Dokumen tersebut membahas tentang anatomi saluran pernapasan bawah mulai dari trakea, bronkus, bronkiolus, hingga alveolus. Juga dibahas tentang anatomi paru-paru dan strukturnya seperti lobus, hilum, serta pleura dan fungsinya.

1. ANATOMI SALURAN
PERNAPASAN BAWAH
Arief Purnama Muharram*
*Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, ariefpurnamamuharram@gmail.com

2. PENDAHULUAN
• Saluran pernapasan
• Saluran pernapasan atas: mulut, hidung, faring,
laring
• Saluran pernapasan bawah: trakea, bronkus,
bronkiolus, alveolus
• Pembahasan kali ini  Saluran Pernapasan
Bawah

3. TRAKEA
• Trakea: berbentuk tabung; p = 12 cm, d = 2,5 cm; anterior terhadap esofagus.
• Terdapat cincin kartilago hialin  bentuk seperti huruf-C
• Bagian dalam  Epitel kolumnar pseudostratified (epitel respiratorius)
• Mekanisme pembersihan  Mucocilliary Escalator
• Otot polos  m. Trachealis
• Pada ketinggian angulus sterni dan batas superior T5, bercabang menjadi
bronkus kanan dan bronkus kiri

4. ILUSTRASI POSISI
TRAKEA DALAM
TORAKS
Netter FH. Lung. In: Atlas of human anatomy. Philadelhpia:
Saunders; 2014. p. 193-207.

5. NetterFH.Lung.In:Atlasofhumananatomy.Philadelhpia:Saunders;2014.p.193-207.

6. PARU-PARU
• Terbagi atas Paru Kiri dan Paru Kanan
• Paru kanan  3 lobus (lobus superior, media, inferior)
• Paru kiri  2 lobus (lobus superior, inferior)
• Hillum, struktur yang masuk dan meninggalkannya
• Arteri pulmonalis
• Vena pulmonalis
• Arteri dan vena bronchiales
• Plexus otonom pulmonallis
• Pembuluh-pembuluh getah bening

7. Sobotta atlas of human anatomy. 15th ed. Munich: Elsevier; 2011.
FISSURA PARU

8. Sobotta atlas of human anatomy. 15th ed. Munich: Elsevier; 2011.
STRUKTUR YANG
MASUK DAN
MENINGGALKAN
HILUS

9. SEGMEN
BRONKOPULMONER
PARU
Sobotta atlas of human anatomy. 15th ed. Munich: Elsevier; 2011.
Sobotta atlas of human anatomy. 15th ed. Munich: Elsevier; 2011.

10. BRONKUS DAN BRONKIOLUS
Bronkus
utama
Bronkus
lobaris
Bronkus
segmental
Bronkiolus
Bronkiolus
terminalis
Bronkiolus
respiratorius
Kantung
alveolus

11. NetterFH.Lung.In:Atlasofhumananatomy.Philadelhpia:Saunders;2014.p.193-207.

12. ALVEOLUS
• Tempat utama pertukaran gas
• Sel alveolar:
• Sel alveolar tipe I (skuamosa)
• Sel alveolar tipe II (kuboid)
• Sel alveolar tipe I  difusi gas
• Sel alveolar tipe II  1) Memperbaiki epitel alveolus ketika sel
epitel pipih alveolus rusak; 2) Mensekresi surfaktan pulmoner
• Makrofag alveolar  fagositosis partikel asing
• Membran respirasi  ketebalan hanya 0.5 mikrometer

13. NetterFH.Lung.In:Atlasofhuman
anatomy.Philadelhpia:Saunders;2014.p.
193-207.
Saladin KS. The respiratory system. In: Human anatomy. 5th ed.
United States of America: McGraw-Hill Education; 2017. p. 631-652.

14. PLEURA
• Merupakan membran serosa yang menyelubungi paru.
• Terdiri atas Pleura Viseralis dan Pleura Parietalis
• Rongga pleura  ronggga yang berada diantara pleura viseralis
dengan pleura parietalis.
• Cairan pleural  Cairan yang terdapat pada rongga pleural.
• Pleura dan cairan pleura memiliki 3 fungsi utama:
• Mengurangi gesekan.
• Menciptakan gradien tekanan.
• Kompartemtalisasi.  Mencegah persebaran infeksi antar organ.

15.  TERIMA KASIH 

16. DAFTAR PUSTAKA
1. Saladin KS. The respiratory system. In: Human anatomy. 5th ed.
United States of America: McGraw-Hill Education; 2017. p. 631-
652.
2. Netter FH. Lung. In: Atlas of human anatomy. Philadelhpia:
Saunders; 2014. p. 193-207.
3. Sobotta atlas of human anatomy. 15th ed. Munich: Elsevier; 2011.
4. Gunardi S. Pulmo (paru). In: Anatomi sistem pernapasan.
Jakarta: Badan Penerbit FKUI; 2013. p. 78-94.