Dokumen tersebut membahas empat jenis wacana berdasarkan sifatnya, yaitu: (1) wacana naratif yang menceritakan kejadian melalui sudut pandang tokoh, (2) wacana prosedural yang menjelaskan proses tanpa mementingkan urutan waktu, (3) wacana hortatorik yang memberi nasihat, dan (4) wacana ekspositorik yang menjelaskan suatu materi.

1. JENIS WACANA BERDASARKAN SIFATNYA
1. WACANA NARATIF
Rangkaian tuturan yang
menceritakan/menyajikan suatu hal atau kejadian melalui penonjolan
tokoh pelaku (orang 1 dan ke 3) dengan maksud memperluas
Pengetahuan pendengar atau pembaca. Kekuatan wacana naratif
terletak pada urutan cerita berdasarkan waktu dan cara-cara bercerita
yang di atur melalui alur (plot).

2. Orang amerika sangat terkenal royal menggunakan fasilitas angkutan modern
seperti mobil, kereta api, atau kapal terbang misalnya. Walaupun demikian, mereka
juga sangat Memperhitungkan nilai dan intrinsik dari fasilitas-fasilitas itu, di samping
cukup percaya akan Kemampuannya. Khusus pemakai mobil, paman alex mempunyai
kriteria tersendiri. Ia membeli Mobil terbuka untuk dua orang, waktu melintasi jalan,
tangkai bensinya bocor, semua ban aus Dan sebuah metalnya rusak. Mobil itu akhirnya
dijual. Namun, ia belum kapok, seminggu Kemudian ia membeli lagi jenis mobil yang
sama, digunakan melintasi jalan yang sama, dan Hasilnya sama juga. Setelah kejadian
itu, baru dia berpikir nilai pakai dan intrinsiknya.
CONTOHNYA

4. 2. WACANA PROSEDURAL
Rangkaian tuturan yang melukiskan sesuatu secara berurutan, yang
tidak boleh di bolak balik unsurnya karena urgensi unsur yang lebih dahulu
menjadi landasan unsur berikutnya. Wacana ini biasanya disusun untuk
menjawab pertanyaan bagaimana sesuatu hal itu bekerja atau terjadi,
sedangkan tokohnya boleh orang I, II, maupun ke III dan yang dilukiskannya
tidak terikat dengan urusan waktu.

6. 3. WACANA
HORTATORIK

8. 4. WACANA EKSPOSITORIK

10. BERURUTAN
BERKAITAN dengan WAKTU PRODUKSI suatu WAKTU
NARATIF
Orientasi
Tokoh I/III
PROSEDURAL
Orientasi
Tokoh I/II/III
TIDAK BERURUTAN EKSPOSITORIK
Orientasi
Materi
HORTATORIK
Orientasi
Tokoh II