain beralasan, universal, sesuai dengan fitrah manusia, memperhatikan
2. Akhlak atau moral sangat dibutuhkan manusia dalam kehidupanya. Bila
manusia tidak bermoral maka ia akan sengsara bahkan celaka.
Sebaliknya, bila manusia bermoral yang baik akan dihargai atau
dihormati. Dengan demikian, moral sangat penting dimiliki oleh setiap
manusia
3. Perkataan akhlak dalam bahasa Indonesia berasal dari bahasa Arab, yaitu
akhlak jamak Dari kata khuluq yang secara etimologis bermakna budi pekerti,
perangai, tingkah laku atau tabiah(Rahmat Djatnika, 1987 : 25). Selain istilah akhlak
dikenal pula istilah moral dan etika.
Perkataan moral berasal dari bahasa Latin mores, jamak kata mos yang
berakti adat kebiasaan. Dalam Kamus Bahasa Indonesia, moral diartikan dengan
ajaran mengenai perbuatan sikap, kewajiban, budi pekerti, akhlak (Muhammad Daud
Ali, 1998).
Hamzah Ya’cub (1993) mengatakan perkataan etika berasal dari bahasa
Yunani ethos yang berakti kebiasaan. Yang dimaksudkan etika adalah kebiasaan baik
atau buruk. Dalam kepustakaan, umumnya, kata etika diartikan sebagai ilmu. Makna
etika dalam Kamus Bahasa Indonesia diartikan ilmu tentang apa yang baik dan apa
yang buruk dan tentang hak dan kewajiban moral atau akhlak.
4. Perbedaan akhlak dengan moral dapat dilihat dalam table berikut ini:
Table 1. Terminologi Akhlak, Moral dan Etika
TERMINOLOGI
Akhlak adalah suatu ilmu yang menjelasakan arti baik dan buruk, menerangkan apa yang
seharusnya dilakukan oleh sebagian manusia kepada dilakukan oleh sebagian manusia kepada
lainnya menyatakan tujuan yang harus dituju oleh manusia dalam perbuatan mereka dan
menunjukkan jalan untuk melakukan apa yang harus diperbaiki
(Ahmad Amin)
Moral adalah istilah yang digunakan untuk menentukan batas-batas suatu sifat, perangai,
kehendak, pendapat atau perbuatan yang layak dikatakan benar atau salah, baik dan buruk
(Muhammad Daud Ali)
Etika adalah sebuah tatanan perilaku berdasarkan suatu system tata nilai suatu masyarakat
tertentu. Etika lebih banyak dikaitkan dengan ilmu atau filsafah. Sehubungan dengan itu yang
menjadikan standar baik dan buruk adalah akal manusia.
(Rahmat jatnika, 1992)
5. Allah telah berkehendak bahwa akhlak dalam islam memiliki
karateristik yang berbeda dan unik dari agama lain (Yahudi dan Nasrani).
Perbedaannya adalah dengan karakteristik yang menjadikanya sesuai
untuk individu, kelas social, ras, lingkungan, masa dan segala kondisi.
Yusuf Qardhawi (dalam iberani, 2003 : 115-119)
Menyatakan bahwa dalam bukunya “pengantar Kajian Islam” ada tujuh
karakter akhlak islam
1. sebuah moral yang beralasan dan dapat dipahami
2.Moral Universal
3. Kesesuain dengan fitrah
4. memperhatikan Realita
5. Moral positif
6. Menyeluruh
7.Keseimbangan
6. Akhlak tidaklah semata - mata perbuatan manusia yang
nampak atau lahiriah. Tetapi banyak aspek yang berkaitan
dengan sikap batin ataupun pikiran. Seperti akhlak diniyah
yang berkaitan dengan berbagai aspek, yaitu pola perilaku
kepada Allah, sesama manusia sampai pola perilaku kepada
alam
7. Akhlak yang baik kepada allah berucap dan bertingkah laku
yang terpuji terhadap –Nya. Baik melalui ibadah langsung maupun
melalui sikap dan melalui ibadah langsung maupun melalui sikap dan
perilaku tertentu yang mencerminkan hubungan atau komunikasi
dengan Allah di luar ibadah itu.
berakhlak yang baik kepada Allah antara lain
a) Syukur
b) Bertasbih
c) Istigfar
d) Takbir
e) Doa
8. Pola perilaku terhadap manusia terdiri atas periklaku terhadap
diri sendiri dan sesama manusia.
1. Akhlak diri sendiri adalah menyayangi diri sendiri dengan
menjaga diri dari perbuatan buruk.
2. Berakhlak kepada diri sendiri lebih banyak dilakukan
dengan cara menjaga dan memelihara hati agar memiliki
perasaan hati yang selalu iklas dan berhati bersih
3. Hati bersih akan melahirkan ucapan dan perilaku yang baik
yang merupakn gambaran akhlak yang mulia.
4. Jika hati telah bersih akan muncul pikiran positif dan
melihat orang lain sebagai sebagian dirinya, karena itu akan
lahir rasa kasih sayang sebagai dasar hubungan antar
manusia.
9. Seorang muslim memandang alam sebagai milik Allah yang wajib
disyukurinya dengan cara mengunakan dan mengelolah alam
dengan sebaik-baiknya agar dapat memberi manfaat bagi
manusia.
Berakhlak kepada alam berakti menyikapi dengan cara
memelihara kelestarianya. Karena itu Allah memberiak isyarat
agar manusia dapat mengendaliak diri dalam mengekspoitasi alam
sebaliknya alam akan merugikan bahkan menghancurkan
maunusia sendiri.
10. BAB 3
PENUTUP
Manusia wajib berakhlak baik keapada Allah sebagai
pencipta maupun kepada Makhluk-Nya sebaliknya
berbuat dosa, merugikan orang lain, memaksakan
kehendak dengan melanggar norma agama dan
peraturan pemerintahan serta merusak lingkungan
seperti menebang hutan secara liar dilarang agama