2. PENGERTIAN
Ilmu gizi adalah ilmu tentang makanan dan zat gizi
(nutrient) serta zat lain yang dikandungnya.
Gizi adalah segala asupan yang diperlukan
agar tubuh menjadi sehat.
Zat gizi terdiri dari 6 kategori: karbohidrat, protein,
lemak, vitamin, mineral dan air.
17. LEMAK
Fungsi:
Sumber energi bagi tubuh
Pembawa vit. larut lemak
Sumber: minyak kelapa, kelapa, lemak daging, margarin,
dll
Kekurangan: Kurus
Kelebihan: kegemukan
18. Zat Gizi Mikro
Vitamin
Vitamin untuk memperlancar metabolism tubuh dan sel
1. Vit. yg larut dalam air: vit. B complek dan vit.C
2.Vit. yg larut dalam lemak: Vit. A,D,E,K
Mineral
Makromineral: Kalsium (Ca), Fosfor (F), Magnesium
(Mg), Natrium (Na), Kalium (K), Khlorida (Cl), Sulfur
(S).
Mikromineral: Fe, Cu, Zn, I, dll.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
31.
32. Cara memilih jajanan sehat
1. Bersih, tertutup, jauh dari tempat sampah, got, debu,
dan asap kendaraan bermotor
2. Tidak mengandung zat pemanis, pengawet, zat
penyedap dan pewarna buatan
3. Bau tidak apek atau tengik
4. Tidak dibungkus dengan kertas bekas atau Koran
5. Dikemas dengan plastic atau kemasan lain yang
bersih dan aman
6. Lihat tanggal kadaluarsa
Contoh jajanan sehat : susu, roti, biscuit, buah - buahan
33.
34. Jajanan tidak sehat
1. Es mambo yang berwarna mencolok dan terlalu
manis
2. Chiki atau makanan ringan yang mengandung MSG
sebagai penambah rasa, zat pewarna dan pemanis
buatan
3. Chakwe, cilok dan bakso goring yang pakai
sambal/saus berwarna merah cerah dan terbuat dari
bahan yang telah busuk
35.
36.
37.
38. Dampak Jajanan Tidak Sehat
1. Pemanis buatan ( sakarin ) : kanker kandung kemih
2. Pewarna tekstil ( rhodamin ) : pertumbuhan
terhambat
3. Bahan pengenyal ( boraks ) : diare, mual, muntah,
kematian
4. Penyedap rasa ( MSG ) : Pusing, selera makan
terganggu
5. Bahan pengawet ( Formalin ) : sakit perut, mual,
muntah
6. Makanan tidak bergizi ( mengandung mikroba,
basi, beracun ) : diare
39.
40.
41.
42.
43.
44.
45.
46.
47.
48.
49.
50.
51.
52.
53. MASALAH GIZI PADAANAK
SEKOLAH
KEP (KEKURANGAN ENERGI PROTEIN)
Adalah keadaan kurang gizi yang disebabkan oleh
rendahnya energi dan protein dalam makanan sehari-
hari sehingga tidak memenuhi angka kecukupan gizi
Gejala awal KEP adalah pada tingkat awal
menunjukkan BB pada garis merah
Gejala KEP dapat dibedakan menjadi 3 yaitu:
marasmus, kwashiorkor atau marasmus-kwashiorkor
54. • KURANG GIZI
• Kwashiorkor:
1. Edema umumnya diseluruh tubuh dan terutama pada
punggung kaki.
2. Wajah membulat dan sembab
3. Pandangan mata anak sayu.
4. Perubahan status mental: cengeng, rewel, kadang apatis.
5. Rambut berwarna pirang, kusam dan mudah dicabut.
6. Otot-otot mengecil, lebih nyata apabila diperiksa pada
posisi berdiri dan duduk.
7. Gangguan kulit berupa bercak merah coklat yang meluas
dan berubah menjadi hitam terkelupas.
8. Anak sering menolak segala jenis makanan (anoreksia)
9. Sering disertai infeksi, anemia dan diare/mencret.
55. • Marasmus:
1. Anak tampak sangat kurus, tinggal tulang terbungkus
kulit.
2. Wajah seperti orang tua.
3. Cengeng, rewel.
4. Perut cekung.
5. Kulit keriput.
6. Sering disertai diare kronik atau susah buang air besar.
7. Tanda-tanda Marasmic-Kwashiorkor merupakan
gabungan tanda-tanda kedua jenis tersebut diatas.
56. CARA PENCEGAHAN KEP
Melakukan pemantauan pertumbuhan melalui
penimbangan setiap bulan
Memberikan ASI Ekslusif
Pemberian makanan yang seimbang
Imunisasi secara lengkap
Diberikan Vit. A, sesuai umur
Khusus untuk bumil agar makan 1-2 kali lebih banyak,
imunisasi TT 2X, dan minum tablet Fe setiap hari
57. CARA PENANGGULANGAN KEP
Pengobatan dan pencegahan hypoglikemi dengan
pemberianlarutan gula
Pengobatan dan pencegahan hypotermi
Pengobatan dan pencegahan kekurangan cairan
Lakukan pemulihan gangguan keseimbangan elektrolit
Pengobatan dan pencegahan infeksi
Pemberian makanan tambahan sesuai kondisi balita
Penanggulangan kekurangan zat gizi mikro
Perhatian terhadap kekurangan zat gizi mikro
Pemberian stimulasi sensorik dan dukungan emosional
Persiapan tindak lanjut di rumah
58. ANEMIA PADAANAK USIA SEKOLAH
• Pengertian anemia gizi adalah rendahnya kadar
hemoglobin (Hb) dalam darah yang disebabkan oleh
kekurangan zat besi (Fe).
• Gejala anemia gizi dapat diketahui dengan mudah, yaitu:
1. Lesu
2. Lelah
3. Letih
4. Lemah
5. Lalai
59. Penyebab Anemia Gizi
1. Rendahnya konsumsi makanan bersumber hewani yang
tinggi kandungan zat besinya
2. Rendahnya konsumsi sayuran tinggi kandugan zat
besinya, misal: bayam
3. Mengkonsumsi makanan/minuman yang dapat
menghambat penyerapan zat besi, misal: teh
4. Meningkatnya kebutuhan zat besi karena pertumbuhan
,pada wanita menstruasi
5. Karena penyakit infeksi, misal malaria dan kecacingan
60. Cara Penanggulangan anemia gizi
1. Penuhi kecukupan makanan sesuai dengan prinsip gizi
seimbang
2. Menghindari dari penyakit infeksi
3. Mengkonsumsi makanan hewani yang tinggi kandungan
zat besinya
4. Bila dari makanan tidak dapat memenuhi kebutuhan zat
besi, maka diberikan TTD tablet tambah darah.
61. GANGGUAN AKIBAT
KEKURANGAN YODIUM (GAKY)
• Gangguan akibat kekurangan Yodium dapat
menyebabkan:
1. gangguan pertumbuhan fisik dan mental yang disebabkan
oleh kekurangan yodium terus-menerus dalam waktu yang
lama
2. pada anak sekolah dapat mengakibatkan gangguan
pertumbuhan, gangguan perkembangan, dan berakibat
kecerdasan rendah, anak seperti ini biasanya sulit
menerima pelajaran, tidak naik kelas, dan putus sekolah
62. Cara menghindari GAKY
1. banyak mengkonsumsi ikan laut yang segar atau hasil laut
lainnya
2. mengkonsumsi garam beryodium yang memenuhi syarat
3. gunakan garam beryodium setiap kali memasak
4. banyaknya garam beryodium yang dikonsumsi 1 sendok
teh setiap hari
• Garam beryodium adalah garam yang telah ditambahkan
dengan yodium, bentuk dan baunya tidak berubah, serta
cara penggunaannya sama dengan garam biasa, dan
dibubuhkan pada makanan atau masakan yang siap untuk
dikonsumsi
63. Pertumbuhan merupakan hasil akhir dari
keseimbangan antara asupan dan kebutuhan zat gizi
Kebutuhan zat gizi meningkat pada masa percepatan
pertumbuhan
ANAK YANG PERTUMBUHANNYA BAIK
• adalah bukti yg menunjukkan bahwa antara asupan
• dan kebutuhan gizinya seimbang
ANAK YANG PERTUMBUHANNYA TIDAK BAIK
• adalah bukti yg menunjukkan bahwa antara asupan
• dan kebutuhan gizinya tidak seimbang (kurang)
PERTUMBUHAN SEBAGAI INDIKATOR
STATUS GIZI
65. HEIGHT
WEIGHT
GROWTH
TIGA INDEX YANG UMUM DIGUNAKAN MENILAI STATUS
GIZI ANAK:
• Berat untuk Umur (BB/U)
• PANJANG/TINGGI UNTUK UMUR (PB/U;TB/U)
• BERAT UNTUK PANJANG/TINGGI (BB/PB;BB/TB)
66. CARA MENIMBANG BERAT BADAN
1. Sebaiknya dilakukan oleh dua orang.
2. Letakkan timbangan di tempat yang terang
dan rata agar timbangan mantap ketika
anak berdiri di atasnya.
3. Periksa keadaan timbangan, jarum
timbangan disetel sehingga tepat di angka
0 ( nol ).
4. Sepatu, sandal, kaos kaki dan topi harus
dilepas.
5. Anak berdiri tepat di tengah timbangan,
tidak boleh bersandar.
67. CARA MENGUKUR TINGGI BADAN
1. Sepatu, sandal, kaos kaki dan topi
harus dilepas.
2. Anak berdiri tegak, kedua lengan
harus di samping badan, pandangan
mata lurus ke depan.
3. Tumit, pinggul belakang dan kepala
bagian belakang merapat ke dinding.