Animasi 3D melibatkan tiga tahapan utama yaitu pra-produksi (pengembangan cerita dan desain), produksi (pembuatan model 3D, animasi, dan efek visual), serta pasca-produksi (komposisi, koreksi warna, dan finalisasi). Proses ini memungkinkan penciptaan objek dan karakter animasi 3D yang dapat digerakkan secara realistis dalam lingkungan virtual 3D.
2. HELLO!
I Dewa Gde Satya Mahardika, S.Pd.
Teacher | Freelance 3D artist
ADDRESS
Bukit Jati, Samplangan, Gianyar, Bali
CONTACT
089 666 666 077 / @dewamahardika
https://www.fiverr.com/dewamahardika17
3. EDUCATION
Pendidikan Teknik Informatika – UNDIKSHA (2011-2016)
EXPERIENCE
Ganesh Creative Singaraja (2016)
SMK TI Bali Global Jimbaran (2017-2019)
SMK Negeri 1 Sukawati (2019)
5. Animasi adalah gambar begerak berbentuk dari sekumpulan objek (gambar)
yang disusun secara beraturan mengikuti alur pergerakan yang telah
ditentukan pada setiap pertambahan hitungan waktu yang terjadi. Gambar
tersebut dapat berupa gambar makhluk hidup, benda mati, ataupun tulisan.
PENGERTIAN ANIMASI
Secara etimologi animasi berasal dari Bahasa Yunani yaitu, anima yang
artinya hidup, yang dalam bahasa
Inggris yaitu to animate yang artinya menggerakkan.
Animasi terdiri dari kumpulan atau potongan gambar yang ditampilkan
bergantian secara cepat. Karena keterbatasan mata, kita tidak bisa
membedakan setiap gambar yang satu dengan yang lainya dan yang
tampak dalam mata kita adalah sebuah gerakan yang disebut animasi.
6. Animasi 3D
Animasi 3D adalah objek animasi yang berada pada ruang
3D. Objek animasi ini dapat dirotasi dan berpindah seperti
objek riil.
Konsep animasi 3D sendiri adalah sebuah model yang
memiliki bentuk, volume, dan ruang
Pada umumnya objek 3D memiliki sub objek berupa elemen-
elemen pembentuk objek tersebut, yang
berupa Vertex, Edge, dan Face. Vertex merupakan titik yang
terletak pada koordinat X, Y, Z. Penggabungan
dua Vertex akan menjadi Edge. Tiga Vertex dan Edge yang
terbentuk dalam bidang permukaan berupa kurva tutup akan
menghasilkan Face. Kumpulan dari Vertex, Edge,
dan Face akan menjadi sebuah objek utuh yang disebut
dengan Mesh.
Jenis Animasi Berdasarkan Bentuk Karakter Yang Dibuatnya
7. Software animasi 3D mempunyai fasilitas dan kemampuan yang canggih
untuk membuat animasi 3 dimensi. Fasilitas dan kemampuan tersebut antara
lain, membuat obyek 3D, pengaturan gerak kamera, pemberian efek, import
video dan suara, serta masih banyak lagi. Beberapa software animasi 3D
mempunyai kemampuan khusus, misalnya untuk animasi figure(manusia),
animasi landscape (pemandangan), animasi title (judul), dll. Karena
kemampuannya yang canggih, dalam penggunaannya diperlukan
pengetahuan yang cukup tinggi dan terkadang rumit. Contohnya:
• Blender (gratis)
• Autodesk 3D Studio Max
• Autodesk Maya
• Cinema 4D
• Houdini
• LightWave
• Zbrush
Software Animasi
8. PIPELINE ANIMASI 3D
»Dalam industri animasi dikenal urutan proses atau alur
proses produksi yang terencana yang disebut dengan
pipeline produksi. Demikian juga dengan animasi 3D
yang mempunya pipeline produksi tersendiri yang ditujukan
untuk mempermudah perencanaan dan proses produksi
yang dilakukan.
»Proses produksi animasi 3D dalam industri dilakukan oleh
beberapa bagian yang berbeda dimana mereka mempunyai
bagian tugas masing-masing dalam setiap komponen
proses.
11. Ada 3 tahapan dalam alur produksi animasi pada umumnya, yaitu :
1. Pre-production (pra produksi ) : merupakan suatu tahap yang dimulai dari
suatu ide cerita, pengembangan cerita animasi, pembuatan concep , desain
karakter, storyboard serta animatic awal untuk mengetahui timing animasi
secara keseluruhan.
2. Production (produksi) : yaitu suatu tahap dimana proses pembuatan modeling
3d suatu karakter dan properti yang sudah disetujui dimulai. Diikuti dengan
proses texturing, rigging karakter, layout animasi untuk preview dan
penggerakkan animasi sesuai dengan timing dari layout yang sudah dibuat ,
lighting serta rendering dan pemberian visual effect.
3. Post Production (pasca produksi) : merupakan tahap dimana hasil animasi
dari tahap produksi digabungkan dalam proses compositing, pemberian
effect tambahan, pembetulan warna (color correction), pemberian audio,
serta finalisasi sampai menjadi suatu produk animasi akhir.
12. Pra Produksi Ide Cerita
Naskah
Desain Karakter
Desain Environment dan Aset
Storyboard dan Animatic
Dubbing
Musik
Produksi Produksi
Modelling
Texturing
Rigging
Layout
Animating
Lighting
Draft Rendering
Pasca Produksi Compositing
Color Grading
Video Editing
Final Rendering
Mastering
13. PRA PRODUKSI
Proses praproduksi dalam film animasi dimulai dari proses adanya sebuah ide
atau gagasan yang dituangkan dalam script atau naskah
14. PRA PRODUKSI
Dalam tahap berikutnya adalah penentuan desain yang meliputi desain
karakter, background, color pallete dan lain-lain
15. PRA PRODUKSI
Tahapan berikutnya adalah pravisualiasi yaitu pembuatan storyboard Pada
tahapan ini, script cerita yang sudah dibuat diterjemahkan menjadi panel-panel
gambar yang dinamakan Storyboard
16. PRA PRODUKSI
Tahap terakhir dari proses praproduksi adalah animatic dimana panel-panel
storyboard , yang sudah ada ditentukan durasinya yang digabungkan dengan
suara, dan efek dari masing-masing adegan yang akan dibuat. Animatic berbentuk
animasi 2d yang patah patah. Menjadi acuan layout dalam animasi 3d.
17. PRODUKSI
»Dalam tahap produksi semua materi yang sudah didapatkan dari proses praproduksi
dikumpulkan dalam bentuk aset yang kemudian dilakukan proses produksi. Proses produksi
dalam animasi 3D meliputi :
1. Modeling
3D Modelling adalah proses untuk
menciptakan objek 3D yang ingin
dituangkan dalam bentuk visual nyata,
baik secara bentuk, tekstur, dan
ukuran objeknya.
18. PRODUKSI
2. Rigging
Rigging adalah pemberian struktur tulang pada
objek 3 dimensi agar ke depannya objek 3 dimensi
tersebut dapat digerakkan melalui tulang tersebut.
Sebuah rig karakter pada dasarnya adalah sebuah
kerangka digital terikat mesh 3D.
19. PRODUKSI
3. Texturing
Proses ini adalah proses pembuatan dan
pemberian warna dan material
(texture) pada objek yang telah dimodelkan
sebelumnya sehingga akan
tampak suatu kesan yang nyata
20. PRODUKSI
4. Layout
Layout berfungsi sebagai penggambaran lebih
detail dari storyboard yang terjadi dalam tahap
praproduksi. Dimana Model –model di letakan
sesuai dengan storyboard
21. PRODUKSI
5. Animating
Animation adalah proses pembuatan
animasi untuk model. Animasi dapat
berupa gerakan, baik itu gerakan
objek/model atau gerakan kamera
untuk menciptakan animasi
walktought, animasi flythrough, dan
lain-lain.
22. PRODUKSI
6. Lighting
Lighting adalah proses pembuatan
dan pemberian cahaya pada model
sehingga diperoleh kesan visual
yang realistis karena terdapat kesan
kedalaman ruang dan pembayangan
(Shadow) objek. Tanpa adanya
lighting,
maka objek 3D Anda menjadi tidak
menarik dan juga tidak realistis.
23. PRODUKSI
6. Rendering
3D Rendering merupakan proses
untuk membentuk sebuah gambar
darisebuah model yang dibentuk
oleh perangkat lunak animasi, model
tersebutberisi data geometri, titik
pandang, tekstur dan cahaya yang
diperlukan untuk membuat gambar
yang utuh.
24. POST PRODUKSI
Semua shot-shot film yang sudah melewati tahap produksi akan diperbaiki warnanya, dan
dikompilasi semua elemennya serta diberikan effect tambahan dalam tahap compositing,
kemudian diberikan music dan sound effect bagi setiap adegannya.
1. Compositing
Tahap ini merupakan suatu
tahap dimana semua hasil dari
shot rendering dipadukan dan
disatukan ke dalam satu scene
film animasi yang utuh.
25. POST PRODUKSI
2. Color Correction
Pada tahap ini, setelah semua
elemen-elemen hasil rendering shot
animasi sudah disatukan, maka
shot-shot ini harus diberikan koreksi
warna supaya tema warna antara
satu shot dengan shot lainnya bisa
menjadi
seragam.
26. POST PRODUKSI
3. Visual Effects
Pada tahap ini, penambahan effect –
effect tambahan bisa diberikan bila
diperlukan seperti efek api, magic
dust, cahaya petir, bola energi dan
lainsebagainya.
27. POST PRODUKSI
4. Music/sound effects
Sound effect dan musik merupakan
tahap yang penting untuk
penyelesaian tahap post produksi
suatu animasi. Dengan adanya
sound effect dan musik yang baik,
maka animasi kita akan mempunyai
daya Tarik yang lebih baik juga
28. POST PRODUKSI
5. Title
Pada tahap ini, animasi yang digarap
sudah mencapai tahap akhir dan
diberikan Motion graphic atau text
untuk pembuatan title awal dan title
akhirnya
29. POST PRODUKSI
6. Final Review
Tahap akhir dari proses produksi adalah final review untuk
memantapkan hasil produksi. Dalam tahap terakhir ini film
yang sudah jadi direview lagi untuk melihat kekurangan-
kekurangan dan kesalahan yang ada sehingga didapatkan
rangkaian film yang sempurna.
Setelah semua tahap ini selesai, maka animasi tersebut
sudah siap untuk masuk ke dalam tahapan pemasaran
dan distribusi secara massal.